uek .....uek
Ayunda berhenti di pinggir jalan , karena masih merasakan pusing dan mual akibat terlalu banyak minum , walaupun masih pusing tapi Ayunda masih sempat menyapa para tetangga sekitar .
Pagi ibu Joko , pagi Bu Alip ,! sapa Ayunda walaupun banyak yang yiyir , Ayunda hanya pasrah apa yang telah di takdir Allah
Lihat tuh ibu ibu kupu-kupu malam pergi malam pulang pagi .
Itulah sindiran dan cibiran setiap tetangga yang melihat Ayunda pulang .
Ya Allah berilah hamba kesabaran dan keikhlasan apa yang telah KAU garis kan , dan berilah hamba kebaikan dunia akhirat .
setibanya di rumah ....
assalamualaikum Febri ..
wa'alaikumusallam ibu sudah pulang , iya nak ibu sudah pulang apa kamu sudah makan nak ? tanya Ayunda
"Febri belum makan Bu , tapi Febri sudah masak nasi goreng , apa ibu mau Febri siapkan makan ?" tanya Febri
Tidak ibu mau tidur saja kepala ibu pusing " ucap Ayunda ."
"Ya sudah Febri berangkat sekolah dulu Bu , assalamualaikum !" ucap Febri "
Wa'alaikumusallam , hati hati nak belajarlah yang giat jadilah anak yang berguna bagi Nusa bangsa dan juga bermanfaat bagi sesama .
Aamiin " jawab Febri"
Ayunda adalah janda anak satu , karena suami menuduh nya berselingkuh dan mempunyai anak , ya Febri anak dari suami tapi karena suaminya lebih percaya orang tuanya dan juga saudaranya , maka perceraian akhir nya terjadi.
Sore menjelang
Ayunda terbangun dari tidurnya , akh ternyata sudah sore ia pun segera mandi dan ke warung terdekat membeli mie instan dan sarden untuk di makan bersama anak tercinta Febri .
Walaupun serba kekurangan tapi Ayunda bersyukur mempunyai anak seperti Febri ia tak pernah mengeluh apa yang telah terjadi .
"Assalamualaikum, Bu Febri pulang !"
wa'alaikumusallam nak , sudah pulang kenapa sore sekali kamu pulangnya
iya Bu tadi ada bapak bapak ngajak Febri dan Imah makan bakso di kedai depan .
Kamu harus hati hati nak jangan terlalu percaya terhadap orang yang baru kita kenal nak ! ucap Ayunda
iya Bu , tadi hujan koran nya yang terjual hanya sedikit .
Ya sudah tadi ibu sudah membeli mie instan dan sarden kamu masak saja untuk makan nanti malam .
"ibu mau siap siap mau berangkat kerja .....!"ucap Ayunda
Bu , apa ibu tidak berhenti saja dari kerajaan ibu , Febri tidak tega melihat ibu kerja malam malam , apalagi cacian tetangga , Febri ...hiks ...hiks ...
Air mata mengalir tanpa permisi di pipi bocah 10 tahun " mereka saling berpelukan saling menguatkan "
Jangan menangis lagi nak , ibu juga ingin pergi dari dunia kelam ini , tapi apa adanya Pendidikan yang minim dan tidak ada kepedulian mereka yang menjerumuskan ibu ketempat itu.
Febri janji akan jadi anak yang sukses dan membuat ibu bangga terhadap Febri , ibu hiks ....hiks ....
"Sudah nak jangan menangis lagi , giat belajar jangan lupa sholat lima waktu ya !" ujar Ayunda
Walaupun Ayunda kupu-kupu malam tapi ia tidak ingin anaknya jadi sepertinya , pekerjaan
hina itulah mereka katakan , mereka hanya melihat Ayunda sebelah mata tanpa memikirkan sebabnya . Karena penikmatnya juga laki laki hidung belang tapi sang lelaki tak di anggap ada , mereka hanya menghujat si wanita malam .
"Febri , mama berangkat kerja dulu ya hati hati kamu di rumah sendiri , kunci pintunya jangan kamu buka kalau bukan ibu yang datang !" ucap Ayunda
iya Bu " sahut Febri"
Ayunda berangkat kerja sekira jam 7 malam berpakaian yang sangat minim membentuk lekuk tubuh nya membuat kedua gunung Semeru ingin meletus ,
Ayunda memang masih muda walaupun sudah mempunyai anak yang cukup besar , ia menikah umur 18 tahun , sekarang umur nya 28 tahun masih cukup muda untuk jadi Mahmud ...mamah muda , tapi ia tak mau menanggapi setiap lelaki yang ingin menikahinya , trauma ya trauma itulah yang di alami Ayunda kegagalan membuatnya enggan untuk membina hubungan lawan jenis .
menyetop taksi ....
"Pak langsung ke klub pelangi ya , ! Ucapannya
Baik non " kata sopir taksi"
Sesampainya di klub .
"Ayunda kamu di cariin tuh sama pelanggan kamu di ruangan VVIP!" ucap Mita temen seperjuangan di klub .
Ayunda hanya menganggukkan kepalanya saja tanpa ada sepatah kata terucap .
Aku ke loker dulu deh mau taruh dompet ,
Di ruang VVIP
"Kenapa Ayunda lama sekali , aku sudah tidak tahan lagi akh....!" ujar Alex
"Membayangkan Ayunda saja sudah membuat piton yang bersarang ingin keluar , berikan minuman itu padaku !" ucap Alex"
Tanpa permisi , Ayunda langsung masuk dan duduk di pangkuan Alex .Hai ...cup ...cup .
kamu jangan nakal baby , aku sudah menahannya dari tadi kau jangan menyiksa ku seperti ini baby !" ucap Alex frustasi "
Ayunda semakin gencar melakukan rutinitas nakalnya ,ia membelai dada bidang Alex yang di tumbuhi bulu bulu halus dengan jarinya yang lentik.
Alex hanya memejamkan mata nya menikmati semua aksi nakal Ayunda , " Ayunda yang melihat ekspresi Alex hanya tersenyum puas .
hahaha....tawa Ayunda
Baby , kamu nakal sekali ha , rasakan ini
Alex langsung menyambar bibir Ayunda dengan penuh gairah ."Deru nafas yang masih memburu mereka menghentikan aksi tersebut "
"Kamu mau buat anakku jadi yatim ha !"ucap Ayunda .
"Bagaimana mungkin baby , ayolah menikah lah dengan ku , bawa anakmu bersamamu kita akan jadi satu keluarga yang utuh !" ucap Alex.
Maaf Alex , aku bukannya tidak mau membangun rumah tangga bersama mu tapi aku takut kecewa untuk yang kedua kalinya .
Ayolah baby , akan aku bahagia kan kamu dan anakmu , aku terima kamu apa adanya .
Mungkin kamu terima aku dan anakku , tapi bagaimana dengan keluarga mu Alex apa mereka terima aku yang berkerja se....! belum sempat Ayunda meneruskan kata katanya Alex sudah membungkam bibir yang seksi dengan bibirnya mereka saling mengecap saling berbagi
Tapi....sudahlah baby , jangan kau teruskan mari kita jalani saja .
Tapi bagaimana dengan Febri apakah anak itu mau menerima mu sebagai ayahnya , karena ia sangat kecewa atas apa yang di lakukan oleh mantan suami ku , ia tidak menerima Febri sebagai anak kandung nya !" ucap Ayunda sedih ....
Nanti kita pikirkan , sekarang bersenang senang lah jangan terlalu risau !" ucap alex"
Mereka berpelukan membagi kehangatan ....
Kalau suka beri komentar like dan vote biar aku tambah semangat lagi
love you all
sudah baby , jangan terlalu banyak minum ini tidak baik bagi kesehatan mu kelak ", biarkan aku Alex hanya ini yang bisa menenangkan diriku ."
baby kamu menginap saja ya di apartemen ku , ini sudah dini hari sudah jam 3 malam tidak enak kalau di lihat tetangga di tempat tinggal mu di sana .
maaf Alex aku , aku tidak bisa meninggalkan Febri di rumah sendirian .
"baiklah baby , aku tidak bisa memaksamu tapi ingat tawaran ku masih berlaku untuk mu , baby !" ucap Alex
nanti aku anterin kamu ok ,
menapaki lorong klub , Alex mengantarkan Ayunda pulang ke rumah karena khawatir dengan putri semata wayangnya Febri.
mobil yang di kendaraai Alex yang mengantarkan Ayunda pulang ke rumah nya telah sampai di depan gang rumah Ayunda .
mobil pun berhenti , Alex membuka sabuk pengaman mobil , dan berlari mengitari mobil dan membukakan pintu mobil untuk sang kekasih Ayunda Dewi .
silakan tuan putri " ucap Alex "
terimakasih , "mas Alex "
Alex hanya tersenyum kecil , aku suka kau memanggilku dengan sebutan mas walaupun terdengar seperti memanggil tukang bakso " ucap Alex"
di keheningan malam mereka tertawa bersama ," ini yang aku suka darimu Ayunda Dewi memberikan kebahagiaan untuk mu tidak pakai biaya cukup tertawa bersama saja aku sudah bahagia ."
Ayunda pun cemberut , ternyata kamu itu pelit mau bahagia tapi gak mau keluar biaya !
apapun yang kau baby aku akan berikan , percayalah padaku .
Alex mengeluarkan kartu sakti nya sebuah benda pipih black card , ini pakai untuk mu dan anak mu isinya no limit pakai sepuas hati mu baby , jangan bikin aku malu .
maaf Alex , ini terlalu berlebihan . Aku masih bisa mencari uang untuk anakku " ayolah baby "
kenapa , banyak wanita yang mengejar-ngejar kekayaan ku , tapi kenapa kau berbeda , katakan padaku baby!
karena hubungan kita hanya sebatas simbiosis mutualisme , kurasa itu sudah cukup kau mengerti ." ucap Ayunda .
baiklah , ayo aku antar kau sampai depan rumah mu ,....
mereka berjalan kira kira hampir jam 4 subuh . Mereka berpapasan dengan para tetangga yang sedang ronda ." wah kayaknya ada mangsa baru nih " ucap pria yang ronda
malam pak !" ucap Alex
ini bukan malam mas , ini tuh sudah pagi subuh " ucap pria tersebut sinis.
maaf pak , Alex mengeluarkan uang beberapa lembar untuk di berikan kepada petugas keamanan .
apa ini pak , bapak nyogok kami ya " ujar petugas keamanan .
jangan suhuzon pak uang ini buat beli kopi sama beli sate ayam .
mereka hanya ber o ria saja , kalau begitu terima kasih banyak pak sering sering saja begini " ucap petugas keamanan bersamaan tanpa dosa"
Alex hanya tersenyum kecil , aku berlalu meninggalkan mereka dan berkata
sama sama pak , mari saya mau anterin ibu Ayunda ke rumah beliau , permisi .
oh, silakan silakan..." ucap sang petugas keamanan setempat".
sambil menyelusuri jalan menuju rumah Ayunda , kurang lebih berjalan 500 meter mereka pun sampai di depan rumah Ayunda .
Terimakasih mas Alex telah mengantarkan saya sampai ke rumah dengan selamat sampai tujuan .
jangan katakan terima kasih Ayunda , aku ikhlas mengantarkan mu , karena kamu segala bagiku .
Ayunda hanya diam membisu ,
ya sudah mas , aku masuk dulu ya "ucapnya "
sebelum masuk kedalam rumah bisa kah kau memberiku hadiah sebagai rasa terima kasih mu padaku baby!"ujar Alex tersenyum kecil"
"maaf mas , aku tidak bisa aku takut Febri melihat kita ,aku tidak mau melihat kita seperti ini !" ujar Ayunda
"baiklah baby , aku tunggu diri mu yang akan menyerahkan diri mu sendiri kepada ku !" ucap Alex.
hmm....!"ucap Ayunda "
by see you again ...."ucap Alex sambil melambaikan tangan ke arah Ayunda yang akan masuk ke dalam rumah"
assalamualaikum ,...
ceklek....
Ayunda membuka kunci pintu rumah dan masuk ke dalam , melihat putrinya terlelap tidur Ayunda menghampiri nya memberi kecupan di kening anak semata wayangnya itu
Nak , ternyata kamu sudah besar ,sambil membelai rambut Febri tak terasa butiran air mata turun di pipi Ayunda tanpa malu .
apa yang harus aku lakukan , apa aku terima saja tawaran mas Alex untuk jadi istri nya , tapi apakah keluarga mas Alex akan terima dengan banyak kekurangan ku ini.
menangis dan menangis ....
kenapa aku jadi melow begini sih , apa efek dari lelah berkerja akh lupakan saja !.
akh , sebaiknya aku ambil wudhu dulu dan sholat tahajud .....
( walaupun Ayunda seorang wanita dari lembah hitam tapi ia tidak meninggalkan kewajiban nya sebagai seorang muslim , karena ia hanya manusia biasa ,Ayunda berharap Allah mengampuni segala dosa dosa nya dan setiap sholat nya bisa ia mencurahkan segala keluh kesah kepada Allah semoga saja sholat nya dapat menghapus segala dosa yang telah ia perbuat baik sengaja ataupun tidak )
selesai sholat tahajud , Ayunda berdoa kepada Allah agar di beri hidayah dan di beri jalan yang lurus ....aamiin "ucap Ayunda"
akh .... sebaiknya aku istirahat , Ayunda pun pergi menuju tempat tidur nya bersama putrinya Febri , tak lama Ayunda berkelana menyelusuri alam mimpinya .
suara adzan berkumandang
Febri segera bangun dari alam mimpinya dan menunaikan ibadah shalat subuh , tak lupa Febri membangun ibunda tercinta untuk melaksanakan sholat subuh .
Bu bangun , Bu bangun sholat subuh dulu nanti ibu tidur lagi , Febri sambil menggoyangkan bahu sang ibu untuk segera bangun .
ya , nak ibu bangun terimakasih telah membangunkan ibumu ini !" ucap Ayunda sambil tersenyum indah "
sama sama Bu , ayo Bu sholat jangan sampai Allah marah sama kita .
ibu sangat beruntung mempunyai anak yang soleh seperti mu Febri, Febri juga beruntung punya ibu yang sangat sayang sama Febri
selesai sholat ,
Ayunda pun tidur kembali , tapi tidak dengan Febri gadis tanggung itu dengan sigap membersihkan rumah sebelum berangkat ke sekolah .
selesai membersihkan rumah , Febri sudah memasak nasi dan tidak lupa lauknya yaitu telor mata sapi untuk mengganjal perut nya saat berangkat ke sekolah .
jam menunjukkan pukul 6 .30 Febri membangun ibunda tercinta untuk pergi ke sekolah , Bu Febri berangkat ke sekolah dulu ya " sambil mencium punggung tangan ibunda nya "
assalamualaikum " ucap Febri sambil melangkah keluar rumah "
wa'alaikumusallam , hati hati nak " ucap Ayunda " sambil melihat Febri berlalu melangkah pergi "
sebaiknya aku mencuci baju saja , tapi sebelum melangkah dari tempat tidur terdengar suara telepon ....
Ayunda pun mencari sumber suara dan mengambil hpnya yang ada di atas meja .
tertera sang nama calon suami " sambil mengerutkan dahinya "
Ayunda menggeser tombol hijau yang ada di layar hpnya
" halo " ucap sang penelpon
suara yang tak asing , " ucapannya dalam hati "
halo ,good morning baby " ucap sang penelpon"
maaf kalau penulis nya kurang bagus , dan banyak typo
tolong tinggalkan jejak kalian komentar like dan vote
terimakasih love you
di sekolah Febri.
"Febri nanti kita habis sekolah langsung ke lapak om Jhon kan buat jualan koran !" ucap Mila .
Mila adalah teman Febri satu sekolahan satu perjuangan mengais rezeki di pinggir jalan untuk menambah uang saku .
tentu saja dong " mereka sambil bertos ria dan berjalan menuju kantin sekolah untuk mengisi jajan walaupun sekedar beli es kenyot ."
satu jam kemudian ....
tring .....tring .... suara bel sekolah berbunyi ,
Mila menunggu Febri yang masih membereskan peralatan sekolah nya ,
"Febri ayo kita segera ke lapak om Jhon , kalau kita telat nanti om Jhon tidak memberikan kita korannya !"ujar mila
santuy dong , Mila ini juga buru buru !" ujar Febri.
menuju lapak om Jhon yang berada di pinggir jalan raya ,kios om Jhon memang kecil tapi cukup komplit dengan berbagai macam media cetak yang ada . mereka berjalan kurang lebih 25 menit berjalan kaki .
"akh.... akhirnya sampai juga !" ucap Febri dan Mila .
maaf ya om Jhon kami telat , tadi kami piket kelas dulu jadinya lama deh !" ucap Febri .
iya om Jhon memaklumi , lain kali jangan telat lagi ya , !" ujar om Jhon walaupun wajahnya garang tapi hatinya selembut sutra , baik hati , tidak sombong dan rajin menabung".
di rumah Ayunda ....
akhirnya selesai juga mencuci baju ku dan Febri , ....
setelah menjemur pakaian , Ayunda bergegas mandi karena hari menjelang sore.
dalam hati berkata " Febri kok belum pulang ya padahal hari sudah sore"
"akh ....mungkin Febri lagi tugas kerja kelompok di rumah Mila !" ujar Ayunda dalam hati
sehabis mandi Ayunda pergi ke rumah pemilik kontrakan yang tak jauh dari rumah mereka tinggali .
assalamualaikum Bu Ari ....tok ...tok
ya ...ya sabar , ceklek pintu rumah terbuka ", eh ada mba Ayunda ada apa ya mba " ucap Bu Ari pemilik rumah kontrakan .
maaf Bu Ari , ini saya mau bayar kontrakan selama tiga bulan ke depan . !" ujar Ayunda
wah kayaknya lagi banyak duit nih , semoga lancar menjajakan barang dagangannya ( tubuhnya).
kok bu Ari ngomong nya seperti itu sih , saya juga gak mau Bu jadi seperti ini , saya sudah pernah mencari rezeki yang halal tapi mulut kalian sangat berbisa " ucap Ayunda marah"
oh , jadi situ gak terima di bilang perempuan gak bener gitu , wanita yang suka menggoda laki laki . " ucap Bu ari"
saya memang perempuan kotor , tapi jangan selau menjatuhkan wanita malam seperti saya, kalau tidak ada laki laki yang tidak bisa menahan nafsu bejatnya ."ucap Ayunda "
"haha ....baru jadi wanita malam saja sombong nya minta ampun deh !" ucap Bu ari
Ayunda berjalan , menuju rumahnya yang tak jauh dari rumah Bu Ari .Para tetangga selau update bergosip tentang Ayunda .
"Permisi Bu ...!" ucap Ayunda sopan
"tidak usah sok alim mba wanita malam !" ucap tetangga sinis .
Tubuh saya memang ada argonya , setiap naik selalu ada yang bayar , gak kayak anak situ menggratiskan tubuhnya buat pacaran.
Ayunda pergi dengan sejuta amarah ...." yang bisa menilai baik buruknya itu Allah bukan ,sesama makhluk ciptaan Allah , belum tentu kamu itu lebih baik dari saya .
YANG HITAM BELUM TENTU KOTOR , YANG PUTIH BELUM TENTU BERSIH .
kita sebagai manusia hanya bisa pasrah dengan kehendak Allah , manusia hanya bisa berencana tapi Allah yang menentukan semuanya.
di jalan raya .
koran koran ....teriak Febri dkk tanpa lelah menjajakan barang dagangannya ke konsumen , Rasa lelah mendera Febri tak terasa darah mengalir di hidungnya yang mancung .
"Febri , Febri itu hidung kamu kenapa mengeluarkan darah ? tanya Mila
Febri pun menghapus darah yang keluar dari hidungnya , " kamu tidak apa-apa Febri "ujar Mila
"oh ini tidak apa-apa aku sudah bisa kok , tenang saja , santai dong Mila jangan tegang !"ujar Febri .
"kalau kamu merasa kurang sehat kita izin saja yuk sama om Jhon , kalau kamu lagi sakit !"kata Mila
"tidak apa-apa Mila , tanggung koran nya tinggal sedikit lagi , ok !"
"baiklah , tapi nnti jam 6 sore kita pulang ya takutnya mama aku nyariin ! ucap Mila
ok , sip
*******
"hari sudah magrib kenapa Febri belum pulang ya , aku jadi khawatir dengan putri ku !" imbuh Ayunda.
"ah , sebaiknya aku berangkat saja , mungkin Febri sedang bermain atau mengerjakan tugas sekolah bersama Mila teman sekolahnya ! "
sebelum pergi Ayunda , menuliskan pesan di secarik kertas untuk putrinya. "Febri putriku sayang , mama berangkat kerja dulu ya , hati hati di rumah , ibu menyayangimu selau😘"
setelah itu Ayunda mengunci pintu rumah , lalu pergi berjalan di gang menuju jalan raya . Ayunda berdiri sambil menunggu taksi yang lewat ,lama sekali taksi lewat sini.
ah , akhirnya taksi yang di tunggu datang juga
kemana mba , " tanya pak sopir sambil melihat di kaca spion dasboard "
ke klub pelangi pak " jawab Ayunda .
mau kemana Ayunda , " gumam pak sopir yang mengenal Ayunda dalam hati"
karena macet , Ayunda menoleh di lampu merah , Ayunda kaget melihat putrinya sedang menjajakan koran .Sedih bagaikan di tusuk sembilu .apa yang kau lakukan Febri ini sudah sore , Ayunda hendak turun dari taksi tapi lampu hijau di rambu lalu lintas menyala , akhirnya Ayunda menunda untuk menemui putrinya .
"Akan aku tanyakan Febri nanti setelah aku pulang dari berkerja, mengapa ia berbohong !" imbuh Ayunda
"sudah sampai mba !" ucap sopir taksi
terimakasih pak ,"ucap Ayunda ramah "
Ayunda memberikan uang kepada supir taksi tersebut, terimakasih ya pak ! ucap Aira , lalu melangkah pergi .
mengapa Ayunda semakin lama semakin cantik saja.......
sudah lah semua sudah berlalu ....
jangan lupa like komentar vote dan hadiahnya ya , biar otor tabah semangat ....
terimakasih love you all 😘
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!