NovelToon NovelToon

Gadis Incaran Pengusaha

Pertemuan pertama

Sebuah restoran mewah

Carlos Fined pria usia 60 an bertemu dengan seorang pengusaha sukses untuk meminta pertolongan untuk menyelamatkan perusahaannya yang di ambang kehancuran

"Tuan, apapun syaratnya aku pasti akan mengabulkannya," pinta Carlos dengan memohon.

"Kau ingin meminjam sejumlah uang dengan ku, memang apa yang bisa kau berikan padaku?" tanya pengusaha itu.

"Apa pun Tuan inginkan" jawab Carlos yang sedang berlutut di hadapan pengusaha itu.

"Memang diri mu masih memiliki barang yang berharga? sedangkan perusahaan mu itu hanya tinggal kulit yang tidak berguna," kata pengusaha itu dengan tatapan serius.

"Tuan, aku memiliki seorang putri bagaimana jika aku serahkan dia pada mu. dia sangat cantik, dan sangat menurut."

"Lily sangat cantik jika bisa memikat hati pria ini maka aku akan mendapat keuntungan lebih besar" batin Carlos dengan berharap.

"Apa kau mengira aku pria sembarangan, sehingga harus menerima putri mu?" Bentak pengusaha itu dengan kesal.

"Tidak Tuan, bukan itu maksud ku, dia masih perawan jika saja dia suka main, tentu aku juga tidak berani menyerahkannya padamu.Anda adalah pria yang berlevel, jadi mana mungkin aku berani sembarangan"

"Tuan, lihat ini adalah foto putriku namanya Lily" Kata Carlos yang menunjukkan foto Lily yang di ponselnya.

Pengusaha itu lalu melihat foto yang di hadapannya. bukan foto Lily yang di perhatikan melainkan foto gadis yang bersama Lily itu yang menarik perhatiannya.

"Siapa yang di sampingnya?" tanya pengusaha dengan menunjukkan gadis yang di samping Lily

"Dia adalah anak tiri ku"

"Anak tiri mu?"

"Benar, Tuan"

"Kenapa kau malah ingin menyerahkan putrimu dan bukan gadis itu?" Tanya pengusaha itu dengan penasaran

" Ini karena dia sudah punya pacar dan sudah bersama selama tiga tahun, jadi aku tidak berani menawarkan dia ke Tuan"

"Kenapa tidak berani?"

"Tuan, mereka sudah bersama selama tiga tahun, tentu saja anak tiri ku ini sudah pernah melakukan dengan pacarnya. jadi aku tidak berani membohongi mu" Jawab Carlos dengan alasan

"Jika kau mau uang itu maka aku mau dia"tegas pengusaha itu

"A-apa?Tuan mau dia?"

"Siapa namanya?"

"Kristy"

"Aantar dia ke hotel ku malam ini juga,aku ingin dia malam ini juga" Tegas pengusaha itu dengan bangkit dari kursinya

"Tapi Tuan, ini akan membuat mu kecewa. anda adalah pria berkelas dan anak tiri ku ini bukan perawan lagi, tapi jika putri ku dia masih perawan dan bisa melayani mu"

"Diam. jika malam ini kau berani mengantar putri mu ke hotel ku maka jangan salahkan aku menghancurkan mu, yang ku inginkan adalah Kristy, malam ini aku menginginkan nya dan besok aku akan transfer uang ke rekening mu" Bentak pengusaha itu dengan kesal dan meninggalkan restoran itu

"Ba-baik Tuan" Jawab Carlos dengan terbata

"Aneh aku sengaja memburukkan Kristy tapi dia malah memilihnya, pria seperti dia seharusnya menyukai yang masih gadis tapi malah memilih yang sudah tidak perawan lagi, jika aku tahu maka tadi tidak tunjukkan foto ini" Batin Carlos

Pengusaha sukses ini bernama Nicholas Harrison berusia 32 tahun yang memiliki sifat tegas dan dingin, selalu ingin mendapatkan apa yang dia suka walau dengan cara apa pun, dia adalah pria tampan dan dewasa dan sangat berhati-hati setiap melakukan sesuatu, serta memiliki perusahaan di perancis, italia dan negara lainnya.

Di dalam perjalanan pulang Nicholas mengingat kembali foto gadis yang menarik perhatiannya

"Sekian lama aku tertarik pada mu ternyata kau adalah anak tiri dari pria tua itu, Kristy kau akan jatuh ke tangan ku malam ini, siapa pun pacar mu akan ku rebut diri mu darinya" Batin Nicholas dengan senyim tipis

Di hotel mewah

Kristy yang di paksa oleh ayah tirinya terpaksa datang ke hotel pria itu, di saat tiba di hotel itu Kristy menekan tombol lif untuk naik ke lantai atas

"Ayah sangat tega memaksa ku dan mengunakan nenek untuk mengancam ku" Batin Kristy dengan mengeluarkan air mata

Kristy mengingat kembali perkataan Ayah tirinya saat di rumahnya tadi

"

kristy nenek mu sekarang butuh biaya cukup besar untuk perawatannya di rumah sakit,perusahaan ku sekarang sangat butuh dana,jika kau masih ingin aku bayar biaya pengobatan nenek mu maka kau harus menemani tuan harrison malam ini dan besok dia pasti akan mentransfer uang ke rekening ku,dan dengan uang itu aku juga bisa mengobat nenek mu lagi,tapi jika kau tidak mau maka kau ambil saja jasad nenek mu"

Pintu lif terbuka dan Kristy berjalan keluar dari lif tersebut dengan perasaan takut dan hancur dia harus menemui pria asing itu

Saat tiba di luar pintu kamar hotel itu langkahnya berhenti dengan perasaan ragu dia ingin masuk ke kamar itu, karena dia tahu jika masuk ke dalam kamar itu maka hidupnya akan segera berubah menjadi sakit yang mendalam baginya

"Ini akan jadi mimpi buruk bagi ku, tapi aku tidak punya pilihan lain, nenek maaf kan aku,aku terpaksa aku hanya ingin menyelamatkan mu, aku tidak ingin tahu siapa pria ini,setelah malam ini kami tidak akan bertemu lagi dan akan besok semua akan baik-baik saja" Batin Kristy dengan mengeluarkan air mata

Klek

Kristy memberanikan diri masuk ke kamar mewah itu, di dalam sana tidak ada siapa pun lalu dia menutup pintunya dengan tubuhnya yang sudah gemetaran.

Tidak lama kemudian tiba-tiba ada suara yang menyapanya yang baru keluar dari kamar mandi itu

"Kristy" Sapa Nicholas yang di balut handuk dengan melihat ke arah gadis itu

"I-iya" Jawab Kristy tanpa menoleh ke arah pria itu dan menoleh ke samping dan mematikan lampu kamar itu.sehingga membuat kamar itu gelap gulita

"Kenapa kau mematikan lampunya?" Tanya Nicholas yang berjalan mendekatinya

"Karena a-aku tidak ingin melihat mu"

"Kenapa? apa kau tidak ingin tahu siapa yang bersama mu malam ini?" Tanya Nicholas dengan menyentuh rambut gadis itu

Sentuhan pria itu membuat Kristy semakin takut dan ingin menjauh akan tetapi dia di tahan oleh pria itu dengan mendorong nya ke dinding

"Aku tidak ingin tahu siapa diri mu" Jawab Kristy yang ketakutan

"Apa kau ingin tahu nama ku?" Tanya Nicholas dengan mulai menyentuh wajah gadis itu

"Ti-tidak" Jawab Kristy dengan terbata

"Kau takut?"

"Ingat janji mu, setelah malam ini kita tidak akan bertemu lagi, dan kau harus tepati janji mu pada ayah ku"

"Tenang saja, aku mendapatkan mu malam ini, tentu saja aku akan membayarnya sesuai janji ku" Jawab Nicholas dengan mencium bibir gadis itu

Kristy yang ketakutan hanya bisa pasrah saat di cium oleh pria asing itu

"Kristy malam ini bukan malam terakhir kita, yang ku inginkan bukan hanya malam ini tapi seumur hidup mu" Batin pria itu yang sedang mencium bibir Kristy dan sambil melepaskan baju gadis itu

Aku akan menikahi mu

Kristy yang ketakutan hanya bisa pasrah demi neneknya yang sedang kritis di rumah sakit.

Pria itu lalu mengendong Kristy ke kasur setelah melepaskan semua pakaian yang di balut tubuh Kristy sehingga tanpa sehelai benang

Kamar yang gelap gulita itu membuat Kristy tidak bisa melihat wajah pria itu, karena Kristy memang tidak ingin mengingat wajah pria yang mengambil keperawanannya di malam itu.

Begitu juga dengan Nicholas yang tidak bisa melihat wajah gadis itu, akan tetapi dia sudah mengenal gadis ini sebelumnya oleh karena itu dia menginginkan gadis ini melayaninya di malam itu

Nicholas memulai aksinya dengan liar menci*m seluruh tubuh Kristy, sementara Kristy mengeluarkan air matanya tanpa berhenti karena harus melayani pria asing itu dengan pasrah

Tidak lama kemudian nicholas pun mulai menyetu**hi kristy dengan tanpa berhenti

"Sakit sekali ini pertama kali bagi ku, aku sudah hancur, nenek maaf cucu mu hanya ingin menyelamatkan mu, aku sudah kotor tubuh ku ini sudah tercemar" Batin Kristy dengan mengeluarkan air matanya dengan menahan sakit yang luar biasa

Pria itu mencium bibir Kristy sambil melanjutkan gerakkannya sementara Kristy hanya bisa ikuti keinginan pria itu walau sebenarnya dia merasa jijik dan sakit yang menusuk

"Apa kau sakit?" Tanya Nicholas yang sedang melakukan gerakkan nya tanpa henti

"Bukan urusan mu" Jawab Kristy dengan menahan sakit

"Ini bukan pertama kali bagi mu seharus nya tidak sakitkan?" Tanya Nicholas dengan mengira jika Kristy sudah pernah melakukannya dengan pacar nya

"Apa maksud mu?" Tanya Kristy dengan menahan sakit

"Jika sakit katakan saja"

"Jika aku katakan memang nya kau akan berhenti?"

"Tentu saja tidak,niat ku memang menginginkan mu, hanya saja aku akan melakukan dengan perlahan" Jawab Nicholas dengan melakukan gerakannya tanpa berhenti

"Segera selesaikan dan ingat janji mu pada ayah ku" Kata Kristy dengan mengeluarkan air matanya

"Aku bukan orang yang tidak tepati janji, besok uang akan masuk ke rekening ayah mu itu" Jawab Nicholas sambil meraba tubuh Kristy

"Apa kau tidak ingin melihat wajah ku?"

"Tidak" Jawab Kristy dengan suara pelan

"Jika kau ingin nama ku aku akan memberitahu mu"

"Tidak perlu, setelah malam ini kita tidak akan bertemu lagi"

"Ingat satu hal, malam ini kau sudah menyerahkan tubuh mu ini pada ku, maka kau adalah milikku, jika kau menikah dengan pria lain maka aku akan menghancurkan perusahaan ayah tiri mu itu dan juga calon suami mu" Kata Nicholas dengan ancam

Nicholas mencium bibir Kristy tanpa berhenti sambil melakukan pergerakannya sehingga membuat Kristy menanggung sakit selama melakukan hubungan itu

"Kristy aku sudah lama menginginkan mu, setelah 6 bulan aku akan menikahi mu" batin Nicholas sambil mencium bibir Kristy

"Aneh seharusnya aku benci padanya, kenapa aku malah tidak benci ada apa dengan ku" Batin Kristy

"Aargghhtt" Jeritan Kristy yang sakit di bagian dadanya digigit oleh pria itu

"Kau kenapa menggigit ku" Teriak Kristy dengan ingin mendorong tubuh pria itu akan tetapi usahanya gagal

"Aku ingin meninggalkan bekas gigitan ku pada mu,agar kau bisa ingat pada ku selamanya, gigitan ini adalah kau sudah jadi milik ku, jadi jika ada pria lain yang ingin menyentuh mu maka dia akan mati di tangan ku" Kata Nicholas dengan mengancam

"Apa kau gila ya, apa kau sudah puas? kau sudah lama melakukannya" Tanya Kristy yang menahan rasa sakit akibat aksinya tanpa henti dari pria itu

"Kristy, aku mengenal mu walau kau tidak ingin mengenal ku, ingat kau hanya milik ku. jika kau berani menikah dengan yang lain maka di saat itu kau akan melihat kehancuran Carlos" Ancam Nicholas dengan mencium bibir Kristy

"Dia sudah menghancurkan hidupku tapi masih saja tidak ingin melepaskan ku, apa masih tidak puas dengan malam ini, masih ingin mempermainkan ku" Batin Kristy yang tidak berdaya

Sesaat kemudian Nicholas menghentikan aksinya dengan menyentuh wajah Kristy yang masih berada di bawahnya.

"Tunggu aku kembali, dan aku akan menikahi mu"Ujar Nicholas dengan berisik di telinga Kristy

Kristy yang dalam kondisi setengah sadar tidak mendengarkan perkataan pria itu, dengan menahan sakit yang luar biasa sepanjang malam membuatnya tidak berdaya dan mengeluarkan air mata tanpa berhenti

Setelah selesai Nicholas masuk ke kamar mandinya. setelah beberapa menit kemudian dia pun keluar dari kamar mandi dan menghidupkan lampu kamarnya, di saat dia melihat ke arah kasurnya Kristy sudah tidak berada di sana, dengan raut wajah tidak senang dia lalu menghampiri ke meja yang pas berada di samping kasur.

Dengan mengambil handphone dengan niat ingin menghubungi anak buahnya untuk menghalang kepergian Kristy akan tetapi di saat dia menoleh ke arah kasur yang di mana tempat tidur Kristy terdapat bercak darah yang banyak melekat di spreinya

"Sialan Carlos kau membohongi ku, ini adalah pertama kali baginya aku malah terlalu kasar padanya." Gumam Nicholas kesal pada Carlos

"Kristy, tunggu aku kembali 6 bulan kemudian aku akan menikahi mu, walau di saat itu kau tolak aku tetap akan mengunakan cara ku untuk membuat mu patuh pada ku" Gumam Nicholas

Lalu Nicholas pun menghubungi seseorang di seberang sana lewat handphonenya

"Hallo Tuan" Jawab pria yang di seberang sana

"Mulai hari ni aku ingin kau melindungi Kristy setiap saat, kemana pun dia pergi kau harus melapor pada ku,setiap gerak geriknya aku juga ingin tahu." Perintah Nicholas dengan tegas

"Baik Tuan" Jawab anak buahnya yang di seberangnya

Di saat kembali ke rumah Kristy merendam dirinya di dalam bak mandi, dengan mengeluarkan air mata tanpa berhenti dengan perasaan hancur dan sakit sambil mengosok-gosok tubuhnya karena merasa jijik

"Kenapa nasib ku begitu buruk, kenapa harus aku di korbankan. Nenek, maaf. cucu mu sudah ternoda, aku harap Nenek tidak akan menyalahkan ku" Gumam Kristy dengan menangis terisak

Di malam itu Kristy merendam selama berjam-jam di dalam bak mandi itu dengan menangis tanpa berhenti karena mengingat kejadian di hotel.

6 bulan kemudian

"Nenek, bagaimana dengan buburnya?" Tanya Kristy yang menyuapin Neneknya di rumah sakit

"Enak sekali, Cucu Nenek sangat pintar memasak" Puji Nenek dengan senyum

"Ini semua kan belajar dengan Nenek" Jawab Kristy dengan senyum

"Kristy, kau tentu sangat lelah kan, kau harus bekerja di perusahaan ayah mu dan juga harus menjaga Nenek, dalam sehari kau harus berbolak-balik dari perusahaan dan rumah sakit" Kata Nenek dengan sedih

"Jangan mengatakan begitu Nek, ini tanggung jawab ku menjaga mu,Nenek adalah satu-satunya keluarga ku" Ujar Kristy dengan sambil menyuapin Neneknya

"Kristy, seharus kau harus mencari pacar yang baik dan menikahlah, jangan tinggal bersama ayah tiri mu lagi. keluarga itu sama sekali tidak memandang mu, selama kau bekerja di sana Carlos tidak beri kelonggaran pada mu, bahkan di saat kau sakit kau harus bekerja juga"

"Nenek, jangan khawatir aku masih muda. lagi pula aku juga tidak tahu harus kemana, jika ingin cari kerja juga tidak semudah itu" Jawab Kristy dengan sedih

"Kalau begitu carilah pria yang bisa menjaga mu dan menikahlah" Bujuk Nenek dengan berharap

"Baiklah Nek, jika ada calon terbaik maka aku akan menikah" Jawab Kristy dengan senyum

"Ingat jika sudah ketemu maka bawalah kemari, Nenek ingin tahu siapa calon cucu menantu ku" Kata Nenek dengan bercanda

Sesaat kemudian Kristy keluar dari ruang Neneknya itu..

"Nenek selalu menyuruh ku menikah, apa masih ada yang mau dengan ku, apalagi ayah tiri ku sangat galak mana ada yang berani mendekati ku, dia hanya peduli pada Lily dan sering saja menyalahkan ku jika Lily melakukan kesalahan" Batin Kristy yang sedang duduk di kursi sambil melamun

Tanpa dia sadari seorang pria yang berada tidak jauh darinya sedang merekam dirinya yang sedang duduk melamun

Di paksa nikah

Kristy yang baru meninggalkan rumah sakit dengan berjalan kaki sambil melamun, dia mengkhawatirkan kondisi kesehatan neneknya yang semakin lemah,Kristy hanya bisa mengandalkan gaji bulanannya untuk mengobati Neneknya itu.

Carlos adalah Ayah tirinya yang memiliki seorang putri yang bernama Lily, Ibu kandung Lily sudah meninggal di saat dirinya masih kecil, oleh karena itu Carlos menikahi ibu Kristy di 10 tahun yang lalu.

Ibu Kristy yang sudah meninggal di beberapa tahun yang lalu membuat dirinya semakin di abaikan oleh keluarga tirinya, mulai dari saat itu Kristy harus menanggung semua biaya obat-obatan untuk Neneknya yang sudah 70 tahun.

"Bagaimana caranya untuk meninggalkan rumah ayah tiri ku? jika aku meninggalkan sana sama saja harus meninggalkan perusahaan, jika aku berhenti aku tidak akan punya uang untuk mengobati nenek, aku harus bertahan demi nenek." Batin Kristy

Sambil berjalan dan melamun membuat Kristy tidak sadar jika dia berjalan ke seberang jalan tanpa melihat kiri dan kanan sehingga~✓

Tit...tit...tit..

Mendengar bunyi klakson Kristy langsung menoleh ke arah kanan dan melihat ke arah mobil yang ke arah yang di mana tempat dia berdiri

Tiba-tiba ada seseorang yang menarik lengannya hingga ke tepi jalan

Karena merasa terkejut Kristy pun terdiam sejenak dan ketakutan akibat hampir di tabrak

"Nona, anda tidak apa-apa?"Tanya pria itu

"Ah..ti-tidak apa-apa" Jawab Kristy dengan terbata karena masih trauma

"Nona, apa perlu aku mengantar mu ke rumah sakit?" Tanya pria itu lagi

"Tidak perlu. terima kasih karena sudah menyelamatkan ku" Ucap Kristy dengan menunduk

"Tidak apa-apa. Nona, apa Nona benar-benar tidak ingin aku mengantar mu ke rumah sakit?"

"Tidak perlu,terima kasih" Ucap Kristy

"Baiklah, jika begitu maka aku pamit dulu" Jawab pria itu dan meninggalkan Kristy

Kristy lalu mengelus dadanya karena merasa trauma yang melihat mobil yang sudah dekat hampir menabraknya

"Untung saja. aku hampir mati, kenapa aku tidak fokus ya" Batin Kristy sambil menepuk kepalanya dan kemudian dia pun berjalan ke arah lain

Pria yang menyelamatkan dirinya itu adalah utusan Nicholas Harrison untuk menjaga keselamatannya, di 6 bulan yang lalu Nicholas sudah mengutuskan beberapa anggotanya untuk melindungi Kristy, kemunculan pria tadi itu sama sekali tidak di ketahui oleh Kristy selama ini.

Walau selama 6 bulan Nicholas tidak berada di dalam negeri akan tetapi dia bisa mengetahui semua gerak-gerik gadis incarannya lewat anggotanya yang setiap saat mengikuti gadis itu.

Kediaman Carlos

Di malam itu Carlos bersama Lily dan Kristy sedang makan malam bersama

"Pa, bagaimana dengan Tuan Arnold apakah dia mau membantu kita?" Tanya Lily sambil menyantap makanannya

"Dia mau asalkan..!" Jawab Carlos yang terpotong

"Asalkan apa?" Tanya Lily dengan penasaran

"Asalkan salah satu dari kalian menikah dengannya" Jawab Carlos dengan melihat ke arah Lily dan Kristy

"Apa? menikah dengannya?" Tanya serentak Kristy dan Lily

"Aku tidak mau, aku tidak mau menikah dengan pria yang bukan pilihan ku, aku hanya ingin menikah dengan Tuan harrison" Jawab Lily dengan cemberut

"Aku tahu makanya aku tidak setuju" Jawab Carlos

"Apa tidak ada cara lain?" Tanya Kristy dengan melihat ke arah Carlos

"Mana ada cara lain lagi! Kristy, kakak mu tidak mau maka aku harap kau akan menyelamatkan perusahaan kita"

"Apa? apakah maksud Papa aku harus menikah dengannya?" Tanya Kristy dengan rasa kecewa

"Ini satu-satunya jalan, lagi pula kau tidak rugi dia duda dan belum punya anak, jika kau bisa melahirkan anak untuknya maka dia pasti akan memberi mu sebagian hartanya" Jawab Carlos

"Benar, lagi pula kau juga butuh biaya yang banyakkan untuk nenek mu itu. jadi tuan Arnold sangat kaya tidak masalah baginya untuk biaya obat Nenek mu" Ujar Lily dengan tatapan sinis

"Aku tidak mau menikah" Bantah Kristy dengan berdiri dan meninggalkan meja makannya

"Pa, lihatlah anak ini tidak tahu diri. dia sudah tinggal di sini dan semua biaya untuk nenek tua itu dari kita juga" Bentak Li ly dengan kesal

"Sudah tidak perlu marah, Papa ada cara untuk membuatnya setuju" Kata Carlos

"Cara apa, Pa?" Tanya Lily dengan senyum

"Walau dia tidak mau, tapi tidak mungkin dia tidak peduli pada nyawa neneknya kan, neneknya itu masih berguna untuk kita mengancam gadis itu" Jawab Carlos dengan niat jahat

"Papa benar, jika begitu ya kita gunakan saja cara yang sama seperti 6 bulan lalu" Kata Lily dengan ketawa

"Iya" Jawab Carlos dengan ketawa

"Pa, tuan Harrison apa ada kabar?"

"Tidak ada, dia masih di luar negeri, setelah malam itu dia sudah tidak pernah di dalam negeri"

"Apa dia menikah di luar negeri? kenapa bisa begitu lama dia tidak kembali, lagi pula di kota ini dia memiliki perusahaan juga"

"Wajar jika dia sibuk, dia memiliki banyak perusahaan jadi tentu saja dia sibuk harus pulang pergi keluar negeri"

"Jika di malam itu dia memilih ku kan bagus tapi kenapa gadis kampung itu yang dia pilih, memang dia bagus apanya" Kata Lily dengan hina

"Kau tenang saja, Papa yakin tuan Harrison pasti akan memilih mu suatu saat nanti, setelah dia kembali Papa akan ajak dia bertemu dan kau ikut bersama"

"Apa benar?" Tanya Lily dengan senang hati

"Iya" Jawab Carlos dengan sambil menyantap makanannya

"Tapi jika kami bersama bagaimana jika tuan Harrison bertemu dengan Kristy lagi?"

"Kau tenang saja, tuan Harrison hanya main-main saja dengan nya di malam itu, dan dia pasti sudah bosan setelah puas bermain, gadis kampung itu melayaninya hingga tengah malam di saat itu, lagi pula tuan Harrison hanya ingin satu malam saja, tentu sesudah mencobanya dia sudah bosan"

"Benar juga, pria selevel tuan Harrison mana mungkin bisa menyukainya, pasti hanya ingin main di ranjang saja"

"Ingat satu hal, jangan pernah ungkit nama pria yang bersamanya malam itu, tuan Harrison mengancam ku di keesokan harinya jika aku mengatakannya maka kita akan hancur di buatnya"

"Tentu saja aku tidak akan mengatakannya, apa aku begitu bodoh sehingga harus biarkan gadis kampung itu tahu?"

"Sekarang papa ingin dia setuju dengan baik-baik pernikahan ini, tidak rugi jika bisa menikahkan nya dengan tuan Arnold."

Kristy yang berada di kamarnya lagi-lagi merasa kecewa dengan perkataan Ayah tirinya yang menyuruhnya menikah demi perusahaannya

"Ayah tiri ku yang baik selalu saja ingin mengorban kan ku, apa malam itu tidak cukup menghancurkan ku? luka malam itu masih belum hilang, bahkan untuk memikirkan saja aku sudah takut, dan masih merasa bersalah pada nenek" Gumam Kristy dengan rasa kecewa

Klek

"Kristy" Panggil Carlos yang masuk ke kamar Kristy bersama Lily

"Papa, ada apa?" Tanya Kristy yang bangkit dari kasurnya

"Kristy, kau tahu kondisi perusahaan kita. dan sekarang hanya tuan Arnold yang bisa membantu kita, asal kan kau mau menikah dengannya maka hidup kita akan tenang" Kata Carlos

"Pa, kenapa harus aku lagi? kenapa bukan kakak saja yang menikah denganya?" Tanya Kristy dengan rasa kecewa

"Gadis kampung, kau sangat tidak tahu diri, selama ini kau hanya menumpang di sini dan jika bukan Papa ku yang keluar uang dari mana kau bisa mengobati nenek mu itu" Bentak Lily dengan hina

"Tapi perusahaan ini adalah milik keluarga Fined, selama ini aku mengobati Nenek ku dengan gaji ku bukan uang pribadi keluarga ini" Jawab Kristy dengan kesal

"Kristy, aku bertanya pada mu apa kau ingin menikah atau tidak?"Tanya Carlos dengan tegas

"Tidak" Tegas Kristy

"Baik, kau jangan menyesal, aku akan menyuruh pihak rumah sakit mengusir nenek mu" Ancam Carlos

"Selain itu aku juga akan memberitahu nenek mu itu, jika kau menjual tubuh mu untuk membayar biaya rumah sakitnya" Lanjut Lily dengan sengaja

"Kalian keterlaluan, saat itu aku melakukannya demi perusahaan juga, kenapa kalian malah begitu terhadap ku?" Tanya Kristy dengan rasa sakit

Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!

Download Novel PDF
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!