Istri Tuan Muda Kejam
tempat beramain (b*r)
jessy
emmm oppa {menggigit bib*r bawah nya}
jakson
emm ada apa ❄️ {terus borgoyang di atas tub*h jessy}
jessy
kau sangat gan*s berada di atas ranj*ng ughh
jakson
{mempercepat tempo} emmm kau sangat pandai memuji gadis nakal
jessy
oppa aggh ber-berhenti oppa ugg
tubuh jakson ambruk di samping tubuh jessy
jakson langsung memakai pakaian nya dan mengelap keringat yg membasahi tub*h sispex milik jakson
jessy
oppa kau mau kemana {melihat Jakson sudah rapih dengan nada lemas}
jakson
aku harus pergi ada yang harus aku urus❄️
jakson
bayaran mu sudah aku letakkan di atas nakas❄️
tanpa menunggu jawaban jessy, jakson langsung pergi meninggalkan jessy di kamar itu sendirian tanpa memperdulikan kondisi jessy yg sudah kehabisan tenaga karena ulah nya
bintang xerxus
kemana jakson belum puas dia bermain kah?
candra marcarla
aku tidak tau {meminum wine}
bintang xerxus
Darren apa kau tidak mau minum?
Daren refander *asisten pribadi*
tidak❄️
bintang xerxus
minumlah sedikit saja kau sudah seperti laki laki bencong saja hahaha
Daren refander *asisten pribadi*
jaga ucapan mu ya bintang aku laki laki tulen❄️
candra marcarla
sudah kenapa ribut kalian ini. kau juga bintang jaga ucapan mu
bintang xerxus
yaya kenapa kalian jadi pada marah begitu. aku hanya bercanda
Daren refander *asisten pribadi*
bercanda yang tidak lucu❄️
bintang xerxus
alah hyung maaf lah aku hanya bercanda.
Daren refander *asisten pribadi*
hemm
jakson
{baru datang dan langsung meminum wine}
candra marcarla
yak itu punya ku Jakson
bintang xerxus
berapa ronde kau bermain?
jakson
entah intinya sampai aku puas {meminum kembali wine)
Daren refander *asisten pribadi*
kalau sudah puas ayo pulang
Daren refander *asisten pribadi*
tidak aku hanya mengingatkan saja ini sudah larut malam
candra marcarla
aggh benar mending pulang aku lelah
bintang xerxus
yak kenapa pada pulang agh {kesal}
Daren refander *asisten pribadi*
kalau masih mau disini silahkan❄️
Daren refander *asisten pribadi*
Daren langsung mengajak jakson dan Candra meninggalkan bar tersebut
bintang xerxus
yak hyung jahat sekali kalian meninggalkan ku
Daren refander *asisten pribadi*
cepat pulang sudah larut
jakson
Daren kenapa rumah nya gelap sekali?, apa kau tidak menjaga keamanan lampu mension ku ha
Daren refander *asisten pribadi*
aku selalu mengecek nya tapi aku tidak tau kenapa lampu nya mati
Daren refander *asisten pribadi*
Margaretha juga tidak memberi kabar kalau lampu mension mati
candra marcarla
yak kelamaan kalian dari 0ada bertanya tanya mending masuk sekalian
candra, Daren dan jakson memasuki mension yang gelap itu
Daren mengambil handphone nya dan menghidupkan senter untuk menerangi jalan mereka
sesampainya di dalam mension lampu langsung menyala dan nampak seorang wanita paruh baya dengan tangan melipat di bawah dada dan seorang laki laki berdiri dengan tatapan tajam
Daren refander *asisten pribadi*
{mampus matilah ya tuhan selamat kan nyawaku}
candra marcarla
\\glup {menelan ludah susah payah}
jakson
\\glup {menelan ludah susah payah}
mencoba membuat cerita agar bisa membuat reders betah
sampai jumpa di epesode lanjut nya
mohon bantu ramaikan ya kawan kawan
jangan lupa mampir juga gays
novel : cinta untuk tuan muda kejam
gas lah ramaikan ya kali enggak?
tanpa perundingan
meli *ibu Jakson*
eomma tidak kuat lama lama mendidik mu
meli *ibu Jakson*
aku benci melihat appa mu seorang casanova kenapa sekarang kamu menuruni sifat itu jakson {suara meninggi dengan wajah yg sudah memerah menahan amarah}
jakson
eomma stop jangan bahas appa
meli *ibu Jakson*
kalau kau tidak mau aku membahas appa mu stop dan kurangi nafsu s*x mu itu jakson {mengangkat tangan nya ingin menampar jakson}
reyhan
eomma {menahan tangan meli}
Daren refander *asisten pribadi*
nyonya
meli *ibu Jakson*
{mengatur nafas}
jakson
cih tidak usah sok membela ku hyung.
jakson
dan eomma kenapa berhenti tepis tangan hyung Rendy tampar!. tampar Jakson sekarang ayo
jakson
{memegang pipi nya}
meli *ibu Jakson*
kau sungguh kelewatan jakson
Daren refander *asisten pribadi*
(aku tidak bisa berbuat apa apa)
{melihat jakson dengan rasa kasihan}
jakson
hufff... sudah puas nyonya meli. kalau begitu izinkan saya masuk ke kamar saya dan pulang lah ke mension anda sendiri
meli *ibu Jakson*
BESOK KAU MENIKAH JEON JAKSON AKU SUDAH PUTUSKAN TIDAK ADA PENOLAKAN
jakson langsung berhenti melangkah m3ndengar pertuturan dari meli
jakson
eomma apa apaan kau datang hanya untuk memarahiku dan kini kau bilang ingin menikahkan ku bahkan gadis yang tidak aku kenal
meli *ibu Jakson*
mau tidak mau kau harus menikah❄️
meli *ibu Jakson*
emma dan reyhan hyung akan menginap disini .
tentang resepsi sudah aku siapkan besok adalah acara nya.
sontak jakson, Daren dan candra terbelalak kaget dengan apa yg di ucapkan meli
Daren refander *asisten pribadi*
nyonya apa itu tidak terlalu cepat. tuan jakson harus mempersiapkan diri nya. apalagi pernikahan bukan lah hal yang main main
meli *ibu Jakson*
jangan berkomentar kau hanya asisten pribadi jakson❄️
jakson
apa yang di katakan Daren benar , jakson harus memikirkan ini matang matang eomma tidak semudah itu eomma menyuruhku menikahi gadis yg tidak aku kenal
meli *ibu Jakson*
tidak peduli. dengan cara aku menikahi mu dengan gadis pilihan ku sapa tau kau bisa sembuh dari penyakit s*x gila mu itu
jakson
heh mustahil❄️{langsung pergi begitu saja}
meli *ibu Jakson*
yak kau anak durhaka aku belum selesai bicara kurang ajar!!!
reyhan
eomma sudah lah Jakson sudah besar, eomma jangan terlalu mengekang nya
meli *ibu Jakson*
{melirik dengan tajam}
meli *ibu Jakson*
kau mengatur eomma reyhan?
meli *ibu Jakson*
jangan komentar❄️
meli *ibu Jakson*
{pergi begitu saja}
reyhan
huffff {memijit pelipis nya}
candra marcarla
mengerikan sekali bibi meli kalau sudah tegas melebihi jakson
Daren refander *asisten pribadi*
sudahlah diam saja kau kalau tidak mau nyawa mu melayang
candra marcarla
aghh kau menakuti ku daren
Daren refander *asisten pribadi*
tidak❄️
reyhan
kalian kenapa masih di sini istirahat lah kalian pasti lelah
Daren refander *asisten pribadi*
eggh b-baik tuan saya permisi dulu {membungkuk lalu pergi}
candra marcarla
ya tuan reyhan selamat malam dan istirahat {membungkuk kan badan}
candra marcarla
{menyusul daren}
reyhan
hah aku yakin jakson akan semakin membenci ku
reyhan
pasti dia mengira aku yang memberi tahu eomma
reyhan
kapan kau sadar jakson aku benar benar menyayangi mu
sampai jumpa di epesode selanjutnya
harus siap
Daren refander *asisten pribadi*
jakson{langsung berlari menuju kamar jakson}
candra marcarla
{mengikuti}
jakson
appa , eomma ,hyung tidak ada yang sayang dengan ku
jakson
hampa,hidup sendiri, merana tanpa ada ketenangan yah ini aku
pintu terbuka dengan kasar dan menunjukkan dua insan yang tengah terengah engah sambil mengatur nafas nya
Daren refander *asisten pribadi*
\\glup
jakson
{mengarahkan pistol ke arah daren dan candra}
candra marcarla
yak daren aku belum mau mati
Daren refander *asisten pribadi*
sama lah kau diam dan tetap tenang
jantung mereka berdebar kenjang melihat pistol di tangan jakson sudah menghadap pada mereka
Daren refander *asisten pribadi*
yaya jakson ini aku daren tenangkan fikiran mu
Daren refander *asisten pribadi*
{mengeluarkan sesuatu dari dalam saku celana}
Daren refander *asisten pribadi*
{mengeluarkan kalung dengan bandul permata berwarna merah bertepi hitam}
Daren refander *asisten pribadi*
tatap ini jakson{ terus menggoyangkan kalung tersebut ke kanan dan ke kiri}
jakson
kau mengganggu ku daren
jakson
kau masuk kamar ku tanpa izin dari ku❄️
jakson
jangan mendekat atau pistol ini nembus kepala mu daren❄️
Daren refander *asisten pribadi*
jakson liat lionting ini sangat indah bukan?
Daren refander *asisten pribadi*
pandang dia tatap dia jakson {jalan mendekat}
jakson
{memansang linting merah bertepi hitam itu dan mengikuti arah gerak lionting itu
Daren refander *asisten pribadi*
tenangkan dirimu Jakson {terus mendekat}
jakson
{perlahan menurunkan pistol}
tubuh jakson terjatuh lemas di lantai
candra marcarla
jakson {langsung berlari mendekati jakson)
candra marcarla
{mengambil pistol di tangan jakson dan meletakkan nya di ataa nakas}
Daren refander *asisten pribadi*
candra angkat dia ke ranjang
candra marcarla
yak kau pikir ini tidak berat Daren bantu aku mengakatnya
Daren refander *asisten pribadi*
yaya baiklah baiklah
Daren dan candra pun memapah jakson menuju ranjang dan meniduri nya dengan teliti
Daren refander *asisten pribadi*
panggil maid untuk membersihkan kamar ini candra
dimana kini jakson duduk di depan cermin sambil menatap diri nya tanpa mengalihkan pandangan sedikit pun
jakson
tunggu aku gadis jal*ng aku pastikan dirimu tidak akan bahagia hidup dengan ku {senyum smirk}
meli *ibu Jakson*
kau sudah siap sayang
jakson
siap tidak siap aku harus siap bukan begini nyonya meli❄️
meli *ibu Jakson*
ya memang harus begitu❄️
meli *ibu Jakson*
kalau begitu ayo turun calon istri mu sudah menunggu mu❄️
meli menggandeng tangan jakson dan melangkah menuju altar pernikahan
Margareta
nona jangan gugup nee anda harus santai
mina
ah eonni bagaimana bisa mina tidak gugup ini acara bukan main main
mina
eonni katanya yabg akan menjadi suami mina orang nya galak dan kejam ya mina jadi takut eonni
Margareta
tidak!. kata siapa tuan muda kejam❄️
mina
egh e-eonni ke-kenapa bahasa mu dingin begitu kau menyakitiku
Margareta
jangan asal bicara❄️
mina
maafkan mina kalau sudah salah berkata eonni {dengan wajah sedih}
Margareta
ya!. tuan muda tidak kejam asal kau bisa mengambil hati nya
mina
emm mina akan berusaha mengambil hati tuan jakson kalau begitu huff
mina
(selamat menempuh hidup baru mina)
sampai jumpa di epesode berikut ny
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!
