Rindu Safa Hanandina, gadis berusia dua puluh lima tahun dan memiliki sebuah usaha di bidang makanan yaitu mempunyai sebuah toko kue dan tokonya itu di beri nama SWEET CAKE, rindu adalah panggilan yang melekat padanya.
Rindu terlahir dari keluarga konglomerat negeri, namun rindu tetap dengan kesederhanaannya dan rendah hati, rindu bahkan tidak pernah membanggakan kekayaan keluarganya karena baginya kekayaan hanya sementara dan bukan miliknya.
Walaupun berpenampilan syar'i tapi rindu tetap menjadi wanita yang ceria dan tidak ada kata lembut atau ayu di kehidupannya, rindu akan lembut kalau sudah mengumpul dengan keluarganya.
Rindu terlahir dari pasangan Hanum Hanandina dan Haris Gemilang, rindu memiliki seorang kakak bernama Reza Gemilang dan sahabat satu satunya bernama Olivia Humaira.
...****************...
Di sebuah toko kue, roti dan pastry, seorang wanita cantik dengan pakaian yang menutup tubuhnya bahkan wajahnya pun tertutup cadar, wanita itu sedang membantu melayani pemesanan aneka kue yang di sediakan di toko.
SWEET CAKE begitu ramai di pagi hari karena memang buka di saat jam sarapan pagi, semua resep dan ide dari kue nya adalah hasil dari ide pemilik sweet cake yaitu rindu.
''Silahkan pilih yang mana kue nya?? ''
ucap rindu dengan nada ramah saat seorang pelanggan berada di hadapannya.
''Saya mau cake yang di taburi strawberry itu yah mba. ''
ucap pelanggan dan rindu langsung mengambil lalu segera membungkusnya.
''Terimakasih dan selamat mencoba cake nya. ''
ucap rindu saat pelanggan selesai dengan pembayarannya.
Rindu langsung menata semua kue dan aneka makanannya saat pegawainya membawa dari dapur, semua kursi hampir penuh oleh pengunjung.
Rindu menyediakan aneka minuman hangat, kopi, susu dan berbagai minuman lainnya, kecuali minuman keras dan terlarang tidak rindu sediakan.
Bahkan rindu memiliki minuman pavorite di toko nya yang selalu menjadi primadona dan laku keras setiap harinya.
''Mba rindu, ada yang mencari pemilik toko katanya untuk memesan makanan buat pendamping meeting. ''
ucap asistennya rindu dan rindu mengangguk.
''Kamu balik lagi dan bawa dia ke meja yang kosong, nanti saya akan menghampirinya untuk mengurus semuanya. ''
ucap rindu dan pegawainya mengangguk.
Rindu langsung keluar area pemajangan dan menuju kantornya untuk membawa beberapa menu makanan yang akan di perlihatkan kepada konsumen yang akan memesan kue nya.
''Permisi.....nama saya rindu dan saya yang akan mengurus pemesanan makanan nya. ''
ucap rindu saat menghampiri seorang wanita paruh baya dan ibu itu langsung tersenyum lalu meminta rindu untuk duduk.
''Perkenalkan nama saya hesti yasmin dan nak rindu bisa panggil tante yasmin. ''
ucap tante yasmin dan rindu mengangguk.
''Tante panggil rindu sajah jangan pake nak. ''
ucap rindu dan tante yasmin langsung mengerutkan keningnya, namun tak lama tante yasmin mengiyakan permintaan rindu.
''Kalau boleh rindu tau, tante mau memesan kue nya untuk acara apa dan butuh berapa macam jenis makanan yang harus rindu siapkan?? ''
''Tante ada acara arisan hari minggu besok dan butuh lima jenis makanan plus satu minuman pendampingnya, kira kira untuk dua puluh orang, bisa kan di sediakan setiap macam menu makanannya harus dua puluh?? ''
''Insya allah bisa tante, rindu akan persiapkan semua makanan dan satu racikan minuman spesial yang akan rindu racik nantinya. ''
''Alhamdulillah.... makasih rindu, tante lega deh jadinya karena di bantu kamu. ''
''Tante kan konsumen nya rindu dan sudah sewajarnya rindu bantu, oh iya ini menu pilihan makanan di toko kami dan silahkan tante memilihnya, di buku kedua ini adalah menu minuman racikannya juga silahkan di pelajari dan di setiap makanan dan minumnya ada komposisinya juga tante biar ketahuan apa saja bahan nya, takutnya ada yang bikin alergi atau gak biasa memakannya, bisa langsung di ganti. ''
ucap rindu sambil menunjukan dua menu makanan dan minuman.
Tante hesti langsung antusias dan membaca setiap menu makanannya dan rindu langsung memanggil salah satu pegawainya untuk membuatkan minuman sebagai pendamping rindu dan tante hesti mengobrol.
Rindu mengecek ipednya dan membiarkan tante hesti untuk membaca ditail menu nya, rindu sesekali menatap tante hesti dan kembali fokus ke iped nya.
''Kebiasaan deh papa ini, udah tau aku gak mau kalau harus menggantikan kak reza di perusahaan, masih ada asisten kak reza juga kan, kenapa aku yang di paksa menggantikannya. ''
gumam rindu dalam hatinya saat menerima pesan singkat dari papa nya.
Sepuluh menit kemudian tante hesti menuliskan menu makanan pilihannya dan minuman pilihannya, rindu langsung menyimpan iped nya dan langsung fokus kepada tante hesti.
''Ini yah lima jenis makanan pilihan tante dan minumannya juga pokonya tante tunggu yah, untuk pembayarannya tante akan bayar lunas. ''
ucap tante hesti dan rindu langsung menerima catatan pilihan makanannya.
''Siap tante dan insya allah semua akan selesai lusa, kalau untuk pembayarannya semua terserah tante ajah sebagai konsumen, mau bayar DP dulu gak apa apa mau langsung pelunasan itu sangat baik sekali tante. ''
ucap rindu dan tante hesti mengangguk.
''Zaman sekarang masih ada yah gadis berhijab dan bercadar seperti kamu rindu, alangkah bahagianya kalau aku mempunyai putri atau menantu seperti rindu. ''
gumam tante hesti saat rindu sedang menuliskan kuitansi pelunasan nya.
''Tante kenapa melamun dan apa ada yang mau di rubah kah menu nya?? ''
''Gak kok rindu, tante hanya senang sajah bisa mengobrol dengan kamu dan kenal kamu. ''
''Tante ini bisa ajah kalau memuji, hhe... ''
ucap rindu sambil tertawa dan tante hesti langsung tersenyum lebar.
''Kamu walaupun pakai pakaian tertutup dan berhijab terus bercadar, tapi kamu gak terlalu lemah lembut rindu dan sedikit energik gitu, kesannya kan jadi semangat kan juga gak seperti kesusahan dengan penampilan kamu. ''
ucap tante hesti dan rindu hanya mengangguk.
''Sebenarnya rindu ini tomboy tante dan jauh dari kata lembut malah banyak yang beranggapan kalau wanita bercadari itu akan lemah lembut tapi rindu gak seperti itu.
''Iya bagus laah, pokoknya apapun itu asal nyaman dengan kita, ya.... lakukan sajah rindu. ''
''Iya tante makasih banget dan ini kuitansinya, dua hari lagi semua akan di antarkan ke alamat yang tante cantumkan yah. ''
''Oke rindu, terimakasih dan tante tunggu yah. ''
ucap tante hesti dan rindu mengangguk.
Setelah kepergian tante hesti, rindu langsung menuju dapur dan memberitahukan tugas pembuatan kue pesanan dan koki langsung melaksanakan perintahnya.
''Mba rindu di luar ada mama nya mba rindu lagi nunggu dan meminta di hampiri segera. ''
ucap delia asisten rindu di toko.
''Oke deh dan ini pesanan yang harus kamu siapkan dan pembayarannya sudah masuk rekening toko yah, tolong kamu urus delia. ''
ucap rindu sambil memberikan catatan pada delia.
Rindu langsung menuju meja yang telah jadi tempat mama nya menunggu, rindu hanya bisa menghembuskan nafasnya melihat mama nya yang begitu santai menunggunya.
TBC...........
.
.
.
.
.
.
.
............................
Setelah duduk di kursi di hadapan mama nya, rindu langsung diam dan memainkan handphone nya.
''Rindu.... kamu lusa ikut mama yah ke acara arisan sahabat mama, mau kan?? ''
''Mama, rindu gak tertarik dengan dunia seperti itu lagian rindu malu kalau harus berbaur dengan ibu ibu sosialita begitu. ''
''Loh... kamu juga calon ibu ibu bukan hanya mama ajah yang ibu ibu, lagian kita akan bertemu sahabat lama mama loh. ''
''Rindu gak tertarik mama, lebih baik mama ajak kak reza ajah. ''
ucap rindu dan mama nya langsung melototkan matanya.
''Hey.... hey.... rindu kamu ngaco yah, masa mama bawa anak bujang ke acara seperti itu, nanti mereka malah suka sama kakak kamu. ''
ucap mama nya rindu dan rindu hanya mengangkat bahunya.
''Terus kalau ajak rindu nanti mau jodohin dengan anak teman mama, begitu?? ''
ucap rindu dan mama nya langsung tersenyum.
''Ide bagus sayang, padahal mama gak kefikiran kesitu loh, nanti mama bicarakan sama papa pas di rumah deh. ''
ucap mama nya rindu dan membuat rindu membelalakan matanya karena mama nya jadi senang.
''Stop mama jangan pernah bicarakan masalah jodoh dengan papa. ''
''Kenapa emangnya?? ''
''Bukan kenapa, tapi bahaya nanti nya pasti kepanjangan buntutnya. ''
''Yaudah deh.... kamu gantikan papa kamu di perusahaan nya, papa dan kakak kamu akan pergi satu minggu ke Francis dan kamu gantikan memimpin perusahaan. ''
ucap mama nya rindu dengan entengnya sambil memakan cemilan di hadapannya.
''Masih ada asisten papa dan asisten kak reza kan, kenapa harus rindu segala sih dan rindu gak bisa karena saat ini di toko sedang ramai mama, banyak pesanan kue buat acara acara. ''
ucap rindu membantah perintah mama nya.
''Rindu mama hanya meminta kamu menggantikan papa di perusahaan dan itu gak akan membuat kamu pusing ko, apa susahnya sih. ''
ucap mama nya rindu dengan entengnya dan rindu hanya bisa menghembuskan nafasnya.
''Mama bilang nya enteng sekali, rindu malas berurusan dengan klien papa, semua pada genit dan rindu gak suka. ''
ucap rindu menolak dan mama nya hanya bisa diam.
''Masa mama yang harus turun tangan sih atau gini ajah sayang, kamu dan mama yang memimpin perusahaan, bagaimana?? ''
''Itu lebih konyol, udah mama ajah sendiri dan rindu sibuk yah mama nanti di rumah bicarakan lagi, selamat siang mama hanum. ''
ucap rindu sambil berjalan menuju area kantornya dan mama nya langsung kesal.
''Anak itu selalu membantah, keras kepala sekali dia itu dan gak berubah segitu udah berpakaian tertutup dan bercadar, masih ajah kecentilan. ''
gumam mama nya rindu sambil memakan makanannya kembali.
Di ruangan rindu saat ini.....
Rindu duduk dan menyelesaikan pekerjaanya yang sempat tertunda, sedangkan mama nya langsung meninggalkan toko milik rindu.
Di jarak jauh dari tempat rindu, sebuah rumah mewah dengan segala pasilitasnya sedang ada perdebatan antara anak dan ibu.
''Galih kamu harus mendengarkan semua ucapan ibu. ''
''Galih menolak keras bu, masa galih harus di jodohkan dan harusnya ibu nikahkan kakak tuh yang sudah menduda bukan galih. ''
''Jangan bawa bawa kakak kamu karena dia sudah ibu coret, pokoknya mau tidak mau kamu harus mau ibu jodohkan yah. ''
''Terserah ibu ajah pokoknya galih gak mau di jodohkan karena galih memiliki kekasih pilihan galih sendiri. ''
ucap galih sambil berjalan menuju ke arah kamarnya.
''Anak itu selalu sajah membangkang dan dia mau jadi seperti kakak nya yang terusir dari rumah karena memilih wanita ****** itu. ''
ucap geram seorang ibu sambil duduk dan bersandar di sofa rumahnya.
Rumah mewah yang terasa sepi karena semua memiliki kesibukan masing masing dan membuat seorang ibu kesepian.
''Bibi lusa akan ada acara arisan keluarga dan siapkan semuanya, terus bilang ke penjaga gerbang depan kalau nanti ada pihak dari toko kue yang mengantarkan makanan pendamping arisannya, pokoknya saya mau semua sempurna. ''
''Baik nyonya, semua saya akan kerjakan dengan baik dan sempurna. ''
ucap kepala pelayan dan membuat nyonya nya tersenyum senang.
Di kediaman keluarga gemilang.....
Rindu baru sajah memijakkan kakinya di halaman rumahnya namun aura intograsi nya sudah terasa.
''Lambat laun aku jadi takut kalau pulang ke rumah, sangat mencekam sekali rasanya. ''
gumam rindu sambil berjalan menuju ke area rumahnya.
Rumah yang begitu mewah dan seperti istana itu adalah, kediaman keluarga gemilang atau kediaman rindu.
Keluarga rindu termasuk konglomerat ngeri dengan segudang kekayaan yang melimpah, namun rindu tetap lah rindu yang selalu membangkang keinginan orang tuanya.
''Assalamualaikum...... ''
ucap salam rindu menggelegar.
''Walaikumsallam..... ''
jawab serempak keluarga rindu.
''Tuh kan aku seperti terdakwa sekarang, lihat semua menatap ke arahku lagi, andai memiliki ilmu sihir aku mau menghilang jadinya. ''
gumam rindu saat menatap keluarganya yang sedang menatap ke arahnya.
Rindu langsung berjalan cepat namun kakak nya langsung menhadang.
''Mau kabur yah kamu deek..... ''
ucap reza dan rindu langsung tersenyum.
''Gak ko kak, rindu mau sholat asar dulu nanti keburu akhir soalnya. ''
ucap rindu mencari alasan namun reza langsung menatap tajam.
''Kakak tau kamu bohong, sekarang sudah masuk jam lima dan sholat asar sudah lewat dan waktu magrib juga masih lama. ''
ucap reza dan rindu langsung mengikuti reza yang menarik tangannya menuju ruang keluarga.
Rindu mencium tangan mama dan papa nya terus terakhir mencium tangan kakaknya.
Rindu melepaskan cadarnya dan duduk bersandar di bahu kakaknya.
''Manjanya keluar dan itu adalah trik nya kakak, kamu jangan percaya dengan keluguan adikmu itu yah kak. ''
ucap mama nya rindu dan membuat reza tersenyum sambil mengelus kepala rindu dengan penuh sayang.
''Mama itu sirik kak makanya bilang gitu, lagian triktrik apa coba kan rindu bukan cewe punya trik trik aneh gitu. ''
ucap rindu sambil memanyunkan bibirnya.
''Deek.... kalau kamu tetap manja seperti ini, kapan punya jodoh nya loh, mau kakak kenalkan dengan teman kakak gak?? ''
ucap reza dan membuat rindu reflek duduk dan semakin cemberut.
''Bercanda sayang.... ''
ucap reza saat rindu pindah ke sisi papa nya.
''Oh iya sayang, hari senin papa dan kak reza ada pekerjaan ke francis dan acaranya sekitar satu minggu plus perjalanan, kamu mau kan menggantikan papa di perusahaan kan hanya seminggu juga, nanti ada asisten kak reza yag bantu karena asisten papa akan ikut. ''
ucap papa rindu dengan nada lembut sambil mengusap kepala rindu yang bersandar ke bahu nya.
''Mana bisa rindu menolak permintaan papa, baiklah rindu mau menggantikannya papa. ''
ucap rindu dan papanya langsung tersenyum senang.
''Mandi dan bersihkan tubuhmu deek, kita makan malam di luar malam ini. ''
ucap reza dan rindu langsung mengangguk senang langsung lari menuju kamarnya.
''Ya allah papa, anak itu kok gak ada anggun anggunnya dan malah lari lari gitu. ''
ucap mamanya rindu dan papa nya hanya tersenyum lalu kembali dengan ipednya.
TBC......
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
..............
Rindu saat ini sedang duduk nyaman di samping kakak nya yang sedang menyetir mobilnya dan rindu fokus dengan handphone di tangannya.
''Deek.... kalau kamu punya waktu yang senggang, bisa kan besok ke kantor buat mempelajari pekerjaan kamu nantinya, biar ada kakak atau papa yang membantu kamu. ''
ucap reza dan rindu langsung terdiam.
''Gimana nanti deh kak, rindu sibuk besok karena ada pesanan makanan untuk acara arisan jadi, akan sibuk sampai besok lusa. ''
ucap rindu dan reza mengangguk.
''Pokoknya kamu harus ke kantor yah biar kakak bisa mengajarkan kamu. ''
''Siap kak, santai dan rindu akan ke perusahaan kalau semua urusan rindu selesai. ''
Perjalanan tiga puluh menit dan sampai di sebuah restoran mewah, rindu langsung turun saat mobil sudah terparkir sempurna.
''Ayo sayang kenapa malah diam gitu. ''
ucap papa nya rindu saat melewati rindu yang erdiri di pintu masuk.
''Rindu nunggu reza papa, ayo sayang kita masuk karena kakak sudah booking meja sama makanannya. ''
ucap reza dan rindu langsung menggandeng lengan reza.
''Bunda sama siapa itu kak, terlihat akrab sekali yah dengan mereka. ''
''Kakak juga gak tau, ayo kita hampiri ajah biar ketauan mereka siapa. ''
Reza langsung membawa rindu menghampri kedua orang tuanya.
''Mama.... ''
ucap rindu saat sampai di hadapan mama nya.
''Ehh,,,, sini sayang, mama kenalkan dengan sahabat mama waktu sekolah dan kuliah. ''
ucap mama nya rindu dan rindu mengangguk.
Rindu dan reza langsung bersalaman dengan sahabat mamanya dan langsung duduk di kursi yang kosong.
''Maaf bunda.... tamara telat. ''
ucap seorang wanita cantik yang baru datang menghampiri dan semua langsung menatap ke arah tamara.
''Kamu.... ''
''Kamu... ''
Ucap serempak reza dan tamara yang saling menunjuk.
''Kalian saling kenal emangnya?? ''
ucap mama nya reza.
''Dokter tamara yang kemarin menangani karyawan perusahaan yang tiba tiba pingsan mama. ''
ucap reza dan tamara tersenyum langsung bersalaman dengan semuanya.
Rindu pun ikut bersalaman dan tamara duduk di samping rindu.
''Kita seperti janjian bertemu yah, padahal kita gak sengaja loh alma. ''
ucap mama hanum dan di angguki oleh papa haris.
''Bagaimana kalau kita sekalian ajah besanan haris, putriku tamara susah sekali kalau urusan jodoh. ''
ucap ayahnya tamara ayah rio.
''Ayah kok jelekin tamara sih di depan orang orang, jahat sekali. ''
ucap tamara dan semua langsung tersenyum.
''Saya setuju sekali rio, bagaimana reza kamu setuju gak di jodohkan dengan tamara, ini baru rencana perjodohan belum deel. ''
ucap ayah rio dan reza langsung terdiam.
''Gini om bukan reza menolak atau menampik hal baik dari kalian semua, tapi untuk saat ini reza belum berfikir ke arah jauh, mungkin kita bisa saling mengenal dulu kan, reza juga masih menunggu adik kesayangan reza menikah dan insya allah reza baru mau melangkah. ''
ucap reza dan rindu langsung protes.
''No kakak, kenapa jadi rindu dan kakak ajah sana duluan yah, rindu masih fokus dengan kerjaan dan karir rindu. ''
ucap rindu dan reza langsung geram karena rindu tidak bisa di ajak untuk kompromi.
''Kalau tamara sendiri bagaimana?? ''
ucap mama hanum dan tamara langsung terdiam.
''Tamara juga setuju dengan semua yang di ucapkan reza deh tante, kita saling mengenal dulu ajah baru deh melangkah. ''
ucap tamara dan semua keluarga menyetujuinya.
''Oke jadi kita calon besan nih alma, uhh.... gak nyangka deh. ''
ucap mama hanum sambil memeluk tante alma.
Makanan yang di pesanpun datang dan semua langsung menikmati makanannya, rindu seperti biasa acuh dengan huapannya dan sesekali reza membantu memotong makanannya.
''Reza terlihat penyayang sekali tapi kenapa dia menolak aku, apa aku banyak kekurangan yah. ''
gumam tamara dalam hatinya saat memperhatikan perlakuan reza kepada adiknya rindu.
Makan malam pun selesai dan semua langsung berpamitan, rindu masuk terlebih dahulu kedalam mobil karena dia sangat malas kalau harus mengobrol.
''Kamu ninggalin kakak sih, kakak sesak nafas saat bersama mereka. ''
ucap reza saat duduk di samping rindu.
''Rindu malas ajah kak kalau harus berbicara mengobrol dekat gitu, mendingan buka sosmed buat bikin menu baru. ''
jawab rindu dan reza mengangguk.
Tak menunggu banyak waktu reza langsung mengemudikan mobilnya saat kedua orang tuanya duduk di belakang kursi penumpang mobilnya.
''Kak.... mama gak maksa kamu kok, ini kan baru rencana perjodohan loh, kamu sama tamara bisa saling mengenal dulu, syukur syukur kalian cocok dan kalau pun engga yah kami sebagai orang tua tidak akan memaksa. ''
ucap mama hanum dan reza hanya diam karena dia fokus dengan kemudinya.
Rindu langsung menoleh ke arah kakak nya dan rindu mengetahui kenapa kakak nya tidak mau di jodohkan.
''Apa sesakit itu kak luka yang kak selvie kasih ke kakak, sampai kakak enggan membuka hati untuk yang lain. ''
gumam rindu dalam hatinya dan membuat reza mengusap wajah rindu dengan telapak tangannya karena rindu terus menatapnya.
''KakakKakak jahil sekali, tangan kamu kan kotor kak, nyebeliin ihh. ''
ucap rindu cemberut dan membuat reza langsung tersenyum.
''Habisnya kamu bikin kakak gerogi ajah, natap kakak sampe gak berkedip dan ingat yah kakak lagi fokus mengemudi kamu jangan mengganggu konsentrasi kakak. ''
ucap reza dan rindu hanya mendelik.
Mama dan papa hanya menggelengkan kepalanya saat melihat kedua anaknya berdebat.
''Mama senang sekali papa, semenjak rindu pulang dari mesir dan menetap di tanah air, reza jadi bisa tersenyum lagi. ''
ucap mama hanum dan suaminya menganggukmengangguk tersenyum.
''Kak mendingan ikut rindu ke tanah suci untuk melakukan perjalanan umroh. ''
''Kamu ngaco deek, kakak mau ke francis bukan ke arab saudi. ''
''Ishh.... kakak ini, iya nanti kalau kerjaan kakak udah kendor ajah dan rindu juga masih sibuk sekarang karena belum mendapatkan pekerja yang cocok untuk menggantikan tugas rindu. ''
''Oke, kakak ikut ajah dan silahkan kamu atur semuanya karena kakak sangat sibuk. ''
''Sombong amaat.... ''
''Kasian amat di bawa bawa deek... ''
Rindu langsung terdiam karena malas harus berdebat dengan kakaknya yang sama sekali gak mau mengalah.
Setelah mobil sampai di kediaman mewah keluarga gemilang, rindu memilih pamit untuk istirahat ke kamar nya dan reza pun ikut pamit karena dia memang gak mau di tanya tanya masalah perjodohan.
Reza memang masih sedikit trauma dengan namanya wanita, reza masih takut di hianati karena wanita.
Dua tahun reza terpuruk dan melupakan maslah kelamnya dan rindu lah selama enam bulan ini membuat reza menjadi hangat dan memiliki senyum di bibir nya.
Di kamar rindu saat ini.....
Rindu selesai dengan membersihkan tubuhnya dan memakai piyama tidurnya, rindu memang memakai pakaian biasa kalau di dalam kamarnya tapi saat keluar dari kamarnya, rindu selalu menggunakan hijab instannya dan keluar rumah baru menggunakan cadarnya.
TBC......
.
.
.
.
.
.
.
.
.
............
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!