My Hot Brother
MHB 01 • Pesta Ulang Tahun
Di sebuah rumah kediaman keluarga ternama di lingkungannya, tengah dirayakan ulang tahun putra tertua mereka yang kini menginjak usia 15 tahun.
Tak tanggung-tanggung, semua kerabat dan semua teman-teman laki-laki ini diundang kedalam pesta ini, orang tua remaja satu ini memang menginginkan putranya bersenang-senang di hari kelahirannya.
Nathan Saguna
Yo bro~! ( menepuk bahu temannya )
Elvin Allaver
( melirik tajam Nathan ) Don't touch me.
Nathan Saguna
Hahaha Oke Oke. ( menarik kembali tangannya )
Nathan Saguna
( berbisik ) Lo jadi ikut balap liar?
Nathan Saguna
Lo nekat? Bopak lo bakal ngawasin lo hari ini, kalau lo gak ada di pesta lo sendiri bakal aneh jadinya.
Elvin Allaver
Itu yang gua pikirin sekarang. ❄
Nathan Saguna
( melirik kakak temannya ) Kakak lo cantik banget se--
Nathan Saguna
Arhhhgg...!!
Elvin Allaver
( menginjak kaki Nathan )
Sekali lagi lo liatin kakak gua, mata lo gak aman. ❄
Nathan Saguna
Gu- Gua cuman bilang can-- Hiyaaakk!!
Elvin Allaver
Gua gak segan-segan bunuh sahabat gua, lo paham kan?❄
Nathan Saguna
Iya iya! Kaki lo!!
Elvin Allaver
( mengalihkan pandangannya )
Nathan Saguna
Bangk3! Kaki gua jadi penyok gini!
Elvin Allaver
Atur lombanya jadi subuh.
Nathan Saguna
Hahh? Katanya mau malam.
Elvin Allaver
Gua harus minta hadiah ulang tahun gua dulu. ( menatap sang kakak )
Nathan Saguna
Hadiah dari siapa sih? Setiap bulan lo pasti bilang ada yang mau ngasi hadiah, dia itu siapa?
Elvin Allaver
Lo gak perlu tau, gua cabut dulu. ( pergi )
Nathan Saguna
Yak! Tapi ingat lombanya!
Elvin berjalan mendekati sang kakaknya, dia menatap kakaknya dari atas hingga ujung rambutnya, berbeda dengan penampilannya pada biasanya, menurut Elvin ini sedikit terbuka.
Arabella Allaver
Silahkan Bibi, ini minumannya. ( senyum ramah )
Arabella Allaver
( menoleh ) Happy birthday my brother, kenapa? Mau sirup?
Tanpa menunggu jawaban sang kakak, Elvin menarik tangan Ara dengan wajah dingin andalannya. Dia pergi ke arah kamar sang kakak dan menutup pintu sangat rapat.
Arabella Allaver
Kenapa kita ke kamar kakak El?
Elvin Allaver
Ganti baju kakak. ❄
Arabella Allaver
Hah? Tapi kenapa? Kakak udah nyaman sama baju kakak.
Elvin Allaver
Gak boleh pakai rok, pakai celana aja.
Arabella Allaver
( mengendus pelan ) Tapi kakak mau pakai rok.
Elvin memelas di hadapan kakaknya ini, matanya sudah mulai berair ditambah ekspresi seperti anak kecil yang meminta permen.
Elvin Allaver
Ini kan ulang tahun Elvin. 🥺
Arabella Allaver
Yaudah jangan nangis ih, cengeng banget.
Elvin Allaver
( menggeleng cepat ) Cepet ganti! 🥺
Arabella Allaver
Ganti sama apa El? Kakak gak punya celana yang bagus.
Elvin Allaver
Itu, El udah beliin baju buat kakak.
Arabella Allaver
( membelak kaget ) Kapan kamu beli?
Elvin Allaver
Udah cepet ganti kak. 🥺
Arabella Allaver
( mengendus pelan ) Oke, tunggu disini.
Elvin Allaver
( menahan ) Mau kemana?
Arabella Allaver
Katanya mau kakak ganti baju.
Elvin Allaver
Disini aja. 🥺
Elvin Allaver
Elvin takut kalau sendiri. 🥺
Arabella Allaver
Yaudah yaudah, kakak disini, jangan takut.
Elvin Allaver
Errnn... ( angguk senang )
Ara menarik resleting gaun nya, terlihat jelas kulit putih dan mulusnya tampak jelas dimata sang adik.
Tangan Ara tidak sengaja menjatuhkan gaun nya, mata Elvin langsung membulat saat itu juga.
Arabella Allaver
( menatap malu Elvin ) Jangan gitu ngeliat nya!
Elvin Allaver
Kenapa kak? Elvin kan cuman pengin lihat. 🥺
Arabella Allaver
( merona ) Tapi kakak malu.
Elvin Allaver
Sini Elvin bantu kakak.
Elvin bangkit dari duduknya lalu berjalan kearah Ara sambil membawa baju yang sudah dia siapkan.
Sebelum Elvin memakaikan baju untuk sang kakak, dia memeluk tubuh indah milik Ara.
Elvin Allaver
// Hangat banget... //
Arabella Allaver
( kaget dipeluk ) Elvin...
Elvin Allaver
Elvin sakit lagi kak... ( deep voice )
Arabella Allaver
Hah? Elvin sakit lagi?
Elvin Allaver
( angguk ) Kak Ara harus obatin Elvin. 🥺
Arabella Allaver
Tapi diluar masih ada pesta, nanti Ayah bisa marah.
Elvin Allaver
Cuman sebentar aja kak, Elvin gak tahan. 🥺
Arabella Allaver
Memangnya bisa?
Elvin Allaver
( angguk ) Nanti dilanjutin pas selesai pesta.
Arabella Allaver
Yaudah, ayok.
Elvin membenamkan kepalanya di tengah dua gunung milik Ara, mulutnya mulai bergerak tanpa perintah.
Elvin Allaver
Chup~ Chup~ ( mencium jeli milik Ara )
Arabella Allaver
Pe-- Errkh~!
Elvin Allaver
( membawa tubuh Ara jatuh kepelukannya )
Elvin Allaver
( memberi tanda di leher Ara )
Arabella Allaver
Akhh~! ( meremas bahu Elvin )
Elvin Allaver
Chup~ Chup~ ( mencium rakus )
Elvin Allaver
( langsung mencium bibir Ara )
Arabella Allaver
Uhggg~ ( merasa basah )
Elvin Allaver
Cpkk... Cppkk... ( mencium rakus )
Arabella Allaver
( membalas Elvin )
Arabella Allaver
Hah... Hah... ( mengatur napas nya )
Arabella Allaver
Kok berhenti? Memangnya sakit nya udah hilang?
Elvin Allaver
( angguk ) Ini aja udah cukup Kakak ku.
Elvin Allaver
Nanti di kamar kakak ya, jangan dikunci pintunya. ( senyum penuh arti )
Arabella Allaver
Demi adik kakak, apa sih yang enggak. ( tersenyum )
Elvin Allaver
// Kakak kakak, kau terlalu polos, sudah 5 tahun kamu percaya dengan penyakit ku ini, tapi aku menyukainya //
Arabella Allaver
Kakak pakai baju dulu ya, habis itu kamu ke bawah, pasti Ayah sama Ibu nyariin kamu.
Elvin Allaver
Siap kakak ku.
Tekan favorit teman-teman❤
Like nya juga biar tambah semangat ❤
Episode selanjutnya lebih ganas ya🤭
MHB 02 • Tamu Tak Disangka
Elvin buru-buru menuruni anak tangga saat mendengar suara Ibunya yang tengah memanggil namanya.
Elvin sangat menyayangi Ibunya, selain manja kepada sang kakak, laki-laki ini juga manja kepada Ibunya.
Davina Allaver
Kamu darimana aja?! Daritadi Ibu cariin kamu! ( menatap tajam putranya )
Elvin Allaver
Maafin Elvin Bu, tadi Elvin ke kamar. 🥺
Davina Allaver
( menghela napas panjang ) Yaudah sekarang kita langsung tiup lilin ya, Ayah kamu udah ngantuk katanya.
Elvin Allaver
Dimana Ayah?
Davina Allaver
Masih ngobrol sama rekan kerjanya.
Ferdion Ambercio
Hai Vin.. ( senyum ramah )
Davina Allaver
( menoleh kaget ) Kalian datang?
Ferdion Ambercio
( angguk ) Aku dengar putra tertua mu sedang berulang tahun, Yumi ingin memberi sedikit hadiah kecil kepada Elvin.
Davina Allaver
Ahh... ( melihat Yumi bersama ibunya ) Kalian tidak buru-buru kan? Kita makan malam bersama ya?
Ferdion Ambercio
Aku tidak enak lama-lama disini, ak--
Lio Allaver
Kalian datang? ❄
Elvin Allaver
( menoleh ) Ayah kapan--
Lio Allaver
( menarik istri dan putra nya ke belakang tubuhnya ) Siapa yang mengundang kalian? ❄
Ferdion Ambercio
Aku hanya mengantar Yumi kesini, hanya itu Li.
Davina Allaver
Aku yang mengundang mereka Li.
Lio Allaver
( menatap sang istri ) Kenapa--
Davina Allaver
Yumi juga temannya Elvin, dan aku juga ingin mereka datang Li.
Davina Allaver
( berbisik ) Masih banyak tamu Li, nanti kita bicara tentang ini.
Lio Allaver
( menghela napas ) Selamat datang di pesta kami.
Ferdion Ambercio
Tidak apa, kami juga akan pergi sekarang.
Davina Allaver
Jangan buru-buru, tunggu sampai acara selesai, aku mohon.
Ferdion Ambercio
( menatap istri dan anaknya ) Jika Lio tidak keberatan.
Lio Allaver
( angguk ) Baiklah, nikmati saja pesta ini.
Yumika Ambercio
( menatap Elvin di balik tubuh Lio )
Yumika Ambercio
Ayah, Yumi boleh sama Elvin?
Elvin Allaver
Mau ngapain? ❄
Yumika Ambercio
Mau ngasi hadiah... ( memperlihatkan tas belanjanya )
Davina Allaver
Elvin, ajak Yumi ngobrol dulu, habis itu baru kita ke acara tiup lilin.
Elvin Allaver
( mengendus pelan ) Ayo. ❄
Yumi mengikuti Elvin dari belakang, perempuan ini adalah teman satu sekolah Elvin, walau begitu mereka tidak seakrab yang dipikirkan orang-orang.
Elvin Allaver
Lo mau apa? ❄
Yumika Ambercio
( memberikan tas belanjanya ) Maaf aku gak sempet bungkus rapi, semoga suka ya.
Elvin Allaver
( menerima + menaruh di sampingnya ) He em, makasi. ❄
Yumika Ambercio
Gak mau dibuka?
Elvin Allaver
Gak, nanti aja. ❄
Yumika Ambercio
( senyum ) Okei deh, semoga suka ya.
Yumika Ambercio
( merasa agak canggung ) Katanya kamu mau balap liar ya malam ini?
Yumi merasa bosan mendengar jawaban yang sama berkali-kali, memang susah mendekati orang dingin seperti Elvin.
Arabella Allaver
Ehh? Ada Yumi?
Yumika Ambercio
( menoleh ) Ada Kak Ara, halo.
Arabella Allaver
Wih ngapain nih berdua? Pacaran ya? ( terkekeh )
Elvin Allaver
( menatap Ara )
Yumika Ambercio
( merona ) Ihh Kak Ara, jadi malu.
Arabella Allaver
Kenapa malu? Kalian cocok banget jadi pasangan loh.
Elvin Allaver
( bangkit ) Kue Elvin udah jadi Kak? ❄
Arabella Allaver
Udah kok, mau tiup lilin sekarang?
Elvin Allaver
He em, biar cepet. ( menarik tangan Ara )
Arabella Allaver
Ehh! Mau kemana?
Elvin Allaver
Menjauh dari masalah. ( ketus )
Elvin yang tidak suka dirinya dijodohkan oleh Ara menahan rasa amarahnya di dalam lubuk hatinya, lebih baik dia mengikuti pesta ini daripada mendengar dirinya dijodohkan oleh kakaknya.
Kue yang dibuat khusus oleh Ara dikeluarkan, para tamu bersorak ketika Elvin ingin meniup lilin untuk ke 15 kalinya.
Davina Allaver
Sayang, buat permintaan dulu baru ditiup ya.
Elvin Allaver
( memejamkan matanya )
// Sebenarnya aku gak percaya kalau kamu ada dan bisa mengabulkan semua permintaan ku //
Elvin Allaver
// Tapi aku hanya ingin aku tetap seperti ini bersama kakak polos ku //
Elvin Allaver
( membuka mata lalu meniup lilin )
Para tamu bersorak melihat laki-laki itu sudah membuat permohonan.
Arabella Allaver
Sekarang potong kue nya!
Elvin Allaver
( menatap Ara )
Yumika Ambercio
// Kira-kira suapan pertama buat siapa ya? //
Yumika Ambercio
( mengingat ucapan Ara )
// Gak mungkin aku kan? Ahh masa sih, gak, gak mungkin //
Elvin Allaver
( mengambil sepotong kue )
Arabella Allaver
Kasi ke orang yang paling kamu sayangi El.
Elvin Allaver
( mendekati Ara )
Arabella Allaver
( kaget )
Elvin Allaver
Buka mulut kakak.
Arabella Allaver
( tersenyum melihat kemanisan Elvin + membuka mulutnya )
Elvin Allaver
( menyuapi Ara )
Yumika Ambercio
// Wajar orang yang paling disayangi pasti kakaknya, dia kan keluarganya //
Elvin Allaver
( berbisik ke Ara ) Elvin sayang kakak, honey. ( smirk )
Jangan lupa komentar nya ya ❤
Siap-siap ada kejutan di episode selanjutnya 😁
MHB 03 • My Honey
Sekitar pukul 11 malam, akhinya acara itu sudah selesai terlaksana, para tamu sudah mulai menguap dan kembali kerumah mereka masing-masing.
Davina Allaver
Hahh... ( duduk di sofa ) Jadi sepi lagi deh.
Ichan Allaver
Ibu capek ya? Mau Ichan pijet?
Davina Allaver
Gapapa sayang, sini duduk di samping Ibu, jangan dibawah gitu.
Sang bungsu hanya mengangguk dan mengikuti perkataan Ibunya, dia memeluk Ibunya sambil menikmati kehangatan tubuh Ibunya.
Lio Allaver
( menatap tajam Ichan ) Jauhi Ibumu. ❄
Ichan Allaver
( menoleh ) Ichan kan cuman mau pijitin Ibu aja.
Lio Allaver
Biar Ayah aja, iya kan Kak? ( menyengir )
Vina yang menikah dengan pria yang lebih muda itu hanya merona mendengar kode dari suaminya itu.
Davina Allaver
Anak-anak masih pada bangun Li.
Lio Allaver
Kalian semua
( menatap tajam anak-anaknya )
Sekarang pergi ke kamar kalian masing-masing! Ayo Kak! ( menarik Vina )
Davina Allaver
Yak! Pelan-pelan Li!
Ichan Allaver
Hoaaamm... Ichan juga ngantuk, Ichan tidur dulu ya Kak. ( menatap kedua kakaknya )
Ichan pergi ke arah kamarnya yang bersebelahan dengan kamar orang tua mereka, tinggal hanya Elvin dan Ara yang masih belum pergi ke kamar.
Arabella Allaver
Kakak ke kamar bentar ya El. ( pergi ke kamar )
Elvin Allaver
( mengangkat panggilan )
📞 He em.
Nathan Saguna
📞 Besok, jam 3 pagi, di tempat biasa.
Elvin Allaver
( menatap ke arah kamar Ara ) Aku gak bisa nyia-nyiain waktu yang masih tersisa.
Elvin bergegas pergi ke kamar sang kakak sambil membawa sesuatu yang berada di kantongnya.
Tangannya menyentuh gagang pintu yang masih terasa hangat, saat pintu terbuka, dia melihat kakaknya sedang mengganti pakaiannya menjadi pakaian tidur.
Arabella Allaver
( menoleh kaget ) Elvin...
Elvin Allaver
Kakak, masih sakit.🥺
Arabella Allaver
( kaget ) Oh iya kakak lupa! Tutup pintu El.
Elvin menuruti perkataan kakaknya dan mengunci pintu dari dalam, perlahan langkah kakinya membuat jarak antara mereka semakin dekat.
Elvin Allaver
( menyentuh bahu Ara )
Arabella Allaver
Mau kayak bulan lalu?
Elvin Allaver
( angguk ) Elvin butuh penyemangat sekarang... ( deep voice )
❗Warning Area Terlarang ❗
Silahkan Berfantasi Sesuka kalian~
Komentar nya juga ya biar tambah semangat ❤
Selanjutnya kita lihat sisi hitam Elvin ya, so jangan sampai kelewatan 😆
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!