Season 1 novel Anak genius : Ayah ku CEO Sombong. 👈👈👈 thor harap mampir dulu ya , biar kalian tahu bagaimana awal cerita nya. Kalau mau langsung ke season ke 2 👇👇👇
#Putra - Putri Mahkota , juga boleh .
Sebelum lanjut ke cerita , thor mau kenalin dulu tokoh - tokoh nya pada kalian nih !!
Masih ingat sama Triple J , yang genius ! namun terkadang mengesalkan , menyebalkan , dan sangat nakal . Tapi itu dulu , sekarang mereka sudah tumbuh dewasa dan sudah menjadi CEO di perusahaan nya sendiri.
1.Joy Aderal Alvero Wallandou
Joy kini sudah menjadi pria dewasa , tampan , sudah pasti wajah tampan nya mewarisi dari sang papi . Kini usianya sudah 23 tahun , di usia nya yang masih muda Joy sudah menjadi CEO di sebuah perusahaan software , karena dari dulu Joy memang ahli di bidang itu , sampai dewasa pun Joy memilih untuk mendirikan perusahaan nya sendiri di bidang software walau pun masih perusahaan kecil yang di beri nama JA Technologies .
Joanna Jovanka Alvero Wallandou
Selain cantik , dan pintar dalam bela diri dari kecil Joanna sudah mewarisi kepintaran sang papi yaitu ilmu bisnis dan investasi , dan sesuai cita - cita nya yang akan menjadi direktur di perusahaan papi nya kini di usia muda Joanna sudah menjabat sebagai wakil direktur wallandou group .
Joliecia Jacqueline Alvero Wallandou
Putri dari pasangan Shila dan Vero ini sangat berbeda dari kedua saudara nya . Jolie yang mempunyai satu impian yaitu terkenal , kini telah mewujudkan impian nya sebagai publik figur , modeling, penyanyi dan penari . Dari kecil Jolie memang sudah berbakat dari bidang seni dan sekarang Jolie sudah menjadi bintang besar karena bakat nya itu , sang papi pun tidak bisa melarang kalau putri nya ini tidak menyukai bisnis berapa kali pun di bujuk , dan di pinta untuk mengurus perusahaan papi nya namun jawaban Jolie tetap tidak , sampai akhir nya Vero mengalah dan membiarkan putri nya mengejar impian nya saat ini yang sudah menjadi bintang besar .
Selain triple J ada juga nih adik mereka si kembar Rey , yang dulu masih kecil - kecil dan menggemaskan kini sudah remaja dan sekarang usia mereka sudah 16 tahun masih sekolah , sih !! Masih menduduki sekolah SMA
Rey Kenzo Alvero Wallandou
kakak pertama dari triple Rey , punya kepribadian yang begitu mirip dengan sang papi , dingin , kaku , dan pendiam . Namun kepintaran nya di luar nalar , EQ nya sangat luar biasa , di sekolah saja dia hanya tidur tanpa memperhatikan guru yang menerangkan pelajaran , namun setiap di beri pertanyaan soal Kenzo selalu bisa menjawab dan sikap nya yang seperti ini membuat cewek - cewek di sekolah tergila - gila .
Rey Kenzie Alvero Wallandou
Berbeda dari Kenzo sang kakak , Kenzie sang adik begitu berbeda , dia lebih aktif , humoris , pandai bergaul namun sedikit sombong , mungkin sifat sombong papi nya turun pada anak satu ini . Dan Kenzie sangat di kenal playboy di sekolah nya , karena dia sangat pintar menggoda wanita.
Rey Kanza Alvero Wallandou
Putri bungsu sekaligus adik paling bungsu , Kanza yang biasa di sapa caca ini , anak nya sangat manja , paling manja di antara yang lain , mungkin karena anak bontot dan selalu di manjakan oleh kakak - kakak nya juga kedua orang tua nya .
Masih ada lagi nih , gadis cantik dambaan Joy , eh .. salah yang benar itu gadis yang mendambakan Joy dari dulu di saat masih kecil , masih ingat nama nya ?
Stella Agruellya Atmaja
Stella gadis cantik , yang mendambakan Joy sedari dulu , mengagumi nya , dan sangat menyukai nya dan tidak bisa jauh dari Joy sampai - sampai Joy ilfeel karena selalu di buntuti oleh Stella .
Semoga suka dengan Visual nya thor , ya
Kalau tidak suka kalian bisa bayangin sesuai visual kalian sendiri .
Jangan lupa tinggalkan like , Vote , rate , dan komen nya ya .
Saranghaeyo
❤❤❤❤
Kenalan juga yuk sama penulis nya
IG: dni_rtn
Di dalam kegelapan malam seorang pria sibuk dengan laptop nya , wajah nya yang serius , manik mata nya yang fokus pada layar laptop di depan nya , jari - jari tangan nya begitu cepat menekan tombol keyboard . Pria itu begitu lihai dalam sekejap pria itu bisa meretas sebuah akun seseorang , dan menggali informasi orang itu dalam semalam.
Enter.
Kata enter sudah di tekan tidak butuh waktu lama semua informasi sudah dia simpan dalam flashdisk nya .Pria itu langsung menjatuhkan tubuh nya di atas tempat tidur nya , jam menunjukan pukul 02.30 dini hari , rasa kantuk sudah menyelimuti nya hanya dalam beberapa detik pria itu pun memejamkan mata nya .
****
Keesokan pagi nya
Drt..drt..drt..
Suara alrm berbunyi begitu nyaring , dan terdengar berkali - kali . Namun tidak membangunkan seseorang di balik selimut yang masih berada di dunia mimpi nya .
Brukk,
Seorang wanita membukakan pintu wajah nya terlihat kesal dan geram , mata nya membulat malas ketika melihat pemilik jam beker yang masih terlelap di balik selimut . Dengan malas wanita itu berjalan ke arah ranjang lalu mematikan alrm nya .
"Dasar adik yang paling menyebalkan ! ." ucap wanita itu kesal . "Joy... hey bangun kau , alrm sudah berbunyi berkali - kali kau masih saja terlelap , dasar ." seorang wanita yang ternyata adalah kakak nya terus menggoyang - goyangkan tubuh nya namun pria yang di panggil Joy itu masih terlelap dalam mimpi nya .Karena kesal tidak ada sahutan dari sang adik , wanita itu pun kembali keluar dari kamar adik nya Joy .
Joy Aderal Alvero Wallandou , putra mahkota keluarga Alvero yang memiliki bakat yang luar biasa . Dari kecil Joy memang sudah genius dan dia menguasai ilmu di bidang IT . Karena ke-geniusan nya itu Joy di panggil sebagai hacker hebat , dengan kehebatan nya itu Joy bisa membangun perusahaan nya sendiri di bidang teknologi yang di beri nama JA Technologies .
JA Technologies adalah perusahaan perangkat lunak independen yang beroperasi di kota X . JA Technologies mengkhususkan diri dalam pembuatan software antivirus, komputer main frame , dan aplikasi komputer terdistribusi yang di gunakan oleh bisnis di seluruh dunia . Selain membangun perusahaan sendiri Joy juga sering membantu pihak - pihak tertentu yang membutuhkan nya meretas akun , atau menyelidiki sesuatu untuk mengungkap kejahatan , seperti saat malam Joy berhasil menemukan salah satu buronan polisi yang kabur dari tahanan.
Alrm kembali berbunyi , dan kini suara nyaring itu mampu membangunkan pria yang masih tidur di balik selimut . Perlahan pria itu menyingkap kan selimut nya , tangan kanan nya meraih jam beker di atas nakas lalu mematikan alrm nya . Dengan mata masih terpejam Joy bangun dari tidur nya lalu turun dari bed dan melangkah ke arah kamar mandi .Terdengar suara gemercik air dari dalam itu tanda nya Joy sedang melakukan ritual di pagi hari nya yaitu mandi . Hanya beberapa menit saja Joy pun keluar dari kamar mandi dengan handuk yang melilit di pinggang nya , dan badan nya yang perpeck seperti roti sobek , tangan berotot , terekspos jelas terlihat begitu seksi apalagi ketika tetesan air membasahi tubuh atletis nya .
Joy berjalan ke arah lemari lalu mengambil beberapa baju dan celana yang senada , setelah memakai nya Joy berjalan ke arah ruangan lain yang di penuhi beberapa acsesoris milik nya seperti jam tangan , sepatu , dasi , Jas, dan lain - lain.
Joy mengambil satu jam tangan lalu di pasang nya di tangan kiri nya , setelah itu memilih sepatu yang juga berwarna senada , setelah selesai Joy mengambil satu Jas nya lalu memakai nya dan keluar dari ruangan itu .
****
Di lantai bawah tepat nya di lantai satu , seorang wanita yang sudah tak muda lagi namun selalu terlihat muda dan menolak untuk tua siapa lagi kalau bukan Shila . yang selalu sibuk setiap pagi menyiapkan sarapan bersama Bi Inem pembantu rumah tangga yang sudah di anggap nya sebagai keluarga .
Setelah Delia ibu mertua nya pergi ke sidney dan memutuskan untuk tinggal di sana , Shila menyuruh semua pelayan ikut bersama ibu mertua nya karena bagaimana pun ibu mertua nya butuh penjaga dan perawat untuk diri nya , kalau Shila dia tidak perlu banyak pelayan mungkin hanya beberapa pelayan saja yang bertugas berjaga dan membersihkan rumah untuk memasak Shila tidak perlu chef , karena sudah ada Bi Inem yang membantu nya.
"Bi apa anak - anak sudah bangun ? "
"Seperti nya sudah Non , karena tadi bibi sudah mendengar keributan di pagi hari ." Shila tersenyum mendengar ucapan bi Inem , karena memang setiap pagi di keluarga Alvero pasti selalu ada keributan dari ke enam anak nya .
"Mereka itu sudah dewasa , tapi tingkah nya itu seperti anak kecil , yang satu nya mengalah yang satu nya lagi tidak mau mengalah , pusing saya Bi , tapi kalau tidak ada mereka rumah ini akan sangat sepi ."
"Iya Non , kadang bibi juga suka pusing melihat nya , apalagi kalau sudah berantem heboh seisi rumah ." Shila dan Bi Inem tertawa bersama .
Sebelum menuruni tangga Joy melewati kamar kakak nya karena kamar mereka sebelahan . Joy berhenti sebentar tepat di depan pintu kamar kakak nya yang kebetulan pintu nya terbuka, memperlihatkan seorang wanita yang sedang merias dirinya di depan cermin .
"Sekarang kakak ku ini pandai berhias , semakin cantik saja mau kemana kak , apa ada kencan ? " Joy terus menggoda kakak nya sambil berdiri di ambang pintu .
"Kau baru tahu aku ini cantik ! Sana pergi jangan ganggu ." pekik wanita itu yang sedang memakaikan anting di telinga nya .
"Bagaimana hubungan mu dengan pria ninja itu ? Apa kau masih menunggu nya ? Kak , itu masa kecil mu sekarang kau sudah dewasa waktu berjalan begitu cepat belum tentu juga dia masih mengingat mu , mungkin dia sudah menikah ."
"Kau mau pergi atau .." belum sempat wanita itu melempar sepatu nya Joy sudah dengan cepat pergi dari hadapan kakak nya .
Di bawah sana tepat nya di ruang makan , sudah terdengar keributan adik - adik nya , mereka benar - benar selalu ribut di pagi hari , namun ada seorang wanita yang selalu terlihat tenang dan tersenyum melihat tingkah anak - anak nya dia adalah Shila mami mereka .Setiap pagi Shila selalu menyiapkan sarapan untuk anak - anak nya , Shila hanya bisa tersenyum ketika melihat keributan di pagi hari , terutama Kenzie dan Kanza yang selalu ribut setiap hari bahkan hal sepele .
"Kenzie , Kanza, kapan kalian akan mulai sarapan kalau terus bercanda ." pekik Shila pada Kanza dan Kenzie yang setiap hari selalu saja ribut di meja makan .
"Pagi mami ." sapa Joy yang baru turun dan langsung duduk di kursi nya .
"Pagi Joy , dimana Anna ? Apa belum bangun ?"
"Mami pasti tahu apa yang di lakukan wanita sebelum pergi , mereka tidak akan keluar kamar sebelum wajah nya benar - benar terlihat cantik ." ucap Joy sembari menyantap makanan nya . Shila tahu apa maksud perkataan Joy , Joanna sudah dewasa dia pasti sedang berdandan saat ini.
"Kak Joy boleh aku meminjam mobil kakak ." Joy menyipitkan mata nya , menaikan alis nya menatap Kenzie dengan intens.
"Ayolah kak , cuma sehari ini saja ." timpal Kanza yang berada di samping Kenzie . Kanza dan Kenzie memang paling rewel dan cerewet tidak seperti Kenzo yang pendiam , dan kaku hanya sedikit berbicara , seperti saat ini Kenzo hanya fokus dengan ponsel nya .
"Tidak , tidak boleh ada yang memakai mobil itu ." ucap Joy dingin .
"Kak , ayolah sehari ini saja , aku hanya ingin mencoba mobil jeep itu , benarkan Kenzie ." Kanza mendelik ke arah Kenzie agar membantu nya berbicara.
"Kalian minta izin dulu pada Jolie "
"Ih ..menyebalkan , apa aku harus menghubungi ka Jolie dulu yang berada di sydney ! Kak , ayolah itu kan mobil masa kecil kakak , aku ingin mencoba nya, sehari saja ." mohon Kanza
"Kak.. Joy " rengek Kanza
"Hmm.. " hanya jawaban singkat dari Joy namun membuat Kanza tersenyum .
"Aku jalan dulu ." ucap Joy yang bangun dari duduk nya berjalan ke keluar rumah namun , langkah nya terhenti lagi - lagi karena adik nya Kanza dan Kenzie .
"Apa lagi ? "
"Mana kunci nya ?" pinta Kenzie
"Kunci nya ada pada Anna kalian pinta saja ." ucap Joy dan berlalu pergi . Kanza dan Kenzie mendadak lemas mereka tidak ingin berurusan dengan Anna , kakak yang paling cerewet , namun apa boleh buat demi mobil jeep itu mereka harus meminta kunci nya pada Anna . Kenzie dan Kanza berjalan ke arah kamar Anna yang berada di lantai atas .
Sedangkan Joy dia terlihat terburu - buru melajukan mobil nya , setelah mendapat telepon entah dari siapa seperti nya urusan yang darurat dan penting .
Kak Anna...
Teriak Kanza yang memasuki kamar Anna , suara itu begitu nyaring di telinga . Kedua bola mata Anna membulat malas , tatapan nya tidak berpaling dari cermin .
"Waw.. is beautiful . Kak cantik sekali, kakak ku ini memang paling cantik tidak ada tandingan nya ." ucap Kanza yang berjalan gontai ke arah Anna .
"Jangan basa - basi , apa mau kalian ." Anna sudah tahu kedatangan adik nya ke dalam kamar pasti ada sesuatu , apa lagi sampai memuji diri nya .
"Kak, tatapan mu begitu mengerikan , kita ini adik mu kau seperti menatap kami penjahat saja ." celoteh Kenzie yang berbaring di atas tempat tidur , sedangkan Kanza dia mengambil beberapa make up nya Anna lalu mencoba nya satu persatu .
"Sudah jangan berbelit - belit aku tahu kalian pasti ada mau nya kan ." tatapan Joanna tidak berpaling dari cermin.
"Aku kesini ingin meminta kunci mobil masa kecil kakak ."
"Untuk apa ? bukankah kalian di antar supir ."
"Ayolah kak, sehari ini saja , kalau aku di antar pak Beno kapan sampai nya kakak kan tahu pak Beno itu menyetir seperti kura - kura sangat lambat , ayolah kak hanya sehari , kak Joy juga sudah mengizinkan ."pak Beno adalah supir yang selalu mengantar Kenzie dan Kanza ke sekolah , Vero tidak mengizinkan anak nya itu membawa mobil sendiri , karena takut hal yang tidak di inginkan terjadi .
Kak.. ayolah
Kak Anna yang cantik , baik hati , rajin menabung pokok nya kakak yang paling hebat , ayolah kak.. "Kanza merengek sembari menarik - narik tangan Joanna agar di berikan kunci itu .
"Istt.. bisa tidak jangan tarik - tarik tangan kakak ." Joanna merapikan kembali pakaian nya yang sedikit berantakan karena ulah Kanza , karena tidak ingin ribut dengan adik nya Joanna pun memberikan kunci mobil nya pada Kanza , seketika senyum Kanza merekah penuh semangat tangan nya langsung mengambil kunci itu dari tangan Anna.
"Thank you so much , muah..muah..muah.." Kanza mencium , dan memeluk Anna berkali - kali membuat Anna kesal . Lalu melepas pelukan nya .
"Ingat !! Jangan sampai lecet awas ."
"Tenang Kak, aku ini sudah lihai dalam menyetir jangan di ragukan lagi hanya saja aku belum punya SIM , Kenzie ayo kita ke bawah aku sudah mendapatkan kunci nya ." ucap Kanza yang mengayun - ngayunkan kunci nya dengan tangan nya . Lalu melangkah keluar dari kamar Anna .
****
Kenzie dan Kanza kembali ke meja makan , begitu juga Joanna yang sudah bergabung di meja makan .
"Papi Mami aku dan Kenzie berangkat dulu ." ujar Kanza yang bangun dari duduk nya , berjalan ke arah Shila dan Vero lalu mencium punggung tangan kedua orang tuan nya sebelum pergi .
"Hati - hati sayang ." ucap Shila sambil tersenyum .
"Papi hari ini aku dan Kenzie tidak di antar supir , kami akan memakai mobil kakak , sehari ini saja papi .. boleh kan !" mohon Kanza sembari bermanja - manja pada Papi nya , Kanza memang anak yang paling manja di antara yang lain itu juga karena Vero selalu memanjakan nya .
"Papi izinkan , tapi Kenzie yang menyetir , ingat !! jangan ngebut - ngebut ."
"Siap Papi , kami berangkat ." Kenzie dan Kanza pun melangkah keluar dengan semangat. Tak lama kemudian Kenzo pun menyusul dia pamit pada Shila dan Vero.
"Aku berangkat ." berbeda dengan yang lain Kenzo sangat dingin , tidak banyak bicara .
Kenzo , jangan ngebut - ngebut !" pesan Vero .
"Hmm." jawaban yang singkat .
Kenzo berbeda dari yang lain , setiap pagi ke sekolah Kenzo selalu mengendarai motor sport nya , apalagi Kenzo selalu ngebut di jalanan membuat Vero sang papi khawatir , namun Kenzo selalu menolak jika di suruh menaiki mobil , alasannya jakarta macet , namun karena Kenzo selalu ugal - ugalan , dan kebut - kebutan membuat Vero dan Shila khawatir .
"Anak kita yang satu ini benar - benar kaku ya mas , seperti kamu senyum pun tidak pernah ." cibir Shila yang sedikit menyinggung Vero .
"Memang nya aku sekaku itu ? tidak kan ! lihat aku selalu tersenyum ." goda Vero pada Shila , walau pun sudah tidak muda lagi mereka selalu romantis dan harmonis , membuat semua orang iri melihat nya .
"Mami sama Papi , tetap romantis ya !" cibir Joanna yang membuat Shila malu , karena Vero selalu terang - terangan mencium nya walau pun di depan anak - anak .
"Mami papi aku berangkat dulu , ada meeting di pagi hari , aku tidak ingin telat ." Joanna menghabiskan sarapan nya , lalu berpamitan kepada Shila dan Vero dan berlalu pergi .
"Sudah keputusan yang benar Mas , kamu menjadikan nya direktur , lihat lah anak kita semangat sekali dan tidak pernah mau telat datang ke kantor ." cibir Shila .
"Iya , aku suka semangat nya ."
"Oh iya , apa Anna masih berhubungan dengan teman kecil nya itu ?" tanya Vero yang mengingat bahwa Joanna punya teman masa kecil . Shila hanya menggeleng tidak tahu , karena Joanna tidak pernah menceritakan teman nya itu .
"Memang nya kenapa Mas?"
"Aku punya teman , teman ku ini ingin memperkenalkan putra mahkota nya , lebih tepat nya dia ingin mempertemukan putra nya dengan putri kita ."
"Apa kamu akan menjodohkan Joanna ? sebaik nya jangan , untuk masalah pendamping hidup kita harus bertanya pada nya , jangan memutuskan sendiri ."
"Aku tidak bilang akan menjodohkan , aku hanya ingin mempertemukan , mengenalkan mereka saja , kamu jangan khawatir aku tidak akan memutuskan nya sendiri ." Shila merasa lega ketika mendengar penjelasan dari Vero , Shila hanya tidak mau anak - anak nya menikah hanya karena di jodohkan , biarlah mereka memilih pasangan hidup nya sendiri , Shila tidak ingin seperti keluarga - keluarga konglomerat lain nya menjodohkan anak demi keuntungan bisnis.
****
Di tempat lain Joy sedang duduk di depan meja panjang , dan ruangan yang gelap di temani beberapa pria berseragam . Seperti nya mereka sedang membicarakan sesuatu hal penting .
"Pak Joy , bagaimana tawaran kami ? Kami mengundang anda kesini ingin merekrut anda untuk bergabung bersama TIM kami , seperti yang sudah kami tahu anda sangat luar biasa peretas hebat , dan kami ingin anda menjadi bagian dari kami ."
"Bukan saya tidak mau , tapi saya juga punya perusahaan yang harus saya kelola ."
"Tenang pak Joy , anda tetap bisa fokus pada pekerjaan anda , sebenar nya kami dengan pihak kepolisian di berbagai negara sedang mencari seorang mafia narkoba , yang keberadaan nya sering berpindah - pindah , di antara kami belum ada yang bisa menemukan nya , saya harap anda bisa membantu kami pak Joy "
"Dengan keahlian yang anda miliki , anda sudah membantu kami banyak hal , bahkan tahanan yang sudah lama kabur dan menghilang kami bisa mendapatkan nya kembali karena anda , keahlian anda tidak bisa di ragukan lagi , itu sebab nya kami dari pihak kepolisian ingin merekrut anda dan bergabung bersama TIM kami ."
"Selama saya bisa bantu , saya akan membantu kalian , ini kartu nama saya , anda bisa datang ke perusahaan saya kalau memang ada yang perlu saya bantu , sekarang saya permisi ." Joy dan beberapa orang berseragam itu berdiri lalu saling berjabat tangan , setelah itu Joy pun pergi meninggalkan tempat itu bergegas melajukan mobil nya menuju perusahaan nya JA Technologies.
...----------------...
Hay readers..
Apa kalian suka dengan cerita nya ? Jangan lupa untuk tinggalkan like ya dan berikan Vote nya juga .🙏🙏🙏
Oh iya buat Visual Kemi ntar thor up kalau Kemi nya udah muncul 😊, pokok nya gak kalah tampan kok .
Salam othor
❤❤❤
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!