Jika ada kesalahan penulisan atau penyusunan kata dalam cerita yang saya buat,mohon dimaafkan karena saya juga merupakan penulis baru.☺️🥰😍
so jangan dibully ☺️😍
☘️ Happy Reading ☘️
Perolog
Deswita Nathania Parmandita
adalah seorang wanita cantik,baik dan cerdas tapi juga sangat keras kepala.
ia merupakan mantan model cantik yang sangat terkenal pada masanya saat itu,akan tetapi saat karirnya sedang melejit dan popularitasnya mulai dikenal Deswita Nathania atau lebih akrab dipanggil Desi memutuskan untuk berhenti dari karirnya sebagai seorang modelling,karena keputusannya yang ingin menikah mudah dengan sang kekasih kalah itu.
keputusan yang ia ambil sempat ditentang oleh sang ayah karena menurut Arman usia Desi yang saat itu baru 20 tahun masih sangat mudah jadi ia berpikir itu hanya pikiran labil dari Desi saja,tapi ternyata pemikiran Arman salah Desi ternyata benar-benar serius dengan ucapannya dan tetap kekeuh untuk menikah dengan Raka kekasihnya.
membuat Arman tidak bisa berbuat apa-apa karena Arman sangat mengenal bagaimana watak putrinya yang keras kepala itu,jika ia menentang keinginan Desi bisa saja Desi akan melakukan hal yang nekat sehingga Arman pun hanya bisa menyetujui keinginan putrinya itu.
" ingat nak, keputusan mu hari ini harus kamu pertanggung jawabankan setelah menikah nanti.! keputusan ini merupakan pilihan mu dan bukan pilihan ayah jadi ayah berharap kamu bisa mempertanggung jawabkannya, seberat apapun cobaan dan masalah yang nantinya datang menghampiri rumah tangga mu kamu harus ingat bahwa ini adalah keputusan mu,jadi berusahala mengahadapinya sama seperti kamu memutuskan untuk menikah"pesan terakhir ayahnya
yang membuat Desi mengangguk mantap karena ia sangat yakin dengan pilihannya.
Raka Sachdev Bramantyo
adalah seorang pria berusia 23 tahun yang digilai banyak wanita karena parasnya yang tampan dan juga merupakan CEO mudah yang terkenal dengan kesusksesannya diusia mudah membuat banyak wanita berlomba-lomba mendapatkannya, walaupun mereka sudah tahu bahwa itu hanya sia-sia karena Presdir muda itu telah mempunyai istri yang sangat cantik dan juga merupakan mantan model terkenal.
tapi dibalik semua itu Raka juga dikenal dengan sikap dingin dan kejamnya dalam menghadapi penghianat dan musuhnya ia tidak akan segan-segan menghancurkan musuhnya sampai ke akar-akarnya.hingga tidak mampu untuk bangkit lagi.
Next
***
SAH
Suara yang menggema di seluruh ruangan hotel mewah berbintang itu tempat dimana menjadi saksi pernikahan suami yang sangat ia cintai dengan wanita pilihan ibu mertuanya yang tidak lain adalah cinta pertama suaminya.
hari ini merupakan hari yang tidak akan pernah Desi lupakan dan menjadi mimpi terburuk yang tidak pernah ia bayangkan akan terjadi dalam hidupnya.
menyaksikan suaminya sendiri bersanding dengan wanita lain sungguh sangat menyakitkan lebih dari apapun, tapi apalah daya Desi tidak mempunyai kemampuan untuk sekedar menolak permintaan sang ibu mertua.
dan saat ini dia berdiri jauh dari pasangan yang sedang berbahagia itu,banyak ucapan yang ia dengar dari tamu yang hadir di pernikahan suaminya ucapan kasian akan nasibnya yang dimadu dan banyak pula ucapan memaki yang ia terima bahwa hal itu pantas ia terima karena ia hanya seorang wanita mandul, sungguh Desi tidak sanggup lagi hingga ia memutuskan untuk berlari keluar gedung hotel itu.
bahkan Desi belum sempat mengucapkan selamat pada kedua pasangan yang sedang berbahagia itu.
setelah merasa cukup jauh berlari meninggalkan hotel Desi pun terjatuh dijalan beraspal dengan diiringi hujan yang turun mengguyur seakan mengerti keadaan hati wanita malang itu.
Suara petir dan guntur yang saling bersahutan dengan diiringi derasnya air hujan seakan ikut bersedih meratapi nasib malang yang menimpa Desi.
Penampilannya yang tadi Sangat cantik dan anggun kini terlihat sangat kacau, pakaian yang lusuh karena terkena air hujan, rambut acak-acakan dan make-up. yang ia gunakan sudah terhapus karena siraman air hujan yang membasahi tubuhnya.
Keadaannya sekarang terlihat sangat menyedihkan tapi Desi tidak perduli akan hal itu, yang ia tahu hanya satu yaitu melampiaskan segala rasa sakit dan sesak dihatinya dengan berteriak sepuasnya.
Desi yakin teriakannya itu tidak akan terdengar karena suasana hujan yang sangat lebat membuatnya bebas berteriak melupakan rasa sesak dihatinya sebelum ia menyambut hari esok dan seterusnya yang tidak akan sama lagi.
" KENAPA...?KENAPA INI SEMUA TERJADI PADA KU Hiks hiks" teriakannya dengan mata yang sudah sembab karena terlalu banyak menangis.
" APA SALAHKU HINGGA MEREKA SEMUA MENGHAKIMI DAN MENGHINA AKU WANITA MANDUL, HANYA KARENA AKU TIDAK BISA MENGANDUNG, KENAPA..HIKS....HIKS..! APA MEMANG BENAR AKU HANYA WANITA MANDUL"Teriak Desi untuk yang kesekian kalinya.
***
Sementara keadaan didalam ruangan hotel tempat acara berlangsung.
satu persatu tamu undangan yang hadir mulai berbubaran!karena hari yang sudah semakin larut dan jam juga sudah menunjukkan pukul 12 malam,yang menandakan acara telah selesai.
seorang wanita paruh baya yang masih terlihat bugar dan cantik walau sudah lanjut usia,ia berjalan mendekat pada kedua pasangan pengantin yang baru saja resmi menjadi suami istri hari ini.
" nak malam ini kalian menginap disini saja,kasian Jessica pasti ia kelelahan"ujarnya pada sang putra
membuat Jessica tersenyum lembut mendapat perhatian mertuanya itu.
tapi hal itu tidak dihiraukan oleh Raka justru ia sibuk melihat kesegala arah mencari seseorang yang tidak kunjung ia dapati keberadaannya.
" Dimana istriku" ucapnya dengan nada berat
" ya ampun nak! istrimu kan ada disampaimu" balas Maria ibu Raka
" bukan dia! tapi Desi " ucap Raka untuk yang kesekian kalinya
" untuk apa kamu mencari wanita mandul itu..!" gertak Maria mulai marah saat mendengar nama menantu tidak berguna menurutnya.
dan hal itu sukses membuat emosi Raka naik pitam.
" cukup ma, Desi tidak mandul kami hanya belum diberi kepercayaan untuk memilikinya! tapi aku yakin suatu saat istriku pasti bisa memberikan aku keturunan"
sarkas Raka tapi tetap mempertahankan intonasi suaranya bagaimana pun wanita paruh baya itu adalah ibunya.
" sampai kapan hah! sampai mama mati baru istri kamu itu bisa mengandung ia"
dengan emosi yang semakin tinggi,Maria membalas perkataan putranya itu.
sedangkan Jessica dan kedua orang tuanya yang melihat pertengkaran ibu dan anak didepan mereka, hanya diam menyaksikan dan tidak ingin ikut campur
***
melihat emosi ibunya yang semakin tidak terkendali membuat Raka memilih pergi dari ruangan tersebut.
bukan karena kalah tapi ia sadar diruangan itu bukan hanya ada mereka, tapi juga ada keluarga istri keduanya.
sehingga Raka memutuskan untuk melangkah meninggalkan ruangan tempat acara pernikahannya beberapa saat yang lalu.
" mau kemana kamu..? "teriak Maria saat melihat putranya malah pergi begitu saja" kamu tidak bisa pergi Raka,malam ini kamu harus menginap disini bersama Jessi " lanjut Maria penuh penekanan
.
.
.
.
.
.
.
.
.
next Sampai sini dulu ya gays 🥰
jangan lupa like comen dan Votenya ya 🙏😘
"mau kemana kamu..? "teriak Maria saat melihat putranya malah pergi begitu saja" kamu tidak bisa pergi Raka,malam ini kamu harus menginap disini bersama Jessi " lanjut Maria penuh penekanan
"Tidak ada yang bisa menghalangiku pergi dari sini" balas Raka tak kalah tajam
Membuat Maria bungkam,ia tahu bagaimana tempramen putranya jika sudah tidak bisa menahan amarahnya lagi.
Maria juga sadar Raka menahan semua emosinya karena ada orang lain diruangan itu, jika tidak pasti Raka sudah menghancurkan apapun yang ada didalam ruangan ini.
" Baiklah kalau kamu memang ingin pulang nak,tapi setidaknya ajak Jessi bersamamu bagaimanapun dia adalah istrimu juga"ujarnya lemah lembut
Untuk saat ini Maria akan menurunkan sedikit egonya, karena untuk mencapai sesuatu yang kita inginkan kita harus menyusunnya dengan matang.
Bagi Maria untuk menyingkirkan Desi saat ini tidak lah mudah mengingat betapa cintanya Raka pada wanita itu, tapi ia yakin jika Jessi bisa mengandung dan memberikan keturunan untuk putranya maka cepat atau lambat Raka pasti akan melupakan cintanya kepada Desi begitulah yang ada dalam benak wanita paruh baya itu
***
setelah perdebatan yang panjang antara ia dan ibunya akhirnya Raka pulang dengan membawa serta Jessica istri keduanya itu.
perjalanan yang memakan waktu satu jam! mobil yang ditumpangi oleh Raka pun sampai dikediamannya bersama istri pertamanya Desi.
" selamat datang tuan muda, nyonya muda."
sambut para pelayan yang sudah berbaris menyambut kedatangan tuan muda mereka dan nyonya baru mereka dikediaman ini, atas perintah nyonya besar yang tidak lain adalah Maria membuat mereka pun hanya bisa menurut walau sebenarnya mereka lebih suka pada nyonya muda mereka Desi.
"Hem"
" apa nyoya sudah pulang"
tanyanya pada salah satu pelayan disana
" ia tuan"
jawab salah satu pelayan perempuan yang mengerti jika tuan mereka mencari nyoya muda Desi
membuat Raka mengangguk paham
" Thom"
panggilannya pada asisten pribadi dan sekaligus orang kepercayaan yang sudah lama bekerja dengannya.
" apa tuan membutuhkan sesuatu"
tanya Thom setelah mendekat,ia sudah paham jika Raka memanggilnya itu berarti ada tugas yang harus ia kerjakan.
" suruh salah seorang pelayan menunjukkan kamar untuknya" perintahnya
membuat Jessi yang mendengarnya pun terkejut.
" sayang kenapa harus pelayan, kita bisa pergi bersama kekamarkan" ucapnya
ya Jessi tidak canggung memanggil Raka dengan panggilan sayang, karena panggilan itu sudah sejak dulu ia sematkan kepada Raka saat mereka menjalin kasih.
"aku akan kekamar Desi"
" tapi kita baru saja menikah! harusnya malam ini kamu tidur sama aku"
balas Jessi ia tidak terima dengan perlakuan Raka padanya.
" hari ini aku sangat lelah Jessi, malam ini aku akan tidur dikamar Desi "
"tapi..?"
" tidak bisa gitu Raka kamu..?"
" jika kamu terus banyak tingkah kamu bisa keluar dari rumah ini, ingat Jessi semua sudah berubah aku tidak seperti dulu lagi" sarkas Raka untuk pertama kalinya ia bicara panjang lebar didepan para pelayannya.
'sialan'umpat Jessi dalam hati.
saat melihat Raka berlalu dari hadapannya dan melangkah menaiki tangga satu persatu kekamarnya.
***
Raka yang sudah sampai didepan pintu kamar pun memutar handle pintu untuk masuk dan ternyata pintu itu terkunci membuat Raka mengerutkan keningnya bingun! tidak biasanya Desi mengunci pintu kamar.
"sayang buka pintunya..?" sambil menggedor-gedor pintu kamar
membuat Desi yang berada didalam kamar hanya diam dan berusaha menutupi kedua telinganya dengan bantal,ia berharap tidak mendengar suara Raka lagi.
ya setelah kehujanan diluar hotel tadi para pengawal yang ditugaskan menjaganya datang menghampiri dan memaksanya untuk kembali kehotel dimana acara pernikahan tuan mereka berlangsung karena hujan yang sangat lebat! tapi Desi tidak mendengarkan dan tetap kekeuh berada ditempatnya membuat para pengawal itu kelimpungan bagaimana jika tuan mereka melihat keadaan nyoya Desi saat ini.
membuat salah satu dari mereka menjauh dan menelpon seseorang disebrang sana,tidak lama setelah itu datang seorang pria tampan dengan wajah datar dan tegas menghampiri Desi.
pria itu tidak lain adalah Thomas asisten pribadi suaminya.
thom memaksanya untuk kembali keruangan tapi Desi juga tidak mendengarkannya, yang membuat thom lantas tidak menyerah iapun menawarkan untuk mengantar nonanya itu pulang jika memang ia tidak ingin kembali kedalam gedung hotel.
dan hal itu tidak sia-sia karena akhirnya diangguki oleh nyonya mudahnya.karena Desi juga merasakan kepalanya mulai pusing dan tubuhnya juga mulai mengigil kedinginan jadi ia menyetujui tawaran thom.
setelah sampai di rumah Desi langsung menuju kamar miliknya dan Raka sang suami yang berada dilantai atas kamar utama.
sesaat setelah selesai membersihkan diri Desi merasakan kepalanya semakin pusing dan tubuhnya juga panas sehingga ia memutuskan untuk membaringkan tubuhnya diatas kasur king size yang ada dikamar itu dan mulai memejamkan matanya.
tapi sebelum matanya benar-benar tertutup suara dering ponsel yang sangat keras menganggunya membuat Desi terpaksa meraih ponselnya itu dan melihat siapa orang yang menganggunya larut malam begini!dan ternyata ibu mertuanya yang sedang menelepon.
" assalamualaikum ma"
" walaikumsalam! mama cuman mau bilang sama kamu,malam ini Raka dan Jessi akan pulang kerumah kalian jadi mama harap kamu tahu diri dan membiarkan Raka tidur dengan Jessi agar mama bisa cepat punya cucu" ucap panjang wanita paruh baya itu dari sebrang sana dan Langsung memutuskan sambungan telepon secara sepihak.
membuat Desi mengusap dadanya lembut agar diberi kesabaran dalam menghadapi sikap sang mertua.
itulah mengapa ia mengunci pintu kamarnya agar saat Raka kembali ia tidak perlu bertemu langsung dengan suaminya! biarlah Raka tidur bersama Jessi dikamar yang lain.
***
segala cara dan bujuk rayu pun Raka lakukan tapi Desi tidak juga membukakan pintu kamar membuat Raka akhirnya pasrah dan melangkah turun kembali kelantai bawah.
sementara Desi yang tidak mendengar suara suaminya lagi, lantas kembali memperbaiki posisi tidurnya! sebenarnya ia tidak sanggup jika harus menyuruh suaminya tidur dengan wanita lain sekalipun wanita itu sudah menjadi istri kedua suaminya.
hingga Desi memutuskan untuk mengunci pintu kamar agar sang suami tidak bisa masuk dan memilih tidur ditempat istri keduanya! tanpa harus Desi suruh karena sungguh ia tidak akan sanggup.
.
☘️☘️☘️☘️☘️
Jessica Bloesper Alexander
adalah wanita cantik, seksi dan anggun memiliki hidung mancung, kulit putih dan bibir tipis seksi serta bentuk tubuh bak gitar spanyol merupakan suatu keindahan fisik yang sangat sempurna.
ia merupakan seorang model seksi di London dan merajai dunia modelling sebagai model tercantik dan terbaik tahun ini.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
ok sampai sini dulu ya gays jangan lupa like comen dan Votenya ☺️
hingga Desi memutuskan untuk mengunci pintu kamar agar sang suami tidak bisa masuk dan memilih tidur ditempat istri keduanya! tanpa harus Desi suruh karena sungguh ia tidak akan sanggup.
sedangkan Raka yang sudah sampai dilantai bawah hanya bisa menghela nafas,baru kali ini ia diacuhkan dan diabaikan oleh seorang wanita.padahal semua wanita diluar sana tidak akan berani memperlakukannya seperti ini! bahkan mereka berlomba-lomba mendapatkan perhatian darinya tapi Raka justru mengacuhkan dan tidak perduli pada mereka dan sialnya hal itu sekarang terjadi padanya,ia diacuhkan dan diabaikan oleh seorang wanita yang tidak lain adalah istri yang sangat ia cintai.
" Thom"
panggilannya pada asistennya itu saat melihat thom berjalan keluar dari ruang kerjanya yang ada dirumah ini
" ia tuan muda"
" ambilkan kunci cadangan kamar utama"
perintahnya pada thom.
Raka memang pasrah saat sang istri tidak juga membuka pintu kamar untuknya! tapi bukan berarti ia menyerah dan tidur dikamar lain.
Raka memutuskan turun kelantai bawah untuk mengambil kunci cadangan kamar mereka, karena Raka ingat betul jika semua kamar dan ruangan yang tertutup dirumah ini memiliki kunci cadangan untuk mengantisipasi jika terjadi sesuatu.
dan itu merupakan keberuntungan bagi Raka karena ia yakin Desi pasti melupakan hal itu.
" baik tuan"
jawab thom paham dan berlalu dari hadapan tuannya itu.
tapi satu hal yang membuat thom bingung kenapa tuannya itu tidak menelpon saja kenapa harus turun kembali.
sungguh jika sudah menyangkut nona mudahnya itu tuan Raka pasti seperti orang bodoh pikirnya dan tidak mungkin thom berani mengatakan hal itu pada tuannya kalau tidak bisa habis dia.
***
setelah mendapatkan apa yang ia inginkan Raka lalu berjalan kembali menuju kamarnya.ia kemudian memasukkan kunci itu keluban kunci yang ada dipintu kamar dan berhasil! ia bisa membuka pintu kamar itu.raka kemudian membuka pintu kamar perlahan dan ia bisa melihat seorang wanita tidur diatas kasur dengan memunggunginya! dengan bantuan cahaya lampu tidur yang tidak terlalu terang.
Raka lalu menutup kembali pintu perlahan karena tidak ingin menganggu tidur istrinya, kemudian ia melangkah perlahan menuju kamar mandi untuk membersihkan tubuhnya, setelah selesai ia pun keluar dengan hanya menggunakan handuk.
seperti malam biasanya jika ia tidur Raka Hanya akan mengenakan bokser, karena ia memang tidak terbiasa memakai baju jika tidur semenjak menikah dengan Desi Raka lebih nyaman tidur dengan bertelanjang dada dan memeluk sang istri dengan erat.
ia berjalan menuju tempat tidur dan mulai memposisikan tubuhnya untuk tidur tapi sebelum itu Raka lantas membalik tubuh Desi perlahan agar mengahadapnya.saat Desi sudah menghadap dirinya Raka bisa melihat wajah sembab istrinya karena terlalu banyak mengeluarkan air mata, membuat hati Raka berdenyut nyeri.
" kenapa kamu harus menangis sayang, bukankah kamu yang memaksa ku untuk menikah." tanyanya pada Desi yang sudah terlelap karena lelah fisik dan batin!dan pertanyaan itu tentu tidak akan didengar olehnya. Setelah itu Raka lantas membaringkan tubuhnya dan membawa kepala Desi bersandar didadanya dan memeluk istrinya itu dengan begitu erat.
***
suara dentingan jarum jam terus bergerak berpindah dan tidak terasa malam telah berlalu dan berganti menjadi pagi.
disebuah kamar tidur yang luas terlihat dua orang manusia yang tidur saling berpelukan menghalau rasa dingin yang mulai menusuk kulit karena pagi yang kurang bersahabat dengan rintikan air yang mulai berjatuhan dari daun-daun sisa air hujan semalam.
terlihat seorang wanita mulai mengerjapkan mata karena cahaya matahari yang mulai merengsek masuk melalui celah-celah jendela kamar membuat silau pada matanya.
saat wanita cantik itu ingin bergerak ia merasakan sesuatu yang berat menimpa pinggangnya, membuat wanita itu mengarahkan matanya untuk melihat apa yang ada di pinggangnya dan ia bisa melihat dengan jelas bahwa itu adalah lengan kekar seorang pria yang sangat ia kenal membuat wanita itu langsung mendongak untuk memastikan dan benar saja pria tampan dengan alis tebal, buluh mata lentik, hidung mancung dan bibir tipis seksi! tidur berhadapan dengannya bahkan memeluk dirinya dengan erat.
tapi tunggu dulu seingatnya semalam ia mengunci pintu kamar,lalu bagaimana suaminya ini bisa masuk.pikir Desi
ya wanita cantik itu adalah Desi, setelah semalam ia menangis begitu lama dan mengunci pintu agar suaminya tidak bisa masuk dan akhirnya ia tertidur karena merasa matanya mulai berat hingga ia tidak menyadari bagaimana Raka bisa masuk ke kamar mereka.
lelah memikirkan bagaimana suaminya bisa masuk ke kamar membuat Desi memutuskan untuk bangun dan meletakkan tangan Raka dengan perlahan agar tidak membangunkan suaminya yang terlihat sangat terlelap dalam tidurnya! mungkin karena kelelahan setelah acara pernikahannya dengan Jessi semalam pikir Desi.
setelah berhasil melepaskan diri dari sang suami Desi lalu menuju kamar mandi untuk membersihkan diri dan menyiapkan segala kebutuhan suaminya sebelum bangun dan pergi kekantor.
........................
" pelayan"
teriak seorang wanita cantik yang sedang duduk dimeja makan,pada salah seorang pelayan.
" ia nona muda"
" dimana suamiku"
" maaf nyoya kami belum melihat tuan turun" balas pelayan itu sopan
mendengar itu emosi Jessi naik! berarti sekarang Raka masih berada dikamar utama bersama dengan istri pertamanya itu
" panggil mereka turun" perintahnya
" maaf nyoya tapi kami tidak berani melakukannya."
jawab pelayan itu dengan tubuh gemetar takut
" beraninya kamu menentang perintahku"
" maafkan saya nyoyaa tapi ini sudah menjadi peraturan yang tuan tetapkan, jika tuan sedang istirahat bersama nona Desi kami tidak boleh mengganggunya" jelasnya panjang lebar
mendengar hal itu emosi Jessi semakin meluap tapi ia berusaha meredamnya, karena jika tidak bisa saja semua rencana yang ia susun menjadi berantakan.
'dari awal Raka adalah milikku dan sampai saat ini Raka juga masih milikku jadi apapun yang menjadi milikku tidak boleh dimiliki oleh orang lain, jadi tunggu saja cepat atau lambat aku akan merebut kembali Raka darimu Desi ' batinnya
.
.
.
.
.
.
.
next Sampai sini dulu ya gays 🥰
Jangan lupa like comen dan Votenya ☺️🙏😘
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!