hai ketemu lagi dengan ku desi @ 20
salam kenal bagi yang baru mampir ke karya ku tapi bagi yang sudah pernah mampir ke karya ku yang lain
jangan lupa ya tinggalkan jejak kalian
kali ini author sengaja buat kisah yang berbeda di novel author yang satu ini
tolong ya jangan di hujat jika kurang greget dan kurang sempurna
karena author tak mengalami nya ini hanya karangan author belaka dan tak ada niatan untuk menjatuhkan siapa pun ok
jadi nikmati aja ya....
selamat membaca
-
-
cinta dalam pernikahan semua orang pasti menginginkan nya begitu hal nya dengan ku pernikahan yang dilandasi dengan cinta membuat pernikahan kami di hiasi kebahagian
tapi takdir jodoh maut rejeki semua sudah diatur begitu juga dengan apa yang aku alami dalam berumah tangga dengan suami ku yang paling aku cintai
orang bilang rumah tangga tidak ada yang sempurna karena pasti akan ada masalah di dalam nya walaupun pernikahan di landasi cinta sekalipun pasti akan ada konflik
kalau bukan karena harta tahta dan juga wanita pasti karena keturunan
begitu juga terjadi pada ku karena tuntutan mertua ku yang menginginkan anak dari pernikahan kami yang sudah hampir 5 tahun ini belum juga di berikan amanah
bukan nya aku mandul tapi sudah 3 kali aku ke guguran dan semua nya terjadi setelah usia kandungan ku dua bulan ini membuat ku trauma apa lagi ibu mertua ku terus saja menekan ku bahkan dia menyuruh ku mundur dan atau merestui mas alfian menikah lagi
- - - - '''------?-'''''---9-----?-????-???????-------------???
nama ku hanifah al - fais usiaku baru 25 tahun aku menikah dengan suami ku saat berusia 20 tahun sedangkan suami ku bernama alfian syah jarak umur kami terpaut 3 tahun bagi ku dia pria yang sempurna baik taat beribadah rajin bekerja dan bertanggung jawab pasti nya.
kalau wajah standart lah..wajah2 asia pada umum nya
suami sekarang bekerja sebagai karyawan pabrik biasa begitu juga dengan ku kami sama2 bekerja di pabrik yang sama
pertemuan kami pun terjadi di tempat kita bekerja karena pertemuan yang intens itu membuat aku dan dia saling menaruh hati dan setelah 2 tahun saling mengenal tepat nya pacaran kami pun memutuskan untuk melangkah ke jenjang yang serius apa lagi kalau bukan menikah
awal pernikahan kami tidak ada masalah ya kami menjalani nya dengan penuh suka cita sampai akhirnya aku mengandung anak pertama ku tapi itu tidak berlangsung lama karena setelah keguguran itu menimbulkan masalah satu persatu .... di samping itu memang dari awal keluarga mas alfian tak merestui hubungan kami.
walaupun sempat ada penolakan dari keluarga mas alfian tapi aku bisa buat mereka percaya kalau aku pantas bersanding dengan nya
tapi berjalan nya waktu rumah tangga ku semakin hari semakin tak nyaman apalagi kalau bukan masalah anak
3 tahun pertama orang tua mas alfian terus mendesak ku untuk terus menjalan kan program kehamilan yang hanya menghasilkan kekecewaan di hati ku dan mas alfian karena aku harus keguguran untuk ke tiga kali nya
satu tahun kemudian mereka bahkan menyalahkan aku kalau ke guguran yang terjadi pada ku karena aku memang tak becus menjaga kandungan ku sendiri
jujur aku tak tau sebenar nya apa yang membuat anak kami tak bisa bertahan lama di rahim ku
berulang kali kami memeriksakan kedokter kandungan semua baik kondisi rahim ku juga baik dan tak ada masalah berarti
tapi kedua orang tua mas alfian tak pernah percaya pada ku mereka terus memojokkan ku dan menghina ku
'' halah...tak mungkin kalau rahim mu baik2 saja tapi kamu tiga kali ke guguran dasar kamu nya saja tak becus sebagai seorang wanita pasti kau yang bermasalah.''umapat ibu mertua ku disaksikan oleh suami dan ayah mertua
aku hanya bisa diam dan menundukkan kepala ku tanpa berani menatap mata nya bagiku ucapan menyakitkan itu sudah menjadi makanan sehari hari untuk ku
kalian tanya apa perasaan ku sekarang jawabannya sudah mati dan kebal dengan omongan orang yang menganggap ku wanita tak berguna wanita tak sempurna dan wanita malang
'' ibu cukup aku sudah tak tahan lagi bu dengan semua hinaan ibu pada istri ku ini semua sudah takdir dan kita hanya bisa bersabar bu.''ucap alfian
'' bersabar kamu bilang ibu sudah bersabar tapi apa sekarang mana hasilnya nihil kan apa mungkin semua itu karena karma dari ibu istri mu ini yang sudah menjadi perusak rumah tangga orang sehingga dosa nya itu harus di limpahkan pada istri mu alfian ibu mau sampai kapan alfian ibu harus menanti cucu ibu kamu anak ibu satu satunya ibu mau keturunan dari kamu nak apa ibu salah.''ucap ibu meninggi
'' bu sudah lah nanti malah darah tinggi ibu kumat lagi.''ucap ayah mencoba menenangkan
'' terserah ibu mau ngomong apa bu aku cape bu dengan semua tuntutan ibu selama ini aku dan hanifah sudah berusaha bu.tapi kalau memamg allah tak berkehendak mau apa bu.yang pasti nya aku sudah pasrah bu jika memang rejeki kita di beri amanah anak di tengah keluarga kecil itu sebuah anugrah untuk kami bu kami pulang bu assalamualaikum.''ucap alfian yang langsung pergi dari rumah nya sendiri di ikuti aku di belakang nya
aku hanya bisa menangis dalam diam tanpa berani berbicara apa pun dan kami pun pulang kerumah kecil kami
'' sayang maafkan ibu ya jangan pernah kamu masukan kehati ya sayang.''ucap alfian lembut dan langsung memeluk ku
'' aku tak apa mas aku tau memang aku tak sempurna aku tak bisa memberikan mu anak mas.'' ucap ku terisak dan langsung masuk kedalam kamar alfian yang melihat ku menangis di dalam kamar dia hanya bisa mengusap wajah nya kasar dan langsung duduk di ruang tamu dengan pikiran yang berkecamuk
'' ya allah apa salah ku apa dosa ku kenapa engkau memberikan aku cobaan seberat ini apa memang aku tak pantas menjadi seorang ibu.''batin ku pilu
semenjak pertengkaran itu hubungan ku dan orang tua suami ku mulai merenggang
satu tahun berlalu ucapan dan hina an pun terus terucap dari mulut ibu ku bukan cuma dia tapi para tetangga yang membuat ku semakin tertekan.
hari ini aku sengaja datang kerumah sakit sendiri tanpa di temani mas alfian
untuk mengambil hasil pemeriksaan ku dengan mas alfian
seperti di sambar petir di siang bolong kenyataan menyakitkan menghampiri ku
'' melihat hasil dari pemeriksaan ini bu..bahwa rahim ibu dan semua kesehatan ibu baik tapi sayang nya tidak dengan suami ibu dia tidak baik2 saja bu kualitas ****** nya sangat lemah untuk bisa bertahan menjadi janin itu yang membuat ibu sering mengalami keguguran.''ucap dokter
jujur hati ku terasa sangat sakit aku tak menyangka kalau selama ini justru suami ku lah yang tak sempurna
'' apa yang harus aku katakan aku tak mungkin bilang kalau dia lah yang tak sempurna aku tak mau dia sedih aku tak mau kehilangan dia karena aku sangat mencintai mu mas aku harus apa.''batin ku pilu
sepanjang perjalan pulang aku hanya diam dan memikirkan perkataan dokter
'' suami ibu harus berobat bu dan melakukan hidup sehat jangan terlalu lelah dan makan2an bergizi begitu juga konsumsi vitamin untuk kesuburan bu dan cek rutin supaya tau kalau ada perkembangan.''ucap dokter yang masih terngiang di telinga ku
'' apa aku harus melakukan nya tapi aku tak mau mas alfian tau apa yang harus aku lakukan.''ucapa ku lirih
aku terus memikirkan nya sampai aku masuk kerumah
jangan lupa like ok
drttt drrttt
aku tersadar dalam lamunan ku saat suara ponsel ku yang ku taruh di samping ku
'' mas alfian.''pekik ku
aku terus terang saja bingung apa yang harus aku katakan padanya aku tak mungkin mengatakan sejujur nya
'' hallo mas ada apa.''ucap ku serak
'' hallo juga sayang ngak ada apa2 kok mas hanya mau tanya bagaimana hasillnya sayang.''ucap alfian semangat
'' baik kok mas kita sama2 sehat hanya saja kata dokter kita harus banyak istirahat jangan terlalu cape.''ucap ku serak aku yang tak kuat untuk mengungkapkan kebenaran nya hanya bisa menahan nafas
'' syukurlah kalau begitu sudah kamu sudah sampai rumah kan lebih baik kamu istirahat sayang nanti sore mas mau mengajak kamu jalan2.''ucap alfian
'' ya mas selamat bekerja ya sayang l love u.'' ucap ku yang mencoba menahan isakkan ku
aku pun masuk kedalam kamar dan menumpahkan semua kesedihan ku
tapi tiba2 ibu mertua ku yang entah dari kapan dia datang langsung berteriak di dalam rumah ku
'' hanifah..hanifah dimana kamu dasar menantu tak berguna.''umapat ibu alfian
dia mencari ku keseluruh ruangan.sampai akhirnya melihat ku keluar dari kamar
'' enak ya.. suami mencari uang kamu enak2 kan dirumah apa kamu ngak mikir apa hah...kamu harus nya lebih berguna sedikit sudah tidak bisa memberikan anak untuk anak ku kamu malah membuat beban lagi.''umpat ibu alfian tanpa henti
'' sekarang bagaimana hasil nya dokter ngomong apa hah...''
'' hasilnya semua bagus bu..aku dan mas alfian sehat mungkin hanya butuh vitamin dan istirahat aja supaya kita dan aku sama mas alfian harus rutin perikasa bu..''ucap ku hati hati tapi dengan sengaja ibu mertua ku memotong nya
'' tuh kan benar anak saya sehat dia sehat sekali karena dari bibit unggul bukan seperti mu dari bibit pelakor dan tak perlu berobat lagi untuk apa buang buang uang saja
harus nya kamu saja sana yang berobat hanya kamu nya yang ngak sehat kan buktinya bibit dari anak ku bisa berkembang hanya saja rahim kamu yang bermasalah...jadi apa lagi sekarang sudah terbukti kan.jadi tunggu apa lagi kamu harus menceraikan anak saya sekarang biarkan dia bahagia aku sudah cape menunggu kamu punya anak mau sampai kapan tunggu aku mati mau habis berapa lagi uang anak saya hah.. untuk mengobati mu..''ucap nya kasar
seketika hati ku hancur mendengar ucapan ibu mertua ku dia benar2 tega tak punya hati
'' bu kenapa ibu ngomong nya begitu bu aku ngak mau pisah sama mas alfian hanifah mohon bu kasih hanifah kesempatan lagi bu.''ucap ku memohon sambil berlutut menangis didepan ibu mertua ku
'' aku sudah memberikan mu kesempatan 5 tahun hanifah jadi tidak ada kesempatan lagi tapi jika memang kamu tak mau di cerai kamu harus mau dimadu.''ucap mertua ku tanpa perasaan
duarrr
satu kata tega tak punya hati tapi aku harus apa aku harus katakan sejujur nya aku tak mau suami ku terluka dan merasa tak berguna biar saja aku yang mengalah asal suami ku bahagia
'' bu tapi aku...''
'' terserah kamu sekarang kamu pilih dimadu atau bercerai..jika kau tak mau kedua nya kamu bisa pergi jauh dari alfian tapi jika kau tak mau juga biar aku yang membuat mu tak bisa melihat alfian lagi...bukan kah kamu mendapat tawaran bekerja menjadi art ya..kenapa ngak kamu terima itung2 untuk bekal kamu bercerai dengan anak ku... aku tunggu keputusan mu 2 hari lagi jika kamu tidak mau bercerai dengan alfian pergi yang jauh ''ucap nya tanpa perasaan
'' karena setelah kepergian mu aku akan menikah kan nya dengan anak teman ku.''batin ibu mertua ku
aku yang sudah tak tahan hanya diam menangis di lantai dan melihat nanar kepergian ibu mertua ku
apa yang akan di lakukan hanifah
apa dia harus mengalah atau dia harus bertahan
ataukah dia harus pergi
jangan lupa like dan komen nya
vote
vote
setelah kepergian ibu mertua ku aku hanya diam dalam tangis
'' apa aku harus menyerah dan memberi kesempatan untuk suami ku apa aku harus melepasnya.''batin ku pilu
'' untuk apa kamu bertahan hanifah ini tidak adil untuk mu hanifah kau berhak bahagia apa kamu ngak sakit hati selama ini kamu direndahkan dan di hina sama keluarga suami mu itu sadar lebih baik kamu pergi berkerja ke ibu kota sekalian kamu berobat disana siapa tau setelah kamu pulang kamu dan berobat kamu bisa mendapat keturunan.''ucapan kinan masih terngiang di ingatan ku
aku yang sudah tak tau harus berbuat apa hanya bisa mengadu pada pemilik raga ini dalam shalat ku
setelah mas alfian pulang aku pun menyambut nya seperti biasa menyiapkan air untuk mandi dan menyiapkan makanan untuk makan malam
'' apa aku harus mengatakan nya sekarang.''batinku ragu melihat mas afian menikmati makan nya dengan sangat hati hati aku membuka obrolan
'' mas gimana kerjanya lancar.''ucap ku
'' lancar sayang trus gimana hasilnya setelah bertemu dokter dek.''
'' udah mas hasilnya baik hanya saja aku dan kamu perlu melakukan pengobatan lain di jakarta ya seperti program gitu mas.''ucap ku hati2 jujur aku bingung mau mengutarakan isi hati ku pada mas alfian
'' emm...bagus lah kalau begitu tapi tak perlu sayang kita usaha lagi aja ya lebih keras.''ucap nya tersenyum penuh arti
'' ya itu juga mas tapi.''
'' sayang kamu jangan terlalu keras jika kamu merasa tak enak gara2 omongan mama kamu tak perlu khawatir aku menerima keadan keluarga kita sayang aku bahagia walaupun tanpa anak di tengah2 kita.''ucap alfian santai
aku semakin bingung harus bagaimana disisi lain aku bahagia selalu bersama suami ku tapi disisi lain ibu mertua ku menginginkan aku pergi dari sisi nya
'' ya aku tau mas tapi aku mau memberikan mu keturunan mas..apa boleh aku bekerja di ibu kota mas.''ucap ku lolos begitu saja
deg
mas alfian langsung menatap ku tajam
'' tidak''
'' mas aku mohon''
'' tidak hanifah sekali tidak tetap tidak.''
'' aku mohon mas aku hanya ingin berobat ke jakarta aku mau kasih kamu anak mas cuma 3 bulan dan setelah itu aku pulang jadi aku sekalian bekerja di sana mas aku mohon.''ucap ku sendu memohon
brakkk
mas alfian yang marah dia langsung melampiaskan nya pada meja makan karena dia tak mau ke lepasan memukul ku
membuat ku ketakutan apa lagi melihat tatapan nya yang tajam dan menindas aku tau mas alfian pasti sangat marah pada ke putusan ku
'' apa kamu tak sayang aku lagi hanifah. apa cinta mu sudah luntur sayang hanya karena anak hah...''bentak alfian
'' apa semua karena ibu apa yang ibu katakan lagi pada mu sayang kenapa kau tiba2 ingin pergi.''batin alfian
'' bukan seperti itu sayang aku cinta sama aku sayang sama kamu mas.. a..k..u hanya ingin kamu bahagia mas aku mau jadi wanita sempurna mas seperti yang lain mas aku mohon hanya 3 bulan mas setelah itu aku akan pulang.''ucap ku serak dan menangis
'' tidak bisa sayang mas ngak bisa jauh dari kamu.''
'' aku mohon sekali ini aja mas selama kita menikah aku tak pernah meminta jika mas ngak ngijinin aku pergi berobat kita pisah aja mas.''ucap ku mencoba tega walaupun hati ini sangat sakit
jujur aku sudah di ambang batas kesabaran aku sudah tak sanggup lagi setiap hari di tekan di hina oleh mertua ku sendiri bahkan harga diri ku di injak2 aku terima tapi kali ini aku sudah tak tahan lagi dengan ancaman orang tua mas alfian aku tak bisa lagi bertahan aku tak bisa hati ini sudah terlalu sakit
'' hanifah jangan pernah sekalipun kamu bilang pisah karena aku tak akan pernah menceraikan kamu ingat itu.''ucap mas alfian kecewa
dia lantas pergi masuk kedalam kamar dan langsung membanting pintu kamar dengan keras nya
brakkkk
aku langsung tersentak kaget dan semakin tak sanggup menahan air mata ku
'' maaf mas membuat mu kecewa tapi aku sudah tak sanggup lagi mas disisi mu aku sudah tak kuat lagi biarkan aku pergi agar aku masih bisa bertemu dengan mu lagi.''batin ku
aku menyusul mas alfian ke kamar dia tengah berbaring membelakangi ku
perlahan di naik ke atas kasur ku dan langsung memeluk tubuh nya dia pun berbalik dan langsung mendarat kan ciuman dan berakhir dengan kehangatan di ranjang walaupun hanya sebentar dan tidak bisa memuaskan ku apa lagi milik mas alfian mungkin sedikit kecil ( bayangin sendiri aja ya)
'' mas aku mohon hanya 3 bulan mas.''
'' jujur hanifah mas tak bisa jauh dari kamu tapi melihat kamu tertekan seperti ini terus mas takut kamu gila sayang jadi untuk sementara mas izin kan kamu sayang setelah itu mas tidak akan pernah mengizinkan mu pergi.''
ketakutan alfian sangatlah wajar
mengingat ku wanita sempurna cantik tubuhku yang sangat sempurna di mata para pria itu lah yang membuat alfian tak rela jauh dari ku karena dia tak mau kehilangan ku wanita yang bisa memuaskan perut dan di bawah perut
maka nya alfian tak perduli dengan keadaan sekarang yang tak bisa memiliki anak asalkan istriku bahagia dan rumah tangga kita baik2 saja itu tak masalah
'' baiklah tapi kamu harus jaga diri disana dan terus mengabarkan ku selalu.''ucap alfian menyerah
'' asalkan kau tak meminta pisah lagi sayang.''batin alfian
di sini lah awal kesakitan hanifah di mulai
akan kah hanifah akan bahagia setelah ini ataukah se balik nya jangan lupa like dan vote
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!