Cinta Arwah Gentayangan
Episode 𝟏
Malam ini, malam dimana seharusnya Anisa Delia berbahagia karena hari ini adalah hari ulang tahun ke 18,tapi sayangnya hari ini juga hari dimana Anisa harus kehilangan nyawa nya di tangan kekasih dan sahabat baiknya.
Anisa, gadis sebatang kara yang Kini menduduki bangku kelas 3 SMA itu harus mati teragis di tangan orang terdekat nya.
Semuanya berawal ketika...
Hotel cinta abadi, hotel tempat tinggal Demian Aroha, Pacar dari Anisa.
Anisa Delia
Lala~Lala~ Lala~ ( bersenandung riang memasuki hotel )
Anisa Delia
{ Aku tidak sabar untuk merayakan hari ini bersama Demian } ( menatap senang kotak Kue di depan nya )
Anisa melangkah dengan senyum senang menuju kamar hotel sang kekasih.
Kamar 1997, kamar yang berada di lantai paling atas di lorong paling kanan hotel.
Anisa langsung memencet kode pasword kamar sang kekasih yang sudah ia hafal.
Pintu terbuka, Dan Anisa langsung masuk kedalam dengan riang gembira.
Tapi tiba-tiba suasana hati Anisa berubah drastis melihat ternyata sang kekasih sedang melakukan hal terlarang dengan seorang perempuan, dan perempuan itu adalah sahabat baiknya sendiri.
Kotak yang Anisa bawa terjatuh.
Sontak dya insan yang sedang beraktifitas itu menghentikan kegiatan mereka ketika mendengar suara seseorang yang benar-benar mereka kenal.
Chika Darlan
A_anisa? ( kaget melihat Anisa yang sudah berada di depan mereka )
Demian menyingkir dari tubuh Chika lalu duduk di samping perempuan itu dan menutupi tubuh polos keduanya dengan sebuah selimut.
Demian Aroha
Sa_sayang... Aku bisa jelasin. ( mencoba membujuk Anisa )
Anisa Delia
Ngejelasin? ( terkekeh sinis )
Anisa Delia
Gak ada yang bisa di jelasin lagi!
Anisa Delia
Ternyata di belakang ku kalian berselingkuh!! ( berteriak marah )
Anisa Delia
Kalian tidak berpikirkah bagaimana perasaan ku saat ini!! ( bentak nya )
Mata Anisa memerah menahan air yang ingin keluar dari pelupuk matanya, hati gadis itu rasanya begitu sakit dan sesak menerima kenyataan ini.
Anisa Delia
Setidaknya jika kamu memutuskan ku dengan alasan ini, aku pasti akan merelakan mu untuk sahabat ku. ( menatap Demian dengan mata yang memerah )
Chika dan Demian hanya bisa tertunduk merasa bersalah pada Anisa.
Episode 𝟐
Anisa Delia
Apakah kalian tidak malu melakukan hal ini?!!
Anisa Delia
Aku tahu jika kalian suka melakukan hal ini di bar, tapi tidak dengan kamar hotel ini!!
Anisa Delia
Karena kamar hotel ini aku bayar kan sewanya setiap bulan untuk Demian tinggali, bukan untuk kalian gunakan sebagai tempat perselingkuhan!!
Chika dan Demian tampak terkejut, ternyata Anisa sudah mengetahui perselingkuhan mereka sejak lama.
Demian Aroha
Ka_kau mengetahuinya? ( mendongak )
Anisa Delia
Ya!! Aku mengetahuinya.
Anisa Delia
Bahkan kehadiran anak haram di rahim wanita menjijikkan ini pun aku sudah tahu!! [ menunjuk Chika dengan jari telunjuk nya ]
Demian Aroha
Hey!! jangan panggil anak ku sebagai anak haram!! ( berbalik marah pada Anisa )
Demian sedikit memajukan tubuhnya sambil menodong Anisa dengan telunjuk nya, sehingga tanda merah di sekitar lehernya terlihat.
Anisa Delia
Cih, tanda merah yang menjijikkan. ( menatap jijik Demian )
Bukannya merasa malu, Demian malah semakin marah karena Anisa menyebut dirinya menjijikkan.
Demian Aroha
Kau!! [ ingin beranjak dari tempat tidur ]
Chika Darlan
[ Menahan Demian ]
Demian Aroha
Kenapa? [ menoleh pada Chika ]
Chika Darlan
Dia sahabat ku, jangan melukainya. ( tampang kasihan )
Demian Aroha
Tapi dia udah bilang anak kita sebagai anak haram. [ menangkup wajah Chika ]
Chika Darlan
Dia gak salah, yang dia katakan benar. Anak kita adalah anak haram, dia ada tanpa sebuah hubungan hiks... ( air mata buaya )
Demian Aroha
( Merasa kasihan pada Chika )
Anisa yang sejak tadi menonton drama mereka pun bertepuk tangan.
Anisa Delia
Akting yang bagus, tapi aku rasa ada yang kurang.
Chika Darlan
A_aku eng_enggak akting An. ( menatap sendu Anisa )
Anisa yang sudah muak langsung menampar pipi Chika. Sahabat, ralat maksudnya mantan sahabat nya itu benar-benar hebat soal berpura-pura seperti ini.
Anisa Delia
Benar-benar ratu drama.❄
Demian menampar keras Anisa sebagai balasan karena Anisa menampar Chika.
Demian Aroha
Jangan berani-berani nya kau melukai Chika!! ( bentak )
Anisa Delia
De_Demian? [ menatap tak percaya pada Demian dengan tangan yang memegang pipi yang baru saja di tampar oleh Demian. ]
Demian, laki-laki yang dulunya sangat menyayangi dan memanjakan Anisa, kini laki-laki itu membentak Anisa bahkan menampar nya. Dan itu semua terjadi karena wanita ular bernama Chika itu.
Anisa Delia
Kau!! Aku membenci mu!! [ menjambak Rambut Chika ]
Chika Darlan
Akh!! [ tangan satu memegangi rambutnya dan yang satunya memegangi perutnya yang mulai membesar ]
Anisa menarik Tangan Chika hingga wanita itu terjatuh di lantai dengan keras. Dari bawah sana, darah mengalir keluar dari sela-sela kaki Chika dan bisa dipastikan bahwa perempuan itu telah kehilangan bayinya.
Chika Darlan
Da_darah?!! ( terkejut bukan main )
Episode 𝟑
Chika Syok ketika melihat darah yang mengalir keluar dari ***********, yang sudah pasti dia tahu apa yang terjadi.
Chika Darlan
A_anak ku. [ tubuh bergetar ]
Demian Aroha
[ Mengepalkan tangan ]
Demian menatap marah Anisa yang kini sedang Syok tak percaya jika dirinya telah membunuh anak dari mantan sahabat dan kekasihnya.
Demian membanting keras tubuh Anisa pada lemari di belakang Anisa, hingga kepala Anisa berdarah.
Anisa Delia
Awh... ( meringis kesakitan ) [ memegang kepalanya ]
Anisa sedikit menurunkan tangan nya dari Kepala nya, dan betapa terkejutnya Anisa ketika melihat darahnya sendiri di tangan nya.
Belum puas membuat kepala Anisa berdarah, kini Demian memukuli Anisa dengan keras, sangking kerasnya sampai-sampai menimbulkan suara. Untung saja kamar hotelnya kedap suara jadi orang luar tidak tahu apa yang terjadi di dalam sana.
Demian Aroha
Berani, beraninya kau membunuh anakku!! [ memukuli Anisa dengan penuh emosi ]
Anisa Delia
Apakah kau yakin jika itu anak mu? ( tersenyum sinis menahan sakit )
Chika Darlan
Tentu saja itu adalah anak dari Demian, karena aku tidak memiliki hubungan dengan laki-laki lain!! [ berdiri ]
Anisa Delia
Oh benarkah? lalu si__
Ucapan Anisa terpotong ketika sebuah benda tajam menancap di perutnya.
Anisa Delia
Akh!! ( melihat Demian tak percaya )
Demian Aroha
Berhenti memfitnah Chika!!
Chika berdiri lalu mendekati Anisa, dia mencabut pisau tersebut dan...
Pisau yang tadinya menancap di perut Anisa kini berpindah menancap di dada kiri gadis itu.
Chika Darlan
Mata di bayar mata, dan nyawa di balas dengan nyawa!!
Chika Darlan
Kau telah membunuh anak ku maka aku juga akan membunuhmu!!
Anisa Delia
{ Apakah ini akhir dari ku? }
Anisa Delia
{ Tidak punya orang tua atau pun sanak saudara, lalu di selingkuhi kekasih dan sahabat ku. Lalu hidup ku berakhir di tangan mereka? }
Anisa Delia
{ Betapa malangnya diriku, dari kecil tidak mendapatkan kasih sayang dan ketika besar percintaan ku juga gagal }
Anisa membatin sambil menahan dadanya yang begitu sakit, seperti nya pisau itu telah mengenai jantungnya.
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!