Pagi hari di kediaman bagaskara sangat ramai oleh celotehan kedua anak kayla yang sengaja menginap karena hari ini keizha akan wisuda.

Keizha menjelma menjadi wanita yang luar biasa cantik walau tak secantik kakaknya kayla, di usia yang memasuki dua puluh tahun, keizha membuktikan kalau dia lulus dengan nilai tertinggi.

Hari ini adalah wisuda kelulusan keizha, semua keluarga hadir namun yang mendamping hanya dua orang dan semua keluarga menunggu di sebuah restoran yang di sulap menjadi acara pesta keizha.

''Jangan protes kak, sekarang aku sudah sembilan belas tahun dan sudah dewasa, jadi terserah aku mau memakai pakaian apapun. ''

ucap keizha saat kayla protes dengan pakaian yang di kenakan oleh keizha.

''Terserah kamu sajah keizha, tapi awas kalau bahaya akan selalu ada di sekitar kamu karena pakaian kamu yang kekurangan bahan. ''

ucap kayla dan segera berlalu keluar kamar keizha setelah membantu merias wajah keizha.

''Kakak ini, aku sudah dewasa dan bisa menjaga diri dan menentukan semua yang aku kenakan. ''

ucap kesal keizha dan langsung memakai gaun yang di siapkannya jauh jauh hari.

Keizha bagaskara memang tidak se genius kedua kakaknya namun keizha membuktikan kalau dia tidak bodoh dan bisa lulus dengan empat tahun yang di laluinya di bangku kuliah.

Namun satu kelemahan keizha, dia belum bisa melupakan rangga, walaupun dia menepis semua di hatinya namun nama rangga akan tetap terukur di hatainya.

Rangga pun selalu mencari kesempatan di setiap ada acara keluarga hanya untuk menemui keizha namun keizha membentengi hatinya dan gak mau mengulangi kebodohan di masa lalunya.

Wisuda kelulusan keizha begitu membuat terharu karena keizha membuktikan semua janjinya kalau dia akan menjadi anak yang pintar dan lulus dengan cepat.

''Makasih karena ayah dan ibu sudah datang ke acara keizha. ''

ucap keizha saat memeluk kedua orang tuanya.

''Kamu ini anak nakal yah, kami adalah orang tua kamu dan otomatis wali kamu, sudah sangat sewajarnya kami ada di tengah tengah kelulusan kamu keizha. ''

ucap ardian sambil memeluk erat tubuh istri dan putrinya.

''Ayo kita ke restoran karena semua sudah siap ayah ibu, kei mengosongkan restoran untuk kita sekeluarga. ''

ucap keizha dan kedua orang tuanya mengangguk.

Dari arah jauh rangga terus menatap keizha dan ingin menghampirinya namun sangat sulit untuk mendekati keizha saat ini, keizha sangat susah di dekati dan keizha memberi jarak pada rangga.

Keizha langsung berganti pakaian saat sampai di restoran miliknya.

Di restoran sudah berkumpul keluarga nya dan ada keluarga dari suami kayla juga, keizha begitu lupa kalau suami kayla adalah keponakan laki laki yang di bencinya.

Rangga saat ini tersenyum menatap keizha dan keizha hanya memalingkan wajahnya dari tatapan rangga.

Semua yang hadir mengucapkan selamat dan memberikan bunga untuk keizha dan ada juga yang memberikan boneka juga hadiah lainnya.

Keizha sedang berdiri di depan kaca jendela dan jauh dari keluarga lainnya, rangga menghampiri dan memberikan sebuah hadiah untuk keizha.

''Selamat keizha, akhirnya kamu lulus dan menjadi murid terbaik dengan nilai yang baik juga. ''

ucap rangga sambil memberikan sebuah kado untuk keizha.

''Terimakasih om rangga dan ini hadiah untuk aku juga yah?? ''

ucap keizha saat menerima kado dari rangga.

''Iya kei, ini hadiah spesial untuk kamu dan harus di pakai yah hadiahnya. ''

''Baik om, yasudah kei mau bergabung dengan keluarga lainnya dan makasih untuk hadiahnya. ''

''Kei tunggu.... ''

ucap rangga sambil memegang lengan keizha yang berjalan menjauh dan keizha langsung menghempaskan tangan rangga.

''Ingat yah om, aku baik karena om adalah om nya kak rafqy suami kak kayla dan om jangan macam macam ke kei. ''

''Kei kenapa kamu menghindar terus sih, raisa bilang kamu mau melupakan saya dan melupakan cinta kamu ke saya?? ''

''Benar banget yang di ucapkan raisa, kei mau melupakan om dan kei bodoh sekali saat menyadari kalau cinta kei hanya obsesi untuk memiliki om jadi mulai sekarang mari kita hidup normal yah sebagai keluarga. ''

''Gak kei, saya sudah sadar kalau kamu tulus mencintai saya dan saya mohon kei, kembalikan rasa cinta itu dan saya akan menerima kamu, ini bukan obsesi kei tapi ini ketulusan. ''

''Enak sekali om bilang suruh mengembalikan rasa dan om akan menerimanya, emangnya aku wanita apaan harus meminta om menerima, sdah sekarang lupakan rasa cinta karena kei sudah melupakan rasa itu yah om, jadi jangan memakasa. ''

''Saya bersumpah keizha bagasjara, akan membuat kamu menjadi milik saya dan menjadi pendamping hidup saya, saya mencintai kamu. ''

ucap rangga dan keizha langsung mendelikkan matanya dan pergi meninggalkan rangga.

''Saya akan membuat kamu menjadi milik saya keizha, apapun caranya dan selicik apapun caranya. ''

ucap rangga saat melihat keizha menjauh darinya pergi menuju keluarga.

Keizha saat ini sedang duduk dengan raisa di meja paling pojok karena keizha ingin berbicara dengan raisa mengenai kebocoran yang di beritahukan keizha pada rangga.

''Kamu dapat hadiah apa dari om rangga?? ''

ucap raisa saat keizha duduk di depan raisa.

''Jangan mengalihkan pembicaraan raisa, kenapa kamu malah menceritakan semuanya pada om rangga, tadi dia besar kepala sekali bicaranya. ''

ucap keizha sambil cemberut.

''Maafkan aku kei, semuanya salah om rangga yang memaksa aku dan menerorku tiap hari. ''

''Yasudahlah jangan di bahas lagi tapi kedepannya pliis raisa jangan pernah membantu om rangga kalau itu ada hubungannya dengan aku, cukup ini yang pertama dan terakhir kalinya yah. ''

''Baik dan aku janji kei ini yang terakhir kalinya aku membantu om rangga dan itu hadiahnya juga aku yang bilang dan om rangga membelikannya untuk kamu sesuai impian kamu. ''

ucap raisa dan keizha hanya kesal mendengarnya.

''Lebih baik sekarang kita nyalon deh raisa, biar kepalaku ploong. ''

ucap keizha dan raisa langsung melototkan matanya.

''Kei kamu ini konyol sekali, ini pesta kamu dan kamu malah mau meninggalkannya, ajaib sekali. ''

ucap raisa sambil menggelengkan kepalanya yang merasa takjub dengan kekonyolan keizha.

''Ini bukan konyol tapi ini kebaikan raisa, kepalaku sampai sakit mendengar om rangga bicara dan mengetahui kalau aku sangat mencintai dia bahkan sampai sekarang aku gak bisa meluypakan dia. ''

''Kei pliis, terimalah om rangga setidaknya beri kesempatan dan kalau gak cocok kamu bisa mengakhirinya atau kamu bisa bikin perjanjian sebelum menerima om rangga, kamu bisa merasakan kasih sayang om rangga tulus atau engga. ''

''Sekarang giliran kamu yang konyol yah raisa, apa apaan surat perjanjian dan kamu harus tau yah raisa, aku mau mencari laki laki yang lebih dari om rangga. ''

ucap keizha dan raisa hanya bisa menepuk jidatnya karena keizha susah di ajak bicara.

TBC......

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

...................

Hai kakak kakak semuanya, ini cerita dari keturunan BAGASKARA, yaitu cerita dari KEIZHA BAGASKARA.

Jangan lupa tinggal kan like, komen, voute dan juga hadiahnya.

Terimakasih kakak kakak.

1

Setelah acara wisuda keizha selesai kini hari baru untuk keizha di mulai, ardian dan bunga memberikan kebebasan kepada setiap anaknya untuk melakukan usaha nya dan keizha memilih menjadi seorang pengusaha kuliner, keizha sudah menekuni usahanya dari saat kuliah hingga saat ini, keizha tetap ingin menjadi pengusaha kuliner.

Walau berlawanan arah dengan kedua kakaknya, keizha tetap dapat dukungan penuh dari keluarga nya untuk menekuni usaha kuliner.

Rumah saat ini sedang ramai oleh keluarga bagaskara, setelah kematian omah dan opahnya, keizha sedikit berubah dan memulai semuanya dengan berhati hati, tidak ada omah yang memanjakannya dan tidak ada opah yang selalu mendukung setiap keinginannya.

Keizha masih asik bergelung dengan selimbutnya karena, bunga membiarkan nya karena dia ingin memberikan kebebasan untuk keizha.

...----------------...

Di sebuah rumah yang begitu mewah dan hampir sama mewahnya dengan kediaman bagaskara, seorang pria matang sedang menatap pemandangan di jendela kamarnya.

Dia adalan rangga setiahadi, laki laki dewasa yang berstatus duda tanpa anak, rangga terpaksa melepaskan istrinya saat dulu karena memang sudah tidak ada kecocokan lagi, rangga pun mengikhlaskan istrinya dan rangga sampai saat ini belum menikah kembali sedangkan mantan istrinya sudah menikah kembali.

Usia rangga yang memasuki tiga puluh tujuh tahun namun tidak nampak di wajahnya, karena rangga sangat menyukai olah raga dan pola makan yang sehat, hasilnya itu membuat tubuhnya tetap sempurna di usia matangnya dan rangga tetap memiliki wajah yang tampan.

''Apa yang harus aku lakukan untuk mendapatkan kamu keizha, kamu membuat hari hari ku terganggu saat itu dan di saat aku sudah tertarik padamu, dengan entengnya kamu bilang kalau kamu bodoh karena mencintaiku, aku akan berusaha mendapatkan kamu dan aku gak akan membiarkan kamu memilih laki laki lain keizha, aku yakin kamu masih memiliki perasaan padaku keizha dan kamu sengaja bilang melupakan untuk menutupi rasa yang masih tumbuh di hati dan fikiran kamu. ''

ucap rangga sambil terdiam dan tetap berdiri di depan jendela kamarnya.

''Rangga bisakan kamu tangani perusahaan hari ini, kakak ada acara dengan keluarga mertuanya rafqy, bisa kan?? ''

ucap raihan saat masuk kedalam kamar rangga adiknya.

''Kak kalau ada hubungannya dengan keluarga bagaskara, bisakah namaku di bawa ke daftar keluarga juga?? ''

ucap rangga dan raihan mengerutkan keningnya.

''Kamu masih mau mendapatkan keizha bagaskara?? kamu ini otaknya ada di dengkul yah rangga, keizha itu adiknya kayla dan itu artinya adiknya rafqy, gak pantas kamu menginginkan keizha dan sama sajah kamu menginginkan keponakan kamu sendiri, mau jadi pedofil kamu?? ''

''Namanya rasa cinta gak bisa memilih pada siapa berlabuh kak, aku serius menginginkan keizha dan keizha pun sama memiliki perasaan lebih kepadaku. ''

''Cukup bicara konyol itu, kamu harus memilih wanita lain yang gak ada hubungannya dengan kakak dan aira, cukup dulu kakak kasih kamu ijin menikahi sahabat aira dan hasilnya kalian bercerai, hubungan aira dan rere jadi kena imbasnya, cari wanita lain jangan keluarga bagaskara. ''

''Aku tetap akan mengejar keizha dan mendapatkan keizha apapun caranya bahkan cara licik pun akan aku lakukan kak. ''

''Udah lah pusing kakak dengar semua ucapan kamu, jangan lupa hendle perusahaan karena rafqy pun ikut kedalam acaranya. ''

ucap raihan sambil berjalan keluar dari kamar rangga.

''Kakak ku ini sangat tidak mendukung sekali, pedofil dari mana nya, keizha sudah dewasa saat ini dan dia sudah bisa bersanding denganku, walaupun usia kami terpaut jauh tapi aku yakin akan bisa bersanding dan memantaskan diri dengan keizha sampai menua bersama. ''

ucap rangga sambil bersiap memakai pakaian kantor nya dan akan menggantikan ke perusahaan milik keluarganya.

Di kediaman bagaskara saat ini.....

Keizha sedang sarapan sendirian karena dia terlambat bangun dan membuat dia tertinggal sarapan bersama.

''Kei kamu ikut kan dengan kami semua?? ''

ucap kayla saat duduk di samping keizha.

''Gak mau, kei malas kalau harus berurusan dengan keluarga suami kamu kak. ''

ucap keizha acuh dan memakan makanannya.

''Apa hubungannya coba, kamu masih memiliki perasaan ke om rangga yah?? ''

''Ngaco sekali ucapan kakak, kei sudah melupakan rasa itu dan kei bodoh karena mencintai laki laki seperti om rangga, dia sangat jahat sekali melukai hati kei. ''

''Tapi kakak dukung kamu kalau mau dengan om rangga, om rangga sangat kaya loh kei dan dia memiliki perusahaan sendiri dan usaha sendiri di bidang property, kamu mau ajah dengan om rangga dia om om hot loh kei dan pas sangat cocok dengan kamu. ''

''Hadeuhhh.... sana sana pergi dari hadapan kei, otak dan pendengaran kei terkontaminasi virus bucin kalau dengar kakak berceloteh mesum. ''

ucap kesal keizha dan mengibas ngibas kayla untuk menjauh.

''Awas yah kalau sampai om rangga memiliki wanita lain dan kamu akan menyesal kei, weeek.... ''

ucap kayla sambil menjulurkan lidah pada keizha.

''Oh tuhan apa dosaku di masa lalu sampai memiliki kakak aneh seperti itu, anak sudah tiga dan masih bersikap konyol sekali. ''

ucap keizha sambil melanjutkan kembali makannya.

Keizha selesai makannya dan langsung menghampiri ibunya untuk meminta ijin.

''Ibu, bolehkan kei gak ikut acaranya, kei pergi sama raisa ko dan gak akan kemana kemana juga. ''

ucap keizha saat menghampiri bunga yang sedang menjemur bayi kayla.

''Ijin ke ayah kamu ajah dan ibu akan mendukung keputusan ayah kamu. ''

jawab bunga dan keizha langsung berlalu mencari ayahnya.

Keizha tersenyum saat mencium tangan kedua orang tuanya rafqy dan keizha langsung duduk di samping ardian.

''Kei kamu sudah besar dan dewasa yah sekarang, pantesan raisa selalu membicarakan kamu. ''

ucap aira dan raisa hanya tersenyum.

''Keizha ini berbeda dengan kayla, keizha sedikit tomboy dan seenaknya kalau mengambil keputusan. ''

ucap ardian dan keizha langsung cemberut.

''Tega sekali ayah menjelekkan anaknya di depan besannya. ''

ucap keizha sambil cemberut dan membuat ardian langsung mengelus kepala keizha.

''Gitu ajah ambekan kei kan ayah hanya bercanda. ''

ucap ardian dan kedua besannya hanya tersenyum.

''Ayah boleh gak kei gak ikut ke acara dan kei akan pergi dengan raisa, tanyakan ke tante aira kalau gak percaya, kei dan raisa mau nyalon hari ini. ''

''Benar itu aira?? ''

ucap ardian dan aira mengangguk.

''Benar sekali ms ardian, raisa juga sedang dalam perjalanan kayanya mau kesini jemput keizha. ''

jawab aira dan ardian mengangguk.

''Ayah kasih kamu ijin tapi ingat jangan membuat ulah kei dan jangan menyusahkan raisa. ''

''Ayah ini, raisa malah yang suka menyusahkan kei, sudahlah gak penting juga, makasih buat ijinnya ayah, kei mau siap siap dulu. ''

ucap keizha dan ardian mengangguk.

''Usia keizha berapa tahun sekarang ardian?? ''

ucap raihan saat keizha sudah menuju tangga.

''Saat ini usianya sembilan belas tahun raihan, dia lulus lebih awal dan terlihat sekali bangga pada dirinya. ''

jawab ardian dan raihan hanya tersenyum.

''Rangga kamu benar benar akan sangat menyulitkan kakak kalau sampai dia melancarkan ide nya untuk mendapatkan keizha. ''

gumam raihan dalam hatinya sambil meminum minuman yang sajikan untuknya.

TBC............

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.....................

Seluruh keluarga sudah pergi untuk acara keluarga kayla, sedangkan di rumah hanya ada keizha dan raisa yang sedang memakan cemilan.

''Kei, aku sudah booking salon dengan perawatan lengkap dan jadwal nya jam sebelas. ''

ucap raisa saat membaca jawaban pesanan dari salon langganannya.

''Tiga puluh menit lagi kita berangkat nya, aku nunggu laporan keuangan restoran dulu. ''

ucap keizha dan raisa hanya mengangguk.

''Kei semalam om rangga hubungin aku lagi, dia menanyakan kamu ikut acara keluarga gak?? ''

''Awas kalau ngasih kabar kita ke salon yah, aku gantung kamu raisa. ''

''Hadeuhh.... kaya ayam dong kalau aku di gantung. ''

''Udah udah kamu makan sajah yah, tunggu sebentar lagi selesai kerjaan aku. ''

ucap keizha dan raisa kembali memakan makanannya.

Raisa berjalan ke arah pintu dan tersentak saat melihat om nya sedang berada di depan rumah keizha dan sedang memainkan handphone nya.

Raisa langsung berjalan menuju keizha yang sedang sibuk dengan leptopnya.

''Kei coba buka handphone kamu, kayaknya om rangga mengirim pesan ke kamu. ''

ucap raisa dan keizha langsung membuka handphone nya.

''Ya ampun om kamu itu sinting yah raisa, mau apa dia ada di depan rumah ku. ''

ucap keizha saat membuka pesan dari rangga dan menyimpan kembali handphone nya.

''Yasudah biar aku yang menghampiri om rangga kalau gitu. ''

ucap raisa dan keizha mengiyakannya.

Raisa langsung menghampiri om nya dan rangga celingukan mencari keizha di belakang raisa.

''Om mau apa kesini?? ''

ucap raisa saat sampai di hadapan rangga.

''Om hanya ingin bertemu keizha, dia gak ikut acara keluarga kan dan om sengaja kesini mau mengajak dia jalan jalan. ''

ucap rangga dengan nada santai dan memainkan handphone nya.

''Om ini ngaco sekali kalau bicara, om di suruh papah buat hendle di kantor, kenapa malah mau ngajakin keizha jalan jalan?? plis om jangan ganggu keizha dulu dan nantinya keizha malah beneran benci ke om. ''

''Raisa kamu gak ngerti dengan perasaan om saat ini, ayo panggilkan keizha atau om akan masuk menghampiri nya langsung. ''

''Ada apa om dan mau apa sebenarnya?? ''

ucap keizha yang keluar menghampiri rangga juga raisa.

''Kei kamu gak ikut acara keluarga kan?? ayo kita jalan jalan ajah sekarang, kebetulan team basket kamu yang dulu, saat ini sedang tanding di gor. ''

ucap rangga dengan nada riang dan menghampiri keizha.

''Om gak nyadar sekarang memakai pakaian kerja, lebih baik om ke perusahaan sana dan kei udah membenci basket jadi jangan menyebutkan basket di hadapan kei, pliis jangan ganggu lagi dan jangan datang lagi ke rumah kei yah. ''

ucap keizha sambil menarik raisa menuju mobil.

''Kei bentar dulu, tas aku di dalam dan aku mau ngambil dulu yah. ''

''Jangan pake lama dan aku tunggu di dalam mobil. ''

ucap keizha saat raisa berjalan menuju rumahnya.

''Keizha pliis, beri om kesempatan untuk memperbaiki kesalahan masa lalu, cukup hukuman nya dan om mau memulainya dari awal dengan kamu. ''

ucap rangga sambil memegang tangan keizha dan keizha menepisnya.

''Hadeuhhh.... om ini sangat menyebalkan. ''

ucap keizha dan langsung masuk kedalam mobil milik raisa.

Raisa datang dan langsung masuk kedalam mobil lalu duduk di samping keizha, keizha langsung menjalankan mobilnya, membiarkan rangga yang terus memanggilnya.

''Kei kasihan om rangga loh, beri kesempatan dong sekali ke dia dan maafkan kesalahan nya. ''

''Raisa kamu tau betapa sakitnya aku saat om rangga berbohong dan memilih wanita lain, padahal aku menunggu nya tapi dia memilih wanita lain dan sekarang setelah dia di campakkan, dengan entengnya dia datang dan meminta aku mencintai dia lagi, maaf raisa aku gak bisa. ''

''Baiklah kalau emang itu keputusan kamu kei, aku dukung semua yang terbaik untuk kamu. ''

''Makasih kamu mendukung aku raisa, kamu memang sahabat terbaikku. ''

Tiga puluh menit kemudian mobil sampai di sebuah salon ternama dan keizha juga raisa langsung menuju resepsionis untuk mengambil rincian treatment salon lengkap nya.

Keizha dan raisa langsung memulai semua perawatan lengkap, sesekali keizha dan raisa tertawa tawa dengan obrolannya.

Tiga jam kemudian.....

Keizha membayar semua tagihannya dan langsung mengajak raisa untuk makan siang karena saat ini sudah lewat jam makan siang.

''Kei aku mau ke toilet dulu yah sebentar. ''

ucap raisan dan keizha mengacungkan jempolnya.

Keizha langsung memesan makanan dan minukan untuknya dan untuk raisa juga, setelah memesan makanannya keizha kembali membuka handphone nya dan memeriksa laporan harian restorannya.

''Hai..... boleh gabung gak?? ''

ucap seseorang dan keizha langsung mengangkat kepalanya lalu menatap seseorang di hadapan nya.

''Itu tempat duduk sahabat saya, cari yang lain kan banyak yang kosong. ''

ucap keizha dengan nada jutek dan kembali memainkan handphone nya.

Raisa datang dan heran melihat pria duduk di hadapan keizha, raisan langsung duduk dan menepuk lengan keizha.

''Dia siapa kei?? ''

ucap raisa dan keizha mengangkat bahunya tanda tidak mengetahui nya.

''Nama saya nino, boleh gabung disini gak?? saya yang traktir deh, saya gak nyaman makan sendiri. ''

''Itu masih banyak tempat duduk yang ada orangnya bukan hanya meja ini, kenapa malah memilih disini?? ''

ucap raisa sambil menunjuk meja meja di sekelilingya.

''Karena feelingnya ke meja ini, makanya saya kesini deh langsung. ''

ucap pria itu dan keizha hanya menghela nafasnya.

Pesanan makanan datang dan keizha juga raisa langsung memakan makanannya, pria di hadapannya pun ikut makan karena pesanannya pun sudah datang.

Dari arah pintu masuk rangga datang dengan klien nya untuk makan bersama di restoran yang saat ini menjadi tempat makan keizha.

''Bertemu om rangga lagi deh. ''

ucap keizha saat pandangannya bertatapan dengan pandangan rangga.

Rangga tersenyum manis kepada keizha sedangkan keizha memalingkan wajahnya.

Rangga langsung masuk ke dalam ruangan vvip yang di pesannya sedangkan keizha melanjutkan makannya.

''Ada apa melihatku seperti itu?? ''

ucap keizha saat melihat nino menatapnya.

''Gak apa apa, cuma heran ajah sama kamu dan kenapa kamu jutek sekali. ''

ucap nino dan membuat raisa tersenyum sedangkan keizha langsung cemberut.

''Hadeuuuhhh..... kamu laki laki asing dan jangan menilai orang dari pertama melihatnya dan apapun itu ada sebabnya kenapa saya jutek. ''

ucap kesal keizha dan langsung mengajak raisa untuk pergi.

''Oh iya, kamu bilang mau mentraktirkan dan bayar semua tagihan makanannya, terimakasih. ''

ucap keizha dan langsung berlalu menuju ke pintu di ikitu oleh raisa.

''Wanita yang unik sekali, kalau kita bertemu tanpa sengaja di kemudian hari, tandanya adalah kita berjodoh dan saya akan mengejar kamu. ''

ucap nino sambil menatap keizha yang sudah hilang dari pandangan nya.

''Kei mau ikut aku gak ke rumahnya tante rere?? gak lama kok cuma mau ambil pesanan ajah. ''

ucap raisa dan keizha menyetujuinya.

Raisa saat ini yang mengemudikan mobilnya menuju kediaman tante rere dan keizha hanya diam sambil menikmati perjalanannya.

TBC.......

.

.

.

.

.

.

.

.........................