NovelToon NovelToon

Menikah Dengan Sahabat Kekasihku

Perkenalan Tokoh

Sebuah pernikahan atas dasar permintaan terakhir dari seorang sahabat, akankah pernikahan itu berjalan dengan baik atau sebaliknya??

Nih author kasih visualnya untuk para tokoh.

REZA MAHARDIKA PUTRA

Seorang Pria tampan dan mapan yang baru berusia 29 tahun, sikapnya yang ramah dan baik hati membuat dia di sukai banyak orang,

Dia mempunyai sebuah perusahaan besar yang bergerak di bidang konveksi, dan dia juga mempunyai perkebunan teh di Desa A..

Dan di desa A ia juga menemukan cinta sejatinya yang bernama Vanessa Liana, wanita cantik, lembut, dan sangat polos,

Dan dia juga mempunyai sahabat bernama Vino Aditama Sanjaya,

sahabat yang ia temui di sebuah Club dalam kondisi mabuk dan urak-urakan

Tetapi suatu hari dia harus menelan sebuah kenyataan pahit, tiba-tiba dia di vonis Kanker Otak stadium akhir

VANESSA LIANA

Wanita cantik yang mempunyai sikap lemah, lembut serta menjadi kembang desa di desa A,

Di usia yang menginjak 20 tahun ia sudah mempunyai kekasih yang bernama Reza Mahardika Putra,

Ia bertemu Reza di desa tempat ia tinggal, saat itu Reza yang sedang berlibur dan mengurus bisnis di desa A dan melihat wanita yang sangat cantik yang bernama Vanessa di depan rumah kecil, dan semakin hari mereka semakin dekat, dan keduanya pun memutuskan untuk menjalin sebuah hubungan,

Dia tinggal sendiri di sebuah rumah kecil, orang tuanya sudah meninggalkanya untuk selama lamanya

VINO ADITAMA SANJAYA

Pria tampan dari keluarga konglomerat yang mempunyai banyak perusahaan di dunia ini.

Seseorang yang menjadi broken home di keluarga nya membuat dia menjadi pribadi yang sangat kaku dan dingin

Setiap hari hobinya keluar masuk club dan mabuk-mabukan, tetapi saat dia bertemu seseorang laki-laki hidupnya kembali tertata, support dan semangat dari orang itu membuat dia bangkit, pria itu bernama Reza Mahardika Putra, dan ia sangat menyayangi Reza, ia juga sudah menganggap Reza sebagai kakaknya.

REYHAN ADITAMA SANJAYA

Laki-laki paruh baya yang berusia 55 tahun, di usianya yang tak lagi muda ia masih terlihat gagah, ia mempunyai banyak perusahaan di seluruh dunia, dan beberapa dari perusahaan nya itu ia berikan untuk anak semata wayang nya dari pernikahannya dengan Renata

Ia merupakan sosok yang sangat mencintai anaknya yang bernama Vino aditama sanjaya

Tetapi karna masalahnya dengan istrinya itu membuat dia tidak bisa mempertahankan rumah tangganya, ia lebih memilih wanita lain dan menikah dengan wanita itu,

Dan itu semua membuat Vino menjadi pribadi yang tertutup, dan membuat ibu dari Vino semakin membenci Reyhan.

RENATA LOUIS

Wanita paruh baya yang mempunyai sifat egois, mementingkan dirinya sendiri,

Dia ibu dari Vino dan istri dari Reyhan Aditama Sanjaya

Sifat nya yang terlalu egois membuat suaminya tidak bisa betah dan bertahan dalam rumah tangganya

Selena

Wanita cantik dan sexy yang berusia 25 tahun, kecantikanya membuat dia mudah untuk menaklukkan hati para pria

Tetapi dia mempunyai sikap yang sombong dan arogant

.

.

.

.

#Gaes mohon dukungannya yak🥰

#Jangan lupa tinggalin jejak kalian di sini (like, favorite, komen, hadiah, vote😍❤)

#Maaf kalo ada kesalahan kata atau kalimat, maaf juga kalo visualnya kurang pas di mata kalian😁😁😁

#Semoga kalian suka sama cerita ku😂

#Salam bahagia, semoga kita semua diberikan kesehatan dan kelancaran rejeki🥰🥰🥰

....... #Happy Reading😘#....

Episode 1- Sah

"A-apa menikah sama Vino??? " Ucap seorang wanita dengan wajah terkejut nya.

"Waktuku sudah tidak banyak, itu permintaan terakhir ku.." Jawab seseorang laki-laki yang tengah berbaring lemah di kasur rumah sakit

"Tapi maaf, aku tidak bisa mengabulkanya, kamu sahabat aku!, dan Nessa juga pacar kamu, jadi maaf aku tidak bisa menikah dengan pacar sahabatku sendiri!! "Tiba-tiba suara bariton Vino menggema di ruang rawat Reza, dia menolak permintaan terakhir sahabatnya itu.

"Maka dari itu, aku percaya kalau kamu bisa menjaga Nessa dengan baik.. " Ucapnya lirih

Tiba-tiba kepala Reza terasa sakit, reflek kedua tangannya memegang kepalanya tanpa terasa hal itu mengakibatkan jarum infus di punggung tangan Reza terlepas dan mengeluarkan banyakbdarah "Awhh sakit, Nes sakit, aaaaaaaaaaaaa.. "

Nesa yang melihat darah mengalir dari punggung tangan kekasihnya pun semakin cemas tak karuan"Sebentar aku panggil dokter, kamu jangan banyak bergerak yank.. "

"Jangan,..." Cegah Reza

"Dimana Vino, aku mau bicara dengannya.."

Vino yang mendengar namanya dipanggil pun segera mensejajarkan posisinya di samping Nesa, wanita yang baru dia kenal

"Aku panggilkan dokter, biar kamu tunggu disini dan jaga Reza.."

"Vin..." Langkah Vino terhenti saat Reza memanggilnya

"A-aku ma-mau sebelum aku pergi, kamu menikahi Nesa.." Reza berbicara terbata-bata, rasa sakitnya semakin menjadi..

"Jangan pernah bicara seperti itu lagi, aku percaya kalau kamu bisa sembuh, aku selalu ada disisimu.."

Nessa berbicara sambil menangis di hadapan Reza, ia menggenggam tangan Reza dengan erat

Reza berusaha menguatkan dirinya, ia menggenggam tangan kekasihnya kemudian menggenggam tangan Vino, lalu Reza mempersatukan tangan mereka,

Dan sesaat keadaan menjadi tegang, Reza tiba-tiba tidak sadarkan diri, Nessaa yang melihat Reza tidak sadarkan diri pun menjadi histeris dan Vino dia segera memanggil dokter..

"Reza bangun sayang, hiks..hiks.. " Ucap Nessaa menangis sambil menguncang tubuh Reza kencang..

Beberapa menit kemudian Dokter pun datang, ia langsung memeriksa keadaan Reza,

"Maaf Nona, sebaiknya Nona tunggu diluar saja.." Ucap Dokter Nick yang menjadi dokter pribadi Reza..

"Tapi Dok, saya mau disini bersama Reza dok.. "

"Jangan keras kepala Nes!! "

"Ta-tapi Vin, .. "

"Biarkan dokter yang menangani Reza, kita tunggu diluar.. "

Akhirnya Nesa mengalah, mereka keluar dari ruangan Reza dan duduk di kursi depan ruangan Reza, tanpa sadar Nesaa menangis di pelukan Vino, Vino yang mengerti dengan keadaan Nesa pun membiarkan Nesa bersandar di pelukannya..

"Kita semua yakin bahwa Reza baik-baik saja.. "

Ucapan Vino mampu menenangkan hati Nesa, sesekali dia mengelus punggung pacar sahabatnya..

"Aku takut Vin, hiks..hiks... "

"Jangan takut, Reza pasti sembuh.. "

"Iya Vin, terimakasih sudah mau menjadi teman sejati Reza, Reza banyak bercerita tentangmu.. "

"Masalah permintaan terakhir Reza jangan dipikirkan.. "

"Tapi aku akan mengabulkan permintaan terakhir Reza,.. " Ucap Vino mantap dan membuat Nesa menghentikan tangisannya,

"Ta-tapi Vin.. " Belum selesai Nesa berbicara, ucapanya sudah di potong oleh Vino

"Dia sahabat terbaik aku Nes! Dia yang membuat aku sukses seperti ini, dia juga yang memotivasi aku untuk menjadi lebih baik, tidak ada salahnya jika aku menerima permintaan terakhirnya, walaupun aku harus mempertaruhkan masa depanku.. " Ucap Vino dengan mata yang berkaca-kaca, ia mengingat saat dulu temannya banyak yang mengucilkan nya dan Reza datang untuk memberikan semangat dan motivasi

Sebelum Nessa menjawab ucapan Vino, Dokter Nick sudah keluar dari ruangan Reza, dan Nesa segera bangkit lalu bertanya tentang kondisi Reza.

"Bagaimana keadaan Reza Dok?? " Tanya Nesa yang sudah bangkit dari duduknya..

"Keadaan nya semakin memburuk, kita mengetahui penyakit kanker Reza saat sudah stadium akhir,.. " Ucap Dokter Nick lirih

"A-apa masih bisa di sembuhkan Dok?? " Kini giliran Vino bertanya pada dokter yang menangani Reza

Dokter Nick menghembuskan nafasnya kasar, dia harus menyampaikan kabar buruk ini pada Vino dan Nesa yang diketahui sebagai kerabat terdekat pasien "Harapan untuk sembuh sangat kecil, tapi kami akan berjuang semampu kami, tolong kalian sebagai kerabat dari pasien jangan membuat dia stress, oh iya pasien sudah sadar, kalian bisa menjenguknya.. "

Tanpa basa basi Nesa dan Vino masuk kedalam ruangan Reza, dan mereka bisa melihat sosok Reza yang terbaring lemah di ranjangnya

"Sayang.. " Panggil Nesa menghampiri kekasihnya, dia mencium punggung tangan Reza dengan air mata yang masih menetes

Reza yang merasa dipanggil segera membuka matanya perlahan, dia tersenyum lalu berusaha membelai wajah kekasihnya dengan tanganya.

"Vin, kamu mau kan menikahi Nesa??.. " Tanya Reza kepada sahabatnya itu

"Tidak ada pernikahan, aku yakin kamu bisa sembuh secepatnya, bila perlu aku akan membawamu berobat keluar negri.. " Ketus Vino

"Umurku sudah tidak panjang lagi Vin, aku akan pergi menemui kedua orangtuaku, dan hidup bahagia.. "

"Kamu bilang bahagia! lalu apa kamu tega meninggalkan kekasihmu sendiri di dunia ini!! "

"Aku titipkan Nesa padamu..

" Awww sakit... "Lagi dan lagi Reza meringis kesakitan

"Sayang aku panggilkan dokter lagi ya"

"Vin, aku mohon padamu.. " Ucap Reza yang mengabaikan perkataan kekasihnya, menurutnya yang terpenting sekarang hanya kebahagiaan Nesa

"Huftt....aku akan mengabulkan demi kamu za, aku mau menikah, tapi dengan satu syarat.. " Akhirnya Vino pasrah dia menerima permintaan terakhir Reza

"Apa?? "

"Kamu harus kuat, aku akan menjaga Nesa sementara sampai kamu sembuh, setelah sembuh, aku akan kembalikan Nesa padamu.. "

Reza tersenyum, dan itu membuat Vino menatapnya tajam

"Aku mau hari ini kalian berdua menikah.. "

akhirnya sebelum dia benar-benar pergi dia bisa melihat kekasihnya bahagia walaupun bukan bersamanya..

"Okeh, aku akan menyuruh sekertarisku untuk mengatur semuanya.. " Jawab Vino dan setelah itu dia pergi keluar ruangan untuk menghubungi sekertaris nya

"Maafin aku ya, aku cuma percaya sama Vino, setelah aku pergi nanti, sudah ada Vino yang bisa menjagamu, aku sayang kamu Nes, cinta terakhir ku sampai mati.. " Ucap Reza sambil membelai wajah cantik Nesa, dia berusaha menghapus air mata kekasihnya yang terus mengalir

"Hiks... Hiks.. Hiks.. " Tangis Nesa semakin pecah, dia tidak mau kehilangan orang yang dia sayang lagi, cukup kedua orang tuanya yang pergi untuk meninggalkan dia selama lamanya, dia belum siap untuk kehilangan Reza, kekasih yang sangat dia cintai.

"Aku sudah menghubungi sekertaris aku,

"3 jam lagi, sekertaris aku datang membawa penghulu dan persiapan lainnya, tapi maaf aku baru bisa menikahi Nesa secara sirih, karna ini dadakan, setelah kita kembali ke kota, aku akan segera mengurus semuanya agar pernikahan kita sah secara agama maupun hukum.. " Sambung Vino kembali

"Tidak apa-apa, aku percaya padamu Vin.. "

3 jam kemudian,

"SAH.... " Ucap penghulu pada saksi

"SAH.. " Ucap semuanya

"Alhamdulillah, kalian telah resmi menjadi sepasang suami istri.. " Ucap penghulu kepada Nesa dan Vino.

"Terimakasih Vin, kamu sudah mengabulkan permintaan terakhirku, dan sekarang aku bisa beristirahat dengan tenang, tolong jaga Nesaa dengan baik.. "

Setelah mengucapkan itu, tiba-tiba Reza tidak sadarkan diri, semua orang yang berada di dalam ruangan pun menjadi histeris

Nesaa yang berada di dekat Reza pun langsung memeluk dan menangis di pelukan Reza, ia mengguncang tubuh Reza berharap Reza akan sadar,

"Maaf Nona, Tuan, Tuan Reza sudah meninggal dunia.. " Ucap Dokter Nick lirih..

Duar..

Bagai di sambar petir, tangis Nesa semakin pecah, ia shock dan masih tak percaya dengan semuanya

"Sayang, bangun.. hiks.. hiks... " Ucap Nesa sambil mengguncang tubuh Reza, dengan telaten Vino mengelus punggung istrinya, tanpa sadar dia juga menitikan air mata

"Aku janji, aku akan menjaga Nesa dengan baik, kamu yang tenang disana.. " Batin Vino yang memandang jenazah Reza..

"Vin, dia lagi ngeprank kita kan!!, ini semua bohong kan!!, Reza lagi tidur kan Vin, Dok, hiks.. hiks.. hiks.. "

"Bangun sayang!! Aku sudah mengabulkan permintaan kamu buat menikah dengan Vino, sekarang kamu yang harus mengabulkan permintaanku, aku mau kamu bangun hiks.. hiks.. hiks.. " Ucap Nesa yang memeluk tubuh Reza dengan tangisnya..

.

.

.

.

.

.

Hay gaes yuk tinggalin jejak kalian di sini (like, favorite, komen🥰🥰)

Mohon maaf kalo ada kesalahan kata atau kalimat😁😁

............ #Happy Reading😘#........

Episode 2- Bisikan Tetangga

"Ikhlaskan semuanya Nes, dia sudah tenang disana, dan dia juga sudah tidak merasakan sakit yang di deritanya lagi.. " Ucap Vino menenangkan wanita yang baru saja menjadi istri SAH nya..

"Dia pergi meninggalkan kita Vin, kita sudah mengabulkan permintaannya, tapi kenapa dia tetap meninggalkan kita, hiks.. hiks.. " Nesaa berucap dengan memeluk tubuh vino, ia menangis di pelukan seseorang yang baru saja menjadi suaminya.

Di pemakaman..

"Terimakasih untuk semuanya sayang, terimakasih, hikkss..hikss.hikss.. "

Nesa masih menangis dan memeluk papan nisan Reza

"Aku janji Za, aku akan menjaga Nesa dengan baik.. " Vino mengucapkan janji di makam Reza

"Ayuk kita pulang.. " Ajak Vino kepada Nesa karna hari sudah semakin gelap..

"Aku pulang dulu ya sayang, besok aku kesini lagi.. " Ucap Nesa yang mencium papan nisan dan berpamitan di makam Reza

Setelah berpamitan di makam Reza, mereka berdua melangkah menuju mobil Vino, saat berada di dalam mobil, Vino berniat mengajak Nesa untuk tinggal bersamanya

"Kita pulang ke rumah aku yang ada disini!.. " Ucap Vino dengan mata yang fokus menyetir

"Aku tidak membawa pakaian ganti, dan aku juga ingin pulang kerumahku.. "

Nesa menjawab pertanyaan Vino dengan pandangan kosong, dia masih tak percaya bahwa Reza sudah meninggalkan dirinya untuk selamanya

"Okeh, kita pulang kerumah kamu, "

Setelah beberapa menit, mereka sudah sampai di depan rumah Nesa,

Dan mereka berdua langsung masuk kedalam rumah yang berukuran kecil tetapi cukup nyaman untuk di tempati

"Eh bu, kok Nesa bawa masuk laki-laki ke dalam rumahnya ya?? " Ucap ibu-ibu tetangga yang sedang berkumpul di halaman rumah salah satu dari mereka

"Wah jangan-jangan mereka akan berbuat mesum, kita gak bisa biarin ini semua, jika mereka benar berbuat mesum! ,.. " Jawab ibu-ibu lainya yang melihat mereka berdua masuk ke dalam rumah.

Dengan kompak para ibu-ibu tetangga itu menghampiri rumah Nessa,,

Tok.. Tok.. Tok...

"Buka pintunya nes!! " Ucap Ibu Saroh dengan suara merdu nya(merusak dunia maksud author😂)

Nesaa yang berada dikamarnya pun terkejut karna mendengar suara keributan di luar rumahnya, segera dia menghapus sisa air matanya lalu keluar kamar

Dan Vino yang baru saja keluar dari kamar mandi pun tak kalah terkejut nya dengan suara keributan itu..

"Ada apa Vin diluar?? Tanya Nesa yang sudah berada di dekat Vino..

Karna kamar mandi dan kamar tidur di rumah Nesa terpisah..

"Aku tidak tahu, tapi kelihatanya ramai banget.. " Jawab Vino singkat

"Oh, biar aku yang melihatnya.. "

Setelah mendapat anggukan dari Vino, Nesa segera melangkah dan membuka pintu rumahnya..

Saat pintu rumah terbuka, sudah banyak ibu-ibu yang berada di depan rumahnya dengan mencaci maki dan memfitnah serta menuduh Nesa berbuat mesum.

"Hei!! jangan mentang-mentang orang tua sudah tidak ada, lalu seenaknya membawa laki-laki masuk kedalam rumah!! "

"Woi!! kalau ingin berbuat mesum jangan di desa ini!! " Ucap Ibu Titin tetangga terdekat Nesa

"Dasar jala*g!! Jangan rusak nama desa ini, jika ingin berbuat mesum pergi saja dari desa ini.. " Timpal Ibu Saroh yang menambah panas suasana keributan

"Wanita murahan.. "

Nesa yang tak mengerti dengan kondisi sekitar pun hanya diam, dia tidak sadar dengan membawa Vino ke dalam rumahnya, membuat nya di cap sebagai perempuan tidak benar

"Maaf ibu-ibu, saya tidak mengerti apa maksud kalian semua!! Jala*g?? Wanita murahan?? Maaf saya bukan wanita seperti itu.. " Ucap Nesa yang sedikit terbawa emosi dengan ucapan ibu-ibu itu..

.

"Lalu apa?? Pelac*r!! jangan sok suci, dimana laki-laki yang kamu bawa masuk tadi hah,!! "

Vino yang merasa situasi di luar semakin panas pun, segera keluar dia menghampiri istrinya, tapi saat dia sudah di dekat pintu, dia sempat mendengar perkataan kasar yang dikeluarkan para ibu-ibu tersebut,

seketika Vino merasa emosi, dia tidak terima jika istrinya di perlakukan dan dituduh seperti ituu

"Ada apa ini!! " Tanya Vino dengan wajah dinginya..

"Wah tampan sekali.. "

"Aku mah mau kalau dijadiin selingkuhan nya.. "

"Pantas Nesa mau, orang lakinya ganteng banget.. "

"Mirip artis Korea ya bu? .. "

Kira-kira seperti itu ucapan ibu-ibu yang melihat wajah tampan Vino, Vino yang merasa di puji pun hanya diam, dia masih teringat dengan ucapan mereka yang menghina istrinya.

"Hei kamu, ini desa bukan tempat mesum!! " Ucap Ibu Saroh yang selalu menjadi kompor

"Iya betul itu!!!betul, usir aja mereka dari desa ini!!!... "

ibu-ibu lainya yang mendukung ucapan Ibu Saroh..

"Mesum?? " Ucap Vino yang sedikit mengerutkan keningnya.

"Kalian berdua ingin berbuat mesum kan di desa ini!! " Kali ini bu Titin berbicara,

"Wajar saja kalau saya mesum dengan istri saya sendiri?? " Ucap Vino dengan wajah dinginya yang menatap tajam ibu-ibu rempong..

Dan Nesa yang mendengar itu semua hanya menundukan kepalanya, ia tidak berani melihat wajah suaminya..

"Istri?? Sekarang aku benar-benar menjadi istri Vino, lalu apa Vino akan meminta hak nya sekarang?? dan aku harus menyerahkan mahkotaku kepada orang yang di anggap sahabat oleh kekasihku sendiri?? " Batin Nesaa saat mendengar ucapan suaminya

Ia kembali teringat tentang Reza, tanpa terasa air matanya keluar tetapi dengan cepat ia menghapusnya sebelum ada yang melihat

"Nesa itu belum menikah!! Jadi tidak mungkin dia mempunyai seorang suami!! " Ucap Ibu Saroh yang masih menjadi kompor dari api

"Saya jelaskan disini bahwa saya Vino Aditama Sanjaya sudah SAH menjadi suami dari Vanessa Liana, saya menikah dengan Vanessa siang tadi, kalau tidak percya ini buktinya.. " Vino menunjukkan sebuah foto pernikahannya, beruntung sekertaris Sean sempat memotret acara ijab tadi di rumah sakit

Setelah melihat foto pernikahan Vino dan Nesaa, semua ibu-ibu pun meminta maaf dan juga memberikan selamat kepada pasangan pengantin baru, lalu setelah itu mereka semua pergi..

Dengan segera Vino menutup pintu rumah Nesa dan berjalan menghampiri Nesa yang masih mematung di tempat

"Kamu baik-baik saja kan?? tidak ada yang melukai kamu?? " Tanya Vino mengecek keadaan istrinya

"Aku baik-baik saja, Vin!!, apa kamu akan meminta hakmu sekarang??" Ucap Nesa dengan nada lirih, matanya tak mampu menatap mata Vino

"Aku akan meminta hak ku, tapi bukan sekarang, aku tidak mau jika kamu menyerahkan dengan unsur terpaksa.. "

"Ma-maksudmu apa?? Tanya Nesa yang segera menatap wajah Vino

Dengan lembut ia mengelus rambut Nesa, dia sudah bisa menerima Nesa sebagai istrinya

"Aku tidak akan memaksa kamu, kita akan lakukan jika kamu sudah siap.. "

Bagi Vino kebahagiaan Nesa adalah kebahagiaan Reza, ia tidak ingin mengecewakan amanah dari sahabatnya itu. dan ia berjanji akan menjaga Nesa,

.

.

.

.

.

.

.

.

Jangan lupa tinggalin jejak kalian (like, favorit, komen, vote, dan hadiah🥰)

Mohon maaf kalau ada kesalahan kata atau kalimat

........... #Happy Reading😘#.........

Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!

Download Novel PDF
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!