"Irena.... Jika kau tidak menurut pada mommy maka mommy akan menghapus semua kontrakmu dengan agency modelmu dan iklan iklanmu yang lain", Sera sudah hilang kesabaran menghadapi sikap nakal Irena. Gadis yang dulu manis dan sangat penurut.

"Please mom... Aku tidak suka Daddy memberiku bodyguard..aku akan selalu menghilang jika kalian tak membiarkanku bebas," ancam Irena.

"Ya Tuhan.. Daddy melakukan itu karena takut kau terjun ke dunia pergaulan bebas sayang," jawab Sera.

"Mom.. Aku sudah dewasa. Umurku 23 tahun, Mom. Aku bisa beladiri dan aku juga memiliki pistol dari daddy. Lalu untuk apa daddy memberiku bodyguard? Aku bisa menjaga diriku sendiri. Aku hanya ingin bebas seperti gadis normal lainnya. Setiap ada laki laki yang mendekatiku, daddy selalu mengusirnya," kesal Irena.

"Semua laki laki yang mendekatimu, Daddy selalu melacaknya sayang. Dan mereka laki laki yang tidak baik. Kami bukan melarangmu berpacaran. Hanya saja kami ingin yang terbaik untukmu," kata Sera.

"Oh God.. Aku bisa jadi perawan tuan jika Daddy selalu menganggapku gadis kecil," ketus Irena dan berbalik masuk ke kamarnya.

"Irena..mommy belum selesai bicara," kata Sera.

Sera mendenguskan nafasnya. Dia tak menyangka sifat keras kepalanya menurun pada Irena.

Sera terbang ke Paris sendirian karena Irena membuat kewalahan bodyguardnya lagi. Irena tak pulang 2 hari dan membuat bodyguardnya dipecat lagi oleh Alex.

Sera mengkhawatirkan pergaulan teman teman Irena yang tidak terlalu disukainya. Irena yang berasal dari keluarga kaya dan berpengaruh menjadi incaran laki laki yang cuma memanfaatkannya saja.

Meskipun begitu sebenarnya Irena cukup tahu mana laki laki yang memanfaatkannya dan mana yang benar benar menyukainya.

Hanya saja, Sera dan Alex terlalu mengkhawatirkannya karena Irena adalah satu satunya putri dikeluarga mereka.

Kakak kembar Irena tak bisa menjaga Irena lagi sejak mereka lulus kuliah dan mengejar karirnya masing masing di beda negara.

IRENA OXANA ROMANOV seorang gadis cantik yang berprofesi sebagai seorang model terkenal. Karirnya semakin menanjak dan membuatnya pindah ke Paris untuk melebarkan sayapnya.

Irena juga sekolah designer disana karena dia ingin kelas menjadi designer dan berhenti di dunia modelling.

Berasal dari keluarga kaya raya membuatnya mudah mendapatkan apapun yang diinginkannya. Hidupnya terbilang sangat sempurna. Tetapi satu yang tidak dia dapatkan. Yaitu kebebasan.

Alex, sang daddy sangat protektif padanya. Maklum Iren adalah satu satunya anak perempuan di keluarganya dan itu membuat Alex menjaganya dengan sangat extra.

Sera untuk sementara akan berada di Paris. Dia sendiri yang akan menjaga Irena.

Dan Sera akan meminta bantuan sang kakak Rey untuk mencarikan Bodyguard baru untuk Irena. Sera sudah mencarikan segala model bodyguard untuk Irena. Tapi tetap saja Irena masih bisa lolos dari pengawasan bodyguardnya.

💙💙💙💙💙💙💙💙💙💙💙💙💙💙💙💙💙💙

SWEDIA....

"Sean.. Kurasa sudah saatnya kau berada di Paris. Perusahaan di Belanda dan New York sudah stabil," kata Rey pada Sean.

Sean sudah membuktikan kemampuannya dengan memimpin di 2 perusahaan Rey. Dan kali ini Rey ingin menempatkan Sean di Paris.

"Baik kak," jawab Sean.

"Ah ya Sean, jangan terlalu sibuk bekerja. Aku bahkan belum pernah melihat kau menggandeng seorang wanita selama ini. Jangan sampai kau berbelok Sean", Rey tertawa kecil.

"Wanita merepotkan kak. Aku lebih suka seperti ini. Lagi pula sudah ada kak Rey dan kak Galy yang menjadi keluargaku," jawab Sean.

Sean memang terlalu semangat mengejar karirnya. Bertemu Rey membuat hidupnya berubah. Kepintaran otaknya terpakai dan Rey selalu mendukung langkahnya dalam mengambil keputusan dari masalah yang terjadi di perusahaan.

"Kau sudah cukup matang untuk menikah Sean..umurmu sudah 33 tahun. Lihatlah Josh dan Bryan, mereka bahkan sudah memiliki bayi," kata Rey.

"Hmm.. Aku akan memikirkannya, mungkin aku harus mencari istriku lewat biro jodoh," jawab Sean dengan senyum tampannya.

"Apa perlu aku dan Galy mencarikanmu istri?" tanya Rey tersenyum.

"Hahahaha..boleh juga," Sean tertawa mendengar penawaran Rey.

Sean, pria tampan yang memulai karirnya dari nol. Memiliki kakak angkat bernama Galy dan membuatnya kenal dengan Rey, suami Galy yang notabene seorang konglomerat dari New York.

Hal itu membuatnya menjadi seorang CEO di beberapa perusahaan Rey. Hidupnya yang sulit dimasa kecil membuatnya sangat fokus mengejar kesuskesan.

Untuk edisi novel Irena n Sean otor updatenya santuy ya maakk..dimohon sabar yaa... maksimal otor cm update 2 episode aja perhari..kadang 1 episode..tergantung moodnya otor..😁

JANGAN LUPA LIKE VOTE KOMEN FAVORIT HADIAH YA KAKAAAKK...❤❤❤❤

Setelah mengurus segala keperluannya, Sean berangkat ke Paris sebulan kemudian.

Di Paris, Sean akan tinggal di penthouse mewah yang dibelinya sendiri tanpa bantuan Rey lagi.

Sean sudah menjadi salah satu CEO yang cukup diperhitungkan sekarang. Sean tetap rendah hati dan selalu menjadikan Rey sebagai mentornya dalam berbisnis.

Rey sudah melepas Sean. Sean telah membeli beberapa saham di perusahaan perusahaan milik Rey. Rey tidak ingin Sean keluar dari link perusahaannya karena Rey menganggap Sean adalah keluarganya.

Sean tiba di penthousenya dan langsung membersihkan dirinya. Setelah itu dia langsung menuju restoran karena merasa sangat lapar.

Sean tak pernah bergaul dengan orang orang dari kalangan atas. Dia hanya melakukan itu untuk urusan bisnis. Jadi hanya Josh dan Bryan yang menjadi sahabat Sean selain Galy tentunya, sang kakak angkat tercinta.

Sean tampak menikmati kopinya setelah makan malam di sebuah restoran yang jaraknya hanya 500 meter saja dari penthousenya.

Sean menikmati keindahan kota Paris di malam hari. Dia sengaja membeli penthouse di pusat kota Paris agar tak terlalu jauh pergi kemanapun jika dia membutuhkan sesuatu.

Paris sepertinya akan menjadi tujuan terkhirnya. Sean sangat menyukai tinggal di Paris.

💙💙💙💙💙💙💙💙💙💙💙💙💙💙💙

"Kak Rey, carikan bodyguard untuk Iren," kata Sera di telepon.

"Oh my God ... apakah dia membuat ulah lagi? Dia memang keturunan sejatimu Sera," Rey tertawa.

"Itu tidak lucu Kak ... cepat carikan. Al sudah menyerah," kata Sera pasrah.

"Apalagi yang dilakukannya sekarang?" tanya Rey menahan tawanya.

"Dia menghilang 2 malam kak. Kau tahu betapa bingungnya aku dan Al? Ah dia benar benar menyebalkan dan Al langsung memecat bodyguardnya," jawab Sera.

"Dia terlihat manis dan lemah lembut," kata Rey.

"Oohh ... jangan tertipu olehnya kak. Dia tidak seperti dulu. Dia sangat pintar acting sekarang..cepatlah carikan. Aku sudah sebulan di Paris dan Al sudah terus menerus menyuruhku pulang."

"Ya karena hanya kau yang bisa mengendalikan Irena, Sera. Atau jodohkan dia agar tak berpetualang lagi" kata Rey.

"Tidak mungkin ... dia masih terlalu kekanakan. Alex terlalu memanjakannya," kata Sera.

"Ya seperti dirimu dulu. Sekarang kau tahu kan bagaimana rasanya menjadi mommy?" Rey tertawa.

"Kak Rey, aku serius. Cepat carikan ... cari yang benar benar berkualitas dan mampu mengatasi kenakalan Irena," kata Sera.

"Ya ya ya ... aku akan mengusahakannya," jawab Sera.

"Ingat ... secepatnya ... aku harus kembali ke Moskow besok lusa," kata Sera lalu menutup teleponnya.

💚💚💚💚💚💚💚💚💚💚💚💚💚💚💚💚💚

Rey kembali ke mansionnya menjelang malam. Galy sudah menunggunya di meja makan bersama keempat anak mereka.

"Cepatlah ganti baju, Honey," kata Galy ketika Rey menciumnya di dapur.

"Hmm," Kemudian Rey masuk kekamarnya dan membersihkan tubuhnya lalu menuju ke meja makan.

Mereka mengobrol dan berbagi kisah seharian ini. Rey dan Galy mendidik anak anak mereka agar lebih terbuka dan selalu sharing kegiatan sehari harinya ketika makan malam. Itulah mengapa Rey selalu menyempatkan untuk pulang ketika makan malam.

Setelah makan malam, mereka berkumpul di sofa tengah melanjutkan obrolan mereka. Satu persatu akhirnya mereka masuk kekamar masing masing kecuali Rey dan Galy.

"Oiya ... Sera menyuruhku mencarikan bodyguard untuk Irena," kata Rey sambil memeluk Galy di sofa.

"Lagi? Ada apa dengan gadis cantik itu?" tanya Galy

"Entahlah ... Dia hanya ingin bebas dari sikap protektif Alex kurasa dan Sera harus pulang ke Moskow besok lusa," kata Rey.

"Kak Alex dan kak Sera seharusnya lebih percaya pada Irena. Mereka harus memberikannya kesempatan Iren untuk hidup sesuai keinginannya sendiri," kata Galy.

"Sera hanya khawatir dengan pergaulan teman teman Irena, Sayang. Mereka terlalu bebas dan Sera takut Irena terbawa arus buruk mereka," kata Galy.

Galy tampak berpikir cara mengatasi masalah Irena.

JANGAN LUPA LIKE VOTE KOMEN FAVORIT N HADIAH YA KAKAAAKK.. ❤❤❤❤

Galy tampak berpikir cara mengatasi kenakalan Irena.

"Sayang, Bukankah ada Sean di Paris?" tanya Galy.

"Hmm," jawab Rey.

"Kita bisa minta bantuan Sean untuk menjaga Irena untuk sementara waktu, sembari kita mencari bodyguard yang berkualitas untuk Irena., bagaimana? Bukankah kak Sera akan pulang ke Moskow besok lusa? Jadi tidak mungkin kau mencari bodyguard secepat itu," Galy menjelaskan panjang lebar.

"Sean akan sangat sibuk Di perusahaan, Baby," kata Rey.

"No, Sean hanya menjaga Irena di saat sore sampai pagi saja setelah Sean selesai di perusahaan. Sean orang yang sangat disiplin. Kau tahu sendiri kan. Dia pasti bisa mengatur Irena untuk sementara waktu," kata Galy dengan idenya.

"Hmm ... ya bisa juga," Rey mengangguk.

"Ini hanya sementara, Sayang. Sean pasti bisa membagi waktunya. Dia sangat pintar dalam hal ini..Dan Sean sangat mumpuni untuk menjaga Irena. Dia mantan preman, Sayang," Galy tertawa kecil.

"Hmm baiklah, aku akan menghubungi Sean besok," kata Rey.

"Ayo kita tidur sekarang. Aku sudah mengantuk," ajak Galy dan mereka berdua masuk ke kamar.

💚💚💚💚💚💚💚💚💚💚💚💚💚💚💚💚

Sean mendapat telepon dari Rey dan meminta bantuannya untuk menjaga keponakannya yang berada di Paris.

Rey memintanya untuk menjadi bodyguard keponakammya untuk sementara sampai Rey menemukan bodyguard yang bagus untuk keponakannya yang bernama Irena.

Sean tak perlu berpikir dua kali untuk hal ini. Sean sudah menganggap Rey sebagai kakaknya sendiri jadi tentu saja Sean akan dengan senang hati membantu Rey meskipun akhirnya dia harus ekstra sibuk di dua pekerjaan sekaligus.

Sean bersiap untuk menuju mansion keluarga Romanov yang berada di Paris setelah menyelesaikan pekerjaannya di perusahaan. Sean akan bertemu dengan Sera. Sean pernah bertemu sekali saja dengan Sera ketika di Swedia.

Sean tiba di mansion Romanov. Dia mengendarai mobil porcshe hitamnya.

Dia keluar dari mobil dan menuju pintu utama mansion.

"Hai ... kau pasti Sean kan? Ah kau sangat berubah sekali..kau semakin tampan. Sudah lama aku tak melihatmu, Sean," kata Sera tersenyum dan Sean hanya tersenyum menanggapinya.

"Maaf, aku merepotkanmu. Tapi kak Rey bilang kau sangat bisa diandalkan. Aku mohon jagalah putriku sampai Kak Rey menemukan bodyguard yang baru," kata Sera menjelaskan.

"Iya Kak Rey sudah menjelaskannya padaku. No problem," kata Sean.

Sean tidak tahu bahwa gadis yang dijaganya adalah model yang lumayan terkenal. Karena Sean memang tak terlalu mengenal keluarga besar Rey.

"Besok aku sudah pergi. Hmmm ... Bisakah kau tinggal disini untuk sementara meskipun kau hanya menjaganya sore sampai pagi saja?" pinta Sera.

"Hmm ... baiklah Nyonya," jawab Sean.

"Terima kasih banyak, Sean," Sera menggenggam tangan Sean.

"Mom, Apa yang mommy lakukan? Apa mommy bermain dibelakang daddy?".kata Irena dari atas tangga.

"Huufft ... Anak nakal ini," gumam Sera.

"Kemarilah," Sera menoleh pada Irena dan menyuruhnya turun. Irena hanya memakai hotpant yang sangat pendek dan baju crop ketat yang memperlihatkan perut ratanya. Irena mengalungkan kameranya karena dia baru saja memotret pemandangan mansion dari atas balkonnya.

"Ya Tuhan ... bajumu sangat tidak sopan sayang," kata Sera.

"Aku berada di rumah, Mom," kata Irena yang memandang Sean.

Sean hanya memandang datar Irena.

"Dia Sean ... dia akan menjadi bodyguardmu yang baru," kata Sera.

"Sean? Apa kita pernah bertemu sebelumnya? Wajahmu tampak tidak asing," kata Irena santai.

"Ya ... dia adik angkat aunty Galy," kata Sera.

"Ah ya, aku ingat sekarang. Dulu kita pernah bertemu waktu aku masih kecil," Irena tersenyum.

"Kau semakin tampan. Lumayan ... aku bisa membawamu ke pesta," kata Irena.

"Sayang, sudah mommy bilang jangan terlalu sering ke acara acara seperti itu," kata Sera.

"Moooomm, itu duniaku" Irena bersikeras.

"Ya Tuhan ... baiklah kau bisa kemana saja asal bersama Sean," Sera berusaha tak mengekang Irena tetapi dengan syarat Irena selalu bersama Sean.

"Hmm ... baiklah ... semoga kita bisa bekerja sama dengan baik, Tuan Sean," Irena mengulurkan tangannya dan Sean menyambutnya dengan senyuman samar.

"Dia akan tinggal disini besok," kata Sera.

"Whaattt???!! Kebebasanku benar benar terenggut. Bersiaplah aku akan menjadi perawan tua, Mom," Irena menutup wajahnya dengan bantal kursi.

Reaksi Sean?dia sedikit terhibur dengan drama ibu dan anak gadisnya yang sedikit keras kepala ini.

JANGAN LUPA LIKE VOTE KOMEN FAVORIT HADIAH YAA ❤❤❤❤❤