NovelToon NovelToon

Dokter Kirana

Prolog

Kirana,,,,,,,,

Namaku kirana, tapi temen-temenku sering memanggilku Kia. Karakterku ceria, hipper aktif dan pekerja keras, itu sihhh kata temen-temenku hehehehe. Usiaku 23th saat ini, Aku tinggal di panti asuhan sejak aku lahir tanpa mengetahui identitas diriku. Sejak kecil aku pengen jadi seorang dokter anak namun karena keterbatasan biaya jadi kuputuskan untuk mencari beasiswa.

Saat lulus SMA aku mulai mencari-cari beasiswa kedokteran di internet. Dan setelah beberapa kali mencoba proses seleksi di kampus yang berbeda-beda akhirnya prosesku berujung sebuah beasiswa kedokteran di Jerman.

Meski aku sekarang tinggal di Jerman, tapi sebagai seorang muslimah aku tetap mengenakan hijab panjang dan gamis sederhanaku. Oh iya Aku punya yang sahabat baik namanya cindy orang indonesia aseli tapi keluarganya sudah pindah ke Jerman, cindy anaknya baik, bawel, perhatian dan dia anak orang berada. Kami sama-sama kuliah kedokteran dan saat ini sedang tahap skripsi.

Saat di Jerman aku tinggal di kos-kosan kecil dengan budget 25$ per bulan. Dan selama ngekost aku bekerja part time di sebuah klinik perusahaan milik keluarga cindy. Keluarga cindy begitu baik kepadaku, apalagi ibunya cindy sudah ku anggap sebagai ibuku sendiri.

Kenzo ...

Namaku Kenzo Maheswara, aku anak seorang pengusaha terkenal di Jerman, Dan daddy telah memberikan perusahaan nya untuk aku kelola. Saat ini usiaku 28th. Yahhh sebagai seorang CEO muda yang ganteng, cool dan kharismatik. Banyak wanita cantik yang tergila-gila padaku. Namun saat penampilanku nyaris sempurna, kututup hatiku untuk wanita-wanita yang genit dan hanya berburu harta kekayaanku. Aku begitu muak dengan mereka yang hanya mendekatiku karena hartaku.

Hingga suatu hari...........

****

Haiii readers

Ini Novel pertama Uni yah dears,,,, dan akan uni perbaiki dari penulisan dan juga tata bahasanya. Jadi akan sedikit berubah dari penulisan pada awalnya. Tapi tetep dong isinya dan ceritanya gak berubah. Oh iya selain Novel ini, Uni juga punya banyak cerita yang lain. Kalian bisa buka di profil uni, nanti akan muncul beberapa judul novel uni disana. Ada yang sudah End dan juga ada yang on Going. InsyaaAllah di dalam tulisan uni masih ada batasannya yah, jadi bukan yang lepas landas menjabarkan adegan yang kurang pantas hehe.

Terima kasih yang sudah mampir untuk baca tulisan uni, yang terus support uni untuk perbaikan didalam tulisan uni. Mohon maaf jika ada kesalahan kata ataupun tulisan, ini semua karena uni masih di tahap belajar nulis dan Uni bukanlah seorang penulis hanya saja seneng berkhayal dan seneng nulis hehehe....

Mudah-mudahan ada suatu ilmu yang bisa di dapat dari setiap cerita yang uni tuliskan untuk para readers semua, dan terhibur dengan ceritanya makin betah baca karya uni yang lain 😁

KHUSUS 18 Th KE ATAS YAHHH....

KARENA CERITA INI MENGANDUNG UNSUR KEBUCINAN YANG HAQIQI, UNI GAK NANGGUNG BUAT EDEK-EDEK KECIL YANG MASIH NEKAT BACA, TERUS KEPENGEN CEPET NIKAH!!😅

BIJAKLAH DALAM MEMILIH NOVEL SESUAI USIA KALIAN!

**Kalau yang sudah menikah bebas deh bacanya , atau yang sudah siap menikah heheh....

Uni doakan semoga setelah baca cerita ini yang belum nikahhh cepet dapet jodohnya. Aamiin

Tapi jangan pernah samakan dunia nyata dan dunia novel yah😁**

Happy Reading

Awal Bertemu

Duukkkkk....

"Awww, panas sekali" Ucap Kenzo

Saat Kenzo sedang membaca laporan dari devisi pemasaran dan tak sengaja menyenggol secangkir kopi panas di samping mejanya. Kenzo melihat tangannya merah melepuh dan rasanya sungguh pedih, dan ia pun nyengir-nyengir kesakitan.

Kemudian kenzo Segera berjalan ke klinik kantor dan menemui dokter edward.

Tok.tok.tok

Kemudian Kia membukakan pintu klinik

"Please welcome (Silahkan masuk)", kata Kia.

.

"Sit down please. Sorry, What is your name sir? (Silahkan duduk tuan, Maaf siapa nama anda?" , kata Kia sambil mencatat nama pasien.

" Kenzo" kata Kenzo singkat.

Saat itu jelas Kia melihat tangan kenzo yang merah melepuh,

"Please wait a moment sir, I will take medicine right now ( Mohon tunggu sebentar tuan, saya akan mengambil kotak obat sekarang)" kata Kia cemas dan segera berlalu meninggalkan kenzo di kursi tamu.

Setelah beberapa menit Kia kembali dengan membawa kotak medis dari dalam.

"Where is Mr. Edward? (Dimana tuan Edward?)"

"Oh,,, Sorry Mr. Kenzo , last time Mr. Edward go to hospital becouse his friend sick. And I'm is Assistent

Mr. Edward". (Oh maaf Tuan Kenzo, beberapa menit lalu Tuan Edward pergi ke rumah sakit karena da temannya yang sakit. dan saya Asisstent tuan Edward)

"Ohh.! "

Kia segera memakai sarung tangan medis untuk melindungi tangannya agak tidak bersentuhan langsung dengan kulit pasien.

.

Saat Kia sedang membersihkan luka Kenzo dan memberikan salep, terlihat di wajah kenzo menahan pedih namun gengsi dong jika ada orang lain tau Kenzo menahan pedih. Hehe

.

Diam-diam kenzo memperhatikan Kia yang telaten merawat lukanya.

.

"Kamu orang indo ya?"

"Eh iya betul, kok anda tau??"

"Kelihatan dari wajah indo kamu."

Kia diam tanpa kata dan kini hanya terlihat raut wajah kia dengan pipi cubbynya memerah kayak tomat. Kenzo pun melihat gelagat kia yang tiba-tiba malu begitu jadi tersenyum sendiri dalam hatinya.

.

Setelah beberapa lama Kia selesai membereskan luka di tangan kenzo.

.

"Baiklah Tuan Kenzo, luka anda sudah selesai di obati. Dan ini salepnya bisa di oleskan lagi 2x sehari . Mudah-mudahan lekas sembuh". Ucap Kirana dengan ramah

Kia tak berani memandang wajah Kenzo dan hanya berbicara sambil menunduk saja.

" Oke , terimakasih". Ucap Kenzo

" Sama-sama". jawab Kia

Dan kemudian kenzo berjalan keluar dari klinik menuju ruangannya.Sementara Kia membereskan kotak obat dan peralatan medis lainnya.

Saat sampai di ruangan, Kenzo duduk di kursi kebesarannya sambil melihat kembali tangannya yang di balut perban. Sambil senyum-senyum sendiri memandangin tangannya, tiba-tiba.......

Tok

Tok

Tok

Ketukan pintu membuyarkan lamunannya.

"Masuk" kata kenzo

Kemudian masuklah Zidan yaitu paman dari cindy dan kenzo pun sudah menganggap Zidan itu sebagai kakaknya. Perusahaan besar yang sekarang Kenzo pimpin adalah perusahaan keluarga Maheswara yaitu papa Kenzo dan juga Papa Zidan . Karena saham terbesar di pegang oleh keluarga Kenzo maka posisi CEO di pegang oleh Kenzo.

"Hei, kenapa tanganmu?" Tanya Zidan. Sambil menarik kursi di depan meja kenzo dan segera duduk.

" Ahh ini, tadi ketumpahan kopi panas". Jawab kenzo dengan santainya.

" Hmmmm ada-ada saja kamu". Kata Zidan.

.

"Jadi kamu tadi udah ke klinik?". Tanya Zidan.

" He'em, tapi Edward gak ad di klinik. Katanya ada temennya yang sakit jadi dia jenguk temennya kerumah sakit" Jelas Kenzo.

" Ohh gtu, jdi siapa yang membalut lukamu? Gak mungkin kan kamu sendiri?". Tanya Zidan lagi

" Hehe tadi ada assisten Edward yang membantuku membalut luka ini". Jawab kenzo smbil senyum -senyum.

" Hey kenzo, ada apa denganmu? Senyum-senyum gak jelas gitu!". Kata Zidan penasaran.

Kenzo tak menjawab dan terus saja melihat perban di tangannya dan sambil terus senyum. Karena Zidan merasa gak di anggep keberadaannya oleh Kenzo yang sibuk sendiri sambil senyum- senyum lihatin tangannya, akhirnya dia keluar dari ruangan kenzo.

" Hmmm ada apa yahh si kenzo, senyum-senyum terus?" Pikir Zidan dan segera melangkah pergi menuju ruangan wakil CEO.

Sementara ituu......

Sidang atau Stop Out

Di klinik.......

.

Tok.tok.tok

Kia membukakan pintu "Please welcome". Dan dilihatnya Dr. Edward sudah kembali dan bersama mb vivi assisten senior.

"Selamat siang dok" Ucap Kirana

"Siang Kia" jawab dokter Edward.

"Afternoon Kia" jawab mb vivi

Dr. Edward aseli Indo dan saat ini bekerja diklinik perusahaan papanya cindy setahu kirana. Jadi saat bicarapun Kirana bisa menggunakan bahasa indonesia dengannya. Tapi, Mb vivi itu aseli orang Jerman dan belum lancar bahasa indonesia jadi kalau ngobrol yahh pakai bahasa inggris.

.

" Oh iya dok, tadi ad tuan Kenzo datang ke klinik untuk berobat. Tangannya melepuh terkena air panas, dan saat di klinik dia mencari dokter". Ucap Kirana

"Benarkah? Terus bagaimana keadaannya sekarang?" Ucap Edward

"Sepertinya sudah membaik dok, tadi sudah saya beri obat ". ucap Kirana

"Alhamdulillah, baiklah kia terimakasih. Oh iya bukannya kamu ngampus hari ini?". ucap Edward

"Eh iya dok, tadi Kia udah siap-siap mau ngampus. Saya permisi pulang dulu ya dok". Ucap Kirana

" Oke, hati-hati kia" Ucap Edward

"Baik dok". Jawab Kia

Kirana langsung mengambil tas ranselnya dan sekalian pamitan sama mb vivi.

"Sister, I will go right now yes".

(Mbak, aku mau pergi sekarang ya)

"Oke Kia take care".

(Oke kia hati-hati)

"Thank you mb Vivi" Sambil kucubit pinggang mb vivi dan kami tertawa kecil bersama.

Kirana pun langsung menuju kampus, dan ingin menemui dokter pembimbingnya.

****

Sesampai di kampus Kirana melihat cindy baru sampai juga dan baru keluar dari mobil nya.

" Hai cin" teriak kia dari pintu gerbang fakultas.

" Kiaaaaaaa" jawab cindy sambil berlari menuju arah kia, dan mereka berpelukan.

" Kia, hari ini kamu ada janji bimbingan sama pak adam ya?" Tanya Cindy

" Iya cind, ganti hari kemaren yang dia lagi ada tugas di rumah sakit". Jawab Kia

" Emmm gitu yahh.....Eh iya, kamu udah bayaran untuk sidang belom?" Tanya cindy.

" Belom cin, karena aku belom gajian. Dan tau sendiri deh berapa besar bayarannya. Gajiku sebulan aja gak cukup buat bayarnya" . Ucap Kia

"Udah nanti pinjem aja sama dadyku". Ucap Cindy

"Jangan cin, aku gak enak ngerepotin keluarga kamu terus, nanti aku mau cari kerja sambilan yang lain aja deh buat ngumpulin uangnya". Tutur Kia

Cindy terharu dan hanya kemudian memeluk kia. Cindy juga tau kalau kirana itu gak mau banget nerima uang dari orang lain.

"Yuk ah kita masuk kampus". Kia mengandeng tangan cindy masuk kedalam kampus.

.

Karena mereka beda pembimbing maka mereka berpisah di ruang dosen dan menemui dosen masing-masing.

Tok.tok.tok

"Please welcome" terdengar suara pak Adamson dari dalam ruangan.

" Good afternoon sir" Ucap Kia

(Selamat siang pak)

"Ohh Kirana, shit down please" kata pak adam membersilahkan kia duduk.

" Oke what's wrong Kirana?" Tanya pak Adam

(ada apa kirana?)

" This is my duty sir, and already finish repaired". ucap Kia(Ini skripsi saya pak, sudah selesai perbaikan)

" Oke" kata pak Adam mengambil skripsi Kirana

" Kirana, end of august, we will last register for the trial session. Have you paid the payment?" Kata pak Adam.

(Kirana akhir agustus ini, kita registrasi terakhir untuk sidang. Apa kamu sudah menyelesaikan pembayarannya?)

"Yes sir i know. but I don't have enough money to pay off the payment. Jawab kia pelan.

( Iya pak saya tahu, tapi saya belum punya cukup uang untuk membayarnya)

" Oke Kirana I hope you keep spirit and you can payment soon. I will see you succes soon". Kata pak Adam menyemangati kia

(Oke kirana, saya harap kamu tetep semangat dan kamu bisa membayarnya segera. saya ingin melihatmu segera sukses)

" Thank you sir, and I will go". Kataku berpamitan.

(Terima kasih pak dan saya permisi)

"Oke", jawab pak adam.

***

Saat kirana keluar dari ruangan pak Adam, benaknya terasa bekecamuk memikirkan biaya untuk daftar sidang. "Darimana aku harus mengumpulkan uang sebanyak itu dalam waktu sebulan. Ya Allah...... beri hambamu jalan keluar" ( kia berdoa dalam hati).

.

" Kiaaaaaaaaa" teriak Cindy memanggil kia.

Kia hanya melambaikan tangan ke arah Cindy.

.

"Hey kamu kenapaaaaa cubby? Tanya kia sambil mencubit pipi kia

"Tak apa, hanya kurang semangat aja, hehe" kata kia sambil cengar cengir menutupi kesedihannya

"Eh iya tadi aku ketemu sama kak Albert. Masih inget gak kakak tingkat kita dulu yang udah lulus dan sekarang dia udah kerja di rumah sakit besar di Jerman. Dia tadi ke kampus katanya ada perlu sama pak Louis dan tau gak dia ngomong apa sama aku" cerocos cindy.

Aku hanya mengangkat bahu tanda gak tau.

" Aku sebel banget dia nanyain kamu kia" Ketus cindy sambil manyun.

" hahahaahahha kamu kenapa kayak gitu?" ucap Kia ketawa geli lihat sahabatnya manyun.

"Gak papa,,, ayo kita ngemall!!" ajak cindy.

" Oke deh" jawab Kia

.

Akhirnya Kia ikut cindy ngemall dan naik ke mobilnya.

.

.

.

.

Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!

Download Novel PDF
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!