Sinar mentari pagi menerobos masuk melewati horden putih tipis di sebuah kamar ber Cat pink nuansa Princees. Namun tak mamlu membangunkan seorang gadis yang masih hanyut di alam mimpi nya.
Dialah Fellicia Putri Adijaya, gadis manja yang susah sekali untuk bangun pagi meskipun suara alarm terus berdering tak mengganggu tidur nya sama sekali, malah yang di kamar sebelah yang selalu mendengarnya.
"Shiittt!" umpat penghuni kamar sebelah karena sangat terganggu dengan suara di kamar Felli adik perempuannya yang paling manja, dialah Samudra Putra Adijaya, kakak keduanya.
Felly adalah anak bungsu, ia memiliki dua kakak laki-laki, yang satu sabar penyayang sedangkan yang satu biang kerok.
Kamar Sam dan Felli ada pintu terhubung antar keduanya jadi dengan mudah Sam masuk kedalam kamar adiknya itu (Gak pernah di kunci guna berjaga jaga seperti pagi begini, biar Sam lebih mudah mematikan alaram yang berisik itu).
"Woyyy perawan kebo bangun gak lo!" teriak Sam kesal dengan menimpuk kepala adek nya menggunakan bantal.
"Five minutes," gumam Felli sambil mengangkat tangan nya memberikan 5 jari nya, dengan wajah makin di tenggelamkan di bantal.
Sam yang kesal karena tidur nya terganggu pun dengan cepat menarik selimut dan bantal yang di pakai Felli. "Gue bilang banguunn, Alarm segitu berisiknya gak bikin lo bangun juga, Percuma lo pasang Alarm kalau lo gak pernah bangun bangun begitu." Omel Sam panjang lebar.
"Apaan sihh ahh ganggu aja deh!" kata Felli dengan suara khas bangun tidur namun tak juga langsung bangun malah menutupi tubuhnya dengan selimut kembali.
"Heh curut lo itu sadar gak tiap hari itu lo ganggu tidur gue!" Teriak Sam menahan geram. "Lo mau bangun sekarang dan Mandi atau gue mandiin lagi disini!!" ancam Sam.
Seketika itu juga, Felli langsung bangun dan duduk dengan mata yang terbuka lebar. Sam tidak pernah main main dengan omongannya.
Waktu itu pernah dia membangunkan Felli dengan air se ember di guyurkan ke badannya, otomatis kasur dan badannya basah Kuyup, dengan alasan 'Biar gak perlu susah susah mandi ke kamar mandi!' ngeselin kan.
"Iya iya gue bangun nih Mata gue udah melek tuh melekkk!" ucap Felli sambil melototkan mata nya.
"Bagus, buruan mandi ntar gue telat!" kata Sam.
"Ya Tuhan dosa apa sih gue punya adek perawan Kebo nya minta ampun," gerutu Sam dalam hati sambil melenggang menuju kamar sebelah.
Melihat Sam pergi Felli pun merebahkan badannya lagi berniat melanjutkan mimpi tapi sebuah sura bariton mengagetkannya.
"Gue gak macem-macem ya sama omongan gue!" teriak Sam di balik pintu.
Secepat kilat Felli langsung bangkit dari kasurnya dan bergegas mandi.
Setelah 20mnit menyelesaikan acara mandi nya Felli bergegas ke Walk in closet nya memakai seragam Putih abu abu dan memakai aksesoris nya.
Meskipun Felli sekarang duduk di bangku kls.X1 tapi sifat nya masih seperti anak-anak, dia suka memakai bando dan jepit rambut dia sangat suka terlihat Cute.
Setelah selesai berdandan dia kembali melihat tampilannya di cermin #Perfect
meskipun hanya dengan polesan bedak bayi dan lipglos dia terlihat sangat imut, menggemaskan dan Manis.
Meja makan.
"Good morning all!" teriak Felli sambil menuruni anak tangga dan berjalan ke arah meja makan menyapa semua penghuni rumah nya.
Di meja makan sudah ada kedua orang tua nya dan kedua kakaknya yang sangat tampan.uuhh
"Pagi sayang," jawab mama dan papa.
"Pagi sweety," jawab kak Ken, kakak pertama Felly yang bernama Kenzo Putra Adijaya.
"Hmzzt," jawaban dari sam bener2 bikin mood jelek sumpah.
Sambil cemberut melihat muka Sam, Felli pun segera duduk di samping mama dan memulai sarapan nya.
"Bang, itu anak curut bareng abang aja ya, aku ada kelas pagi ini dan ini udah mepet," kata Sam kepada abang nya. Saat ini Sam sudah kuliah semester dua.
"Ya sudah," jawab Ken lembut.
"Ciihh bilang nya kelas pagi padahal mau jemput cewek nya tuh mah, pah," ucap Felly.
"Diem gak lu!" Sam pun melotot kan matanya ke arah Felli. "bener kok aku ada kelas, kalau abang gak percaya cek aja jadwal sam," sambung nya.
"Iya gapapa biarlah adek mu di anter sama abang, lagi juga mama setuju kalau kamu punya pacar, jangan lupa ajak main ke rumah yah," goda sang mama kepada anak kedua nya itu.
"Apaan sih mah beneran Sam gak pernah pacaran," bantah Sam.
"Nikita, Desi, Aulia, Tika, Andin siapa lagi ya?" Felli berucap sambil pura pura mikir dan menghitung dengan jari.
Tentu saja itu adalah nama mantan mantan nya Sam yang di ketahui Felli dan berhasil mendapatkan pelototan tajam dari Sam, tapi yang di pelototi pura pura gak lihat.
"Siapa itu Fell?" tanya sang papa dan mama.
"Oh, bukan siapa-siapa Pah, Mah, cuma nama temen Felli?" Sambil menahan tawa menatap Sam.
"Oh mama kira itu pacar nya Sam, Sam kamu jangan suka mainin perempuan loh ya ingat mama kamu dan adik kamu perempuan, Hargai perasaan mereka jangan se enak udelmu sendiri." Nasehat sang mama.
Karena memang anaknya yang satu ini tampang nya kelihatan banget Bad boy nya, berbeda dengan Kenzo yang lebih kalem lembut dan pasti tidak pernah memainkan perasaan perempuan karena Kenzo sudah memiliki tunangan dan sebentar lagi mereka akan menikah.
"Iya mahh," jawab sam sambil menahan kesal kepada Fellli. Sedangkan Felli cekikikan sendiri ..
Setelah berdebat panjang x lebar dengan Sam, Felli kini berada di mobil bersama sang kakak kesayangannya.
"kamu kapan sih bisa akur sama Sam emt?" tanya Ken sambil menyetir mobilnya.
"Gak tau Hehe," jawab Felli dengan menyengir kuda.
"Emang bener nama yang kamu sebutin tadi nama temen temen kamu?" tanya Ken mengernyitkan dahinya, pasalnya melihat tingkah sang adik, ia kurang percaya bila itu adalah nama temannya. Karena Ken juga tahu siapa saja yang dekat dengan Felly.
"Jiahahhahaa kakak keppo wkwkwkwk," Felly pun langsung tertawa terbahak-bahak melihat kakak nya yang penasaran.
"Sweety," tekan Ken.
"Hehehe iya iya piss kakak,"
"Jadi?" tanya Ken sambil menatap Felly, karena saat ini mereka sedang berhenti di lampu merah.
"Itu sebagian mantan nya si Sam," jawab Felly santai.
"Sebagian," tanyanya lagi-lagi mengerutkan dahi.
"Hu'um, kakak gak tau kan kalau dia itu playboy Kambing!"
"Huss ngomong nya,"
"Hahah emang bener kok!"
"Terus kamu sendiri gimana?"
"Ihh apa sih kak, Felli gak punya pacar, Felli udah punya kakak dan papa jadi gak mau pacaran dulu, mau fokus belajar."
"Itu baru my sweety, "
Felly begitu hangat dan bersahabat saat ngobrol bersama Ken, sangat berbeda bila ngobrol bersama Sam pasti selalu menggunakan otot.
...Kls. XI ips 1...
"Yuhuuuuuuuuu!" teriak Felli saat sampai depan pintu kelas.
"Sini sini Fell ada gosip menarik nih buruan!" ucap Putri sambil narik tangan Felli untuk duduk di kursi mereka.
"Apaan sih Put, pelan pelan woy!"
"heehehe sorry abis lo lama, Duduk sini," kata Putri.
"Apa sih kalian berdua masih pagi juga ribut aja?" Sahut Katty.
"So, apaan gosip nya, sampe narik narik gue begini, awas kalau gak penting!"
"Jadi gini, di sekolah kita kedatangan anak baru pindahan, Ganteng banget cuy," ucap Putri begitu heboh.
"Terus?" Felli menyerngitkan dahi nya.
"Terus, orang nya Fell, ganteng bangeeetttttt, Sam aja kalah ganteng sama dia fell." Heboh Putri membandingkan dengan Sam, karena selama ini Putri suka sama Sam jadi menurut nya cowok tertampan itu Sam.
"Yakin lo ada yang ganteng nya ngalahin si Kambing bagi lo?" tanya Felli tak percaya.
"Hehehe,"
"Eh ngomong ngomong anak baru, tapi bener tau Fell yang dibilang Putri, tuh cowok emang keren kece abis tadi gue gak sengaja ketemu dia ya allah wangiii bangeetttt!" kata Katty sambil membayangkan anak baru itu.
"Kalian belum pada minum obat ya tadi pagi?" tanya Felly sambil memegang kening kedua sahabatnya.
Felli bener bener gak habis pikir kenapa dengan kedua sahabat nya ini, kesurupan kah, atau lupa minum obat, dia jadi penasaran seganteng apa sih tu cowok sampe pesona Sam dimata putri luntur.
...Jam istirahat di kantin...
"Kalian mau pesen apa?" tanya Putri.
"Gue Bakso," jawab Katty.
"Gue mau somay aja deh sama es jeruk," imbuh Felly.
"Ok." Putri pun bergegas memesan makanan, hingga bberapa menit kemudian makanan mereka datang dan mereka menikmati nya. Tapi tiba tiba kantin menjadi riuh karena kedatangan Most wanted Sma pertiwi. Siapa lagi kalau bukan Kevin and the geng, dan mereka pun berjalan ke arah Felli and the geng.
"Hay Sweety," kata Kevin yang langsung duduk di samping Felli, di ikuti Romi dan Danu geng nya Kevin.
"Sweety, lu kata gue merk pempes," jawab Felly ketus.
"Ya elah yank, jangan ketus ketus gitu napa nanti abang pergi loh," goda Kevin.
"Pergi ya udah sih pegi aja, lagi siapa yang suruh lu pada kemari."
"Kan abang kangen sama dedek Felli,"
"Hooeeekk mau muntah gue dengernya!"
"Jangan gitu dong yank,"
"Lo sekali lagi manggil gue begitu nih es gue siram ke muka lo!"
"Yank kan aku udah minta maaf tentang yang kemaren?"
"Gak ada maaf maafan! dikata lebaran apa. Mending lo sekarang cabut dari sini atau gue telepon Sam!"
Mendengar ancaman Felly, Kevin pun diam, kemudian mengalah, "Ok ok gue pergi tapi nanti pulang sekolah gue anter ya?"
Felli melengos tanda bodo amat atas ucapan Kevin, akhirnya kevin and the geng nya pun pergi darisana.
"Fell lu beneran putus sama kevin?" tanya Katty, pasalnya baru beberapa hari kemarin Felly masih anteng dan pulang di antar oleh Kevin.
"Iya lah, kapan gue main main, lagian yah apa yang mau gue pertahanin dari cowok brengsek kaya dia, Dia gak jauh beda sama si Sam." gerutu Felli kesal.
Felli sudah pacaran sama kevin sejak pertama masuk SMA. Kevin adalah kakak kelas nya, hampir 2 th menjalin asmara Kevin berhianat, dia ketauan sedang ***** ***** di dekat toilet dengan kakak kelas. Alesanya karena Felli ga pernah mau kalau di grepein, jangan kan di grepein, cium bibir aja dia gak mau.
Makanya Felli mutusin kevin tapi Kevin gak terima di salahin dan terus nekat ngejar Felli lagi.
Dan karena kekecewaanya sama kevin itu juga yang membuat Felli kesal kalau berhadapan dengan Sam, karena Sam sering gonta ganti cewek sama sama penjahat wanita kaya Kevin.
Sebenernya dulu Felli memacari Kevin bukan karena Cinta, namun dia tetap tidak terima saat di hianati, Felli merasa harga dirinya hancur karena di bandingkan dengan kakak kelasnya.
"Udah ah ke kelas yuk bentar lagi bel!" kata Putri berusaha mencairkan suasana agar tak tegang.
"Ya udah kalian aja dulu berdua, Gue mau ke toilet dulu," ucap Felly, lalu ia seger berjalan menuju toilet. Berlawanan arah dengan kedua sahabatnya yang menuju kelas.
Setelah dari toilet Felli berjalan ke arah kelasnya sambil chattingan dengan Sam. Akan tetapi tiba tiba ada yang menabraknya hingga dia terjatuh, dan hp nya terpental tapi untungnya gak rusak (Hp mahal).
Dan betapa kesalnya dia, saat yang menabrak nya malah akan berlalu begitu saja tanpa menengoknya.
"Woy! lo punya mata gak sih!" teriak Felly sampai menghentikan langkah lelaki itu.
"Apa?" tanyanya, tanpa membalikkan tubuhnya.
Felli pun semakin naik pitam, dia langsung berdiri dan berjalan ke arah lelaki itu dan, "LO ITU BUTA ATAU APA HAH, LO UDAH NABRAK GUE TRUS LO PERGI GITU AJA, SINTING!" bentak Felly yang kini sudah berada di depan lelaki tadi.
Bukan marah atau meminta maaf, lelaki itu malah tersenyum ke arah Felli, "Terus kenapa?" tanyanya.
"Njirrr lo itu bener bener cowok yang gak tau sopan santun ya!" Kata Felli sembari melingkis Baju lengan tangannya seolah ingin menonjok laki laki di depannya ini.
"Jadi mau kamu apa?" tanya nya lembut, tapi di barengi senyuman mengerikan dan mendekati Felli.
"Minta maaf sekarang juga!" kata Felli ketus sambil berkacak pinggang.
"Kalau gue gak mau?" ucap lelaki itu yang semakin memajukan langkahnya.
Melihat itu, seketika membuat Felly langsung memundurkan langkahnya.
"Eh eh lo mau ap ... emmmmtttt!" Mata Felli langsung membulat dengan sempurna dan ucapan Felli terputus karena lelaki itu membungkam mulut Felly dengan mulut nya.
Deg deg deg.
Jantung gue kenapa? gumamnya dalam hati. Felli begitu shok karena first kiss nya di ambil oleh lelaki yang gak di kenal nya.
Setelah beberapa detik lelaki itu menyudahi kecupanya dan menyeringai sambil menatap gadis cantik di depanya itu.
"Manis, Rasa jeruk,"gumamnya pelan, lalu ia berjalan dengan santai, meninggalkan Felly sendirian mematung di sana sambil menikmati ritme jantung nya yang masih berdetak 10ribu x lipat dari biasanya.
Setelah beberapa menit barulah Felly tersadar namun lelaki itu sudah tidak ada di sana. "Yaaaa ciuman pertama gue!" pekik Felly dalam hati sambil menghentak hentakan kakinya lalu berlari.
Kelas
Sesampainya di Kelas Felli langsung duduk dan menelungkupkan wajahnya di
meja. Hati dan otaknya sedang bekerja
keras, memahami dan menerima kenyataan bahwa kini bibirnya sudah tak suci lagi.
"Kenapa lo, Kesambet?" tanya Putri heran.
"BT."
"Kenapa sih?”
"Abis ketemu cowok me sum, nyebelin banget!”
"Cowok me sum?” ulang Katty dan Putri bersamaan.
Felli mengangguk sambil cemberut. "Dia udah ambil perawan bibir gue,
" rengek Felly seperti anak kecil.
Katty dan Putri saling tatap kemudian mereka menatap Felli dengan tajam. "Lo
abis cip*kan?” tanyanya bersamaan.
"Ralat bukan Cip*kan tapi di Cip*k\,” saut Felli masih dengan tampang
cemberut.
"Gila! Siapa Fell yang berani Cip*k bibir lo?” tanya Katty mengerutkan
dahinya.
"Gue gak tau,” jawabFelly lesu.
"WHAT!" pekik Katty dan Putri bersamaan.
"Kok bisa sih. Coba cerita gimana gue jadi keppo, Siapa sih tuh
cowok, Bahkan si Kevin aja yang Notabene
nya Cowok lo dulu dia gak pernah berani kan nyium elo, " sungut Putri, dan
dii iyain oleh Katty.
Felli pun akhirnya menceritakan semuanya kepada Katty dan Putri.
"Eh Fell gimana rasanya di cip*k begitu?” tanya Putri penasaran.
"Gue gak tau, gue shok! Jantung gue cepet banget kerja nya dan juga Nafas
gue berasa berhenti." Ucap Felly kembali kesal saat membayangkan rasanya
berciuman, "pokok nya gue kesel, kesel, keseeeeelll, gue sumpahin tu cowok
bakal sial seumur hidup!"
"Jangan terlalu ngebenci Fell, nanti lo sendiri yang jatuh cinta loh ke tu
cowok."
"Awasss, Nanti jatuh cintaa,” goda Putri sambil bernyanyi.
"Enak aja, Amit amit jangan sampai gue jatuh cinta sama cowok me sum kaya
dia."
"Ya udah ah gak usah di bahas nanti kalau lo ketemu dia lagi, lo kasih tau
kita, kita bantu ngasih pelajaran ke tu cowok," kata Putri
bersungguh-sungguh.
"Ok." Jawab Felly menganggukkan kepalanya.
Felli pov*
Sejak kejadian tu cowok mesumin gue tadi siang sampai sekarang gue masih terus
kepikiran, Siapa sih tu cowok, berani banget merawanin bibir gue. Tapi kenapa
gue deg deg an yah? Dan juga kenapa gue kepikiran terus sama tu cowok. Ganteng
sih emang tu cowok, tinggi, putih hidung nya mancung. Senyumnya bikin gue
kebayang bayang terus apalagi bibir nya. Aaaaaa apa apaan sih gue kenapa gak
bisa ngebuang bayang bayang tu cowok. iiihhhh sebel sebel sebel.
Beberapa kali gue coba buat tidur gak bisa, sampai akhirnya gue denger si Sam
baru pulang. Dari mana lagi tu anak kambing jam segini baru pulang?
Karena gue gak bisa tidur gue langkahkan kaki gue ke kamar sebelah.
Ceklek.
Kosong.
Ternyata orang nya lagi mandi. Ok gue putuskan untuk numpang rebahan, gue
pengen curhat sama dia. Tapi tiba tiba
ada getar HP, ternyata HP Sam. Dan gue lihat nama Cintya?
Siapa Cintya? Batin gue. Gue pastiin bahwa si anak kambing masih lama mandinya,
lalu gue beraniin angkat telfonnya.
'Hallo sayang,' ucap seorang wanita dari ujung telfon sana.
Hah sayang? wahh Cewek baru nih rupanya. Ok fix gue kerjain juga nih.
Eheemm, sebelum menjawab gue berdehem dulu. ' Hallo, siapa ya?"
'Kamu yang siapa, ini nomor nya Sam kan, kemana orang nya? Dan lo siapa?”
tanyanya dengan suara yang langsung meninggi.
Anjr, gila nih cewek sangar juga, akhirnya gue makin semangat buat
ngerjain dia.
"Oh Sam nya lagi mandi, emang ini siapa ya?" tanya gue sambil menahan
tawa.
'Harus nya gue yang nanya, Lo itu siapa? kenapa bisa angkat telfon cowok gue,
dan lagi lo bilang Sam lagi mandi, jangan bilang-“
"jangan bilang apa, kalau emang iya
kenapa?" Astaga, gue semakin menahan
geli saat menjawab nya. Gue tau apa yang
di fikirantu cewek. "Bentar ya gue panggilin dulu Sam nya," kata gue
dan gue pun mendekat dan mengetuk pintu kamar mandi.
" Sam, Masih lama gak?" tanya Gue dengan suara sehalus
mungkin.
"Kenapa? bentar lagi!" saut Sam dari dalam kamar mandi.
"Oh ya udah kalau gitu Aku tiduran dulu deh di kasur,” kata gue semakin memanas-manasi itu cewek.
"Yaaa," Jawab Sam lagi.
Dengan menahan tawa setengah mati gue lanjut lagi bicara dengan Cintya di tlfn.
Gue pastiin fikiran nya bakal kemana mana hahahaha.
"Kata Sam bentar lagi, Kamu mau nunggu atau nanti tlfn lagi aja?"
"Lo- lo sama Sam dikamar?"
"Iya,... "
"Dasar lo ya cewek murahan, cewek pelakor, asal lo tau Sam itu udah jadi
cowok gue, berani berani nya lo Sekamar sama dia!” teriak nya dari seberang
sana otomatis gue jauhin HP nya dri kuping gue, Gila pengeng nih kuping.
"Santuy bebz, Baru pacar kan, Selama janur kuning belum melengkung si Sam
milik kita bersama!" kata gue
semakin menahan tawa.
"Ja lang sialan, dasar murahan bisa bisa nya lo ngomong kaya gitu, Jablay
lo ya, udah biasa kaya gitu, Cepet jawab dimana lo sekarang, Gue samperin lo
sekarang juga!” teriaknya lagi, wow gak nyangka gue dia bakal ngomong sekasar
ini. Gila, si Sam nemu dimana cewek model begini?
"Aduhh aku takuut," ledekku kemudian langsung gue matikan sambungan
Telfon nya, Dan langsung ku taruh ketempat semula.
Lumayan dapet Hiburan bisa ngelupain si cowok mesum hihihihi.
Sebelum kena amukan dari Kambing segera gue lari dan cari tempat aman, You now
tempat aman ialah kamar Kakak. hahaha
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!