Namaku Clara Chan aktris paling bersinar dimasa ini.. masa laluku yang kelam seolah hanya angin lalu saja yang berhembus dikehidupanku, karir yang susah payah kucapai sedari kecil akhirnya membuahkan hasil yang cukup membanggakan, demikianlah orang orang memanggilku "Ratu Film"..

"Apa saja jadwalku hari ini Kak Merry ?" tanya Clara kepada managernya yang dari awal karir mendampinginya layaknya saudara kandung.

"Ahh hari ini kau hanya perlu pemotretan untuk film 'I love u Romie' " jawab Marry santai.

"Apa kakak serius hanya itu saja jadwalku hari ini? " jelas Clara.

"Tentu saja sayang kau kan baru selesai syuting film, aku tau kau sangat lelah meskipun kau gak mengeluh " jawab Merry.

"Astaga kak Merry kau yang terbaik pokoknya, aku pengen Kak Merry selalu disampingku sampai kapanpun " puji Clara.

"Tentu saja " tegas Merry.

Waktu berlalu dengan singkat pemotretannya pun sudah selesai dengan lancar..

"Kerja bagus semuanya" kata PD Anton.

"Clara apa kamu punya waktu minggu depan? Aku pengen undang kamu ke pesta ulang tahunku, rencananya cuma orang orang terdekatku aja sih.. aku bakal seneng banget kalo clara bisa dateng,yahh yahh kita kan temen SMA" kata Marisa Howie, pemeran pembantu di film 'I love U Rommie'.

"Baiklah aku usahakan" jawab Clara dengan nada santai.

"Kak Merry ayo kita pulang" Clara memanggil Merry yang sedang menelepon.

"Oke" sahut Merry.

"Dasar aktris sombong baru sedikit populer aja udah gak mau basa basi dikit aja, awas aja kamu Clara Chan masa kejayaanmu gak akan lama" gumam Marisa yang merasa diabaikan oleh Clara..

Marisa memulai karir tidak lama setelah Clara debut dengan bantuan koneksi orang tuanya yang salah satu pebisnis terkaya di Negara ini namun menurut orang orang bakatnya tidak ada dia hanya mengandalkan uang orangtuanya untuk ketenarannya.. Marisa merasa orang orang hanya mencemoohnya saja membandingkannya dengan Clara yang melalui karirnya dengan usahanya sendiri, semakin lama rasa iri Marisa kepada Clara semakin menjadi jadi, dia selalu ingin merebut apapun yang dimiliki Clara..

"Apa yang kamu bicarakan sama si marisa tadi? " tanya Marry penasaran.

"Ahh itu dia undang aku ke pesta ulang tahunnya minggu depan, aku cuma bilang bakal diusahain" jawab Clara tenang.

"Aku punya firasat gak baik sama anak itu tau, aku sering liat dia ngeliatin kamu dengan ekspresi gak baik " kata Merry curiga..

"Apa sih kak? gak usah mikirin hal yang gak penting, bikin pusing Kakak aja kan" jawab Clara.

"Ehh kamu tuh yaa jangan selalu berfikiran polos, gak kebanyakan orang itu punya niat baik, pokoknya kamu harus hati hati setiap saat sama semua orang, bisa aja dia ngundang kamu buat cari cari kelemahan kamu, ngejatuhin kamu ahhh jangan sampe kamu terlibat skandal pokonya yahh aku gak mau sampe hal hal buruk terjadi sama kamu karir yang susah payah kamu bangun dari kecil" jawab Merry menasehati.

"Oke oke kak aku mengerti kok.. kak Merry sangat kawatir sangat menyayangiku lebih dari siapa pun, makanya aku bakal bersikap sebaik mungkin kakak tenang aja yaahh yahh yaahh " jawab Clara sambil merayu Merry.

"Apa sebaiknya aku gak dateng ke pesta Marisa ya kak? aku juga sebenernya males dateng ke acara acara kaya gituu.. iya gak usah lah gak usah hehehehe" tanya Clara.

"Aku juga maunya kamu jauh jauh dari anak itu tapi mau gimana lagi orang orang taunya kamu sama dia temenan sejak SMA nanti gimana kalo ada rumor jelek tentang kamu yang gak peduli sama temen sendiri?? sahut Merry.

"Hmmm mau gimana lagi ya kann, yaudah aku mau mandi terus memanfaatkan waktu santai santaiku ini ya kak.. kakak pulang aja istirahat yah,titip salam buat Jeson kak".kata Clara tersenyum.

"Ahh iya bener juga Jesonku tadi udah telfon katanya udah pulang dari TK, pasti sekarang lagi nungguin, aku pulang yahh dahhh... " kata Merry sambil jalan keluar.

"Hati hati kak dahhh" teriak Clara.

"Hmmm andai saja kehidupanku minimal kaya kak Merry punya suami yang baik anak yang ganteng dan ceria hmmm ngebayangin aja aku udah seneng,, kapan pangeran berkuda putihku akan datang menghampiriku yang malang dan kesepian ini ahahahahaa ngomong apa sih aku sendirian hihihihii" gumam Claraaa..

Clara Chan adalah aktris yang berbakat punya imej yang baik diapun sering dipuji karena menjadi salah satu aktris cantik yang gemar berdonasi, pekerja keras, dan ramah, semua projeck yang dia kerjaan selalu diterima dengan baik oleh masyarakat. sayangnya beberapa orang menganggap jalan karir clara terlalu mulus hingga menimbulkan iri hati pada sebagian rekan sesama aktris.

Keesokan hari dikamar Clara.

"Selamat pagi bantalku tersayang.. terimakasih kamu udah nemenin aku setiap hari saat tidurku, tiba saatnya nanti kamu bakal terlupakan jika pangeranku sudah datang ahahaha.. coba kalo ada kamera tersembunyi mungkin aku dikira konyol dan gilaa saat sendirian hahahahaaa,daripada gila aku mau joging ahh ditaman mumpung masih pagi belum banyak orang " gumam Clara.

"Ahh segarnyaaa udara taman pagi hari inii ternyata cukup banyak orang aku pikir bakal sepi untung aja pake topi sama masker jadi gk ada yang bakal tau kalo Clara Chan lagi ada disini ahhh hihihihii" gumam Clara.

Disisi lain.

"Hosh hosh hosh.. "...pria yang asik berlari kecil dengan keringat bercucuran dengan elegan..

"Waww siapa pria ganteng tinggi nan atletis ini"..suara bisik bisik gadis gadis yang sedang memandangi pria ituu.

"Astagaa gadis gadis lugu itu seperti lebah saja ngeliat pria tampan dikit, ahh apa dia aktor? atau model ahhhh ternyata ganteng bangett apa dia pangeran yang dikirim untukku? apa akhirnya aku menemukannya?? astaga jantungku tenanglah jantungku.. "gumam Clara yang secara tidak sadar ikut bergabung dengan para gadis tadi..

"Eehh bibi ngapain kau ikut ikutan ngeliatin pria tampan kami hahh? tanya gadis gadis dengan nada sembrono.

"Wah wah wah siapa yang kamu panggil bibii bocah aku tuh wanita tercantik senasional tahuuu " jawab Clara sombong.

"Kamulah bibi itu kalo cantik ngapain itu muka ditutupin huhhh huhhhhh ayok pergi ladies si ganteng udh jauh tuh gara gara si bibi ini " sorak gadis gadis mudaaa.

"Astagaa astagaaa awass yaah kalo ketemu lagii " sahut Clara.

"Bleeeeeee hahahahaaa " gadis gadis meledek Clara.

Tring tring tringgg.. (suara hp berbunyi).

"Hallooo kak Merry ada apa " jawab Clara

"Oiii kau dimana aku dirumahmu kenapa kau gak ada apa kau lupa jadwal ??" tanya Merry.

"Iya iya aku pulang tunggu bentar kak " jawab Clara ngotot.

"Tuk tuk tuk" tangan menyentuh pundak.

"Apaan sih aku buru buru" jawab Clara malas.

"Maskermu jatuh" kata nya.

"Ahh iya bisa gawat klo gak pakai" jawab Clara sambil menengok

"Ahhh kau.... " kata Clara terkesima.

bersambung...

Ditaman menuju pulang setelah Merry menelfon, Clara terburu buru hendak segera pulang.. siapa sangka pria tampan yang baru saja menjadi pusat perhatian para gadis muda menyapanya.

"Ini maskermu kan, sepertinya kau sangat membutuhkannya " kata pria itu

"Ahh benar, makasih ya" jawab Clara tersipu

"Oke" jawab singkat pria itu

"Pergilah" kata pria itu

"Ohh apa tidak ada yang mau kau katakan?" tanya Clara canggung

"Apa? " jawab pria itu ketus

"Ahh bukan apa apa, mungkinkah kau tidak mengenalku siapa? televisi? " tanya Clara

"Apa aku harus tau kau siapa? apa penting kau siapa? pergilah kau menggangguku!! kata pria itu dengan nada malas

"Ake oke aku pergi, dasar pria kaku arogan awas yah jangan pernah berharap mendapatkan tanda tangan Ratu ini hmmppp" gumam Clara sambil jalan meninggalkan taman

Diam diam pria itu tersenyum melihat Clara yang pergi sambil menggerutu

Pria tampan itu adalah anak sekaligus pewaris tunggal MD Entertaiment yang baru saja kembali setelah sekian lamanya tinggal di luar negri.

Kepulangannya yang tiba tiba mengejutkan semua orang karena setelah ayahnya meninggal dunia saat ia berusia 17 tahun belum pernah sekalipun dia kembali, rumor yang beredar karena kematian Ayahnya ada hubungannya dengan Jbu kandungnya sendiri.

Dia adalah Kelvin Han anak tunggal Harriman Han dan Marlyn Li.

"Tring tring tring" (suara telepone genggam kelvin).

"Halo.. ada apa? "jawab Kelvin.

"Hei apakah kau sudah terbiasa. tinggal diluar negri sampai lupa caranya sopan santun kepada ibumu. "Jawab Kalina mengomeli.

"Apakah orang yang masih memiliki anak pernah menanyakan kabar anaknya? apa itu yang disebut ibu? " jawab Kelvin dengan nada meninggi.

"Baiklah itu kesalahan ibu yang selalu sibuk penggantikan pekerjaan ayahmu, pulanglah kerumah jangan lagi tinggal di hotel aku tak akan mengganggumu kemudian datanglah besok ke MD Ent. Mulailah mengambil tanggungjawabmu sebagai anak ayahmu" kata Marlyn dengan nada lembut.

"Baiklah" jawab Kelvin pasrah.

Disisi lain didalam mobil Clara.

"Kita mau kemana kak Merry? " tanya Clara lesu.

"Kau harus ke wawancara premier film kan? kenapa kau lesu begitu bukannya kemaren bnyak istirahatnya?" tanya Merry penasaran.

"Nggak apa apa Kak harusnya moodku bagus hari ini sebelum bertemu pria tampan arogan ituu masa dia bilang dia gak mengenalku, gak penting aku siapa, tatapan sinisnya bikin merinding, apa pria yang kaya gitu normal Kak Mer? aku lhoo Clara Chan kan kak pria manapun akan meleleh dihadapanku " kata clara gemas.

"Iya bener dia gak normal, tapi kalo bikin moodnya si Ratu Film kita jadi jelek itu tanda tanda bahaya kan, kamu naksir dia kan? jujur aja sama kakak, tapi kamu masih gak boleh pacaran dulu yaahh inget loh " jawab Merry menasehati.

"Naksir? apa kaya gini yang namanya naksir? astaga astagaaa aku pikir aku mendambakan pangeran berkuda putih seperti didongeng tapi dia sangat tampan ahahahahaa " jawab clara menggoda Merry.

"Hmmm kau gak mengelak rupanya " kata Merry dalam hati.

Keesokan harinya di depan kantor agency MD Ent.

Clara melihat marisa bersama dengan pria yang tidak asing baginya.. "Kenapa pria itu mucul disini? apa dia kenalan Marisa? apa jangan jangan pacarnya?? arrggg apa yang kupikirkan aku tidak peduli dia siapa,tapi kok kesel.. anggep aja Marisa abis ngambil lolipopku ahahahaa.. itu gak lucuu haiisss" kata Clara dalam hati.

"Kenapa kau bengong? " tanya Merry.

"Nggak papa kak pria itu siapa? siapanya Marisa?" tanya Clara penasaran.

"Ohh itu pewaris tunggal agency ini dia baru pulang dari luar negri mungkin udh saatnya dia yang memimpin, ada apa? apa kau tertarik sama ketampanannya? haha "tanya Merry meledek.

"Apa sih kakak ini, udah gak heran aku liat pria tampan hemmmmppp" jawab Clara sombong.

"Ayo kita sapa mereka" kata Merry sambil menarik lengan Clara.

"Ahh halloo selamat pagi perkenalkan saya merry dia Clara saya managernya" kata Merry nada ramah

"Aku gk kenal kamu pria kaku aq gak mau nanya kamu" kata Clara dalam hati sambil tersenyum sinis.

"Clara kenapa kamu gak menyapa pimpinan baru kita sih,kamu kan aktris terbaik di agency ini " kata Marisa menyindir.

"Ohh hallooo" sapa singkat Clara.

"Ayok kak kita perlu diskusi kan" kata Clara kepada Merry sambil menarik lengan Merry.

"Dia emang punya sifat yang kurang baik kak, tolong dimaklumi yaah" kata marisa kepada Kelvin.

"Aku yakin dia iri melihat kedekatanku dengan kak Kelvin ahahahaha" kata marisa dalam hati.

Belum selesai membahas karya selanjutnya untuk Clara Marry bergegas meninggalkan kantor dengan terburu buru karena jeson yang mendadak demam.

"Hallooo iya kak gimana keadaan Jeson? " tanya Clara ditelefon.

"Oh iya udah mendingan maaf ya aku jadi ninggalin kamu gara gara panik " jawab Merry menyesal.

"Haaiihhh gak papa kak aku bisa pulang naik taksi kok gak usah kawatir yah yang penting Jeson udah gapapa... aku pulang dulu kak sampe ketemu besok " jawab Clara menghibur Merry.

"Hati hati pulangnya yah "kata Merry mewanti wanti.

"Tit tit tit tit... " suara klakson mobil.

"mau bareng? "tanya Kelvin kepada Clara.

"Ohh gak usah makasih gak usah repot repot kasih tumpangan sama orang gak dikenal " jawab Clara ketus.

"Cepatlah aku tau kau sulit menemukan taksi dijam sibuk ini " kata Kelvin nada tidak sabar.

"Bener juga udah mau ujan, baiklah aku ikut kamu orang asing " jawab Clara malu malu.

"Apa kau orang yang pendendam?" tanya Kelvin.

"Iya kau benar aku orang yang seperti itu" jawab Clara.

Kelvin hanya tersenyum kecil saat itu.

Kemudian mulailah keheningan yang diselimuti suara hujan rintik rintik hingga sesampainya di rumah clara.

"Makasih ya tumpangannya" kata Clara.

"Ahh aku tau kamu saat di taman joging kemarin aku sengaja bilang gk kenal kamu soalnya banyak orang yang sedang memperhatikan aku, aku gak mau sesampainya aku tiba disini langsung terkena skandal bareng artis top Clara Chan kan makanya sebelum orang orang ngenalin kamu aku buru buru suruh kamu pergi gak sangka yang dipeduliin malah jengkel hahahahaaa" kata Kelvin menjelaskan.

"Ooogituuu aku pikir kamu alien yang baru turun kebumi " jawab Claraa.

"Apa kau pikir alien bisa seganteng aku?? dasar ratu drama kebanyakan main drama " jawab Kelvin meledek.

"Oke oke aku ngerti kok orang guantennngggg.. aku pulang yaa daahh" jawab clara meledek sambil tersenyum kecil.

Sesampainya dirumah kelvin

"clara chan" gumam kelvin tersenyum mengingat senyuman Clara.

Dikamar Clara.

"Guling kesayanganku aku lg seneng, sini peluk sini peluk hmmm knp aku seseneng ini sih, apa karna udah kelamaan jomblo hihihihiii ternyata dia gak seburuk kesan pertamanya,,dia pura pura gak kenal aku karna sebenernya menghawatirkanku ohhh so sweet banget sih " gumam gumam Clara sambil tersenyum tersipu.

bersambung

Beberapa hari kemudian pesta ulang tahun Marisa Howie yang diadakan di hotel mewah.

Di lain tempat dirumah, Clara yang sedang bimbang haruskah menghadiri pesta atau tidak karena firasatnya yang tidak baik, hati nurani yang terus bergejolak, kemudian teringat kata kata Merry tentang kemungkinan rumor bisa saja terjadi jika dia mengabaikan undangan Marisa.

"Aku harap semuanya baik baik saja, mungkinkah Kelvin Han hadir juga hihihi" gumam clara sambil tersenyum.

"Hai Clara, makasih ya udh dateng karna kamu suasanya lebih menyenangkan" kata Marisa.

"Ahh iya.. selamat ulang tahun" jawab Clara.

"Makasih silakah duduk bergabung sm temen temenku" ajak Marisa.

"Ahh aku gak suka tempat yang terlalu ramai" tegas Clara.

"Baiklah kamu bisa istirahat di kamar 202.. ambil kuncinya di resepsionis yah" kata marisa.

"Oke makasih" jawab Clara.

Sesampai dikamar hotel ada seorang pelayan yang membawakan minuman, tanpa ada rasa curiga Clara meminumnya kemudian mulailah pusing dan mengantuk tanpa sadar diapun akhirnya ketiduran.

"Ini aneh kenapa aku tiba tiba pusing" gumam clara.

"Gimana tamu kamar 202? udah? "Tanya Marisa kepada pelayan yang mengantar minuman kehotel.

"Beres nona " jaawab si pelayan.

"Bagus.. ambil uangnya segera pergi dari sini" kata Marisa.

"Silakan dinikmati pestanya temen temen" seru marisa kepada teman temannya.

Begitulah malam yang dingin berlalu,

seraya menutup mata Clara bermimpi panjang yang indah, disana ada anak kecil yang sedang belajar berjalan dan dua orang paruh baya pria dan wanita tersenyum dengan penuh kehangatan, menuntun sedikit demi sedikit langkah kaki kecil berjalan di atas pasir putih dengan sinar matahari hangat yang menyinari.

"Aku ingin memanggilnya dan menanyakan pada mereka, kalian siapa? Kenapa aku melihat ini semua? Siapa anak kecil ini? Berbagai macam pertanyaan ingin kulontarkan kepada mereka orang yang penuh kasih sayang kepada putrinya, tapi kenapa suaraku tidak bisa keluar mungkinkah ini tidak nyata? Mungkinkah ini mimpi? Benar ini mimpi, moment yang selama ini kuimpikan setiap saat untuk memiliki orang tua yang menyayangiku. Bisakah aku terus bermimpi? Aku tak ingin bangun?".

"Bzzzz bzzz bbzzzz " Bunyi alarm di kamarku menandakan pagi telah datang mimpi telah hilang, aku tidak pernah menyesali hidupku yang seperti ini.. karena aku tau orang tuaku pasti sangat menyayangiku karena mereka tidak meninggalkanku dengan sengaja, mereka meninggalkanku terpaksa karena kejadian kecelakaan malang sewaktu aku balita, itu cerita yang kudengar dari ibu panti yang merawatku.. aku sering berandai andai jika tak ada kecelakaan itu, jika aku mati bersama mereka.. ahh sudahlah, aku ingat semalem aku tidur di hotel tempat pesta Marisa mengapa sekarang aku dirumah? Apa mungkin Kak Merry yang menjemputku?" Gumam Clara sambil mengusap usap matanya.

"Ting tong ting tong" Suara bel pintu berbunyi.

"Saudari Clara Chan kami mendapat informasi anda mengkonsumsi obat terlarang tadi malam, anda berhak tetap diam dan apa yang anda katakan bisa menjadi kesaksian, anda berhak didampingi Pengacara, silakkan ikut kami" Kata petugas kepolisian tegas.

Seketika tubuhku lemas gemetar tak berdaya hanya ketakutan, gegelisahan yang ada, aku merasa duniaku runtuh kehidupanku telah usai.

Seketika berita heboh tentang aktris Clara Chan Sang Ratu Film yang diam diam mengkonsumsi obat terlarang menjadi puncak trending topik pencarian teratas di internet.

Merry yang panik segera menemui Clara.

"Apa yang terjadi clara? " Tanya Merry kawatir.

"Aku gak tau kenapa aku positif kak, aku juga bingung kenapa bisa begini, mungkin ada yang sengaja masukin sabu ke minumanku semalem, jelas banget niatnya kan" jawab Clara menjelaskan.

"Aku kan udah bilang kamu harus hati hati sih, udah cek CCTV hotel belum?" kata merry menyesal.

"Udah kak tapi cctv udah dirusak duluan " tegas Clara.

"Astaga semua ini udah direncanain mateng mateng rupanya, sebenernya apa salah kamu sih sampe ada orang yang segitunya mau ngancurin karir kamu" kata Merry sedih.

"Banyaklah kak yang gak suka sama aku, aku gapapa kok kak aku bakal mundur dari dunia entertiment, tolong bantu aku urusi sisanya ya kak" pinta Clara.

"Aku sedih kamu ngomong kaya gitu, karir yang susah payah kamu bangun dari kecil akhirnya jadi kaya ginii hikks hikss" kata Merry sembari sesenggukan.

"Kak jangan sedih lagi aku udah ikhlas aku udah gapapa, aku bisa cari kerjaan lain" jawab Clara menenangkan.

"Aku juga bakal ikut kamu keluar dari dunia hiburan aku mau ikut kamu jadi pengangguran hikss hiikksss" sahut Merry tersedu seduu.

"Jangan dong kak ini kan juga karir kakak dari muda, jangan disia siakan karena aku.. aku beneran gapapa, udah udah jangan nangis lagi cup cup cup " jawab Clara sambil meledek.

"Ahh kenapa juga malah aku yang sedih bnget gini, aku salut sama kamu kamu kuat kamu tabah.. aku bakalan jelasin ke kantor aku bakal beresin semuanya buat kamu. Kamu cuma perlu nunggu kabar aku dengan santai ya dirumah, tapi apa gak bisa kalo kamu gak mundur dari dunia entertaint?? kata Merry menyayangkan.

"Keputusan aku udah bulat kak, lagian siapa juga yang mau mempekerjakan barang cacat hehehe "jawab Clara tersenyum putus asa.

"Tring tring tring " telepohone Merry berdering.

"Haloo iyaaa saya kesana" jawab Merry di telephone.

"Aku tinggalin kamu gapapa yah.. dari kantor udah gak sabar banget, kamu tenang aja semuanya bakal baik baik saja" kata merry.

"Iya kak... maaf dan terimakasih" kata Clara lirih.

"Iya gapapa kamu tenang aja" jawab Merry memeluk Clara.

Setelah Kak Merry pergi aku tak kuasa lagi menahan air mata yang telah lama kubendung karena air mata ini akan lebih menyakitkan jika dilihat oleh dia yang menyayangiku.

BREAKING NEWS

Agency dari aktris Clara Chan angkat suara terkait berita skandal obat terlarang sang aktris.

Agency menjelaskan aktris Clara Chan meminta maaf yang sebesar besarnya karena membuat masyarakat merasa tidak nyaman dan Clara Chan tidak tau menahu kenapa dia mengonsumsinya

Dan Clara Chan memutuskan mengundurkan diri dari dunia hiburan.

Reaksi dari warganet membanjiri di kolom komentar dengan kritikan, hinaan, cacian kepada sang aktris di laman media masa saat ini.

"Ting tong ting tong" suara bel pintu rumah Clara.

"Apa itu Kak Merry atau wartawan yang menerobos kesini? Tapi keamanan apartemen sudah diperketat dari semalam, pasti Kak Merry kan".

"Owwh kau Kelvin Han kenapa ada disini?" tanya Clara setelah membuka pintu.

"Boleh aku masuk dulu" jawab Kelvin terburu buru.

"Ohh tentu masuklah.. duduk.. minumlah" kata Clara sambil meletakkan minuman.

"Kenapa kau disini? apa kita akrab?" tanya Clara nada polos.

"Apa kamu lupa sekarang yang memimpin MD Ent. siapa? Aku kira kau sedang menangis darah disini sendirian ternyata kau sangat tangguh.. sekalian aku mau bilang tentang dampak pembatalan kontrak yang sudah kau setujui sebelumnya" kata Kelvin menjelaskan.

"Owh gitu, maaf ya aku menyusahkanmu padahal kau belum lama mengambil alih perusahaan, emm kalo cuma tentang kontrak gak perlu kamu kesini sendiri kasih Kak Merry aja, kamu pasti sibuk kan?" kata Clara.

"Aku menghawatirkanmu!! " jawab kelvin tegas.

"Ohhh????" jawab Clara bertanya tanya.

bersambung