"Kemana lagi aku harus mencarimu? Dimana kamu sekarang? Kau berjanji tidak akan meninggalkan aku. Kau berjanji bahwa aku satu-satunya. Lalu apa yang aku lihat kini? Kau tersenyum bahagia dengan wanita itu! Siapa dia? Mengapa kau tega terhadapku? Mengapa?" jeritku.
Braaaaakkkkk ....
"Kecelakaan! Cepat ... cepat ... panggil mobil ambulan!"
"Ada apa?"
"Dia bunuh diri. Sepertinya dia menabrakkan badannya ke mobil itu."
"Aku mendengar apa yang orang-orang katakan! Aku bisa melihat tubuhku sendiri yang mati dengan tragisnya," gumamku.
Namaku Etta Bai. Aku adalah wanita berumur 22 tahun. Setelah lulus kuliah, aku bekerja di perusahaan ternama. Aku bangga akan diriku yang bisa menjadi sekertaris presdir.
Perusahaan Aron adalah tempat dimana aku bekerja. Perusahaan Top Global nomer 1 di Negara C.
Presdir yang aku layani bernama Betharon. Beliau biasa dipanggil Tuan Aron atau Presdir Aron. Sosoknya yang gagah, tinggi, dengan badan yang atletis, dan pasti paket lengkap, tampan bagai dewa. Banyak wanita yang berusaha untuk mendekatinya. Bagaikan magnet dan jarum. Beliau magnetnya dan para wanita itu jarumnya. Dimana ada Presdir Aron, selalu ada wanita cantik yang mendekatinya.
"Hari ini kamu bisa pulang cepat, karena aku ada acara keluarga!" kata Presdir.
"Baik, Tuan," jawabku.
Setelah seharian kerja, aku bisa pulang di jam empat sore. Biasanya aku pulang pada jam delapan malam. Dengan pulang lebih awal ini, aku bisa menghubungi pacarku yang super tampan itu.
"Berita terkini! Tuan muda Boya Jay. Presdir dari keluarga Jay ...." Berita di layar besar, yang menempel di gedung-gedung.
"Wah, ada apa dengan cowokku itu?" tanyaku sambil melihat layar, yang ada di atas gedung.
"Telah melangsungkan pertunangan dengan Rose Berlin. Model papan atas yang sedang hangat-hangatnya itu, telah menjadi tunangan Tuan muda Boya."
Bruk ....
Aku terjatuh. Terkejut, melihat pacarku yang selama ini berkata aku satu-satunya. Yang sudah berpacaran selama 4 tahun. Yang selalu menghiburku dengan senyum manisnya. Yang selalu menemaniku. Tiba-tiba, aku menangis sejadi-jadinya. Entah kenapa aku merasa dikhianati. Mungkin karena aku dari golongan menengah, sedangkan dia golongan atas. Dengan seenaknya dia mempermainkan perasaan wanita. Perasaan aku. Hancur rasanya.
Aku pulang dengan langkah yang sangat berat. Aku tak bisa naik kendaraan umum. Terlalu berat pikiranku. Dengan berjalan kaki, aku akan bisa menenangkan pikiranku yang sedang kalang kabut. Cinta pertamaku telah mengkhianatiku, dengan perempuan yang super cantik, serta super model yang berpenghasilan lebih besar dari aku. Tega nian kau.
Aku masuk ke mini market disekitar situ. Aku ambil minuman memabukkan lima kaleng.
"Total 50.000," kata si kasir.
Tanpa basa basi aku menyodorkan uang itu. Segera keluar dari mini market itu dan meminum minuman yang aku beli tadi.
Hancur rasanya hatiku. Sambil mengingat kenangan manis aku dan Boya selama ini. Hingga dia berjanji akan menikahi aku. Dia berjanji. Aku menangis sekeras-kerasnya. Betapa bodohnya aku yang terlalu mencintai dia. Yang terlalu percaya akan kesetiaan dia. Yang terlalu menyayangi dia.
"Kamu adalah bulanku Etta, aku sangat menyayangimu." Itu kalimat, yang Boya katakan terhadapku.
" ... dan kamu adalah matahariku, Boya." Dengan bodohnya aku mengucapkan dia matahariku. Dia adalah virus yang membunuhku secara perlahan. Betapa bodohnya aku yang percaya akan kata-kata manisnya.
Setelah menghabiskan lima kaleng minuman aku berjalan. Badanku terasa berat, aku akan menyebrangi jalan itu, dan ....
Brak ....
"Hai, namaku Etta." aku berkenalan dengan teman baruku.
"Hai juga! Aku Tasya," sapa dia.
Aku baru masuk kuliah. Ini adalah hari pertama aku kuliah. Aku berkuliah di Universitas bergengsi loh!! Universitas Aron. Wowww, hebat, 'kan?. Universitas Aron adalah salah satu Universitas bergengsi. Kebanyakan yang berkuliah disini adalah anak-anak orang kaya. Bahkan kabarnya, anak dari pemilik Universitas ini, juga berkuliah disini.
"Indahnya Universitas ini ya?" kagumku.
"Iya lah, ini kan Universitas elite. Semua para anak bangsawan kuliah disini," jelas Tasya.
"Coba lihat itu, ada apa kok rame-rame! Semua wanita pada kumpul disana!!" heranku
"Ayo kita lihat!" Tasya langsung menarik tanganku.
"Aaaaaahhhhhh, itu T4 . Aron lihat aku!!!"
Semua wanita menjeritkan nama T4. Siapakah mereka? Masih tanda tanya.
"Apakah itu tahu, telur, tempe, dan terong?" tanyaku
"Kacau kau ini. Itu singkatan dari empat pria tampan. Yang tinggi dan tampan ditengah itu ketuanya. Namanya Betharon. Anak dari pemilik Universitas ini. Dia itu cowok yang paling dingin diantara T4 lainnya. Dan yang berambut emas itu Boya Jay. Dia itu anak dari Perusahaan Jay. Yang berambut coklat itu Louis Kehl dan yang terakhir si imut Lee Taehwa," jelas Tasya.
"Wah, hebat kamu bisa hafal mereka semua," takjubku.
"Siapa sih yang gak kenal mereka? Mereka itu sudah terkenal dari dulu. Dan sekarang mereka udah semester 7," kata Tasya.
"Dua semester lagi mereka out."
"Tidak untuk Boya dan Leetae," kata Tasya
"Loh kenapa begitu?" tanyaku.
"Karena Boya dan Leetae masih semester tiga," jelas Tasya.
Ketika melewati aku salah satu anggota T4 melihat aku, yang berambut emas. Aku sih biasa aja. Cewek-cewek yang lain itu loh, yang luar biasa. Bahkan sampai ada yang pingsan. Hem ... mereka ini kurang kerjaan kali ya. Hahaha.
"Ayo cepat! Ini hari pertama kita masuk gak boleh telat," kata Tasya.
Setelah selesai kelas, aku dan Tasya makan di kantin Universitas, dan berteriak kembali para cewek-cewek pemuja T4. Mereka makan didepan mejaku. Si Tasya girang banget. Dia suka sama si Leetae itu. Katanya sih karena imut banget. Sesekali aku melihat ada banyak cewek yang mencoba untuk duduk dengan mereka, tapi langsung mereka usir cewek-cewek itu. Anehnya itu apa???. Cewek yang diusir dan dibentak itu malah senang, bukannya sedih. Heran aku.
"Karena anggota T4 jarang mengeluarkan suara kepada wanita, sehingga para wanita sangat senang apabila salah satu anggota T4 berbicara ke wanita itu," jelas Tasya.
"Cowok kasar kok disukai?"
"Semakin kasar seorang cowok, semakin penasaran cewek-cewek itu. Apalagi Aron, dia itu dingin banget. Semakin banyak yang suka sama dia. Diantara T4, Aronlah yang paling banyak disukai," kata Tasya.
"Mungkin karena paling kaya," tebakku.
"Yups itu benar. Keluarga Aron adalah keluarga terkaya nomer 1 di Negara C ini. Boya pemegang nomer dua, lalu Louis dan yang keempat itu adalah Leetae." dengan antusiasnya Tasya bercerita sejarah mereka.
Kenapa aku merasa ada yang mengawasiku. Aku menoleh kesamping dan belakang semuanya, pada menikmati makan siangnya. Ternyata didepanku lah, yang diam-diam mengawasiku. Si rambut pirang emas. Boya Jay.
"Si Boya itu ngeliatin aku mulu." Aku mencolek Tasya.
"Mungkin naksir kamu," jawab Tasya.
"Mana mungkin? Aku cuma orang miskin."
☘️☘️☘️☘️☘️
Bersambung dulu, ya!
Semoga kalian menyukai cerita cinta itu sukar!
Terima kasih
🙏🙏🙏
Pas jam pulang kuliah. Aku jalan kaki pulang ke rumah. Jarak antara rumahku lumayan deket. Sekitar 200 meter. Aku mengontrak rumah di daerah kampus, karena kalo setiap hari pulang ke rumah orang tua terlalu jauh. Jadi aku ngontrak aja, dech!!!
Ketika sedang asyik-asyiknya mendengarkan musik, tiba-tiba ....
"Hai!" sapa seorang lelaki yang tampan.
Dia menepuk bahuku, karena aku memakai headset.
"Oh my God!!! Siapa sih ngagetin aja?" Sambil menoleh, lebih kaget lagi diriku melihat orang ini.
"Hai! Maaf ya, kalau udah bikin kamu kaget. Aku udah memanggil kamu sedari tadi, tapi karena kamu gak ngerespon maka aku tepuk bahumu," kata dia.
"Ya kak!"
"Boleh kenalan, 'kan? Aku Boya"
"Boleh! Aku Etta," jawabku.
"Rumah kamu deket ya?" tanya dia.
"Ya kak. Setelah blok ini, baru sampai rumahku. Ada apa ya Kak, kok tiba-tiba mau kenalan sama aku?" Aku penasaran, ngapain dia deketin aku.
"Ya pengen kenal aja. Lagian rumahku disebelah kamu kok!" sambil tersenyum dia.
"Ow begitu, tapi sepertinya disebelahku kosong deh, Kak. And satunya juga ada penghuninya, gitu pun bukan Kak Boya dech, kayaknya." Aneh aja rasanya, dia ngibul gitu.
"Tenang aja!! Yang kosong itu udah berisi kok. Aku yang nempati." kata Kak Boya.
"Owww ... ok, bye. Aku udah sampai tempat tinggalku," jawabku cuek.
Dasar playboy, dikira aku ngefans ma dia kali ya. Sehingga dia ngerayu pakai acara gombal. Bilangnya rumah dia di sebelahku. Hahaha ... udah biasa sama gombalan maut laki-laki. Karena ketika aku di SMA aku adalah bunga sekolah. Bisa dibilang aku cewek paling cantik. Sayangnya, aku gak kaya. Kali kalo aku kaya, aku jadi cewek yang perfect. Hehehe ....
Brak ... bruk ... brak ... bruk ....
"Apa-apaan sih rame banget disebelah? Bising banget. Kurang kerjaan kali ya." Sambil ku lihat jendela, dan ternyata bener, si Boya pindah ke sebelah rumah. Dia kan kaya, kenapa mau tinggal di lingkungan kumuh begini. Lagian rumah disini kan kecil banget. Biasanya anak konglomerat itu gak bisa tinggal di rumah kecil.
"Hai!!!" sapa Boya.
Langsung ku tutup jendela. Males lihat si playboy. Walaupun aku gak tahu jelasnya dia playboy atau tidak, tapi yang jelas dengan dia pintar merayu aku sampai pindah rumah segala, berarti dia totalitas dalam merayu wanita, yang berarti dia itu banyak pengalaman (playboy sejati). Pasti cewek-cewek lain bakal klepek-klepek sama kelakuan dia. Sorry, itu gak berlaku buat aku. Hahaha ....
Ting ....
Aku dapet chat dari grup Manajemen. Katanya seminggu lagi ada acara ulang tahunnya Univ Aron. Akan diadakan pesta, jadi harus dandan yang cantik katanya. Hufffft ....
Paling benci sama yang namanya pesta.
Me : "Kalo gak ikut, gimana?"
Tasya: "Nanti di denda dan di hukum."
Me : "Selamatkan aku donk,Tasya! Kamu kan ketua kelas."
Tasya : "No mercy."
Jadi intinya, diriku harus ikut pesta. Hemmm ..., pasti membosankan.
Seminggu kemudian.
"Hey guys, ntar malem kita harus dandan yang cantik biar T4 bisa melihat kecantikan cewek-cewek Fakultas kita," kata Bella.
"Jangan cewek aja donk! Cowok-cowok support juga!" kata Hanzo.
"Ok ok, sekarang kita pulang! Persiapkan kalian semua untuk pesta nanti!" kata ketua kelas, si Tasya.
Mumpung kelas Kak Boya belum pulang, aku lari aja, ah!!!!
Males pulang sama dia.
"Hai!! Kok tergesa-gesa gitu?? Mau menghindar dariku ya?"
☘️☘️☘️☘️☘️
Bersambung dulu, ya!
Semoga kalian menyukai cerita cinta itu sukar.
Jangan lupa, dukung selalu author dengan like dan vote.
Terima kasih.
🙏🙏🙏
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!