NovelToon NovelToon

Meet Again After Long Time

Bab 1

''Berulang kali aku bermimpi tentang dia...

dia memiliki mata yang sangat indah tangan nya sungguh sangat hangat.Nafas nya membuat jantung ku berdetak kencang,tungguuu...suara detak jantung?ini detak jantungku atau detak jantungnya?Huhh''

''Mami kau akan telat jika tidur terus''ucap seorang anak kecil yang datang dan membangun kan mami nya namun mami nya masih belum bangun.

anak kecil itu yang melihat mami nya belum bangun pun berteriak dengan kencang ''MAMI BANGUNN''kata nya sambil berteriak.

Sang mami yang sedang enak tidur dan bermimpi tentang dia lagi menjadi kaget dan terbangun dari tidur nya menatap sang anak bingung sambil memegang kepala nya dengan sebelah tangan nya dia juga merubah posisi nya menjadi duduk.

''bukan kah mami bilang hari ini akan menyapa tamu penting?''lanjut anak kecil itu bertanya.Ucapan anak kecil itu berhasil membuat mami nya kaget dua kali di pagi hari,padahal masih pagi sudah membuat mami nya jantungan dua kali.

''Aaahh!!Apaa?tamuu!hahh tamuuu!!''kata seorang ibu itu yang masih dalam mode kaget nya,dengan cepat dia bangun dari kasur nya dan berlari ke arah kamar mandi.

''Oke okey aku akan segera siap dalam tiga puluh menit,kurasa''lanjut nya berkata.

BRAK

Suara pintu di tutup dengan keras.Anak kecil yang tadi nya membangun kan mami nya hanya menatap mami nya sambil menggaruk kepala nya yang tak gatal.

Mami nya itu selalu saja bangun kesiangan,masak harus anak nya yang membangun kan dia setiap hari yang ada anak itu bakalan jadi ayah nya nantinya_-'' Ayah yg selalu membangun kan putri nya di kala pagi hari impresif bukan.

Anak kecil itu menatap pintu kamar mandi yang sudah tutup oleh mami nya dengan menghela nafas pelan kemudian anak itu membereskan tempat tidur yang ditempati mami nya semalam dengan rapi.

Kasur yang tadinya berantakan kini sudah menjadi sangat rapi bantal-bantal kembali ke tempat nya bahkan selimut yang sudah terjatuh di lantai pun sudah ada di tempat nya dan sudah dilipat rapi di atas kasur bagian kasur juga sudah di bersihkan.

setelah selesai membersihkan kamar mami nya atau kasur mami nya anak kecil itu pun keluar dari sana.

kini kita kembali lagi ke posisi sang mami padahal dia sudah lima menit berada di dalam kamar mandi tapi dia masih belum apa-apa dia masih memikirkan mimpi tadi.

''ini sudah enam tahun tapi aku masih memimpin kan dia...''kata nya sambil menyugar rambut nya kebelakang. ''Haiss lelaki itu lagi...''lanjut nya bergumam.

mari kita sebut saja sang pemeran utama wanita ini atau wanita yang selalu bermimpi tadi itu dengan sebutan nama rachel, karena namanya ya memang rachel jadi kita sebut saja rachel.

dia mulai mengambil air dengan gelas di kran yang ada di dalam kamar mandi itu kemudian menaruhnya di wastafel dan mengambil sikat gigi juga odolnya, setelah itu dia mulai menggosok gigi nya sendiri.

setelah menggosok gigi rachel mulai bertugas mandi supaya tidak telat pergi bekerja tiga puluh menit pun berlalu Rachel belum keluar dari kamar nya membuat sang anak kesal menunggu di meja makan.

padahal tadi dia sudah bangun pagi untuk membuat sarapan yaitu roti selai coklat dan juga susu hangat untuk dirinya dan mami nya.

Clek

suara bukakan pintu dari kamar mami nya karena kamar mami nya dekat dengan ruang makan atau meja makan jadi anak kecil itu dapat melihat seorang wanita yang keluar dari kamar itu.

anak itu melihat seorang wanita dengan rambut yang di bundel ke atas tak lupa kacamata yang besar dan bulat nya yang sudah bertengger di atas hidung nya dan juga wanita itu memakai pakaian yang longgar.

wanita itu pun berjalan kearah meja makan dan duduk dihadapan anak kecil itu wanita itu adalah Rachel mami dari anak tunggal itu.

anak kecil itu menatap ibunya dengan tatapan biasa saja dan berkata ''jelek banget'' kata nya. kata-kata nya itu berhasil menembus jantung mami nya membuat mami nya itu memijat kepalanya pusing akan sikap anak nya itu.

''oh ayolah apa kau benci melihat mami yang terlihat jelek seperti ini?''tanya nya sang mami yaitu Rachel. ''mata mu tidak minus kenapa harus pakai kacamata seperti itu?''bukan nya menjawab pertanyaan sang mami anak tuh malah balik bertanya pada mami nya.

''tidak ada aku hanya ingin memakai nya saja kenapa?''jawab Rachel sambil bertanya pada anak nya. ''Tidak apa apa''ucap nya menjawab pertanyaan mami nya.

^^^Tbc.^^^

Bab 2

''oh ayolah apa kau benci melihat mami yang terlihat jelek seperti ini?''tanya nya sang mami yaitu Rachel. ''mata mu tidak minus kenapa harus pakai kacamata seperti itu?''bukan nya menjawab pertanyaan sang mami anak tuh malah balik bertanya pada mami nya.

''tidak ada aku hanya ingin memakai nya saja kenapa?''jawab Rachel sambil bertanya pada anak nya. ''Tidak apa apa''ucap nya menjawab pertanyaan mami nya.

...•••••...

''mami, kau..mami, kau sudah tidak muda lagi, tapi kenapa kamu harus membuat diri mu terlihat jelek setiap hari seperti ini?kalau begini terus bagaimana kau bisa menikah nanti nya?'' ucap anak kecil tersebut bernama Rafael.

ucapan Rafael tersebut langsung menusuk jantung Rachel untuk yang kedua kali nya,dan Rachel hanya menampakkan senyum terpaksa nya ketika mendengar ucapan anak nya tersebut,dia berpikir dari mana anak nya mendapat kan kata-kata tersebut,kata-kata yang sungguh menyakitkan hati nya kadang pula Rachel berpikir bahwa Rafael itu anak siapa? mengapa sifat nya tidak ada mirip-mirip nya dengan nya.

''jika aku tidak bisa menikah nanti nya kau harus menjaga dan merawat ku''kata Rachel sambil menahan amarah nya, karena dia tidak ingin memarahi anak nya itu jadi Rachel hanya bisa menahan nya saja.

''Ahh baiklah aku akan merawat dan menjaga mami saat aku tumbuh dewasa''ucap Rafael dengan malu-malu. ''oh ya besok aku akan libur sekolah sehari,mami kita harus kerja sama besok, jika orang lain tanya bilang saja kerabat ku ada yang meninggal''lanjut nya berkata.

''tapi bukan nya kau sudah menggunakan alasan itu bulan lalu?mengapa masih menggunakan alasan ini untuk besok?''tanya Rachel bingung. ''hah bulan lalu?''kata Rafael berfikir. ''iya bulan lalu''balas Rachel.

''bulan lalu itu kerabat dari pihak ayah,jika sekarang kerabat dari pihak ibu bagaimana?''tanya Rafael berpendapat. ''baiklah-baiklah terserah kamu saja''jawab Rachel sambil memijat pelan pelepis nya. ''tapi untuk apa kamu perlu libur sehari?''Rachel bertanya pada Rafael.

''hari kunjungan sangat membosan kan di sana, aku tidak ingin perg''jawab Rafael sambil memejamkan matanya. ''hah?hari kunjungan? kenapa tidak ingin pergi?apa ini karena semua murid pergi dengan kedua orang tua mereka, jadi Rafael tidak ingin pergi karena tidak ada ayah?''batin Rachel bergikir.

''huh anak ini tidak mau orang lain tahu dia tidak punya seorang ayah,anak ini juga tidak mau merepotkan ku untuk pergi menemani nya ke sekolah besok,ayo lahh dia itu belum genap lima tahun tapi kenapa sudah mandiri sebenar nya sifat nya ini dari siapa apakah sifat nya seperti ayah nya itu''lanjut Rachel berbatin dan berpikir.

''baiklah mami aku sudah kenyang''kata Rafael yang sudah selesai makan kemudian mengelap bibir nya dengan tisu. ''harus kah mami mencari seorang ayah untuk mu?'' tanya Rachel pada anak nya. bukan nya menjawab pertanyaan mami nya itu Rafael malah menghindari pertanyaan mami nya dengan berkata ''Mami punya waktu lima belas menit untuk pergi, jika tidak ingin terlambat sebaik nya mami cepat pergi dan jangan banyak bicara omong kosong lagi,segera lah berangkat sana''kata Rafael kemudian berdiri dari duduk nya dan mengambil tas sekolah nya.

''oke oke, baiklah ayo kita pergi sekarang juga, mami akan mengantar mu ke TK terlebih dahulu''ucap Rachel sambil menarik pelan tangan anak nya mengarahkan nya menuju keluar rumah. ''apakah Rafael tidak setuju jika aku mencari ayah untuk nya? jadi dia menghindari pertanyaan ku barusan, dia juga keras kepala''lanjut Rachel berbatin.

Rachel pun mengantarkan anak nya yaitu Rafael ke TK kemudian dia langsung pergi dari sana untuk menuju tempat kerja nya, menempuh perjalanan beberapa menit akhir nya sampai di tempat kerja nya, Rachel pun turun dari mobil nya, dapat dilihat jika para fans sedang berkumpul di luar hotel tempat kerja Rachel.

''ya tuhan..ada banyak sekali orang di sini,tidak heran jika seperti ini hanya untuk menyambut kedatangan top artis kesukaan mereka,mereka rela menunggu di luar gerbang''batin Rachel.

''hmm aku jadi takut ini akan jadi tamu yang sulit di hadapi lain nya'' lanjut Rachel yang masih berbatin. tiba-tiba dari belakang Rachel ada seseorang yang memanggil nya ''manajer Rachel akhir nya kau datang juga'' kata nya sambil berlari ke arah Rachel.

setelah berlari dia langsung berhenti tepat di depan Rachel kamu jangan berkata ''kita tidak bisa menyingkirkan para fans ini, jadi apa yang harus kita lakukan sekarang?''tanya nya pada Rachel.

''kita buka saja pintu keamanan tempat parkir dan biarkan mereka masuk lewat samping pintu itu, dan langsung naik ke atas''kata Rachel dengan nada perintah. ''tapi.. manajer Rachel... itu... itu bukan kah melanggar peraturan!''ucap lelaki tadi yang tak lain adalah kepala keamanan hotel tersebut.

saat Rachel dan kepala keamanan itu sedang sibuk berbicara tiba tiba ada seseorang lagi yang datang tapi beda nya dia datang dari depan Rachel, dia menghampiri Rachel dan berkata ''manajer Rachel orang itu sudah datang''kata nya sambil mendekat pada Rachel.

Rachel pun menjadi kaget ''cepat sekali,satu jam lebih awal dari kedatangan nya kemari'' batin Rachel kaget. ''hah cepat sekali''ucap kepala keamanan tadi. ''apa yang harus kita lakukan sekarang?''tanya orang yang baru datang menghampiri Rachel barusan.

^^^Tbc.^^^

Bab 3

saat Rachel dan kepala keamanan itu sedang sibuk berbicara tiba tiba ada seseorang lagi yang datang tapi beda nya dia datang dari depan Rachel, dia menghampiri Rachel dan berkata ''manajer Rachel orang itu sudah datang''kata nya sambil mendekat pada Rachel.

Rachel pun menjadi kaget ''cepat sekali,satu jam lebih awal dari kedatangan nya kemari'' batin Rachel kaget. ''hah cepat sekali''ucap kepala keamanan tadi. ''apa yang harus kita lakukan sekarang?''tanya orang yang baru datang menghampiri Rachel barusan.

...•••••...

tiba-tiba mobil mewah datang berhenti di pintu utama hotel ''minggir-minggir''kata salah satu penjaga keamanan hotel. segera Rachel langsung menghampiri mobil tersebut dia berdiri di depan pintu mobil. teriakan para fans membuat suasana di sana rame atau berisik.

pintu mobil belakang pun terbuka, sebuah kaki turun dari mobil membuat para fans semakin berteriak kencang. bodyguard pun langsung mengelilingi mobil tersebut.

saat pintu belakang terbuka Rachel segera menunduk kan badan nya dan berkata ''selamat datang nona di...''perkataan Rachel terpotong saat dia melihat orang yang turun dari mobil.

''hah seorang lelaki bukan kah tamu nya perempuan ya'' batin Rachel berpikir. seorang lelaki turun dari mobil mewah tersebut menggunakan kacamata hitamnya, dia juga berjas hitam dan berdasi biru dongker, dan dia juga turun dengan muka datar nya serta tatapan tajam nya yang sungguh terlihat begitu tajam.

seketika para bodyguard tadi yang mengelilingi mobil tersebut langsung berbaris rapi kemudian menunduk, rupa nya bodyguard itu adalah bodyguard yang dibawa oleh lelaki tersebut.

''dia siapa...''natin Rachel. ''mengapa dia terlihat tidak asing di mata ku sebenar nya siapa dia'' lanjut Rachel yang masih berbatin. lelaki tersebut berhenti di hadapan Rachel dia menatap Rachel kaget. ''Kamuu..''kata lelaki tersebut menggantung.

Rachel pun kaget saat lelaki tersebut menatap diri nya itu sambil berkata 'kamu'meski tergantung sihh, Rachel menatap lelaki tersebut dengan tatapan bingung nya. lelaki tersebut pun hanya diam tak berniat melanjutkan ucapan nya.

''manager jui?''kata lelaki berjas hitam itu. Rachel pun kaget dia berbatin ''tidak apa-apa, tidak apa-apa, tenang saja,jangan panik,huh tapi jantung ku hampir copot tadi''kata Rachel berbatin, mengapa jantung Rachel hampir copot? karena dia seperti di pelototi dengan tajam oleh lelaki di hadapan nya tersebut.

''selamat datang di hotel xx, saya Rachel manajer yang bertanggung jawab untuk para tamu'' kata Rafael memperkenalkan diri nya. ''oh ya tuan silakan lewat sini''lanjut Rachel mempersilah kan lelaki tersebut masuk.

lelaki itu melirik sekilas kearah Rachel kemudian menghadap ke depan lagi sambil mengangguk kan kepala nya pelan.

''Diaa..siapa? rasa aroma nya sungguh terasa familiar bagi ku'' batin Rachel. ''aku tidak percaya tamu VIP nya bukan artis itu tapi diaa.. tadi dia memanggil ku manajer Jui,apakah berarti dia adalah tamunya manajer Jui?''tanya Rachel dalam batin. ''tapi kenapa manager Jui belum juga datang ke sini''lanjut Rachel yang masih berbatin.

tiba-tiba ada seorang lelaki dan wanita datang menghampiri tamu tersebut, lelaki yang baru saja datang dan diikuti wanita di belakangnya pun berkata ''maaf, maaf, tuan Eiden, untuk keterlambatan saya menyambut anda''kata lelaki tersebut.

''oh ya ini manager untuk menyambut para tamu nona jui''ucap lelaki paruh baya yang baru datang tersebut sambil memperkenal kan wanita yang berdiri di sebelah nya. ''halo tuan Eiden,tuan Eiden, saya minta maaf, saya tidak menyangka anda akan datang lebih awal''kata Jui sambil berbunga-bunga.

saya ini jui, untuk menyambut tamu, selama anda tinggal di hotel ini saya akan memberikan pelayanan terbaik, jika ada sesuatu yang a

nda butuhkan anda bisa meminta bantuan saya, jangan ragu untuk meminta bantuan saya,dan saya akan berusaha memenuhi semua permintaan anda jadii...''kata Jui terhenti.

karena lelaki berparas tampan tersebut langsung berjalan pergi meninggal kan Jui yang masih belum menyelesaikan perkataan nya. ''hah? apa yang terjadi? mengapa dia pergi?''lirih Jui bingung.

dengan segera Jui langsung membuntuti nya sambil berkata''tidak hanya itu, saya bisa memesan bahan makanan spesial dari Amerika khusus untuk anda...''kata Jui melanjutkan ucapan nya. ''baiklah'' balas singkat eiden.

''bagus lah seperti nya tamu sulit ini akan ditangani oleh manager jui''batin Rachel sambil membalikkan badan nya dan berjalan pergi, saat baru berjalan beberapa langkah,Eiden menghadap ke belakang dan berkata ''aku ingin dia yang melayani ku selama saya berada di sini''kata eiden sambil menunjuk ke arah Rachel.

Rachel yang sedang berjalan untuk pergi dari sana menjadi kaget saat diri nya di tunjuk untuk melayani tamu yang menurut diri nya sulit di tangani itu. ''Apa!apa apaan ini''batin nya terkejut karena tadi Rachel itu sudah merasa lega karena dia tidak akan melayani si tuan Eiden itu,tapi kenapa sekarang dia di tunjuk langsung oleh tuan Eiden itu untuk melayani nya selama berada di sini.

sungguh itu membuat Rachel kaget sekaligus sedih karena mendapat tamu yang sulit untuk di layani itu,karena awal nya Rachel kan di tunjuk untuk melayani top artis itu jadi kenapa sekarang jadi melayani tuan Eiden ini.

^^^Tbc.^^^

Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!

Download Novel PDF
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!