Pengantin Pengganti
part 1
Di sebuah ruangan kerja yang sangat luas ,tampak seorang opice girls sedang membersihkan ruangan tersebut .
Nadia
Alya cepat lah !
sebentar lagi Presdir baru aka segera datang
Alya yang masih membersih kan meja kerja menengok ke arah suara
Alya Putri Permadi
Sebentar lagi..!!
Alya kembali membersih kan meja kerja tersebut secepat mungkin
Seru Nadia yang sudah tidak sabaran
Dengan bergesa" Alya keluar dari ruangan tersebut,dan di sepanjang perjalanan menuju pentry Nadia menceritakan semua tentang Presdir baru mereka,termasuk peraturan baru mereka
Alya Putri Permadi
Nadia,Presdir baru itu kan baru saja masuk hari ini,tapi kenapah kau tau tentang semua..?
tanya Alya kepada nadia dengan raut wajah yang bingung
Nadia memukul tangan Alya dengan gemas
Nadia
kau tidak baca catatan yang di berikan ibu Vera kepada kita..?
Alya Putri Permadi
Catatan 🤔
gumam Ayla sambil bingung
Nadia mengambil kertas catatan nya di saku celana dan memberikan catatan tersebut kepada Alya
Nadia
Dari kabar yang ku dengar kemarin,sekertaris pribadinya datang kemarin memberikan note yang berisikan peraturan baru,dan bukan hanya untuk bagian pantry tapi buat seluruh divisi yang ada di perusahaan ini juga .
Nadia bercerita panjang lebar kepada Alya
dan Alya membalas nya hanya dengan ber oh ria
Alya Putri Permadi
apa semua yang di tulis di catatan ini semua bener..?
Nadia
tentu saja semua yang ada di catatan itu benar,memang nya kenapa..?
Nadia mengambil cangkir dan menuangkan teh sambil menatap Alya yang kebingungan
part 2
Nadia yang menatap Alya dengan bingung pun memberika penjelasan kepada alya
Nadia
Di sini tertulis dengan jelas kalau Presdir baru kita itu tidak suka sesuatu yang manis, dan kopi atau teh yang kita buat tidak boleh memakai gula
Alya Putri Permadi
aku yakin Presdir kita itu orang yang sangat Tua,kaku,galak dan sangat dingin
Alya berbicara sambil menggelengkan kepala nya
Nadia
apa kau tidak pernah dengar tentang Raffa Pratama..!!!
Alya Putri Permadi
Raffa Pratama 🤔
Nadia mengambil ponsel yang di pegang Alya dan mengetikan nama Raffa Pratama di kolom pencarian
Alya yang hendak mengambil ponsel nya itu ,di kaget kan dengan suara yang masuk di arah pintu pantry
Desi
hei kalian tau tidak..?
Desi
Presdir baru kita sudah datang
Seru Desi kepada Alya dan Nadia yang sedang asik membicarakan tentang Presdir baru nya
tanya Nadia dengan antusias
Desi
Ya, dan kalian tau dia sangat tampan
Desi kembali mengingat wajah tampan Presdir baru nya
Desi
kalian mau lihat tidak?
Desi
dia masih ada di lantai satu
Nadia langsung mengaet tangan Alya
Alya Putri Permadi
Aku tidak ikut
Nadia melepas kan tangan nya
Alya Putri Permadi
aku takut ketahuan ibu Vera
Alya ingat dengan perlakuan ini Vera kepada Alya yang seperti tidak suka kepada Alya sehingga sering menghukum tanpa ada alasan dan sebab yang pasti menurut Alya
Nadia
kau tenang saja kita tidak akan ketahuan, kita melihat nya di tempat biasa
Nadia kembali mengajak Alya
Alya Putri Permadi
kalian saja aku takut
Nadia
baik lah kalau begitu kita pergi dulu
Nadia yang berlalu dari ruangan pantry
Alya yang di tinggal sendiri menatap note yang di berikan Nadia,iya merasa heran kenapa hanya dirinya yang tidak di berikan note tersebut dari Bu vera
part 3
Alya yang masih dengan pemikiran nya mulai jengah
Alya Putri Permadi
argh sudah lah
Alya kembali dengan aktifitas nya
di sela aktifitas nya Alya meraba leher nya dan baru dia ingat kalau benda yang iya pakai tidak ada di lehernya itu
Alya Putri Permadi
Astaga dimana kalung ku..
Ayla meraba lehernya ,dan mencari di sekujur tubuhnya,Hinga Alya mencari di seluruh ruangan pantry,tapi tidak juga ia temukan
Alya Putri Permadi
Apa mungkin jatuh di ruangan Presdir..!!
Alya bergumam,dan ia pun lari menuju ruangan Presdir nya itu sebelum Presdir baru itu masuk ke ruangan nya
Alya menyenggol seseorang hingga terjatuh
pekik Nadia yang mengelus pundak nya yang sakit
Alya Putri Permadi
maaf aku tidak sengaja
Alya membantu Nadia untuk berdiri
tanya Nadia yang melihat Alya terburu buru
Alya Putri Permadi
aku harus keruangan Presdir
Nadia
tapi Alya Presdir baru kita.....
perkataan Nadia terhenti saat melihat punggung Alya yang sudah menjauh
Nadia
Gawat aku harus mengejar Alya
Nadia bergegas menyusul sahabat nya namun langkah nya terhenti saat melihat pintu lift terbuka,dan menampakan tuan Raffa yang berjalan keruangan nya
Sementara Alya yang masih di ruangan Presdir sudah menemukan benda yang iya cari di bawah meja kerja Presdir nya, Alya begitu gembira .Alya melangkah kan kaki menuju pintu keluar ruangan tersebut,namun gerakan nya terhenti saat melihat pintu terbuka dari arah luar
Raffa Pratama
Apa saja agenda ku hari ini..?
Raffa memasuki ruangan nya dan langsung duduk di kursi kerja nya
Dimas
jam 11 ada rapat dewan direksi ,dan setelah itu kita ada pertemuan dengan Mr.jhon dari Perusahaan Brand dan jam....
Raffa mendengar kan agenda yang akan di jalan kan hari ini dengan seksama
Raffa Pratama
Untuk jam 5 sore kau undur kan saja jadwalnya karna aku harus menjemput Angela
Dimas mengubah jadwal kunjungan ke anak cabang tuan Raffa ,padahal dia sudah menjadwal kan nya sejak jauh jauh hari ,dan tuan Raffa menguh jadwal nya hanya untuk menjemput Angela.wanita yang sudah 1 tahun ini menjalin kasih dengan tuan nya
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!