NovelToon NovelToon

The CEO Grandson

Episode 1

Ini hari pertama untuk mereka bersekolah di sekolah Paud, Mereka tampak senang dan bersemangat.

Di paud tempat mereka sekolah hanya memiliki sepuluh murid, karena Merupakan Paud yang elite dan mahal mereka membatasi muridnya.

" Hai semuanya,, nama Ibu adalah ibu Rosa, ibu yang akan menemani kalian belajar ya " ucap Sang guru

" Aku Lia bu " celetuknya

" Kita akan adakan Perkenalan, karena ibu pun mau kenal dengan kalian semu " ucapnya Sang guru ramah

" Asik " ucap Reza dan Rezi terlihat senang

" Bu aku duluan " ucapnya Rafa

" Ga boleh aku duluan saja " ucapnya Rifa

" Gimana ibu saja dong " ucap Lio

" Kalian berisik " ucap Lio

Sang guru hanya tersenyum, biar bagaimanapun ia harus sabar menghadapi anak-anak apalagi umur mereka masih kecil pasti terkadang menjengkelkan.

" Ibu akan absen nama kalian nanti kalian kedepan dan memperkenalkan diri " ucapnya sang guru

" Baik Bu " ucap Mereka bersemangat

" Mana yang Namanya Adelio Putra Rehan Wiratmaja " ucap Sang guru

" Saya bu " ucapnya

" Sini kedepan perkenalkan namamu " ucap Sang guru

" Memangnya harus ya bu " celetuknya

" Biar Ibu dan yang lainnya tau nama kamu nak sini kedepan " ucapnya Sang guru sambil tersenyum dan gemas melihat tingkah Lio

" Baiklah " ucap Lio melangkah kedepan tepatnya disamping sang guru

" Halo semuanya " ucapnya Lio sambil tersenyum

" Halo " ucap mereka

" Perkenalan Nama saya Adelio Putra Rehan Wiratmaja panggil saya Lio " ucapnya Lio, yang langsung diberi tepuk tangan Oleh Semua murid disana

" Lio ganteng " Ucapnya Mesi salah satu murid disana

" Ia lah aku adiknya cantik begini " ucap Lia

" Cantikan aku " Refa

" Eh sudah-sudah jangan bertengkar, Lio kamu bisa duduk kembali di tempat duduk mu tadi" ucapnya Sang guru

" Baik Bu " ucapnya sambil tersenyum

" Ayo Sekarang Gilian Adelia Putri Rehan Wiratmaja, ayo kedepan " ucap Sang guru sambil tersenyum

" Aku Bu.. " jawabnya Segera kedepan dan memperkenalkan diri

" Halo semuanya " ucap Lia

" Halo juga " ucap Mereka

" Perkenalan nama saya Adelia Putri Rehan Wiratmaja panggil namaku Lia " ucapnya sambil tersenyum

" Hai Lia " ucapnya Ketujuh saudaranya

" Hai Juga " ucap Lia bergembira

" Aku hobinya makan dan main boneka kalau kalian punya boneka banyak nanti main sama aku ya " ucapnya dengan centil

" Aku punya banyak boneka " ucapnya Mesi

" Ayo kita main " ucap Lia

" Kita masih sekolah Lia " ucapnya Leya

" Sudah-sudah kalian jangan ribut kalau mau main boneka nanti ya setelah pulang sekolah " ucap Sang guru

" Baik Bu guru " ucap Mereka

" Lia kamu bisa duduk kembali di kursimu " ucapnya Sang guru

" Ia Bu guru " ucapnya

" Sekarang Gilian Fahreza Putra Famel Wiratmaja, maju kedepan " ucap sang guru

" Saya bu " ucapnya langsung maju kedepan

" Perkenalan dirimu " ucap Sang guru

" Halo semuanya, nama saya Fahreza Putra Famel Wiratmaja panggil namaku Reza si ganteng " ucapnya membuat semua yang ada disana tertawa termasuk sang guru

" Aku sukanya main sepak bola dan basket aku tantang kalian bisa tidak mengalahkanku " ucapnya

" Ayo kita bertanding " Ucap Nando salah satu murid disana

" Ayo ga takut " ucapnya

" Aku ikutan " ucap Rifa

" Astaga nanti kalian bertanding kalau ada pelajaran olahraga ya " ucapnya Sang huru

" Baik bu " ucap merekap

" Reza kamu duduk di kursimu lagi " ucapnya Sang guru

" Baik Bu guru " ucapnya

" Sekarang giliran Fahleya Putri Famel Wiratmaja " ucap sang guru

" Halo semuanya " ucap Leya menyapa teman-teman dan saudaranya

" Namaku Fahleya Putri Famel Wiratmaja panggil aku Leya, aku suka makan sama kaya Lia karena aku sama Lia sahabat sejati " ucapnya

" Terus aku anggap Apa selama ini " ucap Refa kesal

" Eh ko malah bertengkar, Leya kamu duduk kembali ke kursimu ya " ucap Sang guru

" Baik bu " ucapnya

" Girian Fahrezi Putra Famel Wiratmaja " ucap sang guru

" Saya bu " ucapnya langsung kedepan

" Halo semuanya perkenalkan nama saya Fahrezi Putra Famel Wiratmaja, panggil namaku Rezi si tampan dan pemberani " ucapnya membuat semua tertawa

" Reza kamu bisa duduk kembali ke kursi mu " ucap sang guru

" Baik Bu " ucapnya

" Sekarang giliran Mesina Aprilia " ucap Sang guru

" Halo semuanya, namaku Mesina Aprilia panggil aku mesi ya, hobiku bermain masak-masak, aku juga suka warna pink " ucapnya sambil tersenyum

" Mesi kamu bisa duduk kembali ya " ucap Sang guru

" Baik Bu " ucapnya

" Sekarang mana yang namanya Nando Brahma " ucapnya Sang guru

" Saya bu " ucapnya langsung melangkah kedepan

" Halo wanita cantik dan bu guru cantik, namaku Nando Brahma, panggil namaku Nando " ucapnya

" Nando kamu bisa duduk kembali ke kursimu " ucap Sang guru

" Baik Bu " ucapnya

" Giliran Rafa Putra Satna Pratama Wiratmaja " panggil sang guru

" Halo semuanya namaku, Rafa Putra Satna Pratama Wiratmaja karena kepanjangan panggil aku Rafa saja " ucapnya sambil tertawa

" Namamu kaya kereta api " ucap Nando

" Biarin aja we " ucap Refa membela sang Kaka

" Rafa kamu bisa duduk kembali ya " ucap sang guru

" Baik Bu " ucapnya

" Giliran Refa Putri Satna Pratama Wiratmaja, maju kedepan " panggil sang guru

" Saya Bu " ucapnya

" Halo semuanya namaku, Refa Putri Satna Pratama Wiratmaja, panggil Rafa saja " ucapnya sambil tersenyum

" Hai Refa " ucap Semua

" Hai juga teman-teman salam kenalnya " ucapnya

" Refa silahkan duduk kembali di kursimu ya " ucap Sang guru

" Baik Bu guru " ucapnya

" Yang terakhir giliran Rifa Putra Satna Pratama Wiratmaja, silahkan kedepan " ucap sang guru

" Halo semuanya perkenalkan nama Saya Rifa Putra Satna Pratama Wiratmaja, panggil aku Rifa " ucapnya

" Kami sudah tau namamu Rifa " ucap Mereka

" Ish.. Kalian " ucapnya kesal

" Yasudah Rifa kembali ke kursimu " ucap Sang guru

" Baik Bu guru " ucapnya melangkah duduk kembali di kursinya namun Bukan Reza jika dia tidak jahil ketika Rifa mau duduk ditariklah kursinya sehingga Rifa terjatuh.

Semua orang tertawa terbahak-bahak, Rifa wajahnya memerah menahan malu dan sakit di pantatnya.

" Lihat saja pembalasnaku " batin Rifa

.

.

.

Bersambung....

Bagaimana apa kalian terhibur..

Jangan Lupa dipencet tombol Like....Komen..... dan Vote ......

Biar saya lebih semangat nulisnya..

Saya ucapkan banyak-banyak Terima kasih pada kalian semua yang sudah mampir ke Novel Ku dan memberikan Like....Komen..... dan Vote ......

So... Ikuti terus kisahnya...

Jangan bosen-bosen ya .....

Semoga Allah SWT membalas kebaikan kalian semua.... jangan lupa jaga kesehatan ya guyz

Episode 2

Setelah perkenalan selesai sang guru pun memberikan Buku satu-satu kepada sang murid

" Anak-anak, kalian harus menulis nama kalian di depan buku ini, lalu lihat halaman satu ya, Itu sangat gampang hanya menulis huruf ABC saja " ucap Sang guru

" Baik bu " ucap mereka

" Kalau kalian sudah selesai maka boleh pulang " ucapnya Sang guru memberikan penjelasan

" Baik bu " ucap Mereka

" Saya sudah bu " ucapnya Lio

" Ih ka Lio aku duluan tau " ucapnya Lia

" Harusnya aku dulu " ucap Refa yang tak mau kalah

" Kalian bertiga sudah nulisnya " tanya sang guru

" Sudah bu " ucapnya mereka

" Sini ibu mau lihat " ucap Bu Rosa

" Baik bu " ucap mereka memberikan buku tersebut, dilihatnya memang benar-benar tampak rapi dan bagus tulisannya.

" Baru kali ini saya lihat tulisan anak paud seperti ini " ucapnya dalam hati

" Kalian diam dulu ya jangan dulu pulang " ucap Sang guru

" Baik bu " ucap Mereka

" Rifa beres "

" Refa selesai "

" Reza sudah beres bu "

" Aku juga sudah beres " ucap Leya

" Ih aku dulu " ucapnya Rafa

" Aku suda " Ucapnya Rezi

Karena mereka jadi ribut sang guru pun menyuruh mereka mengumpulkan bukunya ke depan kelas.

" Yang sudah simpan disini " ucap Sang guru

" Baik bu " ucap mereka

Kini sang murid mengumpulkan buku tersebut, dilihatnya satu persatu ternyata rapi dan bagus tulisannya hanya tinggal mesi dan Nando yang terlihat kurang rapi.

" Ini benar-benar mustahil, atau memang orang tua mereka memberikan pelajaran yang keras di rumahnya, nanti aku harus bicara kepada orang tua si kembar " batin Sang guru

" Bu kapan kita pulang " ucapnya Lio

" Ia Bu, Lia udah mau pulang " ucap dengan nada cadel

" Refa mau pulang Bu.. "

" Ia nih Bu, Reza mau beli es krim dulu "

" Aku juga mau " ucap Rezi

" Bagi-bagi dong " ucapnya Leya

" Ko aku ga di bagi " ucapnya Rifa

" Aku juga mau woy " ucap Rafa

" Astaga beli juga belum kalian sudah mau minta " ucapnya Reza kesal

Sang guru pun membagikan buku tersebut lalu memberikan tugas PR untuk mereka.

" Kalian Buka halaman dua ya, disana ada tugas soal kalian kerjakan dirumah " ucapnya Sang guru

" Baik Bu " ucap mereka

Mereka langsung memasukan buku tersebut didalam tas lalu bersiap-siap untuk pulang, sang guru pun memimpin setelah belajar.

" Kita berdoa dulu ya " ucapnya Sang guru

" Baik Bu " ucap Mereka

Karena mereka semua beragama Islam, sang guru memimpin doa langsung diikuti oleh sang murid.

Setelah selesai sang murid di persilahkan keluar dengan tertib tanpa desak-desakan.

" Kalian kalau pulangnya berbaris jangan dorong-dorongan jangan desak-desakan ingat itu bahaya " ucap Bu Rosa

" Baik Bu " ucapnya Mereka

Akhirnya Si kembar menuruti perkataan sang guru, mereka dengan tenang melangkah keluar menghampirnya Ina dan Rena

.

...****************...

.

Sementara Ina sedang kesal dengan Mey-mey, ia mengungkapkan kekesalannya pada Rena sang Kaka ipar yang sudah ia anggap seperti kakak sendiri.

" Ka Rena aku tuh kesel banget sama ka Mey-mey " ucap Ina

" Memangnya kenapa " ucapnya Ina

" Aku merasa dia terlalu sibuk di kantor dan melupakan anak-anak kembarnya " ucap Ina

" Memang sih, tapi mungkin dia punya alasan sendiri " ucapnya Rena

" Aku juga sibuk dengan kerjaan ku tapi aku sering luangkan waktu untuk mereka " ucapnya ina

" Sudah lah jangan kesal-kesal kita berpikir positif saja " Ucap Rena

" Kaka terima kasih ya selalu menjaga Si kembar " ucapnya Ina sambil tersenyum

" Sama-sama " ucap Rena sambil tersenyum

" Ka bagaimana jika kita berlibur bersama " ucapnya Ina

" Ide bagus " ucap Rena sambil tersenyum

" Nanti aku atur acaranya " ucapnya Ina

" Nanti Ka Mey-mey kota ajak " ucap Rena

" Ko diajak " ucap Ina heran

" Kamu ga boleh begitu, biar bagaimanapun dia kakak ipar kita " ucap Rena

" Ia ka, gimana Kaka saja " ucap Ina, ia tau jika Rena baik tidak mungkin ia mau membenci Mey-mey meskipun selama ini anak-anak nya menyusahkan Rena

Tiba-tiba ada yang menyebut nama Rena dan menghampirinya.

" Umi Rena " ucapnya mereka menghampiri Rena yang sedang duduk dan mengobrol dengan Ina

" Kalian sudah belajarnya " ucap Rena sambil tersenyum senang

" Udah umi " ucap Mereka memeluk Rena berdesak-desakan

" Bahkan ketiga anak kembar ku lebih dekat dengan Ka Rena, ada rasa sakit tapi itu juga salah ku karena aku terlalu sibuk selama ini " ucapnya Ina dalam hatinya

" Sayang sini " ucap Rena kepada ketiga anak kembarnya

" Eh ada momih " ucapnya Refa langsung memeluk ina

" Momih " ucapnya Rafa dan Rifa langsung memeluk Ina

" Gimana belajarnya hem " ucap Ina

" Aku seneng Momih " ucapnya mereka

Sedangkan Reza, Rezi dan Leya melihat Rafa, Refa dan Rifa memeluk momih Ina dan mereka pun melihat Lia Lio yang senang memeluk Umi Rena.

Ada perasaan sedih di wajah mereka karena Mamah Mey-mey tidak menungguinya seperti kelima saudara mereka.

" Reza, Rezi dan Leya , kalian kenapa " ucap Rena bingung saat ketiganya diam dan menatap Ina yang sedang memeluk ketiga anak-anak

" Tidak apa-apa umi " ucap mereka berwajah sedih

" Sini, peluk bunda " ucapnya Rena dan mereka menuruti perkataan Rena

" Kalian bisa peluk bunda sepuas kalian, Anggap Umi Rena sebagai ibu kalian juga ya, jangan sedih umi ga suka liat kalian sedih " ucap Rena memeluk kelima Anak kecil itu

" Ia bunda " ucapnya mereka

" Kasian Reza, Rezi dan Leya, Aku harus bisa menghibur mereka " batin Rena

" Siapa yang mau es krim " ucap Rena sambil tersenyum

" Aku " ucap Mereka mengacung termasuk anaknya Ina yang masih memeluk Ina mereka melepaskan pelukannya dan menghampiri Rena

" Ayo kita beli " ajak Rena

" Asik... " ucap Mereka

.

.

.

Bersambung....

Bagaimana apa kalian terhibur..

Jangan Lupa dipencet tombol Like....Komen..... dan Vote ......

Biar saya lebih semangat nulisnya..

Saya ucapkan banyak-banyak Terima kasih pada kalian semua yang sudah mampir ke Novel Ku dan memberikan Like....Komen..... dan Vote ......

So... Ikuti terus kisahnya...

Jangan bosen-bosen ya .....

Semoga Allah SWT membalas kebaikan kalian semua.... jangan lupa jaga kesehatan ya guyz

Episode 3

Leo dan Sisil pun sedang berada di dalam mobil bis kecil tersebut, bis itu Leo sengaja desain agar nyaman di pakai ia dan sang istri.

Sang istri dan Leo terkejut ketika sang Cucu-cucunya mendekatinya dan memeluk mereka

" Om Opa " ucap mereka mengagetkan Sisil dan Leo karena memeluk mereka dari belakang

" Astaga kalian " ucap Sisil

" Aku baru tau disini nyaman juga " ucapnya Ina sambil tersenyum

" Ia Bunda, ayah hebat desainnya bagus " ucap Rena

" Lia suka ada tv nya "

" Lio bisa nonton Spongebob "

" Ih jangan Upin Ipin aja " ucap Refa

" Ia aku setuju " ucap Rifa

" Rafa setuju "

" Jangan mending Spongebob " ucap Leya

" Aku setuju kata Leya " ucap Reza.

" Aku juga suka Spongebob " ucapnya Rezi

" Astaga Mas nanti kamu harus Fasilitasi tv beberapa disini " ucap Sisil

" Sepertinya harus sayang " ucap Leo heran dengan cucu-cucunya yang tak pernah akur

" Ayah, bunda tidak usah " ucap Rena

" Kenapa Ka " tanya Rena

" Biar aku yang selesaikan " ucap Rena sambil tersenyum

" Baiklah " ucap Sisil sambil tersenyum

" Siapa yang mau es krim " tanya Rena

" Aku " Ucapnya Mereka dengan serempak

" Sekarang kita hom-pimpa siapa yang menang dia yang menentukan akan nonton apa " ucap Rena sambil tersenyum

" Ok " ucap mereka sambil tersenyum

" Hom pompa Alaium gambreng " ucap Mereka serempak mengulurkan tangan dan membulak-balikan telapak tangan yang kanan agar tau siapa yang menang

" Wah yang menang Leya dan Rezi " ucapnya Rena

" Kalian mau nonton apa " tanya Rena

" Leya mau Spongebob Umi "

" Aku mau Upin ipin " jawab Rezi

" Loh ko Upin Ipin kan kamu suka Spongebob " ucap Leya kesal

" Biarin dong, suka-suka " ucapnya Rezi

" Rezi mah gitu " ucapnya Leya semakin kesal

" Yasudah kita hom-pimpa lagi ya " ucap Rena

" Ia umi " ucapnya Mereka

" Hom pompa Alaium gambreng " ucap Mereka serempak mengulurkan tangan dan membulak-balikan telapak tangan yang kanan agar tau siapa yang menang seperti tadi

" Wah yang menang adalah Lia " ucapnya Rena sambil tersenyum

" Hore " ucap Lia senang

" Lia mau nonton tv apa " tanya Rena

" Em.. aku mau nonton Doraemon saja " ucap Lia sambil tersenyum

" Ko Doraemon " ucap Mereka kaget

" Biar ga ada yang protes " ucapnya sambil tersenyum

" Karena Lia sudah memilih maka kita harus hargai itu, ok anak-anak " ucap Rena sambil tersenyum

" Ia Bunda " ucapnya Mereka mengerti

Rena pun memindahkan Chanel YouTube yang dipindahkan kedalam televisi yang Leo sengaja pasang untuk memberikan kenyamanan pada mereka

" Sekarang kita mau kemana " Tanya Leo

" Kita ke Mall saja Ayah, mereka laper dan juga mau es krim " ucapnya Ina sambil tersenyum

" Baiklah, anak-anak pakai sabuk pengamannya " ucapnya Leo

" Baik Kake " Ucap mereka duduk dengan rapi di tempat duduk sambil melihat Flem Doraemon

" Sayang bolehkah aku duduk diaini " ucapnya Sisil

" Tentu sayang " ucap Leo sambil tersenyum

" Terima kasih sayang " ucapnya Sisil

" Yang penting kamu senang dan bahagia " ucap Leo sambil tersenyum

" Ia sayang " ucapnya Sisil

" Bunda ayo duduk disini " ucap Rena mengajak sang mertua yang sudah ia anggap seperti ibu sendiri

" Ia sayang " ucap Sisil sambil tersenyum

" Ayah jangan khawatir bunda aman ditangan kita " ucap Ina

" Ayah titip bunda ya, kalau ada apa-apa teriak saja, Ayah pasti dengar " ucapnya

" Baik ayah " ucapnya sambil tersenyum

Leo pindah tempat duduk kedepan, tempat duduk khusus pengemudi sedangkan Sisil dan yang lainnya duduk dibelakang.

Mereka terlihat sangat menikmati Flem yang disuguhkan, mereka diam dan serius menontonnya.

" Lia hebat, dia bisa mererai ketika saudara yang lainnya sedang bertengkar " batin Rena sambil tersenyum senang

" Senang bisa melihat mereka seperti ini " batin Ina

" Aku berharap Allah memberikan aku umur panjang, aku ingin sekali melihat cucu-cucuku tumbuh dewasa " ucapnya Sisil dalam hatinya

Sementara Leo didepan ia senang melihat senyum Sisil kembali setelah beberapa bulan yang lalu terbaring di rumah sakit karena sakit.

" Jangan sakit lagi ya Sayang, harus sehat lihatlah cucu-cucu kita tumbuh dewasa kelak " batin Leo

Leo sudah memparkirkan mobilnya, lalu cucu-cucunya semua keluar dengan tertib, Rena, Ina dan Sisil pun segera keluar dari mobil menyusul mereka

" Sayang " ucapnya Leo menggandeng tangan sang istri

" Mas malu " ucapnya Sisil dengan pipi merona

" Ga papah sayang " ucap Leo sambil tersenyum

" Cie Nene dan kake " ucapnya Kedelapan cucu-cucunya sambil menutup mulut mereka

Rena dan Ina yang melihat pemandangan itu hanya bisa menggeleng-gelengkan kepalanya dan tersenyum senang.

" Ayah, bunda malu dong sama cucu-cucu kalian " ucap Ina

" Biarin saja, tandanya Ayah romantis pada bunda " ucap Leo memandang wajah Sisil sambil tersenyum

" Yu kita kedalam " Ajak Rena

" Hore " ucap mereka

" Aku mau sama umi Rena " ucapnya mereka berebut

" Astaga kalian ya membuat momih pusing " ucap Ina memijat-mijat kepalanya

" Kalian jangan berebut ya, umi bagi dua kelompok ya " ucap Rena sambil tersenyum

" Baik Bunda " ucap Mereka senang

" Rafa, Refa, Rifa dan Leya Kalian sama Momih Ina ya " ucap Rena

" Yah.. " ucap Mereka kecewa

" Hore Lia sama umi " ucapnya senang

" Lia, Lio Reza dan Rezi sama bunda ya " ucap Rena

" Hore " ucap Mereka

Kini mereka semua langsung masuk kedalam.

.

.

.

Bersambung....

Pernah ngebayangin aja kalau di kehidupan nyata, entah sanggup apa tidak..

kalian pernah ngalamin atau bayangin...

Bagaimana apa kalian terhibur..

Jangan Lupa dipencet tombol Like....Komen..... dan Vote ......

Biar saya lebih semangat nulisnya..

Saya ucapkan banyak-banyak Terima kasih pada kalian semua yang sudah mampir ke Novel Ku dan memberikan Like....Komen..... dan Vote ......

So... Ikuti terus kisahnya...

Jangan bosen-bosen ya .....

Semoga Allah SWT membalas kebaikan kalian semua.... jangan lupa jaga kesehatan ya guyz

Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!

Download Novel PDF
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!