Secret Baby Girl
Molla Bukan Anak Halam kan Myh
Gadis kecil itu menangis histeris, pakaian nya kotor bekas lumpur yang mengering, rambutnya terurai berserakan, bahkan wajahnya sudah basah dengan tangis yang berderai.
Hanna Humaira
Sayang... Apa yang terjadi, hmmm...
Maura
Boby nakal... Boby ejek Molla eundak puna daddy... Dia billang Molla anak hallam... Molla eundak shuka...
Hanna tersentak, hatinya seketika luluh lantak, sakit bukan main. Di rengkuhnya tubuh mungil putrinya, berusaha memberikan kehangatan juga kekuatan.
Hanna Humaira
Sayang... Putri cantik mommy...
Maura
Molla bukan anak hallam kan myh?
Hati ibu muda itu semakin teriris, hatinya porak poranda karena di cabik-cabik tanpa henti, air matanya akhirnya mengalir pelan, Hanna terisak.
Hanna Humaira
Tidak sayang
Maura
Jadi Molla puna daddy kan myh... kayak teuman-teuman Molla?
Hanna mengangguk di tengah derai air mata yang masih setia berjatuhan.
Maura
Tellus... Daddy na Mola keumana?
Maura
Keunapa daddy eundak di shini shama Molla shama mommy?
Hanna membisu, ia bingung harus menjawab apa pertanyaan putri kecilnya itu.
Maura
Molla mau daddy myh...
Maura
Molla mau daddy di shini shama Molla shama mommy... Molla mau tunjukin shama boby kalo molla puna daddy... Molla bukan anak hallam...
Hana semakin terisak, ia tak mampu menjawab permintaan sederhana putri kecil nya itu. Itu terlalu sulit, ia hanya tak ingin memberikan harapan palsu pada putri kecil nya itu.
Maura
Mommy... Molla mau daddy...
Hanna Humaira
Maura sayang... Putri cantik mommy... Kan di sini sudah ada mommy...
Maura
Tapi... Molla ingin puna daddy... Molla eundak shuka melleka panggil-panggil Molla anak hallam lagi, molla eundak shuka myh, hiks...
Gadis kecil itu kembali terisak, membuat Hanna kembali merengkuhnya, mengusap punggung kecil putrinya yang bergetar karena tangis yang semakin menggila.
Hanna Humaira
Iya... Nanti kita cari daddy buat Maura...
Maura maukan menunggu sebentar lagi?
Maura
Huum... Molla mau tunggu daddy pulang
This my first chat story 😅
Molli
Hanna tengah di sibukkan dengan pekerjaannya, tangannya dengan terampil merangkai berbagai buket bunga.
Sedang di sebelah nya, kini terlihat si kecil Maura yang tengah sibuk bermain dengan kucing peliharaan nya yang ia beri nama Molli.
Maura
Mommy... Apa Molli puna daddy kayak Molla?
Maura
Tellus daddy na Molli keumana? Kok Molla eundak peulnah lihat daddy na Molli?
Hanna Humaira
Daddy nya Molli... lagi cari makan buat Molli sama ibunya Molli
Maura
Jadi daddy na Molla juda lagi calli mamam buat Molla shama mommy?
Hanna Humaira
I-iya sayang
Hanna tersenyum kecut, hatinya bagai teriris, ia menyesali setiap takdir kehidupan nya. Kenapa ia harus melewati jalan seterjal ini Tuhan... Ia hanya seorang wanita lemah yang hanya ingin membahagiakan putri kecilnya itu.
Maura
Uuh... Molli jangan geullak-geullak...
Molla eundak kuat pegang Molli... Molli kan badan na eundut..
Kucing berwarna putih itu tetap meronta, hingga akhirnya memilih melarikan diri keluar dari toko bunga, membuat Maura sontak ikut mengejarnya.
Maura
Molli... Beulhenti...
Hanna Humaira
Sayang... Jangan lari-lari, kembali ke dalam...
Hanna memperingatkan, namun si kecil Maura tak sedikitpun mengindahkan perkataan mommy nya itu. Sampai akhirnya Maura mulai mendekati areal jalan raya, membuat Hanna kian memekik tajam.
Dan tepat saat putri kecilnya itu berada di tengah jalan, terlihat sebuah mobil yang melaju ke arah sang putri dengan kecepatan penuh, membuat Hanna kian memekik.
Hanna berlari kencang, di raihnya tubuh sang putri ke dalam pelukannya, Ia tak perduli jika sampai mobil itu benar-benar melindas dirinya, tapi tidak dengan putri kecil nya.
Asalkan Maura Baik-baik Saja
Mobil itu berhenti mendadak, hanya berjarak beberapa inchi sebelum mobil itu benar-benar menabrak tubuh Hanna dan putri kecilnya.
David Emmanuell Brison
Heiii... Apa kau mau cari mati, hahhh...
Hanna seolah tuli, dengan tangan yang masih gemetar ia mengusap wajah putrinya, menatap dalam-dalam putri kecilnya yang terlihat begitu ketakutan.
Hanna Humaira
Maura... sayang... Maura tidak apa-apa kan?
Maura
Molli... Molla mau Molli myh... Hiks...
Hanna Humaira
Tidak apa-apa... Mommy akan carikan Molli... asalkan Maura baik-baik saja sayang...
Hanna kembali merengkuh tubuh mungil itu.
David Emmanuell Brison
Cih... Drama apa lagi ini.
Jika kau masih tetap di sana aku akan benar-benar melindasmu, KAU DENGAR ITU, HAHHH...
Hanna tersentak, ia baru sadar jika kini masih berada di tengah jalan dan menghalangi laju mobil lain.
Hanna bangkit dengan si kecil Maura di gendongan nya.
Hanna melotot tajam, bibirnya kelu tak mampu melanjutkan kalimatnya, seketika itu tubuhnya bergetar hebat, tanpa sadar, langkahnya memundur pelan.
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!
