Raya kharisma Putri

Raya Gadis Tomboy, usia nya sekitar 20 tahun dia gadis yang sedikit nakal tapi baik hati dan suka menolong tanpa memandang fisik maupun materi. Dia dijodohkan sama Ceo yang terkenal dengan sifat kedisiplinannya. Dia yang dulunya bebas tapi setelah menikah,harus mengurangi aktifitas diluar rumahnya.

Reyhan Hartono 

Ustad gaul yang memiliki perusahan Ternama yang ada di Asia. Usianya sekitar 28 Tahun. Dia menjadi Ceo Muda sejak usia 24 Tahun, dia memimpin perusahan selama 4 Tahun.

Dia menutupi identitasnya menjadi Ceo ketdia menjadi Ustad dan sebaliknya. Dia menikah atas dasar permintaan orang tua yang disayanginya. Secara perlahan dia berjanji akan merubah sifat istrinya menjadi wanita soleha.

Rockyliee

Rocky merupakan sahabat dari Ustad Reyhan, dia adalah blasteran dari China. Ayahnya dari Jawa sedangkan Ibunya dari Tianjin(China).

Rocky adalah sahabat reyhan yang berprofesinya sebagai dokter spesialis jantung. Dia terkenal dengan sifat playboynya.

Alvin Dermawan 

Alvin dia seorang anak Dosen salah satu campus yang ditempatin oleh Raya. Dia sahabat Raya sejak SMP. Alvin menaruh rasa sama Raya sejak mereka saling mengenal. Tapi Raya hanya menganggap Alvin hanya sebatas Sahabat baik.

"Raya bangunnnnnnn teriak bunda dgn suara levèl 4."

suara yàng sangat nyaring sehingga siapapun yang mendengar akan terbangun dari tidur yang sedap.

"hiss mama baru jam berapa,whàts jam berapa? kamu lht sekaràng jam beràpa anak gadis bangunnyà terus kesiangan dah cepat bangun mandi làlu sarapàn kamu bukan harus daftar kuliah sekarang kata bunda."

Ya itulah raya anak gadis tomboy,ceria tapi sedikit nakal.

Walau sifatnya seperti itu ia tàk pernah membedakan teman bahkàn ia mempunyai sifat seorang penolong .

penasaran seperti apa raya?

yuk kita intip!dan jangan lupà like ya !

Hallo para pembaca, ikuti kisah perjalan sigadis tomboy Raya ya!

Terlambat bangun

"Rayaaaaa bangunnnnnn! teriak bunda dari bawah."

"Ia bunda sebentar lagi 5 menit lagi aja bun." jawab raya dengan mata tertutup.

"Bunda,kok harus teriak kenapa lagi anak bunda satu itu?"tanya ayah

"Itu yah lama bangun,padahal katanya dia mau pergi daftar kuliah"sahut bunda.

"Ya biarin aj bund,raya tidur toh,besok masih bisa daftar kuliahkan.Ayah,selalu memanjakan raya,dia anak perempuan dan harus diajarin dari sekaràng ayah,kapan lagi,sahut bunda dengan wajah kesal.

"Rayaaaaaaa bangunnnnnn! dah jam berapa ini sekarang raya,anak gadis harus dibiasakan cepat bangun"cepat kata bunda

"hiss bunda masih jam berapa.whats, jam berapa kamu bilang,buka mata kamu raya jangan merem lagi sahut bunda.

"Kyaaaa terdengar suara raya,bunda kenapa nggak dari jam 06.00 bunda bangunkan raya.Sekarang telat jadinya,bagaimana ini yah.

nggak usah panik kan kamu bisa pergi naik sepedamotor kamu,sahut ayah.Antarin raya yah ,Oh tidak bisa sayang ntar ayah yang telat soalnya 30 menit lagi ayah ada meeting dengan klien ayah dari jepang.Jadi ayah tak bisa nunggu kamu.Tapi yah,ucap raya dengan wajah memelas.Pakai sepeda motor aja biasanya juga gitu.Okey.

Dengan gerakan super kilat raya bergegas pergi kekamarnya buat mandi dan berpakaian.Dahhhhh bunda raya pamit ya! ucap raya.

Selama perjalan Raya hanya fokus menyetir menuju kampus.

BERSAMBUNG...

Hallo para pembaca jangan lupa Vote, Like dan Jadikan Cerita ini menjadi cerita Favorite kalian.

"Raya lama amat jangan bilang loe terlambat bangun,"sahut Alvin.

"Hehe,tau aja loe," tawa Raya.

" Kebiasaan buruk kamu tidak bisa berubah ternyata," sahut Alvin kesal.

"Dah deh jangan cemberut entar kegantengan kamu hilang jadi nya," ucap Raya.

"Habis sekarang dah jam 9 raya, gue nunggu loe jamuran,"omel Alvin pada Raya.

"Iya deh, gue minta maaf ama loe janji gue nggak telat lagi," rayu Raya pada Alvin.

"Ray loe ambil jurusan apa?"tanya Alvin.

"Gue mau ambil jurusan kedokteran, klu loe ambil jurusan apa?"tanya Raya.

"Sama Ray kedokteran, yuk kita pergi daftar," ajak Alvin.

Ya itulah Alvin dia akan lakukan apa pun asal bisa selalu dekat dengan Raya.Termasuk yang satu ini mengambil jurusan kuliah yang sama dengan Raya

"Ray, habis ini kita kecafe yang ada didepan yuk,"ajak Alvin.

"Ayuk loe bandarin gue okey,"ucap Raya.

Akhirnya mereka pergi ke cafe yang dituju dengan membawa kendaraan masing masing. Sampai ditempat tujuan mereka ambil tempat duduk yang dekat dengan cermin,itu selalu menjadi kebiasan mereka.

"Pagi mbak, mau pesan apa ucap," waiters, "capuccinonya 2," ya mbak,...okey tunggu sebentar mbak," sahut waitres.

Sambil menunggu minuman  Raya memainkan hpnya.

"Ini mbak minumannya," ucap sang waitres,.. silahkan di nikmati.  

 "Vin  enaknya ngapain  sekarang ya," ucap Raya sementara yang ditanya tak kunjung menjawab. Alvin selalu kagum dengan penampilan Raya, ya Alvin mengagumi raya sejak pertama kali mereka bertemu di smp,sejak saat itu sampai sekarang Alvin selalu menyimpan rasa didalam hatinya, 

Pernah sekali alvin mencoba untuk mengungkapkan perasaannya pada Raya, tapi itu selalu gagal makanya hingga sampai saat ini ia selalu simpan dan tak tahu sampai kapan Alvin dapat bertahan menyimpan perasaannya pada Raya.

"Vin vin woi vin kenapa loe siang-siang, melamun ntar kesambet loe baru tau," ucap Raya sambil menempuk bahu Alvin.

"Ha ada apa,apa yang terjadi gagap Alvin sambil,"menjawab Raya.

"Ha ha gue tanya habis ini enaknya ngapain,loe malah bengong," ucap Raya.

"Hmm vin," balap yuk sahut Raya, "Ha balap loe bilang balapan maksudnya," sahut Alvin.

"Iya balapan,"  kata Raya, "Ogah gue nggak mau ntar nyokap dan bokap loe marah marahin gue kayak kemarin.Gue kagak mau,mending kita balik aja," jawab Alvin.

"Ish loe mah kagak asyik, yah jangan loe kasih tau bonyok gue dong,"sahut Raya.

"Sekali kagak tetap kagak mau,"sahut Alvin.

"Dah ah gue mau balik aja,ayoh biar kuantar loe pulang besok kita harus masuk buat ikut ujian.seharusnya sekarng loe belajar bukan mau balapan," sahut Alvin panjang lebar.

"iya deh iya,"kata Raya berjalan di belakang Alvin keluar dari cafe.

Tak berapa lama alvin dan raya sampai dirumah, "Vin nggak mau masuk," sahut Raya.

"Nggak deh,gue mau langsung balik aja," ucap Alvin.

" bye Aya gue jalan dulu," sahut Alvin, "hati hati loe,"ucap Raya.

Sementara ditempat lain.

" Reyhan mama pengen nimang cucu," ucap m

Mama Reyhan yang tak lain Bu Linda.

Ya Bu Linda adalah seorang desainer,yang handal punya butik di beberapa kota.

"Yup Papa juga ma pengen.Semua teman Papa pada udah punya cucu.

"Memang teman papa aja, teman mama juga.Jadi terkadang mama jadi iri Rey,"ucap Bu Linda.

"Yup Papa setuju sama mama.Jadi kapan Rey ngenalin kePapa dan Mama."

"Mah insya Allah ,kalau udah tiba waktunya pasti Reyhan kenalkan,"ucap Reyhan.

"Dari dulu anak mama ini kalau udah ditanya pasti jawabanya itu itu aja," ucap Bu Linda

"Ya udah gini aja Rey, Papa kasih kamu waktu 2bulan,kalau dalam waktu 2 bulan kamu belum bisa bawa calon mantu buat papa dan mama.Maka jangan salahkan papa kalau kamu akan papa jodohkan sama anak teman papa.Paham Rey," ucap Pak Satrio.

"Iyah Pa,reyhan pamit dulu," tak lupa Reyhan akan selalu salim tangan kedua Orang Tuanya.

Bersambung..

jangan lupa like dan Komen serta votenya ya teman teman.

Terima kasih.

Hari terus berlalu tanpa terasa waktu yang ditetapkan ayah reyhan hampir habis.

"Gimana Rey dah dapat mantu buat bonyok kamu,"sahut Rocky.

"Belum,terus gimana Yah, mau gimana lagi,aku belum ada waktu mencari,karena buatku menikah itu untuk sekali seumur hidup," ucap Reyhan.

"Dah, la ayuk kita makan siang dulu,"ucap Reyhan pada Rocky.

(Dirumah reyhan)

" Yah, gimana kalau kita jodohkan saja putra kita kepada putri dari sahabat ayah kalau tak salah nama sahabat ayah itu Gordonkan. Ya sahabat ayah dari SMa itu yah ucap Bu Linda kepada suaminya yang tak lain adalah pak Satrio.

"Yah....,dengar nggak sih apa yang ibu bilang,"ucap bu Linda.

"Dengar bu,ini lagi cari no telponnya ,seingat ayah ada simpan .Mudah mudahan aja belum ganti.soalnya dah 3 tahun ayah tidak ada berhubungan lagi," ucap Pak Halim.

"Dapat yah?tanya bu Linda, "dapat bu,"jawab Satrio, bèntar ayah telepon dulu ya.Pak halim pun lansung mencoba mendial no temannya,terdengar suar dari seberang,

"tut tut tut...! "nyambung Yah,tanya bu Linda, iya nyambung ntar bu,

"Halo selamat siang bisa bicara dengan gordon,"ucap Satrio

"Iya saya sendiri, ini siapa ya?tanya pak Satrio ,

"ini saya don teman kamu Satrio, ingat tidak," sahut Stario

"ya ya saya sudah ingat, bagaimana kabarmu sekarang?"tanya Pak Gordon.

"Baik baik aja Gordon, bagaimana kalau kita bertemu ada yang mau saya bicarakan," ucap Pak Satrio.

"Oh oke ,nanti saya sharelock tempatnya.oke saya tunggu dengan senang hati," ucap Pak Satrio.

Siapa yah?" tanya Mama Raya,oh Sahabat ayah dari SMA mah Satrio

"Mah besok dia undang kita makan malam,Direstaurant yang baru buka itu mah diujung jalan ini," jawab Pak Gordon.

"Yah sepertinya mama butuh baju baru buat makan malam esok yah,"ucap bu Siti pada suaminya.

(esok hari).

"Rayaaaaa! bangun sayang bukan kah kamu ada kelas pagi,"teriak Bu siti dari bawah.

"Huàaaaap huaaà,"teriak Raya.terdengar sampai ruang makan dilantai bawah.

Ayah melirik kelantai atas tapi tak sampai membuat ayah raya meninggalkan kursinya.

Sesampainya dibawah raya berkata pada mamanya"mah kenapa nggak bangunin raya dari jam 06.00 WIB tadi ma gini raya bisa telat ma,sungut,"Raya.

Bu siti dengan santai menjawab anak gadisnya

" Anak gadis harus bisa bangun sendiri hayo gimana nanti kalau kamu sudah nikah 'kan nggak mungkin mama datang kerumah kamu hanya buat bangunin kamu," ucap Bu Siti.

"Mama kusayang Raya belum mau nikah ma.his kepikiran aja nggak ada. ucap,"Raya.

"Mama raya berangkat dulu," tak lupa Raya salim kedua tangan ayah dan ibunya

"Da da da Ma,Pa raya pergi dulu," sahut Raya sambil berjalan.

"Mah nanti kita jadi makan malam sama sahabat ayah, kita ajak raya sekalian,sekarang ayah berangkat kerj a dulu ya," sahut

"Hati hati ya yah bawa mobilnya,"ucap bu siti.

Sepeninggalan raya dan Pak Satrio, bu siti langsung bergegas masuk kekamar,

"Biiii bibi." Ya ada apa nyonya," ucap bi minah pada bu siti,

bibi nanti sore nggak usah masak banyak,bibi masak buat pak ujang dan bibi aja karena nanti malam saya ,raya dan ayah mau makan diluar,ucap bu siti pada bibi minah.Ya bu, oh ya bibi kalau nanti ayah telpon bilang saya pergi kesalon ya bi. ya nyonya ucap bi minah.

Bibi minah adalah pembantu dirumah raya, bi minah ikut keluarga raya sudah sejak lama,sejak pak Gordon ayah raya masih kecil,bi minah dan pak ujang bukan dianggap sebagai pembantu lagi di rumah raya bahkan sudah dianggap keluarga sendiri.

Hari sudah siang Raya yang baru pulang dari kuliahnya nampak sangat lelah.

"Non raya baru pulang,"ucap bi minah pada raya.

Dengan pandangan kesal kepada bibi minah raya berucap,"

" Bi berapa kali Raya bilang jangan panggil Raya dengan kata non Raya nggak suka bi,panggil nama aja bi, Raya ya Raya panggil r

Raya,tidak pakai nona,atau pun non dengar bi.

.

"Baiklah nak raya,ucap bi,bi raya lapar makan sama yuk bi jangan nolak ya biar ada teman raya makan, ucap raya .

Ya itulah raya dia tidak sungkan untuk makan semeja dengan bi minah.Nak raya makanan sudah siap nak.ucap bi minah,Ya bi raya datang .Dengan lahap raya makan. Ya raya takkan pernah mau makan diluar rumah kalau tidak ada hal yang penting. Jam menunjuk pukul 02.00 siang,baru bu siti sampai dirumah.

"Mah,mama dari mana kok baru pulang?"tanya Raya,

"Mama habis dari salon habis itu langsung ke mall,beli gaun buat kamu pakai nanti malam," ucap Bu Siti pada Raya anaknya.

Yang ini Ma,Raya pakai buat malam nanti ucap Raya yang dibalas menganggukkan kepalanya....

Bersambung

Jangan lupa like,komen dan votenya ya teman teman