Dahulu kala, ada seseorang pemuda yang sangat kuat berani melawan Dewa, Dewi, dan Malaikat. karena saking kuat nya dia, dia tidak memiliki lawan di dunia ataupun seluruh langit dan bumi.. karena suatu alasan yang tak diketahui.. dia menghilang entah kemana..

Di sebuah planet bernama Nebula yang terhubung oleh ruang kosong atau bisa di sebut Void..

Karena terhubung nya Planet Nebula dengan Void, menyebabkan terjadinya retakan dimensi yang menghasilkan gerbang yang di dalam nya berisikan monster monster, lalu istilah ini dinamakan Gate

setelah terjadinya retakan dimensi di Planet Nebula dengan Void, manusia manusia terpilih yg berada di Planet Nebula juga mengalami hal aneh yang membuat mereka menjadi sangat kuat dan mereka digunakan untuk melawan Monster yg berada di dalam Gate, mereka di sebut Awakened.

Di suatu kota, ada seorang pemuda biasa bernama Guren

"ya, aku adalah Guren dan aku akan berangkat sekolah" ucap Guren memperkenalkan diri nya

kehidupan sekolah Guren biasa biasa aja, aku memiliki keberuntungan yang kecil. namun saat aku sedang beruntung itu akan menjadi keberuntungan besar.

Aku memiliki seseorang yang ku sukai, dia adalah Lucia. Namun Lucia sudah di incar duluan oleh anak orang kaya di kota ini, dia adalah Razen.

Karena aku ingin mengungkapkan perasaan ku kepada Lucia, aku pun menyatakan perasaan ku di belakang sekolah, Razen yg mengetahui itu sangat marah dan dia berencana untuk menyingkirkan ku segera mungkin.

"buat dia sampai tidak bisa bersekolah di sini lagi" ucap Razen kepada seluruh anak buahnya

"SIAP!"

setelah Razen menyuruh seluruh anak buahnya untuk membuat Guren tidak bisa kembali ke sekolah, mereka pun langsung menuju ke tempat Guren berada.

Guren pun menaruh sebuah surat di loker sepatu milik Lucia. dia meminta Lucia untuk datang ke belakang halaman sekolah.

*Setelah pulang sekolah

setelah pulang sekolah, Guren dan Lucia pun bertemu di belakang gedung sekolah.

"Lu-lucia.. aku menyukaimu.. sungguh.. setiap aku melihat mu.. aku selalu ingin bersama mu.. KU MOHON! BERPACARAN LAH DENGAN KU!" ucap Guren dengan sangat jantan

Lucia yang tersipu malu pun memberikan jawaban nya..

"a-aku.. aku minta maaf.."

aku mendengarkan Lucia yang menolak diriku dengan permintaan maafnya. dengan rasa kekecewaan yang berat, aku pun pulang dari sekolah dengan keadaan yang lemas.

'sialan.. apakah itu karena Razen? kudengar dengar Razen menyukai Lucia.. apakah mereka berpacaran? Lucia adalah anak orang kaya yang sama seperti Razen. haah, andai aku tidak kabur dari rumah' gumam Guren dalam hati

saat sedang berjalan dengan tubuh yang lesu akibat di tolak. banyak orang yang mencegat Guren dari seluruh sisi.

*!!

Guren yang terkejut pun langsung bertanya

"siapa kalian!" tanya Guren

"kau tidak perlu tahu nama ku, dasar lemah" ucap salah satu dari mereka

memang benar, Guren adalah orang yang lemah dan tidak bisa apa apa.. karena itulah dia sering diremehkan dan di rendahkan..

"apakah kalian orang orang suruhan Razen?" Guren bertanya kepada mereka

"oh oh ohh, kau tidak perlu tau" jawab salah satu dari mereka

'sial, mereka mungkin lebih dari 20 orang' kata Guren dalam hati

mereka pun maju secara bersamaan.. lalu mereka mulai memukuli Guren hingga dia tak berdaya

*BRUAK BRAK BRUUK

mereka memukuli Guren tanpa melihat keadaan .. aku yang kesakitan sambil meratapi kesedihan karena di tolak oleh Lucia, serta dirinya yang sangat lemah.

'andai saja.. aku bisa merubah takdir ku ini..!! apakah ini karena takdir yang di buat oleh dewa yang ada di langit..? apanya yang dewa! mereka bahkan tidak pernah menyelamatkan dunia ini yang sering di serang monster! mereka hanya menikmati ini..! kuyakin! akan ku bunuh mereka! beserta langit dan surga yang merupakan tempat tinggal mereka!!' ucap Guren dalam hati

di dalam hatinya, dia sangat murka kepada dewa yang berada di surga.. mereka hanya menikmati kekacauan yang ada.. itu membuat Guren marah!

kemarahannya itu memicu sesuatu yang berada di dalam dirinya.. entah siapa itu.. saat Guren sedang di pukuli.

dia mendengar seseorang berkata "haa! ini menarik!"

seketika.. Guren pun pingsan di tempat..

7 hari setelah kejadian itu Guren masih berada di rumah sakit, lalu dia di datangi oleh orang orang dari Asosiasi Hunter dan mereka mengintrogasi Guren tentang kejadian kemarin

"Aku adalah Manajer Asosiasi Hunter, nama ku adalah Andre degan. bukankah seorang Hunter dilarang memakai kekuatannya untuk menyerang warga sipil?" tanya Andre kepada dirinya

"apa? Hunter? aku adalah manusia biasa" jawab Guren dengan terheran-heran

"apakah kau baru saja terbangkit kan?"- Andre Degan

"aku tidak tau jenis orang yg terbangkit seperti apa"- Guren

"orang yang terbangkit kan akan bersinar seperti cahaya dari tubuh" -Andre

lalu Guren mulai mengingat ingat kejadian yang menimpa dirinya. lalu menceritakan kejadian saat dia sedang di pukuli, dan dia menyadari saat dirinya di pukuli tubuhnya tidak bersinar seperti cahaya, melainkan aura gelap yg menyelimuti seluruh tubuhnya, dan dia menjadi sangat kuat.

setelah itu, dia tanpa sadar sudah melumpuhkan seluruh anak buat Razen dalam satu kali serangan.

"seperti itu kejadiannya" ucap Guren setelah menceritakannya

"aura gelap? ini tidak pernah terjadi" kata Andre terheran heran

"apakah begitu?" Guren pun juga heran

lalu Andre mengeluarkan suatu alat dari dalam tasnya..

"ini adalah alat sihir yg akan mengetes kemampuan seorang Hunter"

"aku akan di tes?" tanya Guren

"benar, untuk jaga jaga saja.." ucap Andre Degan

aku pun menaruh tangan ku di atas bola kristal itu.

saat aku di evaluasi oleh Andre, entah kenapa wajah Andre seperti wajah kekecewaan dan itu membuat Guren heran

"ada apa, manajer Andre?" ucap Guren bertanya kepadanya

"ah, tidak ada apa apa" jawab Andre

'apakah aku salah paham? bagaimana mungkin dia tidak memiliki sihir sama sekali' kata Andre dalam hati

"aku pamit dulu tuan, maaf mengganggu" Andre berjalan keluar ruangan

"apa yg terjadi?"

Guren sangat heran dengan apa yang terjadi kepada manajer Andre.

lalu karena Guren merasa lelah, dia pun tidur untuk beristirahat sementara waktu.

"hm..? bukankah aku tidur? mengapa sangat gelap?" tanya Guren bertanya tanya

tanpa di duga dia berada di dalam sebuah tempat kosong, tidak ada apa apa bahkan dia pun tidak bisa melihat tangannya yang berada tepat di depan matanya

"Apakah ada orang!?" dia berteriak sekeras mungkin

lalu secara kasat mata ada sebuah lorong.. karena penasaran, dia pun menulusuri nya.

sesampainya di ujung lorong dia bisa melihat di sana, lalu secara mengejutkan ada banyak sekali tengkorak tengkorak yg tertumpuk dan di atas sana ada seseorang yg sedang duduk

Guren yang tidak mengetahui apapun.. dia bertanya kepada orang itu..

"permisi, apakah kau tahu ini dimana?" Guren bertanya kepada nya dengan sopan, mengingat dia tidak mengenalnya

"Kau lemah sekali ya!" jawabnya

"a-apa?" Guren terheran-heran dengan jawabannya

lalu dia berdiri.. dalam waktu sepersekian detik dia sudah berada di depan Guren.. lalu menusukkan tangannya ke dada Guren.

tangan yang sangat tajam itu menembus dada Guren.. seperti dia sedang membelah sepotong kue dengan pisau..

"kuahk, apa yg kau lakukan.. kau.. kau siapa!?" tanya Guren yang sudah tidak berdaya

"kau adalah aku.. dan aku adalah kau" jawabnya

saat penglihatan mata Guren sempat memudar, dia sempat melihat dirinya.. secara mengejutkan dia sangat mirip dengan Guren.. namun lebih tampan..

"kau.. kenapa mirip.. dengan ku?"

...TO BE CONTINUED...

"Sudah ku bilang.. aku adalah kau.. bantu aku untuk bangkit!" ucap orang itu

setelah dia berbicara seperti itu, Guren terbangun dan ternyata dia sedang berada di tempat tidur rumah sakit.

"a-apakah.. ini.. mimpi?" Guren terengah-engah karena ketakutan yg kurasakan itu adalah KEMATIAN.

saat dia sedang berpikir keras bahwa itu adalah mimpi atau bukan, tiba tiba bayangan dia bergerak dan mulai berbicara.

"hey, itu tadi bukanlah mimpi"

"APAA!!" Guren berteriak kaget

"si-siapa? kau?" ucap nya melanjutkan perbicaraan

"aku adalah Addison Wesley, kehidupan mu yg sebelumnya" ucap Addison

"kehidupan sebelumnya? apa maksudnya?"- Guren

"bisa di bilang bahwa aku adalah dirimu dalam kehidupan sebelumnya"- Addison

"susah di mengerti.. lalu apa yang kau mau?"- Guren

"kemauan ku saat ini adalah melatih mu agar menjadi lebih kuat"- Addison

"bagaimana cara mu melatih ku?"- Guren

"aku akan membawa mu ke alam yang sudah ku buat selama jutaan tahun lamanya"- Addison

"jutaan tahun? selama itu?"- Guren

"perbandingan waktu di dunia ini dan dunia asli itu 1:10"- Addison

"apa yang harus ku lakukan?"- Guren

"menaiki 100 tower, apa kau siap?"- Addison

pada saat itu, Guren harus berpikir apa yg harus dia lakukan. walaupun waktu perbandingan nya itu 1:10 dari dunia asli, tapi itu adalah hal yg rumit untuk menaiki tower tower.

"apakah kau bingung?" tanya Addison

"tidak, mari kita lakukan!!" jawab Guren

"itu yg aku tunggu tunggu" ucap Addison dengan bangga

karena merasa Guren sudah siap, Addison mengeluarkan sesuatu sihir dan membuka suatu Gate.

"luar biasa" ucap Guren dengan rasa kagum

"di setiap 5 lantai ada sebuah buku untuk kau pelajari.. kau harus pelajari itu ya?"- Addison

"baiklah"- Guren

dengan percaya diri.. Guren pun memasuki Gate itu dan mulai menaiki tower..

...[selamat datang]...

sebuah alarm yang berada di atas kepala nya memberitahukan bahwa Guren telah datang, dan dia bertugas seolah olah menyambut Guren.

"apa apaan ini? hey Addison, apa ini?" tanya Guren

aku bertanya beberapa kali namun dia tidak menjawab..

"apakah dia tidak ikut masuk?"- Guren

"apa apaan tempat ini?"- Guren

aku mulai memasuki lantai 1 dari 100 lantai yg ada

...[Quest, mengalahkan bos serigala dingin]...

"Quest pun ada? baiklah aku akan berangkat"

Guren melakukan perjalanan yang tidak terlalu jauh untuk sampai ke sarang para serigala. setelah dia sampai di sarang serigala dingin, Guren pun teringat sesuatu

"aku menggunakan senjata apa?" Guren bertanya kepada dirinya sendiri karena lupa meminta senjata kepada Addison

"hey apakah aku bisa membeli senjata?"

...[anda bisa mengumpulkan point dari membunuh Monster dan di tukar saat di Shop yang berada di lantai 5]...

"yang artinya setiap 5 lantai itu gak ada musuh?"

...[benar]...

Tampa pikir panjang, Guren langsung menerjang masuk ke kerumunan serigala dan membunuhnya dengan asal.

setelah 30 menit, akhirnya dia memenangkan pertarungan tanpa terluka sedikitpun.

"hey hey, kenapa serigala ini lemah sekali?"

hanya dengan 1 pukulan dia dapat menerbangkan mereka dan membunuhnya.. pertarungan nya melawan para anak buah boss serigala tidak memakan waktu dan langsung pergi ke ruangan boss.

tower ini di buat secara khususnya, semenjak Guren datang ke sini. semua Indra nya meningkat tajam, kakuatannya bertambah berkali kali lipat, bahkan setara dengan Hunter peringkat B.

semua rasa khawatirnya, ketakutannya, kegelisahannya, semuanya hilang entah kemana.

"ini kah ruangan boss? menarik"

dengan percaya diri Guren bisa mengalahkan nya..

dan benar saja dia bisa dengan mudah mengalahkannya.. walaupun harus membutuhkan usaha yang banyak..

...[selamat anda telah mengalahkan bos serigala dingin, anda mendapatkan hadiah 50 gold untuk mengalahkan bos serigala dingin]...

"aku bisa langsung naik ke lantai 2 kan?"

...[iya]...

Guren pun mulai memasuki lantai 2 dan benar saja, dia pun mendapat kan Quest lagi.

...[anda memasuki lantai 2, anda mendapatkan Quest untuk membunuh Boss-]...

tanpa mendengarkan Question dari sistem dia langsung mengluluh lantah kan lantai 2, lalu dengan mudah naik ke lantai 5

seperti cheat dalam sebuah game, dia tidak menyangka bahwa kekuatanya duah melampaui bahkan setara dengan orang orang hebat.

dia heran dengan Addison yang memberikan kekuatan lebih pada dirinya, dengan begitu, tower tower ini bukan lah masalah bagi Guren saat ini.

bahkan, menembus lantai 5 dari tower hanya membutuhkan waktu yang sebentar saja..

...[anda telah naik ke lantai 5]...

"inikah lantai 5? kenapa cuma ada 1 pintu saja seperti lantai lantai lain? ku kira lantai 5 itu festival"

Guren pun membuka pintu itu dan juga melihat ternyata isinya adalah tempat peralatan dan persenjataan

"waw, ini keren bukann.."

di sana ada 1 orang yg berjaga, ciri cirinya adalah seperti orang tua berjenggot..

"kau berhasil menaiki tower sampai 5 lantai dalam waktu singkat, ini adalah 5 buku dari tower tower sebelumnya" ucap orang tua itu

"benarkah? apakah ada ruangan untuk mempelajari nya?" Guren sangat senang karena bisa mempelajari jurus yg kuat

"di sebelah kanan itu adalah ruangannya"

dia mulai memasuki ruangan itu dan mulai mempelajari nya. Guren mempunyai 5 jurus, 3 dari 5 buku itu berhubungan dengan pedang.. sisanya berhubungan dengan kekuatan fisik

Jurus pedang:

fast swordsmanship

death sword move

Thunder sword move

Jurus fisik:

body manipulation

iron body

dia membutuhkan waktu cukup lama untuk menyempurnakan nya. namun hanya body manipulation yg membutuhkan jurus pendukung. karena itu, dia pun keluar dari ruang latihan dan bertany kepada orang tua itu.

"kenapa aku mendapat jurus pedang? padahal aku tidak bisa menggunakannya"

orang tua itu menjawab "setelah mempelajari jurus pedang, aku akan memberikan sebuah pedang untuk kau gunakan. ini adalah pedang nya, pedang ini adalah pedang suci, Rhita"

"aku boleh memakai nya?"

"benar"

"oh lalu aku mau bertanya tentang Body manipulation yg harus memiliki jurus lain, jurus apa itu?"

"itu adalah jurus darkness yg membutuhkan point' untuk di beli"

"kalau begitu berapa? aku memiliki ratusan point"

"itu membutuhkan puluhan ribu point'"

"apa!?"

"mungkin anda bisa mendapatkan nya setelah lantai 50"

"terimakasih, kalau begitu aku akan naik lantai selanjutnya"

setelah mempelajari jurus jurus yg sangat kuat, Guren pun mulai menaiki lantai 6 dari 100 lantai tower dan mulai dari sini tantangan sebenarnya dari tower akan di mulai!

...TO BE CONTINUED...