...Selamat datang dikarya ketiga author termuda setelah "Putri Mahkota dan putri dingin(yg belum selesai)",hehe,gak tau ini karangan terbaru entah bagus atau tidak menarik pembaca tapi author berusaha membuat yang terbaik...
...~EXTRAORDINARY YOU{Luar Biasa kamu}~...
selamat membaca👌
Disebuah Hotel berada dipertengahan dan paling termewah
Ditempat itu telah berlangsungnya perayaan begitu ramai
Keadaan begitu ramai,pemandangan dalam halaman luas hotel itu begitu indah dihiasi banyak pot bunga-bunga yang tersusun rapi bersajajar
Tepat Pukul Jam 6 Keramaian itu menjadi hening Saat melihat Bintang Utama sudah datang
Terlihat seorang gadis cantik yang kedua Tangannya dipegang oleh Dua pria berbadan kekar bersampingan
"ck!..lepaskan..sialan"Dengus kesal Xia Lu Menatap Kedua pria disampingnya
Semua mata tertuju pada Xia Lu,Putri seorang Atlet profesional yang akan bertunangan dengan Aktor muda Han Zi seorang lelaki yang sangat dibencinya karena suatu hal
"Ayah aku tidak akan pernah bertunangan dengan lelaki bajingan seperti dia..huh!Lepaskan"bentak Xia Lu dengan wajah kesal melirik Ayahnya yang berdiri bersampingan dengan Han Zi
Semua Tamu yang menonton hanya terdiam
"Jika kau ingin dilepaskan maka kau harus bertunangan dan menuruti perintahku!"Ucap ayahnya
"Baiklah aku setuju"Ucap Xia Lu membentuk senyuman melirik Han zi
"lepaskan dia"Ucap Han zi berjalan mendekat kehadapan Xia lu dengan tersenyum
Xia Lu langsung berlari dan memeluk Han Zi
Han zi menaikan alisnya dengan wajah heran
Semua orang diperayaan jadi terkejut dengan wajah terheran,bukankah tadi gadis itu menolak bertunangan tapi sekarang berubah total bahkan memeluk mesra lelaki yang dihinanya tadi didepan semua orang
"cekrek..cekrek..cekrek.."Semua reporter yang sudah berkumpul langsung memotret banyak Kedua Orang Penting yang saling berpelukan itu yang akan menjadi Berita besar
Xia Lu tersenyum cerdik lalu melepaskan pelukannya
Dia menyentuh wajah Han Zi dan membelainya dengan senyuman manis lalu tiba-tiba
"Buukk"Tidak terduga Xia Lu meninju wajah Han zi dengan Pukulan kerasnya membuat semua Orang terkejut tidak Main
Darah keluar dari hidung Han zi,wajahnya memerah memar
Xia Lu langsung Berbalik Dan Berlari Kearah tangga menuju lantai bawah
"kejar dia"teriak Ayah Xia Lu menugaskan pada Bodyguardnya
Keadaan jadi rusuh ditempat itu
Saat sudah ingin turun Xia Lu terhenti karena melihat bodyguard yang berada dibawah juga mengejarnya,dia kembali menaiki tangga menuju kelantai tempat perayaan itu kembali
Saat sampai
Body guard sudah berada didepannya,Xia Lu melirik kesamping dan melempar vas mewah yang berada diatas meja samping pada orang didepannya
"praannkk"Body guard itu berjauhan menghindari pecahan Vas dengan wajah terkejut
Xia Lu melepas sepatu tingginya dan melemparnya Jauh tepat mengenai wajah Han Zi
Gadis itu langsung meloncat melingkahi Pagar tangga dan naik atas tangga menuju atas
Han Zi yang sudah tidak tahan dengan sikap gadis nakal itu langsung berteriak
"Xia Lu gadis murahan!"Teriak Han Zi
semua orang terkejut mendengar lelaki yang dikenal kalem itu jadi berkata yang tidak seharusnya didengar
Xia Lu menaiki tangga menuju atas dan atas lagi,dibelakangnya sudah banyak Pria berbadan kekar mengejarnya
Dia menaiki tangga dengan sangat cepat hingga sampai dibalkon,teras paling atas hotel itu
Dari segala arah Body guard datang menggeliling Xia Lu
Xia Lu berlari dan meloncat keatas Pagar yang berbentuk batu bata dilapisi semen
"Hati-hati Nona"Teriak Salah satu body guard cemas melihat Xia Lu menaiki pagar
Xia Lu berbalik dan menatap ketinggian dengan wajah santai lalu menoleh melirik para bodyguard ayahnya
"Sudah Kubilang Aku tidak akan bertunangan dengan lelaki playboy,buaya darat dan siluman ular itu!"Ucap Xia Lu dengan wajah angkuhnya
Tiba-tiba terdengar suara yang membuat semuanya terkejut
"doorr"Tidak terduga Han Zi datang dengan mengarahkan pistol menembak Xia Lu namun Lesatan peluru itu meleset gagal
Xia Lu yang menghindari peluru jadi oleng dan akhirnya terjatuh
"NONA"Teriak Seluruh Body guard melototkan mata mereka
Han Zi tersenyum licik dengan melempar pistol lalu berbalik pergi
Xia Lu melayang diketinggian dengan menutup matanya
"apa aku akan mati?mungkin saja"gumam Xia Lu
\*\*\*\*\*
"niuu..niuu..niuu"suara ambulan datang menuju lokasi
Ditembok halaman parkiran hotel besar itu terbaring gadis cantik dengan posisi telantang menutup matanya
darah banyak mengalir dikepala maupun tubuhnya
"cekrekk...cekrekk"lagi-lagi para reporter berlarian memotret kejadian mengejutkan lagi
Semua orang mengumpul dengan wajah panik dan kehebohannya,Keadaan bertambah rusuh
Disebuah danau besar
Didalam danau kedalaman itu
Terlihat Seorang gadis yang tenggelam dengan tubuh melemas dan wajah pucatnya
tidak tahan lagi diapun menutup mata dan akhirnya tenggelam semakin dalam
Tiba-tiba
Mata yang tertutup tadi langsung terbuka
dimana aku?(batin Xia Lu)
Gadis itu berenang menuju atas permukaan air dengan wajah kebingungannya,beruntung dia ahli dalam bidang olahraga karena seorang atlet,tidak ada yang akan bisa berenang kembali dari kedalam danau mengerikan itu kecuali orang itu sangat ahli berenang
Dia menepi ketepi danau lalu beranjak naik dengan wajah bingung
Saat berada diatas dia terkejut melihat pemandangan indah dan bangunan berkayu namun indah yang terlihat dari jauh
"dimana aku?"gumam Xia Lu menggaruk Kepalanya yang tidak gatal sambil melihat sekeliling
Xia Lu menunduk Untuk melihat Pakaiannya
"Pakaian apa ini?hanfu ini jelek dan norak sekali!siapa yang memakaikannya padaku?"ucap Xia Lu dengan wajah kesalnya
"Wooyyy apakah Ada orang"Teriak Xia Lu ditengah lapangan itu
"mungkin semua orang sedang bersiap mandi karena menjelang malam"Gumam Xia Lu
Xia Lu mulai melangkahkan kakinya dan berjalan menuju sebuah jalan yang dilihatnya
"apa body guard ayah juga ada ditempat indah ini?"Gumam Xia Lu Bersembunyi dibalik dinding bangunan
Xia Lu berjalan sambil bersembunyi dibalik tiang-tiang besar maupun Vas bunga sangat besar berukuran muat untuk bersembunyi dibaliknya
mata Xia Lu melihat sekitar perjalan istana besar itu dengan wajah kewaspadaannya,sambil bersembunyi dibalik Vas mewah dengan berduduk
"Hei"Ucap seseorang mengejutkan Xia Lu yang bersembunyi
Xia Lu jadi berbalik dan langsung berdiri dengan membuka mulut lebar karena terkejut menatap lelaki tegap didepannya
apa body guard ayah ada yang setampan ini?(batin Xia lu)
Tidak sadar vas yang jadi tempatnya bersembunyi jadi terbalik dan jatuh hingga pecah belah
Xia Lu melirik kebelakang kearah Vas yang memecah belah lalu melirik kembali lelaki didepannya dengan tersenyum canggung
"Beraninya Kau!Vas diistanaku jadi pecah Karenamu Permaisuri Jelek dan Bodoh!"Bentak Lelaki itu dengan wajah marahnya menatap Tajam Xia Lu
"Whattt?!"Ucap Xia lu dengan wajah herannya
"Siapa kau?permaisuri apa maksudmu..cih..Aku itu gadis cantik mana bisa aku dibilang jelek..dasar lelaki aneh"Ucap Xia Lu dengan wajah santainya menatap Lelaki didepannya
Lelaki itu bertambah geram dan ingin melayangkan tamparan pada Xia Lu
"Hei..ada apa?jika ayahku tahu bahwa kau ingin menampar putrinya maka habislah sudah..tapi tenang saja aku tidak akan memberitau apapun..Vas ini milikmu..jika milikmu berarti kita sudah Impas..Kau berniat ingin menamparku maka sudah impas dengan vas milikmu yang pecah"Ucap Xia Lu dengan wajah santainya menunjuk pecahan Vas
Lelaki itu terkejut dengan sikap berbeda Dari Permaisuri yang dikenalnya penakut,buruk rupa dan bodoh
tangan yang ingin menampar jadi terturun
"hei sebenarnya dimana aku?apa kau tau dimana sebenarnya tempat ini?..apa ini dikerajaan kuno didaerah pegunungan yang biasanya jadi tempat Syuting itu?"Tanya Xia Lu tersenyum dan alisnya yang dinaik turunkan
"apa karena tidak sempat bertunangan Han Zi menculikku dan menyembunyikanku ditempat ini?"gumam Xia lu memandang keatas sedang berpikir
"Pengawal!bawa Permaisuri ini ketempat biasanya..Tempat dimana dia pantas berdiam disitu!"Ucap Lelaki itu dengan keras dan senyuman remehannya
Xia Lu jadi tersentak
"apa yang kau maksud?dimana sebenarnya aku?"bentak Xia Lu dengan wajah Marah
Kemarahannya bertambah lagi saat Dua pengawal datang dan mencekal tangannya dengan kuat dan membawanya pergi
"apa maksudnya ini..lepaskan aku bilang lepaskan..sial!"Kesal Xia Lu berteriak nyaring memberontak ingin lepas dari cekalan pengawal
Lelaki yang sadari menatap Xia Lu dengan wajah terkejut akan sikap berbedanya itu hanya berdiam
"Tidak berguna"gumam Lelaki itu
Xia Lu terpaksa menerima akan dirinya dibawa ketempat mana,dia sejenak terdiam memikirkan sesuatu
Tidak sadar dibalik dinding bangunan diperjalanan istana,seorang pelayan tersenyum licik melihat dan mendengar apa yang terjadi pada Permaisuri
mungkin mereka akan membawaku keayah(batin Xia Lu)
kedua pengawalnya yang mencekal tangan Xia Lu jadi terheran melihat wajah Permaisuri itu jadi melamun
"hei kalian berdua"ucap Xia Lu melirik kesamping kanan lalu kiri
Xia Lu tersenyum manis dengan mengedip-ngedipkan matanya
"apa kalian bisa memberituku dimana kita berada saat ini?"tanya Xia Lu menggunakan trik nakal dan royalnya
"Permaisuri sedang berada diistana kerajaan Taitai atau kekaisaran Taitai..Kekaisaran terbesar ketiga Dinasti XingXing"Ucap Pengawal yang berada disamping kanan itu memberitahu dengan sopan
"ohh"angguk Xia Lu mengerti
"Apaaaa?"terkejut Xia Lu baru tersadar
"Kucing satu dua tiga empat lima" ucap pengawal itu dengan cepat karena terkejut
"mati satu tinggal lima..eh Empat"sambung satunya lagi
Tiba-tiba datang seorang gadis berpakaian pelayan dari arah belakang berlari menghampiri Xia Lu dengan wajah cemas
"Permaisuri"Panggilnya
Xia Lu menoleh melihat orang yang memanggilnya termasuk kedua pengawal
Gadis itu langsung memeluk Xia Lu dengan erat membuat sang empunya jadi heran
Tangan pengawal yang masih mencekal tangan Xia Lu jadi terlepas
"Permaisuri hamba sangat mencemaskan anda..Mengapa anda meninggalkan kertas berisi tulisan yang membuat hamba sangat cemas..mengapa Permaisuri ingin melakukan itu?Hamba masih ada,yang selalu menjaga dan menyayangi permaisuri jadi Hamba mohon jangan lakukan itu..huwaaaaa"Ucap Gadis itu dengan air mata membasahi wajahnya
Xia Lu menggaruk kepalanya dengan wajah bingung
"Hei..hei jangan menangis.."Ucap Xia Lu melepaskan pelukan gadis didepannya
"Mengapa Pakaian anda jadi basah seperti ini?"Tanya Gadis itu
"tidak apa..siapa kau?"tanya Xia Lu
Gadis itu jadi tersentak dengan wajah heran
"saya Pelayan anda Permaisuri..apa yang sebenarnya terjadi?"Ucap Gadis itu semakin cemas
"Ah tidak apa..ayo kita lanjutkan akan kemana tadi"Ucap Xia Lu tersenyum lalu berbalik dan melangkahkan kakinya
apa ini?(batin kedua pengawal itu dengan wajah heran melihat sikap Permaisuri)
Gadis pelayan itupun juga heran dan merasa aneh
**Dikediaman Seorang Kaisar Kerajaan Taitai**
*Dalam Kamar itu*
Seorang lelaki dengan bertelanjang dada berbaring diatas ranjang dengan disampingnya terdapat seorang wanita cantik yang berduduk silang
"Apa yang sedang Kaisar Ying pikirkan?"tanya wanita itu tersenyum lembut
"tidak ada"Jawab Kaisar Ying tersenyum menatap wanita yang juga menatapnya
"Oh,Kaisar Ying apa malam ini kita bisa tidur bersama..Akukan adalah selir agungmu ayolah..Aku ingin segera kita mempunyai Anak"rengek Wanita itu dengan senyuman menggodanya
"baik..aku setuju Suzy..namun untuk memiliki anak itu diluar rencanaku"Ucap Kaisar Ying tersenyum
*ck!selalu saja ditolak..Kaisar kapan aku mengandung anakmu*(batin wanita itu)
"baiklah Yang Mulia"jawab Selir agung yang bernama suzy itu tersenyum paksa
Dia Beranjak dari Atas Kasur dan pergi keluar Kamar
Disebuah bangunan Yang begitu Kumuh
Bertempatan dibelakang istana paling belakang
Disitulah Tempat Permaisuri Yang Terkenal Buruk rupa,bodoh,dan tidak berguna itu berdiam
Didepan bangunan itu dipenuhi rumputan panjang bahkan sangat lebat dan kotor,rumah kayu yang sudah mulai rapuh dimakan rayap
"Mengapa kita harus kesini?tempat apa ini?"Tanya Xia Lu melirik Kedua pengawal yang masih mencekal tangannya
"Permaisuri Ini adalah tempat kediaman anda"Jawab kompak dua Pengawal dengan sopan
"Ohh"angguk Xia Lu
"Sudah sampaikan disini jadi tinggalkan saja aku"Ucap Xia Lu tersenyum
Ketiga orang Yang berada disitu jadi heran melihat raut wajah permaisuri hanya biasa,tidak marah sama sekali ataupun mengeluhkan tempatnya berdiam
Dua pengawal itu langsung melepaskan cekalan tangannya lalu membungkukan badannya dan pergi
Meski permaisuri dirumorkan bodoh dan buruk rupa mereka tetap menghormati karena seorang permaisuri
Kini yang tertinggal hanya gadis yang seorang pelayan bersama Xia Lu
"Kau ikuti aku"Ucap Xia Lu melangkahkan kakinya mulai masuk dalam kediaman itu
Gadis pelayan itu pun mengikuti Xia Lu
Sambil berjalan Xia Lu berucap tidak jelas
"apa maksud ayah ini ingin mengurungku disini?atau ini adalah tempatku diculik oleh Han zi si playboy cap buaya itu..ahhh membingungkan"Ucap Xia Lu Sambil melihat samping kanan dan kiri
Gadis pelayan itu hanya berdiam namun dalam hati dia berucap banyak dengan keheranannya
Han zi Playboy cap buaya,apa maksud Permaisuri,mengapa sikapnya jadi sangat berbeda,biasanya Permaisuri selalu terdiam dan melamun(batin Gadis pelayan itu)
Asiknya berpikir dan berkata dalam hati gadis pelayan itu tertabrak tubuh Xia Lu yang berhenti tiba-tiba
"aww"ringisnya memegang dahi karena kesakitan
Xia Lu berbalik dan menatap gadis didepannya
"Apa sebenarnya ini..sangat membingungkanku?Mengapa Aku memakai Hanfu dan juga mengapa ada ditempat seperti jaman kerajaan ini dan juga Mengapa kau mengikutiku..Dan lagi Semua orang yang bertemu denganku memanggilku permaisuri apa maksudnya ini!"Ucap Xia Lu dengan keras pada gadis didepannya
Gadis pelayan itu terkejut hingga langsung bersujud didepan Xia Lu
"Maafkan saya bila mengatakan hal yang membuat permaisuri Marah..Dan Hanfu yang anda Pakai memang sudah seperti itu diberikan Oleh Yang mulia Kaisar Ying..maafkan saya Permaisuri"Ucap Gadis pelayan itu dengan wajah takut tanpa melirik Xia Lu
"apa ini?apa aku sedang syuting film tapi dimana kameranya?"Gumam Xia Lu melihat sekitar
Tidak tahan lagi Xia Lu langsung saja menuju Kamar dibangunan kumuh itu
Sampai didepan kamar yang tidak memiliki Pintu membuat Xia Lu jadi kesal
Dia langsung saja masuk dan melihat sekeliling kamar,kamar yang begitu kotor dan berdebu-debu
Ada Kasur kecil,Meja rias,lemari kecil,dan juga meja makan kecil yang terlihat begitu menyedihkan dimata Xia Lu
"Ini kamar apa gudang?"Gumam Xia Lu
gadis pelayan yang barus masuk dalam kamar langsung membersihkannya dengan cepat
Xia lu melangkahkan kakinya mendekati lemari dan membukanya
Gadis pelayan itu ikut melihat
"tikus permaisuri"Terkejut Gadis pelayan itu langsung berloncat dan naik keatas kasur dengan memegang Sesapu
"mengapa juga si siti berada disini"Ucap Xia Lu yang membuat gadis pelayan itu menggaruk kepalanya
xia Lu mengambil Hanfu bewarna Putih polos yang terlipat dalam lemari lalu menutup Pintu lemari kembali
"Dimana Kamar mandinya?"tanya Xia Lu berbalik dan melirik gadis pelayan yang masih berdiri diatas kasur
"Disitu Permaisuri"Tunjuk gadis itu menunjuk kepintu sangat kecil yang asa dalam kamar itu
Xia Lu mengangguk dia berjalan masuk dalam kamar mandi dan menutup pintu kamar mandi kembali
gadis pelayan itu tersenyum,dia mulai melanjutkan membersihkan kamar tanpa disuruh karena itu tugasnya menjaga dan membuat permaisuri merasa nyaman walau ditempatkan dibangunan yang sangat tidak pantas bagi permaisuri Kekaisaran terbesar ketiga itu
Dia mengambil kertas yang sempat permaisuri tulis yang berada dibawa Kasur
dia merobek kertas yang membuatnya tidak tahan membaca tulisan itu
Permaisuri jangan pernah memutuskan bunuh diri lagi!anda harus bisa melawan para selir dan jangan tersinggung akan perkataan mereka!(batin Gadis pelayan itu)
Tidak lama...
Xia Lu keluar kamar mandi dengan hanfu bewarna putih polos
dia berjalan mendekati meja rias dan melihat sekitar kamar yang berubah rapi dan bersih
"sudah bersih namun dimana gadis itu..dia pasti sangat lelah membersihkan kamar ini"gumam Xia Lu
Tiba-tiba Masuk gadis pelayan tadi membawa semangkok yang berisi bubur dan berjalan kearah meja makan kecil
Tidak sempat ingin berduduk dikursi meja rias Xia Lu berbalik
"ini makanan untuk anda..maaf Permaisuri didapur hanya ada beras saja yang diberikan Kasim penugas makanan"Ucap gadis pelayan itu dengan wajah kecewa meletakan mangkok itu diatas meja
Xia Lu berjalan menghampiri meja makan kecil
"tidak apa..Aku suka bubur apapun..terimakasih"Ucap Xia Lu dengan senyuman manis
Permaisuri tersenyum..Ah ini pasti pertanda baik..aku sangat senang baru pertama kali melihat permaisuri tersenyum setelah sekian lamanya(batin gadis itu)
Xia Lu berduduk dilantai dan langsung menyantap bubur dengan sendok
Sesudah memakan bubur
gadis pelayan itu langsung mengambil mangkok
"saya akan membersihkan mangkoknya"ucap gadis itu
"Kau sangat baik"Ucap Xia Lu tersenyum menatap gadis itu
gadis pelayan itu keluar kamar dengan senyuman membawa mangkok
Xia Lu berdiri dan memegang perutnya
"lumayan kenyang"Ucapnya tersenyum lega
Dia kembali berjalan kemeja rias dan berduduk
Saat matanya melihat dalam cermin melihat seseorang yang mengejutkan dirinya
"woooaaa...Siapa itu?"Terkejut Xia Lu berucap keras menutup matanya setelah melihat wajah dirinya yang begitu buruk rupa
gadis pelayan yang ingin masuk dalam kamar langsung berlari mendekati Xia Lu
"ada apa Permaisuri?"cemas gadis pelayan itu memegang bahu Xia Lu
Xia Lu mulai membuka matanya dan melihat wajahnya dicermin meja rias itu
"Apa ini wajahku?"Tanya Xia Lu memegang pipinya yang dipenuhi nanah dan sayatan luka banyak seperti hantu
"I...iya permaisuri"Gagap Gadis pelayan itu menundukan kepalanya
Xia Lu langsung berdiri dengan mata melotot dan mulut terbuka lebar
"apa yang sedang terjadi..tubuh sama sepertiku..Namun wajahku mengapa jadi seperti itu?tunggu pertama kali ada disini mengapa ingatanku berada didanau dan aku kan seharusnya dirumah sakit atau sudah mati tapi..mengapa ada disini?"Ucap Xia Lu berpikir keras
"apa aku berinkernasi?"ucap Xia Lu menutup mulutnya yang terbuka lebar
Xia Lu memutar tubuhnya sambil melihat sekitar baru tersadar dan percaya
"apa maksud permaisuri?"tanya gadis pelayan itu sedari tadi kebingungan dengan ucapan Xia Lu
Xia Lu mencubit pipinya memeriksa apakah hanya mimpi
"aww"ringisnya
"sakit..berarti ini nyata"Ucap Xia Lu
"hahahaha"tawa Xia Lu tiba-tiba membuat gadis pelayan itu bertambah bingung
"bagus..aku tidak perlu bertemu kembali dengan lelaki brengsek itu namun ayah..ayah maafkan aku"Ucap Xia Lu tersenyum
Xia Lu menatap gadis didepannya dengan tersenyum,dia sudah bisa menebak apa yang terjadi namun dia belum tahu siapa dirinya maupun dimana dia berinkernasi
"beritaukan apapun tentang kekaisaran ini dan juga diriku"Ucap Xia Lu duduk kembali dikursi meja rias
"u..untuk apa permaisuri?"heran Gadis pelayan itu
"kau beritaukan saja"Ucap Xia Lu mulai menyisir rambutnya
rambutku panjang juga(batin xia lu)
Gadis pelayan itu mulai menceritkan secara detail tentang Dia,permaisuri maupun orang-orang dalam istana,gadis itu menceritakan banyak hal yang membuat Xia Lu terkejut,bukan cuman dalam kekaisaran itu kekaisaran luar juga dikisahkannya
"apa tadi kau bilang 99 selir?"Tanya Xia lu menggeleng-gelengkan kepalanya dengan tersenyum
"iya Kaisar Ying memiliki 99 selir dan anda Adalah permaisurinya jadi Kaisar Ying memiliki Istri sebanyak 100 istri..namun permaisuri,suami anda belum mempunyai anak satupun padahal memiliki 100 istri termasuk permaisuri"Bisik Gadis pelayan itu ditelinga Xia Lutakut terdengar mata-mata yang bisa saja mendengarnya
Bukannya marah Xia lu malah tertawa keras mendengar itu
"hahahaha..aku tidak sabar bertemu kaisar itu yang belum memiliki anak padahal mempunyai banyak istri..Kasihan"Tawa Xia Lu diluar dugaan gadis pelayan itu
Apa ini sikap baru permaisuri?mengapa dia jadi tertawa seharusnya Permaisuri bersedih karena Kaisar memiliki banyak Selir..semua wanitapun pasti akan merasa kecewa jika berada diposisi permaisuri(batin gadis pelayan itu)
Apa ini sikap baru permaisuri?mengapa dia jadi tertawa seharusnya Permaisuri bersedih karena Kaisar memiliki banyak Selir..semua wanitapun pasti akan merasa kecewa jika berada diposisi permaisuri(batin gadis pelayan itu)
"emm..ngomong-ngomong aku belum bertanya siapa namamu..Siapa namamu?"Tanya Xia Lu tersenyum hangat menatap gadis dibelakangnya dari dalam cermin
"apa anda tidak ingat,nama saya Ceh yi"Jawab Gadis pelayan itu tersenyum lebar
"oh..sepertinya kau lebih muda dariku"Ucap Xia Lu
"Anda benar permaisuri"Ucap Ceh yi tersenyum lebar menatap Xia Lu dalam cermin
"Ceh yi kau tidak perlu memanggilku Permaisuri panggil saja Kak Xia Lu...saat hanya kita bersama panggil Kak Xia Lu..jika aku mendengar kau memanggil permaisuri lagi..awas kau"ucap Xia Lu dengan nada juteknya
Ceh yi tersenyum senang mendengar perkataan wanita yang sangat disayanginya itu namun ketidaktahuan saja bahwa wanita itu bukanlah lagi wanita yang selalu ditemaninya melainkan seorang atlit profesional dibidang olahraga apapun,wanita termuda yang namanya sangat terkenal memasuki tubuh permaisuri yang nama,wajah,tubuh sudah sama persis namun hanya kejiwaan dan sikap yang berbeda
Permaisuri Xia Lu/atlet profesional Xia Lu
kepribadian yang berbanding balik
Xia Lu dijaman modern Seorang gadis yang dikenal gadis yang sangat bertalenta,penyemangat dan teguh pendirian akan tujuan keinginannya,dia memilki kepribadian sangat terbuka dan humoris namun sisi Kenakalan juga ada dalam dirinya sedari lahir.
Berbanding balik dengan Permaisuri Xia Lu yang dikenal pendiam,lemah lembut,dan mudah pesimis tidak yakin akan dirinya.
*Sudah begitu malam*
Seorang gadis berbaring diatas Kasur kecil bersama seorang gadis yang lebih muda juga memeluknya dari samping
"Dia tertidur"Ucap Xia Lu menatap wajah Ceh yi yang berada disampingnya
Xia Lu beralih memandang buku ditangannya
dia membuka buku itu dan membacanya dengan wajah serius
"Cerita harianku Permaisuri Xia Lu"Ucap Xia Lu membaca judul buku itu
"apa dia yang menulis cerita dirinya sendiri..Aku akan mendengar dan mengetahui tentang kembaranku ini..Tubuh maupun wajahnya sama persis denganku tapi wajah ini mengapa begitu buruk?apa dia bernasib malang selama disini?"Ucap Xia Lu bicara sendiri
Dia mulai membaca tulisan banyak dari lembar kelembar dalam
Sampai larut malam xia lu membaca sampai habis tulisan dalam buku itu dengan wajah seriusnya
Selesai membaca dia menutup buku itu dan meletakannya diatas kasur samping dirinya
"Jadi dia tidak memiliki orang tua lagi kasihan sekali..pantas saja dia suka berdiam dan melamun karena Konflik dua orang tuanya yang mati mengenaskan oleh Pemimpin Kerajaan Terbesar pertama yang sangat kejam dan disegani,Seharusnya dia harus dihormati Dikekaisaran ini Karena kekaisaran Ini Milik orang tuanya!Aduh kembaranku ini Juga bodoh mengapa hanya berdiam menerima Segala hinaan,cacian,tindakan semena-mena yang tidak pantas terhadapnya,Selagi Aku Xia Lu menempati tubuh ini aku akan memperbaiki segalanya yang tidak sesuai!"Ucap Xia Lu dengan wajah marah dan tegasnya memandang atas
Dia menarik selimut menutupi tubuhnya dan gadis yang menemaninya tidur
"Dikehidupanku disana..aku mempunyai teman yang selalu mengerti aku ah dia pasti sangat merindukanku"Ucap Xia Lu tersenyum
Dia mulai memejamkan matanya dan tertidur
Pagi menyapa
Langit begitu cerah
burung bertebangan dilangit
Dipagi hari itu terjadi kerusuhan dalam kamar kediaman Kaisar
Lima selir ternama yang terkenal sedang beradu mulut sesamanya
Lelaki yang seorang Kaisar itu hanya berduduk dilantai dan asik makan tanpa peduli akan semua istrinya yang sudah terbiasa seperti itu
"Beraninya Kau tidur dengan Yang Mulia!"Bentak Selir Mei mei menunjuk Selir agung Suzy dengan wajah cemburu dan memerah marah
Dibelakang selir mei mei terdapat juga selir yang sangat ternama juga wajahnya memerah marah cemburu
"Yang Mulia Kaisar Ying lihat dia membentakku..apa salahku?"Manja Suzy ikut berduduk disamping Kaisar Ying dengan wajah memelas terlihat menyedihkan
"Salahmu kau menggoda Kaisar Ying"Ucap Selir mei mei dengan marahnya
"Dia suamiku juga mengapa apa salahnya jika aku menggodanya"Saut Suzy dengan wajah sombong melirik Selir mei mei
"Diam"tegur Kaisar Ying tiba-tiba berdiri,dia menatap semua selirnya dengan tersenyum
"tenang saja..mulai saat ini aku akan membuat jadwal harian aku ingin tidur dengan selir siapa..jadi kalian tenang saja
Semuanya"Ucap Kaisar Ying tersenyum menggoda
Semua selir dalam kamar jadi tersenyum lebar menatap lelaki tampan itu
Kaisar Ying keluar dari kamar diikuti Keenam selirnya
Saat keluar..
Tiba tiba datang Pengawal pribadi Kaisar Ying menghadap Junjungannya dengan tergesa-gesa
"Salam Yang Mulia..Dikediaman para selir terjadi kekacauan"Ucap Fewu dengan menundukan kepalanya
"Kekacauan apa maksudmu?"Tanya Kaisar Ying menaikan kedua alisnya
"Semua selir saling bertengkar membuat kegaduhan..Dan disitu juga ada Per..ma..maisuri"Jawab Fewu
Kaisar Ying termasuk enam selir dibelakangnya jadi heran
"Mari kita kesana"Ucap Kaisar Ying mulai berjalan
Semua orang mengikuti Kaisar Ying
*****
Dikediaman Para selir
Dikerajaan ini Semua selir harus tidur bersama Didalam Kamar Yang sangat besar hingga sanggup menapung 99 orang
Semua Kamar dapur,kamar mandi,tempat lainnya sudah disiapkan khusus para selir,tempat tinggal mereka tidak secara berpisah namun sesama hingga itu kadang ada yang bertengkar menyombongkan posisinya
Sampai dikediaman Para selir
Dari luar saja sudah terdengar teriakan,bahkan sorakan banyak berasal dalam kamar tidur
Kaisar Ying beserta dibelakangnya masuk dengan wajah terkejut melihat keadaan dalam kamar kacau bala
Sarung Bantal,selimut berserakan
Para selir ada yang saling menarik rambut dengan berteriak tidak jelas,ada yang saling memukul dengan bantal
Pandangan Kaisar Ying beralih melirik seorang wanita yang berdiri diatas kursi
"ayo buktikan siapa yang lebih pantas sebagai istri Kaisar Ying..ayo buktikan kalian"Sorak Xia Lu dari atas kursi menyemangati para selir yang sedang berperang
Kaisar Ying langsung berlari mendekati Xia Lu dengan wajah marah
"Berhenti semuanya!"Ucap Kaisar Ying dengan keras
Semua orang jadi terdiam,para selir langsung memperbaiki penampilannya masing-masing dan seluruh mata jadi tertuju pada Kaisar Ying dan Xia Lu
Xia Lu Meloncat turun dari kursi membuat semua orang terkejut,takut terjatuh
Xia Lu melipat kedua tangannya berjalan mendekati Kaisar Ying
"jadi kau"Ucap Xia Lu melirik Kaisar Ying dengan tersenyum,dia membuat semua dalam kamar jadi terkejut
(Visual Kaisar Ying)
Saat sudah saling berhadapan mereka saling menatap
"Permaisuri..Kau semakin gila yah..kemarin Vas mewah dijalan istana pecah karenamu dan sekarang kau membuat kekacauan"Ucap Kaisar Ying dengan gertakan giginya,wajah terlihat marah menatap Xia Lu
Xia Lu memutar bola matanya malas
"gila?kau bilang aku gila?bukankah mereka yang memang terlalu terobsesi denganmu?aku hanya bertanya pada semua selir siapa diantara mereka yang pantas jadi istrimu hanya itu saja mereka semua langsung saling bertengkar membuktikan diri mereka masing-masing..benar-benar bodoh..Dan Vas mu itu kau Lah yang membuatnya jadi pecah jika kau tidak peduli pada permaisuri mengapa kau menegurku saat itu membuatku terkejut saja..Mengapa kau bilang hei saat itu?dasar tidak punya otak"Ucap Xia Lu dengan wajah santainya menatap kaisar Ying
Kaisar Ying jadi tersentak,tubuhnya mematung dengan ucapan Kasar Xia Lu
Semua dalam kamar jadi melongo melihat tingkah laku permaisuri yang sangat berbeda tidak ada sopan sama sekali maupun ketakutan pada Pemimpin kekaisaran kerajaan Taitai
Mengapa dia jadi sangat Pemberani dan tidak sopan seperti ini(batin Kaisar Ying)
"dengarkan aku"Ucap Xia Lu dengan keras
Xia Lu mendekat Ke Kaisar Ying hingga sangat dekat tanpa jarak lagi
Xia lu tersenyum menatap manik mata Kaisar Ying,dia berjinjit ingin membisikan sesuatu
"Aku ingin kau kembalikan semua hakku sebagai permaisuri..Jika kau tidak ingin maka aku akan selalu mengganggu hidupmu dan jika kau mengembalikan semua hakku maka aku tidak akan menganggu hidupmu lagi..Putuskan baik-baik itu kutunggu malam ini keputusanmu "Bisik Xia Lu dengan pelan hanya terdengar oleh Kaisar Ying
setelah mengatakan itu Xia Lu menjauhkan wajahnya dan tersenyum menatap Kaisar Ying lalu melangkahkan kakinya pergi melewati Lelaki itu
"cihh"decih Kaisar Ying tersenyum mengingat perkataan Xia Lu
Semua orang dalam kamar hanya terdiam dengan pikiran masing-masing
kau pikir aku akan menurutimu..lihat saja seberapa lamanya kau teguh mengangguku sampai tidak ada pilihan lagi dan memohon padaku(batin Kaisar Ying)
**Ditempat lain**
Dikekaisaran Yuan,kekaisaran terbesar kedua yang begitu makmur
Kekaisaran itu dipimpin oleh seorang Kaisar yang terkenal ketampanan dan kebaikan hatinya namun memiliki sisi kejam
Lelaki itu terkenal kejam dan sadis,dia lelaki yang begitu datar dan tidak banyak bicara namun kehebatannya dalam apapun jadi perbincangan para rakyat diseluruh penjuru kekaisaran
Disebuah lapangan hijau pelatihan yang begitu besar dan luas
Terlihat Lelaki berbadan kekar dengan pakaian kstaria yang sama persis bersusun rapi dengan memegang pedang masing-masing sedang berlatih
Didepan barisan itu terdapat seorang lelaki sangat tampan dan berkarisma berjalan mondar mandir yang adalah seorang Kaisar Yuan yang bernama Kaisar Zhang Xing
(visual Kaisar Zhang Xing)
![](contribute/fiction/2822487/markdown/15216686/1627220135552.jpg)
Dia memakai jubah bewarna biru tua dengan sulaman emas dengan wajah tegasnya menatap semua lelaki yang berbaris didepannya
"berlatihlah yang serius dan pokus aku tidak ingin terdengar suara hentakan kaki saat saling menyerang karena itu tugas kalian sebagai mata-mata harus tersembunyi"Ucapnya dengan wajah datar dan mata tajam melihat para mata-mata yang dilatih khusus olehnya
Semua Pasukan mata-mata itu langsung mengarahkan pedangnya lurus dengan berkuda-kuda
"Baik Yang Mulia Kaisar Zhang Xing"seru semua pasukan itu dengan wajah datar dan seriusnya
"hm"dehem Kaisar Zhang
Dikekaisaran Taitai
Ditaman besar istana kerajaan itu Xia Lu sedang berbaring dibangku taman itu dengan mengarahkan satu tangannya keatas menutupi sinar matahari yang mengenai wajahnya
"jika dia menyetujuinya maka aku akan melakukan rencanaku..Pembalasan dendam akan orang tua dari kembaranku ini..Aku akan menggunakan jabatan permaisuri mendapat banyak harta untuk bekal setelah itu aku akan kabur dari kekaisaran ini menuju kekaisaran Yuan lalu Xingxing dan melaksanakan rencanaku..pokoknya dia harus menyetujuinya!"Ucap Xia Lu bicara sendiri dengan dirinya
"jika aku kabur tanpa membawa harta maka tidak seru juga,aku ingin menjelajahi kekaisaran sebelah dan sebelahnya juga dan melaksanakan rencanaku"Gumam Xia Lu sambil memandang tangannya yang menutupi sinar matahari
Tiba-tiba datang banyak wanita dengan dandanan dan pakaian mencolok menghampiri Xia Lu yang asiknya berbaring
mereka masing-masing memagang payung yang terbuka lebar menjaga kulit mulus mereka agar tidak terbakar maupun kusam karena sinar matahari
"Lihat dia Permaisuri tidak berguna..sudah jelek dan bodoh hanya membebani Yang mulia Kaisar Ying saja"Ucap mereka dengan sengajanya didepan Xia Lu
"benar..tidak berguna..mengapa juga dia jadi permaisuri setelah orang tuanya telah berkhianat pada Kerajaan ini"Saut lainnya dengan menyunggingkan senyuman remeh
"beruntung ada Kaisar muda Ying yang memperbaiki kekaisaran ini menjadi makmur..kata orang-orang Kaisar sebelumnya telah berniat membunuh adiknya yaitu Yang mulia Kaisar kekaisaran terbesar..dia iri hingga berencana buruk pada adiknya sendiri namun yang terjadi malah mereka berdua mati secara bersamaan..dasar lelaki jahat..anaknya pasti juga memiliki hati busuk!"Ucap Lainnya lagi panjang lebar menghina Xia Lu
Xia Lu langsung merubah posisinya berduduk
"oh benarkah?"tanya Xia lu berdiri dengan tersenyum
Wanita yang mengumpul adalah seorang selir itu terkejut dengan balasan wanita yang selalu dihina tidak ada habisnya itu,bukannya marah orang yang singgungnya malah tersenyum
"apa mulut kalian tidak bisa diam membicarakan keburukan tentang hal yang belum pasti!dasar"Ucap Xia Lu dengan wajah datarnya
Xia Lu melangkahkan kakinya berjalan pergi meninggalkan kumpulan selir tukang gosip itu
"iiiihh Wanita buruk rupa itu apakalian lihat wajah buruknya tadi dan pakaiannya itu..sangat tidak pantas menjadi seorang permaisuri"Ucap Salah satu selir dengan wajah sombongnya
selir lainnya mengangguk pertanda benar
Mereka berbalik kembali dan berjalan pergi keluar taman
Malam menjelang
Dalam Kamar Kaisar Ying
Dua orang berlawanan jenis sedang berpelukan diatas ranjang
"Kaisar Ying apa kita bisa memiliki anak lebih cepat..mari kita melakukannya"Ajak Selir mei mei dengan senyum menggoda membelai bidang dada kekar Kaisar Ying
"Tidak"Tolak kaisar Ying dengan tersenyum
"Baiklah..jika yang mulia sudah setuju..kabari aku..aku tidak sabar mengandung anakmu"Ucap Selir mei mei
"iya"ucap Kaisar Ying tersenyum lembut
"Yang mulia mengapa anda sangat membenci permaisuri Xia Lu?"Tanya selir mei mei dengan wajah pura-pura terhadap terhadap Xia lu
"Mengapa kau bertanya seperti itu?Tentu saja karena ayahnya seorang pembunuh adiknya sendiri,wanita bodoh dan tidak berguna"jawab Kaisar Ying dengan wajah datar
Apa alasan itu cukup untuk mengatakan bahwa aku memang benar membencinya?(batin Kaisar Ying)
"Beruntung Kaisar Ying mengambil ahli kekaisaran ini,aku sangat berterimakasih pada Paman Wezi"Ucap Selir mei mei
"benar..dia yang membuatku menduduki tahta kekaisaran ini..Beruntung juga dia menduduki tahta kekaisaran Xing hingga jadi makmur..Jika ada waktu kita akan menemuinya"ucap Kaisar Ying yang terdengar akrab dengan salah satu selir itu
"Tapi paman wezi selalu sibuk,pasti tidak ada waktu,terkecuali ada acara besar mungkin baru bisa bertemu dengannya"Ucap Selir mei mei
"Mungkin"Ucap Kaisar Ying
Tiba-tiba masuk seorang gadis dengan membawa lonceng ditangannya
"tring...tring..tring...tring"Suara lonceng menggema dalam kamar besar itu membuat dua orang yang sedang berpelukan dalam kamar jadi beranjak dari atas Kasur dengan wajah kesal
Xia lu tersenyum terus memainkan lonceng ditangannya sambil melihat sekeliling kamar
"diam!"Bentak Kaisar Ying langsung berlari mendekati Xia Lu
Xia Lu berhenti sejenak dan menatap lelaki didepannya
"aku menagih keputusanmu sekarang juga..kau kembalikan hak permaisuriku atau tidak?"Tanya Xia Lu dengan wajah santainya menatap Kaisar Ying lalu wanita yang berada dibelakangnya sedang tersenyum sinis pada dirinya
"mirip badut"ucap Xia lu tanpa sengajanya keluar dari mulutnya
"siapa yang kau maksud mirip apa?"tanya selir mei mei dengan wajah sedikit marah
"Tidak..Ying cepat katakan apa yang kutanyakan!"ucap Xia Lu memanggil langsung nama lelaki itu
Bukannya menjawab Kaisar Ying malah mencekal kedua tangan Xia Lu dan menatap tajam mata gadis itu
"apa hah apa?"Ucap xia lu mendekatkan wajahnya pada Kaisar Ying
"jelek"ledek Kaisar Ying melepas cekalan tangannya dan tersenyum menatap Xia lu
"aku tidak peduli"Ucap Xia Lu melipat kedua tangannya didepan dada
"oh,keputusanku aku tidak akan mengembalikan hak mu sebagai permaisuri..kau hanya akan tetap kuberi keperluan sehari-sehari bagai pelayan setiap harinya"Ucap Kaisar Ying tersenyum pada Xia Lu
Xia Lu memonyongkan bibirnya kedepan dengan wajah kesal,dia melempar lonceng ditangannya keluar jendela
Kaisar Ying tertawa dalam hati melihat raut wajah itu
Mengapa dia terlihat lucu dimataku(batin Kaisar Ying)
"jadi kau pergilah permaisuri..sana..sana"usir selir mei mei dengan senyuman sinisnya melirik Xia Lu yang sedang kesal
Tiba-tiba Xia Lu langsung berlari melewati Kaisar Ying dan selir mei mei
Dia menuju atas kasur dan menaikinya
Dia merebahkan tubuhnya dan menarik selimut milik Kaisar Ying menutupi tubuhnya
Kaisar Ying dan selir mei mei jadi terkejut dengan keberanian wanita itu dengan santainya menaiki kasur yang jadi dambaan setiap selir untuk berbaring disitu
Kaisar Ying berjalan mendekati Kasur dan menaikinya
Dia memegang kedua kaki Xia Lu dan menariknya agar turun
"turun"Pinta Kaisar Ying
"aku tidak akan turun!Kau tidak menyetujui mengembalikan hakku sebagai permaisuri aku tidak akan pernah meninggalkan kamar ini!atau aku akan terus menganggumu"Ucap Xia Lu dengan nada angkuhnya
gadis itu memang gadis yang tidak akan pernah menyerah jika berhadapan dengan keinginannya,kekerasan kepalanya tidak dapat dibandingi siapapun
Kaisar Ying berbalik melirik selir mei mei
"selir mei mei kau pergilah"Ucap Kaisar Ying meminta selir itu pergi
"Tapi..yang mul..baiklah"Ucapnya dengan wajah takut dengan tatapan tajam kaisar Ying
Selir mei mei keluar dari kamar dengan wajah kesal dan marah
Banyak pengawal yang berada didepan kamar jadi terheran melihat Selir itu keluar dengan wajah marah tidak seperti biasanya
"Mengapa dengan selir mei mei?"bisik sesama mereka
"tidak tau...didalam kamarkan hanya ada Kaisar Ying..tidak ada selir lain mengapa wajah selir terlihat marah"Bisik bisik mereka
"mungkin yang mulia seperti biasanya belum ingin berencana memiliki keturunan..seharusnyakan Permaisuri yang mendapat hak itu..tapi nasib permaisuri didiamkan dibangunan belakang istana yang begitu tidak pantas"Bisik lainnya lagi
Didalam kamar...
Kaisar Ying terus menarik selimut maupun kaki Xia Lu yang terlihat sangat mulus
"Kubilang aku tidak akan pergi!"Ucap Xia Lu menarik selimut
"baik..aku memberimu kesempatan diam dikamar ini..jika ingin aku bisa membunuhmu dan membuangmu jauh-jauh malam ini saat kau tidur..apakau ingin?"Ucap Kaisar Ying menakuti-nakuti Xia Lu
"baik"Ucap Xia Lu tersenyum
Kaisar Ying beranjak dari atas kasur dan berduduk dikursi meja tulis dekat jendela
Xia Lu membuka selimutnya dan melirik Kaisar Ying yang berduduk dengan satu kaki dipangku juga sedang meliriknya
"Cihh"decih Xia Lu memalingkan wajahnya
"ha aku tau kau ingin tidur bersamaku kan..tidak layak aku tidur denganmu..permaisuri bodoh.."Ucap Kaisar Ying tersenyum sombong pada Xia lu
"siapa juga yang ingin tidur denganmu..aku disini hanya ingin hakku kembali sebagai permaisuri"Ucap Xia Lu kembali melirik Kaisar Ying
dapat banyak harta,pakaian bagus,dan lalu aku bisa kabur dari sini..jika masalah kabur itu adalah ahliku(batin Xia Lu)
"Hah aku tau kau ingin hak sebagai istri bukan?"Tanya Kaisar Ying tersenyum remeh pada Xia Lu
"Gila..untuk apa aku meminta hak itu..Kau stres yah terlalu banyak selir..jangan harap aku sama dengan semua selirmu itu yang sangat manja seperti anak itik...ciitt..citt..citt"Ucap Xia Lu meniru gaya suara anak itik dengan mulut seperti bebek
Kaisar Ying melirik Xia Lu dengan wajah datar namun dalam hati dia tertawa melihat perubahan Permaisurinya itu yang sangat berbeda
"kenapa kau hanya diam?"Tanya Xia lu melirik Kaisar Ying yang hanya terdiam
Kaisar Ying tersadar dia langsung berdiri dan berjalan keluar kamar
Xia Lu mengangkat bahunya dengan wajah tersenyum
Gadis itu kembali berbaring dan menarik selimut menutupi tubuhnya,dia pun menutup matanya dan tertidur dikamar itu
*****
Sudah tengah malam
keadaan sangat sunyi,cuaca begitu dingin karena angin malam yang masuk melewati jendela dalam kamar
Xia Lu begitu pulasnya tertidur dalam kamar Kaisar Ying tanpa diketahui siapapun kecuali Kaisar Ying sendiri yang sedang berduduk didepan meja tulis sedang menulis sesuatu
Asiknya menulis sambil memandang pemandangan luar kamar dijendela tiba-tiba dia terhenti mendengar suara seseorang
"ibu"ucap Xia Lu menginggau dengan pejaman mata
Kaisar Ying melirik kearah xia lu
Xia Lu berguling kesana kemari dan menurunkan selimutnya tanpa sadar
"tunggu tiga hari jika kau masih dengan keras kepalamu itu berdiam dikamarku maka tidak segan aku akan membunuhmu saat itu juga"Gumam Kaisar Ying dengan wajah datarnya
dia berjalan mendekati kasur dan menaikinya
lelaki itu menarik selimut dari tubuh xia lu hingga xia lu tidak memakai selimut
dia kembali turun dari kasur lalu berjongkok mengambil matras dibawah kasur(kalian tahu matras gak?tempat tidur tapi dilantai gitu author gak terlalu tahu apa bahasa umumnya)
dia menggeser matras itu hingga keluar dan berada didepan kasur besarnya yang ditempati Xia lu
setelah itu dia kembali melirik gadis yang berada diatas kasur miliknya
Kaisar Ying menaiki atas kasur dan menggendong tubuh Xia lu dengan wajah terpaksa
"kuberi makanan hanya beras saja mengapa dia jadi berat sekali"gumam Kaisar Ying mengangkat tubuh Xia Lu
Kaisar Ying merebahkan tubuh xia lu diatas matras
setelah itu dia menaiki atas kasur miliknya dengan membawa selimutnya yang dia ambil dari xia lu lalu tertidur tanpa peduli wanita yang tertidur dibawah tanpa selimut
Beberapa lama
Begitu dini hari menjelang ingin pagi
Xia lu terbangun dengan tubuh kedinginan
gadis itu mengerjapkan matanya dan mulai berduduk
"sialan dia mengambil selimutnya..dasar lelaki tidak punya perasaan"Kesal Xia Lu melirik kearah Kaisar Ying yang sedang tertidur pulas dengan balutan selimut
tiba-tiba senyum devil terukir dibibir xia lu,dia langsung berdiri
"tali dimana tali?"gumam Xia lu melihat sekeliling
tring,matanya menangkap sebuah tali yang tergulung rapi diatas meja samping kasur
Dia berjalan mendekati samping kasur dengan berjalan mengendap-endap
saat sudah berada didepan meja itu dia langsung mengambil tali itu lalu melihat kearah Kaisar Ying
Dia naik keatas kasur dan membuka selimut yang menutupi kaki lelaki yang memakai celana panjang itu,dia mengikat kedua kaki itu dengan tali sampai kelutut
begitu hati-hati dia mengikat talinya agar tidak membangunkan Pria sedang tertidur itu lalu menutupnya kembali dengan selimut
setelah selesai,Xia Lu kemudian mengambil kuas dan melukis wajah tampan pria itu menjadi seperti kucing
Xia Lu tertawa dalam hati
Rasain,besok kau akan begitu malu,siapa suruh tidak mengabulkan keinginanku,dan dalam kamusku tidak ada yang namanya menyerah(batin Xia Lu)
Gadis itu beranjak dari atas ranjang dan melakukan rencanan lainnya yang akan membuat Lelaki itu sangat kesal besoknya dan frustasi akan dirinya
**Pagi Hari menyapa**
Dalam kamar Kaisar Ying
Lelaki itu mulai terbangun dan mengerjapkan matanya mencoba sadar
Dia langsung berduduk,namun saat tersadar merasa ada yang janggal saat berduduk
Dia langsung membuka selimut menutupi tubuhnya
Saat matanya menangkap kakinya yang diikat dengan tali tebal begitu banyak sampai selutut
begitu terkejutnya lelaki itu,dia melirik sekeliling dalam Kamar mencari keberadaan Wanita yang sudah ditebaknya melakukan itu
"Sialan!"teriak Kaisar Ying dari dalam kamar
Pengawal pribadinya kaisar itu yang bernama fewu langsung masuk dengan wajah heran mendengar baru pertama kali majikannya berteriak seperti itu
Saat masuk dalam Kamar dan menangkap Majikannya yang berduduk dengan tali banyak terikat dikakinya dan wajah yang terlihat lucu dimata siapapun melihatnya
"Yang Mulia"Ucap Fewu dengan melongo dan menggeleng-gelengkan kepalanya
"Kau lepaskan tali ini..dengan cepat!"Bantak Kaisar Ying dengan wajah marah
Fewu langsung terkejut dan berlari mendekati Majikannya
dia melepaskan lilitan tali yang sangat banyak dan terikat begitu erat
*Ya ampun siapa yang berani melakukan hal seperti ini?orang pasti itu akan dihukum mati*(batin Fewu)
Sudah terlepas tali Fewu langsung bersujud dibawah
"Yang mulia maafkan saya jika tidak sopan dan lancang mengatakan ini..wajah yang mulia..emm"Ucap Fewu dengan kepala menunduk tidak berani melirik Kaisar Ying
"ada apa dengan wajahku?"Tanya Kaisar Ying dengan menaiki dua alisnya
Fewu berdiri dan mengambil cermin berukuran sedang dan memberinya pada Kaisar Ying
"Lihat wajah anda"Ucap Fewu dengan kepala menunduk sedari tadi tidak berani menatap lama Kaisar Ying
dia berusaha menahan tawa baru pertama kali melihat majikannya terlihat lucu dimatanya
perlahan Kaisar Ying melihat wajahnya dicermin
wajahnya berubah jadi gelap,terlihat asap merah keluar dari hidung maupun telinganya yang menandakan Kemarahan bercampur malu
Fewu menelan salivanya dengan susah payah
"Wanita itu!"kesal Kaisar Ying menggertakan giginya
Ditempat lain
Dikamar kediaman Xia lu yang begitu kumuh
Gadis itu sedang tertawa bersama Ceh yi pelayannya
Xia Lu menceritakan apa yang dilakukannya pada Kaisar Ying
Begitu terkejutnya Ceh yi dengan sikap berbeda wanita itu,namun dia lebih senang sikap permaisuri berubah,selalu tertawa dan bercanda tidak ada sisi kesedihan maupun kekecewaan lagi yang dilihatnya
"tunggu saja tidak lama lagi lelaki playboy itu akan datang kesini..aku yakinkan itu"Ucap Xia Lu tersenyum pada Ceh yi yang sedang berduduk dilantai
"Playboy?apa itu Kak Xia Lu maksudnya?"Tanya ceh yi dengan panggilan akrabnya
"Suka memainkan hati wanita"jawab Xia Lu tersenyum
dia sama saja dengan han zi(batin Xia Lu)
"Oh..tapi Kak Xia lu menurut saya Kaisar Ying tidak seperti itu"Ucap Ceh yi menatap Xia Lu yang sedang berduduk ditepi kasur dengan memakai masker wajah yang dibuatnya sendiri dari air sisa beras yang dibuat seperti pasta,jika dimalam hari Xia lu terlihat seperti hantu jika ada yang melihatnya
"lalu apa menurutmu?"tanya Xia Lu sambil memegang wajahnya
"menurut saya Kaisar Ying hanya menjalankan tugasnya,sebagai Kaisar memiliki selir banyak demi keuntungan kerajaan..Dan juga Kaisar Ying bahkan belum pernah Menghamili Salah satu selirpun..menurut saya dia hanya berpura-pura memanjakan semua selirnya dengan sikap yang sama agar tidak terpengaruh pada kekaisaran"jawab Ceh yi dengan pandangannya sendiri
Xia Lu mengangguk mencerna ucapan Ceh yi
"Ceh yi mungkin kau benar juga..tapi..apa peduliku?tujuanku sekarang Aku ingin membalaskan kematian kedua orang tuaku namun aku yakin itu juga tidak akan muda"Ucap Xia Lu dengan wajah Datar
Atau orang tua kembaranku ini(batin Xia Lu)
"bagus permaisuri..tetap semangat..saya tau bahwa ayah anda tidak akan melakukan hal seburuk itu membunuh adiknya sendiri itu tidak mungkin,Semangat permaisuri"Ucap ceh yi tersenyum lebar
Xia Lu melirik kearah ceh yi dengan tersenyum lebar juga
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!