Pengenalan Karakter
Ariana Anastasya seorang gadis cantik berusia 23 tahun yang selalu ceria dan bersikap ramah kepada siapapun membuatnya mudah bergaul. Ariana begitu orang-orang memanggilnya. Gadis dengan tinggi 165 cm, kulit putih besih, bibir tipis merah merona dengan senyum manis. Kehidupan Ariana sangat bahagia bersama kedua orangtuanya yang selalu menyanyanginya dan seorang kekakasih yang selalu memberikan cinta dan kasih sayang untuknya. Ariana bekerja sebagai seorang dokter di salah satu rumah sakit terkenal. Menjadi seorang dokter memang tidak mudah, namun Ariana begitu mencintai pekerjaanya yang sudah menjadi cita-citanya sejak kecil. Ariana merupakan seorang dokter spesialis jantung di salah satu rumah sakit yang terkenal. Kehidupan cinta Ariana selalu diwarnai dengan kebahagian. Pernikahan yang diimpikan oleh Ariana adalah menikah bersama dengan seorang laki-laki yang mencintainya dan juga dicintai olehnya. Namun semua berubah setelah peristiwa buruk menimpanya. Akankah Ariana sanggup bertahan menghadapi penderitaanya bersama seorang lelaki yang menghancurkan kebahagiaanya?.
Nico Alexander seorang mafia berusia 28 tahun yang sangat terkenal karena ketampanan dan kekejamannya di dunia mafia. Pria kaya raya yang memiliki sikap dingin, pemarah dan angkuh. Wajah tampan dengan bentuk tubuh yang atletis. Tinggi badan 180 cm, kulit putih bersih, hidung mancung dengan lesung pipi menambah ketampananya. Banyak wanita yang tergila-gila dengan ketampananya bahkan rela tidur denganya. Nico satu-satunya pewaris tunggal seluruh kekayaan orangtuanya yang telah meninggal dunia. Ia merupakan anak tunggal sekaligus CEO yang terkenal dikalangan para pengusaha. Namun, kerena ia memiliki gangguan kepribadian membuat wanita yang dekat denganya akan menjauhinya. Kepergian orangtuanya yang tragis membuatnya selalu kesepian. Nico mempunyai dua sisi yang berbeda yang tidak diketahui oleh orang lain selain orang-orang terdekatnya. Akankah ada wanita yang mampu menerima sisi lain dari seorang Nico?
Aldwin Zexander kekasih Ariana berusia 28 tahun juga sangat tampan dan seorang mafia. Sikap Aldwin kepada lawan jenisnya sangat berbeda. Ia selalu bersiakap lembut, ramah dan penyayang membuat banyak wanita menyukainya. Aldwin hanya mencintai satu wanita yaitu Ariana yang merupakan cinta pertamanya. Ia merupakan seorang CEO dan pemimpin di dunia mafia. Sebuah peristiwa yang menyakitkan membuatnya harus berpisah dengan wanita yang dicintainya.
Maxt Company salah satu perusahaan terkenal di kota Jakarta merupakan perusahaan yang bergerak di bidang property. Dengan seorang CEO tampan bernama Nico Alexander. Perusahaan tersebut mampu memberikan gaji 5x lipat dari perusahaan lain. Tentu saja untuk bisa bekerja di sana tidak mudah harus menghadapi jutaan orang yang bersaing untuk diterimah di perusahaan tersebut.
Mars Company merupakan perusahaan yang bergerak di bidang property merupakan perusahaan terbesar kedua setelah perusahaan Maxt Company. Perusahaan ini dipimpin oleh seorang CEO tampan bernama Aldwin Zexander.
Aldo Zexander laki- laki tampan berusia 28 tahun. pria tampan dengan wajah putih bersih dan bentuk tubuh yang atletis dan jago bela diri. Aldo bekerja sebagai asisten Nico Alexander yang selalu setia dengan bosnya. Aldo dikenal memiliki sikap dingin, angkuh, dan tatapan tajam. Berbeda dengan bosnya Aldo merupakan pria yang tidak memiliki gangguan kepribadian. Walau terkenal kejam. Ia tidak pernah membunuh siapapun. Ia hanya akan memukuli orang-orang yang berani mengkianati bosnya.
Reana Alveria merupakan sahabat Ariana yang sama- sama seorang dokter. Gadis yang juga sangat cantik. Memiliki postur tubuh langsing dengan tinggi badan 160 cm. Wajah yang imut dengan mata sipit, kulit putih bersih dan bibir yang tipis. Walau cantik Reana memilih untuk sendiri dan fokus kepada pekerjaanya. Ia bukanya tidak pernah jatuh cinta. Ia pernah mencintai seorang laki-laki semasa kuliah tapi sayangnya cintanya itu bertepuk sebelah tangan. Kisah cintanya tidak seperti harapanya membuatnya sulit untuk membuka hati lagi. siapa laki-laki yang di cintai oleh Reana?
Cicylia Ayra gadis yang bekerja sebagai seorang model terkenal. Wajahnya yang sangat cantik. Postur tubuh yang langsing bak gitar Spayol, kulit putih bersih, bibir merah merona, bola mata bulat sempurnah menambah kecantikannya. Walau wajahnya begitu cantik tapi tak secantik hatinya. Kerena wajah yang cantik membuatnya angkuh dan sombong. Ia selalu mendapatkan apa yang dinginkanya. wanita yang penuh ambisi dan setiap keinginannya harus terpenuhi walau mengorbankan dan melukai orang-orang di sekitaranya. Gadis yang terlahir dengan kekayaaan dan kecantikanya mampu membuat setiap laki-laki jatuh cinta kepadanya. Cycilya bahkan selalu berganti pacar bila sudah bosan ia akan meninggalkan laki-laki itu dengan mudah. Ia hanya mencintai satu laki-laki yang sudah menemaninya sejak masih kecil. Dia adalah teman kecil Cycilya. Ia meninggalkan laki-laki yang dicintainya demi mengejar impianya menjadi model terkenal dan menolak lamaran laki-laki itu. Setelah impianya terpenuhi ia akan kembali kepada laki-laki yang dicintainya. Apakah laki-laki itu akan menerimahnya kembali setelah 2 tahun meninggalkanya. Apakah Cycilya akan kembali kepada cinta masa lalunya atau semua sudah berubah?
Bagaskara Wijaya merupakan ayah Ariana. Pria baru baya berusia 50 tahun memiliki sikap lembut dan sangat menyanyangi keluarganya. Pak Bagaskara dulu bekerja perusahaan Ayah Aldwin karena suatu peristiwa ia memutuskan untuk mengundurkan diri dari pekerjaanya. Walau hidup berkecukupan Ia tetap bahagia bisa berkumpul bersam keluarga yang dicintainya. Peristiwa apa yang menyebabkan pak Baskara meninggalkan pekerjaannya walau dengan gajih yang besar.?
Ellana adalah ibu Ariana wanita paruh baya berusia 40 tahun. Ia sangat menyanyangi putri sematang wayangnya. sikap lembut, perhatian dan penuh kasih sayang membuat Ariana begitu menyanyangi bu Ella.
Andrew Zexander adalah ayah Aldwin pemilik Mars Compony. Andrew seorang yang sangat ambisius dan rela melakukan apapun untuk mendapatkan apa yang dinginkanya. Ia bahkan menggunakan cara kotor agar apa yang diinginkan bisa ia dapatkan. Andrew mempunyai dua orang anak satu laki- laki dan satu perempuan. Usianya uang sudah tua membuat dirinya tidak bisa memimpin perusahaan dan menyerakahkan perusahaan kepada putranya.
Bu Anna adalah istri pak Andrew. memiliki sikap yang lembut, penyayang dan tidak ambisius. Sifat itu ia turunkan kepada putranya Aldwin yang karakternya sama dengan dirinya.
William Alexander dan Olivia Alexander adalah orang tua Nico Alexander yang dibunuh secara tragis oleh seseorang yang sampai saat ini belum di ketahui pelakunya. Misteri kematian orang tua Nico masih belum terungkap.
Begitu sakit rasanya saat harus kehilangan kedua orang tua. Perasaan itu dirasakan oleh Nico yang harus merelakan kematian kedua orang tuanya saat ia masih berusia 10 tahun.
Setelah beranjak dewasa Nico berjanji kepada dirinya sendiri untuk mengungkap misteri kematian kedua orang tuanya. Ia akan membalaskan dendam kepada orang yang telah membunuh kedua orang tuannya. Siapa kah kira-kira pelaku pembunuhan kedua orangtua Nico?
Yukkk baca novel ini agar para readers tidak penasaran.
Selamat membaca
(maafnya kalau novelnya kurang menarik soalny author penulis baru)
Pagi yang cerah menyapa setiap orang untuk melakukan aktivitasnya. Di sebuah kamar mewah bergaya eropa seorang pria baru bangun dari tidur yang terganggu setelah semalaman bermimpi buruk. Mimpi yang selalu menghantuinya setiap malam dan mengganggu tidurnya. Nico melirik jam yang berada di nakas menunjukkan pukul 09.00 WIB. Ia segera bangun dan menuju ke kamar mandi membersihkan diri dengan berendam di bathup ditambah aroma terapi Lavender kesukaannya. Ia mulai berendam untuk menenangkan pikiranya dari mimpi buruk yang akhir-akhir ini selalu mengantuninya.
“Akhh… mimpi buruk lagi.” batin Nico
Mimpi yang selalu berulang setiap malam membuat Ia sulit untuk tidur nyenyak. Ia selalu bermimpi seseorang yang memegang senjata dan menembakkan peluru tepat di jantung ayah dan ibunya dan membuat kedua orang tuanya meninggal dengan tragis.
Nico memejamkan matanya mencoba mencerna arti mimpinya. Namun ia tidak memperoleh jawaban apapun.
Setelah 15 menit berendam pikiranya mulai tenang, ia memutuskan untuk sarapan sejak tadi ia memang sangat lapar. Keluar dari kamar mandi Nico memakai pakaian rapi bersiap untuk kekantor. Ia menuruni anak tangga dengan terburu-buru. Mengingat hari ini ada jadwal meeting dengan klien dari perusahaan Mars Compony.
“Pagi tuan.” sapa bi Rum.
Dengan tatapan dingin ia tidak menjawab sapaan dari para pelayan. Bi Rum sudah mengerti dengan sikap tuannya itu. Bi Rum memang sudah lama bekerja menjadi pelayan keluarga itu saat kedua orang tua Nico masih hidup. Bi Rum memahami penderitaan yang dirasakan oleh tuannya yang kehilangan orangtua saat masih anak-anak.
“Saya sudah selesai sarapan, saya akan berangkat ke kantor.” Nico menoleh kepada bi Rum.
“Baik tuan.”
Dengan mengendarai mobil Ferrary miliknya, Nico membela jalanan ibu kota menuju salah satu hotel terkenal di kotanya itu. Janji untuk bertemu dengan klien di salah satu restoran di hotel tersebut.
Setelah sampai Nico kemudian masuk ke ruangan VVIP di mana para klien menunggu. Para klien itu berdiri dan menundukkan kepala tanda hormat.
“Katakan apa kerja sama yang kalian tawarkan, aku tidak punya banyak waktu”. Dengan tatapan dingin Nico duduk dan mendengar penjelasan dari para kliennya.
Setelah selesai mendengarkan penjelasan dari para klien tersebut. Nico berpikir sejenak untuk menerima kerja sama yang ditawarkan oleh perusaaan Mars Company.
“Bagaimana tuan, apa tuan mau bekerja sama dengan perusahaan kami.” tanya asisten Rey perwakilan perusahaan Mars Company.
“Baiklah, saya akan bekerja sama dengan perusahaan kalian, tapi ingat jangan menghancurkan kepercayaanku.” Nico menatap tajam asisten Rey
“Terimah kasih tuan, untuk meranyakan kerjasama kedua perusahaan sebaiknya kita minum bersama, apa tuan bersedia?”
“Baiklah” jawab Nico
Para pelayan mulai menuangkan minuman ke dalam gelas menyodorkan gelas tersebut kepada setiap orang yang ada di dalam ruangan. Setelah selesai minum para klien dari perusahaan keluar untuk kembali kerumah masing-masing tinggalah Nico dengan asistenya Aldo.
“Awasi mereka.” perintah Nico.
“Baik tuan.”
Nico dan asistenya memutuskan untuk pulang setelah cukup minum. Karena lift khusus yang disiapkan untuk para petinggi dan orang-orang penting mengalami pervaikan. Akhirnya Nico dan Aldo memutusakn untuk naik ke lift umum yang ada di hotel tersebut. Ia berdiri di depan lift, setelah lift terbuka Nico bersama Aldo masuk ke dalam lift di susul dengan seorang pria paru bayah dan satu orang wanita.
Dengan perasaan takut gadis itu menoleh kekanan dan kiri memperhatikan setiap orang yang berada di dalam lift yang hanya terdapat laki-laki. Perasaannya mulai takut jika dilecehkan oleh para laki-laki yang berada di dalam lift. Dan benar saja beberapa menit kemudian tangan laki-laki meraba bagian tubuhnya dan melecehkannya. Gadis itu kaget dan berbalik ke belakang. Ia melihat laki-laki di belakangnya dengan reflex gadis itu melanyangkan tamparan di wajah laki-laki tersebut.
“Ark.. beraninya kau menamparku”. Nico menatap tajam gadis tersebut.
“Kau sudah melecehkanku dan berani menyentuhku, dasar laki-laki mesum, aku akan melaporkanmu kepada polisi karena berani melecehkanku” jawab gadis itu, dengan tatapan tajam dan jarinya yang menunjuk wajah Nico tersebut.
Hal itu membuat Nico sangat marah dan merasa kesal dengan gadis yang sudah berani kurang ajar dan menamparnya. Ini pertama kalinya Ia mendapat tamparan dari seorang gadis.
Beberapa menit kemudian lift terbuka, laki-laki paruh baya itu keluar dan berlari dengan cepat agar terhindar dari pertengkaran yang disebabkan olehnya. Gadis itu juga keluar dengan cepat dari lift menghindari laki-laki yang masih berada di dalam lift. Nico dan asistenya juga menyusul keluar dan menarik tangan gadis tersebut dengan kasar.
“Beraninya kau menamparku.” Nico begitu marah dan tak terima dengan perlakuan gadis tersebut.
Tangan Nico mengepal dan ingin menghajar gadis tersebut. Namun dicegah oleh Aldo asistennya. Hampir saja gadis itu mendapat tamparan jika saja tangan Nico tidak dicegah oleh asistenya. Orang-orang yang berada di hotel berkumpul menyaksikan pertengkaran yang terjadi. Tidak lupa para pengunjung itu mengambil video dan menyebarkan di sosial media. Peristiwa ini benar-benar memberikan efek buruk bagi Nico dan juga gadis itu. Kesalahpahaman yang akan membuatnya tidak bisa lepas dengan mudah dari laki-laki asing itu. Yah.. gadis itu adalah Ariana yang harus menghadapi peristiwa memalukan bersama laki-laki asing.
Ariana berlalu dan meninggalkan laki-laki itu begitu saja. Ariana merasa puas setelah menampar laki-laki mesum itu.
“Hufff… dasar laki-laki mesum, hari ini benar-benar hari yang menyebalkan.” batin Ariana.
Hari itu Ariana baru saja selesai mengikuti seminar kedokteran yang di adakan di hotel itu. Ia tidak menyangka hal buruk menimpanya. Seseorang melecehkannya dan ternyata Ia salah mengira bahwa Nico yang melecehkannya padahal laki-laki paruh baya yang berdiri di belakangnya lah yang melecehkannya dengan menyentuh bokongnya.
Sementara Nico masuk kedalam mobil bersama Aldo sang asisten. Nico terlihat begitu kesal dan menendang kursi Aldo yang membuatnya kaget dan melirik kaca dashboard mobil. Ia melihat tuanya yang nampak begitu kesal.
"Jangan biarkan gadis itu lepas dengan mudah setelah mempermalukan aku, Beraninya gadis itu menamparku." Perintah Nico dengan tangan mengepal kuat.
Setelah sampai di rumah utama, Nico turun dari mobil dengan wajah yang sangat kesal bersama dengan asistenya Aldo yang mengikutinya dari belakang.
“Cari wanita yang berani mempermalukan aku.” Perintah Nico.
“Baik tuan.”
Nico menelpon seseorang yang bekerja di hotel itu dan meminta rekaman CCTV hotel lantai 4 tempat peristiwa itu terjadi. Tidak beberapa lama Aldo mendapat pesan dari seseorang. Ia segera memeriksa pesan yang berisi rekaman CCTV.
“Akhirnya aku menemukan gadis itu, Aku akan mencari tahu identitas gadis itu.” Batin Aldo
Aldo bejalan masuk ke dalam mobil dan melaju dengan kecepatan sedang menuju ke suatu tempat. Setelah sampai di markas tempat Aldo melaksanakan aktifitas malamnya bersama Nico.
“Cari identitas wanita yang ada di rekaman cctv ini.” Aldo memberikan flashdisk kepada seorang laki-laki yang terkenal dengan kemampuanya di bidang komunikasi.
“Baik tuan” jawab Roy.
Beberapa menit kemudian Roy berhasil menemukan identitas gadis yang ada di rekaman CCTV. Kemudian ia memberikan beberapa lembar kertas yang berisi identitas gadis tersebut. Aldo melajukan mobilnya untuk kembali kerumah tuannya. Setelah beberapa menit akhirnya Aldo sampai di rumah Nico. Ia langsung menemui tuanya untuk melaporkan hasil pekerjaanya.
Tok.. tok… tok..
“Permisi… tuan.” Ucap Aldo
“Masuklah.”
Aldo kemudian membuka pintu dan masuk ka dalam ruang kerja Nico.
“Apa kau sudah mendapatkan apa yang aku inginkan” ucap Nico dengan tatapan tajam.
“Ini.. tuan, saya sudah mendapatkan data gadis itu”. jawab Aldo sambil meletakkan map di atas meja tuannya.
“Baiklah, kau boleh keluar sekarang.”
“Permisi tuan.” Menundukan kepala dan berjalan menuju pintu untuk keluar.
Azka mengambil map yang diberikan oleh Nico dan membuka map tersebut. Dengan alis yang mengeryit ia membaca data-data gadis tersebut.
Nama : Ariana Anastasya. Usia 23 tahun dan bekerja sebagai seorang dokter yang cukup terkenal di rumah sakit xxxx. Nama orang tua pak Baskara (ayah) dan bu Ella (ibu Ariani) Nama pacar : Aldwin Anggara.
Nico tersenyum dengan senyuman yang tidak dapat diartikan. Tersenyum dan menatap tajam foto gadis itu.
“Kau tidak akan lepas dariku.” batin Nico
Seseorang masih terlihat begitu sibuk keluar masuk ruang operasi. Hari ini Ariana terlihat begitu lelah setelah seharian melayani para pasien. Ingin rasanya berendam di bathup menikmati aroma terapi kesukaanya. Malam hari yang melelahkan setelah seharian berada di rumah sakit. Suara telepon Ariana berbunyi. Ariana segera mengangkat telepon dari ibunya. Ibu Ella adalah ibu Ariana wanita paruh baya yang selalu tersenyum dan sangat sabar.
“Assalamu Alaikum, ada apa mah.” Ucap Ariana
“Waalaikumusalam sayang, apa kamu bisa membeli obat asma untuk ayahmu.” Jawab suara diseberang sana.
“Baiklah mah.”
Tidak berselang lama Ariana menuju apotek dan membeli obat pesanan ibunya. Pak Baskara adalah ayah Ariana yang mempunyai penyakit asma. Ariana begitu menyanyangi ayahnya dan selalu memperhatikan kesehatannya.
Bersambung
Seperti biasanya Ariana selalu berangkat kerumah sakit melaksanakan aktivitasnya di antar oleh Adwin. Laki-laki yang sudah mencintainya sejak mereka kuliah di universitas yang sama walau berbeda jurusan. Ariana gadis yang terkenal sangat cerdas dan berprestasi sejak duduk dibangku SMA selalu mendapatkan beasiswa dan melanjutkan pendidikan disalah satu universitas yang cukup terkenal di kotanya. Aldwin yang merupakan seniornya di kampus itu sudah menyukainya sejak Ariana menjadi mahasiswa baru.
Kebahagian Ariana bersama laki-laki yang dicintainya membuatnya selalu tersenyum bahagia. Aldwin selalu memberikan perhatian dan kasih sayang untuk wanita yang dicintainya. Hubungan mereka memang sudah serius. Aldwin berencana melamar Ariana malam ini.
Sepanjang perjalan menuju rumah sakit, Ariana menceritakan kejadian yang di alami kemarin kepada Aldwin. Ia memang selalu menceritakan masalah yang menimpanya kepada sang pujaan hati. Aldwin mendengar setiap cerita Ariana dan tetap fokus menyetir. Adwin tersenyum dan menatap Ariana dengan tatapan penuh cinta.
“Jangan terlalu di pikirkan kejadian kemarin, anggap saja itu sebagai pelajaran dan kamu harus tetap hati-hati yah.. sayang.” Ucap Aldwin sambil menggenggam tangan Ariana.
Ariana tersadar dari lamunanya mengingat peristiwa kemarin. Ia memperhatikan mobil berhenti di depan rumah sakit. Menyadari sudah sampai Ariana ingin segera turun dan masuk ke dalam rumah sakit karena hari ini ada operasi untuk pasien sakit jantung.
Ariana membuka shealbeth dan berpamitan kepada Aldwin.
“Aku turun dulu yah.. sayang.” ucap Ariana
“Baiklah, hati-hati dan jangan terlau lelah bekerja yah.. sayang.” ucap Aldwin sambil memegang tangan Ariana.
“Iyyah.. sayang.”
Cup.. Aldwin mencium kening Ana.
Ariana keluar dari mobil dan segera masuk untuk memulai pekerjaanya yaitu merawat orang-orang yang sakit. Ariani masuk kedalam rumah sakit dan di sambut oleh sahabatnya.
“Hai… Ariana, apa kabar?” sapa Reana sahabat Ariana
“Hai juga, kabarku baik, bagaimana kabarmu.” jawab Ariana
“Yah.. baik juga.”
Akhirnya kedua sahabat itu masuk kedalam rumah sakit untuk memulai pekerjaan masing-masing. Ariana yang bekerja sebagai dokter spesialis jantung sedangkan Reana bekerja sebagai dokter kandungan.
Aldwin melajukan mobilnya menuju Mars Company yang merupakan perusahaan yang bergerak di bidang property terbesar kedua setelah perusaan Maxt Compony. Aldwin adalah CEO perusahaan tersebut. Pak Andrew merupakan pemilik perusahaan yang merupakan ayah Aldwin. Pak Andrew yang sakit-sakitan menyerahkan perusahaan kepada putra yang menurutnya sudah mampu menjadi penerus perusahaannya. Aldwin yang sudah menyelesaikan pendidikan s2 nya di London mengambil jurusan bisnis sesuai permintaan ayahnya. Ia memutuskan untuk mengambil alih perusahaan ayahnya.
Setelah sampai Aldwin menuju ruangan kerjanya.
“Apa ada jadwal meeting hari ini?” Aldwin bertanya kepada asistenya
“Tidak ada tuan, besok ada meeting dengan perusahaan Maxt Compony.” jawab Zay asisten Aldwin.
“Baiklah..”
Jam menunjukkan pukul 05.00 WIB. Aldwin memutuskan untuk kembali ke rumah mempersiapkan diri untuk melamar sang pujaan hati. Malam ini Aldwin akan melamar Ariana. Sampai di rumah Adwin membersihkan diri dan menyiapkan hadiah untuk Ariana sebuah kotak perhiasan yang berisi cincin berlian.
Aldwin bersiap menuju restoran tempatnya akan melamar Ariana. Jam menunjukan pukul 08.00 WIB. Aldwin mengambil ponsel dan menghubungi sang pujaan hati.
tuuut…tuuut…tuuut (anggap aja suara dering handpone)
Aldwin mencoba menghubungi kembali Ariana. Setelah dua kali mencoba menghubungi ponsel Ariana akhirnya diangkat.
“Hello.. ada apa sayang?” Tanya Ariana dengan suara yang terdengar lelah.
“Maaf kalau aku mengganggumu, apa kau sudah makan sayang?” Tanya Aldwin.
“Belumm, sebentar lagi aku akan pulang.”
“Aku akan menjemputmu.”
Aldwin keluar dari restoran kemudian masuk ke dalam mobil dan menuju rumah sakit untuk menjemput wanita pemilik hatinya. Setelah sampai di rumah sakit, Aldwin turun membukakan pintu mobil untuk Arina. Ariana kemudian masuk kedalam mobil. Sepanjang perjalanan Aldwin bertanya kepada Ariani mengenai pekerjaanya.
“Bagaimana pekerjaanmu hari ini?" Tanya Aldwin.
Ia menatap wajah Ariana yang terlihat lelah.
“Cukup melelahkan.” jawab Ariana
Mobil melaju menuju restoran terkenal tempat Aldwin akan melamar Ariana. Setelah sampai mereka masuk ke dalam restoran. Aldwin menutup mata Ariana menggunakan penutup mata dan membawa Ariana menuju sebuah ruangan yang khusus dipesannya. Ariana membuka matanya dan terkejut melihat dekorasi yang begitu indah. Ariana melihat sekeliling ruangan yang terlihat begitu indah.
“Ana, malam ini aku ingin mengatakan sesuatu, Maukah kau menikah denganku, menemaniku dalam suka dan duka, menjadi ibu dari anak-anakku?” Aldwin berlutut di depan Ariana dan membuka kotak berisi cincin untuk pujaan hatinya.
Ariana terkejut dan jantungnya serasa berdebar kencang. Ariana mengangguk dan menjawab permintaan Aldwin.
“Aku mau menemanimu dalam suka dan duka” jawab Ariana dan menjulurkan tanganya kepada Aldwin agar laki-laki itu bisa memasangkan cincin untuknya.
“Terimah kasih sayang, aku mencintaimu.” Aldwin memeluk Ariana dan merasakan kebahagian mengalir bersama orang yang dicintainya.
ini adalah impian Ariana menikah dengan laki-laki yang dicintainya dan mencintainya.
Mereka benar-benar bahagia setelah acara lamaran itu. Aldwin memutuskan untuk secepatnya melangsungkan pernikahanya.
Malam yang begitu indah membuat sepasang kekasih itu hanyut dalam perasaan cinta. Puas menikmati malam yang indah akhirnya sepasang kekasih itu memutuskan untuk pulang. Aldwin mengantar Ariana untuk pulang ke rumahnya. Sepanjang perjalan Ariana terdiam dan merasakan kebagaiannya.
Tuhan, aku berharap semoga dia benar-benar jodohku, aku begitu mencintainya, lindungi dia untukku. Batin Ariana.
Hari ini benar-benar membuat dua insan itu merasakan kebahagian di hati masing-masing. Mencintai dan dicintai merupakan rasa yang membuat setiap orang akan merasa berbunga. Cinta memang anugrah dari Tuhan yang dititipkan pada setiap hati manusia, namun kita tidak akan pernah tau siapa jodoh kita di masa depan.
********
Pagi hari yang cerah menyambut Ariana yang begitu bersemangat untuk segera berangkat ke rumah sakit. Ariana segera bangun dan menuju ke kamar mandi melakasanakan ritual yaitu membersihkan diri. Setelah beberapa menit Arina bergegas menuju meja makan yang sudah ada Ayah dan Ibunya. Ariana akan memberitahukan tentang lamaran Aldwin dan rencana pernikahanya bersama laki-laki pujaan hatinya.
“Ayah Ibu, ada sesuatu yang ingin Ariana bicarakan.” Ucap Ana.
“Ada apa Nak, katakanlah.” ayah membolehkan Ariana untuk bicara.
“Semalam Aldwin melamar Ariana, aku akan menikah dengannya, aku mencintainya, kami akan menikah secepatnya, kedua orangtua Adwin juga sudah setuju, apa ayah dan ibu merestui hubungan kami?” Ariana menjelaskan dan meminta restu kepada kedua orang tuanya.
Ayah dan ibu Ariana terkejut mendengar pembicaraan putri semata wayangnya. Pasalnya beberapa bulan yang lalu ayah Ariana sudah membahas masalah pernikahan bersama putrinya itu. Belum ada tanda-tanda Ariana akan menikah membuat ayahnya khawatir. Ia ingin agar putri kesanyanganya itu segera menikah sebelum ia meninggal. Kondisinya yang sakit-sakitan membuatnya khawatir jika harus meninggalkan putrinya seorang diri tanpa seseorang yang menjaga, mencintai, dan menyanyanginya.
“Ayah dan ibu mu selalu merestuimu Nak, Ayah turut senang dan bahagia, selamat untukmu ssayang”. Ayah memeluk Ariana dengan hangat membelai rambut putrinya dengan lembut.
"Terimah kasih Ayah Ibu." Ariana memeluk kedua orangtuanya
“Besok keluarga Aldwin akan datang ke rumah.” tutur Ariana.
“Baiklah sayang, ibu akan mempersiapkan segalanya” bu Ella tersenyum bahagia.
Keluarga kecil itu begitu bahagia, putri satu-satunya yang sangat dicintainya akan menikah. Ini adalah keinginan setiap orang tua. menyaksikan pernikahaan putrinya.
apakah Ariana benar- benar akan menikah dengan Aldwin yah?
Bersambung...
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!