My Fierce Women
Prolog
Jesiana Karisa putri, ia adalah seorang wanita genius yang mengikuti sebuah pendidikan kemiliteran khusus di California, Terlahir dengan darah keluarga militer dengan status tinggi,
Ia telah lama mengikuti sebuah pendidikan kemiliteran khusus, yang sangat di wajibkan dalam aturan keluarga nya
Ia terlahir dari seorang ibu yang bernama
Devina Larisa putri dan ayah yang bernama
Devan dareno Saputra
Ia terlahir dari keluarga pengusaha ternama di Swedia, memiliki wajah yang sangat tampan bak pangeran di negeri dongen, terlahir pintar dan kaya raya membuat ia sangat begitu sombong dingin dan kejam akan tetapi kepribadian nya yang mempunyai banyak kekasih, membuat nya di cap sebagai play boy kelas kakap.
Ia terlahir dari seorang ibu yang bernama
Diana Ayunda Wijaya dan Ayah nya yang bernama Gunawan Anggara Wijaya, sebuah keluarga kaya raya terkenal dalam dunia bisnis,
Perusahaan nya mencakup dalam segala bidang terutama dunia entertainment dan olahraga.
Akan tetapi ibu nya dan ayah nya Jessen kadang sangat jengkel dengan kebiasaan anak nya yang sering sekali Gonta ganti kekasih
Hingga suatu hari ibu nya dan ayah nya memutuskan pergi berlibur ke meksiko untuk menenangkan pikiran dari kelakuan anak nya yang membuat mereka selalu bikin sakit kepala
Tanpa di duga mereka mengalami sebuah kecelakaan kapal Laut.
kapal yang mereka tumpangi telah di bajak oleh sekelompok *******, dan membuat ibu nya terluka dan terpaksa melarikan diri dengan melompat ke dalam air.
Terlempar ke sebuah pinggiran pulau terpencil yang berada di sana, membuat mereka berada di antara hidup dan mati selama kurang lebih dari dua Minggu lama nya,
Mempertahan kan hidup di alam liar untuk pertama kali nya mereka rasakan betapa sulit nya sebuah hidup tanpa makanan minuman dan pakaian
Akan tetapi takdir berkata lain, mereka di temukan oleh seorang keluarga yang sedang pergi berburu di sebuah pulau tersebut.
tidak lain mereka adalah keluarga Saputra yang terkenal dengan kemiliteran nya, yaitu Devan Dareno dan istrinya Devina.
Dan ternyata ibu nya Jessen, Diana Ayunda adalah teman masa kuliah nya dari ibu nya jessiana yaitu Devina larisa.
California
Ahlinya mereka pun di boyong pergi ke kediaman nya di di California untuk mendapat kan perawatan yang menyeluruh
Deviana Larisa putri
Di sini adalah kediaman ku, kamu bisa tenang selama di sini, dokter pribadi kita akan merawat mu dengan baik.
Diana Ayunda Wijaya
Terimakasih devian, kita berdua mungkin sudah mati di makan hewan buas yang ada di sana.
Diana Ayunda Wijaya
Bahkan mungkin tanpa ada nya hewan buas pun, kita bisa mati karna kelaparan.
Deviana Larisa putri
Tidak apa-apa, aku dan suamiku juga hanya ke betulan saja pergi ke sana untuk berburu.
Diana Ayunda Wijaya
Kebiasaan mu tidak berubah sama sekali Dev,
Deviana Larisa putri
ya.... untung saja aku mendapatkan seorang suami yang sejalan dengan ku.
Diana Ayunda Wijaya
berbeda sekali dengan suamiku, dia hanya tau berbisnis dan berbisnis, bahkan melindungi ku di saat seperti ini pun, sama sekali tidak bisa di andalkan
Deviana Larisa putri
haaa haaa.... kau tidak boleh berkata seperti itu. bagai mana pun suami mu adalah orang hebat
Gunawan Anggara Wijaya
Sayang... aku sudah melakukan yang terbaik selama dua Minggu
Gunawan Anggara Wijaya
Aku mencari ikan, lalu membakar nya, aku bahkan memanjat pohon kelapa.
Gunawan Anggara Wijaya
Apa kau tidak terlalu kejam bilang aku tidak bisa di andalkan, bukan kah itu sangat menyakitkan.
Diana Ayunda Wijaya
Ya... kau memang tidak bisa di andalkan, bahkan membuat anak aja malah terlahir seperti itu, membuat ku sakit kepala
Gunawan Anggara Wijaya
sayang... dia juga anak mu, kau yang melahirkan nya, bagaiman bisa kau melimpah kan kesalahan pada ku.
Diana Ayunda Wijaya
Tapi dia memiliki DNA sepenuh nya seperti mu, buaya busuk,
Diana Ayunda Wijaya
Dia anak mu, bukan lah anaku.
Gunawan Anggara Wijaya
Lalu dia terlahir dari siapa, dari batu
Diana Ayunda Wijaya
Aku tidak punya anak seperti dia.
Gunawan Anggara Wijaya
baiklah... mungkin aku meniduri wanita lain.
Diana Ayunda Wijaya
Kau...
Deviana Larisa putri
haaa haaa 😓
Deviana Larisa putri
sudahlah... sudahlah, Anakmu adalah anakku, kalian berdua tidak memiliki anak.😪
Deviana Larisa putri
apa kalian puas ?
Gunawan dan Diana langsung terpikirkan sesuatu, mereka saling menatap satu sama lain.
03. Membujuk calon besan
Deviana Larisa putri
Kenapa kalian menatap ku seperti...?🙄🤔
Diana Ayunda Wijaya
ahhh... tidak apa-apa.😁
Deviana Larisa putri
Apakah aku salah bicara.?
Diana Ayunda Wijaya
tidak, tentu saja tidak
Deviana Larisa putri
lalu...?🙄
Diana Ayunda Wijaya
aku hanya mengingat dulu kita pernah mempunyai sebuah janji
Deviana Larisa putri
janji...?
Diana Ayunda Wijaya
hei... apa kau melupakan janji kita berdua
Deviana Larisa putri
bukan itu maksud ku, kita terlalu banyak membuat janji
Deviana Larisa putri
aku tidak tau janji yang mana yang harus aku ingat
Diana Ayunda Wijaya
kalau kau memiliki seorang anak perempuan....
Diana Ayunda Wijaya
Dan aku memiliki seorang anak laki-laki.
Deviana Larisa putri
Tunggu... apa maksud mu kau ingin menjodohkan putriku dengan anak mu
Diana Ayunda Wijaya
Aku sangat sedih sekali, Bahakan ketika aku hampir mati, kau tidak ingin menepati janji itu
Diana Ayunda Wijaya
uhuk uhuk uhuk.
Deviana Larisa putri
Kau tidak perlu ber akting. aku hapal sipat mu sangat jelas
Diana Ayunda Wijaya
Apakah kau ingin melanggar janji kita.? bukan kah itu sangat kejam.
Deviana Larisa putri
Bukan seperti itu, masalah nya kepribadian putriku itu tidak jauh berbeda dengan ku...!
Diana Ayunda Wijaya
Terus masalah nya di mana...?
Deviana Larisa putri
Hem... putriku itu sipat nya sangat keras, dia tidak ingin di atur.
Diana Ayunda Wijaya
Tidak masalah, bagai manapun putrimu, kita berdua akan menyukai nya, dan tetap mencintai nya, seperti anak sendiri...!
Deviana Larisa putri
Ucapan mu itu, terdengar seperti ingin menikahkan mereka secepat nya...
Diana Ayunda Wijaya
Aku benar-benar ingin mencarikan yang terbaik untuk anakku yang gila itu...!!!
Deviana Larisa putri
Gila...?
Diana Ayunda Wijaya
maksud ku, aku butuh wanita yang keras seperti mu, yang bisa memberikan anakku sebuah pelajaran.
Diana Ayunda Wijaya
mungkin anakmu bisa mendidik nya dengan baik.
Deviana Larisa putri
haa haaa....apa kau bercanda, dia bukan anak kecil yang kau perlu didik..!
Diana Ayunda Wijaya
intinya aku ingin membuat anakku, bertekuk lutut, agar dia tidak bersikap seperti sampah layak nya ayah nya dahulu.
Gunawan Anggara Wijaya
kau bilang aku sampah. lalu kau apa, tempat daur ulang..
Diana Ayunda Wijaya
diam lah, aku sedang membahas hidup dan mati, kau sebagai pria tidak perlu ikut campur urusan anakku...!!!
Gunawan Anggara Wijaya
hei... bukan kah tadi kau bilang dia bukan anak mu. dasar labil
Gunawan Anggara Wijaya
aw... sakit, kenapa kau memukul ku.
Diana Ayunda Wijaya
diam lah
Deviana Larisa putri
haahhh😪
Deviana Larisa putri
kalian berdua ini, membuat ku sakit kepala,
Deviana Larisa putri
Baiklah aku akan membicarakan hal ini terlebih dahulu dengan suamiku...
Diana Ayunda Wijaya
Tolonglah... kau bujuk suami mu, tenang saja anakku tampan ko, walau pun otak nya sedikit gila.
Deviana Larisa putri
baiklah, kalian berdua istirahatlah dengan baik, aku akan menemui suamiku dulu
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!
