Hutan Guntur adalah sebuah tempat pelatihan yang di temukan oleh seorang kultivator tua 10 tahun lalu, di tempat itu banyak sumber daya yang di perebutkan oleh banyak kalangan baik golongan hitam ataupun putih
Dan Kini stelah 10 tahun Hutan Guntur tersebut menjadi Tempat Orang saling membunuh untuk mendapatkan sumber daya untuk meningkatkan kultivasi, dan Di puncak Gunung yang ada Di Hutan Guntur itu ada sebuah Goa yang di tinggali Oleh seorang kultivator tua, Tapi kini terlihat Kultivator tua itu sedang di kepung Oleh berbagai kultivator tingkat Tinggi
" Senior Ling , Kenapa kau tidak bilang Pada kami Kalau di dalam Gua yang kau tempati ini Ada Kolam Roh yang sangat langka, dan juga teknik yang kau pakai juga kau menemukan kitab Suci Pedang Pemotong Surga itu disini, dan kau menutupinya dari kami semua"
" Benar kau bilang di tempat ini milik siapa saja, dan cepat serahkan Kitab itu"
" Senior Pedang Guntur Suci jangan keras kepala, Cepat serahkan kitab itu dan juga semua hartamu, maka kami akan Membiarkan Mayatmu dengan utuh"
Kelompok orang itu tidak berani menyerang terlebih dahulu karena mereka tau, kalau mereka menyerang mereka akan binasa meski jumlah mereka unggul, karena Orang di depan nya sudah di tingkat Suci, Sebab itulah mereka membujuk Lelaki tua untuk menyerahkan Kitab Suci dan semua hartanya
Lelaki tua itu tersenyum kecut melihat orang didepan nya yang meminta harta yang dia dapatkan, Nama lelaki tua itu Ling Er Vian yang juga Di kenal Sebagai Pedang Guntur Suci
"Kalian Fikir aku anak kecil yang akan menyerahkan Permenya bila dia mendapatkan kan iming-iming yang lebih baik, padahal itu semua kebohongan belaka , haha hahahaa" Ling Er Vian hanya tertawa setelah mendengar perkataan mereka semua
Semua pendekar yang hadir adalah pendekar tingkat Tinggi yang ada di Kerajaan Roh, baik orang dari golongan Hitam dan Putih , mereka semua berkumpul hanya untuk Merebut Salah satu Dari 7 kitab Suci yang di umumkan dunia persilatan sebagai kitab Suci
Ling Er Vian kemudian memandang langit denagn tatapan kosong mingingat Pemegang 6 Kitab suci lainya juga adalah Seorang Pendekar Suci seperti dirinya, tapi Dia hanyalah Seorang Pendekar Suci awal sedangkan 6 Lainya adalah puncak Tingkat Suci yang membuat mereka berdiri kokoh tanpa ada yang mampu menggoyahkan mereka
Lalu Er Vian menatap orang orang yang mengepungnya sambil mulai mengeluarkan sebilah dari Sarungnya, Pedang itu juga ia temukan di dalam gua dengan kitab dan Kolam Roh tersebut secara bersamaan, dan dengan itu pula teknik Pedang Pemotong Surga yang ia pelajari menjadi semakin tajam dan semakin kuat
Orang orang yang melihat itu sedikit kaget, tapi tak lama mereka langsung mengeluarkan jurus dan senjata andalan mereka dan mulai Menyerang ke arah Ling lung
"Apa kah ini pilihanmu Sang Pedang Guntur Suci?"
"Tak Usah Banyak bicara, Diam ataupun maju aku akan tetap mati, jadi daripada aku diam lebih baik aku Maju dengan begitu aku bisa membawa setidaknya setengan dari kalian untuk ikut bersamaku bertemu Raja Neraka"
Hyaaaaaaa'
Mereka bertarung dengan Sengit selama lebih dari 4 hari 4 malah bertempur, mayat berserakan dimana- mana, Ling Er Vian yang sudah terluka parah dia hanya bisa berdiri dengan pedang sebagai Penyangga nya sedangkan yang lain masih tersisa beberapa orang
"Lua biasa, Julukan Senior Pedang Guntur Suci memang bukan isapan jempol semata, Aku kagum padamu Senior , hhaahah "
Saat semuanya fokus bertarung ditengah tengah mereka bertarung tiba tiba muncul seorang pria berusia sekita 30 tahunan, tapi sebenarnya dia berusia 50 tahunan, dan itu sontak mengejutkan semua orang dan mereka langsung melirik ke arah Suara tersebut
" Itu adalah Jari Langit Suci" Seru orang yang melawan Ling Er Vian dengan kaget
"Kau.." seru Ling Er Vian
Pria itu adalah Niu Lang yang juga dikenal Sebagai Sage Jari Langit, karena dia adalah Salah satu orang yang memegang kitab Suci Jari langit
" Terimakasih karena kalian Sudah membantuku, ahhhh tentu aku juga akan membantu kalian "
Slaaahh'
Arghhhh'
"Kkk... kau Jari Langit Suci, apa yang kau lakuk... arghhhh'" Teriak seorang yang bertarung dengan Ling Er Vian yang kesakitan karena dia terkena jurus Dari sang Jari Langit Suci dan juga Orang Terkuat Ke dua di Kerajaan Roh saat ini
Semua sisa dari orang yang berhadapan dengan Ling Er Vian mati seketika di tangan Jari Langit suci, Ling Er Vian yang melihat itu Kaget dengan mulut terengah-engah karena dia sudah kehabisan tenaga dan juga dia sudah mulai kehilangan Kesadaran nya
" Kk... kau ... apakah kau memang sudah merencanakannya Jari La... Langit?" Seru Ling Er Vian dengan Tenaga yang tersisa di berusaha berbicara kepada Sage Jari Langit
"Hahaha, Anda cukup Pintar senior, tapi sayang anda masihlah orang bodoh, aku merencanakan ini semenjak tau Bahwa kau memiliki kitab Suci itu , hahaha." jawab Niu Lang sambil tertawa dan berjalan menghampiri Ling Er Vian
"-Senior Ling, upss salah Senior Sang Pedang Guntur Suci aku akan membantumu menghilangkan siksaan mu ini, berterimakasih lah padaku, dan Salam Pada Raja Neraka dari ku ,haahahah"
Slepppp'
Uggkhhh'
"Kk... Kau eghhh "
"Apakah aku akan mati disini, apakah begini rasanya mati Kenapa tubuhku dingin dan tidak bisa menggerakkan badanku" batin Ling Er Vian yang sudah di ujung tanduk
" Emmhh kenapa Gelap dan apakah itu Pintu menuju Neraka atau Surga " Gumam Ling Er Vian yang tiba tiba dia berada di ruang gelap dan di depan nya adalah sebuah cahaya putih terang, dan dia berjalan ke arah Cahaya Tersebut, Setelah dia berjalan ke arah Cahaya Tersebut di kaget '" A... apa ini'". teriak Ling Er Vian saat masuk sebuah tempat yang semuanya putih, lalu matanya penuh cahaya dan dia pun menutup kedua matanya karna saking Cerahnya cahaya itu sampai menyakitkan untuk di lihat
" Arghhhh''
"ukhuk... ukhuk, Dimana Aku ?, Apakah Ini Surga ataukah Neraka?" Teriak Ling Er Vian dengan penuh bingung menatap bangunan bobrok yang sangat familiar di pikirannya
",Tempat apa ini, ? " Ling Er Vian semakin bingung, Lalu dia bangun dari tempat tidur dan berniat melangkah Keluar, tapi saat dia ingin melangkah keluar dia kaget Melihat dua kaki yang terlihat kecil dan tangan nya masih lah mungil, lalu dia bangun keluar lalu mencari air, dia berkaca, Dia kaget bukan main pasalnya Wajahnya masih lah terlihat agak tampan jenggot dan rambut panjang nya hilang
" Iiiniii... aku Kembali Muda, Ini adalah aku sewaktu berusia 15 tahun, ini adalah Rumahku , Tangan kananku patah, apakah Iinni...?" sebelmn Teriakan Ling Er Vian selesai dia melihat sosok wanita berjalan dihadapannya
Wanita itu Cantik dan terlihat masih berusia 20 tahunan, "Kenapa Kau berteriak teriak kalau sampai ada monster yang datang kesini apa kau bisa lagi bertarung hah..? "
Melihat itu mata Ling Er Vian mengeluarkan air mata yang deras meski ia sudah berusaha mengelap nya tetap air mata itu mengucur deras tak mau berhenti, dia senang melihat wanita didepannya karena pasalnya wanita Itu adalah Kakaknya yang bernama Ling Xue
TINGKAT KULTIVASI
Petarung
Pendekar sejati
Pendekar Spiritual
Pendekar Roh
Pendekar Jiwa
Pendekar Saint
Pendekar Sage
Pendekar Raja
Pendekar Kaisar
Pendekar Suci
masing masing di bagi jadi 10 bagian
" Bocah Kalau kau Menangis Terus Akan aku lempar kau Keluar"
" Tidak kak jangan, Aku senang Kakak baik baik saja, aku merasa sudah tertidur puluhan tahun dan tidak bertemu dengan kakak aku rindu dengan kaka" Ling Er Vian memeluk Erat kakaknya yang sedang memarahinya, dia seperti anak kecil yang hilang lama dan baru bertemu keluarganya, tapi Faktanya memang benar karna Ling Er Vian sudah lama tida bertemu kakak nya itu
Dulu Kakaknya itu Meninggal waktu dia beranjak ke usia 20 tahun dan saat itu kakaknya tepat berusia 25 tahun, Dia meninggal setelah bertarung dengan dengan Monster Serigala Es, Sulu dia menyangka Bahwa kakanya memang meninggal karena Jurus dari Serigala Es itu , Namun Setelah Ling Er Vian memeluk kakaknya barusan dia merasakan kalau Kakanya memiliki Tubuh Elemen Es Murni
'Apa kakak dulu meninggal Karena Penyakit' ini,? pantas saja setiap awal tahun kakak selalu saja Demam dingin dan itu berlangsung satu hari satu malam' Gumam Ling Er Vian saat di memeriksa Tubuh kakaknya dengan Teknik yang dia pelajari di kehidupan lalunya
"Hei Bocah aku tau kau tidur selama 3 Hari, kau pasti lapar, tapi hentikan Pelukan mu itu lihatlah darah di tangan mu dan luka yang aku balut itu Kembali terbuka"!!
"enn , aaahhhh" Teriak Ling Er Vian melihat bercak darah di lengannya
\=\=\=\=
7 Hari kemudian
"Kakak apa kakak berburu Macan Api lagi..?"
" Hmmmm, apa mungkin reaksi aktif tubuh kakak disebabkan memakan Macan Api? Karena setahuku kita akan Tinggal di Hutan Ini Selama 4 tahun sebelum kaka menemukan jalan aman untuk menuju ke Kota Hulupeang untuk bertemu dengan Tunangannya yaitu keluaga Liu"
Tiba tiba Ling Lung mengingat bahwa kematian kakaknya juga di sebabkan oleh keluarga Liu, yang mana 'waktu itu Kakak di jodohkan oleh gurunya dengan Liu Liang dari keluarga Liu yang merupakan salah satu keluarga kelas 2 di Kerajaan Roh ini dan daerah kekuasaan nya adalah Kota Hulupeang
Tapi pada akhirnya setelah kakak sampai diana dia di usir oleh Liu Liang Tai dan keluarganya, Karena kakak sudah di usir dari Perguruan nya karena telah memberikan pedang Rantai Angin, yang menjadi simbol kejeniusan dari Ling Xue itu, yah kultivasi Kakak cacat jadi dia hanya punya setengah dari kekuatan aslinya sekarang
"Bocah cepat masak itu aku lapar, kalau sampai kau masih melamun, aku tidak akan memberimu makan"
" Ciih... Baru saja memikirkan tentang nya dia sudah Begitu, Baiklah baik"
" Kakak Apa sakit dingin tubuhmu yang dari kecil itu sekarang makin mendekat jarak terjadinya kak?
"Dari mana kau tau?" jawab Ling Xue dengan wajah kaget sambil menggigit daging panggang Macan Api
" emmm... itu... aku ingat Pernah Membaca Buku di ruangan Paman He di sana ada sebuah buku lapuk juga usang , aku penasaran lalu membuka, karena sering membuka aku ingat semuanya, buku itu adalah buku Alkemis kak, dan penyakit kakak itu bukan lah penyakit ."
"Maksud mu?" jawab kaget sambil melempar daging dan mendekati Ling Er Vian
" itu... di buku itu tertulis Bahwa rasa sakit kaka itu di sebabkan oleh Jiwa Es Murni dalam tubuh kakak.. dan rasa sakit tubuh kakak yang semakin mendadak ini karena kakak sering memakan Macan Api, sedangkan Es dan Api itu berlawanan kak, Jadi dijelaskan Bahwa kaka harus mengkonsumsi Herbal, pil atau monster Beratribut Es kak!" Tentu Ling Er Vian Berbohong tentang bulu itu tapi tidak dengan isinya, Karena Dia dulu selain Seorang Sage, dia juga seorang Master Alkemis dan Penempa
" Apa memang benar begitu kalau memang aku Memiliki Jiwa Es Murni berarti aku adalah jenius tiada tara, " dia berfikir tentang perkataan dari adiknya itu, pasalnya dia juga berfikir itu memang benar karena dia Berlatih hanya 5 tahun di Sekte Kumbang Merah tapi dia sudah sebanding dengan orang yang sudah 15 bahkan 20 tahun tinggal di sekte Tersebut
Tingkat Ling Xue saat dia belum di buat cacat oleh pemimpin sekte kumbang hitam adalah Tingkat 9 Pendekar sejati selangkah lagi menuju puncak tingkat Pendekar sejati dan dia bisa menembus Tingkat pendekar Spiritual nantinya, tapi sayang dia di tipu oleh Liu Liang yang menjadi Tunangan nya
" Tapi di dalam Hutan Ilusi ini monster yang paling lemah adalah Macan Api ini, sedang kan yang beratribut Es yang kutemui selama setengah tahun ini ada di tingkat 3 itu setara dengan Tingkat Pendekar Spiritual sedangkan kakakmu ini hanya bisa mengalahkan Monster tingkat 2 Awal, itu pun harus Seperti mengorbankan diri hingga terluka, andai kakak mu ini tidak cacat melawan Landak Es itu mudah untuk kakak walau dia lebih tinggi dari kakak". Seru Ling Xue dengan nada kesal kecewa dan marah pada Anggota sektenya itu, tapi yang aneh dia tersenyum ketika mengingat Si Liu Liang ,
"Apa kaka masih mengingat si Liu itu?" tanya Ling Er Vian yang melihat kakaknya tersenyum saat dia bergumam dan menyebut namanya
" Apa maksudmu si Liu, dia adlah calon kakak ipar mu dan kita di sini Mencari jalan Untuk keluar dan menuju Kota Hulupeang untuk bertemu dengan kakak ipar mu" Jawab Ling Xue dengan nada marah sambil berdiri dari tempat duduknya
"Apa kakak lupa bahwa kakak, bahwa dia meminjam pedang itu dan sengaja tidak mengembalikan nya pada kakak karna dia juga menginginkan Pedang itu, apa kakak buta Melihat dia hanya dari depan saja .?" Balas Ling Er Vian dengan nada yang lebih tinggi dari kakaknya
"Plakkk"
Bunyi tamparan Keras mendarat di Wajah Ling Er Vian, dan tangan yang menpar adalah tangan dari kakaknya yang marah ketika mendengar adiknya berkata demikian
" Hemmm ... Dasar bodoh, kau hanya akan Kecewa bila sudah sampai disana, Kalau dia memang menyukai mu lantas kenapa dia tidak kunjung mengembalikan pedang itu sudah lebih dari sebulan, meski alasan misinya terlalu berat tapi kenapa dia kembali tanpa menerima luka dan pedang yang dia pakai tidak ada bekas tanda pertarungan... mari kita bertaruh dan kita lihat apa dia akan menerima mu atau menendang mu ,"! seru Ling Er Vian dengan nada yang kecewa dan marah tertuju jelas pada Kakaknya
Setelah kejadian itu Ling Er Vian tida kunjung keluar dia hanya berlatih dan terus berlatih tanpa menghiraukan apapun, ketika dia lapar dia keluar sendiri mencari makanan nya dan dia baru keluar 2 kali dalam 7 hari ini, pada akhirnya stelah beberapa hari berlalu, kakak nya berinisiatif untuk meminta maaf kepada adiknya itu, karena bagaimanapun di memang terlalu kasar dan tidak memikirkan kebenaran nya
Tingkat Kultivasi
Petarung
2 Pendekar sejati
Pendekar Spiritual
Pendekar Roh
Pendekar Jiwa
Pendekar Saint
Pendekar Sage
Pendekar Raja
Pendekar Kaisar
Pendekar Suci
masing-masing dibagi 10
Tingkat Alkemis dan Penempa dibagi dari tingkat ( 1-10 )
Tingkat Senjata dan jurus/ teknik/ herbal
1.Biasa
Spirit
Roh
Jiwa
Legenda
Bumi
Langit
8 .Surgawi
Suci
Dewa
untuk Senjata dan teknik atau jurus masing-masing dibagi menjadi tiga ( Rendah, Menengah dan Puncak )
Sedang untuk Herbal sesuai Usia nya
"Untung aku dilahirkan Kembali dengan ingatan penuhku, walau saat ini aku Baru di Tingkat Petarung tahap 1, tapi aku bisa melawan Tingkat Pendekar Sejati awal, hoaaaam, Aku tidak tidur selama 7 hari demi menulis hal yang aka terjadi juga beberapa ilmu beladiri yang akan aku berikan pada kakak nanti, Lebih baik aku tidur dulu hoaammm " Ling Er Vian yang sedang kelelahan akhirnya dia terbaring tidur, ya selama seminggu ini kakanya juga belum menemui nya, hanya berburu dan berburu
Esoknya Ling Lung pergi ke hutan tempat dulu kakaknya menemukan air Terjun, yang mana disana walau banyak Monster tingkat tinggi tapi itu adalah tempat dimana Herbal Roh Tingkat Tinggi,, yang sangat Ling Er Vian butuhkan untuk memperbesar Merindian dan menguatlan pondasi nya saat ini
5 Jam kemudian
" Akhirnya samapai juga, Hanya sajaaa... Itu Monster Landak Es tingkat 4 Puncak hampir di Tingkat 5, aahhhh sial ... Kenapa harus ada Monster seganas ini sekarang," sesampainya di Air Terjun dia di sambut dengan monster Tingkat 4, jadi dia hanya bisa menunggu sampai Monster itu pergi, tapi sayang sudah 1 malam monster itu belum pergi juga sedangkan perut Ling Er Vian sudah berbunyi, dia hendak beranjak pergi dari sana tapi langkahnya tiba tiba terhenti, dia melihat Landak Es itu pergi, tetapi pergi nya bukan keluar daerah itu melainkan dia masuk melompat Ke arah air Terjun
" Apakah di balik air terjun ada sebuah gua, atau tempat lainya" gumam Ling Er Vian yang kaget akan kejadian itu, tapi dia tak berlama-lama kaget disana dia langsung pergi mengecek apakah dia pergi tidur atau hanya masuk dan akan keluar lagi, tapi dia tersenyum lega, karena landak es itu pergi tidur karnaa dia sudah memakan banyak tanaman Rumput Roh Es, lalu dia mulai mencari ikan untuk mengisi perutnya, dan setelah itu dia berniat berlatih
3 Tahun kemudian
'DUAAARR'
"Akhirnya Mati juga kau monter jelek, uuahh.. haaaaah''
Terlihat pemuda tampan dan kekar yang baru saja selesai bertarung dengan Seekor Landak Es Tingkat 5 Menengah di depan Air terjun, Pemuda tersebut tak lain adalah Ling Er Vian yang kini sudah berusia 18 tahun
"Ling , Apakah ini monster yang kamu maksud itu?" Tiba seorang gadis yang tak lain adalah Ling Xue yang kaget melihat adiknya bisa mengalahkan monster Tingkat 5 menengah yang setara dengan Pendekar jiwa Menengah, sedangkan adiknya itu masih lah baru di Tingkat Pendekar Jiwa Tahap 1
" Ah itu benar kak dengan ini Kakak bisa sembuh dan juga meningkatkan Tubuh Es murni kakak di balik jurang tersebut ada sebuah gua yang bisa kaka jadikan tempat latihan nantinya itu juga tempat latihan dari Landak Es ini" Sahut Ling Er Vian
"Apakah ini akan berhasil ? Apakah tubuh ku lebih hebat dari tubuh Guntur adiku ini? " Tanya Ling Xue
"Tentu kak itu sama hebatnya nya dengan Tubuh Guntur miliku ini, Kerena Tubuh Guntur dan tubuh Es adalah Tubuh yang sangat langka, tubuh itu dibagi beberapa bagian seperti.... "
Kemudian Ling Er Vian pun menjelaskan bahwa tubuh ada yang memiliki Elemen umum seperti Api, Air, Tanah, Kayu dan Logam, dan ada juga yang memiliki elemen Langka yaitu elemen Es, Racun, dan Guntur dengan elemen Langka dan yang paling hebat diantara tubuh elemen adalah Tubuh Elemen Guntur
"Oh jadi aku akan benar benar memiliki tubuh yamg langka, Ah iya ternya adiku memiliki tubuh yang sangat hebat"
" Sudah lah Mari kita lihat apa yang ada di balik Gua tersebut, dan kita selesaikan penyembuhan luka kakak agar kita bisa keluar dan mencari Tempat yang lebih baik dari Hutan Ilusi ini"
Mereka pun bergerak menerjang air terjun itu dan saat mereka di dalam mereka di kaget kan dengan penpakan isi di dalamnya ada berbagai macam Kristal spirit yang Menempel di dinding gua yang cukup luas , kira kira bisa masuk 500 orang di dalamnya, mereka tak henti takjub saat menemukan Bantalan besar seperti batu tapi itu bukanlah batu melainkan Giok Jade Es yang melegenda,
Menurut Ingatan Ling Er Vian yang mempunyai bantalan Giok Jade Es seperti ini adalah sang Phonix Es Suci atau sering di sebut Dewi Phonix Giok Es yang dari Lembah Teratai Es, Yang merupakan Salah satu sari 3 Sekte Besar aliran putih
"inii. Giok Jade Es, kakak kita sangat beruntung terutama kakak, Ketika kakak berkultivasi maka duduklah diatas bantalan Giok Jade Es ini, itu Akan sangat bermanfaat bagi kakak, menurut informasi yang aku tau 1 tahun disini berbanding dengan 10 tahun latihan di tempat luar sana, Jadi tunggu apa lagi kak, Inti Monster Es sudah ada juga esensi darah monster Tingkat 5 ditambah Giok Jade Es ini kakak Mungkin akan bisa Membangkitkan Tubuh Dewi Es yang legendaris itu"
Seru penjelasan Ling Er Vian dengan penuh semangat karena dengan ini kakaknya akan bisa menguasai sepenuhnya mengenai tubuhnya dan juga bisa mengontrol energi Es di dalam dirinya agar tidak menyakiti nya dan juga di bisa lebih tenang sekarang, dan juga mulai memikirkan kemana tujuan dia selanjutnya
Ling Er Vian sebenarnya sudah punya tujuan kemana hanya saja dia masih bimbang karena tujuan adalah Ke tempat 4 Area Terlarang yang akan menggegerkan Jagat dunia Kultivasi Yang 1 tentu Hutan Guntur yang ia Temukan tapi itu jaraknya cukup jauh sebab ada di Barat Kerajaan Roh, yang 2 yaitu Gurun kematian, yang ada di Timur Kerajaan dan tempat Munculnya Orang Suci termuda di Di dunia yaitu Niu Lang yang mendapat Kitab Suci Jari Langit, yang 3 adalah Lembah Tengkorak yang ada Di Selatan Kerajaan Roh, yang mana itu di temukan oleh Orang Suci Peringkat Pertama yang dikenal sebagai Tangan Suci 5 Racun yang mana dia Mendapatkan Kitab 5 Racun disana, dan yang ke 4 adalah Gunung Naga yang di temukan Oleh Sang Api Suci yang mana dia menduduki peringkat Ketiga dalam daftar Suci terhebat disana ia selain mendapatkan Kitab Suci Teknik Naga Api disana juga dia mendapatkan Jubah Anti Api juga Air sehingga dia tak terkalahkan selain oleh peringkat 1&2 dan juga itu adalah tempat terdekat dari Ling Er Vian
7 KITAB SUCI
- Kitab Pedang pemotong Surga ( di barat )
- Kitab Jari Langit. ( di timur)
- Kitab 5 Racun. ( di selatan)
- Kitab Naga Api. (di Utara)
-
- ...... ( Next )
***YOYOYOYOYO SOBAT READER UDAH VOTE BELUM ? VOTE DULU DONG, !
LIKE, COMENYA JUGA SHARE YA , SEBAGAI BENTUK SUPPORT BUAT AUTHOR
THANKS***!!?!
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!