AZELLA AUREL.

Wanita Serdahana Namun Memiliki Wajah Yang Cukup Dibilang Cantik,Diumurnya Yang 10 Tahun Sudah Harus Merasakan Pahitnya Kehidupan,Ditinggalkan Orang Yang Sangat Berarti Bagi Hidup nya Dan Diliputi Dengan Hutang Orang Tua nyaa,Dia Bingung Umur nya Yang 10 Tahun Sudah Berkerja Sebagai Penyanyi Disalah Satu Tokoh Kecil,Suaranya Yang Lembut Mampu Membuat nya Diterima Berkerja Disana,Dia Harus Membanting Tulang Untuk Kebutuhan nya Dan Juga Membayar Utang Yang Ditinggal Oleh Orang Tua nyaa,Kini Zella Sudah Beranjak Dewasa Sekrang Umur nya Yang 19 Tahun Sudah Berkerja Disalah Satu Perusahaan ATMAJA Yang Terkenal DiNegara nyaa,Dia Tidak Menyangka Akan Diterima Dengan Muda Walaupun Sebagai Obe,Tapi Gaji nya Sudah Lumayan Besar Dan Utang Nya Sedikit Demi Sedikit Telah Terlunaskan.

RAGA ATMAJA.

lelaki dingin ples cuek memiliki tinggi badan 187 cm dan memiliki bentuk badan yang sangat WOW, dia selalu mamasang muka tegas jadi itu wanita engan mendekati nya, diumur nya yang 35 tahun membuat dia sukses dibidang perusahan nya, bukan cuman itu dia terkenal sebagai kutup kerjaan, apapun yang dia inginkan segera terdapatkan.

DELON KIM.

yang sering dipanggil delon ini memiliki wajah yang tampan dan memiliki lesun pipit yang dalam, dia sedikit ramah kepada semua orang jadi itu semua wanita berlomba lomba mendekati nya.

EVAA PERMATA SARI.

wanita cantik memiliki tinggi badan 162 cm dan berat badan 46 kg, dia sahbt terbaik Zella mareka selalu bersamaa Sejak SMA.

...----------------...

BAB 1.

Zella Yang Sudah Siap Dengan Setelan Baju Kerjanya, Bersiap Untuk Berangkat Berkerja DiATMAJA GRUP.

Dia Turun Kebawa Untuk Membuat Serapan Terlebih Dahulu Sebelum Kerjaa,Dia Membuka Lemari Es,Dia Melihat Hanya Ada Telur Saja dan Kecap,Ingin Rasanya Dia Membanting Lemari Es Itu.

"Sabar Zella,Setelah Semuaa Utang Utangmu Lunas,Kita Aakan Kayaa!" Ucap Zella Yang melipat Tangannya samping,Setelah Itu Dia Mengambil Satu Butir Telur Lalu Kecap,, Dia Memutuskan Untuk Membuat Telur Ceplok,,Setelah Itu Dia Menaruh nya Diatas Meja Makan Dengan Minuman Air Putih Dan Juga Kecap,Cacing Diperut nya Sudah Meronta Ronta Ingin Diberi Makan,Dengan Cepat Zella Melahap Makanannya.

Zella Yang Asik Makan,Tiba Tiba Ponsel nya Berdering,Dia Melirik Ponsel nya,Satu Sendok Dia Masukan Dalam Mulut Nya,Setelah Itu Dia Menerima Panggilan Tersebut.

"Emm,Hallo!" Sahut Zella Yang Sambil Menguyah Makanan.

"Hallo Zel,Lu Sudah Siap?" Terdengar Suara Dari Serbang Sana.

"Sudah Dari Tadi,Tapi Aku Lagi Serapan!"Jawab Zella Yang Memasukan Kembali Satu Sendok Kedalam Mulutnya.

"Yaa Sudah Aku Kesana Sekarang,Ingat Gue Sudah Berada Disana Lu Harus Sudah Diluar!" Ucap Eva.

"Iya Bawel,Sudahlah Kau Menganggu Makanku Saja!"Jawab Zella.

"Baiklah Ak....!" Belum Sempat Eva Menyeselaikan Ucapan nya Zella Sudah Mematikan Sambungan Telpon nya.

"Ahh Menganggu Makanku Saja,Ngak Tau Apa,Aku Lagi Makan Makanan Yang Langkah!" Ucap Zella Yang Tertawa Mendengar Ucapan nya Barusan,Setelah Itu Dia Kembali Menyantap Makananya..

......................

KEDIAMAN ATMAJA.

Seoarang Lelaki Keluar Dari Lift Dengan Dengan Setelan Jas Nya Yang Berwarna Hitam Sangat Cocok dengan Warna Kulit Dan Juga Bentuk Badan nyaa,Siapapun Yang Melihat nya Akan Terpesona.

"Selamat Pagi Tuan!" Sambut Delon Dengan Sedikit Medundukan Badan nya,Tanda Hormat.

"Pagi!" Jawab Raga Yang Melangkahkan Kaki nya Menuju Ruang Makan,Yang Sejak Tadi Dia Ditunggu Keluarga nya.

"Morning Sayang!" Sapa Kinan Pada Sang Putra.

"Morning!" Jawab Raga.

"Raga,Bagaimana Apa Kau Sudah Siap Untuk Mengambil Ahli Perusahaan?" Tanya Arga.

"Jika Dedy Bertanya Seperti Itu Padaku,Jawabnya Adalah Tidak,Dedy Sudah Tau Bukan,Jika Aku Haruss Mengembangkan Perusahaanku DiPariss,Tapi Dedy Malah Menyuruhku Untuk Mengambil Ahli Perusahaan Atmaja Grup!" jawab Raga Dengan Sedikit Dingin.

"Dedy Tau,Perusahaanmu Sudah Terkenal Dimana Mana,Tidak Perluh Lagi Kamu Mengembangkan Nyaa,Dan Kau Harus Ingat Dedy Sudah Tua,Siapa Yang Handal Perusahaan Atmaja Selain Kamu Putra Satu Satu nya Dedy Dan Juga Momy!" Ucap Argaa.

"Suudahlah Ded,Mau Gimana Lagi Ceritanya Akaan Tetap Seperti Itu!" Jawab Raga Yang Memasukan Satu Potongan Roti Dimulutnya.

Setelah Raga Berucap Seperti Itu Tidak Ada Yang Membuka Pembicaraan,Arga mengetahui Jika Raga Adalah Anak Yang Penurut,Walaupun Sikap nya Yang Dingin dan cuek Pada Mareka,Tapi Dibalik Itu Semuaa Raga Sangat Menyayangi Mareka.

Ragga Yang Sudah Selesai Dengan Makanan nya Langsung Berdiri Untuk Berangkan Keperusahaan atmaja.

"Ragga Pergi!" Sahut Raga Yang Meninggalkan Ruang Makan,,Sedangkan Arga Dan Juga Kinan,Hanya Mengatakan Hati Hati.

Delon Membukakan Pintu Untuk Sang Atasan,Setelah Raga Masuk Dia Masuk Menuju Pintu Sebelah Lalu Menjalankan Mobil nyaa,Menuju Perusahaan Atmaja Grup.

"Tuan,Setengah Jam lagi Anda Akan Bertemu Kelayen Dari Kota XXX!" Sahut Delon.

"Ingat Aaku Tidak Ingin Memperkenalkan Diriku Dengan Semua Kariawan Yang Berkerja Diatmaja Grup!" Ucap Raga.

"Baik Tuan!" Jawab Delon Yang Fokus Dengan Jalan.

......................

Sedangkan Zella Yang Sejak Tadi Menunggu Eva Yang Belum Juga Muncul,Zella Yang Melihat Jam Tangan Yang Melingkar DiTangannya,Sudah Hampir Jam Setengah Delapan,Tentu Saja Zella Terkejud Lima menit Lagi Dia Akan Terlambat.

Zella Melihat Taksi Yang Juga Tidak Ada Yang Lewat.

"Kenapa Setiap Aku Membutuhkan Taksi Sedikitpun Tidak Ada Yang Lewat,Giliran Aku Tidak Butuh,Behh Taksi Sialan Itu Selalu Muncul,Dia Caper Atau Emang Ngajak Gelud Denganku!" Ngomel Zella Yang Melihat Taksi Tidak Ada Yang Lewat.

Dengaan Langkah Yang Berat Zella Harus Berlali Menuju Kekantor nya Jika Tidak Dia Akan Terlambat,Tidak Luput Dari Mulut nya Yang Selalu Menyalahkan Jalan Dan Juga Jam Yang Sangat Cepat Berputar.

.

.

..PERUSAHAAN ATMAJA GRUP..

Delon Dan Juga Raga yang Baru Saja Sampai,Delon Turun Lalu Membukakan Pintu Untuk Sang Atasan,Raga Langsung Keluar Dari Mobil,Dia Melihat Perusahaan Dedy Nya Yang Bisa Dibilang Sangatlah Mewah.

Penjaga Yang Berdiri Disana Langsung Menghampiri Delon Dan Juga Raga,Sedangkan Raga Hanya Memasaang Wajah Dingin nya Saja.

"Selamat Pagi Tuan,Dan Selamat Datang Tuan!" sapa penjaga.

"Pagi Juga,TerimaKasih Atas Sambutannya!" Jawab Delon,Sedangkan Raga Hanya Diam,Dia Tidak Ingin Memperdulikan Hal Yang Tidak Penting.

Raga Dan Delon Melangkahkan Kaki nya Menuju Kedalam,Namun Langkah nya Terhenti Karnaa Ada Seseorang Menabrak nya Dengan Sedikit Kuat,Dan Itu Membuat Mareka Terjatuh Dengan Keadaan Zella diatas Dan Raga DiBawah.

Zella Yang Terkejud Langsung Berteriak Didepan Wajah Raga,Sedangkan Raga Tidak Perluh Ditanya Tentu Saja Dia Marah,Raga Langsung Menjorong Tubuh Zella Agar Meyingir Diatas Tubuhnya.

.

.

.

BAB 2.

"Awww.." Pikik Zella Yang Merasa Sakit Dibagian Pingangnya Akibat Jorongan Sedikit Kuat Raga.

Sedangkan Raga Dia Bangun Dari Jatuh nya,Sungguh Ingin Rasanya Wanita Dihadapan nya Ingin Dia Lenyapka Sekarang Juga.

"Haii,Kau Sebagai Lelaki Tidak Punya Perasaan Terhadap Wanita Apaa!" Bentak Zella.

"Siapa Dirimu Yang Berani Berteriak Didepanku!"Bentak Balik Raga.

"Aku Berkerja Sebagai OB Disni!"Jawab Zella Dengan Percaya Dirinya.

"Hem!"DEhem Raga Yang Memberi Kode Pada Delon Untuk Mengurus Semua nya,Dia Tidak Ingin Waktunya Terbuang Sia Sia Cuman Karna Wanita Tidak Waras Didepan nya Ini.

Raga Langsung Melangkahkan Kaki nya Masuk Kedalam Dengan Seorang Diri Saja,Karna Dia Menyuruh Delon Untuk Mengurus Wanita Itu,Raga Masuk Dengan Angkuh nyaa,Semua Kariawan Melihat Diri Nya,Siapa Yang Tidak Terpesona Dengan Ketampanan Seorang Pemuda Tampan Yang Sudah Terkenal Karna Kercerdasan Nya Dibidang Perusahaan.

"Haii Bukankah Dia Tuan Raga Yang Lagi Terkenal Itu Kan!" ucap Salah Satu Pengawai Disana.

"Iya Kamu Benar,Dia Terkenal Karna Sukses Dibilang Perusahaan!" Jawab Pengawai Disana.

Begitulah Kira Kira Pencakapan Para Kariawan Wanita DiSaat Melihat Raga,Sedangkan Raga yang Menyadari nya Hanya Masa Bodoh Saja,Dia Tetap Melangkahkan Kaki nya Masuk Kedalam Lift.

Delon Dan Juga Zella Yang Masih Berada Dsana.

"Haii,Lelaki Sialann Kenapa Kau Pergi Tampa Ada Rasa Bersalah Sedikitpun!" Teriak Zella.

"Maaf Nona,Apakah Anda Berkerja Disni?" Tanya Delon.

Zella Melirik Lelaki DiHadap nya,Tampan Begitulah Batin Zella Yang Menilai Lelaki Didepan nya.

"Iya!" Jawab Zella.

"Baik,Saya Minta Maaf Atas Sikap Tuan Saya Kepada Anda!" Ucap Delon Dengan Sedikit Ramah.

"Kau Siapanya?" Tanya Zella.

"Saya Sketris Nya!" Jawab Delon.

"Tapi Mengapa Kau Sangat Jauh Berbeda Dengan nya,Dia Sama Sekali Tidak Memiliki Sopan Santun!" Ucap Zella.

"Karna Kami Bukan Saudara Nona!" Jawab Delon.

"Iya Juga Sih,Baiklah Aku Memaafkan Nya Karnamu!" Ucap Zella Dengan Percaya Diri.

"Terimaksih,Dan Anda Silahkan Kerja,Lain Kali Nona Jangan Sampai Terlambat!" Jawab Delon.

"Aahh Baik,Mudahan Saja Kita Bisa Bertemu Kembali!" Ucap Zella Yang Berharap Akan Bertemu Dengan Delon.

Sedangkaan Delon Hanya Tersenyum Saja,Setelah Itu Dia Melangkahkan Kaki nya Msuk Kedalam Untuk Menyusuli Raga,Karna Berapa Menit Lagi Dia akan Bertemu Dengan Kelayen.

Delon Yang Melihat Kariawan Yang Berada Disana,Hanya Diam Tampa berkerja Langsung Menegur Mareka.

"Kalian Dikerjakan Disini Untuk Berkerja Bukan Untuk Diam!"Sahut Delom Dengan Tegas Namun Tetap Terlihat Sedikit Ramah.

"....." tidak Ada Sahutan Dari Semua Pengawai Disana Dia Hanya Menundukan Kepalanya Saja.

"Perkenalkan Saya Delon Sketris Peribadi Tuan Raga,Anak Dari Tuan Argaa Yang Akan Mengambil Ahli Perusahaan Ini,Jadi Aku Minta Dengan Kalian,Tekunlah Untk Berkerja Dan Saya Tidak Ingin Melihat Kalian Kena Amarah Tuan Raga!" Jelas Delon.

"APAAA!!,LELAKI SIALAN ITU MENGANTIKAN TUAN ARGAA DIPERUSAHAAN INI!!" batin Zella Yang Meronta Ronta Sendiri

"Baik Tuan!" Jawab Serentak Kariawan Disana Dan Juga Zella Tentu nya.

"Baiklah, Terusakaan Kerja Kalian!" Ucap Delon Yang Langsung Melangkah Pergi Menuju Ruangan Raga.

Sedangkan Zella Langsung Menuju Kedalam Untuk Membersihkan Semua Ruangan,Dan Juga Membuatkan Kopi Buat Seribu Kariawan.

......................

Delon Yang Sudah Berada Diluar Ruangan Raga Langsung Mengetuk Pintu,Sedangkan Raga Yang Sibuk Mengatur Berkas Berkas Yang Akan Dia Berikan Kepada Kalayen.

"Masuk!"Gumam Raga Dari Dalam.

"Maaf tuan Jika Menganggu Waktu Anda!"Ucap Delon Yang Sudah Berada didepan Meja Raga.

"Bagaimana Apakah Kau Sudah Mengurus Wanita Gila Itu?" Tanya Raga Yang Serius Menatap Berkas Berkas Ditangan nya.

"Sudaah Tuan!" Jawab Delon.

"Bagus,Delon Kau Urus Semua Berkas Berkas Ini jika Sudah Berikan Padaku!" Ucap Raga Yang Menyerahkan Berkas Berkas Peroyek Perusahaan Yang Akan Dia Bangun Dikota Bali.

"Baik Tuan!" Jawav Delon Yang Menerima Berkas Tersebut.

"Baiklah Kau Keluar Sekarang!" Pinta Raga Dan Langsung Di Iyakan Delon.

Ragga Yang Melihat Delon Keluar Dari Ruangan nya,Dia Langsung Mepanjutkan Kerjaanya Yang Sempat Tertunda,Dia Melirik jam Ditangan nya,Waktu nya Tinggal Satu Menit Lagi,Dia Masih Mempuyai Waktu Untuk Mengecek Semua Berkas Berkas Yang Akan Dia Berikan Pada Kalayen Nya.

Sedangkan Dilain Sisi Zella Yang Membersihkan Setiap Sujud Ruangan,Walaupun Bukan Zella Sendiri Yang Berkerjan,Jika Dia Berkerjaa Sendiri Bisa Bisa Tulangnya Meminta Ijin Pada nya Untuk Melarikan Diri Dari Tubuh nyaa.

"Huhh,,Sudah Cape,Apess Pulaa!" gerutut Zella.

"Gini Banget Takdirmu Zella,Tapi Ingat Dinovel Pasti Ending Nya Bahagiaa,Jadi Kau Haruss Percaya Jika Hidupmu Akan Seperti Novel,Yang Tiba Tiba Bertemu Dengan Ceo Lalu Menikah Yaa Walaupun Awal nya Menderita Tapi End nya kan Bahagiaa,Gpplah Berhadap Dikit!" Bantin Zella Yang Berharap Akan Menikah Dengan Ceo Dan Berharap Hidup nya Akan Seperti Kehidupan Novel Novel Pada Umum nya.

Setelah Lelah Berhayal Zella Memutus kan Untuk Melanjutkan Kerja nyaa.

Sedangkan Raga Yang Baru Saja Selesai Mengecek Semua Berkas Berkas Yang Penting,Tidak Lama Delon Mengetuk Pintu Ruangan nya.

"Masuk!" Gumam Raga.

"Maaf Menganggu Tuan,Kita Sudah Ditunggu Dengan Kalayen Dilestoran Bunga!" Ucap Delon.

"Mengapa Tidak Dihotel Saja?" Tanya Raga Yang Berdiri Dari Duduk nya Dan Merapikan Jas nya.

"Mareka Saat Ini Buru Buru Tuan,Jadi Itu Mareka Memutuskan untuk Mengambil Lestoran Bunga Karna Lebih Dekat Dengan Bendara!" Jelas Delon.

Tiidak Ada Sahutan Dari Raga,Melaikan Dia Keluar Dari Ruangan Nya Menuju Lantai Bawa Dan Diikuti Delon Dibelakang nyaa,Ketika Mareka Sudah Berada diLantai Bawah Semua Wanita Yang Berad disana Melihat Ketampanan Lelaki Yang Bisa Dibilang Sempurnaa.

.

.