Dream Family
03.00
Gue nggak pernah ngebayangin bakal punya keluarga.
Setelah hidup 16 tahun hidup di panti asuhan
Kenapa baru ada orang yang mau ngangkat gue jadi anak?
Gue nggak bakal di jual kan sama calon keluarga gue nanti?
Kata mami? baru gue, gue bakal punya 7 saudara. laki semua
Wow, gue bakal jadi putri di antara tujuh pangeran?
Atau bakal jadi babu dari 7 tuan?
HAHAHAHAHAHA, gue nggak tau mereka bakal nerima gue apa nggak nanti
Tapi mau mereka nerima apa nggak gue nggak peduli
Gue cuma pengen hidup layak, dengan uang dan fasilitas dari orang tua baru.
Kasih sayang? cinta? itu apa?
Gue nggak percaya sama dua hal itu.
Mereka cuma omong kosong.
Karena nyatanya gue nggak pernah ngerasain dua hal itu
Disana, gue cuma jadi pembantu sama sumber uang doang wkwk.
Reina [Mother]
Kamu kenapa ngelamun?
Reina [Mother]
Udah selesai beresin nya?
Reina [Mother]
Bagus, sekarang ayo pergi
Reina [Mother]
Kita pulang ke rumah baru kamu.
Beneran jadi rumah baru gue atau tempat kerja gue yang baru?
Reina [Mother]
oh ya Aisha
Reina [Mother]
Setelah ini saya ada urusan di London, papi ada urusan di Jepang
Reina [Mother]
Nanti ada asisten yang bakal ngurus semua kebutuhan kamu
Reina [Mother]
Oh ya, saya juga sudah siapkan pengawal buat kamu
Reina [Mother]
Kebutuhan kamu sudah saya siapkan semua
Reina [Mother]
Kalau mau sesuatu bilang ke saya, nanti saya kasih
Reina [Mother]
Nah itu dia mereka!
Raya & Gevan
Selamat siang nyonya.
Reina [Mother]
Selamat siang juga Raya, Gevan.
Reina [Mother]
Langsung saja, ini Aisha.
Reina [Mother]
Anak baru saya.
Reina [Mother]
Saya harap kalian bisa menjaga Aisha dengan baik.
Reina [Mother]
Nah Aisha, ini Gevan.
Reina [Mother]
Bodyguard kamu
Reina [Mother]
Dia akan selalu di dekat kamu, kalau butuh sesuatu panggil dia.
Gevan [Aisha's bodyguard]
Selamat siang nona.
Reina [Mother]
Dan yang ini Raya, asisten kamu.
Reina [Mother]
Kamu bisa bertanya sesuatu ke dia, dia bisa di andalkan dalam hal apapun
Reina [Mother]
Termasuk beladiri
Reina [Mother]
Kalau mereka berdua tidak bisa membantumu, kamu bisa meminta bantuan kepada saudaramu
Reina [Mother]
Kalau gitu mami pergi dulu, selamat tinggal Aisha
03.05
Aisha
*Melihat sekeliling rumah
Wow, jadi sekarang gue bakal tinggal di rumah besar ini?
Dengan Raya sebagai asisten gue dan Gevan bodyguard gue.
Nggak nyangka gue beneran jadi kaya
Raya [Aisha's assistant]
Nona? ada apa?
Raya [Aisha's assistant]
Apa ada yang membuat nona tidak nyaman?
Aisha
Nggak usah pakai bahasa formal ke gue.
Raya [Aisha's assistant]
Ah oke, Aisha?
Raya [Aisha's assistant]
Lo nggak mau istirahat?
Aisha
Gue mau beresin barang-barang gue.
Raya [Aisha's assistant]
Gue bantu *hendak mengambil koper Aisha
Aisha
Gue bisa sendiri *Mengambil kopernya terlebih dulu
Aisha
Tunjukin aja kamar gue dimana.
Raya [Aisha's assistant]
Di lantai atas
Raya [Aisha's assistant]
Ayo gue tunjukin
Raya & Aisha
*Menaiki tangga
Gevan [Aisha's bodyguard]
*Mengikuti di belakang
Aisha
*Duduk di salah satu kursi yang ada di kamarnya
Aisha
*Menatap kosong kedepan
Mami Reina bilang gue punya 7 saudara kan?
Mami udah punya anak sebanyak itu, kenapa masih ngadopsi gue?
Pengen anak perempuan? ya tinggal nikahin anaknya aja lah ya
Ngapain pake ngadopsi anak segala, ga nambah beban emang?
Udah punya 7 anak nambah lagi 1, alias gue.
Salah satu anak mami baru kali ya?
Muka nya galak gitu, dia nggak suka sama gue ya?
Aji
Gue salah satu saudara lo.
Aji
Nama gue Aji, kalau lo butuh sesuatu lo bisa panggil gue.
Aji
Kita seumuran nggak usah manggil gue pake embel-embel kak atau dek.
Aji
*Menutup pintu kamar Aisha
Di liat-liat, kantung mata dia item
Walau nggak terlalu keliatan, tapi gue liat sekilas
Dia nggak di siksa kan di keluarga ini?
Gue juga nggak akan di siksa kan?
Jangan berpikiran negative Sha.
Kalau pun gue beneran di siksa atau di jadiin tumbal pesugihan, gue tinggal kabur aja kan ya
Gue nggak selemah dan sebo.doh itu kali sampe di jadiin tumbal
Ck, mau gimana pun kalau ngeliat ekspresi si Aji² itu orang bakal curiga kalau keluarga ini ada apa-apa
Gue nggak bisa tenang kalau gini caranya
Ah? gue punya Raya dan Gevan kan?
Mereka bisa di percaya nggak ya?
Raya sama Gevan itu orang suruhan si mami baru
Gue nggak bisa percaya gitu aja sama mereka
Gue nggak bisa tidur dengan tenang kalau gini caranya!
Aisha
*menaruh kopernya di bawah tempat tidur
Aisha
*Melihat notif yang baru muncul
Udah gue duga ada sesuatu yang nggak beres.
03.10
Aisha
*Membuka pintu kamarnya
Raya [Aisha's assistant]
Lo butuh sesuatu?
Raya [Aisha's assistant]
Perlu gue ambilin nggak?
Raya [Aisha's assistant]
Atau perlu gue bantuin lo beres-beres?
Aisha
Tunjukin gue kamar Aji.
Raya [Aisha's assistant]
Kamar Aji?
Raya [Aisha's assistant]
Mau ngapain?
Raya [Aisha's assistant]
*Agak takut
Raya [Aisha's assistant]
I-itu kamarnya pojok sebelah kiri *menunjuk salah satu kamar
Aisha
Thanks, kalian diem disini aja.
Aisha
Jangan ngikutin gue. *pergi ke kamar Aji
Raya [Aisha's assistant]
*Menelan saliva nya susah payah
Raya [Aisha's assistant]
Serem anjirr.
Gevan [Aisha's bodyguard]
Duplikatnya Regan sama Aji ini mah *bergumam
Aisha
*Membuka pintu secara perlahan
Aisha
*Pandangan beralih ke orang yang ada di sebelah Aji
Gue kesini cuma pengen tau tentang keluarga ini
Aisha
Bisa jelasin langsung?
Aji
*Menutup pintu yang ada di belakang Aisha
Aji
Seharusnya lo tutup pintu dulu sebelum bicara.
Gue cuma orang baru yang nggak tau apa-apa!
Aisha
Sorry, bisa langsung to the point?
Aisha
Lo bilang kamar di awasi kan?
Aisha
Maksud lo di awasi sama Raya dan Gevan?
Aisha
Kalau di awasi mereka, kemungkinan mereka masih ngawasi gue di depan kamar lo.
Gue nggak yakin Raya sama Gevan nuruti perintah gue gitu aja
Secara gue cuma tuan BARU mereka.
Aji
Gue nyuruh lo ke kamar gue karena kamar gue aman
Aji
*Duduk di samping seseorang
Aji
Duduk, lo nggak capek berdiri terus?
Aisha
Nggak, to the point aja. *menyandarkan tubuhnya di pintu
Gue baru ketemu dia beberapa menit yang lalu,
Gue nggak bisa sepenuhnya percaya sama orang ini.
Aji
Lo pengen tau tentang apa?
Aji
Nggak mungkin kalau gue ngejelasin semuanya
Aisha
Mami baru as tante Reina udah punya 7 anak.
Aisha
Kenapa dia ngadopsi gue?
Aisha
Kalaupun dia pengen punya anak perempuan, dia bisa nikahin salah satu anaknya kan?
Aisha
Bukan malah ngadopsi anak dan nambah beban lagi.
Aji
Ngadopsi anak nggak akan nambah beban mami.
Aji
Mau mami ngadopsi 100 anak pun nggak bakal nambah beban dia
Aji
Karena dia nggak pernah ngerawat anaknya sama sekali
Aji
Dia cuma nyewa pembantu, asisten dan bodyguard buat jaga anaknya
Aji
Kalau masalah kenapa dia ngadopsi lo, gue nggak tau
Aji
Karena gue juga anak adopsi kayak lo
Kenapa mami Reina ngadopsi si Aji?
Kenapa ngadopsi gue juga?
Nggak mungkin kalau cuma sekedar pengen anak perempuan
Aji
Daripada lo pusing mikirin itu, mending lo kesini
Aji
Gue jelasin silsilah keluarga ini
Tinggal sebutin nama aja gue udah hapal
Unknown
Ck! kesini aja apa susahnya sih?!
Aisha
*Hanya menatap Unknown datar
Aji
Jangan emosi bang, dia belum sepenuhnya percaya sama kita.
Unknown
Ck, nggak percayaan amat sama orang *ketus
Aisha
Bukan nggak percayaan, cuma waspada.
Aisha
Lo pikir gue bakal percaya gitu aja sama kalian? orang yang baru gue temuin beberapa menit yang lalu.
Unknown
Heh? kalau lo orang waspada kenapa percaya gitu aja sama mami?
Unknown
Kenapa langsung mau di adopsi sama mami?
Aisha
Sebenernya gue nggak di adopsi, lebih mengarah ke di beli.
Aisha
Karena mami ngebayar pemilik panti asuhan dengan uang banyak buat ngadopsi gue.
Aisha
Mau nggak mau gue tetep harus ikut mami Reina. *Bersikap tenang dan santai
Aji
*Menahan tubuh Unknown
Aji
Sabar bang, dia termasuk kubu kita sekarang.
Unknown
*Menatap Aisha tak suka
Aisha
*Berjalan menghampiri Aji
Aji
(Bagus deh kalau lo mulai percaya sama gue)
Aji
(Jadi gue nggak perlu repot-repot yakinin lo)
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!