TAKDIR HUANG LU HAN
Masalah Keluarga
Di pinggiran kota A terdapat keluarga sederhana yang memiliki keluarga yang harmonis dan ceria
Huang Lu Han
ibu aku pulang
Lin Ling Xi
ya Han'er, Ling er kakak mu pulang ibu mau masak untuk makan malam nanti bantu ibu !.
Huang Xin Ling
kakak sudah pulang ? gimana sekolah ya kak? ya ibu.
Huang Lu Han
Menyenangkan Ling'er. Nanti kamu juga sekolah!
Huang Xin Ling
benarkah ? oke Ling'er mau sekolah,tapi mau satu sekolah sama kakak ya, hehehe
Huang Lu Han
Baiklah,ya sudah bantu mama sana!.
Huang Xin Ling
siap kak hehehe
Lu Han bersikap baik karena baginya keluarganya baik baik saja adalah suatu kebahagiaan.
sore hari di saat ayah Lu Han pulang kerja.
Lin Ling Xi
Ling,er,Han'er ayah sudah pulang.
Huang Xin Ling
ayah sudah pulang ? cepat sekali ayah pulang hari ini?
Huang Lu Han
iya ayah kok bisa pulang cepat ?
Lin Ling Xi
oh iya ayah kenapa pulang cepat ?
sebelumnya keadaan sederhana dan bahagia mulai berubah mencengkam
Huang Lu Bing
ya ayah di pecat.
Lu Han dan Ibunya serentak bilang "apa?" adiknya karna belum tau apa arti di pecat jadi tidak bersuara.
Lin Ling Xi
kenapa bisa ayah di pecat ?
Huang Lu Bing
kemarin waktu Ling'er sakit ayah tidak masuk kerja dan kerja paruh waktu untuk mencukupi dana untuk biaya rumah sakit,maaf ayah tidak bilang ke kamu sayang
Huang Lu Bing
karena gaji ayah tidak cukup untuk biaya rumah sakit jadi ayah lakukan ini
Lin Ling Xi
ayah lain kali bilang ke ibu biar kita pikir sama sama solusinya.
Huang Lu Bing
ya maaf sayang
Huang Lu Bing
ya besok aku cari kerja lain
Lin Ling Xi
ya sudah, ayo lebih baik kita makan dulu,ayo Ling'er,Han'er kita makan ayo ayah
di meja makan Lu Han berfikir dengan umurnya yang masih anak-anak apa yang bisa dikerjaan olehnya dan mendapat uang
semalaman dia berfikir keras
akhirnya jam menunjukan jam 2 pagi dan dia mendapatkan ide
MEMBANTU ORANG TUA
Setelah berfikir satu malam karena tidak tidur Lu Han lemas dan tertidur di kelas ketika bersekolah
di dalam kelas karena prilaku tersebut dia di hukum berdiri di tiang bendera sampai jam istirahat
setelah hukuman berakhir dia di hampiri seorang wanita yang cukup populer dikelas dan di sekolahnya
wanita itu bernama Wu fei Xing
Wu Fei Xing
Lu han kenapa kamu tidur di kelas tadi
Huang Lu Han
ah iya...semalam aku gax tidur memikirkan sesuatu
Wu Fei Xing
owh apakah yang kamu pikirkan,bolehkan aku tau ?
Huang Lu Han
ah,,,, bukan apa apa cuma adik ku aja sedikit nakal
Lu Han orang yang sedikit tertutup.dia berbohong karena dia berfikir itu masalah keluarganya.
Wu Fei Xing
oohh. apakah kamu sudah makan ?
Huang Lu Han
sudah tadi saat istirahat
Wu Fei Xing dikenal sebagai gadis manis dan cantik,pendiam dan tegas, tidak tau kenapa bisa memulai pembicaraan dengan orang seperti Lu han
setelah pulang sekolah Lu Han begegas pulang dan melancarkan ide yang di dapat dan sudah mempersiapkan hal tersebut dengan matang.
di suatu restoran kecil yang biasa tapi makanannya enak dan pemiliknya adalah Lu Pu Bei Lu Han meminta kerja paruh waktu
Huang Lu Han
pak apakah saya bisa bekerja paruh waktu di sini
Huang Lu Han
karena saya masih bersekolah tapi saya ingin membatu ayah saya yang baru saja di pecat.
dengan kepribadian Lu Pu Bei yang sudah lebih dewasa dan baik hati Lu Han di terima.
Lu Pu Bei
hemm........ baiklah,apa yang bisa kamu kerjakan ?
Lu Pu Bei
apakah kamu bisa membawakan makanan ke pelanggan ?
dengan senang Lu han Berkata bisa
Lu Pu Bei
tapi gajinya tidak besar di sini apakah kamu masih mau ?
Lu Pu Bei
gaji awalmu 700 yuan mau ?
Huang Lu Han
wahhh itu sudah cukup pak
Lu Pu Bei menggelengkan kepala berfikir bahwa " itu bukan uang yang banyak dan dia sudah senang"
dengan serentak Lu Pu Bei kasihan kepada Lu Han
Lu Han pulang kerja pukul 9 malam pada hari pertama dia bekerja
dengan serentak ayah dan ibu Lu Han menatap tajam ke Lu Han
Huang Lu Bing
kemana saja kamu
Lin Ling Xi
nak kamu kemana baru pulang jam segini
Huang Xin Ling
kakak malam sekali pulang sekolah ?
karena tidak ingin orang tuanya khawati dia berbohong ada kerja kelompok.
Huang Lu Han
aku ada kerja kelompok dan sudah makan kok
Huang Lu Han
ayah sama ibu jangan khawatir dan aku sudah makan di rumah temen ku kok.
Lin Ling Xi
ah...syukur lah.
Lin Ling Xi
lain kali kalau mau kemana mana bilang bilang ya nak
Huang Lu Bing
ya Han'er kalau mau kemana-mana izin dulu oke!.
Huang Lu Han
iya ayah,ibu. hehehe maaf
Lin Ling Xi
ya sudah pergi mandi dan tidur
di dalam kamar dia menyembunyikan uang yg didapatnya dari kerja tersebut dalam tabungannya dan sebagian untuk dirinya.
setelah beberapa hari bekerja dan sering pulang malam ayah dan ibu Lu Han curiga
Lin Ling Xi
ayah apa yg di lakukan Lu Han akhir-akhir ini sering pulang malam ?
Huang Lu Bing
mungkin kerja kelompok di rumah temannya
Lin Ling Xi
ayah.... masa setiap hari kerja kelompok ?
Huang Lu Bing
ya bisa saja karena mungkin sekolah mau mengadakan acara
intuisi seorang ibu memang tiada tanding.
Lin Ling Xi
nak apakah benar kamu kerja kelompok lagi ?
Lin Ling Xi
bisakah ibu nanti perhi menjeput di rumah teman mu ? ibu khawatir nak. apalagi pulang sudah larut malam.
Huang Lu Han
ahhh... tidak perlu ibu, Han'er kan sudah besar
Huang Lu Bing
iya sayang Han'er sudah mulai dewasa,biarkan dia belajar mandiri
Lin Ling Xi
ayah...(dengan hati jengkel)
Lin Ling Xi
ibu gax percaya pokoknya ibu yang jemput Han'er besok mengeti ?
Huang Lu Han
eeeee.........
uang yang di kumpulkan luhan lumayan banyak jadi dari pada dia di tekan akhir dia ke kamar dan mengambil tabungannya
Huang Lu Han
ayah,ibu ini uang tabungan ku dan ibu gax perlu menjemput ku besok
Huang Lu Han
aku tidak bisa berbohong lagi kalau ibu begini
ayah dan ibu Lu Han terkejut dan tidak pernah melihat anaknya berbohong
Lin Ling Xi
kammu berbohong ?
Lin Ling Xi
berbohong tentang kerja kelompok kan ?
Huang Lu Bing
apakah itu benar Han'er
Huang Lu Han
ayah,ibu Han'er minta maaf, sebenarnya Han'er kerja paruh waktu di restoran
Huang Lu Bing
nak kamu itu masih sekolah biar ayah saja yang mencari uang kamu fokus aja sekolah
Huang Lu Han
tidak apa apa ayah, Han'er senang kok pemilik restoran baik terhadapku.
Lin Ling Xi
nak kamu kenapa bisa begitu ?
Huang Lu Han
hemmmm.... karena ayah di pecat jadi aku pikir aku membantu dengan bekerja paruh waktu
Huang Lu Han
ibu ini tabungan ku,untuk ibu dan ayah
setelah di hitung uang tabungan Lu Han mencapai 5000 yuan.ayah dan ibunya terkejut
Huang Lu Han
ini semuanya untuk ayah dan Ibu.
ayah dan ibu Lu Han terharu dan langsung memeluk Lu Han.
keluarga Lu Han kembali Menahan Krisis tersebut karena bantuan Lu Han
kegembiraan keluarga Lu Han kembali,tapi pada suatu malam tiba-tiba lampu rumah Lu Han mati saat Lu Han Masih Bekerja. apa yang terjadi ?
Kematian Misterius
Di malam dan keadaan rumah Lu Han yang gelap, kedengaran dari rumah Lu Han sebuah teriakan.
saat Luhan Pulang dan tidak mengetahui apapun.dengan keadaan rumah yang masih gelap tanpa cahaya.
Huang Lu Han
kok lampu di rumah mati.aku pulang
Huang Lu Han
ibu,ayah,ling,er di mana kalian ?
ketika Lu Han masuk kerumah dan menghidupkan lampu rumah.
keluarganya berubah menjadi mayat dengan darah segar yang bercerceran di lantai
Huang Lu Han
ayah,ibu,ling'er kalian kenapa ?
Huang Lu Han
kenapa kalian diam ?
sambil berlinang air mata dan berkata"ibu,ayah,ling'er bangun "
dengan hati yang bercampur aduk Lu Han terdiam sejenak.
Huang Lu Han
kenapa kalian melakukan ini pada ku.???
Huang Lu Han
apa salahku sampai sampai keluargaku kalian bunuh .....
Huang Lu Han
siapa yang melakukannya aku minta pertanggung jawaban untuk ini.
Dalam kesedihan yang medalam Lu Han menjadi pemurung dan mengurung diri,dan sempat berfikir bunuh diri.
Tetapi tiba-tiba dia tertidur dan mengalami hal aneh yang sulit dijelaskan.
Hong Du Zhun
Nak apa yang membuatmu sedih ?
Hong Du Zhun
kamarilah ikut dengan ku akan ku beritahu sesuatu!
Huang Lu Han
keluarga ku di bunuh dan aku tidak tau siapa pembunuh tersebut
Huang Lu Han
aku ingin sekali balas dendam dan menyiksanya.
Hong Du Zhun
dendam akan mengakibatkan nasib lebih buruk menimpamu jadi lupakanlah. semua kehidupan sudah di atur dan memiliki hukumnya sendiri.
Huang Lu Han
tapi keluargaku ada salah apa sampai dibunuh semua apakah itu namanya takdir ? (emosi memuncak)
Huang Lu Han
aku sudah tidak memiliki siapa siapa lagi selain keluargaku dan itulah harapan ku hidup
Hong Du Zhun
tenanglah manusia memang memiliki takdir dan mereka tidak mengetahuinya apakah dia mati dengan cara apa,jadi semua sudah diatur.
Huang Lu Han
berkata dalam hati " siapa orang ini,? seperti mengetahui alasan kenapa kelargaku mati"
Hong Du Zhun
untuk saat ini tidak penting siapa aku. suatu saat nanti kita akan bertemu.
Hong Du Zhun
pesan ku jangan bunuh diri dan hadapilah kehidupan seperti biasa.
Huang Lu Han
tunggu apakah kamu tau siapa yang membunuh keluargaku ?
berlarut orang misterius itu pergi meninggalkan alam mimpi Lu Han
Seketika Lu Han terbangun dri tidurnya.
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!
