NovelToon NovelToon

MY BODYGUARD PANJI

PERKENALAN DAN KECELAKAAN

Hai...panggil saya AGNES.

NAMA LENGKAP:AGNES PUTRI MAHESA.

Umur 17 tahun.

Cantik.

Tinggi 169 cm.

Kulit putih mulus.

Punya tubuh yang indah,Rambut hitam lurus.

Anak seorang pengusaha ternama di kota D.

sedikit manja.

Dan perkenal kan dia bodyguard saya,yang hampir 24 jam berada di dekat saya,

Yuk...kenalan dulu..

Nama:PANJI ARI LESMANA.

27 tahun.

Tinggi 189 cm.

Tampan.

Pintar.

Gesit.

Menguasai ilmu belah diri dengan baik.

TAPI sayang dia sangat kaku dan dingin tak tersentuh,walaupun di samping nya adalah seorang gadis cantik bak peri..

Ntah lah, siapa yang akan bisa mencair kan seorang PANJI nanti nya.

Pnasaran dengan perjalanan cerita Panji dan saya.

Ayok....., kita mulai ikut masuk dalam cerita dua insan yang berbeda sipat dan dan cara pandang.

"Taraaaaaaa.....

"Siap?????........."

"TAMMMMMMM...........!!!!!"

Draggh......!!

Suara hantaman benda yang saling bertabrakan......!!

Satu mobil mahal mengantam pembatas jalan tol yang koko, dan langsung hancur karena benturan keras dari mobil yang hilang kendali tersebut.

Mobil itu keluar dari area pembatas jalan,dengan keadaan mobil yang sudah rusak parah.

Tapi masih bisa di kenali bentuk mobil itu.

Kendaraan yang lalu lalang pun mulai berhenti, karena kecelakaan tunggal tersebut.

Dan Membuat keadaan jalan mulai macet,karena banyak nya orang-orang yang ingin melihat keadaan korban di dalam mobil

banyak yang turun dari mobil mereka dan berusaha menolong seseorang yang di dalam mobil itu.

Ada juga yang hanya penasaran dan mengambil beberapa foto,untuk jadi bukti adanya kecelakaan mobil tersebut.

Tidak berselang lama, Polisi dan ambulan pun datang untuk mengevakuasi korban kecelakaan, dan langsung membawa nya ke rumah sakit.

"Wiw...wiw..wiww... "suara ambulan yang sudah sampai di rumah sakit ternama, dan bergegas membawa korban ke ruangan operasi,agar lebih cepat dan untuk meyelamat kan korban tersebut.

Keluarga MAHESA pun sudah di beri tahu dan langsung menuju rumah sakit. menuju dokter yang menangani putri mereka.

"Bagaimana keadaan putri kami dokter_?"

tanya ibunda Agnes panik....

"Tenang buk... anak anda sedang dalam ruangan operasi dan kami akan segera mengeporasi anak anda atas persetujuan kalian_"

"Iya tolong segera kan dokter"

"Iya buk, dokter sedang berusaha sekarang"

Orang tua Agnes menunggu di luar ruangan dengan suasana hati yang sangat sedih.

beberapa penjaga mereka ikut serta di sana.

hampir tiga jam menunggu akhir nya keluar lah dokter dari ruang operasi.

Keluarga MAHESA langsung menghampiri sang dokter.

"Gimna dokter,??"

"Buk,pak....,anak anda sudah melewati masa kritis nya,sekarang belum sadar dan masih dalam pengaruh obat bius_"

"alhamdullah....."

Ucap keluarga MAHESA lega....

"Apa kami sudah bisa melihat putri kami dokter?"

"Boleh,tapi dia masih btuh pemulihan dan harus di pindah kan ke ruangan yang lebih baik lagi_"ucap sang dokter.

Orang tua Agnes pun masuk ke dalam untuk melihat kondisi putri nya.

" Sayang kenapa bisa sampai kecelakaan sih,?"

"apa kamu membawa kendaraan dengan kecepatan di atas rata-rata,?"

Ucap mama Agnes sambil mengelus pipi putri nya yang belum sadar kan diri.

"Ma...nanti kita tanya kan kalau Agnes sudah sembuh ya."

Mama Agnes pun menoleh dan mengiya kan kata suaminya,.

papa Agnes keluar dari ruangan itu untuk menerima telpon dari orang kepercayaan nya.

"Apa..?!!!!!"baik lah... kerja kan tugas kalian dengan benar jangan sampai mereka lolos. dan langsung mematikan telpon nya.

"Berani sekali mereka mengganggu keluarga ku,Kalian tidak akan ku ampuni,Apa lagi sudah menyangkut putri ku,.."

"Akan ku bunuh kalian semua" berang ayah Agnes sambil mengertak kan gigi nya.

BAGI AUTHOR YANG MAU PROMO SI LAPAK KU, DI PERRSILAKAN, TIDAK ADA LARANGAN APAPUN...

PENYEBAB KECELAKAAN

Papa Agnes pun kembali ke ruangan menemui istrinya,yang sedang menemani sang anak yang belum ada tanda-tanda untuk sadarkan diri karena pengaruh obat bius.

namun Beberapa jam kemudian terlihat pergerakan dari tubuh Agnes, mama Agnes yang menyadari hal tersebut, langsung berdiri dari duduk nya dan mendekati sang putri,begitu pun Papa nya ikut menghampiri sang putri yang tadi nya duduk di sofa agak jauh.

"Pa...,seperti nya Agnes mulai sadar,!!!"

"Sukur lah

"Pa....cepat panggil kan dokter"

"iya ma,..."

papa Agnes langsung keluar dan memanggil kan dokter,dokter pun tiba dan memeriksa kondisi Agnes yang masih sangat lemah.

Agnes sudah membuka mata nya.

" dok gimna,?" tanya orang tua Agnes dengan raut muka khawatir.

"sudah membaik buk dan akan segera di pindah kan ke ruangan lain"

"Sukurlah"

"Dokter lakukan yang terbaik untuk anak kami"

"Pasti buk"jawab dokter tersebut.

Beberapa hari Agnes masih dalam perawatan di rumah sakit untuk pemulihan paska operasi.

"Ma kapan Agnes bisa pulang,?"

"Sabar ya sayang... kamu haru sembuh dulu baru deh kita pulang.

dan kamu harus rutin minum obat dan istirahat ya,biar cepat sembuh."

"iya ma Agnes ngerti..."ucap agnes manja

Beberapa bulan kemudian kondisi Agnes sudah mulai membaik dan sudah di perboleh kan pulang dan di rawat di rumah saja.

Papa Agnes pun kembali melakukan rutinitas bekerja nya seperti biasa,dan mulai sering keluar kota karena banyak cabang bisnis yang harus dia urus,walaupun selama ini orang kepercayaa yang menghandle,tapi tetap saja MAHESA wajib turun tangan sendiri.

dan dia masih tetap melanjut kan, mencari informasih tentang akibat dari kecelkaaan yang menimpa putri kesayangan nya beberpa bulan yang lalu.

"Bagaimana kabar terbaru?"Tanya papa agnes di telpon nya

"bawak mereka kehadapan ku sekarang"MAHESA langsung menutup tlpon nya.

"Bos kami sudah membawa mereka kemari"

"Bawa mereka masuk"

anak buah MAHESA pun menyeret mereka ke dalam ruangan itu.

dan langsung mengintrogasi orang-orang yang menyebab dia hampir kehilangan putri kesayangan nya.

"Kalian yang merencana kan untuk membunuh putri ku,?" mereka semua masih diam tampa mengatakan apapun,sikap mereka membuat MAHESA semakin geram karna tidak mendapat kan jawaban yang membuat nya puas.

MAHESA menyuruh anak buah nya kembali menyiksa mereka lebih parah lagi.

Tapi karena mahesa takut mereka mati.

MAHESA mencari cara lain agar mereka mengaku,dan mengapa mereka ingin membunuh putri nya.

" Baik lah jika kalian tidak mau mengakui nya, saya sendiri yang akan cari tau.

Dan perlu kalian ingat kan bahwa seorang MAHESA tidak akan membiarkan keluarga kalian tenang sampai kapanpun,ancam MAHESA.

Mereka pun kaget dan berusaha berlutut walaupun dengan keadaan tak berdaya lagi, karena di siksa berulang kali.

"Tolong jangan mengganggu keluarga kami,mereka tidak bersalah,kelurga kami tidak tau apa-apa tuan,kami yang melakukan nya, dan kami di suruh seseorang tuan"

"apa menurut kalian putri saya tau apa-apa_?

dan kenapa kalian harus mencelakai putri ku?!!"

geram Mahesa..

"Seret mereka keluar dari ruangan ku dan bunuh semua keluarga mereka"

Merekapun akhir nya buka mulut kembali dan mengatakan siapa yang membyar mereka.

"tolong pak jangan ganggu keluarga kami"

kami akan mengata kan yang sesungguh nya,tapi tolong lindungi keluarga kami dari ancaman pak,"

Karena mereka juga mengancam membunuh keluarga kami..saya mohon pak,bunuh saja kami untuk ganti agar tidak mencelakai keluarga kami.."

"Jadi kalian di bayar seseorang untuk mencelakai putri ku?

Jadi siapa dalang dari kecelakaan putri saya dan saya akan melindungi keluarga kalian dari musuh saya"

"Dan saya juga punya persyaratan yang wajib kalian ikuti, kalau masih mau nyawa kelurga kalian selamat detik ini juga"

Iya kami akan mengikuti syarat itu tuan,kami juga janji akan menyampai kan informasi yang kami ketahui kepada anda, semua nya tanpa ada yang di tutup-tutupi,sedikit pun.

MAHESA pun menampak kan senyum meremeh kan kepada mereka,.

An***g-An***g bodoh..

MAHESA menembak salah satu kaki di antara mereka,dan mereka pun tambah takut kalau mahesa tidak melindungi keluarga nya.

"Bagai mana keren bukan?"

tanya Mahesa.

"Sya hanya menguji kesetiaan kalian terhadap janji yang kalian ucap kan tadi.

"Jadi siapa dalang dari kecelakaan itu?"

"keluarga LESMANA tuan.!!

LESMANA

Mereka pun menunggu jawaban dari MAHESA karena mereka sudah mencerita kan dan memberi tau siapa dalang dari kecelakaan tersebut.

"LESMANA...siapa mereka,??..."

"kenapa saya tidak mengenal nya,?

saya yakin setiap pengusaha di dalam negeri dan di luar saya mengenal nama-nama mereka.

"Tapi yang satu ini saya tidak mengetahui sama sekali"

"apa kalian berusaha menipu ku,?"

"Tidak tuan....kami mengata kan yang sesungguh nya,untuk apa kami berbohong kalau keluarga kami jadi taruhan nya_"

MAHESA pun membenar kan kejujuran mereka,mereka tidak akan berani main-main dengan nya.

"Baik lah saya percaya kalian,dan saya mau kalian membawa saya ke tempat LESMANA itu berada"

"Tapi tuan kami tidak mengetahui nya,karna kami mendapat perintah lewat telpon dan uang pun sudah di transfer"

"Br*ngs*k.....jadi apa guna nya saya membiar kan kalian hid*p"ucap mahesa..

"Bawa mereka keluar dari sini dan lakukan apa yang ingin kalian lakukan kepada mereka"

"saya akan mencari nya sendiri,dan tidak akan melepas kan keluarga LESMANA...

MAHESA sudah berada di rumah dan berbincang dengan istri nya tentang putri mereka..

"Pa,gimana dengan rencana kita menyewa bodyguard untuk Agnes,? apa papa sudah mencari kan nya,?"

"Iya ma,papa sudah mencari kan bodyguard untuk Agnes dan yang terbaik di negri ini"

"Sukur lah mama lega mendengar nya"

"Besok akan datang langsung ke siani ma biar kita bisa mengenali nya secara langsung seperti apa dia,"

Esok hari nya keluarga MAHESA sudah menunggu kedatangan bodyguard untuk putri nya,begitu pun Agnes yang sudah tak sabar melihat bodyguard tersebut.

Dalam hati Agnes menebak pasti bodyguard yang di sewa ayah nya,besar,tinggi dan sudah bapak bapak,minimal 40 tahun..ya tapi mau gimna lagi Agnes trimah saja,toh juga untuk kebaikan diri nya sendiri,

Dari pada di celakai yang kedua kali,masuk rumah sakit bukan hal yang menyenang kan,harus minum obat dan mencium bau obat setiap sa'at.

"Permisi tuan, orang nya sudah datang"

"suruh langsung masuk"ucap MAHESA.

" baik tuan"

"Permisi" ucap nya dengan suara berat nan tegas.

"masuk"ucap MAHESA

dengan pandangan mata nya yang tajam dia langsung menyambut uluran tangan MAHESA dengan tangan besar dan kasar khas laki laki tegas.

Agnes yang tadi terpaku menatap sang calon bodyguard pun juga ikut menyalami dengan pandangan kagum nya,.

"Silakan duduk"

"Terimakasih tuan"

"Coba kenal kan dulu nama anda,"

"Saya sudah membaca profil anda tapi akan lebih memuas kan mendengar dari orang nya langsung bukan_"

ucap MAHESA tegas.

"baik tuan saya Panji,saya memang bertugas khusus untuk menjadi bodyguard yang disewa kan."

"Oke baik lah,mulai sa'at ini anda sudah saya tugas kan menjaga putri saya,dan anda sudah tau bukan,tetap tinggal di rumah ini ,kami sudah menyiap kan kamar kusus untuk anda."

"Baik tuan"

Panji pun di antar ke kamar oleh ARt,guna untuk istrhat dahulu sebelum menjalan kan tugas berat nya..

Di ruangan tamu Agnes mendekati ayah nya dan bertanya,

"ayah Agnes boleh minta profil Panji gak,?

biar kebih mengenali nya juga, siapa tau nanti Agnes butuh,jadi kan tidak perlu repot-repot tanya ayah,,

"boleh sayang"

papa kirim ke hape kamu ya,"

"sippp pa.."

"teng..."

Suara pesan masuk ke hape Agnes...

makasih pa love you,sambil mencium papa kemudian mama nya juga,Agnes pun pergi kekamar nya.

Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!

Download Novel PDF
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!