Who Am I?
Eps.1
Harrison Putra
Ji! balikin nggak ciki gue?!!
Ajian Angkasaputra
Ciki lo darimana?
Harrison Putra
Gue yang beli tu ciki bangst!
Ajian Angkasaputra
Tapi kan pake duit gue *memutar bola mata malas
Harrison Putra
Tapi gue yang beli, jadi itu hak milik gue😤
Ajian Angkasaputra
Mana bisa gitu anjing?
Harrison Putra
Wah nggak sopan lo sama yang lebih tua
Leoniel Chandra
Bang ambilin minum dong
Leoniel Chandra
Haus nih gue *fokus main game
Reyza Jourdanie
Di depan lo ada minuman tolol! ambil sendiri napa?!
Leoniel Chandra
Tangan gue sibuk
Marven Agatha
*Memberi Leon Minuman
Marven Agatha
Tuh minum, taruh dulu HP nya
Leoniel Chandra
Bentar bang, dikit lagi menang kok
Jevano Angkasa R.
*Berdiri
Narendra Aiden
Mau kemana lo Jev?
Jevano Angkasa R.
Mami gue telfon *menjauh dari teman-teman nya
Ajian Angkasaputra
Nyeh dasar anak mami
Harrison Putra
Daripada lo anak mama!
Narendra Aiden
Gue merasa tersindir loh
Jevano Angkasa R.
Ya mi? kenapa nelfon?
Vania Raiden
Riel jatuh dari tangga Jev
Vania Raiden
Keadaan Riel kritis *suara pelan
Vania Raiden
Datang ke rumah sakit kita ya, mami tunggu
Jevano Angkasa R.
Gue cabut! *mengambil kunci motor dan pergi
Harrison Putra
Mau kemana tu anak mami?
Marven Agatha
Wajahnya panik banget
Marven Agatha
Ikutin nggak?
Leoniel Chandra
Nggak usah elah buat apa coba
Leoniel Chandra
Buang-buang bensin *masih fokus pada game nya
Ajian Angkasaputra
Bener tuh kata Leon
Jevano Angkasa R.
*Masuk ke ruang rawat Riel
Jevano Angkasa R.
Gimana keadaan Riel?
Tama Raiden
Keadaan nya udah stabill, bentar lagi dia sadar.
Jevano Angkasa R.
Kok bisa jatuh dari tangga sih?
Jevano Angkasa R.
Mana Ken?
Jevano Angkasa R.
Nggak becus banget kerjanya
Vania Raiden
*Mengusap bahu Jevan
Vania Raiden
Ken kan lagi di luar negeri Jev
Vania Raiden
Riel bisa jatuh karena di dorong pelayan, sekarang pelayan nya udah dapet pelajaran kok
Vania Raiden
Kamu tenang dulu ya
Jevano Angkasa R.
Gimana aku bisa tenang?!
Jevano Angkasa R.
Adik aku habis jatuh dari tangga mi!
Vania Raiden
Mami tau Jev! mau kamu ngamuk apa kayang juga Riel nggak akan bangun
Vania Raiden
Kamu diem dulu sampai Riel bangun
Vania Raiden
Jangan buat buat masalah
Jeffrey Raiden
Riel sadar!!
Seketika semua orang yang ada di ruangan itu mengerumuni brankar
Riel
*Perlahan membuka matanya
Tama Raiden
Akhirnya kamu sadar!
Dean Raiden
Ada yang sakit?
Jeffrey Raiden
Sebentar lagi dokter akan kesini
Vania Raiden
Kamu haus nggak?
Jevano Angkasa R.
Minum dulu El, *nyodorin segelas air ke Riel
Jevano Angkasa R.
Kepala kamu pusing ya?
Jeffrey Raiden
Ini dokternya mana sih, lama banget! *kesal
Jevano Angkasa R.
Riel lo pasti ngeprank kita-kita kan?
Tama Raiden
Dek, lo pasti bercanda kan?
Tama Raiden
Candaan lo nggak lucu sumpah!
Vania Raiden
Riel....kamu nggak inget mami nak? *menatap Riel sendu
Dean Raiden
Riel...berhenti bercanda!
Dean Raiden
Jangan buat kami takut
Riel
Yang kalian maksud...Riel itu aku?
Jeffrey Raiden
Iya! kamu Riel
Jeffrey Raiden
Kamu nggak mungkin amnesia kan El?!
Jevano Angkasa R.
Berhenti bercanda! jangan buat kita semua takut
Tama Raiden
Jangan bercanda di situasi seperti ini El
Riel
Aku benar-benar tidak mengerti maksud kalian!
Riel
Who is Riel? that is me?
Riel
why can't i remember anything?
[Kenapa aku tidak ingat apapun?]
Riel
Is Riel really my name?
[Apa Riel benar-benar namaku?]
Jeffrey Raiden
Dokter! apa yang terjadi?!
Beberapa saat kemudian setelah dokter memeriksa Riel
Dokter
Anak ibu baru saja jatuh dari tangga.
Dokter
Kemungkinan besar saraf otak anak ibu ada yang rusak
Dokter
Dan membuat anak ibu kehilangan ingatan nya.
Tama Raiden
Apa maksud mu dengan kata "kemungkinan"?
Tama Raiden
Jadi hal itu tidak pasti?!
Dokter
Saya tidak melihat ada tanda-tanda saraf otak adik anda rusak tuan
Dokter
Mungkin kerusakannya kecil dan tidak terlihat
Dean Raiden
Apa ingatan nya bisa kembali?
Dokter
Saya tidak berani menjawab
Dokter
Karena itu tidak pasti
Dean Raiden
Aih tidak berguna *kesal
Vania Raiden
Apa anak saya baik-baik saja?
Dokter
Kondisi pasien sudah stabil
Dokter
Tapi pasien harus di rawat disini selama 1 minggu
Dokter
Setelah itu pasien bisa di bawa pulang dengan catatan pasien tidak boleh melakukan pekerjaan berat selama 2 minggu kedepannya
Dokter
Setelah itu pasien bisa beraktivitas kembali dengan normal
Dean Raiden
Kau bisa pergi sekarang.
Dokter
Saya izin undur diri *keluar dari ruangan
Jevano Angkasa R.
Riel lo pasti bercanda kan?
Jevano Angkasa R.
Berhenti bercanda plis
Jevano Angkasa R.
Candaan lo nggak lucu!
Riel
what am i kidding about?
[Aku bercanda tentang apa?]
Riel
tunggu, I have a question for you
Riel
Apa aku benar-benar Riel kalian?
Riel
Aku sama sekali tidak ingat siapa diriku
Riel
Dan aku sama sekali tidak megenal kalian
Dean Raiden
Kamu Riel kami, kami yakin itu
Dean Raiden
Ingatan kamu menghilang, kami maklumi itu
Dean Raiden
Emm, sebelumnya nama kamu itu Riel, Gabriella Ailee Raiden.
Dean Raiden
Aku papi mu, Dean Raiden
Vania Raiden
Dan aku mami mu, Vania Raiden
Tama Raiden
Tama Raiden, kakak pertama lo
Jeffrey Raiden
Jeffrey Raiden, kakak kedua kamu
Jevano Angkasa R.
Jevano Raiden, kakak ketiga
Vania Raiden
Tama kamu beliin adik-adikmu makanan dulu ya
Vania Raiden
Mami sama papi mau ke rumah buat ambil baju ganti
Vania Raiden
Jeffrey dan Jevan jagain Riel
Vania Raiden
Ajak bicara pelan-pelan, Riel baru sadar oke?
Eps.2
Jevano Angkasa R.
Lo beneran nggak inget gue?
Gabriella Ailee R.
*Menggeleng
Gabriella Ailee R.
I don't know you at all
[Aku sama sekali tidak mengenalmu]
Jevano Angkasa R.
Sama sekali?
Gabriella Ailee R.
*Menggeleng
Jevano Angkasa R.
Kalau dia inget nggak? *menunjukkan foto seseorang di HP nya
Gabriella Ailee R.
No, who is he?
Jevano Angkasa R.
Gue mulai percaya lo bener-bener amnesia
Jevano Angkasa R.
Dia tunangan lo
Gabriella Ailee R.
W-what? tunangan?
Gabriella Ailee R.
You are serious?
Jevano Angkasa R.
Bang, kayaknya saraf otak Riel bener-bener ilang deh
Jevano Angkasa R.
Perasaan dulu Riel nggak bisa b.inggris, sekarang dia malah pake bahasa Inggris
Jevano Angkasa R.
Mana lancar lagi
Jeffrey Raiden
*Ngangguk setuju
Jeffrey Raiden
Bener-bener aneh
Gabriella Ailee R.
Hey, gue lagi tanya
Gabriella Ailee R.
Gue bener-bener punya tunangan?
Jevano Angkasa R.
*Ngangguk
Gabriella Ailee R.
Berapa umur gue sekarang?
Jevano Angkasa R.
Emm 15 tahun kan bang?
Jeffrey Raiden
Iya Riel masih 15 tahun
Gabriella Ailee R.
Umur 15 tahun?
Gabriella Ailee R.
And gue udah punya tunangan?
Gabriella Ailee R.
Kalian bercanda?
Jevano Angkasa R.
Dih, emang muka gue kelihatan bercanda?
Gabriella Ailee R.
Tapi nggak mungkin
Jevano Angkasa R.
Mungkin aja, karena itu kenyataan nya
Jevano Angkasa R.
Lo sama dia di jodohin, tunangan lo aslinya nolak
Jevano Angkasa R.
Tapi lo setuju banget, jadi lo sama dia tunangan deh
Jevano Angkasa R.
Kalau lo nolak waktu itu, mungkin perjodohan itu nggak akan terjadi
Jeffrey Raiden
*Menoyor kepala bagian belakang Jevan
Jeffrey Raiden
Be.go, Riel baru bangun anjirr
Jeffrey Raiden
Jangan nambah beban pikiran dia
Jevano Angkasa R.
Lah dia kan tanya, ya gue jelasin lah
Jeffrey Raiden
Jelasin nya pelan-pelan aja dodol!
Jevano Angkasa R.
Pelan-pelan gimana bangst?!
Jeffrey Raiden
Bahasa lo be.go!
Jeffrey Raiden
Riel ada disini
Jevano Angkasa R.
Ngaca! bahasa lo juga kasar
Gabriella Ailee R.
(Nama gue Riel...? dan dua orang itu kakak gue?)
Gabriella Ailee R.
(Uhh, kenapa gue sama sekali nggak inget apa-apa?)
Gabriella Ailee R.
*Memegang kepala nya
Gabriella Ailee R.
(Pusing...)
Jeffrey Raiden
Riel kamu kenapa?
Jeffrey Raiden
Ada yang sakit?!
Gabriella Ailee R.
my head is a little dizzy
[Kepalaku sedikit pusing]
Jeffrey Raiden
Jev panggilin dokter!
Jevano Angkasa R.
Tinggal pencet tombol di samping lo nying!
Gabriella Ailee R.
Jangan panggil dokter
Gabriella Ailee R.
Gue cuma sedikit pusing
Jevano Angkasa R.
Yaudah sekarang lo tidur, tutup mata lo
Jevano Angkasa R.
Eitss, tapi jangan tutup selamanya
Jeffrey Raiden
*Memukul kepala Jevan
Jevano Angkasa R.
Omongan gue kenapa?
Gabriella Ailee R.
*Menutup kepalanya
Gabriella Ailee R.
(Bukannya mendingan)
Gabriella Ailee R.
(Jadi makin pusing gara-gara mereka)
Eps.3
Jevano Angkasa R.
*Duduk di bangku taman
Jevano Angkasa R.
*Menyandarkan tubuhnya
Jevano Angkasa R.
*Menatap langit
Jevano Angkasa R.
*Menghela nafas
Ajian Angkasaputra
Weh anak mami, ngapain lo dirumah sakit bang?
Jevano Angkasa R.
*Melirik sekilas
Jevano Angkasa R.
Adek gue jatuh dari tangga
Ajian Angkasaputra
Si Gabriella?
Ajian Angkasaputra
Terus gimana keadaan tu monyet bang?
Jevano Angkasa R.
Siapa yang lo sebut monyet?
Ajian Angkasaputra
Adek lo lah! kan setiap hari dia gelendotan mulu di tangan Bang Reyza
Ajian Angkasaputra
Jangan marah gitu elah, biasanya juga yang lain ngatain adek lo monyet
Ajian Angkasaputra
Serius tanya nih
Ajian Angkasaputra
Gimana keadaan adek lo?
Ajian Angkasaputra
mati nggak?
Jevano Angkasa R.
Gue potong lidah lo ya lama-lama!
Ajian Angkasaputra
Ih takut~
Jevano Angkasa R.
Pergi ae lo!
Jevano Angkasa R.
Bikin mood gue jadi anjlok aja *ketus
Ajian Angkasaputra
Dih, yaudah sih
Ajian Angkasaputra
Udah ditemenin malah ngusir
Ajian Angkasaputra
*Pergi meninggalkan Jevan
Jevano Angkasa R.
Ck bocah kamprett *mengumpat
Jevano Angkasa R.
Masa di tinggalin beneran sih? ga peka amat!
Di depan ruang rawat Riel
Jeffrey Raiden
Bang, kerusakan pada saraf otak bisa bikin orang yang nggak bisa b.inggris jadi bisa ya?
Tama Raiden
Gue mana tau anjirr
Tama Raiden
Orang saraf otak gue ga pernah rusak
Jeffrey Raiden
Tapi aneh gasi?
Jeffrey Raiden
Riel ga inget siapapun, tapi dia bisa tau ini itu benda apa, fungsi nya apa
Tama Raiden
Aneh banget! padahal biasanya orang amnesia total bakal kek anak kecil yang nggak tau apa-apa
Jeffrey Raiden
*Menghela nafas
Jeffrey Raiden
Tapi kita harus tetep bersyukur kan? Riel masih hidup
Jeffrey Raiden
Dan tubuhnya baik-baik aja
Tama Raiden
Iya sih...intinya sekarang kita harus jaga Riel lebih ketat
Tama Raiden
Jangan sampai ada kecelakaan kek gini lagi
Tama Raiden
Nanti gue cariin orang buat jaga Riel dari deket
Jeffrey Raiden
Gunanya Rey apaan bang? kan dia tunangan nya
Tama Raiden
Tunangan apaan? ga bisa di percaya dia mah
Tama Raiden
Yang ada dia kali yang nyelakain Riel
Jeffrey Raiden
Bisa-bisanya Riel suka sama orang kek gitu
Jeffrey Raiden
Seharusnya Riel dulu nolak
Tama Raiden
Eh tapi bagus juga sih Riel hilang ingatan
Jeffrey Raiden
Maksud lo apa bang?!
Tama Raiden
Santai dong! jangan ngegas
Tama Raiden
Jadi kalau Riel hilang ingatan kan Riel ga inget sama Rey
Tama Raiden
Jadi Riel nggak perlu nempelin Rey dan kena sakit hati mulu kan?
Jeffrey Raiden
Bener juga, gue nggak kepikiran sampe kesana
Dean Raiden
Jeff, Tama, kalian pulang aja biar papi sama mami yang jagain Riel
Dean Raiden
Ajak Jevan juga buat pulang
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!