My Husband The Student Council President (Shinbi'S House : Hari Kanglim)
aku dijodohkan dengan.....
Seorang Gadis
apa?!!!!!
menikah?!!!!
teriak seorang gadis karna terkejut oleh perkataan papanya
Seorang Gadis
tapi pa...
aku ini masih sekolah, belum lagi umurku yang terlalu muda!!!....
Ayah Hari Koo
Bagaimana pun juga, kamu harus menerima perjodohan ini, ini juga demi kebaikan mu...
Ibu Hari Koo
iya hari,,,,,,
ini juga demi kebaikan mu...
dan setelah kamu selesai menikah, kamu juga masih bisa sekolah
Hari koo Anatasya Putri, gadis cantik blesteran korea indonesia yang baru berumur 16 thn. dia baru akan menginjak kelas 10 ( 1 sma) tahun ini. Parasnya yang cantik, berkulit putih, mata yang sedikit sipit, bibirnya yang mungil dan merah alami, serta tak lupa dengan rambut panjangnya yang membuat para kaum adam tak henti henti memandang paras cantinya.
Author😉
kembali keceritanya...
Ayah Hari Koo
tidak ada tapi tapian, papa sama gak pernah minta apapun ke kamu Hari, ngertiin donk perasaan papa sama mama!!!...
Perkataan papanya yang satu ini membuat hari tertegun dan tidak bisa berkata apa apa.
Hari Koo
gimana ya, aku kan gak mau nikah muda. Tapi.... ini pertama kalinya papa minta sesuatu ke aku "batinnya Hari"
Hari Koo
*mengambil nafas dalam dalam dan menghembuskan nya
Hari Koo
kalau begitu Hari....
belum juga melesaikan kata kata tapi papanya udah nyaut aja kaya kabel
Ayah Hari Koo
mau menerima perjodohan ini?!
"tebak papanya"
Hari Koo
hmmm
*berhedem sembari mengangguk
Ayah dan Ibu Hari
terimakasih kasih Hari *memeluk Hari
Seluruh siswa telah berkumpul di aula Sma Negeri Jakarta tak terkecuali hari ia bersenda gurau bersama temannya sambil menunggu kepala sekolah datang
info: disini Hari dan teman temannya orang Korea tapi bertempat tinggal di Indonesia Jakarta ya
Kedatangan kepala sekolah disambut baik oleh para murid, dan kepala sekolah pun menyampaikan pidato nya
Kepala Sekolah
Assalamualaikum selamat pagi anak anak. Senang rasanya saya dapat menjumpai kalian semua~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~nah itu saja yang ingin saya sampaikan, dan sekali lagi dihimbaukan kepada para Osis dan Dg agar dapat membuat adik adik nya merasa nyaman ada di sekolah, sekian kata kata dari saya Assalamualaikum wr wb
seluruh siswa pun menjawab salam dari kepala sekolah, kecuali Hari dan teman temannya karna mereka orang Korea😂
Kini gantian untuk para Osis dan Dg untuk menyampaikan pidato dan sambutan mereka
Tiba tiba seluruh aula dibuat ricuh, bukan tanpa sebab, itu karena kedatangan KetOs
yang merupakan most wanted di sekolah
👩🏻:Uwaa itu kak kanglim kan, si aset sekolah?
👩🏻:Ho oh ... uda baik, pinter, ganteng lagi ... kurang apa coba buat jadi menantu idaman
👩🏻: Kak kanglim, aku padamu!!! "sambil menunjukan tangan yang berbentuk♡"
Disitulah para betina mulai teriak histeris gegara kedatangan kanglim yang aduhay mempesona, sedangkan yang diteriaki hanya memberikan senyuman tipis, seolah sudah menjadi rutinitas hariannya
Sedangkan Hari dia sangat mengagumi ketampanan kanglim namun dia hanya diam saja tak seperti para human betina lainnya.
Hari Koo
ingin rasanya aku teriak seperti mereka, melampiaskan kekagumanku. TAPI INGAT HARGA DIRIMU HARI!!! "didalam batinnya Hari memaki maki dirinya
Siapa Kanglim Choi?
Kanglim choi, dari namanya sudah kelihatan kalo dia orang korea, tapi sbenarnya sama seperti hari dia juga blesteran indo. Umurnya 17 tahun. Dia menjadi KetOs ( ketua osis), dia juga most wanted sekaligus aset sekolah.
Kalo soal ganteng?. Behh jangan di tanya, justru karna kegantenganny inilah yang menjadikan nya most wanted di sekolah selain menjadi ketos.
Setelah pertemuan di aula sekolah, hari berjalan di koridor sekolah seraya memikirkan perjodohan yang ia setujui. Bagaimana jika calon suaminya nanti jahat apalagi menyiksanya, dan paling parahnya dia jelek. Hanya itu yang ada di pikirannya saat ini
Hari Koo
Aghhhhh *geram hari sambil mengacak ngacak rambutnya karena pusing memikirkan calon suaminya nanti
Hari menabrak seseorang yang pasti dia sudah tau itu siapa
Hari Koo
K kak... Ka Kanglim~
ucap Hari gelagapan saat menatap wajah kanglim, sedangkan kanglim hanya tersenyum manis
Hari Koo
ohmaygat!!! gimana senyuman nya bisa semanis ini!!! rasanya aku pingin pingsan dibuat nya "batin Hari"
Batin Hari terus Kanglim sedangkan jantung Hari gak bisa di ajak kompromi,yang dari tadi hanya marathon
Kanglim Choi
heyy *ucap kanglim sambil melambai lambaikan tangannya ke depan muka hari yang dari tadi melamun
Kanglim Choi
dek, kamu knp? *sambungnya yang menyadarkan hari dari lamunan
Hari Koo
a ah k kak Kanglim, ada apa? *ucap Hari bingung
Kanglim Choi
tadi, kamu knp ngelamun dek?
Hari Koo
a ah itu kak.... anu... heheh *ucap Hari cengengesan
Hari Koo
aduhhh
gw mau ngucapin apa ya?... malu banget sumpah!...
"batinnya Hari+bingung
Hari Koo
ah iya, Aku mau kekamar kecil dulu
Hari Koo
sampai jumpa kak Kanglim *langsung lari cepat secepat nya
Kanglim Choi
ah, iya sampai jumpa
Kanglim pun bingung sambil tersenyum sendiri karna melihat tingkah Hari...
dirumah Hari, tepatnya di kamar Hari
Hari Koo
*memeluk bantal guling nya+berguling guling kesana kemari gak jelas
Hari Koo
sumpah, gw gk pernah ngerasa semalu ini *batin Hari sambil menggigit ujung bantal guling nya karna merasa geram*
Hari Koo
tapi,
gw senang juga bisa ngeliat senyumannya kak Kanglim dari sedekat itu *batinnya lagi
Hari tersenyum senyum sendiri hingga tiba tiba...
suara perut Hari yang meminta jatah
Hari Koo
aduh, nih perut gk bisa diajak kompromi apa? masa jam segini laper *melihat jam yang menunjukkan pukul 22.30
Hari pun segera turun ke bawah mencari sesuatu yang dapat ia makan
Hanya kurang 2 anak tangga yang belum ia lalui tapi langkah hari terhenti karna mendengar perkataan kedua orang tuanya yang sedang berbicara di ruang tengah
Ibu Hari Koo
Gimana kalau Hari nolak?
Ayah Hari Koo
ya Hari harus setuju, karna ini permintaan dari calon mertuanya
Karna penasaran, hari langsung datang dan bertanya kpda kedua orang tuanya
Hari Koo
ma... pah...
ada apa?
Ayah Hari Koo
em ... jadi gini hari, calon mertua kamu ngomong kalo sebaiknya pernikahan di adakan secepat mungkin
Ibu Hari Koo
tapi tenang aja, kamu bakalan ketemuan dulu sama calon suami kamu, biar saling kenal *tambah ibunya untuk meyakinkan, karna tau kalo hari bakalan nolak*
Hari hanya tersenyum dan mengangguk
Hari ini adalah hari pertemuan mereka ( hari dan calon suaminya). Jantung hari serasa dak dik duk gajelas, bukan karna seneng tapi karna takut jika calon suaminya tak sama dengan ekspektasinya.
Ibu Hari Koo
Hari..! Kamu uda siap blm?, calon suami sama camer kamu uda pada nunggu di bawah" teriak ibunya dari balik pintu kamar Hati
Hari Koo
udah kok ma *teriak Hari yang masih duduk di meja riasnya
Ibu Hari Koo
kalau begitu cepat turunnya ya
Hari menuruni tangga dengan anggunnya, dia memakai gaun yang setinggi bawah lutut dan memakai high hils serta dengan rambut yang terurai indah
Cantik *guman seseorang tanpa ada yang mendengar
Wah ini kah nak hari, cantik ya *ucap seorang yang seumuran dengan mamanya hari*
Hari pun tersenyum dan berjalan mendekati mereka
Seketika Hari mematung karna melihat Calon suami nya adalah....
Author😉
author gantung dulu ya, biar kalian penasaran 😂
Author😉
jangan lupa Like dan Follow author biar author semangat buat chat story nya
Author😉
dan maaf jika cerita nya tidak menarik
Author😉
dan cerita ini terinspirasi dari Facebook author😁
Author😉
jika ada yang merasa familiar, berarti kalian udah baca di Facebook
Author😉
sekian dari author
Siapakah dia?....
Hari pun kaget dan mematung melihat calon suaminya itu adalah....
Kakak kelasnya sendiri dan Ketua Osisnya yaitu Kanglim Choi
Hari Koo
Ha?!
Kak Kanglim knp ada disini?...
*Batin
Hari berdiri mematung sambil mengerutkan keningnya, ya karna ga percaya aja kalo si aset sekolah bakalan datang kerumah nya. Buat apa coba?
Ibu Hari Koo
Loh Hari?
Kok malah berdiri disitu? cepetan sini duduk...
Hari Koo
bentar deh ma .... katanya calon suami aku bakalan dateng
ucap hari heran karena hanya ada kanglim yang seumuran dengannya di sana.
Hari Koo
terus, knp kak Kanglim ada disini?...
Ibu Kanglim Choi
owh, jadi kamu udah kenal sama anak Tante ini ya
Ucap seseorang yang tidak lain adalah ibunya kanglim sakaligus camer nya hari.
Hari Koo
ha ... anak??.. ja... jadi...k~kak kangim...
*ucapnya gelagapan
Ibu Hari Koo
calon suami kamu *sambung ibu Hari
Kanglim pun menatap lekat hari sembari memberikan senyuman manisnya
Hari Koo
Astajim,,,,, Gantengnya melewati Oppa Taehyung, gw jadi penasaran ibunya dulu ngidam apa si, sampe sampe brojolin anak seganteng taehyung ini, ehh kak kanglim maksudnya. tak terasa pipiku jadi udang rebus gegara senyuman maut darinya *batin
Kanglim Choi
Loh,,, itu pipi kamau kenapa? kok merah banget? *sambil menunjuk wajah Hari
Hari Koo
E ... eng... ngga koq kak, merah darimana coba *langsung menutupi wajah yang ngeblush dari tadi
Kanglim hanya tertawa kecil melihat Hari yang salting dibuat nya
Kring~kringg, dering alarm hari. Karena merasa tidurnya terganggu, hari pun membuka matanya perlahan dan melihat jam,
Jam menunjukan pukul 05.30, hari langsung bergegas ke kamar mandi.
Setelah 15 mnt, hari pun selesai mandi , akhirnya hari keluar juga dari kmar mandi, kemudian dia menyiapkan keperluan sekolahnya dan langsung turun dari tangga menuju meja makan.
Selesai makan, hari langsung bergegas keluar untuk berangkat. Dia membuka pintu rumahnya, dan langsung bergegas keluar
Seketika langkahnya berhenti, saat Ia mendapati kanglim yang tengah bersender di sebuah mobil dengan tangan yang mendekap di dada, dan melihat ke arahnya
Hari Koo
Aduh,,,,,, gimana ini..... gw harus apa? *batin Hari
Hari menghela nafas dan berusaha tenang
Hari Koo
gw harus tenang,,,,, jangan sampai dibuat salting lagi olehnya *batin
Kemudian hari menatap kanglim dan memberanikan diri untuk bertanya
Hari Koo
emmm
kak Kanglim ngapain ada disini?
Tanpa menjawab pertanyaan hari, kanglim langsung berjalan ke arahnya
Jantung hari semakin berdetak kencang karena posisi kanglim kini sangat dekat dengannya
Hari Koo
Ta..tadi kk kanglim belum jawab loh *tanya Hari gugup
kanglim mengulaskan senyum dan memegang tangan hari dengan lembut
Kanglim Choi
Mau berangkat bareng aku? *tanya Kanglim dengan senyum manis
Hari Koo
knp, aku gugup dan suka salting jika melihat senyuman kak Kanglim sih *batin
Hari Koo
emm
mau *malu-malu+menunduk
Kanglim berjalan ke arah mobil sambil menggandeng tangan Hari
Setelah 30 mnt perjalanan akhirnya mereka sampai di parkiran SMA Negeri Jakarta. Semua murid yang ada di sana menatap ke arah mobil kanglim, ya karena udah hapal sama mobilnya.
Kanglim pun turun duluan dan membukakan pintu mobil untuk hari, saat hari keluar, dia langsung dihadapkan oleh berbagai tatapan dari murid , tapi yang paling banyak adalah tatapan sinis dari siswi yang ada di parkiran
👩🏻: eh,,, itu kak Kanglim bareng sama siapa ya?
👩🏻: itu kan Adek kelas yang baru masuk beberapa hari ini kan?
👩🏻: iya tuh, baru aja beberapa hari masuk, udah berani godain kak kanglim
Hari hanya menunduk, karena beberapa yang menatapnya adalah kk kelasnya. Melihat itupun kanglim langsung menggandeng Hari untuk masuk.
👩🏻: What?!!
pake digandeng lagi, tuh cewek beruntung banget dah...
Para siswa dan siswi berbondong bondong menuju kelas 10 Ipa, kelas yang hari tempati,
Hannya untuk melihat wajah hari, wajah yang mendapat perhatian langsung dari kanglim.
Hari Koo
duhh .... seharusnya tadi gw berangkat sendiri aja.... nyesel gw berangkat bareng ama kk kanglim,,,, nasib gw koq gini banget, apa salah gw coba, kan gw cuman mau bareng ama my calon husband gw aja, koq sampe kyak gini sih *batin
Padahal bel sudah berbunyi yang bertanda waktu masuk, tapi para siswa dan siswi masih saja berkerumun melihat hari dari balik jendela kelas 10 ipa.
Bu Guru Ani
ehmm... kalian pada ngpain di sini, kok ga masuk kelas *sambil sedikit membentak
Bu Ani adalah guru yang terkenal judes dan galak di sekolah, hari ini adalah bagiannya untuk mengajar ke kelas hari.
Mendengar ucapan bu Ani yang sedikit membentak, para siswa dan siswi yang ada di sana pun berhamburan masuk ke kelas mereka masing masing.
Hari kini bisa bernafas lega, setelah beberapa waktu lalu, karena gerak geriknya selalu diperhatikan oleh para siswa siswi yang berkerumun di balik jendela
Hari Koo
Fyuh, untung saja ibu Ani datang tepat waktu,,,,, Ibu Ani memang penyelamat ku *batin
Seorang Gadis
Hei...
*sapa seorang gadis cantik sambil menepuk pundak Hari
Author😉
Author gantung lagi ya, biar kalian penasaran 😂
Hari Koo
jahat banget sih lu Thor jadi manusia
Author😉
apakah saya peduli?...
oh tentu saja tidak😌🤙🏻
Seorang Gadis
dasar author laknat
Seorang Gadis
di eps selanjutnya kau dan readers bakal tahu
tidak tahu harus menjawab apa.
info: disini mereka lagi jam istirahat ya, maaf di eps sebelumnya belum author buat skip nya:v
Hari pun melihat siapa orang yang menyapa nya itu
tiba tiba Hati membelakbelak kan matanya, karna ternyata orang yang menyapanya adalah......
sedangkan dikelas Kanglim
semua murid sdh pergi ke kantin karna jam istirahat, dan yang masih dikelas adalah geng Kanglim yang beranggotakan Leon, Ian, Hyounwoo, dan Angga. Teman Kanglim pun menggeser kusir untuk dekat dengan meja Kanglim
Kanglim Choi
mau apa Lo pada? dekat dekat gue?
Kanglim Choi
nanti dikira gay lagi!
Angga
eeee enak aja tu mulut kalo ngomong, mau gua tabok lu!!!?
Leon Raymond
ho oh tuh, lu kira kita ini ga laku apa
Ian
gua udah laku, gua diam aja *santai
Leon Raymond
ha? lu udah punya pacar?!
Ian
ya udah lah bro, gw gitu loh *jawab dengan sombongnya
Kanglim tertegun mendengar kata "10 Ipa" karena itu adalah kelas hari. Dia hanya berusaha berpikiran positif, bahwa yang ian kencanni adalah gadis lain.
Sedangkan di kelas 10 Ipa, Hari dan Gaeun berbincang bincang hingga tak terasa bel pun berbunyi, yang menandakan istirahat pertama tlh berakhir.
Sedangkan para murid berhamburan masuk ke kelas mereka masing masing dan melanjutkan pelajaran mereka.
skip, beberapa jam kemudian lagi....
Bel istirahat ke dua telah berbunyi, kini ga eun dan hari pergi bersama ke kantin. Dan terpaksa mereka harus melewati gerombolan siswa yang nongkrong di samping kiri pintu kantin
Gaeun Lee
Duhh.. gimana nih, gua malu kalo lewat situ *ucap Gaeun sambil menunjuk ke arah para pemuda itu.
Hari Koo
kita kan gk ngapa ngapain!? ngapain harus malu? *jawab dengan sikap bar bar
Gaeun Lee
ya harus malu lah,,,,,,, kan kita cewek
Hari Koo
bomat ah, aku dah laper
Gaeun Lee
ya... yaudah lah, ayo... *terpaksa
Gaeun Lee
sebenernya gw malu, tapi kan gw jg luaper *batin
mereka pun berjalan, dan sampailah di depan pintu kantin. Setiap pasang mata memperhatikan mereka. Hari tak sadar kalo di gerombolan siswa itu terdapat Kanglim disana
Siswa 1
Hey.. cantik, kenalan dong *ucap seorang pemuda sambil menyenggol tangan hari
Hari Koo
dih..
apaan sih, gaje banget.... *ucap Hari tanpa menatap pemuda itu
siswa 2
jutek amat si cantik😏
Siswa 1
iya nih, tapi imut juga ya😏
Siswa 1
mau jadi pacar aku gk cantik *meraih rambut Hari+mencium rambut Hari
Wajah kanglim sudah memerah, bertanda klo ia marah, dia mengeratkan rahang giginya dan mengepalkan tangannya yang sudah siap menyambet para pemuda itu
Hari Koo
lawan aku kalau berani
Hari pun mengambil tangan siswa yang memegang rambut Hari tadi, dan memutar tangan siswa itu dengan kuat
Author😉
bisa kalian bayangin kan?😂
Siswa 1
aowh, sakit woy lepasin!!!!!
Kanglim pun terkejut dan menahan tawa karna melihat tingkah Hari
Hari Koo
apa yang kau bilang tadi? jadi pacar loh?
Hari Koo
Lo aja gk kuat kayak gini mau jadi pacar aku?
Hari Koo
sorry, loh bukan tipe gua, dan juga gua itu dah punya pacar
Hari Koo
kau mengerti itu?
Hari Koo
*mendorong siswa itu
siswa 2
*menangkap siswa 1
Kanglim Choi
apa yang Hari maksud punya pacar? apakah itu aku? *tanya kepada dirinya sendiri+batin
Hari pun tiba tiba sadar bahwa ada Kanglim di situ
Hari Koo
eh? Kanglim? *batin+sambil membulatkan matanya+mematung
Kanglim Choi
*sadar kalau Hari melihat nya dengan kaget dan melambaikan tangan nya😂
Hari Koo
apakah Kanglim baru datang? knp dia ada disini? apakah Kanglim mendengar perkataan ku kalau aku sdh punya pacar?! *batin+gugup
Gaeun Lee
Hari kau knp? *memegang bahu Hari
Hari Koo
ti tidak ada Gaeun, ayo kita pergi yuk, aku udah lapar banget, ayo *menarik Gaeun
Gaeun Lee
eh, iya iya, tapi jangan narik narik juga
Hari berjalan di lorong sekolah menuju parkiran tiba, dia melihat kanglim yang dikerumuni banyak gadis.
Pemandangan itu membuat dadanya sesak serasa dihantam benda keras, ia pun melanjutkan perjalanannya menjauh dari posisi kanglim sembari menahan air mata yang sudah ada di ujung matanya.
Kanglim Choi
Loh? Hari knp jalan kesana? apa dia udah di jemput supir?
Kanglim Choi
Kanglim pun langsung memasuki mobilnya dan langsung tancap gas meninggalkan para mahkluk unfaedah tadi
Kanglim menghentikan mobilnya saat berpapasan dengan hari di gerbang sekolah, sembari membuka kaca mobilnya.
Kanglim Choi
*melihat sekeliling
Kanglim Choi
Hari, supir kamu mana?
Hari Koo
gak tahu *jawab Hari tanpa melihat Kanglim dan terus berjalan
Kanglim melajukan sedikit mobinya agar sepadan dengan hari
Kanglim Choi
kok gitu sih?
Hari Koo
emang Napa? apa peduli loh? sambil menatap Kanglim
Kanglim Choi
kok jadi jutek gini ya? perasaan tadi pagi kagak? *batin
Kanglim Choi
mau pulang bareng?
jawab hari yang membuat kanglim tidak punya pilihan lagi selain ngeluarin jurus andalannya
Kanglim pun langsung membuka pintu mobil dan langsung keluar, dia berdiri berhadapan dengan hari, Kanglim menatap lekat netra hari dan..
Hari membulatkan mata tak percaya saat satu ciuman dari kanglim mendarat di pipinya, hari berdiri mematung dengan posisi yang masih sama.
Yess..., berhasil kan gw *Sorak batin kanglim penuh kemenangan
Kanglim Choi
gimana...?, mau bareng gak? *tanya kanglim sakali lagi yang mendapatkan anggukan dari hari.
tapi Hari hanya diam dan menatap ke depan tanpa berkedip, dan kanglim sesekali mencuri pandang dari hari, dia heran kenapa hari hanya diam saja, seperti hanya raga yang tersisa
Kanglim Choi
Kok hari aneh ya, apa gw uda kelewatan cium dia, tapi kan sah-sah aja, toh gw kan calon suaminya *batin
karna tidak tahu Kanglim harus berbuat apa, dia pun menggendong Hari dan memasukkan kedalam mobilnya
Seperti biasa kanglim akan turun duluan dan membukakan pintu mobil untuk hari, sementara hari tak kunjung keluar dan masih duduk manis seperti patung.
Kanglim Choi
Kayaknya gw emang udah kelewatan... *ngebatin sambil menatap hari, karna hari tak kunjung keluar, terpaksa kanglim harus membantunya dengan menggendongny keluar dari mobil.
Ting~tong
Ting~tong
Kanglim memencet bel pintu rumah hari dengan tangan yang masih teguh memegangi tubuh mungil hari.
Pintu rumah pun dibuka oleh seseorang yang tak lain adalah ibunya hari.
Ibu hari membelalakkan mata saat melihat hari yang masih berpakai lengkap seragam SMA digendong oleh kanglim.
Ibu Hari Koo
loh, Hari nya knp Kanglim? *panik
Kanglim Choi
duh, gua harus jawab apa....
masa harus jawab kalo tadi gua.....
*batin+mengingat kejadian dipintu keluar sekolah
Kanglim Choi
gak gak boleh...
mau ditaroh dimana muka gue *batin
Author😉
gantung lagi biar makin penasaran 😂
Author😉
maaf ya author up nya lama😥
Author😉
karna author harus kesekolah ngurus pendaftaran, dan juga harus belajar karna udah dapat buku
Author😉
dan juga kemarin author mau up
Author😉
tapi author malah sakit, demam😔🤒
Author😉
karna musim hujan:'(
Author😉
terimakasih yang sdh sabar nungguin author ya
Author😉
mau nanya, orang yang buat chat story ini knp gk up ya?👆🏻
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!
