Namaku Vanica , aku terlahir dikeluarga yang kaya raya namun itu semua tidak bisa membuatku senang karena aku kesepian tidak mempunyai teman bermain
Teman disekolahku hanyalah sampah dan hanya berberapa yang baik kepada ku , aku sekarang kesepian sehingga membuat ayahku terpaksa membelikan pelayan yang wajahnya ganteng yang bernama Ray
Awalnya hubungan kami kurang baik karena luka yang masih membekas dihatiku namun Ray tetap santai melayani diriku sehingga membuat aku lama lama menjadi suka kepadanya , biar aku beri tau awal mula kami bertemu
Saat itu seperti biasa diriku mengurung diri dikamar dan membaca buku kesukaan , ayah datang memanggil diriku menggunakan hp genggam , ayah berkata kalau dia mempunyai hadiah spesial
Aku lantas kebawah dan terkejut karena ayah bersama dengan seorang lelaki , lelaki ialah bayaran hutang orang tuanya yang hutang nya mencapai 500 Juta , aku lantas berkata keras ke ayahku
"Tunggu , papa kenapa kau menukar duit semahal itu demi lelaki ini."
"Tapi lelaki ini akan melayani dirimu dan menjauhkan dirimu dari pembuly."
"Tapi."
"Sudah , Ray coba perkenalkan dirimu ke anak saya."
"Perkenalkan nama saya Ray , senang bertemu anda Nona."
"Senang juga bertemu dengan dirimu."
Aku lantas pergi dari rumah dengan alasan pergi ke Cafe dengan teman teman ku , ibu ku yang baru turun dari lantai atas berkata ke ayah
"Dia mirip diriku ya sayang."
"Ya , dia memang mirip dirimu."
"Maaf Nyonya dan tuan , apakah Nona Vanica tidak senang atas kedatangan saya."
"Vanica hanya butuh pendekatan , lebih baik kau awasi dia."
"Dengan senang hati tuang."
Ray pun pergi dengan jalan kaki menyusul diriku , aku sekarang sudah berada di dalam Cafe dan bertemu teman temanku dan mereka berkata dengan nada lembut
"Vanica , kamu kenapa cemberut."
"Tidak apa apa."
"Ayolah , coba jujur pada teman mu ini."
"Ayahku memberikan diriku pelayan.'
"Apa , bukankah itu bagus." kaget temanku
"Tapi aku tidak menyukai pelayan itu."
Kami pun minum kopi dan kue bersama dan membahas tentang masalah ku sehingga lupa waktu , mereka pun membayar pesanan ku dan langsung pulang namun aku tidak pulang karena Masih memikirkan tentang tawaran ayah sehingga hujan pun turun
"Yahh hujan."
Aku pun tidak bisa pulang karena hujan turun dengan sangat deras sampai Ray menjemputku , Ray lalu menanyakan keadaan ku dengan wajah yang menunjukan ekpreksi panik
"Nona , kau tidak apa apakan."
"Tidak apa apa."
Ray pun melepas jas pelayannya dan langsung memberikannya kepada diriku , dia berkata kalau dia tidak apa apa jika kehujanan dan kami pun pulang bersama dengan keadaan Ray yang basah kuyuk
"Sayang , kau tidak apa apakan." ibunya panik
"Tidak apa apa mama."
Ayahku lalu berterima kasih kepada Ray karena sudah bekorban demi anaknya , Ray merasa malu atas pujian yang diberikan orang tua ku
namun aku merasa cukup iri
"Baiklah , Nona apakah aku boleh melayaniku."
"Aku akan memberi jawaban ketika dirimu sudah selesai mandi."
"Baiklah , sesuai perintah anda."
Aku pun memberikan jasnya kepada Ray , Ray tersenyum kepada ku dan diriku lalu memerah karena senyuman Ray , Ray pun mandi dan setelah mandi dia memakai baju pelayan siapan diriku
"Nona , baju ini terlihat baju." Ray tersenyum bahagia
Ray pun berlutut dan berkata ke diriku tentang bolehka dirinya menjadi pelayan setia ku dan aku menjawab sambil tersenyum kepada Ray
"Baiklah Ray , kamu boleh kok menjadi pelayan ku."
~Bersambung
Karena sdh malam akupun tidur , ray juga tidur tapi bersebelahan kamarnya dengan kamar ku aku langsung memikirkan bagaimana caranya untuk melihat ruang bawah tanah apakah hal itu baik baik saja
Tiba Tiba aku mendapatkan telepon dan ternyata itu dari temanku jack dia ingin bertanya kepadaku
"Halo vanica gw mau tanya sesuatu."(jack)
"Iya tanya apa jack."(vanica)
"Bisa bantuin misi gw gak."(jack)
"Ini udh malam lho jack capek."(vanicca)
"Yaelah cuman sebentar doang."(jack)
"Hmm okk apa yang dapat saya bantu."(vanica)
"Tolong rentas web ilegal , bisa gak."(jack)
"Hmmm bisa."(vanica)
Akupun merentas web itu dan memberi informasi ke jack siapa yang membuatnya
"Hmmm disini pembuatnya yaitu keluarga endisoon yang berada di london , web ini sekarang dipegang oleh helmid endisoon." ( vanica )
"Terima kasih van informasi lu bermamfaat."(jack)
"Yaa sama sama."(vanica)
Akupun langsung bergegas tidur karena sudah lelah tidak berselang lama aku bangun jam 3 pagi , Aku lalu bingung mau ngapain dan akhirnya aku mencoba memasak untuk sarapam , Aku tak sengaja membuka kamar ray dan ternyata dia menggigil karena kedinginan karena disini masih hujan
"Hmmm aku tau kalau ray itu anak malang , Tapi dia tetap ancaman bagi diriku."(Vanica)
Tapi karena aku kasihan aku menyelimutinya dengan selimutku Aku langsung kedapur dan berniat memasak mungkin empat makanan , Untuk pertana kali aku memasak muesti yang bahannya ialah
3 sdm muesli
1 sdt chia seeds (option)
230 ml susu lowfat
Selain bahanya simpel cara membuatnya juga simpel yaitu campur semua bahan ke dalam gelas , Aduk dengan rata terus masukan ke kulkas aku membuatnya 4 gelas
Setelah itu aku ingin memasak omelet vegetarian dengan bahan 3 telur ayam , sedikit garam dan lada , 1 wortel daun bawang dan toge aku lalu mencuci wortel,daun bawang serta toge secukupnya lalu aku memecahkan telur dan langsung mengocoknya dan menambahkan lada dan garam dan setekah utu aku menggoreng omeletnya
Sudah 2 makanan terkumpul dan waktu menunjukan ke jam lima pagi , sepertinya cuman 2 makanan yang bisa dibuat untuk sarapan dan sepertinya aku harus membangunkan orang tua ku tapi mereka sdh besar dan harus bangun sendiri
Untuk mengisi waktu luang aku mau belajar di perpustakaan pribadi aku membaca buku fisika,kimia dan buku misteri yang kusuka
Saat membaca buku misteri aku menemukan persoalan tentang kematian elisa lam, elisa lam ialah mahasiswa yang menetap di hotel los angeles yang kematiannya berada di tangki salah satu keanehannya ialah bagaimana elisa dapat membuka tutup tangki air yang berat dan dikunci berberapa gembok
Akupun membawa buku itu dan ke ruang makan,ayahku menyapaku
"Tak kusangka anak ayah bisa masak."(ayah)
"Aku belajar cuman sedikit yahh hehehe."(vanica)
"Tapi itu sdh bagus sayang."(bunda)
"Terima kasih bunda."(vanica)
Aku dengan malu mengatakan
"Ray kau tidak makan."(vanica)
"Tidak usah vanica-sama."(ray berkata sambil gugup)
Aku langsung menyuapi si ray walaupun ada sedikit malu dilihati orang tua
"A-aku Cuman Tidak Ingin Kau kelaparan lagian aku sdh membuat satu makanan buatmu." (kata vanica sambil malu)
"Ba-baiklah vanica-sama." (ray berkata sambil wajah memerah)
"Okkkk cepat selesaikan sarapannya , vanica kamu bukannya mau kesekolah."(mama vanica)
"Iya ma."
Akhirnya diriku selesai makan dan aku diantar supir buat sekolah dan aku merasa sedikit rasa suka terhadap ray
Aku diantar oleh supir dan masih memikirkan tentang kejadian tadi pagi sambil membaca buku , supir yang mengantarku berkata
"Non saya lihat non mulai suka yaa dengan pelayan pribadi non vanica." (supir)
"Tidak pak a-aku cuman merasa kasihan dengan dia , aku juga memikirkan knp orang tua ray berhutang banyak dengan ayahku." (Vanica)
"Entahlah non saya juga gak tau tentang orang tua ray , tapi bisa bisa non jatuh cinta sama pelayan non." (supir)
"Ngomong a-apa sih kamu pak." (vanica)
"Hehehehe bencanda non." (supir)
Akhirnya gw sampai ke sekolah dan disapa shuna dan mine
"Van lu udh pr fisika gak." (mine)
"Gw gak tau , van minta contekan lu."(shuna)
"Tolonglah van guru sekarang yang ngajar pak han." (mine)
"Whatt makin gawat pak han kan galak aku gak mau berurusan dengannya." (shuna)
"Baiklah kalian boleh contek." (vanica)
"Makasih van." (shuna dan mine)
"Sama sama." (mine)
Setelah mereka mencontek bell berbunyi dan kami pergi ke kelas , pak han masuk ke kelas dengan bunyi langkah Kaki yang menakutkan
"YANG TIDAK MENGERJAKAN PR KELUAR DARI KELAS BAPAK!!." Pak han berteriak
"OHHH GAK ADA YANG MENGAKU YAA BAPAK AKAN PERIKSA SEMUA PR KALIAN."
Pak han mulai berkeliling melihat PR murid dan pak han melihat PR yang aku kerjakan
"Bagus seperti biasa semua jawaban benar." kata pak han memuji diriku
Dan akhirnya semua murid selamat dari amarah pak han dan pak han mulai mengajar murid muridnya , setelah selesai pembelajaran aku mau ke kantin membeli makanan sekalian membaca buku disana shuna berkata
"Van lu gak bosa baca buku itu terus." (shuna)
"Enggak gw cuman mau tau saja kematian elisa lam." (vanica)
"Kasus itu sudah kuno dan tidak bisa terselesaikan jadi gw rekomend lu gak usah ngurusin itu kasus karena itu sama dengan percuma." (mine)
"Tapi aku tetap penasaran." (vanica)
"Hmm mungkin kamu bisa dapat info di perpustakaan." (mine)
"Hmm oke."(vanica)
Pada saat pulang vanica masih mencari informasi tentang kematian elisa lam dia meminta ayahnya untuk sementara nanti jemputnya
"Yah aku minta izin pulang malam." (vanica)
"Mau ngapain sayang." (ayah)
"Mau ke perpus." (vanica)
"Kan bisa besok." (ayah)
"Tapi yahh." (vanica)
"Yaudah jangan lama lama."(ayah)
"Iya yah." (vanica)
Aku pun menutup teleponnya dan membaca buku elisa lam disana aku menemukan fakta kalau elisa lam itu menderita gangguan mental
Menurutku itu hal yang wajar karena saat masih muda kebanyakan kena tugas apalagi elisa ialah mahasiswa dan menurutku alasan elisa lam mati di tangki air ialah karena salah satu petugas yang melihatnya mati dan karena gak mau jadi tersangkan dia lalu memasukan jasadnya ke tangki air
Alasan ini diperkuat karena tangki air digembok dan pintu dikunci dan orang yang mempunyai kunci itu ialah pengawas dan elisa lam mati karena keracunan sesuatu
Tiba Tiba lampu perpus mati akupun langsung ingin menghidupinnya dan aku mendengar langkah kaki , aku bersembunyi di lemari perpus disana aku melihat seseorang memakai jubah hitam legam aku langsung menelepon jack dan berkata kalau ada orang memakai jubah hitam ke perpus dan jack berkata kalau mereka mungkin anggota baron
Akupun menanyakan apa itu anggota baron dan jack mengatakan anggota baron ialah anggota penyihir yang ada di inggris aku disuruh jangan mendekatinya karena mereka sama persis dengan psikopat
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!