Ditepi Jurang Terlarang didaerah Kekaisaran Qin, seorang pemuda bersimbah darah tubuhnya dipenuhi luka luka. Dia adalah Pangeran ke-3 Kekaisaran Qin, Qin Yun.
Qin Yun dikelilingi 5 Orang Berjubah hitam bermotif Bunga, sudah bukan rahasia bahwa 5 Orang tersebut adalah Orang - orang dari Organisasi 7 Bunga Dosa.
"Organisasi 7 Bunga Dosa?, Siapa yang membayar kalian untuk Membunuhku?" Tanya Qin Yun kepada Para Pembunuh Tersebut.
"Hahahaa... Kasihan sekali nasibmu Pangeran, Kalau saja Kaisar Qin Long Mengangkat Pangeran Ke-2 menjadi Pangeran Mahkota, Kau tidak akan Mati secara Tragis" Jawab Pembunuh sambil tertawa.
"Maksud Kalian Pangeran Ke-2 Yang membayar kalian untuk membunuhku?, Tapi… Tapikan Dia Kakakku?"
"Tidak ada yang namanya Teman, Sahabat, Kaluarga dalam Kekuasaan, Dasar Naif, Bunuh Dia" Teriak sang pemimpin sambil menusukan Pedang ke Jantung Qin Yun.
"Ahhhhh......" Teriak Qin Yun sambil Jatuh KeDalam Jurang Terlarang, Ia mengepalkan tangan sambil Bersumpah: Kalau aku hidup Akanku Balas Perbuatanmu Pangeran Ke-2.
Seorang Lelaki yang terlihat sudah berumur 100 tahun lebih sedang Berkultivasi dalam gua didekat dasar jurang terlarang, Dia Lin Feng Seorang Pendekar terkenal pada masanya.
Brukkkk...
Lin Feng Membuka matanya, ia merakan benda yang terjatuh itu memiliki aura kehidupan walau sedikit, Lin Feng mencari sumber suara tersebut untuk melihat apa yang terjatuh.
Setelah sampai, ia melihat seorang pemuda berumur 7 Tahun Sedang berbaring penuh luka-luka disekujur tubuhnya. Ia merasa aneh luka tersebut bukan luka dari Binatang buas atau Siluman, tetapi luka dari goresan pedang.
Karena masih terlihat bisa ditolong Lin Feng membawa Qin Yun ke dalam Gua untuk diobati.
Tujuh Hari telah berlalu Qin Yun akhirnya tersadar dari Pingsannya, Saat ia membuka mata ia melihat Gua dipenuhi tanaman obat - obatan, ia juga menemukan sebuah kolam berisi air Berwarna Merah Darah, Ia melihat seorang Lelaki tua Sedang berusaha membuka kotak berwarna Hitam bergaris garis Putih Polos.
Klakkk....
Setelah Kotak terbuka Dua bola mata terbang menuju Qin Yun dengan Kecepatan yang tidak masuk akal.
"Akhhhhhhh...." Teriak Qin Yun, Ia merasa Dua matanya ditusuk - tusuk ribuan jarum, Lin Feng yang melihat itu ia panik karena ia tidak tahu apa yang harus ia lakukan, karena itu Lin Feng mencoba menjelaskan Bola mata tersebut.
"Nak... Bola mata itu Adalah Bola Mata Surgawi, itu adalah bola mata yang sangat Spesial, Kau harus menahannya kalau tidak kau akan kehilangan matamu, untuk selamanya" Teriak Lin Feng, Ia tidak tahu harus mengangis atau tertawa, dia merasa beruntung bahwa proses penyatuan Mata Surgawi sangat sakit, disisi lain ia merasa Kehilangan barang berharga yang ia jaga ratusan tahun.
Dua hari telah berlalu, Qin Yun sudah merasa Sakitnya berkurang, Saat ia membuka mata ia merasa ada yang berbeda dengan matanya.
Melihat ada seorang Kakek tua ia menanyankan apa yang terjadi kemarin: "Kek... Mataku terasa ada yang berbeda, Apa manfaat mata Surgawi? mengapa ia memasukiku?"
Mendengar Pertanyaan itu Lin Feng menjadi bersemangat, Ia menjawab: "Nak... Namaku Lin Feng, Aku biasa disebut Iblis Tua. Mata Surgawimu adalah Mata yang sangat Spesial, Itu bisa menghafal segala sesuau dengan sekali lihat. Itu bisa melihat Roh Beladiri Seseorang dengan melihatnya, Kau tahu bukan Roh Beladiri seseorang adalah Rahasia seseorang, Kalau kau bisa melihat Rahasia Seseorang dalam pertarungan Kau akan tahu kelebihan dan kekurangan seseorang, dengan begitu kau akan bisa memanfaatkan kekurangan lawanmu. Kalau kau beruntung Mata Surgawimu Bisa mengeluarkan Jurus, dan masih banyak lagi."
Setelah mendengar itu Qin Yun menjadi antusias dan berkata: "Kek Namaku Qin Yun, Aku seorang Pangeran Kekaisaran Qin, Aku Berterima kasih karena Kakek menyelamatkanku. Kalau Tidak, mungkin aku akan terbunuh ditangan Organisasi Tujuh Bunga Dosa. Tapi kan Setauku Iblis Tua itu adalah Seorang Pendekar yang menguasai Pemurnian Jiwa?"
Mendengar itu Lin Feng Berkata dengan bangga: "Hahaha... Benar sekali nak, Teknik Pemurnian Jiwa adalah Teknik yang sangat berbahaya dan terlarang, Teknik itu adalah Teknik Mengambil Roh Beladiri Seseorang atau Memberi Roh Beladiri Kepada Seseorang yang tidak memiliki Roh Bela Diri, Itulah alasannya aku diberi julukan Iblis Tua."
"Tapi nak mengapa kau tdak mati setelah terjatuh dari ketinggian, Bolehkah aku memeriksa tubuhmu?" Lanjut Lin Feng dengan muka penasaran
"Tentu saja kek" Jawab Qin Yun sambil menjulurkan Tangannya, Lin Feng mengambil tangan Qin Yun lalu mengirimkan Energi untuk memeriksa Tubuh Qin Yun, Lin Feng memeriksa Tubuh Qin Yun berulang kali dengan Ekspersi Berubah - ubah.
"Tubuh Surgawi" Teriak Lin Feng sambil memandang Qin Yun dengan Ekspersi tak percaya. "Nak... Kau mau menjadi Muridku?" Lanjut Lin Feng dengan Ekspresi memohon.
Mendengar itu Qin Yun menjawab dengan Antusias: "Baiklah Kek, Terima Hormat muridmu ini" Qin Yun lalu bersujud 3 kali kepada Lin Feng, lalu melanjutkan: "Tubuh Surgawi itu apa Guru"
"Baiklah Guru Jelaskan, Tubuh Surgawi itu adalah Tubuh yang sangat langka, Kau bisa menempatkan banyak Roh Beladiri Sebanyak mungkin, Semua pendekar menginginkan Tubuhmu, Mungkin itu juga alasan Mata Surgawi memilihmu Dari Padaku. Tubuh Surgawimu juga memiliki 8 Vena Roh, Yang artinya kecepatan menyerap Energimu 8 kali dari manusia biasa..." Jawab Lin Feng dengan wajah tersenyum.
Lalu ia melanjutkan: "Roh Beladiri terbagi menjadi 6 tingkatan, Yang pertama berwarna Kuningan, yang kedua Perak, yang ketiga Emas, yang keempat Platinum, yang kelima Emas-Ungu, yang keenam Hitam. Biasanya manusia nomal memiliki satu Roh beladiri bawaan, Jenius biasanya memiliki Dua atau Tiga Roh Bela Diri."
Lalu Lin Feng mengeluarkan bola Kristal sambil berkata: "Letakan tanganmu disini nak". Qin Yun meletakan tanganya di bola Kristal. 3 garis berwarna Hitam muncul dipermukaan Bola tersebut, Muncul dua singa dibelakang Qin Yun, Udara berasa Panas dan Dingin Secara bergantian, Auman Singa mengelegar didalam Gua. Simbol Pedang muncul Didahi Qin Yun.
Melihat Ekspersi Lin Feng yang terkejut Qin Yun bertanya: "Ada apa guru?"
Lin Feng tersadar dari terkejutnya lalu ia menjawab: "Kau memiliki 3 Roh Beladiri berwarna Hitam, Roh Bela Diri yang pertama Adalah dua Singa Surgawi Berelemen Api dan Es, Roh Bela Diri yang ke dua Adalah Pedang Orgine atau biasa disebut kultivator pedang, Sedangkan Roh Beladiri yang ke Tiga guru masih belum tahu, Roh Bela diri yang ke tigamu Misterius"
Lin Feng menarik Qin Yun sambil berkata: "Nak aku akan menyatukan Roh Bela Diri mu, Artinya Aku akan Membuat Dua singa Surgawi mu menyatu menjadi 1, Setelah itu aku akan membuat Pedang Orgine mu Memiliki Elemen Api dan Es, Cepat Duduk dengan posisi Berkultivasi" Setelah Qin Yun Duduk Lin Feng Mengirim Energi dari telapak tanggannya kePunggung Qin Yun lalu Diteruskan ke Dantiannya untuk menyatukan Singa Surgawinya.
Roarrrrrrrrrrrrrrrrr
Udara menjadi Dingin dan panas secara bergantian, Setelah dua batang dupa terbakar proses penyatuanpun selesai. Singa Surgawi Dibelakang Qin Yun Menjadi 1, Singa yang awalnya berjumlah 2 berwarna merah dan biru muda Kini menjadi 1 dan berwarna Biru Tua.
"Huhhh... Akhirnya selesai, Nak Sekarang proses Ke Dua" Kata Lin Feng sambil menyeka keringatnya.
"Baik Guru" Jawab Qin Yun
Prosesnya Seperti tadi tapi kini proses penyatuan Pedang Orgine dengan Elemen Api dan Es, Setelah dua batang dupa terbakar proses penyatuanpun selesai. Sebuah pedang muncul dibelakang Qin Yun berwarna Biru Tua, Energi Api dan Es memutari Tubuh Qin Yun, Lin Feng yang awalnya ada Menyalurkan energi dipunggung Qin Yun menjauh karena ia terpengaruh oleh Dingin nya Es dan Panasnya Api.
Setelah beberapa menit proses penyatuan, tubuh Qin Yun sepenuhnya berubah Rambutnya yang awalnya berwarna Hitam kini berwarna Biru tua, Mata Surgawi yang awalnya Berwarna Hitam dan Putih kini berwarna Bitu Tua dan Putih, kulit Qin Yun semakin putih, Racun - racun ditubuh Qin Yun keluar melalui Pori - porinya, kini Qin Yun terlihat seperti Anak Dewa.
Setelah terpana oleh hasil perubahan Qin Yun, Lin Feng berkata: "Kau mandi dan Istirahatlah dulu, besok kita mulai latihannya"
"Baik Guru" Jawab Qin Yun sambil bersemangat.
Matahari mulai menampakan dirinya, walau cahaya tidak sampai kedalam dasar jurang terlarang tetapi hangatnya cahaya matahari membangunkan Qin Yun.
Lin Feng memberikan Qin Yun Plakat berwarna Emas bermotif Pheonix, sambil berkata: "Qin Yun, Pertama teteskan darahmu kesini"
"Ini kan tanda pengenal Sekte Pheonix Emas guru" Kata Qin Yun sambil meneteskan darah.
"Ya, Ada yang harus kau tau, kalau gurumu ini adalah salah satu dari tujuh pelindung Sekte Pheonix Emas" kata Lin Feng sambil menunjukan sifat sombong.
Sekte Pheonix Emas adalah salah satu Sekte Aliran Putih terbesar diKekaisaran Qin, Xiao, Zhao, Xia. Sekte ini terletak di Tengah tengah Kekaisaran Qin, Xiao, Zhao, Xia, banyak Pangeran dan Putri kekaisaran yang ingin memasuki Sekte ini, Karena siapapun orang yang masuk Sekte ini akan dihormati semua orang. Sebab pendaftaran murid baru tidak hanya menujuk Kekuatan, tetapi Kebaikan, dan Kejujuran.
"Bahkan Pangeran ke-1 saja sudah gagal sekali dalam Pendaftaran Murid sebelum diterima oleh Sekte menjadi murid. Hah, aku yang baru berumur 7 tahun sudah memasuki Sekte Pheonix Emas" Kata Qin Yun sambil menunjukan Ekspresi kagum.
"Baiklah mari kita mulai, pertama guru akan menyuruhmu membaca dan mengafal tentang pengetahuan dari Dunia pendekar" Lin Feng lalu mengajak Qin Yun kesebuah ruangan yang terlihat baru saja dibuat.
Lalu Lin Feng meneruskan: "Ini guru siapkan kemarin untukmu membaca, sudah ada banyak buah - buahan didalam kau akan tau apa manfaatnya setelah kau baca buku, artinya kau baru boleh makan setelah selesai membaca, kau tidak boleh keluar dari ruangan ini sebelum selesai membaca. Guru akan ke Sekte dulu untuk mendaftarkanmu menjadi murid Sekte dan menyiapkan Sumber daya yang dibutuhkan" Setelah berbicara Lin Feng menunjuk ke ruangan yang ada ratusan bahkan ribuan buku.
"Guru kira - kira guru berangkat berapa lama?"
Tanya Qin Yun kepada Lin Feng, Walau mereka baru saja bertemu, tetapi mereka sudah sangat dekat.
"Sepetinya antara 2 sampai 4 minggu, kau juga harus memanfaatkan Mata Surgawimu" Kata Lin Feng.
"Baik Guru" Jawab Qin Yun sambil memasuki ruangan tersebut.
Qin Yun mulai membaca buku satu - persatu, buku yang ia awal baca adalah buku tentang dasar Kultivasi.
Disana ia menemukan tentang tingkatan kultivasi yaitu: Pendekar Kelas 3.
Pendekar Kelas 2.
Pendekar Kelas 1.
Pendekar Ahli ( Awal - Menengah - Akhir - Puncak ).
Pendekar Bergelar ( Awal - Menengah - Akhir - Puncak ).
Raja Beladiri ( Awal - Menengah - Akhir - Puncak ).
Kaisar Beladiri ( Tahap Kehidupan - Tahap Kematian ).
Pendekar Suci ( Gerbang 1 - 8 ).
Pendekar Bumi ( Awal - Menengah - Akhir - Puncak ).
Pendekar Langit ( Awal - Menengah - Akhir - Puncak ).
Pertapa ( Awal - Menengah - Akhir - Puncak ). Immortal ( Kesengsaraan 1 - 9).
Setelah itu Qin Yun melanjutkan tentang dasar - dasar menjadi Master Prasasti, Master Prasasti adalah seseorang yang Ahli dalam membuat Pil, Senjata, Formasi, Jimat, Dll. Adapula Tingkatan Master Prasasti: Pemula ( Plakat Coklat ), Menengah ( Perak ), Tinggi ( Emas ), Sisanya Qin Yun mempelajari Buku Buku tentang Bahan Bahan Pil, Dan Penempaan Senjata.
Qin Yun juga mengetahui bahwa ada legenda mengatakan bahwa ada 4 ras dalam dunia ini yaitu: Ras manusia, Ras Elf, Ras Iblis, Ras Binatang Illahi.
Berkat kecerdasan dan Mata Surgawi, Qin Yun hanya menghabiskan waktu 2 minggu untuk mengafal Ribuan buku, mungkin ini yang dinamakan Jenius diantara para Jenius.
Setelah selesai membaca Qin Yun melihat ada Buah - Buahan, terdiri dari Apel Besi yang berguna untuk meningkatkan kualitas Tulang, Anggur Perak berguna untuk meningkatkan kekuatan mental, Pir Emas berguna untuk membuka jalur Meridian, Pisang Darah berguna memperlancar dan membersihkan aliran darah, dan Roti Surgawi berguna untuk meningkatkan Kekesaran Kulit. Setelah memakan Buah - Buahan tersebut Qin Yun keluar dari Ruangan, Ia melihat Kolam berwarna Merah Darah, karena merasa ia belum mandi selama 2 minggu, ia melepaskan pakaiannya lalu melompat kedalam kolam.
"Ahhhhh...." Qin Yun merasa ada Aliran Energi yang memasuki dirinya, ia mencoba keluar Kolam tetapi ia tidak bisa bergerak. Qin Yun mengutuk dirinya dalam hati: Sial mengapa aku begitu ceroboh.
Karena merasa tidak bisa melakukan apa - apa, Qin Yun hanya membiarkan Energi dari Kolam memasuki dirinya. 1 Minggu telah berlalu Qin Yun akhirnya membuka matanya, ia mengingat kembali apa yang ia baca saat diruang baca.
"Benar sekali setauku Aku sudah berada didalam Tahap Pendekar Raja Bergelar tahap puncak dan mau ke Pendekar Kaisar. karena setauku tingkatan untuk mencapai pendekar kaisar adalah Pembersihan Sumsum, Pembuka Meridian, Pengerasan Tulang, Pencucian Darah...
...Sebulan yang lalu aku masih belum bisa berbuat apa apa, tapi sekarang aku sudah bisa membalasmu Pangeran ke-2" Kata Qin Yun sambil mengepalkan tangan.
Setelah Qin Yun mengenakan pakaian, ia baru tersadar bahwa Kolam Darah yang ia serap sudah habis tanpa tersisa.
Qin Yun menghampiri sebuah Pohon yang terlihat sudah berusia ratusan tahun. Untuk mengetes Kekuatan Fisiknya, Qin Yun memukuli Pohon ratusan kali tetapi gesekanpun tidak ada, karena merasa aneh ia mencoba melakukannya dengan Tenaga dalam miliknya, Ratusan Kali Qin Yun mencoba tetapi tidak ada hasil, sampai tangan Qin Yun terluka dan berdarah, saat darah menetes kepohon sebuah cahaya masuk ke dalam pikiran Qin Yun.
Qin Yun memejamkan matanya, Sebuah Teknik berpedang berjudul Ilmu Pedang Tanpa Wujud ada dalam Ingatannya.
...***ILMU PEDANG TANPA WUJUD...
Menggunakan pedang harus secepat Angin.
Seindah Petir Menyambar.
Semematikannya Racun.
Sehalus Air mengalir.
Sekeras Tanah diinjak.
Sedingin elemen Es.
"Membunuh 1 orang menyelamatkan 1 Juta orang.
Kuharap seseorang yang menemukan Kitab ini adalah orang baik - X"
Saat Qin Yun membuka matanya ia melihat Sebuah Pedang berwarna Hitam bergaris garis Ungu, Pedang itu terlihat seperti Pedang yang terbuat dari Pohon, Walau terbuat dari Pohon tetapi terlihat lebih tajam dari Pedang yang dibuat oleh Master Prasasti manapun.
Sebuah ingatan muncul dibenak Qin Yun. Ribuan Tahun yang lalu 8 Kitab Tanpa tanding muncul entah dari mana, Jutaan orang berperang hanya untuk mendapatkan buku tersebut. Buku Tersebut adalah: Ilmu Pedang Tanpa Wujud, Langkah Bayangan, Tubuh Illahi, Tinju dan Tendangan Bayangan, Jari Surgawi atau Jari Bintang, Tubuh Dewa Racun, Tubuh Dewa Iblis, dan Ilmu Pedang 4 Musim.
Wajah Qin Yun penuh antusias dan berkata: "Sepertinya aku sangat beruntung, Ilmu pedang Tanpa Wujud, Hehe... kalau aku berhasil menemukan kitab lainnya mungkin aku akan tak terkalahkan. Dan sepertinya Ini bukan Pedang dari Pohon biasa..."
Qin Yun mencoba mengangkat pedang tersebut tetapi terasa sangat berat, Qin Yun berkata: "Mungkin Perlu meneteskan darah"
Qin Yun pun meneteskan darahnya, Warna garis garis ke Ungu-an diPedang pun bersinar terang Energi Api dan Es mengelilingi pedang.
Setelah cukup lama menunggu akhirnya pedang kembali normal, Melihat itu Qin Yun mencoba mengangkat Pedang tersebut.
"Sepertinya Pedang ini terbuat dari Pohon Kehidupan, Pohon yang hanya ada dalam jumlah yang bisa dihitung dengan jari" Kata Qin Yun dengan Penuh antusias.
1 Minggu telah berlalu, Qin Yun telah menghafa semua gerakan dari Ilmu Pedang Tanpa Wujud, walau gerakannya masih terlihat kaku tetapi perlahan - lahan mulai terlihat indah tetapi mematikan.
Gerakan yang paling Qin Yun Kuasai dari Pedang Tanpa Wujud adalah
• Gerakan Pertama adalah Membuat Pedang terlepas dari sarungnya, Kemudian menebas satu titik vital lawan dengan kecepatan yang tidak bisa dilihat oleh mata, kemudian menyarungkan kembali Pedang ke sarungnya.
• Gerakan kedua adalah Membuat Hujan Pedang yang diarahkan ke Area tertentu, Serangan ini adalah Serangan dengan jarak jauh dan area luas.
Hal yang Qin Yun sukai adalah Jika Ilmu Pedang Tanpa Wujud ini disatukan dengan Elemen maka Jurus tersebut memiliki dampak yang berbeda beda sesuai dengan Elemen dan Gerakan yang dipakai. Contohnya jika disatukan dengan Elemen Angin dan Racun maka saat Hembusan Angin dari Pedang mengenai Tubuh lawan maka Lawan tersebut dalam sekejap akan mati terkena Racun.
Qin Yun dengan antusias melatih Ilmu Pedang Tanpa Wujud dari Pagi hingga Larut Malam, Qin Yun berkata dengan Antusias: "Saat Guru ada disini maka aku akan memintanya mengajariku Ilmu Pemurnian Jiwa, Agar aku bisa memiliki berbagai Roh Beladiri dan Berbagai kemampuan Illahi"
Keesokan harinya Lin Feng sampai diGoa dan melihat Kolam Darah-nya sudah kering tanpa tersisa, Ia melihat diKasur seorang pemuda sedang tertidur sambil memeluk Pedang, Lin Feng berkata sambil mengekspresikan terkejut: "Anak ini, memang MONSTER"
Ia menemukan Murid yang ia tinggal 1 bulan yang lalu sudah memasuki Tahap Pendekar Raja Tingkat Puncak, dan yang mengejutkannya lagi Muridnya masih berumur 7 tahun.
Keesokan Paginya Qin Yun bertanya kepada Lin Feng mengenai Kolam Darah: "Guru kalau itu kolam apa?" Tanya Qin Yun sambil menunjuk ke Kolam yang sudah kering.
Lin Feng nenjawab: "Sebenarnya Guru juga tidak mengetahui apa nama Kolam itu, tetapi yang guru tau Siapapun yang mencoba memasuki Kolam itu Tulangnya akan mencair, Guru saja tidak berani mencoba memasuki Kolam Itu...
...Tapi mengapa Kolam itu kering?" Lanjut Lin Feng sambil memasang ekspresi suram. Qin Yun pun menjelaskan apa yang terjadi seminggu yang lalu.
"Baguslah kalau kau tidak apa - apa, Ulurkan tanganmu biar guru periksa badanmu" Kata Lin Feng.
"Baik Guru"
Qin Yun mengulurkan tangannya kepada Lin Feng, Lin Feng memeriksa tubuh Qin Yun berulang kali, Ia menemukan Kualitas Tulang Qin Yun adalah Tulang Singa Surgawi Tingkat Empat.
Adapun Kualitas Tulang:
Tulang Serigala ( 1 - 4 ).
Tulang Harimau ( 1 - 4 ).
Tulang Naga ( 1 - 4 ).
Tulang Pheonix ( 1 - 4 ).
Tulang Singa Surgawi ( 1 - 4 ).
Saat Seseorang ingin meningkatkan Kualitas Tulang, perlu latihan Fisik bertahun tahun, Sumber daya yang banyak, Dll. Naga dan Pheonix memang hewan Illahi, tetapi keberadaan Singa Surgawi masih jauh lebih jarang daripada Naga Dan Pheonix, Karena itu seseorang yang memiliki Kualitas Tulang Singa Surgawipun bisa dibilang langka.
"Nak... Mulai hari ini kau akan meningkatkan Kualitas Fisikmu ke batas tertingginya" Kata Lin Feng sambil melilitkan kain ke tubuh Qin Yun. Lin Feng lalu membuat segel tangan yang rumit, guna membuat kain menjadi seberat batu 10 ton. Awalnya Lin Feng hanya ingin membuat muridnya merasa kesusahan, tetapi ia tidak menyangka Qin Yun bisa menahan berat 10 ton diumur 7 tahun.
"Guru bisakah kau melilitkan kain kepedangku?" kata Qin Yun sambil menahan beban 10 ton.
"Buat apa Yun'er?" tanya Lin Feng penasaran.
"Aku ingin melatih ilmu pedangku Guru, kalau aku bisa menahan berat pedangku, saat kain dilepaskan bukankah gerakanku makin terasa ringan." kata Qin Yun dengan antusias.
Lin Feng melilitkan Kain ke Pedang Kayu Qin Yun, sambil berkata: "Baiklah guru akan mulai dengan berat 1 ton dipedangmu"
Qin Yun melatih Ilmu Pedang Tanpa Wujud dan juga melatih Fisiknya. 1 Tahun telah berlalu Qin Yun telah berhasil menahan Berang 350 Ton dibadannya dan 35 Ton dipedangnya, untuk anak berusia 8 Tahun Qin Yun bisa dikatakan Monster, Kualitas Tulangnya Juga sudah ada di Tulang Singa Surgawi Tingkat 4 puncak, Bahkan ia dapat menandingi Pendekar yang berada diatas tingkatannya
.
Qin Yun melatih Ilmu Pedang Tanpa Wujud ke tahap Sempurna. Gerakannya sehalus air, Semematikannya Racun, Secepat Angin, Seindah Petir, Sedingin Es, Sekeras Tanah.
Qin Yun merasa ia tidak bisa menggunakan Ilmu Pedang Tanpa Wujud, karena saat seseorang mempunyai salah satu kitab tanpa tanding, ia akan diburu oleh jutaan orang. Qin Yun berkata dalam hati: "Sepertinya aku hanya bisa menggunakan Ilmu Pedang Tanpa Wujud saat dalam bahaya, Sayang Sekali. Mungkin aju bisa meminta Jurus pedang ke Guru"
Qin Yun menghampiri Lin Feng dan berkata: "Guru, Hari ini aku berumur 8 tahun, apakah guru tidak ingin memberiku hadiah?"
"Hahahah... baiklah Yun'er kau ingin apa?" Kata Lin Feng sambil tertawa
"Guru kau kan Master Prasasti, Bisakah kau membuatkanku Cincin Ruang?, Terus bisakah kau memberiku Jurus?, Lalu guru bisakah kau mengajarkanku Pemurnian Jiwa? Aku ingin memiliki Roh beladiri berelemen Racun, dan masih banyak lagi" kata Qin Yun sambil memasang Ekspresi memohon
Lin Feng mengeluarkan Satu Cincin berwarna Hitam dengan Bola Kristal berwarna Ungu. Lalu mengeluarkan dua kitab beladiri, yang satu berwarna Hitam Pekat berjudul Langkah Bayangan, yang satunya lagi berjudul Ilmu Pedang 4 Musim.
Lalu Lin Feng berkata: "kau mungkin sudah tau, Langkah bayangan adalah salah satu dari kitab tanpa tanding. tapi kau juga harus tau kalau Ilmu Pedang 4 Musim juga adalah Salah Satu dari kitab tanpa tanding. Langkah Bayangan cocok digunakan oleh semua jenis Ilmu Pedang, Tetapi Langkah Bayangan masih lebih cocok dan mematikan jika digabung dengan Ilmu Pedang Tanpa Wujud"
Qin Yun Sangat antusias karena ia memiliki Ilmu Pedang Tanpa Wujud. Qin Yun bertanya kepada Lin Feng: "Guru, apakah guru mengetahui keberadaan Kitab Tanpa Tanding yang lainnya?"
"Guru tidak mengetahui keberadaannya, Tetapi Guru mengetahui Judul Jurusnya dan inti dari jurus jurus tersebut.
...Yang Pertama adalah Ilmu Pedang Tanpa Wujud. Ini adalah Ilmu Pedang yang sangat Mematikan, Sampai Sekarang siapapun belum ada yang menemukan Jurus ini, Dan juga belum ada yang bisa membaca gerakan Jurus ini......
...Yang kedua adalah Langkah Bayangan. Ini adalah Langkah Kaki yang sangat Sempurna, Bisa digunakan untuk menyerang, bertahan, Jalan diudara, Jalan diatas Air, Bersatu dengan Kegelapan Malam, Bersatu dengan Cahaya Matahari...
...Yang Ketiga adalah Tubuh Ilahi. Siapapun yang bisa menemukan dan mempelajari Tubuh Ilahi, Vena Rohnya akan berkembang menjadi Vena Roh Immortal ( Abadi ), Artinya Ia dapat menyerap Energi dari Asal abadi, dan juga artinya ia akan dapat berkultivasi ke Tahap Immortal dengan Cepat...
...Yang Keempat adalah Ilmu Pedang 4 Musim, Ilmu Pedang ini terbagi menjadi 4 Gerakan. Gerakan yang pertama adalah Musim Hujan, Ini mengarah kesemua Titik Vital Lawan, gerakan ini sangat indah tetapi mematikan. Gerakan yang kedua adaah Musim Gugur, gerakan ini seperti Daun yang jatuh dari Batang Pohon, Perlahan tapi Pasti. Gerakan yang ketiga adalah Musim Dingin, gerakan ini seperti Air yang membeku diKutub Utara, Dingin, dan sangat Mematikan. Gerakan yang keempat adalah Musim Panas, gerakan ini sangat Cepat, Mematikan, dan mengarah ke semua titik vital lawan, seperti Api yang membakar dedaunan kering...
...Yang Kelima adalah Tubuh Iblis Abadi. Tubuh ini sangat keras bahkan pedangpun tidak bisa menggores tubuh ini, Kulitnya Sekeras Tanah Diinjak...
...Yang Keenam adalah Tubuh Dewa Racun. Tubuh ini bisa menyerap segala racun mematikan, lalu bisa juga mengeluarkan Racun sebagai senjata...
...Yang Ketujuh adalah Jari Surgawi atau Jari Bintang. Jurus ini sangat cepat dan mematikan seperti Bintang jatuh dari langit, Efek dari terkena jurus ini hanya satu kata 'Kematian'...
......Yang Kedelapan adalah Tinju dan Tendangan Bayangan. Jurus ini adalah Jurus yang menggunakan Tinju dan Tendangan, Walau tidak menggunakan senjata tetapi Jurus ini masih sangat mematikan..." Kata Lin Feng sanbil menjelaskan Ilmu Dari Kitab Tanpa Tanding....
Qin Yun menggunakan dan meneteskan darahnya ke Cincin Ruang, Lalu Qin Yun memasukan Pedang dan Dua Kitab Tanpa Tanding untuk dipelajari. Qin Yun berkata kepada Lin Feng sambil memasang muka tak berdaya: "Guru, aku ingin Roh Beladiri berelemen Racun"
"Hahh... Baiklah, mungkin ini keberuntunganmu 4 bulan yang lalu guru bertarung dengan pendekar berjulukan Raja Racun, Roh Beladirinya adalah King Cobra Tujuh Warna, Itu bisa menyerap dan mengeluarkan banyak racun mematikan. kau berbaring nak guru akan mulai Pemurnian Jiwanya" Kata Lin Feng sambil mengeluarkan Bola Kristal berwarna Ungu tetapi dikelilingi Kabut mematikan.
Qin Yun berbaring dikasur batu, Lin Feng memasukan King Cobra Tujuh Warna kedalam Dantian Qin Yun, Setelah dua batang dupa terbakar tubuh Qin Yun dikelili Kabut berwarna Ungu, Semua tanaman yang berjarak 100 meter layu, menandakan mematikannya Kabut tersebut.
Lin Feng menjauh sambil berkata "Monster"
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!