Clara Crawford Senjaya umur 24 tahun seorang maha siswi di Universitas Our campuses, subang. dia adalah mahasiswi yang bermodalkan beasiswa, bukan berarti orang tua nya tak mampu untuk menanggung semua sekolah nya tapi disaat dia lahir ke dunia sebagai anak perempuan dari Sandy Senjaya dengan Rianti Octavia. dia adalah anak konglomerat yang di homarti dan disegani semua orang. disaat Clara lahir kedunia dia kehilangan kasih sayang orang tua nya. setelah empat tahun lahir lah seorang bayi mungil cowok yang selalu dinantikan orang tua nya tapi bukan kebahagiaan yang clara dapat di saat adik nya ada, dia semakin dibenci di abaikan oleh kedua orang tuanya mereka seekan sibuk akan kelahiran adik cowok dari SD sampe kuliah Clara hanya mengandalkan beasiswa entah mengapa orang tua nya acuh terhadap nya dan selalu meluapkan emosi mereka kepada clara, Waktu SD sampe SMP dia masih di beri uang jajan dari mama Rianti tapi tidak cukup untuk ongkos pergi dan pulang hanya bisa membeli kue sebungkus saja, SMA dia memilih bekerja karna uang jajan untuk sekolah tak ada lagi karna dia pulang terlarut malam dan mendapat senbuah hantaman yang kuat mereka berkata tidak memberi uang jajan saat SMA pada saat itu Clara memulai bekerja sebagai paruh waktu di cafe milik kawan sekalas nya dia selalu bersabar untuk bisa bertahan hidup; Clara mempunyai badan yang ramping tapi mempunyai badan yang tinggi dan mempunyai kulit Putih bersih muka yang cantik walaupun tidak memakai make-up tapi dia tetap kelihatan warna kulit nya natural.

Jeremy Whitman Bratama umur 24 tahun seorang ceo di perusahaan Group Bratama yang sudah lama berdiri di bidang Properti dari turung temurun dia adalah seseorang CEO yang dingin muka datar dan agak sombong tapi bila di dalam keluarga Bratama dia menjadi laki-laki yang penurut dan ceria dia juga suka mabuk-mabukan tapi dia suka mabuk karna keadaannya. dia lulusan dari Universitas Of London lulus dengan nilai yang memuaskan setelah dia lulus dia terbang ke tanah air ingin mengatikan ayahnya yang sudah tua yang ingin menikmati massa tua nya bersama keluarga dirumah, jeremy whitman Bratama mempunyai adik perempuan yang sekarang melanjutkan study nya di Universitas California Institute of technology (Caltech) di Amerika.

Agltha Wijaya seorang wanita karier di bagian model, berumur 24 tahun dia adalah kekasih dari jeremy whitman Bratama mereka menjalin kasih selama 2 tahun lamanya. Agltha lahir dari keluarga Wijaya Group dia adalah anak tunggal dari pasangan yaitu Tuan Hedrik Wijaya Dan Nyonya Dewi Wijaya ayah Agltha mempunyai perusahaan yang berjalan dibidang kosmetik tapi perusahaan ayah Agltha di sebesar perusahaan keluarga Bratama dan Senjaya keluarga Wijaya mendapat predikat lebih kaya Nomor 9 perusahaan Wijaya Group cukup maju di bidang Kosmetik.

Agltha Wijaya Mempunya kulit putih bersih dan mempunyai badan yang tinggi sekitar 145 cm.

Doni Atrheying sekretaris atau sekaligus sahabat dari Jeremy dia menjabat sebagai sekretaris Jeremy, Doni lulus di Universitas gajah madha,umur nya sama seperti Jeremy 24 tahun, Doni juga sama seperti Clara Kuliah hanya bermodal kan beasiswa, emang secara materi Doni lahir dari keluarga yang bercukupan, dia mempunyai adik perempuan yang saat ini sedang SMA dia di keluarganya menjadi tulang punggung karna saat dia berumur delapan tahun ayahnya pergi untuk selema-lamanya meninggalkan mereka tiga ibunya juga sudah sakit-sakitan sebagai anak laki-laki satu-satunya sendiri dia menjadi tulang punggung untuk membiayai kehidupan mereka.

Randy Andrian Senjaya atau adik kandung dari Clara Crawford Senjaya, Randy adalah seorang ceo di perusahaan ayahnya yang diwariskan oleh kakek nya kepadanya ayah nya, dia menjabat di perusahaan Senjaya Group sebagai CEO Randy adalah anak yang selalu dibanggakan seorang anak yang selalu dinantikan lahir ke dunia, Randy adalah orang yang cuek, dingin dan egois dia lupa akan dunia kalau di atas langit masih ada langit, dia tidak ingin berteman dengan orang-orang yang rendah atau miskin, sama seperti orang tua nya mereka lupa akan orang-orang diluar sana membutuhkan bantuan tapi mereka hanya butuh dihormati dan di segani banyak orang mereka gila dengan harta dan gila dengan hormat, entahlah apa yang mau di rebut di dunia ini dia mempunyai badan yang atletis mempunyai kulit yang putih dan badan yang tinggi.

Jevanya whitman Bratama Atau adik kandung dari Jeremy Bratama dia sedang melanjutkan study nya di Universitas California Institute of technology (Caltech) di Amerika dia memilih melanjutkan study di luar negeri karna ingin menjadi wanita mandiri yang tidak suka bermanja-manja;Jevanya mempunyai kulit yang putih bersih dan mempunyai badan yang ramping.

Risa Grcya Widana Sahabat dari Clara mereka bersahabatan Sejak SMP dan Kuliah mereka memilih universitas yang sama mereka sudah lama bersahabatan, Clara bekerja sebagai paruh waktu di cafe milik orang tua Risa, dia bekerja sampe mendapat S1 Mereka dua sudah melewati keluh kesah dalam kehidupan mereka. Risa Grcya Widana mempunyai kulit sawo matang orang nya tidak sombong dia murah bergaul.

orang tua Clara Mempunyai sifat yang baik ramah tapi karna keegoisan mereka membuat tembok pemisah bagi putri pertama mereka.

orang tua Jeremy mempunyai sifat yang baik dan ramah juga tapi dia baik kepada orang yang tertentu.

orang tua Agltha mempunyai sifat sama juga hanya saja ibu dari Agltha sangat mudah di pengaruhi oleh lingkungan sekitarnya.

Orang tua Risa widana mempunyai sifat yang sangat baik dan ramah kepada semua orang dia bahkan sudah menganggap Clara sebagai putri mereka karna mereka merasa sangat iba akan jalan kehidupan Clara.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

Note othor: Kekayaan, kejayaan, kehormatan, dan banyak di segani orang, harta tak akan pernah di bawah mati itu hanya titipan Tuhan untuk kita jaga,tapi tidak akan buat kita jadi sombong jadi lah sebagai manusia yang bisa bersyukur,di saat kamu lemah tak berdaya dan takdir mu seperti di main-mainkan oleh yang Maha Kuasa dan kamu ingin mengakhiri hidup mu tapi ingat lah Disitu kamu hanya di uji. kekayaan hanya bisa dinikmati sementara tapi kebahagiaan sebenarnya adalah di keluarga yang lengkap.

Jangan lupa vote, like dan komen positif thinking saja..... maaf banyak typo nya soalnya ini novel pertama aku jadi masih permulaan.. trimkas banyak yang sudah mampir ke cerita pertama aku😘✨

IG:ekashn90

Dan masih banyak lagi tokoh yang akan muncul tapi di sini hanya dikenalkan tokoh-tokoh yang banyak berperan.

Pov Clara

Pasti kalian semua sudah tau namaku bahkan kehidupan ku yang penuh dengan cobaan yang tak berkesudahan, aku terlahir dari keluarga yang terpandang bahkan di segani banyak orang di hormati semua orang, tapi tidak dengan saya, saya bahkan tak dianggap di keluarga saya,kamu tau pasti sebagai anak pertama perempuan yang pasti di manja,hiduo berkelimang harta dan hanya bisa berfoya-foya,sekolah di sekolah yang ternama,aku hanya bisa merangkai satu cerita hidup ku yang tak tau kapan bisa mendapat kasih sayang orang tua sendiri,apakah hanya orang tua saya yang hanya menantikan anak pertama seorang laki-laki.

waktu aku Sekolah Menengah atas aku sekolah di yayasan kakek saya tapi semua orang bahkan guru-guru kepala sekolah di situ tidak tau aku siapa aku lahir dari keluarga dari mana nya karena orang tua tak pernah memberi tau publik siapa anak pertama nya publik hanya tau anak satu-satunta adalah adik ku. Aku sekolah hanya bermodalkan beasiswa, dari sekolah dasar, sekolah menengah pertama, sekolah menengah atas, sampe kuliah dan bahkan wisuda aku hanya bermodalkan beasiswa, ku pikir Tuhan tak sayang kepada ku tapi aku harus bersyukur kepada yang Maha Kuasa, walaupun aku tak pernah dianggap di keluarga Senjaya.

Dan tak ada orang satu pun yang tau identitas saya, bukan aku tak ingin di hormati dan di segani tapi orang tua saya tak pernah mencantumkan nama saya di warisan, hanya nama adik saya yang berhak tercantum di pembagian warisan.

Disaat kamu di suruh memilih dengan kata iya atau tidak, dan pilihan itu kamu dijodohkan dengan cucu sahabat kakek kamu yang tidak kamu kenal atau kamu pandang muka nya saja kamu tak pernah, gimana kamu memberi pilihan itu, tapi karena itu menyangkut kebahagiaan kakek agar aku menikah dengan cucu teman nya, pilihan yang rumit yang, aku hanya bisa diam membisu dalam kesepian, mungkin dengan aku memilih menikah dengan cuci teman nya kakek aku bisa bebas dari keluarga yang penuh dengan derita itu, tapi kalian salah aku bahkan seperti keluar kandang buaya masuk ke kandang macan.

Tiga bulan setelah aku lulus kuliah aku menikah dengan cucu teman kakek saya dia adalah Jeremy Hitman Bratama keluarga Bratama yang di segani juga banyak orang, aku tak lebih dari seorang pembantu di keluarga nya bahkan lebih tinggi derajat pelayanan di rumah nya dari pada saya.

Aku bekerja sebagai paruh waktu di cafe sahabat saya dari bekerja paruh waktu aku bisa mencukupi biaya hidup ku walaupun status ku beda sekarang menjadi istri dari keluarga Bratama tapi aku tak ada beda nya dengan kehidupan ku di waktu ku hidup bersama keluarga ku yang tak pernah dianggap bahkan publik pun tak tau kalau aku istri dari Jeremy Whitman Bratama manusia yang terkenal dengan ketampannya cuek dan dingin seperti es batu dinginnya jarang orang yang bisa dekat dengan nya atau menyentuh dirinya mungkin aku sebagai perempuan yang beruntung bisa menjadi istrinya walaupun dunia tak tau penderitaan ku.

Tapi aku tak pernah meminta kepada Tuhan kekayaan dan kejayaan sehat pun aku sudah syukur bisa bernafas menghirup udara segar ciptaan Tuhan. walaupun aku lulusan S1 jurusan Disainer, jurusan impian ku yang ku nanti-nantikan aku ingin seperi wanita karier yang bisa menciptakan keindahan baju bisa menajdi orang berbakat, aku hanya ingin melanjutkan impian ku dari kecil sebagai Desainer terkenal, tapi belum ada yang menerima aku di butik-butik yang membutuhkan seorang Desainer.

Bila kamu melihat kamar ku di rumah keluarga ku banyak karya dan sketsa-sketsa ranjangan baju yang ingin ku gapai dan disitu juga ada foto seorang cowok laki-laki sekitar 13 tahun gak tau dia seperti apa sekarang entah dia sudah menjadi orang sukses tapi aku tak tau lagi tentang dia aku hanya bisa berharap di kemudian hari aku bisa bertemu dengan nya dan bisa berkawan dekat dengan nya.

dia pernah berjanji di waktu itu bila kami besar dan dia akan menjadikan ku menjadi ibu dari anak-anak nya tapi itu hanya cerita di waktu itu karna aku tak akan pernah menikah 2 kali kalau bukan Tuhan yang beri aku takdir yang akan ku jalani. pernikahan ku sudah hampir sebulan tapi aku tak pernah memandang wajah suami ku walaupun aku tinggal berdua dirumah yang di beli nya tapi aku tak pernah memandang wajah nya aku hanya sekali melihat wajah nya secara langsung itupun di pemberkatan pernikahan kami walaupun muka nya selalu datar cuek, semua orang bilang setiap pengantin pasti mengalami malam pertama tapi tidak dengan kami, disaat malam pertama apa yang kudapat tamparan dari dia dan hinaan dari keluarga nya walaupun kakek nya baik sama saya tapi aku tak ingin di bilang memanfaatkan kebaikan kakek nya hanya itu bisa mendapatkan harta nya, kami tidur terpisah aku tidur di kamar pembantu dia tidur di atas ata lantai dua.

Kami tinggal berdua di dalam rumah yang megah rumah yang besar tapi pelayan di rumah ini tidak ada karna Jeremy pernah mengatakan kata yang paling menusuk sampe ke hati "jangan harap kamu bisa bahagia dengan pernikahan ini, pernikahan ini hanya di landasin perjodohan dan kamu akan menderita dibawah perintah ku, dirumah ini tak mempunyai pelayan bahkan pembantu dan kamu tau yang akan membersihkan rumah ini kamu lah yang akan menjadi babu dirumah ini ingat itu" pedih rasanya bila mendengar kata-kata itu bukan aku tak ingin bekerja untuk membersihkan rumah segede ini karna itu sudah kebiasaan atau makanana seharian saya yang dianggap sperti orang yang tak ada guna nya babu dirumah sendiri juga saya sudah alami tapi apakah seorang suami mengatakan hal seperti itu kepada sang istri apakah dia tak mempunyai hati nurani yang sesuka hati berkata kasar seperti itu kepada istri sah nya sendiri walaupun semua publik tidak tau bila aku dan Jeremy suami-istri dia bisa berkata lembut untuk mengatakan hal begitu, emang begitu bila orang gila hormat gila di segani tak tau sakit hati seseorang hanya mementingkan diri sendiri saja.

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...

...****************...

...----------------...

jangan lupa untuk vote, like hanya dengan💬⭐❤ Terimakasih

Readers ❤✨aku cinta kalian, dan harap maklum bila ada Kata-kata typo nya soalnya baru novel perdana☺... sekali lagi jangan lupa sport selalu cerita ini ... makasih banyak buat kalian sekali lagi Readers👌🙏

Clara Crawford keluar dari rumah sakit, memegang hasil tes di tangannya yang gemeteran. Air mata menggenang di matanya, namun tidak bisa dipastikan apakah dia senang atau sedih dengan hasil yang di kata dokter

"selamat nya buat ibu Clara anda dinyatakan hamil dan sudah memasuki minggu ke lima" sekali lagi, Kata-kata dokter tadi masih terngiang di telinganya.

Hampir dua bulan yang lalu dia menikah dengan Jeremy Whitman; Tuan Muda pertama dari sebuah keluarga bergengsi yang menjadi sumber rasa iri di seluruh dunia.

Pada hari pernikahan mereka wanita di kota ini sangat iri dengannya. yang bisa menikah dengan tuan muda Bratama yang di hormati dan disegani banyak orang dan gak ada satu wanita selain adik, ibu nya dan kekasih nya yang bisa menyentuh tanganya atau tubuh nya, dia terkenal dengan muka datar nya dan sikap dinginnya. banyak yang berpikir kalau Clara adalah gadis yang beruntung bisa menikah dengan Jeremy Whitman Bratama dan banyak juga yang bertanggapn kalau Clara adalah gadis yang murahan dan mengatakan kalau dia adalah gadis perebut pacar orang atau milik orang.

Mereka tidak tau apa yang sudah di lewati Clara rintangan yang memilukan harus membuat nya banting tulang agar bisa mendapatkan gelar serjana agar orang tidak menindas nya atau ibu mertuanya yang mengatakan kalau kamu hanya tamat SMA yang tak bisa apa-apa, itu makanya dia bersemangat untuk kuliah walaupun hanya mengandalkan beasiswa tapi dia tak pernah putus asa akan dunia yang seakan-akan tak pernah memihak kepadanya

Sejak ia bertemu dengan Jeremy Whitman saat mereka berusia sepuluh tahunan, sebuah bibit telah tertanam di hatinya, bibit cinta yang di pendam nya walaupun bisa dikatakan cinta monyet atau cinta anak-anak kepada sahabatnya namun perasaan itu tumbuh semakin lebat dan membuat dia tekan ingin menemui Jeremy Whitman yang sudah mengisi hati nya di waktu puluhan tahunan itu.

Dalam usaha membuat dirinya sederajat dengan Jeremy Whitman dan kembali mencuri pandang ke arahnya dalam kerumunan, ia bekerja keras untuk memperbaiki dirinya selama dua belas tahun penuh, dia adalah Clara Crawford.

Ia selalu merasa bahwa mereka berasal dari dua dunia yang berbeda. ia seperti anak liar yang tumbuh besar dalam reruntuhan Bagaimana bisa ia punya hubungan semacam ini dengan pria seperti Jeremy, atau suami nya yang sudah mengikatkan dia dengan janji suci di depan Tuhan.

Akan tetapi, tidak tahu pasti apakah ia diberkahi Tuhan, atau apakah Dewa Nasib sedang bercanda dengan nya. dua bulan lalu kakek nya menjodohkan aku kepada cucu temanya yang tak tau apakah dia laki-laki yang selama ini ku cari dan ku rindukan tapi apakah dia mengenal ku dan mengingat akan janji manis nya di waktu puluhan tahun itu!? apakh emang dia jodoh ku yang bisa mengerti arti kebahagiaan kadang pepatah juga mengatakan "sejauh mana pun dia pergi, tapi bila jodoh dia tidak akan ke mana-mana" huu, apakah pepatah itu layak dikatakan dengan kisah denganya?.

Keluarga Bratama adalah keluarga paling sukses di Indonesia maupun di luar negeri. Terbukti bahwa mereka adalah keluarga aristokrat dengan reputasi tak bercela, dan walaupun orang tua Clara juga smaa seperti kaluarga Suaminya keluarga yang terkenal di Indonesia maupun di luar negeri sana.

Semua seperti mimpi bagi Clara dengan semua ini. Namun bukan mimpi indah baginya tapi mimpi apakah dia senang atau sedih dengan kenyataan semua ini. semua orang bilang anak adalah titipan Tuhan yang paling berharga tapi apakah suaminya dan kelauarga suaminya bahagia mendengar kabar yang bagus ini tapi hanya kakek dari suaminya yang pasti bahagia dengan kabar ini kalau dia akan mempunyai cicit yang selalu dinanti-nantikan.

Jeremy tidak pernah mencintai dirinya sama sekali. sebaliknya, pria itu memandang rendah dirinya, Jeremy membencinya.

Membencinya karna ada dan membuat nya mengecewakan gadis yang dicintai nya, Aglatha Wijaya; walaupun kakasihnya itu memilih meniti karier nya atau menlanjutkan study S2 nya di luar negeri, yang membuat Jeremy prustasi dan mabuk-mabukan.

Apapun itu, Clara mengumpulkan keberanian untuk menelpon Jeremy, tapi seperti biasa, panggilan telponya ditolak. maka dari itu, dengan ragu-ragu Clara hanya mengirim pesan singkat bahwa ada sesuatu yang harus dibicarakan dan berharap Jeremy bisa datang ke rumah malam itu.

Pernikahan mereka sudah berjalan selama 2 bulan, tapi Jeremy tidak pernah mangajak nya bicara dan bahkan menatap wajahnya pun dia jarak, Clara ingin dia bisa berhubungan baik dengan suaminya dan bisa menjalankan rumah tangga seperti yang lainnya yang hidup harmonis, walaupun kadang ada konflik setiap rumah tangga tapi itu lah resika suami istri yang harus bisa terbuka dengan pasangan hidup nya dan tak ada yang ditutupin dari suami maupun istri, karna bila kejujuran yang Selalu ada di setiap hubungan percaya lah hubungan itu akan tetap berjalan walaupun tak semulus yang kita pikirkan.

Jeremy tak mengangkat teleponya dan membalas pesan sibgkanya gimana mau membalas dibaca saja tidak pernah. Hati Clara menjadi dingin; ia tahu Jeremy tidak akan pernah membalas pesan nya atau mengangkat teleponya, karna buat Jeremy Clara hanya wanita murahan, wanita matre, wanita yang sperti di club-club malam sana yang hanya menginginkan harta keluarga nya saja tanpa menyelidiki gimana kehidupan Clara sebenarnya, apakah hidup nya seperti dia hidup bergelimang harta yang bisa mengatur bawahan sesuka hatinya atau apakah Clara hidup menderita tapi dia bodoh amat atau cuek dengan kehidan istri nya, itu tidak bermanfaat bagi ke hidupnya, dia hanya berjanji selama empat bulan pernikahan mereka di akan mengugat cerai sang istri dan dia bisa menikah dengan sang pujaan hati yaitu Aglatha Wijaya.

Dengan kesimpulan ini, Clara mandi dan sudah bersiap untuk tidur saat aku ingin memejamkan mata ku, kudengar suara samar-samar seperti orang yang mabuk, ia mengangkat kepalanya merasa takut saat ia melihat seraut wajah tampan tapi dingin itu. jantungnya mulai berdetak tak terkendali kan, ia mengingat dimana pria itu merengut mahkota berharga dengan kasar tapi di tepisnya pikir nya itu saat ini pria itu atau suaminya itu membutuhkan pertolongan untuk diantar ke kamar nya walaupun ragu-ragu ia mamasuki kamar itu lagi yang penuh dengan kesesakan dan bukti cinta ku di puluhan tahun itu.

"Jeremy, kau kenapa bisa mabuk sampe begini untuk yang kedua kalinya" dengan hati-hati memanggil namanya wajah bersihnya menyunggingkan seulas senyum tipis.

Tapi ternyata, saat ia mendekati Jeremy, pria itu mencengkram lengannya dengan kasar melemparnya ketempat tidur.

Sandi-sandi jari tangganya terlihat berbeda saat Jeremy memaksa untuk mencubit dagu Clara dengan matanya penuh dengan aura kemabukan dengan amarah.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

makasih yang sudah vote, dan like, cerita ini dan jangan lupa tinggalkan jejak kalian selalu disetiap cerita ini, like, vote selalu cerita ini... sekali lagi mkasih buat kalian para reader's ku yang tercinta. ❤☺