Gadis Latah
Latah
Audio pelengkap
Not support
Gadis menikmati musik sambil mengikuti liriknya
kepalanya bergoyang mengikuti alunan
suara musik yang begitu keras terdengar sampai ke kamar adiknya.
Ahmad
Kak Gadis suaranya kecilin dikit dong
Ahmad mengetuk dinding sekat kamar mereka
Gadis tak mendengar suara adiknya, asik berjoget sambil bernyanyi. Sapu ia jadikan mikropon teriak sekencang-kencangnya
Ahmad
punya kakak gini amat dah
Ahmad
Mak! liat kakak Mak!
Pintu kamar gadis terbuka, menampilkan sosok agung penjara rumah
Gadis mengusap dada, tenngkan diri matikan musik
Mak Gadis
Kecilkan suara tu, malu didengar tetangga
Mak Gadis
awak gadis teriak-teriak kayak dihutan, malu noh didengar tetangga
ini mak gadis, perempuan perkasa di rumah ni.
ahmad tersenyum jahil mencuil pinggang maknya
Mak Gadis
Eeee sudah mak sudah mak
ini pula adik gadis, anak laki-laki paling jahil di rumah ini
Mak Gadis
selaikan kerja tu, habis tu sapu depan
gadis cepat menyapu kamarnya
ini pula namanya gadis Ajha. perempuan yang masih duduk di bangku SMA, cita-cita nikah dengan artis Korea. Hal yang paling disukai, menghayal, bermalas-malasan.
Hal yang paling dibenci, kelatahannya
Ia pernah dibully karena latah, mengakibatkan ia pindah sekolah dan sekarang ia mencoba mengendalikan kelatahannya supaya tak dibully lagi.
untunglah kelas yang ia masuki berisi anak-anak baru bar bar, sehingga gadis tak dibully tapi dijahili, ia mendapat teman yang setia.
Mak Gadis
GADIS, SAPU LUAR NI. KOTOR NAH!
Ada hal yang diinginkan gadis, seperti anak pada umumnya mempunyai kekasih. Walau tidak sekarang ia minta satu hari nanti ada yang mencintainya apa adanya, menerima kekurangannya.
Inilah kisah gadis dengan kelatahannya
sabun
Iwan teriak panggil Ahmad dari depan pagar
lain yang dipanggil lain yang muncul
Mak Gadis
AHMAD NI SI IWAN NGAJAK MAIN!
Ahmad
pergi main dulu ya mak
Mak Gadis
Ingat waktu main tu! balek kalau dah senja!
Gadis lewat memakai sendal
Mak Gadis
ha mau kemana tu?
Gadis
ke warung Mak, beli sabun kan mamak juga yang nyuruh
Mak Gadis
oh iya, sudah pegi sana
baru beberapa langkah gadis menoleh
jalan beberapa langkah, noleh
Gadis
yang cair, bubuk, colet?
Mak gadis tarik nafas, menoleh
Gadis
duitnya tak cukup mak
Mak gadis geram, meremas lap tangan yang dari tadi ia bawa
Gadis
beli sabun cuci baju yang cair, tiga
orang lain
bang gula satu kilo
si Abang warung melayani si ibu-ibu
Gadis
lah kok si ibu di layani dulu, kan aku yang dulu datang
Gadis
permintaan maafnya permen gratis satu ya?
cepat Gadis memilih satu permen
Gadis
padahal becanda doang
Abang warung
kalau tak mau letak balik
si Abang warung cemberut masam
Abang warung
gratis gratis
Omelan Emak Sarapan Pagi
Gadis bersiap-siap berangkat sekolah
gadis bergaya di depan kaca
gadis turun dari ke bawah, bergabung dengan ayahnya sarapan pagi
Abah Gadis
U manyak kopiku mana?
Mak Gadis
Sabar orang lagi buatkan ni.
Gadis makan dengan lahap, hari ini perutnya harus terisi penuh. Upacara bendera, biasa berjemur apalagi dengar pidato pembinaan yang katanya sebentar namun lama
Mak Gadis
Mana kau letak ha?!
Ahmad
Dalam tas, tak ada ni ha
Mak Gadis
coba cari yang betul
Ahmad
dah cari dah, tak ada
Mak Gadis
awas ya kalau aku ketemu
langgar detik Mak turun tangan
Ahmad
tadi aku cari tak ada mak
Mak Gadis
tak ada Mak tak ada Mak
makanya taruh barang jangan berata-rata taruh yang nampak di mata dah taruh sembarangan hilang minta beli yang baru kau tak tau apa orang tua susah cari duit kalian tau enak aja lain kali jangan taruh sembarangan ingat taruh didepan mata yang nampak di mata yang nampak di mata
Mak ngomel kayak mesin jahit tanpa jeda
Omelan Emak sudah jadi sarapan setiap pagi, kalau sudah pagi ada aja yang buat Mak marah atau Mak cari masalah biar bisa marah rasanya kurang lengkap kalau tak marah
Ahmad diam duduk di meja makan, menyantap sarapan
gadis cekikikan liat Ekspresi adiknya
dalam hati mengejek 'rasain lu'
Mak Gadis
Kau ngapa pula cekikikan?
hampir saja nasi di dalam mulut tersembur gara-gara kaget
selesai sarapan gadis bergegas berangkat
gadis menyalami kedua orang tuanya
Gadis
lima ribu, mana cukup
Mak Gadis
cukuplah beli es selang makan nasi keluar main kedua tak payah belanja
gadis keluar memakai sepatu
Mak Gadis
ha abahnyak mau kemana?
Abah Gadis
jaga kedai lah, apa lagi
Abah Gadis
sekalian antar anak
Emak mengangguk, cium tangan laki
Abah Gadis
assalamu'alaikum
Abah Gadis
dah siap gadis?
gadis berangkat sekolah diantar abahnya
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!