BEAUTIFUL DESTINY
Episode 1
𝘾𝙚𝙧𝙞𝙩𝙖 𝙞𝙣𝙞 𝙝𝙖𝙣𝙮𝙖 𝙠𝙝𝙖𝙮𝙖𝙡𝙖𝙣 𝙖𝙪𝙩𝙝𝙤𝙧 𝙩𝙞𝙙𝙖𝙠 𝙗𝙚𝙧𝙝𝙪𝙗𝙪𝙣𝙜𝙖𝙣 𝙙𝙚𝙣𝙜𝙖𝙣 𝙠𝙚𝙝𝙞𝙙𝙪𝙥𝙖𝙣 𝙣𝙮𝙖𝙩𝙖.𝙏𝙞𝙙𝙖𝙠 𝙖𝙙𝙖 𝙪𝙣𝙨𝙪𝙧 𝙨𝙚𝙟𝙖𝙧𝙖𝙝 𝙙𝙖𝙣 𝙩𝙞𝙙𝙖𝙠 𝙗𝙚𝙧𝙢𝙖𝙠𝙨𝙪𝙙 𝙢𝙚𝙣𝙮𝙞𝙣𝙜𝙜𝙪𝙣𝙜 𝙥𝙞𝙝𝙖𝙠 𝙢𝙖𝙣𝙖𝙥𝙪𝙣, 𝘽𝙞𝙟𝙖𝙠𝙡𝙖𝙝 𝙙𝙖𝙡𝙖𝙢 𝙢𝙚𝙢𝙗𝙖𝙘𝙖.
𝙃𝘼𝙋𝙋𝙔 𝙍𝙀𝘼𝘿𝙄𝙉𝙂 𝘼𝙇𝙇 🎋
Pada zaman dahulu kala, terdapat negeri miskin bernama Wunlai.
Negeri musuh bertahun-tahun mengganggung membuat rakyat menderita.
Penasihat negara pemegang kekuatan militer, tak kunjung mengirim pasukan.
kaisar Zhen jia
Dimana Penasihat!
kaisar Zhen jia
Kenapa belum mengirim pasukan?
kaisar Zhen jia
Apakah dia menyuruhku berdiam diri melihat Wunlai dihina? (meninggikan suara)
Para pejabat
Yang mulia tenanglah.
Pejabat kanan
Mungkin Penasihat memiliki suatu kesulitan.
Para pejabat
Benar, yang mulia.
kaisar Zhen jia
Panggilkan dia kemari!
kaisar Zhen jia
Aku akan pergi sendiri, untuk merebut wilayah itu kembali!
Para pejabat
Yang mulia, mohon pikirkan kembali.(memohon)
Penasihat (Ayah Ruan Qing)
(memasuki Aula)
Para pejabat
Hormat pada Penasihat
(menunduk)
Penasihat (Ayah Ruan Qing)
(Berjalan menuju Kaisar)
Pejabat kanan
Lapor yang mulia.
Pejabat kanan
Penasihat memegang kuasa militer, Namun membiarkan musuh semena-mena.
kaisar Zhen jia
(Menahan amarah)
Pejabat kanan
Dan tidak mematuhi baginda, tidak memikirkan rakyat, sepertinya Penasihat tidak setia.
Penasihat (Ayah Ruan Qing)
Ayah Kaisar telah menyerahkan kuasa padaku. (angkuh)
Penasihat (Ayah Ruan Qing)
Saat ini persiapan tidak cukup, kita pasti akan kalah jika berperang.
Penasihat (Ayah Ruan Qing)
Jika tidak ada prajurit yang kuat, apakah keluarga Zhen dapat bertahan? (Penuh penekanan)
kaisar Zhen jia
(menggertakan gigi)
Pejabat kanan
Ternyata Penasihat masih ingat, bahwa negara ini milik keluarga Zhen.
Pejabat kanan
Aku kira, dimata penasihat negeri ini telah berganti menjadi milik keluarga Ruan!
Penasihat (Ayah Ruan Qing)
(melirik sinis)
Putri Penasihat, Ruan Qing
Ruan Qing
Aku telah memilih beberapa kain, yang sangat bagus.
Ruan Qing
Untuk dibuat pakaian pernikahan.
Ruan Qing
Silakan baginda melihatnya.
kaisar Zhen jia
Aku tidak akan menikahimu!
Ruan Qing
Perintah ayah sulit dilanggar.
(menunduk)
Ruan Qing
Qing'er tau Baginda membenci ayahku, tapi ku harap Baginda lebih mementingkan negeri.(lembut)
kaisar Zhen jia
Jika dipaksa menikahimu.....(mengeluarkan belati)
kaisar Zhen jia
Lebih baik aku mati saja!
(mengarahkan belati ke lehernya)
Ruan Qing
(Menahan)
Bila Baginda ingin mati, Qing'er rela menemani Baginda.
kaisar Zhen jia
Jika kau begitu memaksa, aku hanya bisa melakukan cara ini untuk memutuskan takdir buruk ini!
Kasim Sun
BAGINDA MENGEBIRI DIRI!
Episode 2
𝘾𝙚𝙧𝙞𝙩𝙖 𝙞𝙣𝙞 𝙝𝙖𝙣𝙮𝙖 𝙠𝙝𝙖𝙮𝙖𝙡𝙖𝙣 𝙖𝙪𝙩𝙝𝙤𝙧 𝙩𝙞𝙙𝙖𝙠 𝙗𝙚𝙧𝙝𝙪𝙗𝙪𝙣𝙜𝙖𝙣 𝙙𝙚𝙣𝙜𝙖𝙣 𝙠𝙚𝙝𝙞𝙙𝙪𝙥𝙖𝙣 𝙣𝙮𝙖𝙩𝙖.𝙏𝙞𝙙𝙖𝙠 𝙖𝙙𝙖 𝙪𝙣𝙨𝙪𝙧 𝙨𝙚𝙟𝙖𝙧𝙖𝙝 𝙙𝙖𝙣 𝙩𝙞𝙙𝙖𝙠 𝙗𝙚𝙧𝙢𝙖𝙠𝙨𝙪𝙙 𝙢𝙚𝙣𝙮𝙞𝙣𝙜𝙜𝙪𝙣𝙜 𝙥𝙞𝙝𝙖𝙠 𝙢𝙖𝙣𝙖𝙥𝙪𝙣, 𝘽𝙞𝙟𝙖𝙠𝙡𝙖𝙝 𝙙𝙖𝙡𝙖𝙢 𝙢𝙚𝙢𝙗𝙖𝙘𝙖.
𝙃𝘼𝙋𝙋𝙔 𝙍𝙀𝘼𝘿𝙄𝙉𝙂 𝘼𝙇𝙇 🎋
Li Wae (Dunia modern)
(Makan kuaci sambil baca komik)
Li Wae (Dunia modern)
Hihihihihihi
(mengecilkan suaranya)
Li Wae (Dunia modern)
(Gak sadar)
Pak guru
(Langsung merampas komik)
Li Wae (Dunia modern)
Huh (kaget)
Pak guru
Hiaa, kau baca komik... sambil makan kuaci.Enak sekali ya?
Li Wae (Dunia modern)
(Reflek langsung berdiri)
Pak guru
Li wae kau sudah berapa kalian tidak naik kelas?
Li Wae (Dunia modern)
(menunduk)
Pak guru
Jika begini terus,kau tidak akan masuk universitas. (memarahi)
Pak guru
Dikelas ini, hanya kau yang sulit diatur.
Li Wae (Dunia modern)
Pak guru, saya bersalah.... sungguh bersalah
(menunduk)
Li Wae (Dunia modern)
Tolong jangan diambil, biarkan aku membacanya hingga selesai. (Gumam) 😗
Pak guru
Apakah ini sikap yang mengaku salah?
Pak guru
Bagaimana kalau kau baca saja dirumah!
Pak guru
Tidak usah datang kesekolah!
Li Wae (Dunia modern)
(Hanya menunduk)
Li wae dan Xia lun sahabatan jadi mereka duduk sebangku.
Pak guru
Mengapa kau meminjam kan buku ini padanya?
Xia Lun
Pak guru, Li wae berjanji tidak akan membacanya saat pelajaran.
Xia Lun
Jadi aku meminjamkannya
(Gumam)
Pak guru
Memang tongkat kotoran!
Seisi kelas langsung tertawa.
Li Wae (Dunia modern)
Kalau aku tongkat kotoran, terus mereka apa?
(memalingkan wajah)
Li Wae (Dunia modern)
Mere-
Li Wae (Dunia modern)
(Langsung diam)
Pak guru
Kalian berdua keluar!
Li Wae (Dunia modern)
Uhkhhh, matilah *Batin
Pak guru
Kenapa diam saja cepat keluar!
Li Wae (Dunia modern)
Ck! Baiklah
(sebal)
Xia Lun
Sudah berapa kali kukatakan?
Xia Lun
Saat jam pelajaran jangan membaca komik!
Li Wae (Dunia modern)
Kau selalu saja seperti itu, jika ada masalah kecil... langsung marah.
Li Wae (Dunia modern)
Saat pulang nanti akan aku ambil kembali bukunya.
Li Wae (Dunia modern)
Jika tidak aku akan mencurinya.
hohohoho😆
Li Wae (Dunia modern)
Pinjamkan juga kelanjutannya ya? 😁
Episode 3
𝘾𝙚𝙧𝙞𝙩𝙖 𝙞𝙣𝙞 𝙝𝙖𝙣𝙮𝙖 𝙠𝙝𝙖𝙮𝙖𝙡𝙖𝙣 𝙖𝙪𝙩𝙝𝙤𝙧 𝙩𝙞𝙙𝙖𝙠 𝙗𝙚𝙧𝙝𝙪𝙗𝙪𝙣𝙜𝙖𝙣 𝙙𝙚𝙣𝙜𝙖𝙣 𝙠𝙚𝙝𝙞𝙙𝙪𝙥𝙖𝙣 𝙣𝙮𝙖𝙩𝙖.𝙏𝙞𝙙𝙖𝙠 𝙖𝙙𝙖 𝙪𝙣𝙨𝙪𝙧 𝙨𝙚𝙟𝙖𝙧𝙖𝙝 𝙙𝙖𝙣 𝙩𝙞𝙙𝙖𝙠 𝙗𝙚𝙧𝙢𝙖𝙠𝙨𝙪𝙙 𝙢𝙚𝙣𝙮𝙞𝙣𝙜𝙜𝙪𝙣𝙜 𝙥𝙞𝙝𝙖𝙠 𝙢𝙖𝙣𝙖𝙥𝙪𝙣, 𝘽𝙞𝙟𝙖𝙠𝙡𝙖𝙝 𝙙𝙖𝙡𝙖𝙢 𝙢𝙚𝙢𝙗𝙖𝙘𝙖.
𝙃𝘼𝙋𝙋𝙔 𝙍𝙀𝘼𝘿𝙄𝙉𝙂 𝘼𝙇𝙇 🎋
Pak guru
Baiklah pelajaranya sampai sini.
???
Para murid:Sampai jumpa pak guru
Pak guru
Ketua kelas, periksa tas Li wae!
Li Wae (Dunia modern)
Hahh😳
Pak guru
Kalau ada buku yang tidak berhubungan dengan pelajaran, sita dan serahkan pada bapak!
Li Wae (Dunia modern)
Pak guru
(Cemberut)
Li Wae (Dunia modern)
Hahhh
(Menghelah nafas)
Li Wae (Dunia modern)
Hey kenapa kau duduk dikursi ku? Minggir!
(menyilangkan tangan)
Ketua kelas
Pak guru menyuruhku memeriksa tasmu.
Ketua kelas
(Mengambil tas)
Li Wae (Dunia modern)
(Menahan)
Li Wae (Dunia modern)
Kau ini bodoh?
Li Wae (Dunia modern)
Kau akan menurut apapun yang dia suruh? 🤨
Li Wae (Dunia modern)
Mengapa dia tidak memeriksa nya sendiri.
Ketua kelas
Nilai menentukan, siapa orang yang punya otak!
Didalam tas Li wae banyak berisi snack, mi cup, dan minuman.
Li Wae (Dunia modern)
Jangan pernah meremehkan ku!
Li Wae (Dunia modern)
Kalau aku belajar dengan giat, aku bisa saja peringkat satu.
Li Wae (Dunia modern)
Seharusnya kau bersyukur pada orang seperti aku yang tidak egois.
Li Wae (Dunia modern)
Dan membiarkan kau menjadi ketua kelas. 😒
Li Wae (Dunia modern)
(Merampas tasnya)
Ketua kelas
Berikan padaku! 💢
Li Wae (Dunia modern)
tak akan kulepaskan!
Ketua kelas
Lepaskan!
(merebut)
Li Wae (Dunia modern)
Tidak akan!
Ketua kelas
Berikan kepadaku.
Li Wae (Dunia modern)
Tidak mau.
Li Wae (Dunia modern)
(Terpeleset)
Li wae tidak sengaja menarik celana Ketua kelas, al hasil celana nya melorot dan dilihat seisi kelas. 😂
🗣️:( memfoto) ckrik ckrik
Ketua kelas
(tertekan jiwa dan raga)
Author
Momen yang langkah sangat sayang untuk dilewatkan🤣
Li Wae (Dunia modern)
(Langsung kabur)
Li Wae (Dunia modern)
(Depan pintu)
Li Wae (Dunia modern)
Aku tidak sengaja, maaf ya🤪
Li Wae (Dunia modern)
(lari)
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!