NovelToon NovelToon

IJINKAN AKU BAHAGIA BERSAMAMU

Jihan Sahila

JIHAN SAHILA

seorang gadis muda yang sangat arogan dan dingin. usia 22 tahun.

DANIEL DAUD

orang kepercayaan ayah Jefri, pria tampan dengan tubuh yang sangat gagah. berusia 28 tahun.

AYAH JEFRI YUAKSA

seorang pengusaha sukses dan duda kaya.

ANISA

seorang gadis desa namun terpelajar, bertemu di desa tempat perusahaan ayah Jefri. usia 20 tahun.

"Apa maksud Ayah!" seru Jihan kepada ayahnya.

"Kalau kau tidak mau menikah dengan Yuda Maka jangan salahkan Ayah, jika seluruh kekayaan Ayah ini akan saya berikan kepada dinas sosial!" seru Ayah Jihan kepada putrinya.

Jefri Januar, seorang pria kaya yang begitu tersohor karena mempunyai kekayaan berlimpah Satu Putra yang sudah menjadi milioner dan berada di negara kincir Angin Belanda. sedangkan salah satu putrinya masih berada di Jakarta, Namun sayang sekali Putri sang miliarder adalah seorang wanita tomboy. dengan segala tingkah lakunya yang membuat Tuan Jefri sampai kalangkabut.

"Mengapa Ayah harus menjadikan aku taruhan, atas segala kekayaan Ayah!" seru Jihan.

"Apa maksudmu? Lihatlah, kakakmu Arya.. dia begitu bahagia dengan keluarganya, umurmu sudah 22 tahun namun mengapa kau masih belum mau menikah!" seru Tuan Jefri kepada putrinya.

"Mengapa ayah sangat kolot, usiaku masih 22 tahun. aku ingin mengembangkan karirku dan menjadi wanita pembisnis yang sangat sukses!" seru Jihan.

"Buat apa kau sukses, namun kau tidak mempunyai kekasih ataupun suami!" seru Tuan Jeffry yang membuat Jihan begitu murka.

"Tapi aku belum mau menikah Ayah!" seru Jihan.

"Kebahagiaan tidak diukur dari kesuksesan yang kau miliki, jika kau terus-terusan mengejar keegoisanmu itu. maka jangan salahkan Ayah jika seluruh bagian hartamu akan Ayah sumbangkan ke dinas sosial ataupun panti asuhan ataupun dinas mana yang membutuhkan!" seru Tuan Jefri.

Jihan melotot kepada ayahnya, Wanita itu sangat tidak terima saat ayahnya mengatakan kalau dia akan memberikan seluruh kekayaannya ke tempat panti asuhan.

"Apa Ayah gila, memberikan seluruh bagian hartaku kepada fakir miskin. Aku ini masih miskin Ayah, Lihatlah aku belum kaya.. belum sukses, belum jadi milyader!" seru Jihan.

"Dengarlah putriku, kekayaan tidak akan membuatmu bahagia. jika kau tidak memiliki pasangan hidup!" seru Tuan Jefri.

"Ayah benar-benar pria egois, Aku tidak akan menyangka kalau ayah akan menjadikanku seorang wanita taruhan kekayaan Ayah!" seru Jihan.

"Kau saja bisa membuat Ayah menjadi pria yang tidak berguna, karena selalu melihatmu bertingkah laku seperti seorang wanita jalanan!" seru Tuan Jefri.

"Aku benci sama ayah!" seru Jihan.

"Ayah berikan waktu 3 bulan, jika dalam 3 bulan kau tidak membawa seorang pria sebagai calon suamimu. Maka jangan salahkan ayah jika seluruh kekayaan dari warisan ayah akan ayat sumbangkan!" seru Tuan Jihan dengan nada suara yang begitu keras.

"Jadi ayah benar-benar ingin menjadikanku gembel!" seru Jihan.

"Sekalian kau menjadi gembel karena tidak mau menuruti perkataan Ayah." Jawab Tuan Jeffry.

"Ayah benar-benar egois!" seru Jihan.

"Seharusnya Ayah yang mengatakan hal itu, kau benar-benar Putri yang begitu egois. bahkan kau tega membuat Ayah yang berumur tidak lama ini akan meregang nyawa ketika melihat kau belum menikah. kau benar-benar Putri yang tidak berbakti, biarkan ayah mati merana di neraka sembari melihat mu yang belum menikah!" seru Tuan Jefri.

Langkah kaki Jihan langsung terhenti, wanita itu tiba-tiba meneteskan air matanya. dia sudah tidak punya ibu. menjadi piatu semenjak usianya baru menginjak 5 tahun.

"Jihan akan melakukan apapun ayah, apapun untuk kebahagiaan ayah. tapi untuk menikah berilah aku waktu." ucap Jihan yang tidak mau menatap ayahnya. air matanya tiba-tiba menetes karena mendengar ucapan sang ayah.

Memang setelah kematian sang istri, Tuan Jefri sering sekali sakit-sakitan. hal itu membuat Arya Putra pertamanya memegang sebagian kendali perusahaan. sedangkan Jihan Gadis itu memegang sebagian perusahaan yang lain.

Jihan memang sangat terkenal karena ketegasannya, tidak ada satu pria pun yang berani macam-macam dengan Jihan. apalagi Gadis itu sangat dekat dengan para preman dan penjahat jalanan.

"Ayah berikan kau waktu 3 bulan, setelah itu kau harus mau menikah dengan pria pilihan Ayah!" seru Tuan Jefri.

Jihan menganggukkan kepalanya, menyetujui semua kata-kata yang diucapkan oleh pria tua itu.

"Baiklah Ayah, aku setuju 3 bulan, aku akan mencari calon suami dan ayah berikan aku waktu untuk membuat diriku merasa nyaman dengan seseorang." jawab Jihan.

Akhirnya gadis itu memasuki kamarnya, dia menghela nafasnya dengan begitu kesar.

"Aku tidak ingin kehilangan ayahku." ucap Jihan. Gadis itu sudah memutuskan untuk melakukan kencan buta dengan beberapa pria.

Keesokan hari..

Sore ini Jihan akan bertemu dengan seorang pria, katanya pria itu adalah pengusaha dari perusahaan roti. pria kaya dengan wajah yang begitu tampan Namun sayang ada sesuatu yang membuat Jihan merasa muak saat dia bertemu dengan pria itu.

"Kenapa aku harus dipertemukan dengan pria ini, masa tampan tampan tapi kelakuannya seperti ini." ucap Jihan yang menatap seorang pria tampan namun kelakuannya suka ngupil.

"Bagaimana, aku adalah pria kaya yang akan menjadi calon suamimu. kekayaan ku begitu melimpah Aku mempunyai beberapa perusahaan. hotel dan juga aku adalah pria idaman dari seluruh wanita yang ada di dunia ini." ucap seorang pria yang bernama Roni.

Jihan begitu muak saat mendengar kata-kata sombong yang diucapkan oleh Roni. terlihat Gadis itu hanya menghela nafasnya secara kasar tanpa mendengar semua ocehan Roni.

Tiba-tiba Jihan langsung berdiri, wanita itu berpura-pura mendapat kabar dari seseorang.

"Ya ampun.. aku dapat panggilan dari salah satu teman ku." ucap Jihan.

"Benarkah?" tanya Roni.

"Benar." jawab Jihan.

"Kok ponselnya tidak terdengar ya." ucap Roni.

Jihan ingin berdiri, Gadis itu hendak meninggalkan Roni. namun yang terjadi malah Roni mencekal salah satu tangan Jihan, pria itu tersenyum sembari melakukan perbuatan menjijikannya kembali. Salah satu tangannya mengupil dihadapan Jihan, yang membuat Jihan ingin muntah.

Bug..

Jihan langsung melayangkan pukulan ke wajah Roni, Karena dia sudah tidak sanggup melihat tingkah konyol dari pria yang ada di hadapannya. Ayahnya benar-benar sangat menjengkelkan, dia harus melakukan beberapa kencan buta untuk menyenangkan ayahnya itu.

"Ayah benar-benar konyol, kenapa dia harus menyuruhku kencan buta dengan pria seperti ini. Apakah tidak ada pria lain selain pria ini." gerutu Jihan yang kemudian pergi sambil melajukan mobilnya dengan sangat kencang. karena merasa kesal sedari tadi.

** bersambung **

Kencan buta

BRAKKK...

"Jihan!!" seru Tuan Jefri.

Jihan sangat terkejut saat tiba-tiba ayahnya sudah membuka pintu kamarnya dengan sangat kasarnya Ini.

"Kenapa sih pagi-pagi sudah membangunkanku Ayah, apa Ayah tidak punya sopan santun!" seru Jihan.

"Seharusnya Ayah yang mengatakan hal itu, apa yang kau lakukan dengan Roni!" seru Tuan Jefri kepada Jihan.

"Roni yang mana Ayah?!" seru Jihan.

"Kemarin kau melakukan kencan buta dengan siapa?!" seru Tuan Jeffry kepada Jihan.

Jihan menatap wajah ayahnya itu, kemarin malam dia telah melakukan tugasnya kencan buta dengan seorang pria yang bernama Roni.

"Oooo...pria yang suka ngupil itu ya." jawab Jihan.

"Apa maksudmu?!" seru Tuan Jefri.

"Pria jorok yang ayah jodohkan sama aku." jawab Jihan.

"Lalu, kenapa kau pukul dia!" seru Tuan Jefri.

Akhirnya Jihan menceritakan seluruh kejadian kepada ayahnya mengenai Roni. Tuan Jefri menganggukkan kepalanya, tidak mungkin juga dia akan menjodohkan putrinya kepada pria yang begitu jorok.

"Baiklah kalau begitu, besok kau akan bertemu dengan Putra salah satu itu sahabat Ayah!" seru Tuan Jefri.

Jihan melotot, karena Gadis itu tidak terima dengan semua perkataan ayahnya itu.

"Mengapa Ayah harus selalu menjodohkan aku!" seru Jihan.

"Karena Ayah ingin kau menikah." jawab Tuan Jefri.

"Tapi ayah... aku kan sudah bilang aku akan mencari sendiri calon suamiku." jawab Jihan.

"Kau itu tidak becus mencari suami, Lihatlah hingga umurmu sudah 22 tahun.. kau itu disukai begitu banyak pria namun kau selalu menolak mereka." jawab Tuan Jefri.

"Tentu saja aku menolak mereka, ayah. mereka itu hanya ingin numpang tidur di sini dan numpang hidup di bawah kekayaan Ayah." jawab Jihan.

"Tidak semua pria akan seperti itu." jawab Tuan Jefri.

"Tentu tidak semua pria seperti itu, Ayah. maka dari itu aku ingin memilih pria yang lebih kaya dari ayah, lebih sukses dan lebih mapan!" seru Jihan yang sudah kehilangan akal. karena ayahnya selalu memintanya untuk kencan buta. hari ini Jihan akan melakukan kencan buta dengan seorang pria kaya putra dari salah satu sahabat ayahnya.

"Kau mau ke mana Mbak?" tanya salah satu pembantu yang ada di rumah Jihan.

"Aku mau kencan buta disuruh Ayah." jawab Jihan.

Terlihat seorang pembantu yang bernama Sira itu ingin tertawa namun takut dengan majikannya itu.

"Kalau tertawa.. tertawa saja, jangan ditahan. malah nanti perutmu sakit dan membuatmu kentut dimana-mana." ucap Jihan yang membuat Sira langsung tertawa.

"Memangnya Mbak Jihan mau kencan di mana?" tanya Sira kepada majikan wanitanya.

"Lihatlah, Kau pasti mengejekku karena umurku sudah 22 tahun belum menikah. sedangkan kau baru berumur 19 tahun sudah menikah bahkan hampir mempunyai anak lagi." cibir Jihan sambil menatap salah satu pembantunya itu.

Malam ini Jihan akan melakukan kencan buta dengan seorang pria yang bernama Erik. Putra dari salah satu sahabat Ayahnya, di sebuah restoran yang begitu megah. Jihan telah di dijemput oleh pria itu, di setiap perjalanan pria itu tidak mengeluarkan sepatah kata pun. tidak ada perbincangan diantara mereka, hingga membuat Jihan hanya menghela nafasnya.

"Apakah kau tidak punya mulut, dari tadi kau diam saja dan tidak menatapku sama sekali." ucap Jihan kepada Erik.

"Maaf, aku tidak ingin berbicara denganmu." jawab Erik.

Setelah beberapa saat kemudian, Jihan dan Erik sudah sampai di sebuah restoran yang begitu mewah. pria itu turun sendiri tanpa menghiraukan Jihan. Jihan menatap pria sombong itu dengan laga yang sok kaya.

"Lihatlah dia begitu sombong, kekayaannya bahkan tidak bisa melebihi kekayaan ayahku. dia kira aku ini wanita tidak laku apa, sampai dia memperlakukan aku seperti ini." ucap Jihan.

Di sebuah restoran yang begitu mewah itu terlihat seorang wanita sudah menunggu kedatangan Erik dan Jihan, wanita itu tersenyum kepada Erik. sesaat kemudian Erik pun datang mendekati sang wanita.

"Perkenalkan dia adalah Astrid kekasihku!" seru Erik yang memperkenalkan seorang wanita kepada Jihan.

Jihan begitu terkejut, karena pria itu memperkenalkan seorang wanita sebagai kekasihnya.

"Apa maksudmu?" tanya Jihan.

"Aku hanya mengikuti apa Kata ayahku saja, dan aku tidak suka denganmu gadis sombong dan angkuh." ucap Erik.

"Kau ini..." cibir Jihan.

"Dengarkan aku, Aku juga tidak menyukaimu. dan aku tidak mau menjadi calon suamimu, jadi dia adalah calon istriku yang akan kunikahi!" seru Erik kepada Jihan.

Betapa terkejutnya wanita itu dengan sangat lugas nya seorang Eric benar-benar menghina Jihan.

"Cih.. Kau kira aku juga mau menikah denganmu. Kau kira aku wanita murahan apa, Lihatlah kau begitu percaya diri mengatakan diriku wanita sombong. lalu Apakah kau tidak meraba dirimu sendiri, bahkan kesombonganmu melebihi kesombongan yang yang aku punya." jawab Jihan.

"Mungkin Jika kau tidak melakukan hal ini, aku akan mengatakan pada Ayah kalau kau adalah pria baik dan akan membiarkanmu bersama dengan kekasihmu itu. Namun sayang.. malah sekarang kau menghinaku, seolah aku ini wanita yang tidak laku. Jadi ucapkanlah selamat tinggal pada perusahaan yang kepegang itu, akan kubuat perusahaan itu hancur karena ulahmu!" seru Jihan yang kemudian meninggalkan Erik bersama kekasihnya.

Saat mendengar hal itu, Erik langsung melepaskan tangan kekasihnya. Dia sangat tahu bagaimana sifat dari Jihan yang begitu terkenal.

"Jihan, Jihan!" seru Erik yang berlari mengejar Jihan. Jihan berhenti, senyumnya terukir ketika pria itu mengejarnya.

"Ada apa?!" seru Jihan.

"Aku mohon, Maafkan aku.. aku mohon jangan buat perusahaan ku hancur!" seru Erik.

"Seharusnya kau memikirkan sebelum kau melakukan hal itu, Namun sayang akan kubuat perusahaanmu hancur di tanganku. karena aku sudah terlanjur sakit hati padamu." jawab Jihan yang kemudian pergi dan memakai kacamata hitamnya. wanita cantik itu akhirnya meninggalkan Erik dan naik taksi.

** bersambung **

Hampir bertemu malaikat kematian

Terlihat Jihan sangat marah saat dirinya mendapatkan perlakuan seperti itu. Gadis itu telah keluar dari tempat dia membuat janji dengan anak dari sahabat ayahnya.

Hari ini Jihan menaiki taksi, terlihat gadis itu begitu kesal.Bagaimana tidak kesal, dia telah dihina di depan begitu banyak orang.

"Awas kau, bakal aku buat kau menderita dan bakal aku buat kau menjadi orang miskin yang terus meminta belas kasihan." ucap Jihan yang merasa kesal karena merasa dipermainkan.

Auch..

Terlihat Jihan mengerang karena taksi yang dinaikinya seperti oleng ke kanan dan ke kiri.

"Ada apa sih pak?!" seru Jihan kepada sang sopir.

"Entahlah Mbak, kelihatannya ada sesuatu dengan mobil bapak." jawab pria tua itu.

"Hati-hati ya pak, soalnya aku ini masih gadis lo.. umurku ini masih 22 tahun, belum menikah dan ayahku aja tiap hari menyuruhku untuk menikah, bahkan menjodohkan ku seperti seorang wanita yang tidak laku!" seru Jihan yang nyerocos karena melihat dan merasakan mobilnya terus bergerak tidak karuan.

"Maaf Mbak, kelihatannya remnya tiba-tiba blong!" seru sopir taksi.

Dengan cepat Jihan langsung menelpon ayahnya, dia takut jika terjadi sesuatu padanya dan dia belum meminta maaf kepada ayahnya. terlihat Jihan menggunakan voice note yang ada di ponselnya.

Terlihat Jihan terus komat-kamit, mulut nya membaca entah apa doa yang terlintas di pikirannya. Jihan sudah kacau balau, yang terlintas dipikirannya adalah jika diamati hari ini dia belum menunaikan tugas dari sang ayah. menikah, itu adalah keinginan yang begitu diinginkan oleh ayahnya.

"Paman, hati-hati paman, aku ini belum menikah Paman. kalau terjadi sesuatu bisa-bisa aku menjadi arwah gentayangan dan menakuti keluarga Paman, kau tau tidak paman.. aku ini selalu dibuat pusing oleh ayahku." ucap Jihan.

Sang sopir sedikit kebingungan dengan kata-kata yang diucapkan oleh Jihan, Bagaimana.. tidak kata-kata itu adalah kata-kata yang terus berputar, belum menikah dan dipaksa oleh ayahnya.

"Bapak juga tak takut Mbak, gimana tidak.. anak bapak ini ada tiga, kecil-kecil semua. kalau bapak meninggal bisa bisa bapak ini menjadi arwah gentayangan, karena belum bisa menjadikan anak bapak pengusaha sukses." ucap supir taksi.

"Bapak ini ikut-ikut aja, ikut-ikut jadi arwah penasaran. kalau kita semua jadi apa penasaran, lalu yang hidup siapa?!" seru Jihan yang membuat sopir taksi itu ingin tertawa mendengar perkataan Jihan.

"Ya Tuhan.. dengarkanlah doa Jihan ya, Jihan Mohon diberi kesempatan hidup lagi. Jihan janji kalau sudah pulang ini Jihan bakal nurutin permintaan Ayah, Jihan bakal menikah dengan siapa aja. sama supir Ayah kek, sama siapa kek, pengusaha belum sukses kek, pemuda desa.. yang penting kasih Jihan umur panjang Ya Tuhan. biar Jihan tidak mengecewakan ayah." ucap Jihan yang membuat sang sopir sampai melongo karena semua perkataan gadis itu.

Tak lama kemudian akhirnya mobil itu terhenti Di sebuah tumpukan spon busa yang begitu banyak, hingga membuat mobil taksi yang ditumpangi Jihan tertutupi spon busa.

Supir taksi dan Jihan langsung lemas seketika, pikiran mati itu tiba-tiba sirna saat mereka sudah selamat. Tak lama kemudian terlihat sopir pribadi milik Jihan sudah datang ke tempat itu.

Jihan tidak kuasa menggerakkan tubuhnya karena lemas. sedangkan sang sopir taksi pria itu tubuhnya sudah bergetar tidak karuan.

"Nona, nona!" seru sopir pribadi Jihan saat melihat gadis itu masih hidup. Jihan membuka kaca mobil lalu menggerak-gerakkan tangannya. Hal itu membuat para pengawal dan sopir pribadi Jihan langsung menemui wanita itu.

"Nona,Tidak apa-apa!" seru sopir pribadi Jihan. Jihan hanya menganggukkan kepalanya tanpa mengeluarkan sepatah katapun.

"Kalian bawa berapa orang?" tanya Jihan.

"Dua mobil 5 orang, Nona." jawab Jihan.

"Cari mobil derek dan bawah bapak sopir ini ke rumah sakit, Aku takut jika terjadi sesuatu padanya!" seru Jihan.

"Baik Nona." jawab para pengawal Jihan.

"Gendong aku, kakiku tidak bisa bergerak sama sekali. kakiku lemas.. tadi aku sudah bertemu dengan malaikat kematian." ucap Jihan yang sedikit ngelantur karena begitu takut.

"Memangnya bertemu dengan malaikat kematian di mana?" tanya sopir Jihan.

"Di pasar Senen." jawab Jihan yang ngawur lagi.

Akhirnya sopir pribadi Jihan memapah Jihan untuk memasuki mobilnya tersebut.

"Ingat, bawa dia ke rumah sakit dan pakai namaku untuk membayar rumah sakit itu!" seru Jihan yang kemudian menidurkan dirinya di kursi mobil itu.

"Cepat bawa aku pulang, rasanya nyawa dan raga ku tidak menyatu gara-gara bertemu dengan malaikat kematian." ucap Jihan kembali.

Terlihat sopir pribadi Jihan hanya menggelengkan kepalanya, Bagaimana tidak. seorang wanita yang begitu luar biasa hari ini terlihat begitu ketakutan karena dia hampir mati.

Jihan telah sampai di rumahnya, wanita itu terlihat terus memegang tubuh sopir pribadinya. kakinya benar-benar terasa lemas.

"Apa yang terjadi denganmu, Jihan!!" seru ayah Jihan kepada anaknya.

Tuhan Jeffry begitu ketakutan saat dia sudah mendapat kabar mengenai putrinya dari Voice Note yang dikirimkan itu.hatinya terasa berdebar jantungnya seolah terhenti ketika mendapat pesan itu.

"Ayah jangan banyak bicara dulu, biarkan Aku istirahat. Aku tadi habis pulang bertemu dengan malaikat kematian." jawab Jihan yang kemudian meminta untuk digendong oleh sopir pribadinya itu.

"Kau harus hati-hati membawa putriku!" seru Tuan Jefri yang meminta supir pribadi Jihan yang bernama Daniel untuk menggendong putrinya dengan sangat hati-hati.

"Kalau kau berani menjatuhkan ku, akan ku potong gaji mu, ku potong nyawamu dan ku potong jalanmu itu." ucap Jihan yang terus memegang erat tubuh Daniel.

"Besok kau temui aku pagi-pagi bersama ayah." ucap Jihan yang kemudian menyuruh Daniel untuk pergi meninggalkan dirinya.

Daniel adalah sopir pribadi Jihan semenjak Gadis itu masih sekolah, bahkan Daniel adalah pekerja yang begitu setia kepada ayah Jihan.

"" bersambung **

Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!

Download Novel PDF
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!