"ARJUNA LOUIS LEONIDAS"
Seorang pria berperawakan tinggi yang merupakan pewaris tunggal dari perusahaan"LEONIDAS CORPORATION" Yang berusia 26 tahun.memiliki wajah tampan nan dingin,Hidung yang Bangir,dan bibir tipisnya yang mampu memikat hati para wanita..Sifatnya berubah drastis saat tragedi kecelakaan yang merenggut nyawa tunangannya 1 tahun yang lalu..hanya kebisuan yang ada di dalam dirinya,jarang berbicara juga jarang tersenyum..
"DIANDRA ADISTHA SANJAYA"
Seorang gadis cantik yang berusia 20 tahun,memiliki kepribadian lembut, penyayang juga ceria yang harus mengalami pahitnya kehidupan setelah kematian kedua orang tuanya 3 tahun yang lalu.Kesehariannya ia habiskan untuk bekerja guna mencukupi kebutuhannya sehari-hari.hingga suatu kejadian yang tak terduga mampu merubah hidupnya
"ALVARO REGANDRA LOURO"
Pria tampan yang berusia 26 tahun merupakan CEO Di perusahaan"REGANDRA GROUP"yang memiliki mata yang tajam bak harimau.Ia merupakan teman masa kecil dari "Diandra Adhista Sanjaya" serta musuh besar dari "Arjuna Louis Louro".
Tujuan hidupnya hanya untuk membalaskan dendam atas kematian orang tuanya.
"KELVIN ARGHADANA"
Seorang pria yang berusia 27 tahun yang merupakan sahabat sekaligus asisten pribadi dari tuan muda Arjuna..
kepribadiannya yang introvert dan gak kalah dinggin nya dari Juna yang juga mampu melelehkan hati para wanita.
"KANAYA AGUSTINA PRANATA"
Gadis cantik yang berusia 22 tahun memiliki kepribadian lembut dan penyayang yang mampu menggilakan hati seorang Arjuna..hingga suatu saat ada sebuah misteri yang membuatnya menghilang begitu saja.
"JURICHO WINATA"
Seorang pria muda yang merupakan pemilik KF tempat dara bekerja..ia adalah pria yang baik.dan dia juga salah satu pria yang menaruh hati kepada dara.sikapnya yang baik mampu membuat dara merasa nyaman bersamanya.
"Mansion Juna"
Di suasana malam yang sepi seorang pria tampan berdiri di balkon kamarnya,dengan gagahnya ia berdiri dengan segelas wine di tangannya..seharusnya ini adalah hari yang spesial baginya..hari dimana ia akan merayakan ulang tahunnya bersama dengan sang kekasih..sekarang hari spesial itu telah sirna untuk selama lamanya.tidak ada nyanyia,tidak ada tiupan lilin dan juga Potongan kue ulang tahun untuknya .hanya kebisuan lah yang didapat..
bayangan bayangan akan dirinya saat bersama wanitanya itu berputar kembali di ingatannya.Kenangan kenangan itu terus menghantuinya seolah tidak mengizinkan laki laki itu untuk meraih masa depannya lagi...
"Apa kau tidak merindukanku Baby"Gumamnya pelan.seketika cairan bening itu jatuh membasahi pipinya..
ia memang seorang laki laki namun ia juga manusia biasa yang merasakan sakit bila di tinggalkan.
"Aku merindukanmu KANAYA"Teriaknya dengan lantang...
hiks...hiks...hiiiks.......
"kenapa..kenapa..HAH KENAPA KAU AMBIL DIA DARIKU TUHAN.APA TIDAK CUKUP KAU MENGAMBIL ORANG TUA KU.APA TIDAK ADA CELAH UNTUK AKU BISA BAHAGIA "teriaknya..ia terduduk lemas dilantai.ia ******* ***** rambutnya bertanda bahwa saat ini ia sangat frustasi...
kepalanya terasa berat sekarang.ia berdiri dan memutuskan untuk membersihkan tubuhnya..
Di sisi lain..
seorang wanita cantik baru saja keluar dari tempatnya brkerja..
tepat pukul 21.58 Wib ia keluar KF sambil berjalan gontai.
"ahhh..hari ini sangat melelahkan"ucapnya sambil meregangkan otot-otot nya..
"DARA"teriak Richo dari ujung sana.
"ka Richo"gumam dara.
"kau mau pulang.mari kuantar"
"iya kk.ah tidak perlu repot-repot kak.lagian bentar lagi taksinya Dateng kok"ucap dara
"Tidak baik seorang gadis cantik berkeliaran di jam segini"ucap Richo..
"Ga ngerepotin nih..kalau gak ya udah ayo..uang taksi buat beli makan besok"ucap dara sambil tertawa renyah.
"kau ini"ucap rikho sambil geleng-geleng geleng kepala
"Ayo"ajak Richo sambil menggenggam
Erat tangan dara.
degh.degh. degh.
"Jantungku" ucap keduanya di dalam hati masing masing.
Richo mengantar dara sampai kedepan rumah dara.Rumah yang minimalis namun tampak elegan,rumah itu adalah rumah yang di sewanya semenjak kematian orang tuanya itu.
"Kan gini enak,sampai rumah dengan selamat,terus dikawal sama bodyguard tamvan lagi" ucap Richo sambil terkekeh..
Dara tertawa mendengar perkataan dari Richo..
"Ada ada aja" ucap dara.
"Mampir dulu yuk kak" tawar dara kepada Richo.
"Mampir...hemmm boleh jugak.lagian masih jam segini" ucap Richo.
mereka berdua pun masuk kedalam rumah.
dara membuatkan teh untuk Richo dan membawakan cemilan ringan miliknya.
"Silahkan diminum kak" ucap dara.
"ah iya,makasih,ga perlu repot repot juga kali"
"Apanya yang ngerepotin si kak,hitung hitung bayar bodyguard tampan tadi" ucap dara kekeh..
"Hahahah...kau ini,ya udah aku minum ya"
"Emmm manis banget ini teh" ucap Richo
"Hah,kemanisan ya kak,padahal ini udah sama takarannya kaya kemaren" ucap dara merasa tidak enak dengan Richo.
"Karena minumnya bareng kamu,makanya tehnya rasanya manissss bangeeettttt" lebay Richo
"Apaan sih kak" ucap dara malu malu..
"Emang iya kok.kamu gak percaya,?"
"Gak,Itu namanya gombalan,mana ada fakta kaya gitu" ucap dara lagi...
Richo hanya terkekeh geli melihat tingkah laku dara...
jam sudah menunjukkan pukul 22:50 wib
akhirnya Richo pun memutuskan untuk pamit pulang.
"Ya udah deh,aku pulang dulu yah,kamu istitahat gih,lagian gak enak juga sama tetangga" jelas Richo.
"Iya kak,hati hati" jawab dara
"Iya.makasih yah buat tehnya" ucap Richo seraya bangkit dari duduknya..
"Byee KK"
dara menatap kepergian Richo dari ambang pintu,sampai mobil Richo tak terlihat lagi ia memutuskan untuk masuk kedalam rumah.
setelah selesai membersihkan diri dara berbaring di kasurnya untuk tidur.
sebelum tidur dia selalu memikirkan hal hal yang menjadi khayalannya..
sebenarnya apasih perasaan ku dengan kak Richo..?perasaan sukak atau perasaan adik ke kakak ya..?
Batin dara..
"Ah pusing dehhhhhhh,mending aku tidur aja" ucapnya yang langsung memejamkan matanya...
Disebrang sana......
Seorang pria dingin berdiri dengan gagahnya sambil menatap dua lembar foto dihadapannya.foto yng tak lain adalah Foto Arjuna Dan Foto seorang wanita yang bernama Kanaya .
"Mana dari kalian yang harus kuhabisi lebih dulu...?" tanya Varo sambil tertawa kecil...
"Kau,keluarga dari dalang pembunuhan orang tuaku" ucap Varo menunjuk ke arah foto Juna..
"Atau kau,seseorang yang berani membunuh milikku" ucap Varo sambil menunjuk ke arah foto Kanaya...
Varo tersenyum kecut sambil memandang foto itu
"Brengsekkkk,,kenapa aku harus bertemu dengan kalian berdua HAH"teriak Varo menggema di seluruh ruangan...
"Kalian berdua penyebab dari semua kesengsaraan yang kualami"
"ingat ini pria brengsek,dan kau wanita laknat.aku Alvaro Regandra Louro tidak akan membiarkan hidup kalian tenang" ucapnya sambil menancapkan pisau di foto mereka berdua...
BERSAMBUNG
(Penasaran apasih sebenarnya konflik antara mereka bertiga..?)
semuanya akan terkuak disini.....
jangan lupa ikutin terus ya,🙏🙏🙏😀😄😀
Hallo readers jangan lupa mampir ke karya baru aku yah,DAN mohon dukungannya 🙏🙏🙏🙏
✋salam kenal.....
"jangan lupa like dan komen yah"
LOVE YOU ALL❤️❤️
Keesokan paginya....
Matahari perlahan muncul di permukaan bumi dengan malu malunya yang mengeluarkan pancaran cahaya yang menandakan bahwa pagi telah datang.Cahaya itu dengan sempurna menerobos masuk ke celah kamar seseorang yang mampu mengusik tidurnya pagi ini.Ia mengeliat pelan sambil meregangkan otot-otot nya yang terasa remuk.
Pukul setengah tujuh pagi seorang pria tampan itu baru saja mengerjakan matanya guna mengumpulkan kesadarannya sepenuhnya...
pria itu yang tak lain adalah "Arjuna Louis Leonidas".
"Hoaaapppp"Ia menguap sambil menutup mulutnya dengan tangannya..
"Jam berapa ini"Gumamnya..
drettttt...dretttt...dertttt
suara handphonnya mengagetkannya dari lamunannya.
"Siapasih yang telpon pagi pagi begini" gerutunya seraya beranjak untuk mencari handponnya yang entah dimana ia letakkan tadi malam..
"Ah ini dia"gumamnya.
Kelvin is Calling
"Halo"ucap Juna dengan suara khas bangun tidur nya
"halo bos..kau dimana sekarang.kau tidak lupa kan bahwa kita ada meeting di Restoran XX 1 jam lagi" ucap Kelvin di sebrang sana..
"APA.." teriaknya.mata Juna membulat seketika.
"Ah sial aku kesiangan"ucapnya seraya mengakhiri telepon dan berlari menuju kamar mandi...
"Sialan Lo bos gila,main mati matiin aja”gerutu Kelvin yang merasa kesal dengan sikap juna
30 menit kemudian Dia keluar mansion nya dengan jas dan dasi yang masih berada di tangannya...
Ia merutuki kebodohannya yang bangun siang pagi ini..jika bukan meeting yang sangat penting tidak mungkin seorang tuan muda Arjuna mau terburu buru seperti ini. Juna setengah berlari memasuki mobil mewahnya yang terparkir di halaman mansoinnya..
_Di tempat lain...
seorang gadis cantik yang berdesakan memasuki bis untuk pergi bekerja..hampir sama dengan Juna hari ini gadis cantik itu juga bangun sedikit siang..
"Semoga ga telat" ucapnya seraya mengecek handponnya..
10 menit kemudia ia sampai di depan KF tempat ia bekerja..
Ia menatap bangunan yang selama ini menjadi sumber penghasilan nya selama 3 tahun terakhir ini
"Semangat Dara" Ucapnya seraya berjalan memasuki bangunan itu..
.........
Disana dijalanan kota yang sedikit padat sebuah mobil mewah melaju dengan kecepatan tinggi yang menyapu jalanan kota dengan seenaknya..
"Sial...sial...sial..."gerutunya..
ia mengambil handphonenya untuk menelepon orang yang di tujunya
"Halo Vin"Ucapnya saat panggilan teleponnya terhubung...
"halo bos.apa kau sedang di jalan sekarang"tanya Kelvin
"Iya..Vin datang lah lebih dulu kesana,Dan katakan padanya bahwa aku datang sedikit terlambat kesana..aku kesiangan hari ini"Ucap Juna panjang lebar"
"Baiklah"
sambungan telpon pun terputus..
45 menit kemudian mobil mewah itu terparkir di halaman restoran mewah itu..Juna melirik sekilas ke arah jam tangannya..
"ahh.aku terlambat" ucapnya dengan nafas yang berat..ya secepat apa pun ia melajukan mobilnya tetap akan terlambat juga karna jarak mansoinnya ke restoran ini sedikit jauh..
Ia memperhatikan penampilannya di kaca spion miliknya.dikiranya sudah pas,ia keluar mobilnya,dengan gagahnya ia berjalan menuju 2 orang yang telah menunggunya sejak tadi...
"Selamat pagi tuan Alex"Sapa Juna
" Maaf atas keterlambatan saya pagi ini.ada sedikit masalah di luar yang mengharuskan saya untuk terlambat"Imbuh Juna seraya mendudukkan pantatnya di kursi yang telah disediakan..
"Ah tidak apa apa tuan muda..Saya dapat memakluminya,orang seperti anda memang sangat sibuk"jawabnya disertai senyumnya..
"Baiklah tuan Alex,ini adalah kontrak kerja antara perusahaan kita"Ucap Kelvin seraya menyerahkan dokumen itu ke tangan Alex..
"Sesuai kesepakatan kita di awal,saya akan menginfestasikan dana sebesar 75 % untuk pembangunan hotel ini"Ucap Juna...
Alex hanya menganggukkan kepalanya bertanda bahwa ia setuju atas ucapan Juna..
"oke..kita akan memulai pembangunannya bulan depan" ucap Alex yang menyetujui syarat kontrak tersebut..
setelah kedua pemimpin itu menandatangani kontrak itu mereka semua berdiri dan saling berjabat tangan
"Senang bekerjasama dengan anda tuan Muda Arjuna"
yang dijawab anggukan dan senyuman oleh Juna.
"Terimakasih"Ucap Juna..
Di tempat lain...
"permisi..mau pesan apa tuan"Tanya dara kepada pengunjung KF yang sedari tadi hanya diam saja...
"Tuan"Panggilnya lagi..
aneh ni orang batinnya..
" macchiato satu" ucapnya sambil melihat kearah dara..
deghhhhh..
pria itu menatap manik coklat di depannya..
"ditunggu tuan"Ucap Dara seraya membalikan tubuhnya menuju Barista..
"Siapa pria itu Ra"tanya Elma yang merupakan teman dara..
"entah..aku tidak tau.dia hanya diam membisu sejak tadi.saat aku memanggilnya dia tetap diam seolah dia pria tuli"jawab dara "Tapi tampan"lanjutnya sambil tertawa kecil..
"Tunggu bentar..Bukankah itu Tuan Muda Varo CEO peusahaan Regandra Group" Ucapnya sambil memperhatikan laki laki itu..
"Ehhh iya iya.."Jawab dara setelah menyadari hal itu...
"Wah wah...suatu kehormatan besar bagi kita bisa mendapatkan pelanggan sepertinya"ucap Elma dengan kekaguman di wajah ny..
"Woii jangan ngerumpih..cepat antarkan pesanannya"ucap Roni si barista Kafe..
"Eh iya kk"ucap mereka berbarengan...
Dara menghampiri pria itu dengan nampan yang berisi Macchiato pesanan pria itu tadi..
"Silakan tuan" Ucapnya dengansenyuman di bibirnya..
deghhh deghhh
lagi lagi jantung Varo berdetak kencang karenanya...
"Apa ini" batin Varo sambil memegang dadanya...
"Terimakasih"ucapnya....
BERSAMBUNG
jangan lupa mampir ya kk..❤️❤️
jangan lupa like👍 dan komen yang dapat memberi masukan kepada ku😍😍🥰🥰
LOVE YOU ALL❤️❤️❤️
Senja Mulai menyapa Luasnya Kota X..
Jam sudah memasuki pukul 16:48 WIB.tetapi dua orang pria tampan nan dingin itu belum juga menyelesaikan pekerjaannya.
di tengah tengah keramaian kota sebuah mobil mewah membelai jalanan kota yang sedikit lenggang..Juna melajukan mobilnya menuju kantor setelah selesai melakukan meeting di berbagai tempat diikuti oleh sang asisten yang berada di belakang mobilnya..
Loenidas Corporation...
"Ahhh..kenapa jadwalku padat sekali hari ini"Ucap Juna sambil menghempaskan tubuhnya ke sofa di ruangannya..diikuti oleh Kelvin yang duduk di samping Juna.
"Apa jadwalku Besok juga padat" Tanya Juna Yang sedang prustasi..
"Tidak..besok kita santaiiiii"Jawab Kelvin sambil tertawa..
"Keluar" ucap Juna dingin yang mampu membuat Kelvin bungkam seketika..
"Apa kau lapar bos"Tanya Kelvin.
"hmmmmm..sedikit sih..Tapi yasudah lah ayo makan" ucap Juna seraya beranjak dari tidurnya...
Di sisi Lain....
"Emmm hari ini ka Richo kemana ya..gak ada keliatan.."tanya dara kepada Elma..
"Ga tau..Cieee cieee..kangen ya"ejek Elma sembati mencolek colek pipi Dara...
"Apaansih"ucap dara malu malu...
"gue balik ah..udah selesai juga kn"ucap dara
"ya udah deh..gue juga mau balik.."
"gue keluar duluan ya El...by baby"
ucap dara yang langsung memeluk Elma seolah menggambarkan perasaannya yang tidak enak...
"Mana sih taksinya..."gerutunya...
sekarang sudah pukul 17:45 Wib...
ditengah tengah lamunannya tiba tiba terdengar suara mesin mobil yang melesat cepat ke arahnya
Sheetttttttttt......
Aaaaaa...aaaaa....aaaaaaaa
Brukkkkkk...
Daraaaaaaaa Teriak Elma yang baru saja keluar KF...
tubuhnya berlumuran darah..Kesadarannya pun lama kelamaan menghilang..banyak orang berlarian untuk menolongnya....
Disaat itu juga ada Dua pasang mata yang menyaksikan kejadian itu ya mereka adalah Juna dan Kelvin..mereka sampai tepat ketika mobil itu melaju cepat kearah dara.. Keringat dingin mulai membasahi seluruh tubuh Juna..kejadian satu tahun yang lalu itu kembali terulang lagi di depan matanya sendiri.
"Tidak"Gumamnya pelan sambil memegang kepala nya yang terasa berat,Ia tidak mampu menopang tubuhnya hingga ia hampir terjatuh
"Bos ada apa,bos tidak apa apa?"Tanya Kelvin yang mulai panik karena kondisi bosnya itu...
"Selamatkan gadis itu Vin"Ucapnya tercekat..setelah itu kesadarannya pun juga ikut terenggut...
RUMAH SAKIT....
1 jam berlalu setelah kejadian itu..
Dara Dan Juna di bawa ke rumah sakit yang masih berada dalam Naungan Juna..
Dara langsung di masukkan ke ruang ICU sedangkan Juna di masukkan ke ruang inap...
"Maaf bisa saya tahu.siapa keluarga dari nona Diandra Adistha Sanjaya"Ucap fokter Fahri yang menangani Dara.
"Dia tidak punya keluarga dok..tapi saya adalah temannya"ucap Elma.
"Tuan Juna lah yang akan bertanggung Jawab dok"Sambung Kelvin..
"Baiklah bisa ikut ke ruaangan saya,ada yang saya ingin bicarakan"ucap dokter Fahri.
Ruangan dokter Fahri..
"Begini tuan dan nona.kondisi Nona Dara saat ini sangat kritis..Kecelakaan itu membuatnya kehilangan banyak darah.kita harus segera melakukan tindakan operasi untuknya agar kita bisa menyelamatkannya...maka dari itu kami pihak rumah sakit memerlukan Keputusan dari keluarganya"Jelas sang dokter.
"Lakukan Yang terbaik dokter.Seberapapun biayanya kami yang akan membayarnya"ucap Kelvin..
"Baiklah tolong tanda tangani surat ini tuan"ucap yang dokter seraya menyerahkan berkas itu kepada Kelvin..
Kelvin pun langsung menandatanganinya
"Baiklah kami akan melakukan Yang terbaik.Mohon Doanya untuk pasien.karena sekeras apapun manusia berusaha,Ridho Allah tetap yang nomor satu"Ucap sang dokter...
pukul 21:12 Wib Juna baru sadar dari pingsannya setelah 3 jam lamanya..
"Ahkkkkk kepalaku"...
ceklek
pintu ruangan terbuka menampakkan pria tampan yang berjalan ke arahnya..
"Kau sudah sadar..Apa yang kau Rasakan sekarang"tanya Kelvin
yang dibalas gelengan oleh Juna.
Sesaat ia teringat akan gadis itu..
"Dimana Gadis itu sekarang Vin"Tanya Juna Antusias.
"Dia dirawat Di ruang ICU..dokter telah menyiapkan operasinya.kondisinya sangat kritis dan dia kehilangan banyak darah.makadari itu dia harus segera dioperasi..kau tenang saja aku telah membereskan semua nya"Jawab Kelvin.
"Aku ingin keluar vin."mereka keluar dan memutuskan menghampiri Elma untuk menunggu di depan ruang operasi itu..
BERSAMBUNG...
Jangan lupa Like👍dan komen ya kakak kakak yang cantik😍😍
LOVE YOU ALL❤️❤️🖤
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!