Pada malam yang cerah, angin berhembus kencang, seorang pemuda duduk diatas sebuah atap rumah yang terlihat sangat tenang dan sepi.
"Ayah ibu ... Maafkan aku! Aku tidak dapat membahagiakan kalian!" gumam pemuda itu menangis pelan.
Dia bernama Sky Venniure, tidak pernah dia ketahui, jika dirinya yang selalu belajar setiap hari, setiap semester dan setiap bulan dapat gagal untuk mendaftar masuk universitas.
Kedua orang tuanya adalah orang biasa, tidak mempunyai kekayaan yang cukup untuk terus menampung dirinya, dia juga harus mencari kerja, tapi karena masalah tertentu, semua orang menolak lamaran kerjanya.
Hal itu semua dikarenakan dia telah menyinggung seseorang yang sangat berpengaruh dikota, tanpa dia sadari orang tersebut menekankan kepada orang-orang dikota, siapapun yang berani menerima Sky. Semuanya akan mendapat masalah darinya.
Dari kejauhan sebuah bintang jatuh, Sky melihatnya dan terlihat sangat indah, dia pernah mendengar bahwa jika dia berdoa dalam hati saat sebuah bintang jatuh. Maka keinginan akan dikabulkan entah itu benar atau mitos.
"Kumohon! Beri aku kesempatan! Aku ingin merubah segalanya!" kata Sky dalam hati. Berdoa akan mimpinya.
Berbalik.
"Eh? kenapa bintang itu berbalik? apa doaku terlalu egois? Hei tolong!"
Teriaknya, namun bintang bergerak lebih cepat. Dalam sekejap membentur bangunan tempat Sky berada diatasnya, dan meledak. Ledakan cahaya meluas keseluruh belahan dunia, merubah segala bentuk kehidupan didunia tersebut.
***
Akademi Sihir "StarMoon"
Bruk!
Seorang pemuda jatuh setelah siswa disekitarnya datang dan tiba-tiba tanpa alasan yang jelas memukulinya.
"Dasar sampah! sebaiknya kau hilang saja dari dunia ini! kau tahu tidak? bunga akademi tidak mungkin menyukaimu dasar sampah!"
Teriak siswa yang memukulinya, pemuda yang terjatuh tersebut tidak lain adalah Sky, dia terbangun setelah ingat jika dia berdoa diatas atap berharap dapat merubah hidupnya. Namun malah sebuah ledakan bintang jatuh yang dia dapatkan, merubah total dunianya.
"Cough... Cough... kalian sudah selesai? aku ingin pulang sekarang!" kata Sky melirik kewajah siswa tersebut.
"Kenapa? berlutut dan bilang bahwa kamu adalah keturunan sampah!" perintah kedua siswa itu kepadanya.
"A-Apa? kalian keterlaluan!" ucap Sky berdiri dan ingin memukul mereka.
Meskipun dia sampah, tapi dia tidak ingin jika kedua orangtuanya dicap sampah oleh kedua orang itu, dia berdiri dan bergerak memukulnya.
Tetapi dunia telah berubah, kekuatan misterius yang disebut sihir telah menguasai dunia yang berubah.
Mana Barrier!
Bunk!
"Arghhh... sialan sakit!"
"Eh? hahahaha pukulanmu lemah sekali dasar sampah!, ini pukulan yang sebenarnya!" balas sang siswa memberikan pukulan diselimuti sebuah energi Mana yang cukup tebal.
Bruk... Boom...
Tubuh Sky terlempar jauh.
Beberapa Menit Kemudian!
"Ugh... aku pingsan? ini salahku! seharusnya aku tidak meminta apapun kepada bintang kurang ajar itu!" keluh Sky mengingat bintang jatuh.
"Sebaiknya aku pulang!" kata Sky memutuskan untuk kembali pulang.
Hanya membutuhkan beberapa langkah untuk dia mencapai rumah sewaan kedua orang tuanya, dia tinggal hanya dengan ayah, ibu, dan salah satu adiknya yang adalah anak angkat. Mereka sangat harmonis, tidak ada pertengkaran antar keluarga.
Hanya ada kehangatan saja, Sky memasuki rumahnya, dan melihat ibunya yang duduk mengupas bawang.
"I-ibu kau kenapa?!"
"Bawang ini pedas sekali! Hiks... Ibu jadi sedikit menangis ketika mengupasnya!" jawab ibunya menangis tersedu-sedu.
"Bukan karena acara tv itu?!"
"Huh? eh ... iya..."
"Astaga ibu... sebaiknya kau istirahat saja! aku akan kekamarku!" kata Sky meninggalkan ruang tamu.
Sepertinya ayah dan adiknya belum pulang, entah kemana mereka. Skypun masuk kekamar dan meletakan seluruh perlengkapan sekolahnya, sebagai anak yang belum bangkit, Sky hanya diwajibkan masuk ke akademi sebagai siswa penelitian, namun karena baru beberapa hari dirinya pindah dunia, peraturan mendasar seperti ini belum dia pelajari sama sekali.
"Hm... buku apa ini?!"
Sky mengambil sebuah buku usang yang didalamnya terdapat sebuah liontin berbentuk bulan, entah kenapa sedikit mengingatkan Sky akan bintang jatuh. Musuh terbesar yang dimilikinya.
"Melihatnya membuatku kesal!" kata Sky meletakkan liontin itu diatas meja.
"Baiklah mari baca!" lanjut Sky membaca buku usang dengan keadaan fokus.
Dunia ini masihlah Bumi, tepatnya 100 tahun yang lalu, beberapa orang dengan kemampuan sihir mulai muncul, pada awalnya dunia tidak menerima mereka, semua orang yang disebut penyihir mulai dijadikan objek penelitian.
Hingga sebuah portal dunia lain terbuka, setiap Mana dibumi meningkat, portal itu akan terbuka, membawa sebagai manusia yang terpilih untuk masuk.
Dan mereka yang masih dibumi, menghadapi monster-monster aneh yang mulai keluar dari dalam Portal. Pada ahkirnya yang dapat membantu kelangsungan hidup manusia juga adalah seorang Penyihir.
Dunia pun menerima mereka, dan sampai sekarang, Sihir dijadikan sebuah pijakan untuk hidup didunia ini, kehidupan Medieval kembali mengisi keseharian para manusia.
"Sihir... tingkatan sihir diba—"
[Ding!]
[Memulai penyandingan ulang]
[Mendeteksi adanya Host]
"Apa ini? Kepalaku pusing..." Sky bertanya namun tidak lama setelah mendengar suara dingin dikepalanya menjadi sangat pusing dan terjatuh. Kehilangan kesadarannya.
^Bersambung
Tengah Malam!
Sky terbangun setelah mendengar suara dingin yang membuat dirinya pingsan, entah kenapa setelah bangun kali ini tubuhnya sangat segar.
"Apa tadi cuman ilusi?!"
"Tunggu... kemana buku itu?!" tanya Sky kembali menyadari ada yang aneh.
Tanpa berbicara lagi dia kembali mengecek kebawah meja, tempat tidur dan tidak menemukan buku tersebut, tetapi dia menemukan sebuah keanehan yang sangat nyata, tubuh yang kurus sekarang menjadi sangat kekar.
"Apa ini? jangan bilang..." Sky kembali menebas suara dingin kemarin hampir sama dengan sebuah sistem yang dia ketahui didalam novel-novel.
[Penyandingan selesai]
[Membuat misi :
- Bersihkan kamar tidur!
Hadiah : 5 Poin stats+, satu kotak keterampilan, Hukuman : None]
"Melihat layar yang secara tiba-tiba muncul dihadapannya, Sky terkejut, namun disisi lain tebakannya benar. Sistem telah tersambung dengan dirinya, dia kembali fokus.
"Baiklah aku harus tenang! kau sistem dan apa tujuanmu menyandingkan diriku sebagai Hostmu? apa ada alasan khusus kenapa kau memilihku?!" tanya Sky perlahan.
[Tidak ada tuan]
[Saya sebenarnya waktu itu sedang jalan-jalan setelah berhasil keluar dari kehampaan, melihat anda sangat sedih. Dan meminta untuk merubah nasib pada saya! dengan senang hati diterima]
"Lalu kenapa dunia berubah?" tanya Sky lagi, seharusnya jika dunia masih tetap sama, mimpi Sky menjadi kaya, menikahi wanita dari keluarga terpandang, menjadi yang tak terkalahkan dan tampan kemungkinan menjadi nyata.
Tapi sistem menghancurkan semua impian tersebut dengan mengubah dunia secara drastis, bahkan nama kota dan tempat tinggalnya berubah.
"Sial lihat ulahmu! mana ada sistem yang jalan-jalan lalu seenak jidatnya merubah dunia tanpa pikir panjang!" teriak Sky memarahi sistem.
[Ada tuan]
"Siapa huh?"
[Saya]
"Astaga..." Sky terjatuh, dia tidak tahu jika jawaban sistem sungguh membuat dirinya sangat kesal.
Jika sistem memiliki wujud sistem, seperti keinginan banyak host didunia persisteman, dia akan memukulnya dan membuat dia berpikir panjang sebelum mengatakan sesuatu.
"Baiklah... bisa buka status?!"
[Membuka status]
[Nama : Sky Venniure]
[Usia : 18 Tahun]
[Ras : Human (0/5) Evolusi]
[Tingkatan : Belum Mulai]
[Tehnik Kultivasi : Belum ada]
[Bakat : Tidak ada]
[Elements : Api (0%), Air (2%), Es (0.1%), Kegelapan (0%), Cahaya (0%), Tanah (0%), Angin (1.1%), Petir (0%)]
[Skill : Menusuk (Belajar) 0/10]
[Poin Stats : 0]
[Poin Sistem : ∞]
[Harta : Liontin Bulan]
*Efek pasif sistem adalah menyalin seluruh kemampuan yang diinginkan oleh Host dengan sekali sentuh.
"Unlimited poin? apakah kau bercanda? dan penyalinan!, sistem sungguh baik hati, aku merasa beruntung!" batin Sky, dia siap untuk memulai perjalanannya untuk menjadi yang terkuat.
Tapi yang pertama-tama adalah membahagiakan kedua orangtuanya, dia juga harus membalas dendam kepada seseorang yang membuat dia sangat kacau didunia yang dulu.
"Kalian semua tunggu saja! aku Sky Venniure akan melakukan serangan balik! aku akan datang!" kata Sky.
[Iya iya tuan]
[Semua serangan balik anda akan dimulai ketika kamar sudah dibersihkan! jadi semangat membersihkannya!]
"Sial.... baiklah!"
Realita kadang lebih menyakitkan, jadi seperti kata sistem, Sky mengambil sebuah sapu, membersihkan kamarnya dan mulai mengepel lantai, dia tidak lupa membersihkan kasur dan kursi yang terkotori oleh tisu dan bungkus cemilan yang dia gunakan kemarin.
Melihat tisu yang dia pegang, "jangan salah paham! aku menggunakan ini untuk membersihkan bekas camilan!" bantah Sky kepada para pembaca.
Beberapa saat kemudian!
[Misi selesai]
[Mendapatkan 5 Poin stats]
[Mendapatkan kotak keterampilan]
"Buka kotaknya!" perintah Sky.
[Selamat telah mendapatkan :
- 100 Poin Stats
- Sihir Grandmaster
- Tehnik kultivasi "The Long Journey" kemampuan yang meningkatkan seluruh kemampuan bertarung 100%
- Bakat Berpedang Didapatkan]
Mendapatkan hadiah yang cukup banyak, Sky merasa bahagia, dia rela dimasa depan melaksanakan banyak misi dengan hadiah seperti ini.
Menurutnya ini situasi win to win, semua diuntungkan, meskipun dia tidak tahu apakah sistem merasa beruntung jika mengikatnya sebagai hostnya.
"Sistem Poin stats ini ... bagaimana cara menggunakannya?" tanya Sky.
[Cukup katakan opsi mana yang perlu ditingkatkan, mulai dari evolusi ras, skill yang ingin ditingkatkan, Afinitas elements, dan bakat]
"Kalau begitu ting—"
Brak!
Pintu didobrak seseorang.
^Bersambung
# Tingkatan Magic :
Magic Trainner 1–10
Magic Teacher 1–10
Master Magic 1–10
GrandMaster 1–5
# Tingkatan Lanjutan :
Magic Emperor 1–10
Magic Spirit 1–10
Saint Magic 1–5
Evil Magic 1–5
# Tingkat Dewa : ???
# Tingkatan Sihir :
Tingkat dasar
Tingkat Lanjut
Tingkat Master
Tingkat Grandmaster
Tingkat Sage
Tingkat Saint
Tingkat Pahlawan
"Kalau begitu ting—"
Brak!
Suara pintu didobrak.
Sky terkejut, namun disisi lain dia sudah tahu betul siapa yang selalu mendobrak kamarnya, dan orang itu tidak lain adalah adik tersayangnya.
Meskipun tidak sedarah, tapi kecantikan adiknya bernama Selly Venniure sangat tidak bisa dikatakan normal, dia sangat cantik. Bagaikan malaikat yang jatuh dari surga, rambut biru laut, dan mata biru gelap yang sangat dalam.
Sky selalu saja tersipu ketika adiknya berbicara dengannya, meskipun bukan berarti dirinya adalah siscon.
"Hei kenapa kau mendobrak pintu?!" tanya Sky menutupi sistem.
[Tenang]
[Tidak ada yang bisa melihat saya kecuali anda seorang]
"Oh aku bisa tenang!" batin Sky.
"Kakak bertanya kenapa aku mendobrak pintu? lalu aku tanya sekarang! kenapa kakak tidak bilang jika dibully diakademi?!" tanya adiknya.
Dalam pertanyaan ini, Sky tidak dapat mengatakan apapun, dia tidak tahu apakah jika menjawab dengan jujur, dia bisa menengkan adiknya itu.
"Cepat jawab!" teriak Selly menyentuh lengah Sky erat-erat, tanpa sengaja sebuah sihir es keluar perlahan.
"Dik... aku adalah pria dewasa! apapun yang terjadi diakademi adalah masalahku! kau tidak perlu tahu!" kata Sky menatap tajam adiknya.
"Kakak! kenapa selalu saja!"
Puk...
Sky menepuk kepala Selly perlahan, dia mengetahui jika adiknya memiliki sifat yang selalu saja khawatir kepadanya dan seluruh keluarganya.
Namun saat ini Sky tidak perlu lagi bergantung pada adiknya, dengan sistem seluruh hinaan orang-orang akan dia kembalikan 100 kali lipat.
"Tidak apa tenanglah!" kata Sky tetap menenangkan adiknya tersebut.
"Hiks... Hiks... aku tahu kakak bukan kakak kandungku! tapi kamu... kamu bahkan membahayakan dirimu hanya untuk memberikanku buah evolusi! padahal kakak tahu seberapa langkanya buah evolusi sekarang!" jelas adiknya menangis, merangkul Sky.
"Bagiku tidak ada yang penting daripada dirimu!" jawab Sky tersenyum.
"Kakak..." dia mengeratkan pelukannya dan kemudian tersenyum, Sky dan Selly berbicara panjang lebar, sebelum kemudian mendapat telepon dari Akademi yang berbeda.
"Sial... aku harus pergi kak!"
"Yah hati-hati!" kata Sky.
***
[Berhasil menyalin]
[Bakat Kultivasi (Menengah) didapatkan, Afinitas sihir es meningkat]
[Apa anda ingin menerima]
[Tehnik Kultivasi "Ice Queen"]
[Ya/Tidak]
"Kau benar-benar menyalin bakat dan kemampuan adikku? ini sungguh sangat menguntungkan!" kata Sky.
Dia menekan kata "ya", dan dalam sekejap sebuah aura sihir es memasuki tubuhnya, dia duduk dan mencoba untuk menyerap Mana menggunakan dua tehnik Kultivasi yang dia punya.
Boom...
Boom...
Boom...
Aura merah mengisi seluruh ruangan, sihir es terpecah dibawah lantai, hampir membekukan seluruh atap rumah, Selly dan ibunya yang masih dibawah kemudian terkejut ketika melihat adanya getaran sihir yang sangat kuat.
"Apa ini?!"
"Hei apa kakakmu diatas?!" tanya seorang lelaki yang sepertinya tengah berbicara dengan Selly sebelumnya.
Beberapa saat sebelumnya!
Selly menuruni tangga kamar Kakaknya dan menuju keluar rumah, dia mendapat sebuah panggilan dari seseorang di Akademi bahwa seniornya datang kerumah setelah memeriksa data pribadi yang dia miliki.
Kriek...
"Kau! kenapa kau kesini?!"
"Tentu saja untuk menemuimu! jangan lupa kau adalah salah satu kandidat terpenting diAkademi! aku disini untuk mengajakmu berlatih!" kata lelaki itu menjelaskan kedatangannya.
"Mengajakku? bilang saja setelah kamu menemukan informasi pribadiku ... Sekarang mencoba untuk mengancamku dengan alasan berlatih?!" tanya Selly merasa sangat kesal.
Selly sebenarnya diterima di Akademi terkenal bernama "Royal Lion" berkat bantuan dari gurunya, untuk melindungi bakat istimewa sepertinya dan tetap membiarkan Selly hidup dengan tenang, dia memberikan identitas palsu tentang bagaimana misteriusnya keluarga Venniure, dan mereka juga merupakan keluarga bangsawan tersembunyi.
"Anda sangat pintar! jika aku memberitahukan ini kepada para senior diatasku dan para dekan, bukankah mereka akan mengusirmu? tenang saja, semua ini demi keuntungan bersama! kamu mendapatkan harta, dan aku mendapatkan kultivasimu!"
"Kau ingin menikahiku begitu?! jangan harap dasar kau B*jingan!"
"Kau... membuatku marah!"
Boom!
Tiba-tiba ledakan Mana memecah fokus kedua orang itu, keduanya melihat bagaimana sihir es membekukan hampir seluruh atap rumah, Selly kebingungan dan teringat jika kakaknya masih berada diatas sana.
Masa sekarang!
"Hei kakakmu diatas?!"
"I-iya... aku akan keatas!"
Menarik...
"Ibu? kenapa kamu menarikku?!" tanya Selly melihat aura ibunya berbeda.
"Tetap diam!" jawab ibunya.
Jleg!
Seketika aura dari seorang Saint keluar, kedua orang itu merasa merinding, tidak dapat bergerak bahkan untuk bernapas juga menjadi sangat sulit.
^Bersambung
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!