Yumna, gadis yatim piatu yang hanya tinggal bersama neneknya. Dia mempunyai kelebihan melihat para makhluk tak kasat mata sejak dilahirkan.
Ayahnya meninggal karena kecelakaan ketika hendak menuju ke rumah sakit, sesaat sebelum kelahirannya. Sedangkan ibunya ikut menyusul, bertepatan dengan ia dilahirkan ke dunia.
Neneknya memiliki sebidang tanah kecil di belakang rumah yang ditanami sayur mayur, hanya sebagai penyambung hidup. Sedangkan tabungan peninggalan orangtuanya sudah mulai menipis, yang tak mungkin cukup untuk meneruskan sekolah.
Malam sepulang belajar kelompok, dia mendengar obrolan para hantu yang asik membicarakan sebuah tempat yang baru saja dibuka. Restoran khusus para hantu, yang masih berkeliaran di dunia manusia.
Apakah Yumna berminat untuk melihat restoran itu? Atau bahkan ingin melamar kerja di sana?
Karya ini diterbitkan atas izin AudioToon BELVA, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili AudioToon sendiri
Yumna, gadis yatim piatu yang hanya tinggal bersama neneknya. Dia mempunyai kelebihan melihat para makhluk tak kasat mata sejak dilahirkan.
Ayahnya meninggal karena kecelakaan ketika hendak menuju ke rumah sakit, sesaat sebelum kelahirannya. Sedangkan ibunya ikut menyusul, bertepatan dengan ia dilahirkan ke dunia.
Neneknya memiliki sebidang tanah kecil di belakang rumah yang ditanami sayur mayur, hanya sebagai penyambung hidup. Sedangkan tabungan peninggalan orangtuanya sudah mulai menipis, yang tak mungkin cukup untuk meneruskan sekolah.
Malam sepulang belajar kelompok, dia mendengar obrolan para hantu yang asik membicarakan sebuah tempat yang baru saja dibuka. Restoran khusus para hantu, yang masih berkeliaran di dunia manusia.
Apakah Yumna berminat untuk melihat restoran itu? Atau bahkan ingin melamar kerja di sana?
Karya ini diterbitkan atas izin AudioToon BELVA, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili AudioToon sendiri