Episode 10

jiye: saya sangat tersanjung. tapi, seluruh undangan sudah dikirim.

minhi: kalau tidak bisa, apakah aku bisa mencoret nama yang mulia raja di undangan dan menggantinya menjadi nama yang mulia ratu?

jiye: apa? ha ha ha

minhi: yuk, jalan lagi.

perayaan awal tahun pun dimulai. petasan dan kembang api dinyalahkan. aku sedang bersiap untuk mengganti gaunku.

jiye: queen, kau sengaja membalikan badan karena kau laki – laki ya? malu ya..? karena kau laki – laki..? hi hi.

jiye: tolong sampaikan surat hari ini ya..? semoga aku bisa bertemu dengan pemilikmu.

pada hari pertama penjamuan tahun baru, ratu dan raja harus selalu datang bersamaan.

oh? kenapa ada selir disini? memang sih tidak ada aturan bahwa selir tidak boleh

datang, biasanya yang bisa hadir yang bisa memenuhi syarat saja. tapi..

jiyun: surae, kau sudah menunggu ya?

hana: yang mulia ratu..

jiye: kang hana..?!

hana: acara kali ini yang mulia ratu juga yang mempersiapkannya? sangat indah. ya ampun..

hana: itu, kan pangeran minhi. desas – desusnya dia adalah playboy. ada rumor bahwa dia pebajak laut yang berbahaya

yeonhee: sekarang siapa yag akan dia buat sebagai kekasihnya?

hana: kali ini dia akan bermain api dengan siapa lagi.

yeonhee: pangeran minhi belum menikah, dia pasti tidak akan berhenti bermain api.

yeonhee: dan dia orang yang akan menjadi raja di kerajaan

busan, akan sangat menguntungkan jika dia menikahi salah satu wanita di kerajaan dongdae.

aku melihat bayangan minhi di belakangku dari gelas yang akan aku minum.  sepertinya aku tau

maksudnya, pasti dia ingin cheers, ha ha.

figure1: kalau dilihat sangat agung pun, dia tetap tidak bisa apa – apa kalau melihat pandangan raja.

figure2: shht, yang mulia ratu..

figure1: dia tidak dengarkan?

mereka membicarakanku? bagaimana aku tidak dengar jika bicaranya sangat keras?

hyerim: permisi, yang mulia ratu. apa benar anda akan memberikan hadiah pada ‘wanita itu’?

jiye: hadiah?

hyerim: a-ah maaf.saya dengar dari ‘wanita itu’

hyerim: sebagai tanda penyambutan ‘wanita itu’ sebagai selir, katanya yang mulia ratu akan memberikannya hadiah.

jiye: tidak, sepertinya nona surae salah paham.

hyerim: tuh kan. sudah saya duga

hayeon: sekarang dansanya akan dimulai, ya?

dansa.. sepertinya jiyun dan surae akan melakukan dansa pertama. sebagai ratu, yang

bisa mengajakku dansa pertama kali hanyalah jiyun. pasti tidak akan ada yang mengajakku

dansa, mau istirahat sebentar deh.

minhi : ternyata anda ada disini queen. saya hampir mengitari seluruh tempat ini untuk mencarimu.

minhi: apa yang mulia ratu pandai berdansa?

dia yang pertama kali mengajakku yang ratu berdansa? semoga saja tidak ada rumor

yang tidak – tidak tentang kami.

jiye: tentu saja, apa kau bisa mengikutiku?

minhi: ternyata anda sangat percaya diri ya, saya akan berpura  - pura tidak tau walau pun kaki

saya di-injak berkali – kali.

minhi: karena anda waktu itu tidak tertarik kepada saya, jadi hari ini saya berpakaian jauh lebih baik.

dia banyak sekali bicara saat dansa..

minhi: aku lebih tau dari siapa pun tentang rumor yang mudah sekali menyebar.

jiye: rumor, memberikan hadiah untuk surae?

jiye: terima kasih, aku berusaha untuk tidak akan mempercayai rumor tentang anda. kalau anda seorang ‘playboy’

minhi: ha? ha ha

jiye: kenapa tertawa? apa mungkin itu bukan sebuah rumor?

minhi: tidak, tidak.

***Download NovelToon to enjoy a better reading experience!***