Good Or Not

Good Or Not

Bab 1 "PERTEMUAN YANG SADIS"

"Bu hari ini ada murid baru dikelas 11 MIPA 1 ?"

"Iya kenapa bu?"

"Kenapa dia pindah dari sekolahnya dulu?"

"Emm katanya, dia dikeluarkan dari sekolah karena bertengkar dengan salah satu guru, dan selalu membuat kegaduhan."

"Kalo begitu, kenapa dimasukin ke kelas Mipa 1 ?"

"Dilihat dari datanya sih, dia pernah menang lomba bela diri dan berbagai prestasi lainya, dia pintar kok."

"Ohh gitu, dia pintar rugi mereka ngeluarin dia dari sekolah ?"

"Kita liat aja aku belom tau muridnya yang mana."

🍃🍃 Jam pertama sekolah dimulai.

Wanita yang disebut-sebut murid baru datang untuk pertama kalinya ke sekolah tsb.

Tokk kllitakk kltok

Bunyi sepatunya menambah suara dikeramaian sekolah.

Melihat sekitar..

"Sepertinya aku harus ke kantor dulu," batinya.

Alur jalanya tiba-tiba terpotong oleh segerombolan anak-anak yang sedang mengerjakan pr.

"Minggir."

"Jalanya lebar, lewat sana aja !"

"Aku bilang minggir,"suaranya datar.

Aishh

Anak-anak itu mengalah dengan minggir.

Lanjut jalanlah wanita ini menuju kantor.

"Halo," sapanya kepada salah satu guru dikantor.

"Ohh hallo kamu murid baru?" menjawab sapaan .

"Emm, dimana kelasku ? "jawab wanita itu.

"Kelasmu? Ohh kamu ingin langsung sekolah ?"

"Hemm," bisa dibilang kata iya, maybe.

"Oh oke sebelum itu siapa namamu, coba perkenalkan dirimu ke saya."

"Kamu bisa membacannya kan di kertas itu, aku tidak ingin membacakannya."

"Emmm nama kamuuu..."

Wanita itu berdiri,"dimana kelasku ! "

"Okeh-oke aku tunjukkin yaa kayaknya kamu pengen banget liat kelasmu."

Wanita ini berjalan lebih dulu.

"Kau bilang ingin aku antarkan ke kelasnya, kok jalan dulu, hey hey, aishhh robot dari mana sih ini."

,,,,,,

Ta daa ini kelasmu.

Melihat sekitar, dengan mata dinginnya.

Terlihat banyak murid yang duduk di bangkunya.

"Mark ! Lihat kau suka denganya ?"

"Apaa dia ? Apa dia manusia ? Tatapannya dingin banget," sambil bisik-bisik.

...

...

"O disini ?" Tanya wanita itu.

"Ohh ini siapa ?" Tanya guru pelajaran saat itu.

"Sebaiknya kamu kenalan deh disini, mereka teman sekelasmu, kamu pasti membutuhkannya saat..."

"Halo aku Ana Floranta, aku pindahan dari SMA di ibu kota, hobby ku bela diri karate dan memiliki banyak mendali, salam kenal," ia menunduk.

"Aiishh kenapa dia selalu memotong pembicaraanku😒."

"Oo salam kenal ana 🤗 hehe, kau tau nama kita sama ana wahh kok bisa begitu ya 🤭😄."

"Tidak ! aku tidak mau dipanggil ana, itu terlalu tua, panggil aku flora. Aku benci dipanggil ana."

"Flora, ohh iya, tapi kan ana namaku juga emang terlalu tua ya 😕."

🤭 (Murid-murid pada senyum)

"Oke aku pergi dulu yaa, flora kamu ikuti pelajaran dengan Bu ana ya."

Krik krik Flora tidak menjawabnya.

"Mendingan aku cepet-cepet pergi deh...."😕.

"Okelah flora, silahkan kamu duduk di kursi itu,"ujar bu ana.

Flora duduk di tempat duduknya, yaitu kursi no 4 dari depan.

"Hallo ," sapa dilon teman mark.

Flora menanggapi menggunakan mata tajamnya.

"Aishhh judes banget."

"Oke pelajaran hari ini............"

🍃Saat istirahat.

"Hya ! Beraninya kamu numpain es krim di sepatuku yang mahal ini ha !" bentak Mark.

Cek Cok antara Mark dan Doni, karena menumpahkan es krim di sepatu Mark.

"A aku tidak sengaja,"ucap Doni.

"Nggak sengaja apaan, sini sepatumu dua-duanya copot !"

Melepas sepatunya.

"Bersihin sepatuku sampai bersih, kalo belum bersih aku nggak akan kembaliin sepatumu."

"Oyy."

Ratu flora datang.

"Apa yang kau lakukan ?" Tanya flora.

"Hya kamu nggak usah ikut campur😠," kata Mark.

"Kembalikan sepatunya !" Ucapnya dengan suara datar flora.

"Udah dibilangin jangan ikut campur, belum tau aku siapa ?"

"Aku bilang Lepaskan sepatunya anj**g," kata flora dengan nada tinggi.

"Aku anak kepala sekolah kau tau ! be beraninya kamu bilang aku anj**ng !

"Kau bangga menjadi anak seorang pejabat yang terkenal korupsi, tidak bertanggung jawab, gila dan busuk itu ?"

"Apa ? Wahh beraninya ya kamu murid baru, wanita gila!!"

"Hya issss."

"Apa ? Aku tau kamu ahli bela diri, mau memukulku ? Silahkan seberani itukah kamu memukul sembarangan orang, apalagi aku mungkin kamu akan dikeluarin lagi dari sekolah ini 😏, cepet ! pukul ! Pukul !"

"Berani ya kamu ! !" Kata-katanya keluar dengan keras dari mulut flora.

"hya iss," lalu Flora menggencet kaki Mark dengan keras.

"Hyaa ya ya kaki ku sa kit,"saat Mark kesakitan tanpa sadar ia melepaskan sepatu milik doni dan memegangi kakinya.

"Ambil sepatumu dan pergilah !" Kata flora, menyuruh orang yang diancam Mark tadi pergi.

"Ha ? Oh makasih kak,"siswa itu pergi membawa sepatunya.

Ketika flora ingin beranjak pergi.

"Hey kamu, awas aja ya kamu ! nggak tau kan akan segila apa tindakan anak pejabat ini !"

"Terserah apa-apa yang keluar dari mulutmu."

"Aaaiss wanita nyebelin😒," tanggapan Mark.

Beralihlah suasana ke kantin saat itu...

Flora datang membawa makanannya menuju kursi.

"Halo flora, aku Nanda bolehkah kita berteman ?"

Flora menengok dan hanya menganggukkan kepalanya.

"Emm kami selalu berlibur bersama ketika musim panas tiba, kamu mau bergabung ? Oo iya dimana alamat rumahmu?"

"Dookkk....."

Flora memukulkan sumpitnya dimeja .

"Aishh mengganggu makan saja," kata Flora.

"Kamu marah ? "

"Diamlah ! Aku sedang makan, jangan menggangguku !"

"Bukankah kamu bilang kita teman?"

Flora berdiri, kakinya menendang kursi yang didudukinya hingga terguling.

"Kenapa sih nyebelin banget !"

Flora mengambil pisau di salah satu gerobak kantin.

Ia mengambil dan mengayun-ayunkanya.

"Nak jangan bermain-main dengan pisau !" Ucap salah satu penjual.

Setelah penjual bicara, flora beralih memotong bungkus snack yang dipegangnya.

"Apa yang kalian lihat ? Tidak jelas,"

ucap flora dengan dinginya.

Hihh liat dia.....

Disisi lain.

"Aishhh wanita itu, aku ingin sekali mengerjainya,"kata mark.

"Siapa ?" Tanya Miland .

Miland adalah kakak Mark (Tapi tidak kandung).

"Wanita baru itu, siapa namanya flora?"

"Aaaa kau ingin mengerjainya ?" Tanggapan leo.

"Emm kakak punya ide?"

Mata Miland seakan-akan mengiyakan tanya adiknya soal ide.

..........

Saat tiba jam pulang sekolah...

"Aiishh mobil siapa ini ! !"

"Huhh bakalan seru nih," Mark melihat dari cctv.

Mobil flora tidak bisa keluar, karena tertutup oleh mobil-mobil lainya, dan yang ada di bagian belakang mobil flora adalah milik Mark.

Mereka sengaja meletakkan mobilnya disitu agar mobil flora tidak bisa keluar.

"Ini punya siapa ! ! " Flora berteriak-teriak dengan keras.

"Ada apa denganmu ?"

Seorang laki-laki menghampiri flora.

"Ini mobil siapa ? Mobilmu?"

"Kenapa emang ? Kau hanya perlu menunggunya sampai mobil ini keluar kan."

"Kau pikir aku naik bus ! itu mobilku Aku ingin segera pulang !"

"Yaudah apa yang akan kau lakukan, kalau ini bukan mobilku."

"Dimana bosmu ? "

"Ha? "

"Aku bilang dimana bosmu? Hyaaiisss," flora tidak tahan membendung emosinya.

Flora melihat-lihat sekitar.

"Ahaa"

Flora mendekati kearah tongkat besi, yang tidak sengaja ada disitu.

"Kamu tidak takut ?" Sambil mengayun-ayunkan tongkatnya.

"Eh eh he apa yang akan kamu lakukan ! aku bukan pemilik...."

"Hyaaiisss.😡," Flora memukul spion dengan tongkatnya.

"He ehe heh apa yang kamu lakukan ini ?😲."

Flora tersenyum puas, tanpa sengaja matanya menyadari adanya cctv yang sedang memantaunya.

"Wahh spion ku 😦, eh eh dia seperti sedang melihat kita?" Mark merinding dilihati flora lewat cctv, mereka seperti sedang bertatapan.

"Dia tau kalo ada cctv Mark !" kata Miland.

"Apa ?"

_____________________________________

Maaf ya kalo banyak typo.

Jangan lupa vote dan komen 🤗

Hot

Comments

Georgia Laury

Georgia Laury

Halo! aku ingin mengundangmu menulis di platform kita, kalau kamu tertarik silahkan tinggalkan informasi emailmu. nanti aku akan menghubungimu

2022-03-11

0

See all
Episodes

Download

Like this story? Download the app to keep your reading history.
Download

Bonus

New users downloading the APP can read 10 episodes for free

Receive
NovelToon
Step Into A Different WORLD!
Download MangaToon APP on App Store and Google Play