NovelToon NovelToon
Legenda Penguasa Dewa Tertinggi

Legenda Penguasa Dewa Tertinggi

Status: sedang berlangsung
Genre:Action / Romantis / Fantasi Timur / Epik Petualangan / Budidaya dan Peningkatan / Perperangan
Popularitas:6.6k
Nilai: 5
Nama Author: Pena_Novel

Season 1: Perjalanan Menggetarkan Langit
Sebelum membaca novel ini, silahkan baca season 1 terlebih dahulu.
*********
Erlang Shen tersadar dan mendapati dirinya berada di tempat yang berbeda. Berkali-kali ia berusaha untuk keluar dari tempat itu, tapi tidak berhasil. Tak punya cara lain, Erlang Shen memutuskan untuk menjelajahi dimensi tersebut.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Pena_Novel, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Chapter 26 Alam Surgawi

Dua gerbang muncul di langit. Satu diantaranya merupakan gerbang hitam yang kacau, sementara yang lainnya adalah gerbang biru yang nampak tenang.

"Baiklah, kita naik ke alam surgawi melalui pintu yang mana?" tanya Yun Feng.

"Pintu bintang! Aku penasaran dengan ujung pintu itu," jelas Erlang Shen.

"Tapi pintu itu sangat kacau." Gui Bing menimpali.

"Justru karena itu kita harus melewati pintu bintang," ujar Erlang Shen.

"Kelamaan! Bagaimana kalau keduanya di satukan saja?"

Pertanyaan gila Yun Feng membuat Erlang Shen terkejut. Biasanya dia yang mempunyai ide gila, tapi sekarang Yun Feng yang memiliki ide seperti itu.

"Itu sangat gila!" Erlang Shen berkomentar.

"Bukankah seharusnya memang seperti itu?" Yun Feng kembali bertanya.

"Baiklah! Kalau begitu kita satukan keduanya." Erlang Shen melayang di depan pintu langit. Tak lama kemudian, Erlang Shen dan Yun Feng membuat segel tangan yang sama dengan sangat cepat.

Wuuuussss

Detik berikutnya, dua gerbang yang ada di langit bergetar. Getaran itu disertai dengan badai yang menerbangkan apapun. Qing Yun dan Erlang Duan yang melihat itu hanya bisa bengong dan tak berkata-kata.

Swiiiiizzzzzz

Boooommmmmm

Dhuaaarrrrrr

Detik berikutnya, ledakan terdengar. ledakan itu membuat langit dan bumi bergetar hebat. Dua gerbang bertabrakan seperti dua galaksi yang bertabrakan di angkasa.

Boooommmmmm

Ledakan kembali terdengar. Ledakan itu diakhiri dengan debu yang berjatuhan dari langit. Tak lama kemudian, gerbang yang tercipta dari gabungan dua pintu langit muncul di langit.

"Kalau begini tak perlu memilih," jelas Yun Feng.

"Ngomong-ngomong bagaimana cara kalian menyatukan dua pintu itu dengan mudah?"

Erlang Shen dan Yun Feng hanya tersenyum lalu keduanya ambruk. Penyatuan kedua pintu itu menguras kekuatan jiwa serta qi mereka.

"Qi dan kekuatan jiwa mereka terkuras habis. Bahkan jiwa mereka juga sedikit terluka," jelas Zi Yue.

"Mungkin 2 atau 3 hari baru mereka akan bangun," lanjutnya.

Wuuuussss

Gerbang yang berbentuk pusaran menghilang. Dan disaat yang sama badai juga berhenti. Erlang Shen membuka matanya. Ternyata hanya butuh beberapa menit untuk memulihkan qi dan kekuatan jiwanya. Tentu saja semua orang terkejut.

"Eh, sudah pulih?" tanya Zi Yue.

"Sudah," jawab Erlang Shen.

"Waktunya berpetualang di alam surgawi!" Yun Feng bangun ia menatap langit dengan ekspresi kesal. Pasalnya pintu yang baru saja disatukan menghilang.

Wuuuussss

Pintu itu muncul kembali dalam wujud pusaran biru hitam. Tanpa basa-basi lagi, Erlang Shen, Yun Feng, Gu Xia,dan Zi Yue,

"Kita juga harus kembali!" Erlang Duan menciptakan sebuah portal. Setelah Erlang Duan dan yang lainnya memasuki portal. Sementara tahta di serahkan kepada Erlang Jiang, anak tertua Erlang Juan.

Di dalam portal, terjadi kekacauan ruang. Dua pintu yang menyatu menciptakan kekacauan yang tak berujung. Ribuan batu melesat kearah mereka, dan ruang portal bergulung-gulung seperti akan dihancurkan.

Wuuuussss

Tak beberapa lama kemudian, cahaya muncul di ujung portal. Cahaya itu semakin terang dan menghilang sesaat sebelum mereka menginjakkan kaki di alam surgawi.

"Hm, dimana ini?" tanya Erlang Shen. Ia melihat di sekelilingnya, tapi dia hanya seorang diri. Yun Feng, dan yang lainnya tidak ada di sana.

"Yue'er!" Erlang Shen berteriak, tapi tak ada yang meresponnya.

"Dimana dia muncul?" tanyanya dengan khawatir.

"Aku harus mencarinya sekarang! Jangan sampai di muncul di tempat yang sangat berbahaya." Erlang Shen melesat dengan cepat melewati hamparan es yang sangat luas.

Wuuuussss

Tiba-tiba saja pusaran ruang muncul di hadapannya dan seorang pemuda keluar dari sana. Dia melihat Erlang Shen dari atas sampai bawah sebelum ia tersenyum.

"Aku baru melihatmu!" ujarnya.

"Apakah kau pelayan baruku?" tanya pemuda itu.

"Pelayanmu! Bahkan kau tidak memenuhi syarat untuk menjadi pelayanku!" Erlang Shen menimpali.

"Pelayan rendahan kurang ajar! Beraninya kau membantah tuanmu!" Pemuda itu mengeluarkan cambuk logam. Sebelum ia mengayunkan cambuk itu, Erlang Shen sudah membakar cambuk tersebut hingga meleleh.

"Dasar manja! Kau pikir semua orang adalah pelayanmu?" tanya Erlang Shen. Mata pemuda itu sudah memerah dan bulir-bulir bening mengalir di pipinya.

"Usia tidak sesuai dengan perilaku," ujarnya.

"Hiks … akan kulaporkan kau kepada ayahku," ancamnya sambil menangis.

"Emangnya aku peduli. Intinya kau mengancamku maka nyawamu akan melayang. Paling tidak aku harus memberimu pelajaran sampai kau lupa siapa identitasmu sebenarnya."

Tangis pemuda itu semakin kencang. Hal itu membuat Erlang Shen semakin kesal. Ia lalu memukul pemuda itu hingga terlempar sangat jauh. Saat itu juga, tangisnya berhenti.

"Dasar manja! Aku tebak usiamu sudah ratusan tahun, tapi kau mirip dengan bayi," ujarnya.

Tiba-tiba saja ia teringat dengan keistimewaan alam surgawi. Tiap orang tidak dilahirkan dari rahim seorang wanita. Mereka lahir dari rahim suci yang berwujud awan. Pemuda yang berdiri di depannya baru lahir beberapa bulan lalu.

"Huaaaaa." Pemuda itu kembali menangis. Tangisnya itu menciptakan genangan air dengan luas 3 meter.

"Pengguna elemen air dan selalu menangis. Benar-benar kombinasi yang pas." Erlang Shen yang kebetulan khawatir dengan Zi Yue memiliki ide gila. Tangannya di selimuti petir 7 warna. Pemuda yang menangis itu semakin ketakutan.

"Dasar bayi gagal," ujar Erlang Shen. Entah kenapa ia begitu puas mem-bully pemuda sombong dan cengeng itu.

"Huaaa! Ayahku adalah salah satu kaisar di alam surgawi. Kau pasti akan dihukum," ujarnya sembari mengusap air matanya menggunakan tangannya.

"Kau pikir aku peduli! Salah sendiri bersikap sombong di depanku. Kupikir kau punya kemampuan ternyata hanya seorang pangeran manja," jelas Erlang Shen.

"Kau benar-benar tidak tahu diri dasar pelayan rendahan!" Pemuda itu seakan berubah menjadi orang lain. Ia mengeluarkan senjata lain, tapi lagi dan lagi senjatanya itu dilelehkan. Seperti sebelumnya ia ketakutan dan menangis seperti bayi.

"Berisik!" Erlang Shen mengeluarkan es dan membekukan pemuda cengeng itu.

"Nah, begini, kan bagus. Silahkan menangis sepuasmu." Erlang Shen membuat segel tangan dan dalam sekejap pemuda itu sudah tak terlihat lagi.

"Jangan-jangan tahun ini adalah hari kelahiran di alam surgawi." Erlang Shen hendak melesat, tapi ia terkejut melihat Zi Yue tergeletak tak jauh darinya. Ia langsung menghampiri istrinya itu. Setelah memastikan kalau dia benar-benar Zi Yue, ia akhirnya bernapas lega.

"Yue'er, bangunlah!" ujar Erlang Shen.

Zi Yue membuka matanya. Ia memegangi kepalanya yang kesakitan. Entah kenapa ia tidak mengingat alasan mengapa dirinya pingsan.

"Apa yang terjadi? Kenapa kau pingsan di sini?" tanya Erlang Shen.

"Aku juga tidak ingat. Yang aku ingat, cahaya menyilaukan muncul di depanku. Setelah itu aku tidak ingat apa-apa lagi," jelas Zi Yue.

"Sudah, jangan dipikirkan. Sekarang kita keluar dari sini," ucap Erlang Shen.

1
Glastor Roy
up
Nur Aini
up lagi Thor
Rinaldi Sigar
lanjut
Glastor Roy
up
Glastor Roy
tor
Glastor Roy
yg banyak tor up
Rinaldi Sigar
lnjut
Glastor Roy
up
Glastor Roy
yg banyak tor up ya
Rinaldi Sigar
lanjut
Glastor Roy
yg banyak tor up ya
Rinaldi Sigar
lanjut
Rinaldi Sigar
lnjut
Rinaldi Sigar
lanjut
Lukman Amiril
kenapa makin jarang up nya thor
Pena_Novel: Jaringan biasanya kurang bagus, dan juga sebelum lebaran ada yang harus di siapkan
total 1 replies
Glastor Roy
yg banyak tor up ya
Glastor Roy
up
Glastor Roy
yg banyak tor up ya
Rinaldi Sigar
lanjut
Rinaldi Sigar
lanjut thor
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!