NovelToon NovelToon
OM DUDA, NIKAH YUK!

OM DUDA, NIKAH YUK!

Status: sedang berlangsung
Genre:Identitas Tersembunyi / CEO / Cinta Seiring Waktu / Duda / CEO Amnesia / Mafia
Popularitas:25k
Nilai: 5
Nama Author: Maria_azis

Ragil yang sedang menyamar menjadi seorang duda dan laki-laki yang buta harus dipertemukan dengan seorang gadis yang menyebalkan baginya dan hampir saja membuat gagal rencananya.

"Sekali lagi kamu mengganggu saya. Saya akan m3m6unuhmu!" Ragil.

"Ayo kita menikah, Om duda!" Adele.

Ragil merasa geram karena Adele seperti tidak takut dengan dirinya.

Apakah Ragil akan berhasil dengan semua rencananya atau justru berakhir takhluk dengan gadis lugu seperti Adele yang sifatnya seperti anak kecil.

Stay Tune!

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Maria_azis, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

MAKAN MALAM

Arfan masih tidak menyangka dengan apa yang dilihatnya sekarang. Ragil tidak berdaya ketika ditarik oleh Adele.

Setelah sadar Arfan langsung menggelengkan kepalanya dan menyusul mereka. "Adele!" teriak Arfan.

Arfan berlari ke luar rumah untuk mengikuti Adele yang terus menarik Ragil.

Sedangkan di rumah Adele sendiri.

Ketika tadi Adele sudah selesai sholat maghrib, tiba-tiba dia menemui sang mama yang sedang duduk santai di depan televisi.

"Mama ... " panggilnya ceria seperti biasanya.

Mama Zada menoleh kearah Adele sambil tersenyum. "Iya, Sayang."

Adele lalu duduk di sebelah sang mama. "Mama. Adele boleh nggak mengajak om galak makan malam di sini?" tanya Adele.

"Om galak?" gumam mama Zada.

Adele mengangguk semangat. "Om galak yang tinggal di sebelah rumah."

"Dia sekarang sudah menjadi teman Adele, Mama."

"Om galak kasihan sekali. Dia tidak punya orang tua dan keluarga, matanya juga buta," kata Adele membuat mama Zada sedikit terkejut.

"Boleh ya, Mama ... " rengek Adele seperti anak kecil.

Mama Zada sebenarnya tidak suka dan tidak mau. Tapi dia tidak bisa menolak Adele. Dan akhirnya mama Zada mengangguk sambil tersenyum kepadanya.

"Iya boleh sekalian Mama bisa berkenalan dengan om galak itu," jawab mama Zada.

"Yeay. Terimakasih, Mama," ucap senang dari Adele.

Mama Zada cuma tersenyum saja kepadanya. "Adele mau ke rumah om galak dulu," ujarnya.

Mama Zada ingin mencegahnya tapi telat, Adele sudah berlari ke luar rumah untuk menemui Ragil di rumahnya. Dan di sinilah Adele sekarang sudah menarik Ragil masuk ke dalam rumahnya.

"Mama ... " teriak Adele.

Nafas Ragil terengah-engah karena Adele. Dia bukannya tidak kuat berlari, hanya saja Ragil tidak siap. Apalagi Adele terlihat sangat lincah sekali.

"Adele. Siapa yang kamu ajak pulang?" ujar seseorang yang ke luar menemui Adele, dia adalah Anton kakak laki-lakinya Adele.

Adele tersenyum kepada sang kakak. "Kakak. Kenalin, dia Om Galak yang tinggal di rumah sebelah," ucap Adele.

Ragil sadar dengan tatapan tidak suka dari Anton, tapi Ragil aman karena dia sedang pura-pura buta.

Anton memperhatikan Ragil lalu melambaikan tangan tepat di depan wajahnya. "Apakah dia buta?" tanya Anton.

Adele mengangguk. "Dia buta dan tidak punya keluarga, makanya Adele ingin mengajaknya makan bersama kita, Kakak."

"Om Galak sudah menjadi teman Adele sekarang," jelas Adele.

"Adele!" teriak seseorang dari luar dan orang itu adalah Arfan.

Pandangan semua orang langsung teralihkan kearah Arfan dan Arfan sendiri langsung menghentikan langkah kakinya ketika melihat Anton.

"Anda siapa masuk ke dalam rumah orang seenaknya sendiri. Apakah satpam di depan tidak memperingatkan Anda?" tegas Anton yang ingin melindungi Adele.

"Maaf, Tuan."

"Saya asisten pribadinya Tuan Ragil."

"Dan Adele sudah menarik paksa Tuan Ragil ke sini, jadi saya menyusulnya," jelas Arfan.

"Itu Om Asisten, Kak."

"Dia yang menjaga Om Galak selama ini," kata Adele.

"Ehem ... " Ragil sengaja berdeham sebelum berbicara.

Anton jadi memperhatikannya. "Sebelumnya maafkan saya dan asisten saya, Tuan."

"Saya tidak bermaksud mengganggu malam kalian, tapi Adele tiba-tiba datang ke rumah saya dan menarik saya ke sini."

"Saya akan kembali pulang saja," ucap Ragil.

"Permisi," pamitnya lalu berbalik badan dan pura-pura tidak melihat jalan.

"Arfan," panggil Ragil.

Arfan langsung mendekati Ragil dan membantunya berjalan. Ketika mereka sudah hampir sampai di pintu ke luar Adele langsung mencegahnya.

"Tunggu, Om Galak," Adele sudah berdiri di depannya.

"Dia mau apa sih?" gemas Ragil.

"Om Galak tidak boleh pergi dari sini," ujar Adele.

"Kak Anton tidak akan marah ko'. Ayo ... " ajak Adele.

"Adele ... " panggil Ragil.

"Saya bisa makan malam di rumah, tidak perlu kamu paksa begini," ujar Ragil.

"Sudah sana kamu masuk ke dalam bersama kakakmu. Saya ingin pulang," kata Ragil.

"Nggak mau!" tolak Adele dan Anton diam memperhatikan.

"Pokoknya Om Galak harus makan malam di sini!" ucapnya tidak bisa diganggu gugat.

Anton menghela nafasnya mengalah kepada sang adik. Untuk malam ini saja biarlah Ragil makan malam di rumahnya sekalian berkenalan dengan Ragil tetangga barunya.

"Baiklah ayo silahkan masuk, Tuan ... " Anton tidak tahu siapa nama Ragil.

"Ragil. Nama saya Ragil," ucap Ragil sambil berbalik badan menghadap Anton.

"Tuan Ragil."

"Silahkan masuk. Ayo kita makan malam bersama di dalam," ajak Anton.

"Tidak perlu, Tuan."

"Saya tidak mau merepotkan. Saya ... " ucapan Ragil terhenti karena Anton menyela.

"Demi Adele," ucap Anton.

Mendengar jawabannya Anton, Ragil pasrah. "Baiklah."

"Anda juga, Tuan," ucap Anton kepada Arfan.

Arfan menganggukkan kepalanya lalu mereka masuk ke dalam ruang makan dengan Ragil yang terus berpura-pura buta.

Adele sangat senang sekali dan tersenyum lebar karena akhirnya Ragil tidak kesepian.

"Silahkan duduk, Tuan," Anton mempersilahkan Ragil duduk.

Arfan membantu Ragil untuk duduk. Mama Zada dan juga Candra diam memperhatikan Ragil yang tidak bisa melihat.

"Ma, Kak Candra. Ini Om Galak dan itu Om Asisten," Adele memperkenalkan Ragil dan juga Arfan.

"Salam kenal, Nyonya," ucap Ragil.

"Maaf, sebenarnya nama Anda siapa, Tuan?" tanya mama Zada.

"Nama saya Ragil," jawab Ragil.

"Adele. Sekarang jangan panggil om galak lagi, panggil Om Ragil," tegur mama Zada.

Adele menganggukkan kepalanya. "Baik, Mama."

"Dan Anda, Tuan," tanya mama Zada kepada Arfan.

"Arfan, Nyonya."

"Dia Om Arfan. Bukan Om Asisten," kata mama Zada lagi.

"Iya, Mama."

"Maaf ya, Nyonya. Jika saya tiba-tiba numpang makan di sini," ujar Ragil.

"Tidak apa-apa, saya tahu bukan Anda yang meminta pasti Adele," jawab mama Zada.

Mereka tidak tahu saja jika Ragil bisa melihat satu persatu orang yang duduk di hadapannya.

"Tidak apa-apa ko', Om."

"Om tiap hari saja makan di sini," kata Adele membuat Ragil melotot.

"Kasihan Om Ragil, Mama."

"Dia sendirian cuma ada Om Arfan," ujar Adele.

"Tidak perlu, Adele. Terimakasih," tolak Ragil merasa malu.

"Aku ingin mengubur kepala Adele di lubang semut," batin gemas dari Ragil.

"Mimpi apa aku semalam bisa makan bersama seperti ini," batin Arfan.

"Sejak kapan tuan Ragil pasrah begini cuma gara-gara Adele," gerutu Arfan di dalam hati.

Bersambung ....

1
Faridz Elmy
Adele ada ada saja 🤣🤣🤣
kalo di ambil pelakor Adele ngk iklas tapi kalo di ambil Tuhan Adele iklas 🤣🤣🤭🤭
🤦🤦
Maria_azis: agak lain si Adele 🤭
total 1 replies
Faridz Elmy
yang penting Ragil meratukan Adele gpp lah mereka nikah
Ragil juga orang kaya jadi Adele pasti ngk akan susah hidup nya
Faridz Elmy
aku mau jawaban Adele kata Ragil 🤭
Restu Ningsih
🤣🤣🤣🤣🤣🤣 baca di part ini jujur aq tdk bisa menahan tawa
Maria_azis: 🤣🤣🤣😆🤭🤭
total 1 replies
Andi arkha
ikhlas bgt ya Adele apalg nnt warisanya bnyk y🤣🤣🤣
Maria_azis: only one khusus buat Adele seorang 🤣
total 1 replies
4U2C
🤣🤣🤣 𝗺𝗮𝗻𝘁𝗮𝗽 𝗷𝗮𝘄𝗮𝗽𝗮𝗻 𝗔𝗗𝗘𝗟𝗘..𝗶𝗸𝗹𝗮𝘀 𝗸𝗮𝗻 𝗔𝗗𝗘𝗟𝗘
4U2C: 🤣🤣🤣 𝗸𝗮𝗻 𝘁𝗵𝗼𝗿..
total 2 replies
Maria Kibtiyah
wkwkw klw di ambil tuhan ikhlas
Maria_azis: 🤭🤭🤭🤭🤣🤣🤣
total 1 replies
Maria Kibtiyah
wah ragil sat set nih gercep
Maria Kibtiyah
jawab adele
Lestari Ari Astuti
selamat berjuang ragil
Noor Sukabumi
lanjut thor 👍👍👍👍
Noor Sukabumi
libas hbs satu persatu Ragil orang2 yg sudah buat km sengsara dulu
Noor Sukabumi
gara2 c kuntilanak chika adel jd sakit kan
Noor Sukabumi
kk maria spill dong Ragil lg senyum heheheee
Noor Sukabumi
lelepin sekalian del mp g bisa napas biar otw akhirat🤭🤭🤭
Noor Sukabumi
nyari mati sendiri tuh pembantu
Noor Sukabumi
😍😍😍😍😍meleleh aq thor🤭🤭
Noor Sukabumi
arfan aq padamu dah😍😍😍
Noor Sukabumi
👍👍👍👍👍👍👍
Faridz Elmy
semoga dapat restu
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!