Seiring keinginan untuk sembuh datang, aku, melihatnya pertama kali. Dia, harapan terbesarku.
Sosoknya yang lembut, tegas, cantik dan insya Allah sholihah menjadikan dia objek sempurna agar fantasiku kembali normal.
"Berjuanglah bersamaku, tolonglah aku, Zaylin."
Namun, tatkala semua usahaku hampir berhasil, semua luka lama itu pun muncul kembali.
Aku goyah, begitupun Zaylin. Seorang pria bersahaja mencuri perhatian wanitaku.
Dapatkah aku merengkuh cintanya lagi? akankah aku dapat hidup bahagia, dengannya?
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Mommy Qiev, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
ZAYLIN HUZEFA Komentar