Aldi bekerja di sebuah perusahaan makanan sebagai staff marketing. ia menikah muda istrinya bernama Aprilia yang biasa di panggil April.
Aldi adalah lelaki yang super hemat ia lebih suka menabung daripada menghamburkan uang untuk keperluan yang tidak penting.
Selama menikah dengan April semua keuangan di pegang oleh Aldi. jadi ia tahu semua pengeluaran rumah tangga.
Dari rasa hematnya terbukti di tahun pertama menikah Aldi langsung membeli sebuah rumah di kawasan perumahan yang cukup elite.
Aldi orang yang cenderung tidak banyak bicara dan cuek dengan lingkungan sekitar. ia tidak banyak bergaul dengan para tetangganya. berbeda dengan istrinya yang terkadang mengikuti acara perkumpulan ibu-ibu PKK di lingkungan perumahan.
April tamatan sekolah menengah. ia juga berasal dari kalangan keluarga yang biasa-biasa saja. Aldi menikahinya karena wajah April yang memang cantik dan ia wanita yang baik.
April adalah istri yang rajin ia mengerjakan pekerjaan rumah tanpa ada keluhan. setiap hari uang belanja di berikan oleh Aldi. Aldi tidak mau memberinya uang bulanan karena takut akan habis karena April boros menurut Aldi.
Aldi juga menghemat dengan tidak memiliki asisten runah tangga dan pengasuh untuk anak mereka. semua April kerjakan secara mandiri.
Pagi itu April sibuk di dapur memasak sarapan. sementara Aldi tengah memperbaiki motornya yang sedikit bermasalah.
Usia pernikahan mereka genap 6 tahun. usia anak mereka sekarang sudah 5 tahun namanya Dino.
Dino sudah masuk sekolah nol kecil. setiap pagi April menyiapkan bekal untuk Dino dan untuk Aldi makan siang. di kantor Aldi jarang jajan ia lebih suka makan masakan April.
Kotak bekal sudah siap dan terisi makanan, di meja makan sudah terhidang sayur lodeh dan tempe goreng serta ayam goreng untuk Dino.
Ketiganya sarapan seperti biasa. tanpa ada pembicaraan. selesai sarapan Aldi bergegas berangkat ke kantor, sebelum berangkat ia mengantarkan Dino ke sekolahnya nanti pulangnya April yang menjemputnya dengan naik bus.
April memulai kegiatannya untuk membersihkan rumah. menyapu dan mengepel sampai membersih kan dapur. ia mencuci piring kotor, mencuci baju dan membersihkan perabotan dari debu.
Ia baru saja meminta Aldi memberinya uang untuk membeli perabotan tadi malam.
"Mas aku minta uang".
"Untuk apa?".
"Aku ingin beli perabotan utuk di dapur dan untuk keperluan Dino".
"Bukannya kamu sudah belaja perabotan bulan lalu".
"Ia tapi ada yang kita belum punya mas, dan aku butuh itu untuk memasak".
Akhirnya dengan berat hati Aldi memberinya uang untuk belanja perabotan.
April mengganti bajunya ia bersiap untuk belanja sayuran di pasar dekat rumah. kebetulan rumah mereka di kota dekat dengan pasar dan mall besar.
April menyelipkan lembaran uang seratus ribuan ke dompetnya. ia mengenakan hijab nya dan bergegas pergi dengan berjalan kaki.
"Hai April mau ke pasar ya?". Tanya Bu Siska tetangga April.
"Iya bu, apa mau nitip sesuatu?".
"Ah enggak, soalnya saya nanti mau keluar jalan-jalan sambil nyobain mobil baru". Kata bu Siska sambil mengelus mobil baru yang terparkir di halaman rumahnya.
"Oh mobil nya baru ya, selamat ya bu". Kata April.
"Iya nih, kamu kapan beli mobil, suamimu aja banyak uang masa cuma pakainya motor butut".
April hanya tersenyum dan berlalu menuju pasar. ia sedikit kepikiran dengan ucapan tetangganya. memang benar motor Aldi sudah jelek dan butut. April sedikit malu jika sedang jalan-jalan tiba-tiba motornya mogok di jalan.
April bergegas menuju los sayuran dan buah-buahan. ia membeli seikat bayam, wortel dan oyong yang masih segar. April membeli jeruk setengah kilo dan apel setengah kilo. lalu ia pulang ke rumah.
Saat melewati depan rumah bu Siska ia melihat satu keluarga itu akan pergi dengan mobil baru mereka. April hanya diam dan secepatnya pulang ke rumah.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 45 Episodes
Download
Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Comments