sholat bersama

Vero keluar dari kamar mandi dan di lihat intan sudah tidak ada di kamar nya. "tuh cewe kemana yah?".tanya nya pada diri sendiri.

Vero duduk di kursi sofa yang ada di dalam kamar Intan. Intan pun langsung masuk ke dalam kamar dan melihat Vero telanjang dada. . seketika suara menggelegar intan memenuhi ruang kamar. untung saja ada kedap suara jika tidak sudah lah pasti seisi rumah akan terkejut. Vero Yang terkejut atas teriakan intan tanpa aba aba Vero menutup mulut intan .

"mmmpp".berontak int'an dan mendorong Vero.

" heh mas apaan sih hah mau buat Intan mati kehabisan nafas?!"bentak Intan pada Vero.

Vero mencoba menahan amarah nya dan tidak mau membalas bentakan intan. Vero yang melihat baju pria yang di pegang intan langsung mengambil nya "ini untuk ku ".

Intan hanya diam dan tidak menatap. Vero tidak mau ambil pusing dan langsung mengganti pakaian nya dan mengambil wudhu.

keluar dari kamar mandi Vero mendekati intan yang sedang merebahkan dirinya di atas kasur.

" Intan, bolehkan aku meminta tolong padamu pinjamkan aku sarung oleh papah mu".ucap Vero dengan tatapan memohon.

"hiss ngerepotin!. ya udah bentar".ucap nya berjalan keluar kamar menghampiri kamar ayahnya.

tok... tok.. tok.. suara ketukan membuat Bram bangun dari tidur nya.

" pah, papah sudah tidur yah?, maaf mengganggu".

"tidak kok. ada apa nak? ".

" pah mas Vero tadi suruh Intan buat pinjem sarung sama papah ".

" owh sebentar yah nak".

bra6m mengambil kan sarung berwarna merah pada intan. 10 menit Vero menunggu dan akhirnya datang juga.

"nih".ucap Intan memberikan sarung berwarna merah pada Vero.

Vero langsung mengambil sarung itu dan memakainya.

" berwudhu lah, kita sholat bersama aku akan menunggu mu".

Intan seketika diam mendengar ajakan Vero pada nya.

"kenapa diam?, apakah kamu tidak bisa sholat?, atau tidak bisa berwudhu?. " ucap Vero.

"bisa kok mas jangan ngerendahin yah".ucap intan yang langsung mengarah kamar mandi untuk mengambil wudhu. Vero tersenyum kecil. walau istri nya suka marah dan bawel tapi entah Vero malah suka meledek nya.

Setelah selesai berwudhu intan mengambil mukenah nya berwarna putih di lemari. intan berusaha mengambil nya namun intan tidak sampai, Vero yang melihat istrinya kesulitan langsung mendekati intan dan mengambil kan mukenah nya. Intan menjadi kik kuk mendapatkan perhatian dari Vero.

"pasti kamu jarang sholat kan".ucap Vero yang lagi lagi meledek intan.

Intan hanya diam tanpa berkata. bahwa omongan Vero benar ia tidak pernah menjalankan soal berapa tahun ini.

" ya sudah jangan sedih. mulai sekarang lakukan sholat bersama ku, ayo kita mulai sudah mau larut takut habis waktu Isya nya. tadi kita sudah melewatkan 2 waktu sholat".ucap Vero pada intan.

Intan langsung menggunakan mukenah nya dan menggelar sajadah nya tepat di belakang Vero. entah mengapa intan tanpa sadar tersenyum melihat keimanan Vero. Vero langsung memimpin sholat dan Intan menjadi makmum. setelah selesai sholat, Intan mencium punggung tangan suami nya dan Vero meminta nya untuk tidak melepaskan mukenah nya.