Derttt,,derttt,,, derttt.
Handphone Nisa bergetar di ikuti oleh lagi dari salah satu gril band Korea black pink berjudul last kill this love.
"Assalamualaikum"~nisa.
"Wa'alaikumsallam"~aisyah.
"Ada apa Syah?"~nisa.
"Ini amerra kan bilang ingin menginap di rumah tapi...dia di mana sekarang?"~aisyah.
"Dia bersama ku,tak jadi menginap"~nisa.
"Oh!kau di mana nis?"~aisyah.
"Di jalan baru pulang,kenapa mau ke kost ya udah sana gih!"~nisa.
"Baru pulang?hey kau dari mana saja hah!"~aisyah.
"Aku baru dari rumah sakit"~nisa.
"Apa!bukan kah jadwal check up mu masih lama?apa kau sesak lagi?"~aisyah.
"Tadi sempat kambuh,tapi tak apa...jadwal check up ku memang masih lama"~nisa.
"Uhh,,kau seharus nya jaga diri mu,ingat istirahat yg benar"~aisyah.
"Baik lah....oh ya..emm...kau sudah tau tentang Rendy kan? menurut mu bagaimana?"~nisa.
"Jangan katakan apapun dia tak kan percaya"~aisyah.
"Maaf"~nisa.
"Ahhh,,jangan merasa bersalah nis ini bukan salah mu"~aisyah.
"Seharusnya Rendy tak meminta amerra menunggu nya"~nisa.
"Kau benar namun apa boleh buat"~aisyah.
"Aku tutup yah Syah, assalamualaikum"~nisa.
Setelah sambungan terputus gadis cantik itu menyandar kan kepala nya di jok mobil,membuang semua rasa tak nyaman di hati nya.
"Siapa Rendy?"kini manusia sedingin es itu mulai membuka suara setelah lama,ia terdiam dan hanya mendengar.
"Eh,,anu,,itu,,Dia laki laki yg di tunggu oleh ame"jawab Nisa gelagapan,baru kali ini laki laki yg ia kagumi mengajak nya untuk ber bicara langsung.
Oh tuhan,tak tahu kah bahwa gadis di sebelah nya kini sedang berbunga bunga.
Wahyu hanya mengangguk singkat,tak lama mobil yg di kendarai oleh nya sampai di halaman kost-san Nisa.
"Terima kasih tuan"ucap Nisa membungkuk hormat,yg hanya di angguk singkat oleh Wahyu.
Lalu mobil itu melesat jauh meninggal kan gadis yg masih terpaku di tempatnya.
R.S.Ed
Kevin kini tengah menunggu untuk gadis cantik yg tengah mengandung benih nya itu sadar,sedari tadi tak sama sekali ia beranjak berharap kelopak mata sembab itu mau terbuka.
"Vin"panggilan seseorang membuyar kan lamunan nya,ia menoleh menatap ke arah sang ayah.
"Yes dad"jawab Kevin singkat.
"Kau tau Daddy tak mungkin membiarkan gadis ini berjuang seorang diri, kesalahan ini bukan hanya dari mu maupun dia.jadi,apapun yg terjadi mau tidak mau suka tidak suka kau tetap harus bertanggung jawab"bujuk tuan Estrank,yg hanya di jawab anggukan tipis oleh Kevin.
"Eugh"terdengar lenguhan pelan di ikuti kelopak mata yg mulai mengejab, menyesuai kan dengan cahaya yg ada.
Memegang kepala nya, berusaha mengingat air mata itu kembali luruh di lantai ketika mengingat nasib buruk yg menimpa nya.
"En"hanya itu yg terdengar di telinga kevin,pria itu seperti paham seberapa besar cinta amerra untuk orang masa lalu nya.
"Ame,Nisa menitipkan ini"ucap Kevin setelah cukup lama,ia membiar kan gadis itu terisak dalam rasa sakit nya.
Dengan mata yg masih berair,amerra meraih secarik kertas itu membaca nya.
...Jangan salah kan dia yg pergi,benang takdir rumit tak kan lurus hanya dengan sekali sentuhan....
...Jangan salah kan apa yg terjadi pada mu,,,tuhan tau mana yg terbaik.jika kau tak bangkit,maka kau sendiri tak tahu apa yg menjadi kebenaran nya....
... #Sty_khrnnsa....
Amerra hanya terdiam,ini kah yg di nama kan karma karena perbuatan ibu nya,tapi mengapa dia.....
Entah mengapa,ia mendadak ingin memakan mangga muda...mungkin kah ini yg di sebut dengan ngidam.
Ragu ragu bumil satu itu mengangkat kepala nya,netra nya melihat sang calon ayah dari bayi yg ia kandung.
Kevin yg merasa di tatap pun langsung menoleh, tatapan nya ber temu dengan wajah cantik yg meragu seakan menginginkan sesuatu.
"Kau ingin sesuatu?"tanya Kevin,yg di Jawab anggukan ragu.
"Aku ingin mangga muda"lirih amerra pelan,netra nya kembali berkaca-kaca ia sangat ingin sekarang tapi......ia takut laki laki di hadapan nya tak mau menuruti nya.
Kevin yg melihat amerra ingin menangis,menghela nafas kesal.
Mungkin kah ini yg di katakan oleh Anna dengan sebutan ngidam....apakah bayi nya yg mengingin kan ini...dia ingin ayah nya membelikan nya mangga.kini Kevin mulai menebak nebak,apa saja yg menjadi kemungkinan nya.
Tanpa menjawab kevin beranjak dari duduk nya meninggal kan amerra yg terisak,berfikir bahwa Kevin tak ingin menuruti nya.
Setelah setengah jam menangis amerra mulai lelah,perlahan bumil satu itu menidurkan diri nya.
Tak berselang lama tepukan di bahu nya mengganggu tidur nya, memaksa nya untuk menarik diri dari dunia mimpi.
Mengerjab kan mata nya, mendadak mata nya di penuhi binar kala menyadari ada sepiring mangga muda yg sudah di kupas dan potong.
Tanpa basa basi,bumil itu langsung melahap habis mangga yg telah di kupas oleh Kevin.
Efek semangat ia lupa mengucap kan terima kasih kepada Kevin,yg telah bersusah payah untuk membeli nya.
Sementara Kevin laki laki tsb,terdiam menatap ke arah amerra yg sibuk memakan mangga yg ia siapkan.
"En tuan,,anda mau?"tawar amerra pada Kevin,yg hanya menyisa kan satu potong saja.
Kevin yg mendengar hanya menggeleng,ia tak ingin gadis di hadapan nya kekurangan.
"Kau mau sesuatu lagi?"tawar Kevin, membuat gadis itu menggeleng,ia tak ingin sesuatu untuk saat ini mental nya masih down.
Setelah meminum air putih,bumil ini mulai membaringkan tubuhnya.efek lelah membuat nya langsung terbang ke alam mimpi tanpa menghiraukan Kevin yg kini terdiam.
Ayah?dia akan menjadi seorang ayah menggendong bayi mungil entah mengapa diri nya mendadak bersemangat.
Aku ingin anak perempuan,entah mengapa terlintas di benak Kevin bayi perempuan mungil.di keluarga nya tak ada perempuan kecuali sang ibu,mungkin karena itu dia begitu mendamba anak perempuan.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 167 Episodes
Comments
Katherina Ajawaila
semoga baby nya antara cewe, tapi di halalin dulu donk thour
2022-05-15
0
Wirda Lubis
lanjut
2021-11-30
0
Zindagi
lanjutkan ceritanya
2021-11-14
0