''Baik Paman'' jawab Christian kepada tuan Andi, lalu ia beralih ke Randy dan berkata'' Dan Kau tidak boleh menyampaikan hal-hal yang membuat Dia menjadi drop'' ucapnya kepada Randy.
Randy pun tak membalas, dia hanya diam, yang ada dipikirannya saat ini adalah bertemu dengan Yuni. Dia berjalan masuk kedalam ruangan itu dengan air mata yang yang sudah tak bisa ia tahan lagi.
'' Yun,Maafkan Aku, maaf karena sudah membuat rumah tangga kita hancur, Andaikan saja aku dapat memutarkan waktu, aku pasti akan menjaga hatimu, aku pasti tidak akan meyia-nyiakan dirimu, aku pasti akan berusaha sekeras mungkin, untuk tidak mengecewakanmu.
Aku tau, aku telah membuat banyak sekali luka dihatimu, maafkan aku karena aku telah menyia-nyiakan dirimu, maafkan aku karena aku tidak pernah memikirkan sedikit pun
perasaanmu,Aku baru menyadari betapa sakitnya hatiku ini, betapa hancurnya hatiku ini saat kamu meninggalkan aku, orang yang ternyata sangat aku sayangi pergi begitu saja dari sisiku.
Maafkan aku, karena aku telah membuatmu sakit hati. Maafkan aku, karena aku meninggalkanmu. Aku tahu, aku orang yang sangat sangat Bodoh, karena ternyata engkau begitu berarti buat diriku.
Aku sadar, aku telah membuatmu lelah disampingku, aku pun mengerti betapa sedihnya hatimu, maafkan aku, aku tidak pernah menghargai setiap waktu, yang telah kamu berikan kepadaku.
Mungkin sekarang kamu tak lagi menyayangiku, Mungkin sekarang hatimu sudah tak lagi untukku, Maafkan aku, Maafkan kebodohanku yang tak pernah terpikir olehku bahwa kamulah yang aku perlukan untuk selalu disampingku.
Aku sadar, mungkin ini yang dinamakan suratan takdir. Kamu dan aku tak mungkin bisa bersama. Walau hati ini terus menangis, kamu harus bahagia bersama dia.
Anak-anak sekarang sudah bahagia disana Yuni, aku Yakin saat ini pasti mereka sedang bersamaMu di alam MimpiMu sampai kau tak mau bangun, Hari ini juga aku mau melepaskanMu dengan ikhlas, Aku tidak akan mengganggu hubunganMu dengan Dia lagi, Karena ini semua salahKu. TUHAN.....'' ucap Randi dengan Sendu dan dan dia tidak bisa berkata lagi lalu ia bangun dari kursinya dan keluar dari ruangan itu dengan menangis terisak-isak.
Christian dan Tuan Andi yang melihat Rendy keluar dari ruangan itu dengan menangis Yang terisak, Christian langsung masuk ke dalam ruangan untuk memastikan keadaan Yuni sedangkan Tuan Andi merangkul Randy.
'' Penyesalan akan datang dari belakang, Belajarlah dari masa lalumu'' kata Tuan Andi.
''Terima kasih Ayah, Maafkan aku, aku memang bukan menantu yang baik, Maafkan karena aku tidak menjaga putriMu dengan baik, Maafkan karena aku telah menyianyiakan PutriMu'' ucap Randi.
''Sudahlah sekarang kamu pulang, dan hati-hati dijalan'' ucap Tuan Andi dan Randy pun akhirnya pergi dari rumah sakit itu.
sementara Cristian didalam ruanga Bingung ''Apa yang di katakan pria brengsek itu sampai kau menangis sayang?'' ucap Kristian sambil menyeka Air mata Yuni.
Tiba-tiba layar yang memantau pergerakan jantung Yuni berbunyi
Tiiiiiiiiiiiiiiiiit
''Dokter,Dokter'' Teriak Kristian
Dokter segera menangani Yuni mereka mengambil alat kejut jantung dan ''1 2 3'' ucap Dokter. hingga di lakukan beberapa kali tapi tak ada respon
''Maaf sepertinya ibu Yuni sudah tidak ada lagi'' kata Dokter
''Tidak Dokter'' ucap Cristian dan ia beralih ke tubuh Yuni dan menangis dan memanggil-manggil nama Yuni.
''Yuni.. Yuni sayang ayo jangan menyerah, Yuni ayo pulang sayang, aku sangat mencintai dan menyayangiMu, aku membutuhkaMu.. Yuni... Yuni...'' ucap kristian
sementara di alam bawa sadar Yuni, Memang benar Yuni sedang memangku kedua anaknya, mereka bergembira di sebuah taman yang penuh dengan bunga yang indah.
''Ibu, kita mau kesana, kita sudah di panggil.. Ibu pulang yah ke rumah kakek, Papa Cris sudah janji sama aku bakal jagain Ibu, Di sini Roni janji jagain Adek'' ucap Roni
''tidak sayang di sana gelap kalian tidak boleh ke sana, Bahaya'' ucap Yuni
''Tidak ibu'' Ucap Roni sambil memegang tangan adiknya dan mereka menghilang.
''Roni... Rani..., kalian dimana? ayo pulang'' panggil Yuni.
'' Yuni...Yuni'' terdengar suara Cristian memanggil Yuni.
''Kak kamu dimana? tolong anak-anak'' Yuni mencari sumber suara.
''A---ir'' Ucap Yuni yang tiba-tiba sadar.semua yang ada di ruangan itu termasuk Tuan Andi yang sudah menangisi putrinya pun terkejut.
''Yuni'' dengan sigap Cristian mengambil air lalu memberikan Yuni minum.
''Dokter periksa calon istriku'' kata Cristian
Dokterpun segera memeriksa kondisi Yuni setelah beberapa saat dokter mengatakan ''Luar biasa ini mukjizat, ibu Yuni benar-benar sudah sadar, tinggal pemulihan dan tidak ada masalah sama sekali dengan penglihatan,atau pun otaknya ibu Yuni sisa menjalani proses pemulihan'' kata dokter.
''Sayang.. kamu mau apa? apa kamu lapar?'' tanya Cristian pada Yuni
''Kak bawa aku ketemu anak-anak tadi aku kehilangan mereka, mereka menghilang kak, mereka ada di ruangan mana?'' ucap Yuni.
'' sayang kamu baru sadar, kamu belum boleh bergerak kamu masih lemas, istirahat yah kalau kamu agak Kuat baru kita ke anak-anak'' ucap cristian.
''Tapi anak-anak baik-baikkan kak?'' tanya Yuni lagi.
Tuan Andi yang mendengar pertanyaan Yuni, akhirnya membantu Christian menjelaskan tentang keadaan kedua anaknya.
'' sayang, Kamu tidak usah kuatir, sekarang kamu istirahat dulu pulihkan keadaanmu dulu, kalau kamu begini bagaimana kau mau melihat sana kamu?'' ucap Tuan Andi membohongi putrinya ia tidak tega Jika ia memberitahukan Sekarang keadaan yang sebenarnya.
'' Iya sayang kamu harus istirahat, kamu lihat alat-alat ini semua masih menempel di tubuhmu, itu artinya kamu tidak boleh kemana-mana'' kata Christian.
'' Nak ayah tidak tega, berbicara yang sebenarnya kepada kamu, Ayah takut kondisimu drop lagi, apalagi tadi kami hampir Kehilanganmu'' ucapnya dalam hati.
'' Baiklah kalau begitu saya permisi dulu tuan'' kata dokter kepada ada Tuan Andi dan Christian.
'' Iya dokter Terima kasih banyak atas bantuannya'' balas Tuan Andi.
'' sama-sama tuan'' balas dokter dan dokter pun keluar dari ruangan itu.
'' Yun, ayah keluar sebentar ya Ayah mau kabari ibu dan juga fanny'' ucap Tuan Andi. Yuni pun hanya mengangguk, lalu Tuan Andi keluar dari ruangan itu untuk menelpon istri dan anaknya.
'' Kak, kamu kok kurusan? mata kamu juga kok ada lingkaran Panda gitu'' ucap Yuni yang melihat wajah Christian sedikit mengecil dan matanya yang berwarna hitam karena kurang tidur.
'' iya, habisnya yang suka masakin buat aku, tidur selama beberapa hari jadi nggak bisa makan masakan yang biasa dia buat. jadinya puasa deh aku'' ucap Christian.
''nggak boleh gitu dong, kamu harus jaga kesehatan walau tampa aku'' Ucap Yuni.
'' Nggak mau, kamu nggak boleh ngomong gitu lagi'' ucap Cristian sambil mengecup pelan bibir Yuni.
Bersambung....
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 129 Episodes
Comments
Qorie Izraini
menangis bomba dech lo Randy
penyesalan mu udah gakada guna.
makan dan nikmati tuch si pelakor yg bawa kesengsaraan buat lo
2023-09-07
0
Eriade
Ndk ida blado klu tuan andi bs memaafkan dn ikhlas dgn cpt brrti tuan andi org yg bijaksana….
2021-08-16
0
Yani Maria
gak kuat sedihhhh bangetttttttt nyesekk
2021-07-15
0